• Tidak ada hasil yang ditemukan

SEKRETARIS DAERAH, Pembina Utama Muda NIP DRS. SAID AKHMAD, MM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SEKRETARIS DAERAH, Pembina Utama Muda NIP DRS. SAID AKHMAD, MM"

Copied!
61
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan Kehadirat Allah SWT atas Rahmat dan Karunia-Nya kami telah dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu 2016-2021.

Penyusunan Renstra ini dalam rangka tindak lanjut Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 17 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021 yang merupakan suatu dokumen perencanaan strategis sebagai penjabaran visi, misi dan program kepala daerah selama kurun waktu 5 (lima) tahun yang penyusunannya berpedoman kepada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan memperhatikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Propinsi.

Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. Dituntut setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) menyusun Renstra SKPD sebagai penyempurnaan Rancangan Renstra SKPD dengan berpedoman pada RPJMD.

Perencanaan Strategis Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021 dimaksudkan untuk menciptakan komitmen dalam rangka membangun sistem akuntabilitas dan kinerja sebagai salah satu upaya penerapan prinsip-prinsip kepemerintahan yang baik (Good Governance). Dan juga untuk memberikan arah dan pedoman kepada seluruh aparatur Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu dalam mencapai Visi dan Misi yang telah disepakati.

Kami menyadari bahwa penyusunan ini belum sempurna, oleh karena itu kritik dan saran kami harapkan untuk kesempurnaanya. Ucapan terimah kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan Renstra ini, semoga ini bermanfaat bagi semua pihak dalam upaya pencapaian target yang telah dirumuskan dan disepakati selama kurun waktu lima tahun kedepan.

Batulicin, Juni 2016

SEKRETARIS DAERAH,

DRS. SAID AKHMAD, MM

Pembina Utama Muda

(3)

DAFTAR ISI

BAB I . PENDAHULUAN

BAB II . GAMBARAN PELAYANAN SEKRETARIAT DAERAH BAB III . ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI BAB IV . VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB V . RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB VI . INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD BAB VII. KAIDAH PELAKSANAAN

(4)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Mengacu Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah, perencanaan pembangunan daerah merupakan satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan nasional yang dilakukan pemerintah daerah bersama para pemangku kepentingan berdasarkan peran dan kewenangannya, berdasarkan kondisi dan potensi yang dimiliki masing-masing daerah sesuai dinamika pembangunan.

Perencanaan pembangunan daerah merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sistem perencanaan pembangunan nasional yang diatur dalam Undang-undang Nomor 25 tahun 2005 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah mengamanatkan kepada Satuan Kerja Pemerintahan Daerah (SKPD) untuk menyusun Rencana Strategis (Renstra), dengan koordinasi Badan Perencanaan Pembangunan daerah.

Dokumen Rencana Strategis (Renstra) berpedoman kepada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) serta dengan memperhatikan RPJM Nasional.

Berdasarkan hal tersebut maka Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu bersama-sama dengan para pejabat struktural dan staf menyusun Rencana Strategis Tahun

2016-2021 yang merupakan dokumen perencanaan lima tahunan Sekretariat Daerah

Kabupaten Tanah Bumbu; yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan di bidang penyusunan kebijakan dan pengoordinasian administratif terhadap pelaksanaan tugas perangkat daerah serta pelayanan administratif berdasarkan kondisi dan potensi daerah di Kab. Tanah Bumbu.

(5)

1.2 Landasan Hukum

Dasar hukum penyusunan Renstra Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu mencakup:

 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional;

 Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana

telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008;

 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Nasional 2005-2025.

 Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah

Khusus Ibukota Kab. Tanah Bumbu Sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 93, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4744);

 Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah;

 Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman dan Penerapan

Standar Pelayanan Minimal;

 Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupatern/Kota;

 Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Pedoman

(6)

 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diatur beberapa kali, diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;

 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

 Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 18 Tahun 2007 tentang

Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok dan Susunan Organisasi Kecamatan dan Kelurahan dalam Kabupaten Tanah Bumbu;

 Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 31 Tahun 2007 tentang

Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok dan Susunan Organisasi Inspektorat Kabupaten Tanah Bumbu;

 Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 17 Tahun 2016 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016 – 2021;

 Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan

Daerah Nomor 14 Tahun 2007 tentang Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok dan Susunan Organisasi Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu;

 Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 20 Tahun 2015 Tentang Tugas Pokok, Fungsi,

Uraian Tugas dan Tata Kerja Organisasi Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Kabupaten Tanah Bumbu.

1.3 Maksud dan Tujuan

Secara garis besar maksud dan tujuan Renstra SKPD adalah :

 Acuan dalam melaksanakan rencana pembangunan

 Pedoman dalam menyusun Renja SKPD

 Acuan dalam melaksanakan monitoring dan evaluasi kinerja SKPD

 Menjamin keterkaitan, keserasian serta harmonisasi antara perencanaan,

penganggaran serta pelaksanaan program dan kegiatan setiap tahun anggaran selama 5 (lima) tahun kedepan, antar bagian yang ada di lingkungan Sekretariat

(7)

 Menjamin tercapainya penggunaan Sumber Daya secara efektif dan efisiensi serta menjamin adanya sustainability (kesinambungan) program dari waktu ke waktu.

 Menjadi pedoman atau acuan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Sekretariat Daerah

Kabupaten Tanah Bumbu dalam mendukung pencapaian visi dan misi Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Renstra Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu 2016-2021 ini terdiri dari 7 (tujuh) bagian sesuai dengan Permendagri No 54 tahun 2010, yaitu:

BAB I Pendahuluan mencakup: Latar Belakang, Landasan Hukum, Maksud dan

Tujuan, Sistematika Penulisan

Bab II Gambaran Pelayanan SKPD mencakup: Tugas, Fungsi, dan Struktur

Organisasi SKPD, Sumber Daya SKPD, Kinerja Pelayanan SKPD, Tantangan

dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD

Bab III Isu-isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi mencakup: Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih, Telaahan Renstra

K/L, Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah, Identifikasi Permasalahan

Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD dan Penentuan Isu-isu

Strategis

Bab IV Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan mencakup: Visi dan Misi SKPD, Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD, Strategi dan Kebijakan SKPD

Bab V Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan

Pendanaan Indikatif

Bab VI Indikator Kinerja SKPD Yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD Bab VII Kaidah Pelaksanaan

(8)

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN SKPD

2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi

Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 02 Tahun 2015 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Daerah Nomor 14 tahun 2007 tentang Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok dan Susunan Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, serta Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 20 Tahun 2014 tentang Tugas Pokok, Fungsi, Uraian Tugas dan Tata Kerja Unsur-Unsur Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu.

Berikut disajikan tugas dan fungsi dari Struktur Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, yaitu :

2.1.1. Sekretaris Daerah

(1) Sekretariat Daerah dipimpin oleh Sekretaris Daerah yang mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalam penyusunan kebijakan dan pengoordinasian administratif terhadap pelaksanaan tugas perangkat daerah serta pelayanan administratif.

(2) Sekretaris Daerah mempunyai fungsi :

a. Perumusan visi, misi tujuan organisasi Sekretariat Daerah; b. Penyusunan program pelaksanaan tugas Sekretariat Daerah; c. Penyusunan kebijakan pemerintahan daerah;

d. Pengkoordinasian pelaksanaan tugas perangkat daerah;

e. Pengkoordinasian dan pelaksanaan pembinaan di bidang pemerintahan dan kesejahteraan rakyat yang meliputi pemerintahan umum dan pemerintahan desa, hubungan masyarakat serta kesejahteraan rakyat;

f. Pengkoordinasian dan pelaksanaan pembinaan di bidang perekonomian dan pembangunan yang meliputi perekonomian dan layanan pengadaan;

g. Pengkoordinasian dan pelaksanaan pembinaan di bidang administrasi umum yang meliputi organisasi, hukum dan umum;

(9)

h. Pelaksanaan pembinaan dan pelayanan administratif kepada seluruh perangkat daerah;

i. Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan pemerintah kabupaten; dan

j. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan bidang tugas.

2.1.2. Asisten

Asisten berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Daerah, terdiri dari:

2.1.2.1. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat

(1) Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat mempunyai tugas membantu Sekretaris Daerah dalam penyusunan kebijakan dan pengoordinasian pelaksanaan tugas di bidang pemerintahan, bidang hubungan masyarakat dan di bidang kesejahteraan rakyat.

(2) Untuk menyelenggarakan tugas pokoknya Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat mempunyai fungsi sebagai berikut:

a. Pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan pemerintahan;

b. Pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan hubungan masyarakat; c. Pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan kesejahteraan rakyat; dan

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Unsur-unsur Organisasi Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat terdiri atas :

2.1.2.1.1. Bagian Pemerintahan

(1) Bagian Pemerintahan mempunyai tugas menyiapkan bahan pembinaan, penyusunan program, petunjuk teknis dan koordinasi penyelenggaraan

(10)

c. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan pertanahan dan batas wilayah; dan d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

(3) Bagian Pemerintahan terdiri dari : a. Sub Bagian Otonomi Daerah;

b. Sub Bagian Pemerintahan Umum; dan c. Sub Bagian Pertanahan dan Batas Wilayah.

2.1.2.1.2. Bagian Hubungan Masyarakat

(1) Bagian Hubungan Masyarakat mempunyai tugas menyiapkan bahan pembinaan, penyusunan program, pedoman, petunjuk teknis, pengoordinasian dan mengelola penyaringan informasi, pemberitaan dan peliputan, dokumentasi serta mengurus keprotokolan dan perjalanan pimpinan.

(2) Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Bagian Hubungan Masyarakat mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang pemberitaan dan peliputan;

b. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang dokumentasi;

c. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang protokol dan perjalanan pimpinan; dan

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Bagian Hubungan Masyarakat terdiri dari: a. Sub Bagian Pemberitaan dan Peliputan. b. Sub Bagian Dokumentasi; dan

(11)

2.1.2.1.3. Bagian Kesejahteraan Rakyat

(1) Bagian Kesejahteraan Rakyat mempunyai tugas menyiapkan bahan pembinaan, penyusunan program, pedoman, petunjuk teknis dan pengoordinasian penyelenggaraan bidang kesejahteraan, bidang pendidikan dan keagamaan serta bidang kemasyarakatan.

(2) Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Bagian Kesejahteraan Rakyat mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang kesejahteraan;

b. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang pendidikan dan keagamaan;

c. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang kemasrakatan; dan d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

(3) Bagian Kesejahteraan Rakyat terdiri dari: a. Sub Bagian Kesejahteraan;

b. Sub Bagian Pendidikan dan Keagamaan; dan c. Sub Bagian Kemasyarakatan

2.1.2.2. Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan

(1) Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan mempunyai tugas membantu Sekretaris Daerah dalam penyusunan kebijakan dan pengoordinasian pelaksanaan tugas di bidang ekonomi dan pembangunan serta layanan pengadaan barang/jasa pemerintah.

(2) Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan mempunyai fungsi sebagai berikut :

(12)

c. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Unsur-unsur Organisasi Asisten Bidang Perkonomian dan Pembangunan terdiri atas :

2.1.2.2.1. Bagian Perekonomian

(1) Bagian Perekonomian mempunyai tugas menyiapkan bahan penyusunan kebijakan dan bahan koordinasi bidang sarana perekonomian, sarana produksi daerah dan perencanaan dan pelaporan sekretariat daerah.

(2) Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Bagian Perekonomian mempunyai fungsi sebagai berikut:

a. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang sarana perekonomian daerah;

b. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang sarana produksi daerah; c. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan perencanaan dan pelaporan

sekretariat daerah; dan

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Bagian Perekonomian terdiri dari : a. Sub Bagian Sarana Perekonomian; b. Sub Bagian Sarana Produksi Daerah; dan c. Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan

2.1.2.2.2 Bagian Layanan Pengadaan.

(1) Bagian Layanan Pengadaan mempunyai tugas menyiapkan bahan pembinaan, penyusunan program, pedoman, petunjuk teknis dan pengoordinasian kegiatan dibidang layanan pengadaan barang/jasa pemerintah.

(2) Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Bagian Layanan Pengadaan mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan perencanaan dan pembinaan kompetensi;

(13)

c. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang layanan pengadaan barang/jasa; dan

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Bagian Layanan Pengadaan terdiri dari:

a. Sub Bagian Perencanaan dan Pembinaan Kompetensi;

b. Sub Bagian Evaluasi, Pelaporan dan Penyelesaian Sanggah; dan c. Sub Bagian Pengadaan Barang/Jasa.

2.1.2.3. Asisten Bidang Administrasi Umum

(1) Asisten Bidang Administrasi Umum mempunyai tugas membantu Sekretaris Daerah dalam penyusunan kebijakan dan mengkoordinasikan pelaksanaan tugas di bidang organisasi, pengelolaan kepegawaian, hukum dan umum serta keuangan lingkup Sekretariat Daerah.

(2) Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Asisten Bidang Administrasi Umum mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang organisasi perangkat daerah;

b. Pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang hukum; c. Pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang umum; dan

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Unsur-unsur Organisasi Asisten Administrasi Umum terdiri atas :

2.1.2.3.1. Bagian Organisasi

(1) Bagian Organisasi mempunyai tugas menyiapkan bahan penyusunan kebijakan dan bahan koordinasi bidang organisasi serta pengelolaan kepegawaian

(14)

c. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang analisis dan formasi jabatan; dan

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Bagian Organisasi terdiri dari: a. Sub Bagian Kelembagaan;

b. Sub Bagian Ketatalaksanaan dan Kepegawaian; dan c. Sub Bagian Analisis dan Formasi Jabatan.

2.1.2.3.2. Bagian Hukum

(1) Bagian Hukum mempunyai tugas menyiapkan bahan pembinaan, penyusunan program, petunjuk teknis dan koordinasi perumusan peraturan perundang-undangan dan produk hukum daerah, pengelolaan Dokumentasi dan informasi hukum serta bantuan hukum dan pembelaan Hak Azasi Manusia (HAM).

(2) Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Bagian Hukum mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan perumusan produk hukum dan perundang-undangan;

b. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan pengelolaan dokumentasi dan informasi hukum;

c. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan bantuan hukum dan hak azasi manusia; dan

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(3) Bagian Hukum terdiri dari:

a. Sub Bagian Produk Hukum dan Perundang-undangan; b. Sub Bagian Dokumentasi dan Informasi Hukum; dan c. Sub Bagian Bantuan Hukum dan Hak Azasi Manusia.

(15)

2.1.2.3.3. Bagian Umum.

(1) Bagian Umum mempunyai tugas menyiapkan bahan pembinaan, penyusunan program, petunjuk teknis, pengoordinasian dan pemantauan penyelenggaraan dan pengadministrasian urusan umum dan rumah tangga, pemeliharaan dan perlengkapan serta urusan keuangan lingkup sekretariat daerah.

(2) Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Bagian Umum mempunyai fungsi sebagai berikut:

a. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan umum dan rumah tangga;

b. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan pemeliharaan dan perlengkapan lingkup sekretariat daerah;

c. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan pengelolaan keuangan lingkup sekretariat daerah; dan

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.

(3) Bagian Umum terdiri dari:

a. Sub Bagian Umum dan Rumah Tangga;

b. Sub Bagian Pemeliharaan dan Perlengkapan; dan c. Sub Bagian Keuangan

2.1.3. Staf Ahli Bupati

Adapun susunan Staf Ahli Bupati terdiri dari : 1. Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik 2. Staf Ahli Bidang Pemerintahan 3. Staf Ahli Bidang Pembangunan

4. Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia 5. Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan

(16)

2.2 Sumber Daya

Untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pada Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu diperlukan sumber daya manusia dan sarana/perlengkapan kantor yang memadai baik kualitas maupun kuantitasnya. Sumber daya yang dimiliki oleh Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu adalah sebagai berikut :

a. Tingkat Pendidikan.

Pada tabel dibawah ini dapat dilihat jumlah pegawai pada Setda Kab. Tanah Bumbu dengan klasifikasi tingkat pendidikan sebagai berikut :

Tabel Tingkat Pendidikan

No. Unit SD SLTP SLTA D1/D2 D3 D4/S1 S2

1. Bag. Organisasi 2. Bag. Humas 3. Bag. Hukum 4. Bag. Pemerintahan 5. Bag. Perekonomian 6. Bag. Kesra 7. Bag. Umum

8. Bag. Layanan Pengadaan

(17)

b. Jumlah Pegawai dari golongan ruang.

Tabel Jumlah Pegawai

No . Unit Golongan Kepangkatan Jumla h PNS Jumla h PTT Jumlah I II III IV 1. Bag. Organisasi 4 4 8 8 16 2. Bag. Humas 10 6 16 14 30 3. Bag. Hukum 4 4 8 6 16 4. Bag. Pemerintahan 2 4 6 9 15 5. Bag. Perekonomian 1 5 6 8 14 6. Bag. Kesra 2 7 9 17 26 7. Bag. Umum 18 8 26 18 42

8. Bag. Layanan Pengadaan 3 14 17 4 21

(18)

c. Sarana dan prasarana

Adapun sarana dan prasarana yang ada di Sekretariat Daerah yang mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi di lingkup Sekretariat Daerah adalah :

Tabel Daftar Aset Sekretariat Daerah

No Uraian Jumlah 1. 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 Tanah Alat-Alat Besar Alat-Alat Angkutan

Alat Bengkel dan Alat Ukur Alat Kantor dan Rumah Tangga Alat Studio dan Alat Komunikasi Alat Laboraturium

Bangunan Gedung Monumen

Jalan dan Jembatan Bangunan Air/Irigasi Instalasi

Jaringan

Buku dan Perpustakaan Barang Bercorak Kebudayaan Hewan dan Ternak serta Tanaman

973 item 37 unit 517 unit 4 unit 9.020 buah 621 unit 174 unit 20buah 2 buah 1 buah 3 buah 2 buah 15 jaringan 203 buah 1 unit 3.824 buah Sumber Data : Bagian Asset (data Tahun 2013)

2.3 Kinerja Pelayanan Sekretariat Daerah

2.3.1 Kinerja Pelayanan Berdasarkan Tupoksi

Secara garis besar, pelayanan Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu meliputi :

1. Pemberian pelayanan dalam bidang hukum kepada semua unsur pemerintahan dan

masyarakat.

2. Menyediakan, menyajikan, memberikan dan menerbitkan Informasi kepada publik

tentang kegiatan pembangunan pemerintah daerah, serta mendokumentasikannya menuju masyarakat Tanah Bumbu yang informatif.

(19)

3. Penciptaan iklim yang kondusif sekaligus mendorong pemberdayaan ekonomi

kerakyatan dengan program strategi pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif usaha kecil menengah sebagai upaya mengurangi tingkat kemiskinan.

4. Peningkatan kevalidan data dan informasi melalui koordinasi, kooperatif,

sinkronisasi dan pemanfaatan sumber daya manusia yang berilmu pengetahuan dan teknologi yang tepat guna.

Adapun tingkat capaian kinerja Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu berdasarkan sasaran/target Renstra Setda periode sebelumnya dan menurut indikator lainnya :

(20)

20

Tabel 2.1

Pencapaian Kinerja Setda Kab. Tanah Bumbu

No.

Indikator Kinerja sesuai Tugas dan

Fungsi SKPD Target SPM Target IKU Target Indikator Lainnya

Target Renstra SKPD Tahun

ke- Realisasi Capaian Tahun

ke-Rasio Capaian pada Tahun ke-(=capaian/target x 100%) 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 1 2 3 4 5 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) 1 Urusan Wajib: -

(21)

-2.3.2 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan SKPD

Untuk mengidentifikasi potensi dan permasalahan khusus pada aspek pendanaan pelayanan SKPD pada level program, selanjutnya, kinerja Setda Kab. Tanah Bumbu akan di analisis pengelolaan pendanaan pelayanannya melalui pelaksanaan Renstra SKPD periode perencanaan sebelumnya yang dituangkan dalam tabel 2.2.

(22)

Tabel 2.2

Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Sekretariat Daerah

Uraian

Anggaran pada Tahun

ke-Realisasi Anggaran pada Tahun

ke-Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun

ke-Rata-Rata Pertumbuhan 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggar an Realisa si (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10 ) (11 ) (12) (13 ) ( 1 4 ) (15 ) (16 ) (17) (18) Belanja Langsung (7/ 2)(* 100 % Belanja Tidak Langsung Total

(23)

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan 2.4.1 Tantangan

Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya masih dijumpai beberapa isu-isu strategis yang menjadi tantangan, yaitu :

1. Terbatasnya SDM yang mempunyai kompetensi dan keahlian.

2. Terbatasnya sumber daya manusia yang mempunyai kompetensi dan keahlian di bidangnya.

3. Ketepatan waktu dalam pelaksanaan kegiatan sesuai jadwal yang ditentukan. 4. Sistem penganggaran yang dapat berubah sewaktu-waktu sehingga

pelaksanaan kegiatan tidak sesuai perencanaan.

5. Meningkatkan pelayanan kepada SKPD berbasis IT, dimana dalam hal kelengkapan dokumen lelang SKPD dapat langsung akses di sistem yang ada sehingga proses persiapan pengadaan dapat terlaksana lebih cepat.

6. Meningkatkan proses pelaksanaan barang/jasa secara cepat dan tepat melalui sistem SPSE versi 4 (E-Lelang Cepat).

7. Meningkatkan SDM tentang pengadaan barang/jasa khususnya bagi Pejabat Fungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa, Penyedia, SKPD dan masyarakat luas melalui bimbingan teknis maupun sosialisasi pengadaan barang/jasa tentang aturan dan ketentuan yang berkaitan dengan proses pengadaan barang/jasa pemerintah.

8. Instabilitas politik dalam negeri berpengaruh terhadap organisasi pemerintah dan kebijakan yang dikeluarkan.

9. Penilaian masyarakat terhadap kinerja masih rendah.

10. Komitmen instansi dalam penyusunan dan manfaat pelayanan masih banyak belum menyentuh publik.

(24)

2.4.2 Peluang

a. Adanya dukungan Stakeholder yang terkait.

b. Dukungan stakeholder eksternal dan internal dalam berhasilnya setiap kegiatan. c. Adanya dukungan LPSE dengan aplikasi SiRUP dan SPSE.

d. Potensi SDM dengan kompetensi yang sesuai.

e. Pemerintah Daerah memiliki kewenangan yang sama dalam pembentukan susunan organisasi perangkat daerah berdasarkan intensitas urusan wajib dan potensi urusan pilihan.

f. Tuntutan pelayanan prima kepada masyarakat.

g. Struktur kelembagaan baru memerlukan tata laksana baru. h. Tuntutan peningkatan kompetensi SDM.

i. Tuntutan penempatan SDM sesuai dengan kompetensi yang dimiliki.

j. Adanya potensi sumber daya alam dan manusia yang berpotensi apabila dibina dan difungsikan sebagaimana mestinya.

(25)

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

Pada Bab ini, akan dijelaskan isu-isu strategis berdasarkan permasalahan yang ada pada Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu.

Penelaahan dan penentuan isu-isu strategis dilakukan berdasarkan sistematika berikut ini :

3.1. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

Berdasarkan RPJMD Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2016–2021, maka visi dan misi dalam RPJMD adalah:

Visi: “TERWUJUDNYA KABUPATEN TANAH BUMBU SEBAGAI POROS MARITIM UTAMA SERTA PUSAT PERDAGANGAN, INDUSTRI, DAN PARIWISATA DI KALIMANTAN BERBASIS PADA KEUNGGULAN LOKAL DAN POTENSI STRATEGIS DAERAH MENUJU TANAH BUMBU YANG MAJU, SEJAHTERA DAN BERINTELEKTUAL TINGGI (MARDANI)”

Misi: 1. Menyelenggarakan penataan dan pengelolaan pelabuhan sebagai terminal point guna mendorong pemanfaatan keunggulan maritim serta menyelenggarakan pengelolaan wilayah pesisir yang mampu mendorong optimalisasi perekonomian masyarakat dan pariwisata.

2. Meningkatkan Kegiatan Industri dan Perdagangan Berbasis Ekonomi Kerakyatan Melalui Perluasan Kesempatan dan Perlindungan Bagi Pelaku Industri Guna Menopang Daya Saing Masyarakat Lokal di Tengah Arus Regional dan Nasional. 3. Pengelolaan dan Pemanfaatan Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Ekonomi

yang berkelanjutan, berwawasan Lingkungan serta memperhatikan Kearifan Lokal Untuk Menghadirkan Kesejahteraan.

(26)

Berdasarkan pada visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati dalam RPJMD Kabupaten Tanah Bumbu 2016-2021, maka Sekretariat Daerah akan mendukung pelaksanaan misi-misi yang ada sebagai bentuk tanggungjawab mendukung pencapaian Visi dan pelaksanaan misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tanah Bumbu.

Selanjutnya dari misi yang telah dipilih tersebut, maka Sekretariat Daerah menyajikan faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayanan SKPD yang dapat

mempengaruhi pencapaian visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati.Telaahan Terhadap

Renstra Kabupaten (RPJMD)

Dalam hal ini mengacu pada bidang pengelolaan dan pelaksanaan tata kelola birokrasi yang baik dan bersih, dengan kata lain pelaksanaan sistem pemerintahan menerapkan metode good government dan good governance.

3.2. Penentuan Isu-isu Strategis 3.2.1. Kondisi sekarang

Berdasarkan pada gambaran pelayanan SKPD; visi, misi, dan program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih, sasaran jangka menengah pada Renstra Kabupaten (RPJMD), implikasi RTRW bagi pelayanan SKPD; dan identifikasi masalah tersebut diatas, selanjutnya diidentifikasi beberapa isu-isu strategis yang menjadi hambatan dan tantangan, yaitu sebagai berikut:

a. Pengembangan kegiatan yang bersifat edukasi melalui bidang pendidikan,

kesehatan, dan keagamaan.

b. Peningkatan mutu pendidikan agama.

c. Permasalahan ke depan bagaimana meningkatkan mutu pendidikan agama

sehingga menghasilkan kafilah-kafilah yang berkualitas dan mampu bersaing pada MTQ baik tingkat Kota, Propinsi maupun Tingkat Nasional.

d. Peningkatan kesejahteraan masyarakat

e. Kesejahteraan masyarakat berhubungan dengan berkurangnya rumah tangga

miskin, tersedianya sarana dan prasarana serta pelayanan kesehatan, bantuan rumah ibadah dan kegiatan keagamaan, penyediaan bea siswa pendidikan dan bantuan uang duka bagi keluarga yang kurang mampu?.

(27)

g. Bidang Pertanian, untuk membangun Pertanian tidak bisa hanya Dinas Pertanian sendiri yang melaksanakannya, diperlukan sinergi antar berbagai sub sektor dan stakeholder (masyarakat dan Pemerintah) terutama dalam hal produksi dan pemasaran. Untuk itu diperlukan rumusan kebijakan dan koordinasi.

h. Bidang Koperasi dan UKM, perkembangan Koperasi dan UKM sebagai sokoguru

pembangunan perekonomian masyarakat perlu dipacu agar dapat meningkatkan roda perekonomian daerah. Untuk itu perlu dicari akar permasalahan dan solusi dengan rumusan kebijakan.

i. Bidang Perdagangan dan Perindustrian, untuk mewujudkan Visi Kabupaten Tanah

Bumbu sebagai Pusat Perdagangan dan Industri pembangunan prasarana dan sarana belum maksimal, perlunya penataan pedagang K5, belum ada komoditi Kabupaten Tanah Bumbu yang mampu bersaing di tingkat regional maupun nasional.

j. Penataan dan Pembinaan Kelembagaan Perangkat Daerah.

k. Terbitnya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, mengamanatkan Pemerintah Daerah agar melakukan diagnose secara komprehensif terhadap tugas dan fungsi SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota serta melakukan analisis beban kerja yang komprehensif sebagai dasar dalam penataan kembali struktur organisasi pemerintahan daerah.

l. Bagian Organisasi Sekretariat Daerah mengkaji beberapa perubahan yang

mendasar pada struktur kelembagaan perangkat daerah Kabupaten Tanah Bumbu sebagaimana petunjuk pelaksanaan Undang-Undang, agar terbentuknya organisasi perangkat daerah yang efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan riil daerah. m. Penataan dan Pembinaan Ketatalaksanaan Perangkat Daerah serta administrasi

(28)

serta pola sistem ketatalaksanaan dalam rangka terciptanya pelayanan publik secara optimal. Dengan ditetapkannya Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, banyak peraturan perundang-undangan dibidang kepegawaian yang sebelumnya dikeluarkan dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

o. Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu berupaya

mewujudkan sistem ketatalaksanaan yang baik untuk mendukung reformasi birokrasi dan terlaksananya manajemen kepegawaian Sekretariat Daerah yang efektif dan professional.

p. Pelaksanaan Analisis Jabatan SKPD.

q. Dalam konteks reformasi birokrasi Bidang Sumber Daya Aparatur khususnya

terkait Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, diharapkan terjadi perubahan mindset sehingga dapat diwujudkan pegawai ASN yang profesional, efisien, efektif dan produktif, berkinerja tinggi, akuntabel dan sejahtera.

r. Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu berupaya

mewujudkan tersedianya standar kompetensi jabatan sebagai dasar penetapan kebijakan bidang kepegawaian, menyusun secara komprehensif profil kompetensi pegawai, melaksanakan analisis jabatan dan analisis beban kerja yang profesional berdasarkan kompetensi jabatan serta melaksanakan evaluasi jabatan terhadap struktur jabatan.

(29)

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.3 Visi dan Misi Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu

Didalam perjalanan organisasi, visi memegang peran yang menentukan dalam dinamika perubahan lingkungan sehingga organisasi dapat bergerak maju menuju masa depan lebih baik. Visi yang tepat bagi masa depan suatu organisasi dapat menggerakan unsur organisasi untuk bertindak lebih terarah, dan karena itu organisasi berkembang dan maju. Kekuatan visi harus mampu berperan sebagai perekat anggota organisasi dalam mencapai tujuan organisasi.

Bagi suatu organisasi visi memiliki peran dan fungsi sebagai berikut : memberikan arah, menciptakan kesadaran untuk mengendalikan dan mengawasi (sense of control), mendorong anggota organisasi untuk menunjukan kinerja yang lebih baik ( Out-perform ), menggalakan anggota organisasi untuk bersaing, menciptakan daya dorong untuk perubahan dan mempersatukan anggota organisasi.

Berdasarkan tugas pokok dan fungsi Sekretariat Daerah yang berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016– 2021 yang juga merupakan penjabaran Visi dan Misi Bupati Tanah Bumbu terpilih untuk periode tahun 2016–2021, maka ditetapkan Visi Sekretariat Kabupaten Tanah Bumbu adalah :

“TERWUJUDNYA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH YANG GOOD GOVERNANCE, RESPONSIF, BERAKHLAK, BERSIH DAN BERORIENTASI PELAYANAN PUBLIK DALAM RANGKA MEWUJUDKAN KABUPATEN TANAH BUMBU SEBAGAI POROS MARITIM UTAMA SERTA PUSAT PERDAGANGAN, INDUSTRI DAN PARIWISATA DI KALIMANTAN SELATAN”.

(30)

Penjabaran makna dari Visi Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu adalah sebagai berikut :

1. Good Governance : Artinya tata pemerintahan yang baik digunakan dalam mengelola berbagai sumber daya sosial dan ekonomi untuk pengembangan masyarakat.

2. Responsif: Artinya dapat mengantisipasi berbagai potensi, masalah dan perubahan yang terjadi di daerah.

3. Pelayanan Publik : Secara umum pelayanan publik (customer service) diartikan sebagai segala upaya untuk memenuhi kebutuhan, keinginan, dan harapan masyarakat.

Untuk merealisasikan Visi Sekretariat Daerah Kabupaten Tanah Bumbu tersebut diatas maka ditetapkan misi sebagai berikut :

1. Menyelenggarakan Tata Kelola Pemerintahan dan Birokrasi yang baik, bersih, efektif, efisien dan akuntabel.

2. Meningkatkan sistem pelayanan dan informasi publik.

3. Memberikan dukungan pelayanan teknis dan administrasi yang prima.

4. Peningkatan kelembagaan perangkat aparatur daerah yang berdaya guna dan berhasil guna sesuai dengan kebutuhan riil daerah.

5. Menciptakan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.

(31)

4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Sekretariat Daerah Kab. Tanah Bumbu 4.2.1 Tujuan

Untuk mewujudkan Visi dan melaksanakan Misi di atas, sebagai berikut: 1. Mewujudkan Sistem pelayanan publik yang cepat, tepat, dan professional. 2. Terwujudnya Pelayanan teknis dan administrasi yang prima

3. Peningkatan kelembagaan perangkat aparatur daerah yang berdaya guna dan berhasil guna sesuai dengan kebutuhan rill daerah.

4. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan transparan 5. Terjalinnya koordinasi dan kerjasama yang baik disemua bidang 6. Menciptakan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan

7. Memfasilitasi masyarakat guna memberikan solusi terhadap permasalahan yang ada 8. Menyiapkan perlengkapan kerumahtanggaan dan keprotokolan secara optimal.

4.2.2 Sasaran

Untuk memastikan pencapaian tujuan yang diharapkan seperti diatas berkualias, maka sasaran Jangka Menengah Bappeda Kab. Tanah Bumbu dijabarkan sebagai berikut: 1. Terlaksananya system pelayanan publik yang efektif, efisien dan akuntabel.

2. Terciptanya pelayanan teknis dan administrasi yang prima. 3. Terwujudnya aparatur yang profesional

4. Terselenggaranya kinerja pemerintah yang baik dan bersih

5. Terlaksananya koordinasi dan kerjasama yang baik disemua bidang

6. Tersedianya produk hukum sebagai dasar pelaksanaan pada semua bidang 7. Tersedianya permasalahan secara adil dan Proporsional

(32)

4.3 STRATEGI DAN KEBIJAKAN SKPD 4.3.1 Strategi

1. Peningkatan kinerja aparatur pemerintah daerah dengan program peningkatan kualitas dalam mendukung pelayanan publik dengan memberikan kualitas pelayanan informasi.

2. Meningkatkan koordinasi teknis dengan pelayanan administrasi yang baik

3. Peningkatan kinerja aparatur daerah, dengan program penyelenggaraan kepemerintahan yang baik.

4. Pelaksanaan peningkatan pengawasan dan akuntabilitas aparatur daerah dengan program peningkatan penyelenggaraan tertib administrasi, khususnya dalam pengelolaan keuangan daerah peduli data dan informasi.

5. Pelaksanaan peningkatan koordinasi dan kerjasama di semua bidang lingkup Pemerintahan.

6. Peningkatan kesadaran hukum aparat dan masyarakat dengan program peningkatan kesadaran hukum.

7. Peningkatan Pendekatan kepada masyarakat untuk penyelesaian permasalahan yang timbul.

(33)

4.3.2 KebiJakan

Selanjutnya diuraikan rangkaian rumusan pernyataan strategi dan kebijakan SKPD dalam lima tahun mendatang, sebagaimana dihasilkan pada tahapan perumusan Strategi dan Kebijakan Pelayanan Jangka Menengah SKPD, dan disajikan dalam tabel 4.2.

Tabel 4.2.

Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan

VISI : Terwujudnya Kabupaten Tanah Bumbu sebagai Poros Maritim Utama serta Pusat Perdagangan, Industri, dan Pariwisata, di Kalimantan berbasis pada Keunggulan Lokal dan Potensi Strategis Daerah menuju Tanah Bumbu yang Maju, Sejahhtera, dan Berintelektual Tinggi."

MISI V Menyelenggarakan tata Kelola Pemerintahan dan Birokrasi yang baik, efektrif, dan Bersih.

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Meningkatny a Kinerja Pemerintah Daerah Meningkatkan pelayanan publik yang efektif dan efesien Peningkatan kinerja aparatur pemerintah daerah dengan program peningkatan kualitas dalam mendukung pelayanan publik dengan memberikan kualitas pelayanan informasi.

Peningkatan kualitas produk hukum daerah yang tetap mengacu pada peraturan perundang-undangan

Meningkatkan koordinasi di semua sektor

Meningkatkan koordinasi teknis dengan pelayanan administrasi yang baik

Peningkatan perlindungan dan kepastian hukum daerah, serta pengawasan produk hukum daerah

Meningkatkan publikasi daerah

Peningkatan kinerja aparatur daerah, dengan program

penyelenggaraan kepemerintahan yang baik.

Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat untuk mencapai kesejahteraan.

Pelaksanaan peningkatan pengawasan dan

akuntabilitas aparatur daerah dengan program peningkatan

penyelenggaraan tertib administrasi, khususnya

Meningkatkan koordinasi di instansi terkait dalam rangka mewujudkan pemberian bantuan kepada masyarakat yang mengalami kesenjangan ekonomi dan sosial.

(34)

Peningkatan kesadaran hukum aparat dan masyarakat dengan program peningkatan kesadaran hukum.

Penataan kelembagaan dan pengembangan jabatan fungsional

Peningkatan Pendekatan kepada masyarakat untuk penyelesaian

permasalahan yang timbul.

Meningkatkan kualitas koordinasi dan tertib administrasi pemerintahan, keuangan serta pembangunan yang berbasis kinerja

Peningkatan pelayanan kerumahtanggaan dan keprotokolan

Meningkatkan kapasitas keuangan pemerintah daerah dan pengelolaannya yang berdasarkan pada prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas dan

profesionalitas, sehingga tersedia sumber dana dan pembiayaan yang dapat memenuhi terlaksananya kegiatan-kegiatan

pemerintahan daerah dan pembangunan daerah.

Pemberantasan kasus korupsi, kolusi dan nepotisme

Pembinaan dan pengembangan otonomi daerah

Meningkatkan kerjasama antar daerah/negara/lembaga Meningkatkan kualitas dan kuantitas serta kecepatan dalam rangka melaksanakan tugas-tugas kesekretariatan yang berhubungan dengan sektor perekonomian daerah

Meningkatkan pengawasan

(35)

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

Pada bagian ini akan dikemukakan rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif. Adapun penyajiannya menggunakan tabel 5.1 berikut ini.

(36)

36

Tabel 5.1.

Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif SKPD...

Tujua n Sasara n Indikat or Sasaran Kod e Progra m dan Kegiata n Indikato r Kinerja Program (outcom e) dan Kegiatan (output) Data Capaian pada Tahun Awal Perencana an (2010)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Unit Kerja SKPD Penanggungja wab Loka si 2011 2012 2013 2014 2015 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD targ et R p targ et Rp targ et Rp targ et Rp targ et Rp targ et Rp (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9 ) (10) (11 ) (12) (13 ) (14) (15 ) (16) (17 ) (18) (19 ) (20) (21)

(37)

Tujua n Sasara n Indikat or Sasaran Kod e Progra m dan Kegiata n Indikato r Kinerja Program (outcom e) dan Kegiatan (output) Data Capaian pada Tahun Awal Perencana an (2010)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Unit Kerja SKPD Penanggungja wab Loka si 2011 2012 2013 2014 2015 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD targ et R p targ et Rp targ et Rp targ et Rp targ et Rp targ et Rp (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9 ) (10) (11 ) (12) (13 ) (14) (15 ) (16) (17 ) (18) (19 ) (20) (21)

(38)

38

Tujua n Sasara n Indikat or Sasaran Kod e Progra m dan Kegiata n Indikato r Kinerja Program (outcom e) dan Kegiatan (output) Data Capaian pada Tahun Awal Perencana an (2010)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Unit Kerja SKPD Penanggungja wab Loka si 2011 2012 2013 2014 2015 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD targ et R p targ et Rp targ et Rp targ et Rp targ et Rp targ et Rp (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9 ) (10) (11 ) (12) (13 ) (14) (15 ) (16) (17 ) (18) (19 ) (20) (21) Kegiat a...

(39)

Tujua n Sasara n Indikat or Sasaran Kod e Progra m dan Kegiata n Indikato r Kinerja Program (outcom e) dan Kegiatan (output) Data Capaian pada Tahun Awal Perencana an (2010)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Unit Kerja SKPD Penanggungja wab Loka si 2011 2012 2013 2014 2015 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD targ et R p targ et Rp targ et Rp targ et Rp targ et Rp targ et Rp (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9 ) (10) (11 ) (12) (13 ) (14) (15 ) (16) (17 ) (18) (19 ) (20) (21)

(40)

BAB VI

INDIKATOR KINERJA SKPD

YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Indikator kinerja adalah alat ukur spesifik secara kuantitatif dan/atau kualitatif untuk masukan, proses, keluaran, hasil, dan/atau dampak yang menggambarkan tingkat capaian kinerja suatu sasaran, program atau kegiatan. Pada bagian ini akan dikemukakan indikator kinerja SKPD yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD, yang ditampilkan dalam tabel 6.1 berikut ini.

(41)

Tabel 6.1.

Indikator Kinerja Sasaran SKPD

N o. Indikat or Kinerja Utama (IKU) Kondisi Kinerja pada Awal Periode RPJMD

Target Capaian Setiap Tahun Kondisi Kinerja

pada Akhir Periode RPJMD 2011/201 2 201 3 2014 2015 2016 2017 ( 1 ) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

(42)

BAB VII KAIDAH PELAKSANAAN

Sebagai suatu bagian dari dokumen perencanaan yang dimiliki oleh pemerintah daerah, Rencana Strategis (Renstra) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Sekretariat Daerah, ini merupakan dokumen yang dijadikan acuan dasar bagi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Bappeda selama periode 2016-2021, mengikuti periode berlakunya RPJMD Kab. Tanah Bumbu 2016-2021.

Renstra SKPD ini, memiliki kedudukan yang sangat vital dan urgen dalam pengembangan Perencanaan, Koordinasi dan Pengendalian Pembangunan selama 5 (lima) tahun ke depan, memberikan arah, tujuan sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan penyelenggaraan pemerintahan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Bappeda.

Renstra Bappeda merupakan penjabaran dokumen RPJMD, selanjutnya Renstra Bappeda dijabarkan ke dalam Rencana Kerja (Renja) Bappeda yang merupakan rencana tahunan Bappeda Kab. Tanah Bumbu selama periode lima tahun, 2016 - 2021 dan akan dilaksanakan secara sungguh-sungguh dan bertanggungjawab.

Renstra sebagai wujud penyelengaraan pemerintahan yang akuntabel, transparan dan bercirikan penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance). Pencapaian kinerja pelayanan sebagaimana tugas pokok dan fungsi yang berkaitan dengan Sekretariat Daerah merupakan bagian pencapaian kinerja dan pertanggungjawaban kepada Bupati dan Wakil Bupati, serta secara moral dipertanggung-jawabkan kepada seluruh masyarakat Kab. Tanah Bumbu.

SEKRETARIS DAERAH

Drs. SAID AHMAD,MM

(43)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

Tersedianya jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Tersedianya jasa peralatan dan perlengkapan 100 100 100 0 100 0

Tersedianya Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan

Dinas/Operasinal 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Tersedianya Jasa administrasi keuangan 100 100 100 100 100 100 100 100 100 79 100 100 100 100 79

Tersedianya alat dan bahan Kebersihan Kantor 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Tersedianya perbaikan peralatan kerja 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Tersedianya Alat Tulis Kantor 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Tersedianya barang cetakan dan penggandaan 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Tersedianya Komponen Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 0 0 100 100 100 0 0 100 20 100 100 20 100

Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor 100 100 100 100 100 100 100 100 85 75 100 100 100 85 75

Tersedianya peralatan rumah tangga 100 100 100 100 100 100 100 100 66 56 100 100 100 66 56

Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 0 0 100 100 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Target

IKK Target Renstra SKPD Tahun

ke-Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD

Tahun 2011 s.d 2015 BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD

2.3 Kinerja Pelayanan SKPD

Rasio Capaian pada Tahun ke-2

1

Tabel 2.1

1

Pencapaian Kinerja Pelayanan Sekretariat Daerah

5

Kabupaten Tanah Bumbu

Target Indikator

Lainnya 3 4

Realisasi Capaian Tahun

ke-5 4

3 Target

(44)

Jumlah Pengadaan Kendaraan dinas/operasional 100 75 71 241 100 0 75 71 241 0 100 100 100 100 0

Jumlah Pengadaan mebeleur 100 10 179 223 59 100 10 170 162 59 100 100 95 73 100

Jumlah Pengadaan Tanah Kantor 1 1 10 14 100 1 1 10 9 90 100 100 100 64 90

Jumlah terpeliharanya gedung kantor secara rutin/berkala 100 100 100 100 100 1 100 100 100 100 1 100 100 100 100

Jumlah terpeliharanya mobil jabatan secara rutin/berkala 100 100 100 100 0 100 100 100 100 0 100 100 100 100 0

Jumlah terpeliharanya kendaraan dinas/operasional secara

rutin/berkala 100 100 100 31 0 100 100 100 31 0 100 100 100 100 0

Terlaksananya pemeliharaan secara Rutin /Berkala Peralatan

Gedung Kantor 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Terlaksananya pemeliharaan secara Rutin /Berkala Peralatan /

Perlengkapan Kantor 100 100 100 100 100 100 100 100 75 100 100 100 100 75 100

Pembuatan Tanda Pengenal Pegawai (Id Card) 3000 5000 5000 6000 5000 3000 5000 5000 10000 5000 100 100 100 167 100

Tersedianya pakaian dinas beserta perlengkapannya 7000 202 0 7000 190 0 100 94

Tersedianya pakaian dinas beserta perlengkapannya 0 223 100 0 222 100 100 100

Jumlah Pakaian Olah Raga yang tersedia 24 100 100 24 100 100 100 100 100

Tersusunnya Laporan Tingkat Kehadiaran Pegawai 0 12 12 12 0 12 12 12 100 100 100

Peningkatan kemampuan aparatur dalam tata kelola

pemerintahan daerah 100 100 0 100

Terlaksananya Sosialisasi/Ujian Sertifikasi Pengadaan

Barang/Jasa 1 2 1 1 1 1 100 50 100

Terlaksananya Sosialisasi Hukum Pertanahan 150 150 100

Terlaksananya Sosialisasi Permendagri Nomor 32 Tahun 2011

dan Permendagri Nomor 39 tahun 2012 serta Peraturan Bupati 3 0

Peningkatan Sumber Daya Manusia di Pemkab. Tanah Bumbu 1 1 100

Jumlah Kecamatan Yang Mengikuti Bimtek produk hukum 2 4 10 10 700 2 4 10 10 420 100 100 100 100 60

Terlaksananya pelatihan tentang pemerintahan desa 150 150 100

Jumlah Aparatur yang mengikuti Bintek Peraturan Perundang

Undangan 70 70 100

Jumlah Kecamatan yang menyelenggarakan PATEN 3 3 100

Peningkatan Pelayanan Publik 4 10 4 10 100 100

Jumlah Kecamatan Penyelenggara PATEN 100 100 100

(45)

Tersusunnya Laporan keterangan Pertanggungjawaban dan

Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah 0 2 0 2 100

Ketersediaan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan 0 3 0 2 67

Penyusunan LAKIP dan Penyusunan RENSTRA Lingkup

Sekretariat Daerah 2 2 2 2 2 2 100 100 100

Jumlah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

Kabupaten Tanah Bumbu (Lakip Kabupaten) 100 100 100

Jumlah Sosialisasi Penyusunan LKPJ dan LPPD 150 1 150 1 100 100

Penambahan Wawasan Peserta tentang Penyusunan LKPJ dan

LPPD 150 150 100

Jumlah Buku Standar Pelayanan Minimal 66 68 66 100

Penilaian kinerja pemerintah kabupaten 100 100 100 100 100 100 100 0 100 100 100 0

Terlaksananya penyusunan SOP Pemerintahan 1 1 100

Jumlah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

Kabupaten Tanah Bumbu (Lakip Kabupaten) 1 1 1 1 1 1 1 1 100 100 100 100

Terlaksananya publik hearing dalam rangka penyusunan SOP

pelayanan perizinan 1 1 100

Terlaksananya penyusunan dalam pembuatan SOP dibidang

pelayanan perizinan 1 1 100

Terlaksananya kegiatan survey kepuasan publik terhadap kinerja

Pemerintah Daerah 1 1 100

Terlaksananya kegiatan survey pemetaan pembangunan berbasis

publik 1 1 100

Data pengendalian Program dan Kegiatan Lingkup Sekretariat

Daerah dan Pengendalian program BUMD 6 6 2 1 6 6 2 1 100 100 100 100

Terlaksanannya monitoring dan evaluasi pembangunan 2 2 2 2 0 100 100

Terlaksanannya monitoring dan evaluasi pembangunan 123 120 98

Jumlah pelaksanaan pemantauan dan monitoring Agen,

pangkalan dan pengecer Bahan Bakar Minyak Tanah 10 10 10 10 100 100

Laporan pengawasan terhadap barang dan jasa di Kabupaten

Tanah Bumbu 1 1 1 1 100 100

(46)

Jumlah daerah yang dipantau hasil produksi daerahnya 5 10 5 10 100 100

Jumlah rapat koordinasi pejabat pemerintah 10 10 10 10 10 3 10 10 100 30 100 100

Jumlah Rapat Koordinasi Pejabat Pemerintah 100 70 70

Terpenuhinya Pelayanan Kedinasan Kegiatan Kepala Daerah /

Wakil KDH secara Keprotokoleran 4 4 100

Jumlah Laporan Pekan Temu Wicara Terhadap Organisasi

Pemuda 1 1 100

Tersusunnya Standar Satuan harga 50 1 50 1 100 50 1 100 0 0 100 100 100

Tersedianya sistem dan prosedur dalam pengelolaan keuangan

daerah 2 2 2 2 1 2 50 0 0 100

Pendataan aset daerah se Kabupaten Tanah Bumbu 47 47 47 47 47 47 100 100 100

Jumlah Kecamatan Yang Mengikuti Bimtek 5 5 10 5 5 9 100 100 90

Terlaksananya bimbingan teknis implementasi paket regulasi

tentang pengelolaan keuangan daerah 0 100 0

Terdapat data aset Daerah Kabupaten Tanah Bumbu 47 47 150 47 134 100 0 89

Pendataan aset daerah se Kabupaten Tanah Bumbu 90 90 100

Terlaksananya kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Pengelolaan Keuangan Daerah 47 47 52 57 47 10 57 100 21 0 100

Terlaksanakannya Penyusunan Standar Sarana dan Prasarana *) 50 0 0

Pengelolaan kearsipan dan penatausahaan aset daerah lebih

efektif dan efesien 100 100 100 50 100 50

Terlaksanakannya sosialisasi Perpres 54 Tahun 2010 150 150 100

Terlaksanakannya Pengadaan Teknologi Database Sistem *) 1 2 1 1 100 50

Terfasilitasi kasus-kasus pertanahan 1 5 5 4 1 3 5 2 100 60 100 50

Terselenggaranya Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan

Keuangan Kabupaten/Kota 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Terlaksananya Kegiatan Assistensi dan Penyusunan APBD 49 49 52 57 49 49 52 57 100 100 100 100

Tersusunnya Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah Khususnya

Keuangan Desa 2 0 0

PressRoom 6 6 3 109 6 6 3 152 100 100 100 139

Lapsus Advertorial

(47)

Jumlah data perencanaan pembangunan bidang ekonomi 2 Jumlah dokumen Pemantauan Terhadap sarana dan Hasil

Produksi daerah 1 1 1 1 100 100

Jumlah dokumen Pemantauan Terhadap pembangunan bidang

ekonomi 1

Jumlah Peserta Sosialisasi Tentang Tata Cara Pelaksanaan

Kerjasama Daerah 50 50 100

Terlaksananya Pengelolaan Publikasi Pembangunan /

Penganalisaan Berita Melalui Media Cetak secara Profesional 4 4 4 4 100 100

Terlaksananya Pembangunan Stasiun TV Daerah / Lokal 1 1 1 0 100 0

Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan 2 2 2 2 100 100

Terlaksananya Penyebarluasan Informasi kepada Masyarakat 6 6 3 3 6 6 3 3 100 100 100 100

Jumlah Perkara yang ditangani 2 40 30 45 2 30 10 2 100 75 33 4

Terlaksanya koordinasi kerjasama permasalahn peraturan

undangan 1 1 100

603 30 30 640 30 30 106 100 100

1 1 100

Jumlah Naskah Akademik Raperda 5 2 40

Terlaksananya Fasilitasi Sosialisasi Perda yang telah diundangkan 5 10 3 10 5 10 3 9 100 100 100 90

Terlaksananya Fasilitasi Sosialisasi Peraturan

Perundang-undangan 10 10 100

Jumlah Aparatur Desa yang Terlatih 700 560 80

Terpublikasinya Produk hukum yang telah di Undangkan 1 1 100

Jumlah Peraturan Perundang Undangan yang Terpublikasi 4500 4500 100

Terlaksananya penyusunan rencana kerja rancangan peraturan

perundang - undangan di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu 6 10 10 6 10 10 100 100 100

Jumlah Raperda/Raperbup Bidang Organisasi dan Dokumentasi 6 8 8 8 8 6 8 8 8 8 100 100 100 100 100

Pembahasan raperda, Raperbup dan koreksi semua produk hukum daerah

(48)

Penyelesaian Batas Desa 10 10 10 10 100 100

Penyelesaian Batas Desa 100 90 90

10 10 100

100 80 80

Terlaksananya sosialisasi penyusunan instrumen analisis jabatan

PNS 1 1 1 1 100 100

Tersusunnya Instrumen Analisis Jabatan PNS 47 10 348 47 10 348 100 100 100

Terlaksananya Bimtek Bimtek Penyusunan SOP SKPD 1 1 100

Terlaksananya analisa dan review standart operasional prosedur 48 48 48 48 100 100

Terbentuknya Kepala Desa dan Ketua BPD 44 58 132

Pelantikan kepala desa dan Ketua BPD yang belum definitif 1 1 100

Pelantikan Kepala Desa dan BPD yang belum Definitif 10 6 60

Jumlah Kegiatan Fasilitasi Pelaksanaan Ibadah Haji 2 2 1 2 2 2 2 2 100 100 200 100

Jumlah Kegiatan Keagamaan 3 22 22 9 3 22 12 9 100 100 55 100

Jumlah Desa Pelaksanaan Kegiatan Safari Ramadhan 30 20 20 20 30 20 20 20 100 100 100 100

Jumlah peserta pelatihan 600 3 400 3 67 100

Jumlah peserta koordinasi dan konsultasi unsur lembaga dan

organisasi keagamaan 100 0 0

Jumlah pengadaan alat berat 1 4 3 4 4 2 400 100 67

(49)

BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD

2.3 Kinerja Pelayanan SKPD

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) PENDAPATAN

PENDAPATAN ASLI DAERAH 7.883.000.000,00 15.309.527.000,00 23.305.078.044,00 27.993.548.137,00 0,00 10.721.655.570,00 26.275.698.948,00 35.953.524.204,93 30.492.701.609,00 0,00 1,36 1,72 1,54 1,09 0,00 -1.576.600.000,00 8.410.622.878,31

Pendapatan Pajak Daerah 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Pendapatan Retribusi Daerah 400.000.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00 359.593.211,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,90 0,00 0,00 0,00 0,00 -80.000.000,00 (71.918.642,20)

Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang

Dipisahkan 1.000.000.000,00 1.500.000.000,00 1.000.000.000,00 3.000.000.000,00 0,00 791.807.705,00 1.058.486.612,00 2.168.304.508,00 2.945.597.171,00 0,00 0,79 0,71 2,17 0,98 0,00 -200.000.000,00 458.832.267,67

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 6.483.000.000,00 13.809.527.000,00 22.305.078.044,00 24.993.548.137,00 0,00 9.570.254.654,00 25.217.212.336,00 33.785.219.696,93 27.547.104.438,00 0,00 1,48 1,83 1,51 1,10 0,00 -1.296.600.000,00 8.071.655.014,31

PENDAPATAN TRANSFER 748.164.245.322,48 844.430.804.240,00 955.716.354.442,00 1.185.719.392.278,00 0,00 848.978.393.576,00 1.071.159.065.147,00 993.160.512.399,50 1.077.932.625.744,15 0,00 1,13 1,27 1,04 0,91 0,00 -149.632.849.064,50 48.060.706.274,50 Transfer Pemerintah Pusat - Dana Perimbangan 532.708.640.879,48 589.849.501.240,00 660.028.984.748,00 818.987.647.625,00 0,00 595.258.422.276,00 773.189.751.564,00 718.759.640.999,00 817.780.317.896,00 0,00 1,12 1,31 1,09 1,00 0,00 -106.541.728.175,90 41.167.072.907,67

Dana Bagi Hasil Pajak 43.985.875.797,00 33.054.015.000,00 29.953.236.837,00 34.560.085.850,00 0,00 31.988.807.362,00 51.063.162.141,00 52.594.249.613,00 41.892.152.937,00 0,00 0,73 1,54 1,76 1,21 0,00 -8.797.175.159,40 6.868.480.750,33

Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam) 187.542.165.082,48 160.279.384.240,00 222.824.849.911,00 342.931.475.775,00 0,00 261.793.270.224,00 325.610.487.423,00 261.026.853.386,00 338.264.045.959,00 0,00 1,40 2,03 1,17 0,99 0,00 -37.508.433.016,50 (255.472.279,33)

Dana Alokasi Umum 283.283.500.000,00 374.541.852.000,00 398.801.458.000,00 426.008.216.000,00 0,00 283.074.736.000,00 374.541.852.000,00 398.801.458.000,00 426.008.216.000,00 0,00 1,00 1,00 1,00 1,00 0,00 -56.656.700.000,00 38.575.574.000,00

Dana Alokasi Khusus 17.897.100.000,00 21.974.250.000,00 8.449.440.000,00 15.487.870.000,00 0,00 18.401.608.690,00 21.974.250.000,00 6.337.080.000,00 11.615.903.000,00 0,00 1,03 1,00 0,75 0,75 0,00 -3.579.420.000,00 (4.021.509.563,33)

Transfer Pemerintah Pusat - Lainnya 46.178.064.000,00 31.434.648.000,00 37.468.942.680,00 62.179.518.611,00 0,00 41.410.248.000,00 31.434.648.000,00 42.207.539.000,00 51.587.265.000,00 0,00 0,90 1,00 1,13 0,83 0,00 -9.235.612.800,00 265.763.666,67

Dana Otonomi Khusus 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Dana Penyesuaian 46.178.064.000,00 31.434.648.000,00 37.468.942.680,00 62.179.518.611,00 0,00 41.410.248.000,00 31.434.648.000,00 42.207.539.000,00 51.587.265.000,00 0,00 0,90 1,00 1,13 0,83 0,00 -9.235.612.800,00 265.763.666,67

Transfer Pemerintah Provinsi 46.354.453.443,00 92.340.942.000,00 81.165.464.014,00 106.355.726.042,00 0,00 47.624.689.586,00 120.087.699.663,00 93.837.938.744,00 94.264.614.036,00 0,00 1,03 1,30 1,16 0,89 0,00 -9.270.890.688,60 15.404.416.386,00

Pendapatan Bagi Hasil Pajak 46.354.453.443,00 92.340.942.000,00 81.165.464.014,00 106.355.726.042,00 0,00 47.624.689.586,00 120.087.699.663,00 93.837.938.744,00 94.264.614.036,00 0,00 1,03 1,30 1,16 0,89 0,00 -9.270.890.688,60 15.404.416.386,00

Pendapatan Bagi Hasil Lainnya 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH 122.923.087.000,00 130.805.713.000,00 177.052.963.000,00 198.196.500.000,00 0,00 164.685.033.714,00 146.446.965.920,00 138.355.393.656,50 114.300.428.812,15 0,00 1,34 1,12 0,78 0,58 0,00 -24.584.617.400,00 (8.776.546.685,83)

Pendapatan Hibah 121.623.087.000,00 130.805.713.000,00 175.559.213.000,00 198.196.500.000,00 0,00 163.385.033.714,00 146.446.965.920,00 136.861.643.656,50 114.300.428.812,15 0,00 1,34 1,12 0,78 0,58 0,00 -24.324.617.400,00 (8.841.130.019,17)

Pendapatan Dana Darurat 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Bantuan Keuangan dari Provinsi atau pemerintah daerah

lainnya 1.300.000.000,00 0,00 1.493.750.000,00 0,00 0,00 1.300.000.000,00 0,00 1.493.750.000,00 0,00 0,00 1,00 0,00 1,00 0,00 0,00 -260.000.000,00 64.583.333,33

Pendapatan Lainnya 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-TOTAL PENDAPATAN 756.047.245.322,48 859.740.331.240,00 979.021.432.486,00 1.213.712.940.415,00 0,00 859.700.049.146,00 1.097.434.764.095,00 1.029.114.036.604,43 1.108.425.327.353,15 0,00 -151.209.449.064,50 56.471.329.152,81

BELANJA 0,00

-BELANJA TIDAK LANGSUNG 75.733.451.235,00 142.106.143.448,00 153.738.722.391,04 146.566.526.894,37 11.323.887.452,00 64.465.759.952,00 101.861.594.883,00 132.285.450.087,00 134.035.509.912,37 9.989.074.187,00 0,85 0,72 0,86 0,91 0,88 -12.881.912.756,60 22.606.563.378,33

Belanja Pegawai 12.222.829.235,00 55.264.851.448,00 19.786.256.869,04 23.519.924.312,37 11.323.887.452,00 11.123.690.249,00 22.822.891.890,00 13.363.833.199,00 23.519.924.312,37 9.989.074.187,00 0,91 0,41 0,68 1,00 0,88 -179.788.356,60 746.714.316,67

Belanja Bunga 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Belanja Subsidi 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Belanja Hibah 25.885.497.000,00 35.374.527.000,00 80.264.875.500,00 53.798.917.000,00 0,00 21.020.763.650,00 31.270.211.183,00 70.633.686.144,00 45.033.176.781,00 0,00 0,81 0,88 0,88 0,84 0,00 -5.177.099.400,00 16.537.640.831,33

Belanja Bantuan Sosial 7.295.125.000,00 7.995.000.000,00 3.158.550.000,00 209.100.000,00 0,00 6.655.575.000,00 7.603.110.216,00 2.234.621.900,00 178.900.000,00 0,00 0,91 0,95 0,71 0,86 0,00 -1.459.025.000,00 (1.473.651.033,33)

Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota

dan Pemerintahan Desa 27.330.000.000,00 40.471.765.000,00 45.529.040.022,00 64.038.585.582,00 0,00 25.422.792.953,00 38.673.365.000,00 44.953.353.104,00 63.986.289.319,00 0,00 0,93 0,96 0,99 1,00 0,00 -5.466.000.000,00 6.510.186.717,00

Belanja Tak Terduga 3.000.000.000,00 3.000.000.000,00 5.000.000.000,00 5.000.000.000,00 0,00 242.938.100,00 1.492.016.594,00 1.099.955.740,00 1.317.219.500,00 0,00 0,08 0,50 0,22 0,26 0,00 -600.000.000,00 285.672.546,67

BELANJA LANGSUNG 52.275.381.075,00 153.623.564.700,00 201.533.121.099,00 167.127.962.400,00 89.952.049.000,00 41.070.657.957,00 88.933.543.312,00 144.056.749.280,00 115.352.343.733,63 64.077.965.638,00 0,79 0,58 0,71 0,69 0,71 7.535.333.585,00 34.328.697.107,67

Belanja Pegawai 10.649.621.500,00 19.476.591.000,00 28.453.937.000,00 34.881.651.000,00 19.141.875.000,00 8.510.772.500,00 14.313.802.000,00 25.426.263.750,00 20.605.527.838,63 14.870.619.000,00 0,80 0,73 0,89 0,59 0,78 1.698.450.700,00 5.638.497.083,33

Belanja Barang dan Jasa 23.683.298.600,00 39.848.168.700,00 42.132.007.100,00 54.166.611.400,00 48.419.632.000,00 18.328.789.207,00 20.381.582.579,00 32.820.620.146,00 45.299.313.297,00 37.240.467.001,00 0,77 0,51 0,78 0,84 0,77 4.947.266.680,00 4.830.610.313,00

Belanja Modal 17.942.460.975,00 94.298.805.000,00 130.947.176.999,00 78.079.700.000,00 22.390.542.000,00 14.231.096.250,00 54.238.158.733,00 85.809.865.384,00 49.447.502.598,00 11.966.879.637,00 0,79 0,58 0,66 0,63 0,53 889.616.205,00 23.859.589.711,33

TOTAL BELANJA 128.008.832.310,00 295.729.708.148,00 355.271.843.490,04 313.694.489.294,37 101.275.936.452,00 105.536.417.909,00 190.795.138.195,00 276.342.199.367,00 249.387.853.646,00 74.067.039.825,00 1,64 1,30 1,58 1,60 1,59 -5.346.579.171,60 56.935.260.486,00

PEMBIAYAAN 0,00

-PENERIMAAN DAERAH 46.832.087.978,89 233.072.319.956,89 484.615.572.379,39 307.159.418.367,69 0,00 0,00 0,00 177.328.576.611,70 0,00 0,00 0,00 0,00 0,37 0,00 0,00 -9.366.417.595,78 59.109.525.537,23

Penggunaan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) 46.832.087.978,89 233.072.319.956,89 484.615.572.379,39 307.159.418.367,69 0,00 0,00 0,00 177.328.576.611,70 0,00 0,00 0,00 0,00 0,37 0,00 0,00 -9.366.417.595,78 59.109.525.537,23

Pencairan Dana Cadangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Hasil Penjualan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Penerimaan Pinjaman Daerah dan Obligasi Daerah 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Penerimaan Piutang Daerah 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-PENGELUARAN DAERAH 81.459.148.013,37 22.854.307.500,00 12.104.588.400,00 15.630.525.376,32 0,00 45.637.467.900,00 22.268.807.500,00 11.200.000.000,00 15.620.375.376,32 0,00 0,56 0,97 0,93 1,00 0,00 -16.291.829.602,67 (11.479.155.966,67)

Pembentukan Dana Cadangan 21.235.073.769,37 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -4.247.014.753,87

-Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah 25.500.000.000,00 22.000.000.000,00 12.100.000.000,00 10.500.000.000,00 0,00 21.425.842.940,00 22.000.000.000,00 11.200.000.000,00 10.500.000.000,00 0,00 0,84 1,00 0,93 1,00 0,00 -5.100.000.000,00 (3.408.614.313,33)

Pembayaran Pokok Utang 34.724.074.244,00 854.307.500,00 4.588.400,00 5.130.525.376,32 0,00 24.211.624.960,00 268.807.500,00 0,00 5.120.375.376,32 0,00 0,70 0,31 0,00 1,00 0,00 -6.944.814.848,80 (8.070.541.653,33)

Pembayaran Kegiatan Lanjutan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

-Tabel 2.2 Tahun 2011 s.d 2015

Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Sekretariat daerah Kabupaten Tanah Bumbu

Gambar

Tabel Tingkat Pendidikan
Tabel Jumlah Pegawai
Tabel Daftar Aset Sekretariat Daerah
Tabel 2.2 Tahun 2011 s.d 2015

Referensi

Dokumen terkait

Bagi suatu rangkaian atau deretan bangunan daripada pelan yang sama dan daripada bahan yang sama, apabila pelan-pelan dikemukakan untuk diluluskan pada masa yang sama, potongan

Kepada sahabat-sahabatku angkatan 2007 (Like D’antz), Nila, Risma, Mayka, Rysa, Putri, Ria, Umi, Desy, Eva, Maria, Aini, Natal, Siti, Else, Asril, Mirza, Affan, Ncay, Resti,

Berdasarkan hasil penelitian kondisi awal kompetensi pedagogic guru-guru pendidikan anak usia dini yang ada di Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat pada tahun ajaran

a) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) RPJMD Kabupaten Berau tahun 2016-2021 sebagai dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk jangka waktu 5 (lima) tahun

bahwa dengan ditetapkannya Peraturan Daerah Kota Samarinda Nomor 05 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Samarinda Tahun 2016-2021,

Penyusunan Renja ini sebagai tindak lanjut Peraturan Daerah Kota Mojokerto Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Kabupaten Rembang Tahun 2016-2021 telah ditetapkan melalui Peraturan Daerah Pemerintah Kabupaten Rembang

Pemerintah Kota Mataram melalui Peraturan Daerah Nomor 10 tahun 2016 menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram tahun 2016-2021. Dalam