• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Pengendalian Internal Terhadap Aset Tetap Pada PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Pengendalian Internal Terhadap Aset Tetap Pada PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

PT. USAHA PENGANGKUTAN KURNIA MEDAN A. Sejarah Ringkas PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan

PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan merupakan perusahaan yang

bergerak di bidanng transportasi. Sebelumnya sang pemilik perusahaan

Bapak H. Usman telah membentuk PT. Kurnia pada tanggal 28 november

1974 yang bergerak di bidang angkutan antar kota dalam provinsi Banda

Aceh.

PT. Kurnia berdiri pada bulan november tahun 1974 dengan jumlah

awal armada sebanyak 5 armada yang bergerak di rute Medan-Banda Aceh

dan pada tahun 1994 melakukan akuisisi dengan PT. Anugerah dan CV.

Pusaka dan berganti nama menjadi PT. Kurnia. Perkembangan terus

dilakukan oleh H. Usman yakni dengan menambah rute ke beberapa daerah

diantaranya ialah: Medan-Jakarta (via Pekanbaru-Air

molek-Jambi-Palembang) sebanyak 13 armada , rute Medan-Banda Aceh sendiri hingga

sekarag telah memiliki armada sebanyak 36 unit, rute Medan-Sigli (via

Langsa-Lhokseumawe-Bireun) sebanyak 36 unit, rute Medan-Takengon

sebanyak 2 unit dan rute Medan-Padang sebanyak 1 unit.

PT. Usaha Pengangkutan Kurnia mempunyai keinginan menjadi salah

satu perusahaan transportasi yang dikenal unggul dan mampu melayani para

konsumen yang ingin bepergian ke berbagai daerah indonesia, khususnya

(2)

Maka dari itu PT. Usaha Pengangkutan Kurnia terus melakukan

perbaikan dan inovasi terhadap Armada beserta pelayanan kepada konsumen

agar dapat menjadi perusahaan transportasi yang nyaman dan diminati

masyarakat yang ingin bepergian.

B. Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi berarti penetapan batas tugas dan tanggung jawab

serta wewenang dari masing-masing karyawan. Dengan adanya struktur

organisasi diharapkan setiap bagian dapat melaksanakan tugasnya

masing-masing dengan baik sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.

Demi tercapainya tujuan umum suatu perusahaan diperlukan suatu

wadah untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan perusahaan

tersebut. Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian tujuan perusahaan

yang telah ditetapkan sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu

struktur organisasi dalam perusahaan.

Pemisahan tugas harus dilakukan dalam suatu perusahaan. Misalnya

bagian akuntansi disatukan dengan bagian penyimpanan, maka akan

memungkinkan terjadinya kesalahan transaksi sehinngga data adalah data

yang tidak dapat dipercaya kebernarannya.

Organisasi dan Manajemen yang baik akan memberikan keseimbangan

pada tugas sistem informasi manajemen kekuasaan, kesatuan pemerintah,

tanggung jawab serta wewenang. Hal ini memberikan efek yang positif pada

(3)

menjalankan aktivitas-aktivitasnya yang digambarkan dalam struktur

organisasi.

Struktur organisasi harus fleksibel terhadap perubahan dan pada

perkembangan di lingkungannya, maka perusahaan atau badan usaha pada

umumya beranggapan bahwa struktur organisasi ini sangang perlu. Melalui

struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan pekerjaan dapat

diterapkan, sehingga efisiensi dan efektifitas kerja dapat diwujudkan melalui

kerjasama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat

dicapai.

Suatu perusahaaan terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat

dilaksanakan perseorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi untuk

melaksanakan serangkaian kegiatan tertentu dan mencakup tata hubungan

secara vertikal, melalui saluran tunggal. Gambar Struktur Organisasi PT.

Usaha Pengangkutan Kurnia Medan dapat dilihat dalam Lampiran 1.

C. Job Desciption

Berikut ini dijelaskan tugas, wewenang dan tanggung jawab pada PT. Usaha

Pengangkutan Kurnia Medan terdiri dari:

1. Direktur

Direktur sebagai pimpinan perusahaan yang berfungsi memimpin

aktivitas dalam perusahaan, antara lain:

a. Mengambil keputusan dan menetapkan kebijakan dan pengendalian

(4)

b. Menyetujui dan menolak pengangkatan dan pemberhentian setiap

bagian dalam penambahan tenaga kerja.

c. Memelihara dan meningkatkan motivasi kerja karyawan.

d. Menyetujui dan memberikan pengesahan atas pembelian alat

inventaris perusahaan.

e. Mengadakan perencanaan tentang keadaan dimasa yang akan datang.

f. Mengkoordinasi pelaksanaan tugas setiap bagian serta menerima

laporan tertulis dari setiap bagian tersebut.

2. Chief Secretary

Chief Secretary merupakan bagian yang paling penting dalam PT. Usaha

Pengangkutan Kurnia Medan atas kegiatan operasional perusahaan antara

lain:

a. Mengendalikan kegiatan pembukuan dan pembayaran gaji.

b. Mengabsensi karyawan dan menentukan pemberangkatan driver.

c. Mengatur dan menggunakan peralatan kantor.

d. Bertanggung jawab langsung pada direktur.

Semua tugas dan tanggung jawab diatas sama dengan tugas dan tanggung

jawab pada sekretaris dikantor cabang.

3. Bagian Administrasi

Tugas bagian administrasi adalah:

a. Bertanggung jawab terhadap pencatatan segala transaksi pemasukan

dan pengeluaran keuangan.

(5)

c. Mencatat semua transaksi melalui dokumen yang telah diterima.

D. Kegiatan Usaha

PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan merupakan salah satu

perusahaan yang bergerak dibidang penyediaan layanan jasa pengangkatan.

PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan juga tidak hanya melakukan

pelayanan jasa pada penumpang tetapi juga melayani pengiriman barang baik

itu dari Medan ke Aceh maupun dari Aceh ke Medan.

PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan juga lebih berorientasi pada

pelayanan transportasi yang bermutu dan berkualitas, membuat konsumen

betah atas pelayanan yang dilakukan oleh pegawai-pegawai PT. Usaha

Pengangkutan Kurnia Medan.

E. Kinerja Usaha Terkini

Setiap perusahaan mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan

dengan tujuan perusahaan, butuh waku untuk mencapai itu semua begitu juga

pada PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan, perusahaan terus berupaya

agar tujuan yang telah digariskan oleh perusahaan dapat terwujud. Tidak

mudah untuk mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras yang

tinggi, kedisiplinan, kerjasama, kekompakan serata loyalitas dalam bekerja.

Pastinya untuk mendorong mencapai hasil yang maksimal diperlukan

kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang dijalankan

perusahaan adalah memberikan jasa pelayanan pengangkutan umum kepada

(6)

jasa dan meningkatkan kinerja agar menjadi perusahaan pengangkutan umum

yang terbaik tetap menjadi pilihan masyarkat.

PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan juga mempekerjakan pegawai

dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang baik jadi dapat melayani

masyarakat dengan maksimal.

F. Rencana Usaha

Rencana kegiatan pada PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan adalah

PT. Usaha Pengangkutan Kurnia Medan berkonsentrasi pada bidang

pengangkutan. Jenis pengangkutan perusahaan ini sangat beragam seperti

pengangkutan penumpang juga pengiriman barang antar kota, salah satu jenis

barang yang dapat dikirim dengan pengangkutan ini adalah sepeda motor,

Referensi

Dokumen terkait

Dalam pengadaan barang (Aset Tetap) PT Bank XXXX Medan sangat ketat sekali Pengendalian nya hal ini dapat dilihat dari setiap seluruh Aset Tetap baik yang pengadaannya dilakukan

Multi Rezekitama yang terletak di Cipadung, Bandung, merupakan suatu studi kasus pada perusahaan yang bergerak di bidang industri cat yang bertujuan untuk

Dalam pengadaan barang (Aset Tetap) PT Bank XXXX Medan sangat ketat sekali Pengendalian nya hal ini dapat dilihat dari setiap seluruh Aset Tetap baik yang pengadaannya dilakukan

Rumah Sakit Haji Medan adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang

Aset Tetap adalah harta yang dimiliki perusahaan dalam operasi.. perusahaan yang bersifat tangible yang tidak dimaksudkan

Aset tetap merupakan komponen terbesar dibandingkan dengan perkiraan-perkiraan lain dari harta perusahaan secara keseluruhan yang menyebabkan pos aset tetap menjadi suatu komponen

Teristimewa penulis ucapkan kepada kedua orang tua penulis tercinta Bapak Yusuf Nasution dan Ibu Ati Khairani S, yang jasa-jasanya tak terhingga yang terus memberikan semangat

Hall, James A, 2001, Sistem Informasi Akuntansi, Edisi Pertama, Penerbit Salemba Empat, Jakarta.. Ikatan Akuntan Indonesia, 2002, Standar Akuntansi Keuangan, Penerbit