30
4.1 Pengujian Koneksi Antar Node
Pengujian koneksi antar node bertujuan untuk mengetahui apakah status jaringan komputer client ke server atau sebaliknya telah terhubung dengan baik. Gambar dibawah ini merupakan hasil pengujian koneksi yang telah dilakukan dari server ke semua perangkat yang terhubung.
Gambar 4.2 Pengujian Koneksi Komputer Server ke Router 2
Gambar 4.4 Pengujian Koneksi Komputer Server ke Client 2
Dari hasil pengujian diatas menunjukkan bahwa koneksi dari server ke semua perangkat telah terhubung dengan baik, setelah pengujian “PING” dilakukan. Hal ini diperkuat dengan adanya keterangan dari setiap gambar diatas bahwa status “0% Packet Loss”. Jika jaringan tersebut terputus, akan menampilkan status “Request Time Out” saat pengujian “PING” berlangsung. Hasil pengolahan data pengujian dapat dilahat pada tabel dibawah ini.
Tabel 4.1 Pengujian Koneksi Jaringan dari server ke semua perangkat
Device IP Sumber IP Tujuan Status
Ping
Skor (%) PC Server – Router 1 192.168.1.50 192.168.1.1 Connect 100 PC Server – Router 2 192.168.50.11 192.168.50.200 Connect 100 PC Server – Client 1 192.168.50.11 192.168.50.202 Connect 100 PC Server – Client 2 192.168.50.11 192.168.50.205 Connect 100
Total Skor 400
Persentase Keberhasilan = Total Skor / Jumlah Pengujian = 400 / 4
Pengujian selanjutnya adalah menguji koneksi dari client ke server (www.desa.id, server.desa.id, mail.desa.id, numbing.desa.id, ranai.desa.id, dan tarempa.desa.id). Hasil pengujian bisa dilihat pada gambar dibawah ini.
Gambar 4.5 Pengujian Koneksi Client ke Router 2
Gambar 4.7 Pengujian Koneksi Client ke Nameserver
Gambar 4.9 Pengujian Koneksi Client ke http://numbing.desa.id
Gambar 4.10 Pengujian Koneksi Client ke http://ranai.desa.id
Dari hasil pengujian yang telah dilakukan, bahwa koneksi antara client dengan server terhubung dengan baik. Data pengujian bisa dilahat pada tabel dibawah ini.
Tabel 4.2 Pengujian Koneksi Jaringan dari Client 1 ke server
Device IP Sumber IP Tujuan Status
Ping Skor (%) PC Client 1 – Router 2 192.168.50.202 192.168.50.200 Connect 100 PC Client 1 – www.desa.id 192.168.50.202 192.168.50.11 Connect 100 PC Client 1 – Server.desa.id 192.168.50.202 192.168.50.11 Connect 100 PC Client 1 – Mail.desa.id 192.168.50.202 192.168.50.12 Connect 100 PC Client 1 – Numbing.desa.id 192.168.50.202 192.168.50.13 Connect 100 PC Client 1 – Ranai.desa.id 192.168.50.202 192.168.50.14 Connect 100 PC Client 1 – Tarempa.desa.id 192.168.50.202 192.168.50.15 Connect 100 Total Skor 700
Persentase Keberhasilan = Total Skor / Jumlah Pengujian = 700 / 7
= 100%
Tabel 4.3 Pengujian Koneksi Jaringan dari Client 2 ke server
Device IP Sumber IP Tujuan Status
Ping Skor (%) PC Client 1 – Router 2 192.168.50.205 192.168.50.200 Connect 100 PC Client 1 – www.desa.id 192.168.50.205 192.168.50.11 Connect 100
PC Client 1 – Server.desa.id 192.168.50.205 192.168.50.11 Connect 100 PC Client 1 – Mail.desa.id 192.168.50.205 192.168.50.12 Connect 100 PC Client 1 – Numbing.desa.id 192.168.50.205 192.168.50.13 Connect 100 PC Client 1 – Ranai.desa.id 192.168.50.205 192.168.50.14 Connect 100 PC Client 1 – Tarempa.desa.id 192.168.50.205 192.168.50.15 Connect 100 Total Skor 700
Persentase Keberhasilan = Total Skor / Jumlah Pengujian = 700 / 7
= 100%
4.2 Pengujian Remote Server dengan SSH
Pada gambar dibawah ini merupakan hasil pengujian remote server menggunakan aplikasi putty melalui SSH (Secure Shell) pada PC Server E-Desa melaui IP. 192.168.50.11 dengan Port 22. Dengan adanya aplikasi ini, administrator jaringan dapat meremote server dari jarak jauh untuk tujuan terntetu seperti maintenance, penambahan aplikasi, editing file, dan sebagainya.
4.3 Pengujian Mail Server
Gambar dibawah ini merupakan tampilan saat interaksi megirim atau menerima pesan dari salah satu user yang menggunakan layanan mail server untuk berkomunikasi. Aplikasi mail server yang digunakan adalah Squirrelmail, aplikasi ini berfungsi seperti layakanya menggunakan email pada umumnya yang mampu mengirimkan pesan dari satu sumber ke banyak penerima. Namun aplikasi ini masih terdapat kekurangan baik dari antarmuka maupun fitur.
Gambar 4.13 Pengujian Kirim Pesan Email
4.4 Pengujian File Sharing dan FTP Server
Gambar dibawah ini merupakan hasil pengujian file sharing dan FTP Server. File Sharing digunakan oleh user untuk bertukar data (text, video, application, images). FTP Server diguanakan oleh admin untuk aktivitas upload, download, edit, hapus, dan pemindahan. Aplikasi yang digunakan pada FTP Server ini adalah filezilla.
Gambar 4.15 Pengujian File Sharing
4.5 Implementasi E-Desa pada Virtual Hosting
Aplikasi ini difungsikan sebagai website pada alamat domain yang tersedia yaitu numbing.desa.id, tarempa.desa.id, dan ranai.desa.id. Adapun fitur yang terdapat pada aplikasi E-Desa ini merujuk pada Buku Administrasi Desa 2016[16].
Berikut adalah antarmuka dari aplikasi E-Desa :
Gambar 4.17 Antarmuka Aplikasi E-Desa
Gambar 4.19 Fitur Profil Desa
Gambar 4.21 Fitur Rekap Laporan
Gambar 4.23 Hasil Pembuatan Surat
4.6 Implementasi Database Server
Gambar dibawah ini merupakan antarmuka dari PHPMyAdmin yang telah di konfigurasi melalui server saat instalasi. PHPMyAdmin berfungsi sebagai penyimpanan database dari semua layanan aplikasi yang telah terintegrasi kedalam server.
4.7 Implementasi CACTI
Gambar dibawah ini merupakan tampilan dari aplikasi CACTI. Aplikasi ini berfungsi sebagai monitoring server dengan aplikasi pendukung seperti MySQL, PHP, RRDTool, net-snmp, dan sebuah webserver yang support PHP seperti Apache atau IIS.
Gambar 4.25 Antarmuka Aplikasi CACTI
4.8 Analisis QoS (Quality of Service)
4.8.1 Hasil Pengukuran QoS pada Protokol HTTP
Tabel di bawah ini merupakan hasil pengukuran dari analisis jaringan terhadap paket-paket data yang lewat di protokol HTTP.
Tabel 4.4 Hasil Pengukuran Protokol HTTP Waktu
Pengujian
Parameter Quality of Services Delay (ms) Jitter (ms) Throughput (bps) Packet Loss (%) 07.30 WIB 92 0.0320 6074.209 0 12.30 WIB 33.06 0.0125 17696.586 0 18.30 WIB 49.47 0.0048 11882.371 0 23.30 WIB 47.67 0.0053 12274.790 0 Rata-rata 55.62 0.0414 11981.989 0
Indeks 4 3 4 4 Kategori Sangat Bagus Bagus Sangat Bagus Sangat Bagus
Gambar 4.26 Grafik Hasil Pengukuran Protokol HTTP
Tabel diatas menjelaskan bahwa saat pengujian protokol HTTP yang dilakukan pada jam 07.30 – 23.30 WIB terlihat delay terkecil terjadi pada jam 12.30 WIB sebesar 33.06 ms, itu artinya pengiriman paket data telah sampai ke penrima dengan cepat karena sedikitnya aktivitas user pada saat itu. Sehingga dari data delay tersebut diperoleh jitter sebesar 0,0125 ms dengan kecepatan transfer 17696,586 bps, dan paket loss 0%.
4.8.2 Hasil Pengukuran QoS pada Protokol ICMP
Tabel di bawah ini merupakan hasil pengukuran dari analisis jaringan terhadap paket-paket data yang lewat di protokol ICMP.
Tabel 4.5 Hasil Pengukuran Protokol ICMP Waktu
Pengujian
Parameter Quality of Services Delay (ms) Jitter (ms) Throughput (bps) Packet Loss (%) 07.30 WIB 86.92 0.0369 863.474 0 12.30 WIB 99.52 4.6478 747.855 0 0 2000 4000 6000 8000 10000 12000 14000 16000 18000 20000 (ms) (ms) (bps) (%) Delay Jitter Throughput Packet Loss
07.30 WIB 12.30 WIB 18.30 WIB 23.30 WIB
18.30 WIB 88.82 6.9845 841.056 0
23.30 WIB 93.02 10.2210 806.783 0
Rata-rata 92.07 5.4727 814.783 0
Indeks 4 3 4 4
Kategori Sangat Bagus Bagus Sangat Bagus Sangat Bagus
Gambar 4.27 Grafik Hasil Pengukuran Protokol ICMP
Tabel diatas menjelaskan bahwa saat pengujian protokol ICMP yang dilakukan pada jam 07.30 – 23.30 WIB terlihat delay terkecil terjadi pada jam 07.30 WIB sebesar 86.92 ms, itu artinya pengiriman paket data telah sampai ke penrima dengan cepat karena sedikitnya aktivitas user pada saat itu. Sehingga dari data delay tersebut diperoleh jitter sebesar 0,0369 ms dengan kecepatan transfer 863.474 bps, dan paket loss 0%.
0 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000 (ms) (ms) (bps) (%) Delay Jitter Throughput Packet Loss
07.30 WIB 12.30 WIB 18.30 WIB 23.30 WIB