ABSTRAK
Latar Belakang : Kesehatan mata pada anak di usia sekolah menjadi salah satu faktor yang penting dalam menentukan prestasi belajar. Dengan adanya kelainan refraksi dapat mengganggu proses penerimaan informasi anak saat belajar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kelainan refraksi dengan prestasi belajar anak.
Metode : Penelitian ini merupakan observasional deskriptif dengan metode cross sectional. Tes tajam penglihatan pada murid Sekolah Dasar Panca Budi Medan memakai Snellen Chart.
Hasil : Jumlah murid Sekolah Dasar Panca Budi Medan yang ikut dalam penelitian 100 siswa, dimana dari 50 siswa dengan ranking 1 sampai 5 dan 50 siswa rangking 6-10. Hasilnya yang menunjukkan penurunan tajam penglihatan sekitar 12 siswa (12%), dimana laki-laki yang mengalami penurunan tajam penglihatan ada 7 siswa (7%) dan perempuan yang mengalami penurunan tajam penglihatan ada 5 siswa (5%). Berdasarkan dari test korelasi two-sample Kolmogrov-Smirnov, kemudian ditemukan tidak adanya hubungan antara tajam penglihatan dengan tingkat penglihatan.
Kesimpulan : Jumlah siswa laki-laki lebih banyak yang pengalami penurunan tajam penglihatan dari pada perempuan. Serta tidak dijumpainya hubungan tajam penglihatan pada murid sekolah dasar.
Kata Kunci : Tajam penglihatan, snellen chart, tingkat prestasi.
ABSTRACT
Background : Eye health in school students is one of the important factors that determining the learning achievement. Refractive disorders can disturb the information process while studying. This study aimed to determine the relation between refractive disorders with students learning achievement.
Methods : This is a descriptive observational study with cross sectional method. Visual acuity was test in students of Primary School class IV-VI Panca Budi Medan using Snellen Chart.
Result : The number of students of Primary School Panca Budi Medan who involved in this study are 100 students, there are 50 students with achivement rank 1-5, and there are 50 students with achievement rank 6-10. The resulted showed the number of decreased visual acuity are 12 students (12%), boys who suffered decreased visual acuity are 7 students (7%) and girls who suffered decreased visual acuity 5 students (5%). Based one correlation test two-sample Kolmogrov-Smirnov Test, then found a lack of correlation between visual acuity with a significant rank of achievement.
Conclusion : boys are more common than girl from suffered with decreased visual acuity. The absence of a significant correlation between visual acuity with the rank of achievement of primary school children.
Keyword ; visual acuity, snellen chart, rank of achievement.