• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA PT. KALLA KAKAO INDUSTRI TAHUN 2017 Nyky Asriyani1 Siti Rabbani Karimuna2 Nur Nashriana Jufri3 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Halu Oleo 123 Niky.asriyanigmail.com1 rabbani02

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA PT. KALLA KAKAO INDUSTRI TAHUN 2017 Nyky Asriyani1 Siti Rabbani Karimuna2 Nur Nashriana Jufri3 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Halu Oleo 123 Niky.asriyanigmail.com1 rabbani02"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2 Distribusi Responden Menurut Umur
Tabel 11 Hubungan Masa Kerja Dengan Kelelahan

Referensi

Dokumen terkait

Tahapan-tahaan tersebut harus dilakukan secara benar, agar model dapat di -running (proses perhitungan yang dilakukan olah komputer). Beban yang digunakan pada pemodelan

Som også Saghai pointerer, så afhænger ”modstandsevnen” grundlæggende af en ”subjective capacity” (2012: 48), og derfor tillades kun tilnærmelser. Dermed ikke sagt at en

Besarnya pengaruh kepemimpinan terhadap motivasi sebesar 0,33, artinya semakin baik kepemimpinan maka motivasi kerja pengelola unit-unit Koperasi Kredit di Kota Palembang

Bidang Penyelenggaraan Penyuluhan mempunyai tugas menyiapkan rumusan kebijakan teknis, pembinaan, koordinasi, menyusun programa, pengembangan metodologi dan materi

Rakyat yang berkaitan dengan program perekonomian antara lain sebagai berikut : “Menggiatkan pembangunan organisasi -organisasi rakyat , istimewa koperasi dengan cara

Sinar Ultraviolet digunakan untuk menyinari telur Drosophila melanogaster karena memiliki daya tembus yang rendah sehingga tidak semua bagian dalam telur akan terkena radiasinya

Terdapat banyak kegiatan keagamaan di Desa Sraten.Salah satunya adalah kegiatan dzikir fida` .Kegiatan dzikir fida` ini semakin diminati oleh masyarakat terbukti dengan

(3) Dalam hal jumlah hari menunggu sambungan dengan alat angkutan lain ternyata lebih dari 2 (dua) hari sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 ayat (1) huruf b, maka Pejabat yang