• Tidak ada hasil yang ditemukan

ASUHAN KEPERAWATAN ASFIKSIA DAN .docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "ASUHAN KEPERAWATAN ASFIKSIA DAN .docx"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA BAYI BARU LAHIR DENGAN ASFIKSIA

Unit : RSUD ULIN Banjarmasin

Ruang/Kamar : Bayi (Teratai) Tgl. Pengkajian : 28 Juni 2018 WaktuPengkajian : 15.00 WITA

A. IDENTITAS 1. BAYI

Nama Inisial : Bayi Ny. EH 2

Tempat/Jam Lahir : RS, 25-06-2018, Jam 21.35 Wita Jenis Kelamin : Laki-laki

2. IBU

Nama Inisial : Ny. EH 2

Tempat/Tgl.Lahir (Umur): Sungai Bakung Rt.031, Sungai Tabuk (31 th)

Agama/Suku : Islam/ Banjar

Warga Negara : Indonesia

Bahasa yang digunakan : Banjar

Pendidikan : SMA

Alamat rumah : Sungai Bakung Rt.031, Sungi Tabuk (31 th) 3. AYAH

Nama Inisial : Tn. A

Tempat/Tgl. Lahir (Umur): Aluh-aluh, (35 Th)

Agama/Suku : Islam/ Banjar

Warga Negara : Indonesia

Bahasa yang digunakan : Banjar

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : Swasta

(2)

4. PENANGGUNG JAWAB

Nama : Tn. A

Alamat : Sungai Bakung Rt.031, Sungai Tabuk Hubungan dengan Klien : Ayah

B. DATA MEDIK

1. Dikirim oleh : IGD

2. Diagnosa

a. Saat masuk : Asfiksia Sedang

b. Saat pengkajian : Resiko Infeksi & ketidakefektifan Termoregulasi C. RIWAYAT PERSALINAN

Jenis persalinan : VE (Vacum Ekstrasi) Pertolongan persalinan : Dr. Hariyadi

Usia kehamila : Aterm (40 minggu)

Anak ke : ketiga (3) (Hidup : 3 Meninggal : - )

Lama persalinan : Kala I : - jam/menit

Kala II : - jam/menit Kala III : - jam/menit Warna air ketuban : hijau tidak berbau

Bayi lahir 30 detik : Tidak menangis

Resusitasi : Dilakukan

Inisiasi Menyusu Dini (IMD) : ( ) Dilakukan (Y ) Tidak dilakukan

Alasan : Bayi Asfiksia

APGAR SCORE

No. KRITERIA 1 MENIT 5 MENIT 10 MENIT

1. Appearance 2 2 2

2. Pulse 1 1 1

3. Grimace 1 1 1

4. Activity 1 1 2

5. Respiratory 0 1 1

TOTAL 5 6 7

D. RIWAYAT KEHAMILAN Antenatal Care: Bidan 4 kali

(3)

Tablet Fe : mengonsumsi tablet Fe Keluhan

Trimester I : Mual muntah, nyeri punggun, pusing. Trimester II :

-Trimester III : sering kencing. Kebiasaan waktu hamil

Makan : Makan ikan dan buah

Minum : Air putih, teh hangat, dan susu. Obat-obatan : tidak ada

Jamu : tidak ada

Rokok : tidak ada

Penyulit kehamilan : Terjadi rembesan air ketuban 10 hari sebelum persalinan

E. RIWAYAT KESEHATAN 1. Penyakit yang diderita oleh ibu

Ibu mengatakan tidak mempunyai penyakit menular atau kronis. Tidak ada DM, hipertensi, asma dan penyakit lainnya

Riwayat operasi ibu:

Ibu mengatakan tidak mempunyai riwayat operasi sebelumnya 2. Penyakit yang diderita oleh ayah

Ibu klien mengatakan suaminya tidak mempunyai penyakit menular atau kronis. 3. Oleh keluarga

Ibu klien mengatakan keluarganya tidak mempunyai penyakit menular dan krnis

F. RIWAYAT PSIKOSOSIAL

Penerimaan ibu terhadap kehadiran bayinya : (√ ) Menerima ( ) Menolak

Penerimaan suami & keluarga terhadap kehadiran bayinya : (√ ) Menerima ( ) Menolak

Hubungan ibu dengan suami & keluarga :

(4)

( ) Mertua ( ) Kakak kandung ( ) Orang tua sendiri (√) Lain-lain Tidak Ada

G. RIWAYAT SOSIAL KULTURAL

Adat istiadat yang dilakukan pada masa kehamilan, persalinan, dan nifas :

Adat istiadat yang dilakukan pada saat hamil yaitu ibu melakukan acara tujuh bulanan mandi-mandi.

H. NUTRISI

ASI, on demand :(√ ) Ya ( ) Tidak

Colostrums : (√ ) Ya ( ) Tidak, alasan ...

PASI : (√ ) Ya ( ) Tidak

Alasan : Asi ibu tidak keluar banyak dan pasien ada saudara kembar

Jenis : SGM Ananda

I. ELEMINASI

Miksi : ( ) Belum (√ ) Sudah 4 x/24 jam Mekonium : ( ) Belum (√ ) Sudah 3x/24 jam Konsistensi : pekat

Warna : hitam kehijauan J. PEMERIKSAAN

1. Pemeriksaan Fisik

Keadaan umum : (√ ) Baik ( ) Lemah TTV :R : 46 x/mnt HR : 152 x/mnt

S : 36,4oC

Aktivitas bayi : (√ ) Aktif ( ) Merintih ( ) Tidak menangis ( ) Letargi

Kulit : (√ ) Normal ( ) Cianosis ( ) Mengelupas ( ) Pucat ( ) Keriput

Lanugo : (√ ) Ada ( ) Tidak ada Vernik Caseosa : (√ ) Ada ( ) Tidak ada Tanda lahir : Tidak Ada

KEPALA

(5)

( ) Cephal haematoni( ) Hydrocephal ( ) Anecephal ( ) Makrocephal ( ) Microcephal

Sutura : (√ ) Normal( ) Molage/moulding( ) Melebar

MATA

Sclera : ( ) Ikterik (√ ) Tidak ikterik Conjungtiva : ( ) Anemis (√ ) Tidak anemis Palpebra : ( ) Edema (√ ) Tidak edema

Bentuk : (√ ) Normal ( ) Menonjol ( ) Cekung ( ) Strabismus( ) Nigtagmus

Perdarahan : ( ) Ada (√ ) Tidak ada

Lain-lain :

-HIDUNG

Bentuk : (√ ) Simetris ( ) Tidak simetris Nafas cuping hidung : ( ) Ada (√ ) Tidak ada

MULUT

Bentuk : (√ ) Normal ( ) Labio skizis ( ) Labio palate skizis

Kebersihan : (√ ) Bersih ( ) Ada monilia Luka pada bibir : ( ) Ada (√ ) Tidak ada

Lidah : ( ) Kotor (√ ) Tidak kotor

Lain-lain :

-LEHER

Glandula thyroidea: ( ) Bengkak (√ ) Tidak bengkak

Struma : ( ) Ada (√ ) Tidak ada

Torticolis : ( ) Ada (√ ) Tidak ada

DADA

(6)

Clavikula : (√ ) Normal ( ) Abnormal

Bunyi nafas : (√ ) Vesikuler ( ) Bronkovesikuler ( ) Whezing ( ) Ronkhi

Bunyi jantung : (√ ) Normal ( ) Rales ( ) Mur-mur

Lain-lain :

ABDOMEN

Bentuk : (√ ) Normal ( ) Skapoid ( ) Distensi ( ) Omfalokel

Auskultasi abdomen : (√ ) Timpany ( ) Hypertimpany Bising usus : ( ) Tidak terdengar (√ ) Ada : 10 x/mnt Perkusi abdomen : (√ ) Sonor ( ) Pekak

Tali pusat : ( ) Arteri : 2 buah ( ) Vena : 1 buah (√ ) Normal ( ) Layu ( ) Lain-lain ... PUNGGUNG

Bentuk : (√ ) Normal ( ) Lordosis ( ) Kiposis ( ) Skoliosis

Spina bifida : ( ) Ada (√ ) Tidak ada Meningocele : ( ) Ada (√ ) Tidak ada Dimple : ( ) Ada (√ ) Tidak ada

GENETALIA LAKI-LAKI

Penis : (√ ) Normal ( ) Hipospadia( ) Epispadia ( ) Hemaprodite

Scrotum : ( √ ) Ada ( ) Tidak ada ( ) Gidrokel

Lain-lain :

Hemaprodite : ( ) Ya ( √ ) Tidak

Lain-lain :

Anus : ( √ ) Ada ( ) Atresia ani

EKSTREMITAS ATAS DAN BAWAH

(7)

Polidaktili : ( ) Ada (√ ) Tidak ada Paralisis : ( ) Ada (√ ) Tidak ada Fraktur : ( ) Ada (√ ) Tidak ada

Terpasang neovlont ditangan kanan, dengan infus D10 % Combo 2. Pemeriksaan Antropometri

Berat badan : 2750 gram Panjang badan : 50 cm Lingkar lengan atas: 9 cm Lingkar dada : 32 cm Lingkar perut : 29 cm Ukuran kepala

OB : 36 cm

OS : 33 cm

OK : 31 cm

3. Pemeriksaan Reflek

Reflek rooting : (√) Ada ( ) Tidak ada Reflek sucking : (√ ) Ada ( ) Tidak ada Reflek swallowing: (√ ) Ada ( ) Tidak ada Reflek graps : (√ ) Ada ( ) Tidak ada Reflek babinski : (√ ) Ada ( ) Tidak ada 4. Pemeriksaan Profilaksis

Salf mata 1% : (√ ) Diberi ( ) Tidak diberi Vitamin K : (√ ) Diberi ( ) Tidak diberi Imunisasi hepatitis: (√ ) Diberi ( ) Tidak diberi

(8)

Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Satuan Metoda Hematologi

Hemoglobin 16,1 14,00-18,00 g/dl Colorimetric Leukosit 15,5 * 4,00-10,5 Ribu/ul Impedance Eritrosit 4,70 * 4.80-7,10 Juta/ul Impedance Hematokrit 48,7 44.00-64.00 Vol % Analyzer calculates Trombosit 332 150-450 Ribu/ul Impedance RDW/CV 18,8 * 12,1-14,0 % Analyzer calculates MCV,MCH,MCHC

MCV 103,8 * 75,0-96,0 Fl Analyzer calculates MCH 34,2 * 28,0-32,0 Pg Analyzer calculates MCHC 33,0 33,0-37,0 % Analyzer calculates

A. TERAPI FARMAKOLOGI

1. Infus D10% Combo 6,3 ml/hr

2. Inj. Ampicilin 2x140 mg (01.00 dan 13.00) 3. Inj. Genta 14/36 (13.00)

B. ANALISA DATA

No Tanggal/ Jam Data Fokus Etiologi Problem

1 28-06-2018/

15.30

DS:

-DO:

1. BB: 2750 gram 2. Akral hangat 3. Kulit teraba hangat 4. T: 36,4oC

5. Suhu ruangan 22 c

Fluktuasi suhu lingkungan

Ketidakefektifan termoregulasi

2 28-06-2018/

15.30 Faktor resiko:1. Tali pusat terlihat masih basah 2. Terpasang neovlont ditangan kanan

3. imunitas bayi belum maksimal 4. leukosit 15,5

5. eritrosit 4,70 6. terjadi KPD 7. kelahiran Gameli 8. CRT 2 detik 9. TTV :

HR :152x/m RR :46 x/m

Resiko Infeksi

L. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Ketidakefektifan termogulasi b.d fluktuasi suhu lingkungan 2. Resiko infeksi

(9)

No

1 00008 Ketidakefektifan termogulasi b.d fluktuasi suhu lingkungan

Setelah dilakukan intervensi selama 1x8 jam suhu tubuh klien dalam batas normal Kriteria hasil:

1. Suhu tubuh klien dlam rentang

1. Pertahankan suhu

ruangan diatas 22,2oC

2. Pertahankan pakaian bayi tetap kering, ganti pakaian yang basah segera mungkin 3. Pantau suhu

bayi secara berkala hingga normal 4. Letakkan

bayi bayi dalam infant warmer 5. Monitor

warna kulit bayi

6. Pasang topi bayi dan bedding dan jaga

lingkungan tetap hangat 7. Monitor urin

output 8. Kolaborasi

pemberian cairan, pemberian terapi farmakologi

1. Suhu ruangan dapat mempengaruhi suhu tubuh bayi 2. Pakaian bayi yang

basah dapat menyebabkan suhu tubuh bayi

menurun dan meningkatkan resiko hipotermi 3. Suhu tubuh bayi

dalam batas normal menunujukkan bayi tidak mengalami hipotermi

4. Menjaga suhu bayi tetap stabil dalam batas normal 5. Membantu deteksi

terjadi hipotermi 6. Mencegah

terjadinya kehilangan panas 7. Mementau

keseimbangan cairan

8. Rehidrasi cairan untuk

keseimbangan suhu tubuh

2. 00004 Resiko infeksi Setelah dilakukan perawatan selama1x24 jam

Infeksi tidak terjadi dengan kriteria hasil: 1. terbebas

1. menjaga kebersihan bayi secara berkala perawatan tali

1. agar terhindar dari infeksi

2. mendeteksi dini apabila tanda infeksi mulai terlihat

3.agar terhindar dari infeksi dan tali pusat cepat lepas.

(10)

dari tanda dan gejala infeksi 2.memperlih atkan personal higiene yang adekuat. 3. infeksi tidak terjadi

pusat

4. cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan bayi

4. kaji tanda-tanda terjadinya infeksi, kalor, dolor, tumor, dan fungsio laesa

5. kolaborasi pemberian terapi farmakologi antibiotik

4. untuk mendeteksi terjadinya infeksi 5. mencegah terjadinya infeksi dengan agen farmakologi

C. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Kamis, 28 Juni 2018

No TindakanJam

Nomor Diagnos a Nanda

Tindakan Evaluasi Tindakan Paraf

1 28-6-2018/ 15.40

00008 1. mempertahankan suhu ruangan diatas 22,2oC

2. mempertahankan pakaian bayi tetap kering, ganti pakaian yang basah segera mungkin 3. memantau suhu bayi

hingga normal

4. meletakkan bayi dalam infant warmer

5. memasang topi dan bedding pada bayi 6. kolaborasi pemberian

cairan dan farmakologi

- Bayi tampak tenang. - Pakaian bayi tetap

kering.

- Suhu bayi dalam batas normal T: 36,5oC

- Kulit bayi tampak sedikit pucat pada bagian wajah - Akral teraba hangat - Infus terpasang D10

% combo dan inj.gentamicin dan ampicilin

2. 28-6-2018 16.00

00004 1. memantau area pemasangan neovlont

2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan

- Area pemasangan neoplont tampak baik, tidak ada kemerahan, dan pembengkakan - Perawat mencuci

(11)

Jumat, 29 Juni 2018

No TindakanJam

Nomor Diagnos a Nanda

Tindakan Evaluasi Tindakan Paraf

1 29-6-2018/ 9.30

00008 1. mempertahankan suhu ruangan diatas 22,2oC

2. mempertahankan pakaian bayi tetap kering, ganti pakaian yang basah segera mungkin

3. memantau suhu bayi hingga normal

4. meletakkan bayi dalam infant warmer

5. memasang topi dan bedding pada bayi

- Bayi tampak tenang. - Pakaian bayi tetap

kering.

- Suhu bayi dalam batas normal T: 36,8oC

- Akral teraba hangat

2. 29-6-2018

- Area pemasangan neoplont tampak baik, tidak ada kemerahan, dan pembengkakan - Perawat mencuci

tangan sebelum dan sesudah kontak dengan bayi

Jumat, 29 Juni 2018

No TindakanJam

Nomor Diagnos a Nanda

Tindakan Evaluasi Tindakan Paraf

1 29-6-2018/ 13.40

00008 1.mempertahankan suhu ruangan diatas 22,2oC 2.mempertahankan pakaian bayi tetap kering, ganti pakaian yang basah segera mungkin

3.memantau suhu bayi hingga normal

4.meletakkan bayi dalam infant warmer 5.memasang topi dan bedding pada bayi

- Bayi tampak tenang. - Pakaian bayi tetap

kering.

- Suhu bayi dalam batas normal T: 37,1oC

- Kulit bayi tampak kemerahan

- Akral teraba hangat

2. 29-6-2018 13.50

00004 1.memantau area pemasangan neovlont

2.Mencuci tangan

sebelum dan sesudah

(12)

melakukan tindakan pembengkakan - Perawat mencuci

tangan sebelum dan sesudah kontak dengan bayi

O. EVALUASI KEPERAWATAN (CATATAN PERKEMBANGAN/SOAP)

N

f (S) Respon Objektif (O)

00008 - Bayi tampak tenang. Pakaian bayi tetap kering. Suhu bayi dalam batas normal T: 36,5oC

Akral teraba hangat

00002 Area penusukan neoplont tapak baik, tidak ada tanda terjadi infeksi

00008 Bayi tampak tenang. Pakaian bayi tetap kering. Suhu bayi dalam batas normal T: 36,8oC

Tubuh bayi berwarna kemerahan Akral terba hangat

00004 Area neovlont tampak baik, tidak ada tanda

Masalah teratasi sebagian

(13)

terjadinya infeksi

3. 29-6-2018/ 14.00

00008 Bayi tampak tenang. Pakaian bayi tetap kering. Suhu bayi dalam batas normal T: 37,1oC

Masalah teratasi

Intervensi dihentikan

29-6-2018 14.30

00004 Area

pemasangan neovlont tampak baik, tidak ada tanda terjadinya infeksi

Masalah teratasi

Intervensi dihentikan

Banjarmasin, Juni 2018

Preseptor Akademik, Preseptor Klinik,

(14)

Referensi

Dokumen terkait

1. Kebutuhan dan manfaat bagi masyarakat sekolah. Kemampuan dan keterampilan mahasiswa. Adanya dukungan masyarakat sekolah dan instansi terkait. Tersedianya berbagai sarana

. Den2a Den2an !rakt n !raktek dan di ek dan diskusi k skusi kelom! elom!ok !ese ok !eserta didi rta didik da!at m k da!at menera! enera!kan layo kan layout dan ut dan kom!osisi

Laporan skripsi dengan judul “ Sistem Informasi Manajemen Pernikahan Pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Jekulo ” telah dilaksanakan dengan tujuan untuk menghasilkan

Dengan perancangan video dokumenter ini, penulis menyampaikan informasi mengenai kekayaan alam yang dimiliki Indonesia salah satunya yang terletak di Kabupaten

Misalnya pada lagu (tembang kupu-kupu: anak melakukan gerakan kupu- kupu terbang), dan seterusnya.. Sebelum pelaksanaan kegiatan ini, tim mengadakan analisis situasi dan kebutuhan

Hasil dari penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan pada ekstrak kayu manis (Cinnamomum burmanni) konsentrasi 20%, 40%, 80% dan 100% terhadap bakteri

11 A. Pitlo, 1979, Hukum Waris Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Jakarta: Intermasa, hlm.. masing-masing ahli waris harus didasari oleh suatu hubungan darah baik sah maupun

Dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan tindakan, dan penulis akan menggunakan metode deskriptif, yaitu metode yang bertujuan untuk menderkripsikan masalah yang