• Tidak ada hasil yang ditemukan

EKONOMI MAKRO 2 Pendapatan Nasional

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "EKONOMI MAKRO 2 Pendapatan Nasional"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

Materi 2

Materi 2

Penghitungan

Penghitungan

Pendapatan Nasional

Pendapatan Nasional

Dosen Pengampu:

Prof. Dr. H. Almasdi Syahza, SE., MP

Email:

Email: [email protected]@telkom.net; ; [email protected]@yahoo.co.id

(2)

Beberapa Konsep Dalam

Beberapa Konsep Dalam

Penghitungan Pendapatan Nasional

Penghitungan Pendapatan Nasional

Carapengeluaran:

Carapengeluaran: PPendapatan nasional dihitung endapatan nasional dihitung dengan menjumlahkan nilai pengeluaran atau dengan menjumlahkan nilai pengeluaran atau

perbelanjaan ke atas barang

perbelanjaan ke atas barang--barang dan jasa yang barang dan jasa yang diproduksikan di dalam negara tersebut.

diproduksikan di dalam negara tersebut. Cara produksi atau

Cara produksi atau cara produk neto. cara produk neto. Pendapatan Pendapatan

nasional dihitung dengan menjumlahkan nilai produksi

nasional dihitung dengan menjumlahkan nilai produksi

barang dan jasa yang diwujudkan oleh berbagai sektor

barang dan jasa yang diwujudkan oleh berbagai sektor

(lapangan usaha) dalam perekonomian.

(lapangan usaha) dalam perekonomian.

Cara pendapatan

Cara pendapatan. . Pendapatan nasional diperoleh Pendapatan nasional diperoleh

dengan cara menjumlahkan pendapatan yang diterima dengan cara menjumlahkan pendapatan yang diterima

oleh faktor

oleh faktor--faktor produksi yang digunakan untuk faktor produksi yang digunakan untuk mewujudkan pendapatan nasional.

(3)

PRODUK DOMESTIK BRUTO

PRODUK DOMESTIK BRUTO

Produk Domestik Bruto (PDB) dapatlah

diartikan sebagai nilai barang-barang dan jasa

jasa yang diproduksikan di dalam negara

tersebut dalam satu tahun tertentu

Produk Domestik Bruto atau Gross Domestic

Product (GDP), adalah nilai barang dan jasa

dalam suatu negara yang diproduksikan oleh

faktor faktor produksi milik warga negara

(4)

Di dalam sesuatu perekonomian, di negara-negara maju maupun di negara-negara berkembang, barang dan jasa diproduksikan bukan saja oleh perusahaan milik penduduk negara tersebut tetapi oleh penduduk negara lain.

Selalu didapati produksi nasional diciptakan oleh faktor faktor produksi yang berasal dari luar negeri.

Perusahaan multinasional beroperasi di berbagai

negara dan membantu menaikkan nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh negara-negara tersebut.

(5)

PRODUK NASIONAL BRUTO

PRODUK NASIONAL BRUTO

Produk Nasional Bruto (PNB), atau

Produk Nasional Bruto (PNB), atau Gross National ProductGross National Product

(GNP) adalah konsep yang mempunyai arti yang bersamaan (GNP) adalah konsep yang mempunyai arti yang bersamaan dengan GDP, tetapi memperkirakan jenis

dengan GDP, tetapi memperkirakan jenis--jenis pendapatan jenis pendapatan yang sedikit berbeda.

yang sedikit berbeda.

Dalam menghitung Pendapatan Nasional Bruto, nilai barang

Dalam menghitung Pendapatan Nasional Bruto, nilai barang

dan jasa yang dihitung dalam pendapatan nasional

dan jasa yang dihitung dalam pendapatan nasional

hanyalah barang dan jasa yang diproduksikan oleh faktor

hanyalah barang dan jasa yang diproduksikan oleh faktor

faktor produksi yang dimiliki oleh warga negara dari negara

faktor produksi yang dimiliki oleh warga negara dari negara

yang pendapatan nasionalnya dihitung.

yang pendapatan nasionalnya dihitung.

GNP dihitung dari faktor

GNP dihitung dari faktor--faktor produksi yang dimiliki faktor produksi yang dimiliki

warga negara sesuatu negara terdapat di negara itu sendiri

warga negara sesuatu negara terdapat di negara itu sendiri

maupun di luar negeri, maka nilai produksi yang

maupun di luar negeri, maka nilai produksi yang

diwujudkan oleh faktor

diwujudkan oleh faktor--faktor produksi yang digunakan di faktor produksi yang digunakan di luar negeri juga dihitung di dalam Produk Nasional Bruto.

luar negeri juga dihitung di dalam Produk Nasional Bruto.

Tetapi sebaliknya, dalam Produk Nasional Bruto tidak

Tetapi sebaliknya, dalam Produk Nasional Bruto tidak

dihitung produksi yang diwujudkan oleh faktor

dihitung produksi yang diwujudkan oleh faktor--faktor faktor

produksi milik penduduk atau perusahaan negara lain yang

produksi milik penduduk atau perusahaan negara lain yang

digunakan di negara tersebut.

(6)

PDB = PNB

PDB = PNB

PFN dari LN

PFN dari LN

PFN dari LN adalah pendapatan faktor neto

PFN dari LN adalah pendapatan faktor neto

dari luar negeri.

dari luar negeri.

PFN dari LN adalah pendapatan faktor

PFN dari LN adalah pendapatan faktor

faktor produksi yang diterima dari luar

faktor produksi yang diterima dari luar

negeri dikurangi dengan pendapatan faktor

negeri dikurangi dengan pendapatan faktor

faktor produksi yang dibayarkan ke luar

faktor produksi yang dibayarkan ke luar

negeri

(7)

PENDAPATAN NASIONAL

(national income)

Pendapatan Nasional istilah untuk menyatakan

nilai barang dan jasa yang dihasilkan dalam

suatu negara

Pendapatan Nasional adalah jumlah

pendapatan yang diterima oleh faktor-faktor

produksi yang digunakan untuk

memproduksikan barang dan jasa dalam suatu

tahun tertentu

Pendapatan nasional yang masih meliputi

depresiasi dinamakan Produk Nasional Bruto.

(8)

PENDAPATAN NASIONAL HARGA

PENDAPATAN NASIONAL HARGA

BERLAKU DAN HARGA TETAP

BERLAKU DAN HARGA TETAP

Pendapatan nasional pada harga berlaku adalah nilai barang-barang dan jasa-jasa yang dihasilkan sesuatu negara dalam suatu tahun dan dinilai menurut harga-harga yang berlaku pada tahun tersebut. Cara ini

adalah cara yang selalu dilakukan dalam menghitung pendapatan nasional dari suatu periode ke periode lainnya

Pendapatan nasional pada harga tetap atau

(9)

PENDAPATAN NASIONAL HARGA

PENDAPATAN NASIONAL HARGA

PASAR DAN HARGA FAKTOR

PASAR DAN HARGA FAKTOR

harga pasar apabila penghitungan nilai

harga pasar apabila penghitungan nilai

barang itu menggunakan harga yang

barang itu menggunakan harga yang

dibayar oleh pembeli

dibayar oleh pembeli

harga faktor

harga faktor

adalah

adalah

nilai

nilai

yang

yang

disumbangkan

disumbangkan

oleh

oleh

faktor

faktor

-

-

faktor

faktor

produksi

produksi

Harga pasar = Harga faktor+Pajak tak langsung

(10)

PENGUKURAN

PENGUKURAN

PENDAPATAN NASIONAL

PENDAPATAN NASIONAL

ƒ

ƒ

Metode

Metode

Produksi

Produksi

(Production Approach)

(Production Approach)

ƒ

ƒ

Metode

Metode

Pendapatan

Pendapatan

(Income

(Income

Approach)

Approach)

ƒ

ƒ

Metode

Metode

Pengeluaran

Pengeluaran

(Expenditure Approach)

(11)

Keterkaitan

Keterkaitan

ketiga

ketiga

Metode

Metode

Perhitungan

Perhitungan

Penyu-sutan

- Pajak tdk langsung

(12)

Metode

Metode

Pengeluaran

Pengeluaran

(Expenditure Approach)

(Expenditure Approach)

™

™

Perhitungan dengan cara pengeluaran akan

Perhitungan dengan cara pengeluaran akan

dapat memberi gambaran:

dapat memberi gambaran:

¾

¾sampai di mana buruknya masalah ekonomi yang sampai di mana buruknya masalah ekonomi yang dihadapi atau sampai di mana baiknya tingkat

dihadapi atau sampai di mana baiknya tingkat

pertumbuhan yang dicapai dan tingkat kemakmuran

pertumbuhan yang dicapai dan tingkat kemakmuran

yang sedang dinikmati

yang sedang dinikmati

¾

¾memberikan informasi dan data yang dibutuhkan memberikan informasi dan data yang dibutuhkan dalam analisis makroekonomi.

dalam analisis makroekonomi.

™

™

Data pendapatan nasional dan komponen

Data pendapatan nasional dan komponen

-

-komponen data yang dihitung dengan cara

komponen data yang dihitung dengan cara

pengeluaran dapat digunakan sebagai

pengeluaran dapat digunakan sebagai

landasan untuk mengambil langkah

landasan untuk mengambil langkah

-

-

langkah

langkah

dalam mengatasi masalah

dalam mengatasi masalah

-

-

masalah ekonomi

masalah ekonomi

yang dihadapi

(13)

Komponen Pengeluaran Agregat

Komponen Pengeluaran Agregat

konsumsi rumah tangga

konsumsi rumah tangga

pengeluaran pemerintah

pengeluaran pemerintah

pembentukan modal sektor swasta

pembentukan modal sektor swasta

(investasi)

(investasi)

ekspor neto (ekspor dikurangi impor)

(14)

Penghitungan Pendapatan Nasional Indonesia

Penghitungan Pendapatan Nasional Indonesia

364,3

Dikurangi: Pajak tak langsung

404,5

95,2 1.532,2

PRODUK NASIONAL BRUTO

-22,2

-4,8 -77,8

7. Pendapatan neto faktor dari luar negeri

426,7

100 1.610,0

PRODUK DOMESTIK BRUTO (PDB)

98,0

28,5 459,6

6. Dikurangi: Impor barang dan jasa

116,9

35,4 569,9

5. Eskpor barang dan jasa

-25,7

-6,0 -96,0

4. Perubahan stok

96,1

26,2 325,3

3. Pembentukan modal tetap domestik bruto

35,3

8,2 132,1

2. Pengeluaran konsumsi pemerintah

302,1

70,7 1.138,3

1. Pengeluaran konsumsi rumah tangga

% Nilai

Menurut harga tetap 2000 Menurut harga

(15)

™

™

PN =

PN =

PNB

PNB

-

-

Pajak tak langsung+Subsidi

Pajak tak langsung+Subsidi

-

-Depresiasi

Depresiasi

™

™

Akan tetapi, dalam penghitungan di

Akan tetapi, dalam penghitungan di

Indonesia Subsidi tidak dihitung. Oleh

Indonesia Subsidi tidak dihitung. Oleh

sebab itu di antara PNB dan PN terdapat

sebab itu di antara PNB dan PN terdapat

hubungan yang berikut:

hubungan yang berikut:

™

™

PN =

PN =

PNB

PNB

-

-

Pajak tak langsung

Pajak tak langsung

Depresiasi

(16)

Metode

Metode

Produksi

Produksi

(Production Approach)

(Production Approach)

™ Produk neto (net output) berarti nilai tambahyang diciptakan dalam suatu proses produksi.

™ Dengan demikian, cara kedua untuk menghitung pendapatan nasional ini adalah cara menghitung

dengan menjumlahkan nilai tambah yang diwujudkan oleh perusahaan-perusahaan di berbagai lapangan usaha dalam perekonomian.

™ Penggunaan cara ini dalam menghitung pendapatan nasional mempunyai dua tujuan penting:

– Untuk mengetahui besarnya sumbangan berbagai sektor ekonomi di dalam mewujudkan pendapatan nasional.

– Sebagai salah satu cara untuk menghindari penghitungan dua kali yaitu dengan hanya

(17)

Perhitungan

Perhitungan

Nilai

Nilai

Tambah

Tambah

750

750

Total

Total

Nilai

Nilai

Tambah

Tambah

200

Produsen

IV

IV

250

Produsen

III

III

200

Produsen

II

II

100

Produsen

I

I

(18)

PNB Menurut Lapangan Usaha

PNB Menurut Lapangan Usaha

100,0 426,7

100,0 1.610,0

PRODUK DOMESTIK BRUTO

9,3 39,6

9,4 151,0

9. Jasa-jasa lain (termasuk pemerintahan)

7,0 29,9

6,5 105,6

8. Keuangan, sewa dan jasa perusahaan

7,9 33,6

6,0 97,3

7. Pengangkutan dan komunikasi

16,2 69,3

16,1 258,9

6. Perdagangan, hotel dan restoran

5,9

4. Listrik, gas dan air

26,7 113,7

25,0 402,6

3. Industri pengolahan

9,3 39,8

11,9 191,8

2. Pertambangan dan penggalian

15,9 68,0

17,6 281,3

1. Pertanian, peternakan, kehutanan, perikanan

% Nilai

% Nilai

Harga tetap tahun 2000 Menurut

harga berlaku

(19)

Metode

Metode

Pendapatan

Pendapatan

(Income Approach)

(Income Approach)

Penghitungan pendapatan nasional dengan cara Penghitungan pendapatan nasional dengan cara

pendapatan pada umumnya menggolongkan pendapatan pendapatan pada umumnya menggolongkan pendapatan yang diterima faktor

yang diterima faktor--faktor produksi secara berikut:faktor produksi secara berikut:

Pendapatan para pekerja, yaitu gaji dan upah.Pendapatan para pekerja, yaitu gaji dan upah.

Pendapatan dari usaha perseorangan Pendapatan dari usaha perseorangan

(perusahaan perseorangan).

(perusahaan perseorangan).

Pendapatan dari sewa.Pendapatan dari sewa.

Bunga netoBunga neto, , yaitu seluruh nilai pembayaran yaitu seluruh nilai pembayaran

bunga yang dilakukan dikurangi bunga ke atas

bunga yang dilakukan dikurangi bunga ke atas

pinjaman konsumsi dan bunga ke atas

pinjaman konsumsi dan bunga ke atas

pinjaman pemerintah.

pinjaman pemerintah.

(20)

PENDAPATAN PRIBADI

PENDAPATAN PRIBADI

(

(

pendapatan disposebel

pendapatan disposebel

)

)

Pendapatan pribadi dapat diartikan sebagai semua jenis pendapatan, termasuk pendapatan yang

diperoleh tanpa memberikan sesuatu kegiatan apa pun, yang diterima oleh penduduk sesuatu negara. Pendapatan pribadi sudah termasuk pembayaran pindahan.

Pembayaran tersebut merupakan

pemberian-pemberian yang dilakukan oleh pemerintah kepada berbagai golongan masyarakat di mana para

(21)

Jenis

Jenis

-

-

Jenis Pembayaran

Jenis Pembayaran

Pindahan

Pindahan

Pengeluaran pemerintah yang dapat digolongkan Pengeluaran pemerintah yang dapat digolongkan sebagai pembayaran pindahan antara lain:

sebagai pembayaran pindahan antara lain: ¾

¾ bantuanbantuan--bantuan yang diberikan kepada para penganggurbantuan yang diberikan kepada para penganggur

¾

¾ uang pensiun yang dibayarkan kepada pegawai pemerintah uang pensiun yang dibayarkan kepada pegawai pemerintah yang tidak bekerja lagi

yang tidak bekerja lagi ¾

¾ bantuanbantuan--bantuan kepada orang cacatbantuan kepada orang cacat

¾

¾ bantuan kepada veteran dan berbagai beasiswa yang bantuan kepada veteran dan berbagai beasiswa yang diberikan pemerintah

diberikan pemerintah Penerima

Penerima--penerima berbagai jenis pendapatan ini tidak penerima berbagai jenis pendapatan ini tidak

perlu melakukan sesuatu pekerjaan apa pun untuk

perlu melakukan sesuatu pekerjaan apa pun untuk

memperoleh bantuan

memperoleh bantuan--bantuan tersebutbantuan tersebut

Pembayaran itu bukanlah pendapatan yang tercipta

Pembayaran itu bukanlah pendapatan yang tercipta

sebagai akibat dari penggunaan sesuatu jenis faktor

sebagai akibat dari penggunaan sesuatu jenis faktor

produksi dalam kegiatan produktif.

(22)

Yang Tidak Termasuk dalam

Yang Tidak Termasuk dalam

Pendapatan Pribadi

Pendapatan Pribadi

Keuntungan perusahaan yang tidak

Keuntungan perusahaan yang tidak

dibagikan.

dibagikan.

Pajak yang dikenakan pemerintah ke atas

Pajak yang dikenakan pemerintah ke atas

keuntungan perusahaan.

keuntungan perusahaan.

Kontribusi yang dilakukan oleh perusahaan

Kontribusi yang dilakukan oleh perusahaan

dan para pekerja kepada Dana Pensiun.

(23)

Hubungan

Hubungan

antara

antara

Pendapatan

Pendapatan

Nasional

Nasional

dan

dan

Pendapatan

Pendapatan

Pribadi

Pribadi

ƒ

ƒ

PENDAPATAN NASIONAL

PENDAPATAN NASIONAL

Dikurangi:

Dikurangi:

Keuntungan perusahaan tak dibagi.Keuntungan perusahaan tak dibagi.

Pajak keuntungan perusahaan.Pajak keuntungan perusahaan.

Kontribusi kepada dana pensiun (kalau ada). Kontribusi kepada dana pensiun (kalau ada).

Ditambah:

Ditambah:

Pembayaran pindahan.Pembayaran pindahan.

Bunga pinjaman konsumen.Bunga pinjaman konsumen.

Bunga pinjaman pemerintah.Bunga pinjaman pemerintah.

PENDAPATAN PRIBADI

(24)

Pendapatan

Pendapatan

Disposebel

Disposebel

Apabila pendapatan pribadi dikurangi oleh pajak yang harus dibayar oleh para penerima pendapatan, nilai

yang tersisa dinamakan pendapatan disposebel.

Pendapatan disposebel adalah pendapatan yang dapat digunakan oleh para penerimanya, yaitu semua rumah tangga yang ada dalam perekonomian, untuk membeli barang-barang dan jasa-jasa yang mereka ingini.

Tetapi biasanya tidak semua pendapatan disposebel itu digunakan untuk tujuan konsumsi, sebagian

darinya ditabung dan sebagian lainnya digunakan untuk membayar bunga untuk pinjaman yang

(25)

Rumus

Rumus

Pendapatan

Pendapatan

Disposebel

Disposebel

Y

Y

dd

= Y

= Y

PP

T

T

Y

Y

dd

=

=

C

C

+

+

S

S

Keterangan

Keterangan

:

:

pendapatan

pendapatan

disposebel

disposebel

(Yd)

(Yd)

pendapatan

(26)

MENENTUKAN TINGKAT

MENENTUKAN TINGKAT

PERTUMBUHAN EKONOMI

PERTUMBUHAN EKONOMI

Salah satu kegunaan penting dari data pendapatan

Salah satu kegunaan penting dari data pendapatan

nasional adalah untuk menentukan tingkat

nasional adalah untuk menentukan tingkat

pertumbuhan ekonomi yang dicapai sesuatu negara

pertumbuhan ekonomi yang dicapai sesuatu negara

dari tahun ke tahun.

dari tahun ke tahun.

Dengan mengamati tingkat pertumbuhan yang

Dengan mengamati tingkat pertumbuhan yang

tercapai dari tahun ke tahun dapatlah dinilai prestasi

tercapai dari tahun ke tahun dapatlah dinilai prestasi

dan kesuksesan negara tersebut dalam

dan kesuksesan negara tersebut dalam

mengendalikan kegiatan ekonominya dalam jangka

mengendalikan kegiatan ekonominya dalam jangka

pendek dan usaha mengembangkan

pendek dan usaha mengembangkan

perekonomiannya dalam jangka panjang.

perekonomiannya dalam jangka panjang.

Perbandingan juga dapat dilakukan di antara tingkat

Perbandingan juga dapat dilakukan di antara tingkat

kesuksesan negara itu dalam mengendalikan dan

kesuksesan negara itu dalam mengendalikan dan

membangun perekonomiannya kalau dibandingkan

membangun perekonomiannya kalau dibandingkan

dengan yang dicapai negara

(27)

KEGUNAAN DATA

KEGUNAAN DATA

1.

1.

menghitung

menghitung

pendapatan

pendapatan

nasional

nasional

,

,

2.

2.

menentukan

menentukan

struktur

struktur

perbelanjaan

perbelanjaan

ke

ke

atas

atas

pendapatan

pendapatan

nasional

nasional

,

,

3.

3.

menentukan

menentukan

struktur

struktur

sektor

sektor

produksi

produksi

dalam

dalam

negara

negara

,

,

4.

4.

membandingkan

membandingkan

pendapatan

pendapatan

nasional

nasional

dari

dari

satu

satu

masa

masa

ke

ke

masa

masa

lainnya

lainnya

,

,

dan

dan

5.

5.

menentukan

menentukan

pendapatan

pendapatan

per

per

kapita

kapita

dan

dan

perubahannya

(28)

KEGUNAAN DATA PENDAPATAN

KEGUNAAN DATA PENDAPATAN

NASIONAL

NASIONAL

Data pendapatan nasional pada suatu tahun tertentu

Data pendapatan nasional pada suatu tahun tertentu

memberi gambaran tentang:

memberi gambaran tentang:

¾

¾ tingkat kegiatan ekonomi negara yang dicapai dan nilai output tingkat kegiatan ekonomi negara yang dicapai dan nilai output yang diproduksikan,

yang diproduksikan, ¾

¾ komposisi dari perbelanjaan agregat, komposisi dari perbelanjaan agregat,

¾

¾ sumbangan berbagai sektor dalam mewujudkan pendapatan sumbangan berbagai sektor dalam mewujudkan pendapatan nasional, dan

nasional, dan ¾

¾ taraf kemakmuran yang dicapaitaraf kemakmuran yang dicapai

Membandingkan data pendapatan nasional dari tahun

Membandingkan data pendapatan nasional dari tahun

ke tahun akan memberikan gambaran tentang:

ke tahun akan memberikan gambaran tentang:

¾

¾ tingkat pertumbuhan ekonomi, tingkat pertumbuhan ekonomi,

¾

¾ perubahan struktur ekonomi, dan perubahan struktur ekonomi, dan

¾

¾ peningkatan taraf kemakmuran masyarakat. peningkatan taraf kemakmuran masyarakat.

Di samping itu data pendapatan nasional berguna

Di samping itu data pendapatan nasional berguna

sebagai dasar dalam membuat ramalan dan

sebagai dasar dalam membuat ramalan dan

perencanaan ekonomi di masa depan

(29)

Kegunaan Data Pendapatan Nasional

Menilai Prestasi Kegiatan Ekonomi

Menentukan Tingkat Pertumbuhan Ekonomi

yang Dicapai

Memberi Informasi Mengenai Struktur Kegiatan

Ekonomi

Memberi Gambaran Mengenai Taraf

Kemakmuran

(30)

Referensi

Dokumen terkait

Produk Nasional Bruto (PNB)/ Gross National Product (GNP) adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh faktor-faktor produksi milik warga negara baik yang tinggal di dalam

Produk Domestik Bruto (PDB), Gross Domestic Product (GDP) , adalah nilai (dalam nilai pasar atau nilai riil) semua barang dan jasa yang diproduksi di domestik atau dalam negeri

Gross National Product (GNP) atau disebut juga dengan Pendapatan Nasional Bruto (PNB) merupakan nilai barang dan jasa dalam suatu negara yang diproduksikan oleh faktor-

Gross Domestic Product (GDP) disebut juga Produk Domestik Bruto (PDB) Menurut pendekatan produksi, PDB adalah jumlah nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan oleh berbagai

GDP = Pendapatan Masyarakat DN dalam negeri + Pendapatan Asing DN  Produk domestik bruto Gross Domestic Product merupakan jumlah produk, baik barang maupun jasa, yang dihasilkan oleh

Istilah Pendapatan Nasional • Produk Domestik Bruto PDB = GDP  nilai brng & jasa dr faktor produksi milik warga negara dan warga asing • Produk Nasional Bruto PNB = GNP  nilai brng

KOMPONEN PENDAPATAN NASIONAL a Produk Domestik Bruto PDB atau Gross Domestic Product GDP => jumlah seluruh produksi barang dan jasa yang dihasilkan masayarakat suatu negara

Produk Nasional Bruto PNB/Gross Nasional Product GNP Merupakan jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit produksi di dalam batas wilayah suatu negara