• Tidak ada hasil yang ditemukan

Prevalensi Otitis Eksterna Maligna di RSUP Haji Adam Malik Medan Periode 2011-2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Prevalensi Otitis Eksterna Maligna di RSUP Haji Adam Malik Medan Periode 2011-2013"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Otitis eksterna maligna (OEM) adalah salah satu klasifikasi dari otitis eksterna. OEM dapat disebabkan oleh beberapa pathogen seperti P.aeruginosa , S.Aureus, dan Aspergillus sp. Diabetes mellitus (DM) dan penyakit immunocompromised biasanya merupakan faktor resiko dari penyakit OEM ini. Penyakit ini belum banyak diteliti di Indonesia, karena itulah penelitian ini dilakukan untuk mengetahui prevalensi OEM di Sumatera Utara.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi OEM di RSUP Haji Adam Malik medan periode 2011 hingga 2013.

Penelitian ini bersifat deskriptif dengan metode potong lintang dan dilakukan di RSUP Haji Adam Malik Medan. Sampel penelitian ini adalah 6 pasien. Data diambil dengan mengamati rekam medis pasien.

Hasil menunjukkan bahwa tiga pasien OEM (50%) adalah pria dan wanita sebanyak tiga pasien OEM (50%) adalah wanita. Kelompok umur terbanyak yang menderita penyakit ini adalah umur diantara 31 hingga 50 tahun yaitu tiga pasien (50%). DM merupakan penyakit penyerta terbanyak yang juga diderita oleh pasien OEM yaitu sebanyak lima pasien (83.3%). Antibiotik merupakan pengobatan yang digunakan untuk semua pasien OEM. Otalgia dan ottorhea merupakan temuan klinis yang paling sering ditemukan pada pasien OEM. Prevalensi kasus OEM pada RSUP Haji Adam Malik Medan periode 2011 hingga 2013 adalah 0,564% .

Kesimpulan penelitian ini adalah prevalensi OEM di RSUP Haji Adam Malik periode 2011 hingga 2013 adalah rendah.

Kata kunci : otitis eksterna maligna, prevalensi

(2)

ABSTRACT

Malignant external otitis (MEO) is one of the classification of externa otitis. MEO can be caused by several pathogens such as P.aeruginosa, S.aureus, and Aspergillus sp. Diabetes mellitus (DM) and immunocompromised disease are

usually the risk factor of this MEO. MEO’s prevalence has not been studied in

Indonesia, which is why this study was conducted to determine the prevalence of MEO in North Sumatra.

The purpose of this study was to determine the prevalence of MEO at RSUP Haji Adam Malik period 2011 to 2013.

This is a descriptive study with cross-sectional method and performed in Haji Adam Malik General Hospital Medan. The sample are 6 patients. Data retrieved by observing the patient's medical record.

The results showed that three patients (50%) were men and three patients (50%) were female . Largest age group suffering from this disease are aged between 31 to 50 years , three patients (50%). DM is the most well-morbidities suffered by patients MEOs as many as five patients (83.3%). Antibiotics are used for the treatment of all patients MEO. Otalgia and otorhea is the most often clinical findings in patients with MEO. Prevalence MEO case on Haji Adam Malik Hospital Medan the period 2011 to 2013 is 0,564%.

The conclusion of this study is the prevalence MEO Haji Adam Malik Hospital in the period 2011 to 2013 is low.

Keywords: malignant externa otitis, prevalence

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Keluarga yang harus dihubungi dalam keadaan darurat kesehatan.. Jenis asuransi kesehatan yang

Persiapan Kegiatan diawali dari penyusunan Renja yang dibuat pada

[r]

Duha secara keseluruhan Jenis Lisan Instrumen Unjuk kerja 2 jampel Buku paket Al-Qur’an Kaset VCD al-Qur’an 4.2 Menghafal Surat al- Bayyinah dengan baik dan fasih Surat

UNIT TAYANAN PENGADAAN {UtP} KABUPATEN KTATEN POK'A PENGADAAN PEKERJMN KONSTRUKSI -

Pada hari ini Jum'at, tanggal Tujuh belas bulan Juni tahun Dua ribu sebelas , ULP Kabupaten Klaten Pokja Pengadaan Pekerjaan Konstruksi berdasarkan Surat

Nama, Alamat dan NPWP Penyedia. Harga Penawaran