• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGAJUAN RESTITUSI BERBASIS MOBILE DI PT. PLN (PERSERO) UPB SULSELRABAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PENGAJUAN RESTITUSI BERBASIS MOBILE DI PT. PLN (PERSERO) UPB SULSELRABAR"

Copied!
100
0
0

Teks penuh

(1)

PENGAJUAN RESTITUSI BERBASIS MOBILE DI PT. PLN (PERSERO) UPB SULSELRABAR

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna mencapai gelar Sarjana Komputer pada Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Sains dan Teknologi UIN Alauddin Makassar

Oleh:

MARZUKI. R NIM: 60200115068

TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNONOGI UIN ALAUDDIN MAKASSAR

2019

(2)

ii

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Marzuki. R

NIM : 60200115068

Tempat/Tgl. Lahir : Ujung Pandang, 07 November 1996 Jurusan : Teknik Informatika

Fakultas/Program : Sains dan Teknologi

Judul : Pengajuan Restitusi Berbasis Mobile Di PT. PLN (PERSERO) UPB SULSELRABAR.

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang saya tulis ini benar merupakan hasil karya saya sendiri. Jika di kemudian hari terbukti bahwa ini merupakan duplikasi, tiruan, plagiat, atau dibuat oleh orang lain, sebagian atau seluruhnya, maka skripsi dan gelar yang diperoleh karenanya batal demi hukum.

Samata, November 2019 Penyusun,

Marzuki. R NIM: 60200115068

(3)

iii

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Pembimbing penulisan skripsi saudara Marzuki. R, NIM 60200115068, mahasiswa Jurusan Teknik Informatika pada Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, setelah dengan seksama meneliti dan mengoreksi skripsi yang bersangkutan dengan judul : “Pengajuan Restitusi Berbasis Mobile Di PT. PLN (PERSERO) UPB SULSELRABAR.”, memandang bahwa skripsi tersebut telah memenuhi syarat-syarat ilmiah dan dapat disetujui untuk diajukan ke sidang Munaqasyah.

Demikian persetujuan ini diberikan untuk proses selanjutnya.

Samata, November 2019

(4)

iv

PENGESAHAN SKRIPSI

Skripsi yang berjudul “Pengajuan Restitusi Berbasis Mobile Di PT. PLN (PERSERO) UPB SULSELRABAR.” yang disusun oleh Marzuki. R, NIM 60200115068, mahasiswa Jurusan Teknik Informatika pada Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, telah diuji dan dipertahankan dalam sidang munaqasyah yang diselenggarakan pada hari Kamis, Tanggal 18 November 2019 M, bertepatan dengan 20 Rabi’ul Awal 1440 H, yang dinyatakan telah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana dalam Ilmu Teknik Informatika, Jurusan Teknik Informatika.

Samata, 18 November 2019 M 20 Rabi’ul Awal 1440 H

DEWAN PENGUJI :

Ketua : Dr. Fatmawati Nur, S.Si.,M.Si.

Sekertaris : Sri Wahyuni,S.Kom.,M.T Munaqisy I : Mustikasari, S.Kom., M.Kom.

Munaqisy II : Dr. Sohrah, M.Ag.

Pembimbing I : Dr. Kamaruddin Tone, M.M.

Pembimbing II : Andi Muhammad Syafar, S.T., M.T.

Diketahui oleh :

Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Alauddin Makassar,

Prof. Dr. Muhammad Khalifah, M.Pd.

NIP. 19710412 200003 1 001

(5)

v

KATA PENGANTAR

Tiada kata yang pantas penulis ucapkan selain puji syukur kehadirat Allah swt. atas berkat dan Rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengajuan Restitusi Berbasis Mobile Di PT. PLN (PERSERO) UPB SULSELRABAR.” meski melalui banyak tantangan dan hambatan.

Skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat utama, dalam meraih gelar Sarjana Komputer (S.Kom) pada Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar. Penulis menyadari bahwa di dalam penyusunan skripsi ini, tidak terlepas dari berbagai pihak yang banyak memberikan doa, dorongan dan bimbingan yang tak henti- hentinya kepada penulis.

Olehnya itu, melalui kesempatan ini, penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kedua orang tua dan keluarga atas limpahan kasih sayang, pengorbanan, dorongan, semangat dan doa yang selalu dipanjatkan untuk penulis. Penghargaan yang setinggi-tingginya kepada:

1. Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar Prof. Drs. Hamdan Juhannis M.A, Ph.D.

2. Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar Prof. Dr. Muhammad Halifah Mustami, M.Pd.

(6)

vi

3. Ketua Jurusan dan Sekretaris Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar Faisal, S.T., M.T. dan Andi Muhammad Syafar, S.T., M.T.

4. Pembimbing I Kamaruddin Tone, M.M. dan Pembimbing II Andi Muhammad Syafar, S.T., M.T. yang telah membimbing penulis dengan baik.

5. Penguji I Mustikasar, S.Kom., M.Kom. dan Penguji II Dr. Sohrah, M.Ag. yang telah menyumbangkan banyak ide dan saran yang membangun.

6. Seluruh Dosen Jurusan Teknik Informatika dan Jurusan Sistem Informasi.

7. Seluruh staf atau pegawai dalam jajaran lingkup Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, yang telah dengan sabar melayani penulis dalam menyelesaikan administrasi pengurusan skripsi, di mana penulis merasa selalu mendapatkan pelayanan terbaik, sehingga Alhamdulillah pengurusan skripsi ini dapat terselesaikan dengan lancar.

8. Staf jurusan Teknik Informatika Kak Zulfiah.

9. Jurusan Teknik Informatika dan Jurusan Sistem Informasi. Terkhusus Keluarga Besar Jurusan Teknik Informatika angkatan 2015 (Reg15ter) atas kebersamaan, kekeluargaan, dukungan dan canda tawa yang sering kali muncul mewarnai hari-hari penulis selama duduk di bangku kuliah.

10. Teman-teman KKN angkatan 60 khususnya di Kelurahan Sangiaasseri, Kec.

Sinjai Selatan, Kab. Sinjai yang telah menemani selama 45 hari.

11. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, namun telah banyak terlibat membantu penulis dalam proses penyusunan skripsi ini.

(7)

vii

Semoga skripsi ini dapat bernilai ibadah di sisi Allah swt. dan dijadikan sumbangsih sebagai upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, agar berguna bagi pengembangan ilmu pengetahuan khususnya bagi mahasiswa Teknik Informatika UIN Alauddin Makassar.

Samata, 18 November 2019

Marzuki. R 60200115068

(8)

viii DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ... iii

PENGESAHAN SKRIPSI ... iv

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR TABEL ... xi

ABSTRAK ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C. Fokus Penelitian dan Deskripsi Fokus ... 5

D. Kajian Pustaka ... 6

E. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ... 7

BAB II TINJAUAN TEORITIS ... 9

A. Tinjauan Keislaman ... 9

B. Aplikasi ... 10

C. Android ... 10

D. Android Studio ... 13

E. Database ... 13

F. XAMPP ... 14

G. MySql ... 14

H. Daftar Simbol ... 15

BAB III METODE PENELITIAN ... 23

A. Jenis dan Lokasi Penelitian ... 23

B. Pendekatan Penelitian ... 23

C. Sumber Data ... 23

D. Metode Pengumpulan Data ... 24

E. Instrumen Penelitian ... 25

F. Teknik Pengolahan dan Analisis Data ... 26

G. Metode Perancangan Sistem... 26

H. Teknik Pengujian Sistem ... 28

(9)

ix

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 29

A. Analisis Sistem Yang Berjalan ... 29

B. Analisis Sistem yang diusulkan ... 31

C. Perancangan Sistem ... 33

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ... 58

A. Implementasi ... 58

B. Pengujian ... 69

BAB VI PENUTUP ... 73

A. Kesimpulan ... 73

B. Saran ... 73

DAFTAR PUSTAKA ... 74

RIWAYAT HIDUP ... 74

(10)

x

DAFTAR GAMBAR

III. 1 Proses Waterfall(Nurasiah, 2014) ... 26

IV. 2 Flowmap sistem yang berjalan ... 30

IV. 3 Flowmap Diagram yang diusulkan ... 32

IV. 4 Use Case Diagram ... 33

IV. 5 Class Diagram Android ... 34

IV. 6 Class Diagram Android ... 35

IV. 7 Activity diagram ... 36

IV. 8 Sequence Diagram Login Pengguna ... 37

IV. 9 Sequence Diagram Registrasi ... 37

IV. 10 Sequence Diagram Pengajuan Restitusi ... 38

IV. 11 Sequence Diagram Melihat Status Restitusi ... 38

IV. 12 Sequence Pengaturan Akun ... 39

IV. 13 Sequence Diagram Keluar ... 39

IV. 14 Sequence Diagram Login ... 40

IV. 15 Sequence Diagram Menu User ... 41

IV. 16 Sequence Diagram Edit User ... 41

IV. 17 Sequence Diagram Tambah User ... 42

IV. 18 Sequence Diagram Hapus User ... 42

IV. 19 Sequence Diagram Restitusi ... 43

IV. 20 Sequence Diagram Persetujuan Restitusi ... 43

IV. 21 Sequence Diagram Keluar ... 44

IV. 22 Struktur Navigasi Aplikasi ... 44

IV. 23 Struktur Navigasi Web ... 45

IV. 24 Diagram Entitas ... 45

IV. 25 Perancangan menu Login ... 48

IV. 26 Perancangan menu Home ... 49

IV. 27 Perancangan menu pengajuan restitusi ... 50

IV. 28 Perancangan menu status restitusi ... 51

IV. 29 Perancangan menu pengaturan ... 52

IV. 30 Perancangan menu logout ... 53

IV. 31 Perancangan menu login ... 54

IV. 32 Perancangan menu dashbord home ... 55

IV. 33 Perancangan menu pegawai ... 56

IV. 34 Perancangan menu restitusi ... 57

V. 35 Menu Login Aplikasi ... 58

V. 36 Menu Home Pegawai ... 59

V. 37 Menu Pengajuan Restitusi ... 60

V. 38 Menu Status Pengajuan Restitusi ... 61

V. 39 Menu Pengaturan Pegawai ... 62

V. 40 Menu Login Website ... 63

V. 41 Menu Home Website ... 64

V. 42 Menu Daftar Pegawai ... 65

V. 43 Menu Daftar Pengajuan Restitusi ... 66

V. 44 Menu Persetujuan Restitusi ... 68

V. 45 Diagram Hasil Pengujian Sistem ... 70

(11)

xi

DAFTAR TABEL

II. 1 Versi Android (Wikipedia, 2019) ... 11

II. 2 Daftar Simbol Use Case Diagram (Aprianti and Maliha 2016) ... 15

II. 3 Daftar Simbol Activity diagram (G. Urva dkk)... 17

II. 4 Daftar Simbol Squence diagram (Hendini, 2016) ... 18

II. 5 Daftar simbol class diagram ( Winda Aprianti, 2016) ... 19

II. 6 Daftar Simbol Entity Relationship Diagram (ERD) ... 20

II. 7 Diagram Flowchart (Ernie 2017)... 21

IV. 8 Tabel tb_admin ... 46

IV. 9 Tabel tb_restitusi ... 46

IV. 10 Tabel users_table ... 47

V. 11 Pengujian Menu Login ... 70

V. 12 Pengujian Menu Pengajuan Restitusi ... 70

V. 13 Pengujian Menu Status Restitusi ... 71

V. 14 Pengujian Menu Pengaturan... 71

V. 15 Pengujian Halaman Admin ... 72

(12)

xii ABSTRAK

Nama : Marzuki. R

NIM : 60200115068

Jurusan : Teknik Informatika

Judul : Pengajuan Restitusi Barbasis Mobile Di PT. PLN (PERSERO) UPB SULSELRABAR.

Pembimbing I : Dr. Kamaruddin Tone, M.M.

Pembimbing II : A. Muhammad Syafar, S.T., M.T.

PT. PLN (Persero) Unit Pengatur Beban Sulselrabar merupakan perusahaan yang berada dibawah naungan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) maka dari itu semuanya diatur oleh Negara, salah satunya adalah pengelolaan dana Restitusi.

Restitusi merupakan penggantian / pengembalian biaya perjalanan dinas yang diberikan oleh perusahaan kepada pegawai.

Berdasarkan hal tersebut tujuan yang ingin dicapai oleh peneliti adalah menghasilkan aplikasi pengajuan restitusi berbasis mobile sehingga memudahkan pegawai dalam mengajukan restitusi dan memperoleh informasi restitusi sudah disetujui oleh admin atau belum melalui handphone.

Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dan pendekatan Design and Creation. Adapun metode perancangannya menggunakan unified modeling (UML). Analisis yang dilakukan mencakup analisis sistem yang berjalan dan analisi sistem yang diusulkan.

Hasil penelitian ini berupa aplikasi yang dapat melalukan pengajuan dan pengecekan restitusi melalui Handphone pegawai.

Kata kunci: Restitusi, Mobile, Android, Website, PLN

(13)

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Tanggung jawab sangat berperan penting dalam setiap aspek kehidupan manusia. Seseorang akan bertindak semaunya jika tidak memiliki rasa tanggung jawab di dirinya. Sebaliknya, jika seseorang mempunyai rasa tanggung jawab yang tinggi maka akan mendorong seseorang untuk menyelesaikan pekerjaan yang diberikan dengan tepat waktu.

PT. PLN (Persero) Unit Pengatur Beban Sulselrabar merupakan perusahaan yang berada dibawah naungan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) maka dari itu semuanya diatur oleh Negara, salah satunya adalah pengelolaan dana Restitusi.

Restitusi merupakan penggantian / pengembalian biaya perjalanan dinas yang diberikan oleh perusahaan kepada pegawai. Tujuan dari restitusi adalah mengganti atau mengembalikan dana yang dikeluarkan oleh pegawai selama melakukan perjalanan dinas, karena semua biaya yang telah dikeluarkan oleh pegawai selama melakukan perjalanan dinas telah ditanggung oleh perusahaan.

Berkembangnya teknologi informasi serta inovasi yang ada semakin canggih. Keadaan ini memungkinkan para pengguna teknologi informasi membutuhkan teknologi yang dapat membantu menyelesaikan suatu masalah dengan tepat dan akurat. Perkembangan teknologi informasi saat ini tidak lepas dari kemajuan dibidang komputer, fungsi komputer di zaman sekarang sangat berperan penting dalam mencari informasi yang dibutuhkan oleh pengguna, sehingga dengan

(14)

hadirnya komputer diharapkan dapat membantu manusia dalam berbagai hal baik dalam bentuk pengumpulan dan pengolahan data secara cepat dan tepat.

Untuk saat ini PT. PLN (Persero) Unit Pengatur Beban Sulselrabar belum mempunyai sebuah aplikasi yang khusus digunakan untuk memproses berkas perjalanan dinas (restitusi) yang diajukan kepada admin restitusi. Sistem pengumpulan data dalam perusahaan ini masih disimpan dalam bentuk arsip dan tidak adanya tempat penyimpanan khusus sehingga memerlukan waktu yang cukup lama untuk mengelola data yang diperlukan, dari segi keamanan data juga bisa dikatakan masih kurang efektif dan belum terjaga dengan baik sehingga sering terjadi hilangnya suatu data yang dibutuhkan. Hal seperti hilang atau tercecernya suatu berkas restitusi yang menghambat penyampaian informasi pengembalian biaya perjalanan dinas (restitusi) kepada pegawai yang mengajukan restitusi.

Aplikasi adalah suatu subkelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Aplikasi mobile merupakan aplikasi yang dapat digunakan walaupun pengguna berpindah dengan mudah dari satu tempat ketempat lain tanpa terjadipemutusan atau terputusnya komunikasi. Aplikasi ini dapat diakses melalui perangkat nirkabel seperti pager, seperti telepon seluler dan PDA (Nurul Fitria Insani 2016).

(15)

Rasulullah saw bersabda :

ىَلِإ ىَسوُم اَبَأ َو اًذاَعُم َثَعَب َمَّلَس َو ِهْيَلَع ُ َّاللَّ ىَّلَص َّيِبَّنلا َّنَأ اَفِلَتْخَت َلَ َو اَع َواَطَت َو ا َرِ فَنُت َلَ َو ا َرِ شَب َو ا َرِ سَعُت َلَ َو ا َرِ سَي َلاَق ِنَمَيْلا

Artinya :

"Mudahkanlah (urusan) & jangan dipersulit. Berilah kabar gembira & jangan membuat orang lari (tidak tertarik) & bekerja samalah kalian berdua & jangan berselisih". [HR. Bukhari No.2811].

Hadist ini memberikan penjelasan bahwa segala urusan yang ada pada dasarnya bukanlah sesuatu yang sulit. Hadist diatas juga menjelaskan mudahkanlah oleh kalian berdua dan jangan dipersulit, berilah kabar gembira dan jangan kalian takuti, serta buatlah mereka senang (Musnad Ahmad No. 18908).

Berdasarkan ayat diatas aplikasi pengajuan restitusi berbasis mobile di PT.

PLN (Persero) UPB SULSELRABAR dapat memberikan informasi yang berupa kabar gembira kepada pegawai dan aplikasi ini dapat mempermudah urusan kedua- nya antara pegawai dan admin restitusi.

Sebagaimana firman Allah swt berfirman dalam (QS. Ar Rahman 55: 33)

ِراَطْقَأ ْنِم اوُذُفْنَت ْنَأ ْمُتْعَطَتْسا ِنِإ ِسْنِ ْلْا َو ِ ن ِجْلا َرَشْعَم اَي ِض ْرَ ْلْا َو ِتا َواَمَّسلا ناَطْلُسِب َّلَِإ َنوُذُفْنَت َلَ ۚ اوُذُفْناَف

Terjemahnya :

" Hai jama’ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan.” (Kementrian Agama, RI, 2017).

(16)

Wahai jin-jin dan manusia semua, jika kalian mampu menembus penjuru langit dan bumi, tembuslah! Kalian tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan dan kekuasaan. Dan sekali-kali kalian tidak akan dapat melakukan hal itu.

Sampai saat ini terbukti betapa besarnya upaya dan tenaga yang dibutuhkan untuk dapat menembus lingkup gravitasi bumi. Kesuksesan eksperimen perjalanan luar angkasa selama waktu yang sangat sedikit dan terbatas jika dibandingkan dengan besarnya alam raya itu saja memerlukan upaya yang luar biasa di bidang sains dengan segala cabangnya: teknik, matematika, seni, geologi, dan sebagainya.

Belum lagi ditambah dengan biaya sangat besar. Hal ini membuktikan dengan jelas bahwa upaya menembus langit dan bumi yang berjarak jutaan tahun cahaya itu mustahil dapat dilakukan oleh jin dan manusia (Shihab, 2018).

Ayat ini menyeru jin dan manusia jika mereka sanggup menembus, melintasi penjuru langit dan bumi dengan kekuatan. Kekuatan yang dimaksud disini sebagaimana ditafsirkan para ulama adalah ilmu pengetahuan atau sains dan teknologi. Dan hal ini telah terbukti di era modern sekarang ini, dengan ditemukannya alat transportasi yang mampu menembus angkasa luar, bangsa – bangsa yang telah mencapai kemajuan dalam bidang sains dan teknologi telah berulang kali melakukan pendaratan di bulan, dan dapat kembali lagi dibumi.

Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis tertarik untuk membuat sebuah Aplikasi yang dapat mengajukan sebuah restiusi melalui handphone untuk membantu pegawai PT. PLN (Persero) UPB Sulselrabar dengan mengangkat judul

“Pengajuan Restitusi Berbasis Mobile Di PT. PLN (Persero) UPB Sulselrabar”.

(17)

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas adalah maka pokok permasalahan yang dihadapi adalah “Bagaimana pengajuan restitusi berbasis mobile di PT. PLN (Persero) UPB Sulselrabar ?”

C. Fokus Penelitian dan Deskripsi Fokus

Agar dalam pengerjaan tugas akhir ini dapat lebih terarah, maka fokus penelitian penulisan ini difokuskan pada pembahasan sebagai berikut :

1. Aplikasi ini berjalan pada smartphone berbasis Android versi 5.1 (Lollipop).

2. Aplikasi ini hanya untuk pengajuan restitusi.

3. Aplikasi ini menggunakan foto sebagai sumber data.

4. Aplikasi ini dapat menyimpan data restitusi yang sudah di ajukan.

5. Aplikasi ini akan menampilkan no. restitusi dan status dari restitusi tersebut apakah disetujui atau tidak.

6. Sasaran pengguna aplikasi ini adalah pegawai PT. PLN UPB Sulselrabar.

Sedangkan untuk mempermudah pemahaman dan memberikan gambaran serta menyamakan persepsi antara penulis dan pembaca penelitian ini, maka dikemukakan penjelasan yang sesuai dengan deskripsi fokus dalam penelitian ini.

Adapun deskripsi fokus dalam penelitian ini adalah :

1. Aplikasi pengajuan restitusi berbasis mobile ini khusus dibuat untuk pegawai PT. PLN (Persero) Unit Pengatur Beban Sulselrabar. Aplikasi ini berfungsi untuk mengajukan restitusi.

(18)

2. Aplikasi ini membantu agar pegawai PT. PLN (Persero) Unit Pengatur Beban Sulselrabar lebih cepat untuk memperoleh informasi suatu restitusi sudah disetujui atau belum.

D. Kajian Pustaka

Beberapa referensi yang diambil dari penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan Penelitian ini, diantaranya adalah :

Penelitian pertama oleh Fajar Pradana pada tahun (2018) dengan judul

“Perancangan Sistem Informasi Manajemen Restitusi Biaya Kesehatan Pegawai Dan Pensiunan Pada PT. PLN (Persero) Area Pelayanan Jaringan Malang”. Yang dihasilkan dari penelitian ini adalah laporan tagihan dan pengeluran dalam biaya kesehatan. Persamaannya adalah aplikasi ini menggunakan sarana yang sama yaitu teknologi informasi. Perbedaan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu dalam menerapkan teknologi informasi pada penelitian ini berbasis mobile untuk memperoleh informasi sedangkan penelitian sebelumnya berbasis desktop.

Penelitian kedua oleh Ahmad Feriyanto Alulu pada tahun (2012) dengan judul “Implementasi Web Service Untuk Aplikasi Prototype Restitusi Atas Biaya Pengobatan Pegawai PT.”X” Gorontalo” yang dihasilkan dari penelitian ini adalah sebuah aplikasi laporan biaya pengobatan pegawai. Persamaannya adalah menggunakan sarana yang sama yaitu restitusi. Perbedaan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu dalam menerapkan teknologi informasi pada penelitian ini berbasis mobile untuk memperoleh informasi sedangkan penelitian sebelumnya berbasis website.

(19)

Penelitian ketiga oleh Ayu Kesuma pada tahun (2018) dengan judul “Sistem Informasi Pengelolaan Restitusi Pengobatan Karyawan Berbasis Web pada Yakes Telkom Medan” yang dihasilkan dari penelitian ini adalah sebuah website pengajuan restitusi. Persamaannya adalah menggunakan sarana yang sama yaitu restitusi. Perbedaan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu dalam mengajukan restitusi peneliti menggunakan aplikasi mobile untuk pengajuan restitusi sedangkan penelitian sebelumnya menggunakan website.

E. Tujuan dan Kegunaan Penelitian 1. Tujuan Penelitian

Dalam Penelitian ini adapun tujuan yang ingin dicapai oleh peneliti adalah menghasilkan aplikasi pengajuan restitusi berbasis mobile sehingga memudahkan pegawai dalam mengajukan restitusi dan memperoleh informasi restitusi sudah disetujui oleh admin atau belum melalui handphone.

2. Kegunaan Penelitian

a. Kegunaan Bagi Dunia Akademi

Sebagai Sumbangsih Kepada Mahasiswa dan Terkhusus Mahasiswa Teknik Informatika di UIN Alauddin Makassar, Peneliti yang Ingin menjadikan sebagai Referensi Untuk Penelitian Selanjutnya.

b. Kegunaan Bagi Masyarakat

Dengan adanya Penelitian Masyarakat khususnya pegawai PT. PLN (Persero) UPB SULSELRABAR dapat mengetahui secara cepat sebuah restitusi yang diajukannya sudah disetujui atau belum melalui handphone.

(20)

c. Kegunaan Bagi Penulis

Menambah pengetahuan dan pengalaman bagi penulis dalam bidang informatika terkhusus pada bidang aplikasi mobile.

(21)

9 BAB II

TINJAUAN TEORITIS A. Tinjauan Keislaman

Sebagaimana firman Allah swt berfirman dalam (QS. ‘Abasa/80:20)

َّمُث ٗۙ ه َرَّسَي َلْيِبَّسلا –

٢٠

Terjemahnya :

“Kemudian jalannya Dia mudahkan” (Kementrian Agama RI, 2019).

Setelah mewujudkan manusia dalam bentuk yang sempurna, dengan kasih sayang-Nya kemudian jalannya Dia mudahkan dengan cara mengeluarkannya dari perut ibunya. Dia juga memberinya kemudahan untuk membedakan kebaikan dan keburukan agar dia memilih jalan hidupnya sendiri. (Kementrian Agama RI, 2019).

Akhir ayat diatas menjelaskan bahwa setiap kesulitan setelah itu ada kemudahan dan secara tidak langsung memberikan isyarat bahwa manusia yang memiliki kesulitan nantinya akan diberi kemudahan dalam menyelesaikan suatu masalah. Begitupun dalam pengajuan resitusi berbasis mobile. jika menggunakan handphone untuk mengajukan restutisu, maka hal ini memudahkan para pegawai dan kabar gembira bagai admin restitusi karena berkas restitusi tidak lagi menumpuk dan mudah untuk di backup. Karena dengan adanya pemberitahuan tentang restitusi yang telah diajukan pada aplikasi, maka pegawai dapat memantaunya lewat handphone.

(22)

B. Aplikasi

Aplikasi adalah Sebuah program yang dibuat oleh pemakai yang ditujukan untuk melakukan suatu tugas khusus. program seperti ini biasa dikelompokkan menjadi dua, yaitu program aplikasi serbaguna dan dan program apliksi spesifik (Kadir, 2003).

C. Android

1. Pengertian Android

Android adalah sistem operasi dan platform pemrograman yang dikembangkan oleh Google untuk ponsel cerdas dan perangkat seluler lainnya (seperti tablet). Android bisa berjalan di beberapa macam perangkat dari banyak produsen yang berbeda. Android menyertakan kit development perangkat lunak untuk penulisan kode asli dan perakitan modul perangkat lunak untuk membuat aplikasi bagi pengguna Android. Android juga menyediakan pasar untuk mendistribusikan aplikasi. Secara keseluruhan, Android menyatakan ekosistem untuk aplikasi seluler (Team Google Developer, 2016).

2. Versi Android

Google menyediakan peningkatan versi bertahap utama untuk sistem operasi Android setiap enam hingga sembilan bulan, menggunakan nama bertema makanan sebagai berikut:

(23)

Tabel II. 1 Versi Android (Wikipedia, 2019)

Versi Android Tanggal rilis

Android 1.0 (Apple Pie) 23 September 2008 Android 1.1 (Banana Bread) 9 Februari 2009 Android 1.5 (Cupcake) 27 April 2009 Android 1.6 (Donut) 15 September 2009 Android 2.0 (Éclair) 26 Oktober 2009 Android 2.2 (Froyo) 20 Mei 2010 Android 2.3-2.3.7 (Gingerbread) 6 Desember 2010 Android 3.0 – 3.2 (Honeycomb) 22 Februari 2011 Android 4.0 (Ice Cream Sandwich) 19 Oktober 2011 Android 4.1.2 (Jelly Bean) 9 Juli 2012 Android 4.4 (Kitkat) 31 Oktober 2013 Android 5.0 (Lollipop) 5 Oktober 2015 Android 6.0 (Marshmallow) 22 Agustus 2016 Android 7.0 (Nougat) 22 Agustus 2016 Android 8.0 (Oreo) 21 Agustus 2017

3. Komponen Android

a. SDK (Software Development Kit)

Android SDK adalah tools API (Application Programming Interface) yang diperlukan untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Android merupakan subset perangkat lunak untuk ponsel yang meliputi sistem operasi, middleuare dan aplikasi kunci yang di-release oleh Google. Saat ini disediakan Android SDK (Software Development Kit) sebagai alat bantu dan API untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platfurm Android menggunakan Bahasa pemrograman Java (Kasman, 2013).

(24)

b. JDK (Java Development Kit)

Java Development kit merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan proses kompilasi dari kode Java menjadi bytecode yang dapat dimengerti oleh Java Runtime Environtment, JDK ini wajib di install pada komputeryang akan melakukan proses pembuatan aplikasi berbasis Java (Khannedy, 2011).

c. XML (eXtensible Markup Language)

XML (eXtensible Markup Language) adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam. XML merupakan kelanjutan dari HTML (HyperText Markup Language) yang merupakan bahasa standar untuk melacak Internet (Wikipedia, 2019).

d. Java

Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun dengan sitaksi model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin- rutin atas bawah yang minimal.(Barri, dkk 2015)

(25)

D. Android Studio

Android Studio adalah Lingkungan Pengembangan Terpadu – Integrated Development Environment (IDE) untuk pengembangan aplikasi

Android, Selain merupakan editor kode IntelliJ. dan alat pengembang yang berdaya guna, Android Studio menawarkan fitur lebih banyak untuk meningkatkan produktivitas Anda saat membuat aplikasi Android, misalnya Sistem versi berbasis Gradle yang fleksibel,Emulator yang cepat dan kaya fitur,Lingkungan yang menyatu untuk pengembangan bagi semua perangkat Android,Instant Run untuk mendorong perubahan ke aplikasi yang berjalan tanpa membuat APK baru dan lain-lain (Team Android Developer, 2016).

E. Database

Basis data adalah kumpulan file-file yang saling berelasi, relasi tersebut biasa ditunjukan dengan kunci dari tiap file yang ada. Satu basis data menunjukkan kumpulan data yang dipakai dalam satu lingkup informasi. Dalam satu file terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk, merupakan satu kumpulan entity yang seragam field-field. Satu record terdiri dari yang saling berhubungan untuk menunjukan bahwa field tersebut dalam satu pengertian yang lengkap dan direkam dalam satu record. Suatu sistem manajemen basis data berisi satu koleksi data yang saling berelasi dan satu set program untuk mengakses data tersebut. Jadi sistem manajemen basis data dan set program pengelola untuk menambah data, menghapus data, mengambil data dan membaca data (Soepomo 2014).

(26)

F. XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. Untuk mendapatkanya dapat mendownload langsung dari web resminya (Palit dkk, 2015)

G. MySql

Mysql adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal.

Kepopulerannya disebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk mengakses databasenya. MySQL bersifat free dengan lisensi GNU General Public License (GPL). Dengan adanya keadaan ini maka anda dapat meggunakan software ini dengan bebas tanpa perlu harus takut dengan lisensi yang ada.MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System). Itulah sebabnya istilah table, baris, kolom digunakan pada MySQL.

Pada MySQL sebuah database mengandung satu atau sejumlah table (Prasetyo and Pattiasina 2015).

(27)

H. Daftar Simbol

1. Use Case Diagram

Sistem yang dirancang memiliki enam buah Use Case utama, yaitu Pendahuluan,. User (pengguna) dapat memilih salah satu dari enam menu utama yang ada, yaitu Pendahuluan, Tujuan Pembelajaran, Arsitektur Sistem Operasi, Kategori Sistem Operasi, Tugas Individu dan Referensi.

Menu Pendahuluan berisi mengenai pengertian sistem operasi dan manfaat sistem operasi. Menu Tujuan Pembelajaran berisi tujuan dari pembelajaran.

Menu Arsitektur Sistem Operasi berisi materi tentang arsitektur sistem operasi. Menu Kategori sistem operasi berisi materi tentang kategori sistem operasi. Menu Tugas Individu berisi tugas dalam bentuk soal uraian beserta Petunjuk untuk mengerjakannya. Menu Referensi berisi daftar sumber pustaka rujukan (Tri Listyorini 2013).

Tabel II. 2 Daftar Simbol Use Case Diagram (Aprianti and Maliha 2016)

Bagan Keterangan

Aktor, mewakili peran orang sistem yang lain atau alat ketika berkomunikasi dengan use case

Use case, Abstraksi dan interaksi antara system dan actor

(28)

Tabel II. 2 Lanjutan

Association adalah abstraksi dari penghubung antara actor dan use case

<<include>>

Menunjukkan bawa suatu use case seluruhnya merupakan fungsionalitas dari use case lainnya

<<extend>>

Menunjukkan bahwa suatu use case merupakan tambahan fungsionalitas dari use case lainnya jika kondisi terpenuhi Generalisasi, menunjukkan spesialisasi actor untuk dapat berpartisipasi dalam use case

2. Daftar Simbol Activity Diagram

Diagram aktivitas atau activity diagram menggambarkan workflow

(aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis. yang perlu diperhatikan disini adalah bahwa diagram aktivitas menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang dilakukan actor, jadi aktivitas yang dapat dilakukan oleh Sistem (Yunahar 2018).

(29)

Tabel II. 3 Daftar Simbol Activity diagram (G. Urva dkk)

Simbol Nama Keterangan

Activity Menggambarkan suatu

proses atau kegiatan bisnis

Action State dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi

Initial Node Bagaimana objek

dibentuk atau awalan aktivitas

Activity Final Node Akhiran Aktivitas

Fork Node Satu aliran yang pada tahap tertentu berubah menjadi beberapa aliran

3. Daftar Sequence Diagram

Sequence Diagram Menggambarkan interaksi antara sejumlah objek dalam urutan waktu. Kegunananya untuk menunjukan rangkaian pesan yang dikirim antara objek juga interaksi antar objek yang terjadi pada titik tertentu dalam eksekusi sistem (Indra dan George 2017).

(30)

Tabel II. 4 Daftar Simbol Squence diagram (Hendini, 2016)

Simbol Nama Keterangan

Life Line Objek entity, antarmuka yang saling berinteraksi

Message Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat Message Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat infirmasi-informasi tentang aktivitas yang terjadi

(31)

4. Daftar Simbol Class Diagram

Class diagram merupakan diagram yang menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem.

Tabel II. 5 Daftar simbol class diagram ( Winda Aprianti, 2016)

Simbol Nama Keterangan

class Blok-blok pembangun pada pemrograman beriorentasi objek. Terdiri atas tiga bagian bagian tas adalah bagian nama dari class.

Bagian tengan

mendefinisikan

property/atribut class.

Bagian akhir mendefinisikan method-method dari sebuah class.

Assocition Menggambarkan relasi asosiasi

Dependencies Menggambarkan relasi dependensi

Dependencies Menggambarkan relasi dependensi

(32)

Entitas

Tabel II. 5 Lanjutan

Aggregation Menggambarkan relasi agregat

5. ERD (Entity Realationship Diagram)

Untuk mendapatkan suatu informasi maka data tersebut terlebih dahulu harus mengalami proses pengolahan. Model ERD (Entity Relationship Diagram) berisi komponenkomponen himpunan entitas dan himpunan relasi yang dilengkapi dengan atribut (Ismael, 2017).

Tabel II. 6 Daftar Simbol Entity Relationship Diagram (ERD) (Anggara, 2014)

Notasi Keterangan

Emtitas adalah suatu objek yang dapat di identifikasi dalam lingkungan pemakai

Relasi menunjukkan adanya hubungan diantara sejumlah entitas yang berbeda

Atribut berfungsi

mendekskripsikan karakter entitas (atribut yang berfungsi sebagai key diberi garis bawah) Rela

si

Atribut

(33)

Tabel II. 6 Lanjutan

Garis sebagai oenghubung antara relasi dengan entitas, relasi dan entitas dengan atribut

6. Flowchart

Digunakan untuk menunjukkan alur kerja atau apa yang sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan menjelaskan urutan dari prosedur-prosedur yang ada dalam Sistem (opik dkk,2013).

Tabel II. 7 Diagram Flowchart (Ernie 2017)

Bagan Nama Fungsi

Terminator Awalan dan akhir program

Flow Arah aliran program

Prepartion Inisialisasi / pemberin awal

Proces Proses / pengolahan data

Input/ output data

Input/ Output data

Sub Program Sub program

(34)

Tabel II. 7 Lanjutan

Decision Seleksi atau kondisi

On Page

Connector

Pemghubung bagian-bagian Flowchart pada halaman yang berbeda

Off page

Connector

Penghubung bagian-bagian Flowchart pada halaman yang berbeda

(35)

23 BAB III

METODE PENELITIAN A. Jenis dan Lokasi Penelitian

Jenis Penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah Design and Creation, jenis penelitian ini sangat cocok dengan penilitian ini, karena dapat memungkinkan suatu penelitian sejalan dengan pengembangan yang hendak dilakukan terhadap suatu penelitian. Jenis penilitian Design and Creation. Design and Creation merupakan penggabungan antara metodologi penelitian dan metodologi pengembangan aplikasi (Oates, 2005).

Penelitian dengan cara Design and Creation sangat cocok diterapkan untuk mengelola penelitian ini sebab jenis penelitian ini memungkinkan suatu penelitian dapat sejalan dengan pengembangan yang hendak dilakukan terhadap suatu penelitian.

Adapun lokasi penelitian ini dilakukan di PT. PLN (Persero) UPB Sulselrabar, Makassar.

B. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian saintifik yaitu pendekatan berdasarkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

C. Sumber Data

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan Melakukan wawancara kepada Pegawai dan library Research yang merupakan cara untuk mengumpulkan data Melalu berbagai literature seperti buku, jurnal, skripsi dan

(36)

lainnya yang dapat dijadikan referensi dalam masalah ini yang dapat diperoleh dari sumber-sumber data Online atau Internet.

D. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Metode Observasi

Observasi adalah suatu cara pengumpulan data dengan pengamatan langsung dan pencatatan secara sistematis terhadap obyek yang akan diteliti.

Penelitian ini sangat membutuhkan metode ini karena penulis dapat turun langsung ke tempat penelitian dan dapat melihat situasi yang ada di lokasi tersebut.

2. Metode Wawancara

Wawancara merupakan percakapan atau pembicaraan antara dua orang atau lebih yang berlangsung antara pewewancara dan narasumber itu sendiri yang bertujuan untuk memperoleh informasi yang lebih detail dari narasumber dan terpercaya. Metode ini dilakukan dengan cara memberikan pertanyaan kepada narasumber.

3. Studi Literatur

Studi Literatur adalah salah satu metode pengumpulan data dengan cara membaca buku-buku dan jurnal sesuai dengan data yang dibutuhkan.

Pada penelitian ini penulis memilih studi literatur untuk mengumpulkan referensi dari buku-buku mengenai aplikasi serta jurnal-jurnal yang memiliki kemiripan dalam pembuatan aplikasi ini.

(37)

E. Instrumen Penelitian

Adapun instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitan yaitu:

1. Perangkat Keras

Perangkat keras yang digunakan untuk mengembangkan dan menguji coba penelitian ini yaitu :

a. Laptop Asus dengan spesifikasi : a) Prosesor Intel Core i5

b) Harddisk 1 TB c) RAM 8 GB

d) Kecepatan prosesor 1.6 ~ 2.4 GHz b. Handphone Oppo F3 dengan spesifikasi :

a) Prosesor MediaTek MT6750 b) RAM 4 GB

c) ROM 64 GB

d) Kecepatan prosesor 1.5 GHz 2. Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang digunakan dalam aplikasi ini adalah sebagai berikut :

a. Sistem Operasi Window 10 64 bit b. Android Studio

c. XAMPP d. Web Browser e. Memu Emulator

(38)

F. Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dimana data lebih banyak diperoleh dalam bentuk teori dan hasil wawancara yang telah dilakukan, kemudian data ini olah dan diuaraikan dalam bentuk deskriptif.

Penelitian Kualitatif adalah suatu proses yang mencoba untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai kompleksitas yang ada dalam interaksi manusia,

G. Metode Perancangan Sistem

Pada penelitian ini, metode perencanaan aplikasi yang digunakan adalah waterfall lmerupakan salah satu metode dalam SDLC yang mempunyai ciri khas pengerjaan setiap fase dalam waterfall harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum melanjutkan ke fase selanjutnya. Metode waterfall adalah pengerjaan dari suatu sistem dilakukan secara berurutan atau secara linear.

Gambar III. 1 Proses Waterfall(Nurasiah 2014)

(39)

1. Requirement Analysis

Dalam tahap ini pengumpulan dan analisis data yaitu kegiatan merangkum data yang diperoleh dari hasil peninjauan sebelumnya dan melakukan analisa tentang sistem yang sedang berjalan saat itu serta penguraian dari sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, hambatan-hambatan yang terjadi, dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.

2. Design

Tahap desain sistem adalah tahap melakukan perancangan sistem setelah melakukan analisis sistem. Bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang akan diselesaikan, menyangkut konfigurasi dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem sehingga setelah instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancang bangun yang telah ditetapkan pada akhir tahap analisis sistem.

3. Implementation

Pada tahap ini dilakukan pemprograman. Programmer dapat menggunakan beberapa bahasa pemrograman sesuai dengan kebutuhan, tentunya bahasa pemrograman yang harus dikuasai oleh programmer yang bersangkutan.

(40)

4. Testing

Pada tahap ini dilakukan pengujian sistem. Jika program aplikasi atau sistem yang di uji tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan maka dapat di serahkan kepada konsumen. Namun jika tidak maka seorang tester akan membuat sebuah laporan hasil test mengenai kesalahan yang terdapat pada sistem dan menyerahkannya salah salah satu tim pengembang yang bertanggung jawab atas kesalahan tersebut, apakah kepada analis sistem, perancang sistem ataupun kepada programmer.

5. Maintenance

Ini merupakan tahap terakhir dalam model waterfall. Pemeliharaan suatu software diperlukan, termasuk di dalamnya adalah pengembangan, karena software yang dibuat tidak selamanya hanya seperti itu. Ketika dijalankan mungkin saja masih ada error kecil yang tidak ditemukan sebelumnya, atau ada penambahan fitur-fitur yang belum ada pada software tersebut. Pengembangan diperlukan ketika adanya perubahan dari eksternal perusahaan seperti ketika ada pergantian sistem operasi, atau perangkat lainnya.

H. Teknik Pengujian Sistem

Pengujian Perangkat lunak Yang digunakan dalam Penelitian ini adalah Pengujian Black Box, Black-box testing adalah metode pengujian perangkat lunak yang berfokus pada pengujian persyaratan fungsional perangkat lunak, untuk mendapatkan serangkaian kondisi input yang sesuai dengan persyaratan fungsional suatu program.

(41)

29 BAB IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM A. Analisis Sistem Yang Berjalan

Sistem yang sedang berjalan didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem yang utuh kedalam bagian komponennya dengan maksud untuk mengindentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan serta hambatan yang terjadi pada kebutuhan yang mana diharapkan dapat diusulkan.

Berdasarkan hasil observasi pada objek penelitian yang dilakukan oleh peneliti, dan hasil wawancara yang hendak mengajukan restitusi itu masih dilakukan dengan cara manual yaitu pegawai harus memfoto berkas restitusi kemudian di cetak dan diberikan kepada supervisor di bidang-nya dan supervisor bidang keuangan. Kondisi ini memang kurang baik, karena untuk mendapatkan informasi mengenai restitusi yang di ajukan, pegawai harus mengecek nya sendiri ke ruangan supervisor terkait sehingga informasi mengenai resititusi yang diajukan oleh pegawai, tidak jarang ada yang tidak mendapatkan informasi mengenai restitusi yang telah di ajukan . Sistem yang berjalan untuk mengajukan dan mengecek mengenai informasi dari restitusi yang diajukan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :

Pada gambar IV.2 menjelaskan bahwa pengguna yang ingin mengecek restitusi yang telah diajukan harus datang sendiri keruangan admin restitusi untuk mengecek restitusi telah di setejui atau belum.

(42)

Gambar IV. 2 Flowmap sistem PLN

(43)

B. Analisis Sistem yang diusulkan

Berdasarkan kekurangan informasi yang didapat oleh pegawai serta belum adanya aplikasi untuk mengajukan dan mengecek restitusi di PLN UPB Sulselrabar.

Maka Sistem yang akan dibangun dalam skripsi ini adalah sebuah aplikasi pengajuan dan pengecekan restitusi berbasis mobile yang dapat diakses menggunakan perangkat mobile, dimana dengan adanya aplikasi ini sangat memudahkan pegawai dalam mengajukan dan mengecek informasi dari restitusi yang telah di ajukan tanpa harus datang keruangan supervisor untuk mengeceknya sendiri.

Pada gambar IV.3 menjelaskan bahwa ketika pegawai ingin mengajukan dan mengecek restitusi dapat langsung membuka aplikasi dan menggunakan fitur- fitur yang tersedia.

(44)

Gambar IV. 3 Flowmap Diagram yang diusulkan

(45)

C. Perancangan Sistem 1. Analisis Pengguna

a. Use Case Diagram

Use case diagram merupakan gambaran scenario dari interaksi antara pengguna dengan sistem. Use case diagram menggambarkan hubungan antara aktor dan kegiatan yang dapat dilakukanya terhadap aplikasi.

Gambar IV. 4 Use Case Diagram

(46)

b. Class Diagram

Class diagram merupakan diagram yang menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem.

i. Class Diagram Android

Gambar IV. 5 Class Diagram Android

(47)

ii. Class Diagram Web

Gambar IV. 6 Class Diagram Android c. Activity Diagram

Activity diagram adalah representasi grafis dari seluruh tahapan alur kerja yang mengandung aktivitas, pilihan tindakan, perulangan dan hasil dari aktivitas tersebut. Adapun activity diagram dari sistem ini adalah sebagai berikut :

(48)

Gambar IV. 7 Activity diagram

(49)

d. Sequence Diagram Aplikasi

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem berupa message terhadap waktu. Berikut adalah sequence diagram sistem yang akan dibuat :

1) Sequence Diagram Login Pengguna

Gambar IV. 8 Sequence Diagram Login Pengguna 2) Sequence Diagram Registrasi

Gambar IV. 9 Sequence Diagram Registrasi

(50)

3) Sequence Diagram Pengajuan Restitusi

Gambar IV. 10 Sequence Diagram Pengajuan Restitusi 4) Sequence Diagram Melihat Status Restitusi

Gambar IV. 11 Sequence Diagram Melihat Status Restitusi

(51)

5) Sequence Diagram Pengaturan Akun

Gambar IV. 12 Sequence Pengaturan Akun 6) Sequence Diagram Keluar

Gambar IV. 13 Sequence Diagram Keluar

(52)

e. Sequence Diagram Website

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem berupa message terhadap waktu. Berikut adalah sequence diagram sistem yang akan dibuat :

1) Sequence Diagram Login

Gambar IV. 14 Sequence Diagram Login

(53)

2) Sequence Diagram Menu User

Gambar IV. 15 Sequence Diagram Menu User 3) Sequence Diagram Edit User

Gambar IV. 16 Sequence Diagram Edit User

(54)

4) Sequence Diagram Tambah User

Gambar IV. 17 Sequence Diagram Tambah User 5) Sequence Diagram Hapus User

Gambar IV. 18 Sequence Diagram Hapus User

(55)

6) Sequence Diagram Restitusi

Gambar IV. 19 Sequence Diagram Restitusi 7) Sequence Diagram Persetujuan Restitusi

Gambar IV. 20 Sequence Diagram Persetujuan Restitusi

(56)

8) Sequence Diagram Keluar

Gambar IV. 21 Sequence Diagram Keluar f. Struktur Navigasi

Aplikasi Virtual Tour menggunakan struktur navigasi Hierarchiacal Model, dimana menu utama adalah pusat navigasi yang merupakan penghubung ke semua fitur pada aplikasi yang di buat.

1) Struktur Navigasi Aplikasi

Gambar IV. 22 Struktur Navigasi Aplikasi

(57)

2) Struktur Navigasi Web

Gambar IV. 23 Struktur Navigasi Web

2. Perancangan Basis Data Menggunakan ERD (Entity Relationship Diagram)

Gambar IV.24 Diagram Entitas

(58)

ERD merupakan suatu diagram yang menggambarkan rancangan data yang akan disimpan atau dibentuk logika yang akan dipakai untuk menganalisa dan mendesain suatu basis data yang akan dibuat. Adapun ERD aplikasi ini dapat dilihat pada gambar IV-24.

3. Perancangan Struktur Tabel

Tabel-tabel yang terdapat dalam basis data yang digunakan dalam sistem informasi manajemen data jurusan Teknik Informatika dan jurusan Sistem Informasi adalah sebagai berikut :

1) Tabel tb_admin

Tabel IV. 8 Tabel tb_admin

Nama Field Type Size Ket

id int 11 Primary Key

nip varchar 30 -

password varchar 30 -

Level_user enum admin -

gambar text - -

2) Tabel tb_restitusi

Tabel IV. 9 Tabel tb_restitusi

Nama Field Type Size Ket

tgl_post date - -

id_restitusi int 20 Primary Key

id_user int 11 -

no_restitusi varchar 20 -

foto_formulir_sppd text - -

foto_tiket_pesawat text - -

foto_kwitansi_tiket text - -

foto_boarding_pass text - -

foto_kwitansi_penginapan text - -

foto_sppd_manual text - -

(59)

3) Tabel users_table

Tabel IV. 10 Tabel users_table

Nama Field Type Size Ket

id int 11 Primary Key

nip varchar 30 -

name varchar 30 -

tgl_lahir varchar 30 -

Almat text - -

Jk enum Laki-

laki/perempuan -

email varchar 50 -

password text - -

photo text - -

4. Perancangan Aplikasi dan Web

Perancangan antarmuka (interface) merupakan bagian penting dalam perancangan aplikasi dan web, karena berhubungan dengan tampilan dan interaksi pengguna dengan aplikasi dan web. Adapun perancangan antarmuka pada aplikasi dan web ini yaitu sebagai berikut:

(60)

a. Perancangan Antarmuka Aplikasi

i. Perancangan Antarmuka Menu Login

Gambar IV. 25 Perancangan menu Login

Pada gambar IV.25 menjelaskan nomor 1 logo pln, 2 dan 3 edit text, 4 button login dan 5 button daftar.

1

(61)

ii. Perancangan antarmuka menu home

Gambar IV. 26 Perancangan menu Home

Pada gambar IV.26 menjelaskan nomor 1 dan 2 text view, dan 3 image view, 4 button pengajuan restutusi, 5 button status restitusi, 6 button pengaturan, dan 7 button logout.

(62)

iii. Perancangan antarmuka menu pengajuan restitusi

Gambar IV. 27 Perancangan menu pengajuan restitusi

Pada gambar IV.27 menjelaskan 1 edit text untuk inputan nomor restitusi, 2 sampai 7 merupakan buttom untuk upload foto berkas restitusi dan 8 button pengajuan restitusi.

(63)

iv. Perancangan antarmuka menu status restitusi

Gambar IV. 28 Perancangan menu status restitusi

Pada gambar IV.28 menjelaskan 1 sampai 7 merupakan recylerview restitusi dan 8 merupakan layout recylerview restitusi.

(64)

v. Perancangan antarmuka menu pengaturan

Gambar IV. 29 Perancangan menu pengaturan

Pada gambar IV.29 menjelaskan 1 sampai 6 merupakan edit text , 7 button save menyimpan biodata dan 8 foto pegawai.

(65)

vi. Perancangan antarmuka menu logout

Gambar IV. 30 Perancangan menu logout

Pada gambar IV.30 menjelaskan nomor 1 logo pln, 2 dan 3 edit text, 4 button login dan 5 button daftar.

(66)

b. Perancangan Antarmuka Website i. Perancangan antar muka menu login

Gambar IV. 31 Perancangan menu login

Pada gambar IV.31 menjelaskan nomor 1 dan 2 merupakan inputan user name dan password, 3 button logint, dan 4 banner website

(67)

ii. Perancangan antar muka menu dashbord home

Gambar IV. 32 Perancangan menu dashbord home

Pada gambar IV.32 menjelaskan nomor 1 dashbord home website, nomor 2 button pegawai menampilkan list pegawai , 3 button restitusi menampilkan list restitusi, 4 button logout dan 5 menampilkan tabel pegawai, dan 6 foto dari admin.

(68)

3) Perancangan antar muka menu pegawai

Gambar IV. 33 Perancangan menu pegawai

Pada gambar IV.33 menjelaskan nomor 1 dashbord home website, nomor 2 button pegawai menampilkan list pegawai , 3 button restitusi menampilkan list restitusi, 4 button logout, 5 menampilkan tabel pegawai, dan 6 button tambah pegawai dan 7 foto admin.

(69)

4) Perancangan antar muka menu restitusi

Gambar IV. 34 Perancangan menu restitusi

Pada gambar IV.34 menjelaskan nomor 1 dashbord home website, nomor 2 button pegawai menampilkan list pegawai , 3 button restitusi menampilkan list restitusi, 4 button logout dan 5 menampilkan tabel pegawai, dan 6 foto dari admin.

(70)

58 BAB V

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

A. Implementasi

Tahap implementasi merupakan tahap menerjemahkan perancangan berdasarkan hasil analisis dalam Bahasa yang dapat dimengerti oleh mesin serta penerapan perangkat lunak pada keadaan yang sesungguhnya.

1. Halaman Antar Muka Aplikasi

i. Halaman Antar Muka Menu Login Aplikasi

Dalam halaman ini terdapat tempilan berupa informasi alur untuk melakukan login oleh pegawai agar dapat mengajukan dan mengecek restitusi yang telah diajukan. Untuk lebih jelasnya halaman menu login dapat dilihat pada gambar V.35 sebagai berikt :

Gambar V. 35 Menu Login Aplikasi

(71)

ii. Halaman Antar Muka Menu Home Pegawai

Menu home pegawai menampilan fitur yang disediakan oleh aplikasi.

Didalam menu tersebut juga terdapat fitur untuk mengajukan dan mengecek restitusi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar V.36 sebgai berikut:

Gambar V. 36 Menu Home Pegawai iii. Halaman Antar Muka Menu Pengajuan Restitusi

Halaman ini merupakan halaman yang dapat dilihat dalam menu pengajuan, di halaman ini pegawai bisa mengajukan restitusi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar V.37 sebagai berikut :

(72)

Gambar V. 37 Menu Pengajuan Restitusi

iv. Halaman Antar Muka Menu Status Pengajuan Restitusi

Menu status restitusi menampilkan informasi tentang resitusi yang telah di ajukan sebelumnya. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada gambar V.38 sebagai berikut :

(73)

Gambar V. 38 Menu Status Pengajuan Restitusi v. Halaman Antar Muka Menu Pengaturan Pegawai

Pada halaman ini kita dapat melihat biodata dan dapat mengedit-nya.

Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada gambar V.39 sebagai berikut :

(74)

Gambar V. 39 Menu Pengaturan Pegawai 2. Halaman Antar Muka Website

i. Halaman Antar Muka Menu Login Website

Dalam halaman ini terdapat tempilan berupa informasi alur untuk melakukan login oleh admin agar dapat memberikan persetujuan restitusi yang telah diajukan oleh pegawai. Untuk lebih jelasnya halaman menu login dapat dilihat pada gambar V.40 sebagai berikut :

(75)

Gambar V. 40 Menu Login Website ii. Halaman Antar Muka Menu Home Website

Menu home admin menampilan fitur yang disediakan oleh website.

Didalam menu tersebut juga terdapat fitur untuk memberikan persetujuan restitusi yang telah di ajukan oleh pegawai. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar V.41 sebgai berikut :

(76)

Gambar V. 41 Menu Home Website iii. Halaman Antar Muka Menu Daftar Pegawai

Menu pegawai menampilkan fitur untuk menambahkan pegawai maupun mengedit biodata pegawai. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada gambar V.42 sebagai berikut :

(77)

Gambar V. 42 Menu Daftar Pegawai

iv. Halaman Antar Muka Menu Daftar Pengajuan Restitusi

Menu restitusi menampilkan fitur untuk memberikan persetujuan restitusi yang telah di ajukan oleh pegawai. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada gambar V.43 sebagai berikut :

(78)

Gambar V. 43 Menu Daftar Pengajuan Restitusi v. Halaman Antar Muka Menu Persetujuan Restitusi

Pada menu ini menampilkan fitur untuk memberikan persetujuan restitusi yang telah diajukan oleh pegawai. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar V.44 sebagai berikut :

(79)
(80)

Gambar V. 44 Menu Persetujuan Restitusi

(81)

B. Pengujian

Pengujian sistem merupakan proses pengeksekusian untuk melakukan pengujian program perangkat lunak yang lengkap dan terintegrasi. Pengujian sistem sering disebut dengan pencarian bug karena terjadinya kegagalan pada perangkat lunak.

Pengujian dilakukan dengan menguji setiap proses dan kemungkinan kesalahan yang terjadi pada setiap proses. Pengujian dilakukan dengan pengujian unit, sistem dan pengujian integritas. Pengujian ini berfokus untuk menguji perangkat lunak dari spesifikasi fungsional tanpa menguji desain dan kode program, kemudian untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi, masukan dan keluaran dari perangkat lunak sesuai dengan spesifikai yang dibutuhkan.

1. Prosedur Pengujian

Adapun persiapan yang dilakukan untuk melakukan pengujian adalah sebagai berikut.

a. Menyiapkan Laptop atau komputer yang dapat terhubung dengan jaringan internet, agar dapat membuka sistus website ini dan untuk sementara menggunakan Localhost.

b. Memasukan Alamat Website.

c. Melakukan Proses Pengujian.

d. Mencatat Hasil Pengujian.

2. Hasil Pengujian

a. Pengujian halaman login

(82)

Merupakan pengujian fungsionalitas yang terdapat pada menu login dalam aplikasi tersebut.

Tabel V. 11 Pengujian Menu Login Kasus dan Hasil uji (data normal)

Data Masukan Yang diharapkan Kesimpulan

Klik Tombol Login

Masuk Ke Halaman Utama

[ √ ] diterima [ ] ditolak

a. Pengujian Menu Pengajuan Restitusi

Merupakan pengujian fungsionalitas yang terdapat pada menu pengajuan restitusi dalam aplikasi tersebut.

Tabel V. 12 Pengujian Menu Pengajuan Restitusi Kasus dan Hasil uji (data normal)

Data Masukan Yang diharapkan Kesimpulan

Klik Tombol Pengajuan Restitusi

Tampil Halaman

Pengajuan Restitusi

[ √ ] diterima [ ] ditolak

Klik Tombol Take Picture

Foto Berkas Dari Penyimpanan Hp

[ √ ] diterima [ ] ditolak

Klik Mengajuakan

Menyimpan Berkas Ke Dalam Sistem

[ √ ] diterima [ ] ditolak

(83)

b. Pengujian Menu Status Restitusi

Merupakan pengujian fungsionalitas yang terdapat pada menu status restitusi dalam aplikasi tersebut.

Tabel V. 13 Pengujian Menu Status Restitusi Kasus dan Hasil uji (data normal)

Data Masukan Yang diharapkan Kesimpulan

Klik Tombol Status

Menampilkan halaman status restitusi

[ √ ] diterima [ ] ditolak

c. Pengujian Menu Pengaturan

Merupakan pengujian fungsionalitas yang terdapat pada halaman pengaturan tersebut.

Tabel V. 14 Pengujian Menu Pengaturan Kasus dan Hasil uji (data normal)

Data Masukan Yang diharapkan Kesimpulan

Klik Tombol Pengaturan

Menampilkan halaman Pengaturan

[ √ ] diterima [ ] ditolak

Klik Ikon Edit

Dapat Mengedit Biodata

[ √ ] diterima [ ] ditolak

Klik ikon Save

Menyimpan Data

Kedalam Sistem

[ √ ] diterima [ ] ditolak

(84)

d. Pengujian halaman admin

Merupakan pengujian fungsionalitas yang terdapat pada halaman admin dalam website tersebut.

Tabel V. 15 Pengujian Halaman Admin Kasus dan Hasil uji (data normal)

Data Masukan Yang diharapkan Kesimpulan

Login

Dapat masuk ke halaman admin

[ √ ] diterima [ ] ditolak

Klik Tombol Pegawai

Menampilkan daftar Pegawai

[ √ ] diterima [ ] ditolak

Klik Tombol restitusi

Menampilkan daftar Restitusi

[ √ ] diterima [ ] ditolak

Klik Tombol Update

Menampilkan Halaman Persetujuan Restitusi

[ √ ] diterima [ ] ditolak

(85)

73 BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan

Peneltian yang dapat di ambil dari skripsi yang berjudul “Pengajuan Restitusi Berbasar Mobile di PT. PLN (Persero) UPB Sulselrabar” adalah sebgai berikut.

Aplikasi ini akan sangan membantu pegawai untuk mengajukan dan mengecek resitusi yang telah di ajukan tanpa harus pulang balik keruangan supervidor terkait. Dan aplikasi ini membantu supervisor untuk mengelola berkas restitusi.

B. Saran

Sistem ini masi jauh dari kata sempurna dan masih memiliki banyak kekurangan. Maka dari itu sangat perlu untuk dilakukan pengembangan dan penyempurnaan aplikasi kearah yang lebih baik. Maka dari itu penulis memohon kesediaan pembaca dalam memberikan kontribusi berupa saran yang bersifat membangun untuk dapat lebih terciptanya sebuah aplikasi restitusi yang lebih baik.

Demikian Saran yang dapat penulis berikan, semoga saran tersebut bisa dijadikan sebagai bahan masukan yang dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pengembang pada umumnya.

(86)

74

DAFTAR PUSTAKA

Anggara, Afwan. “Entity Relationship Diagram (ERD )”. http://infokah.com/cara- membuat-erd-tahapan-dan-studi-kasus/. (23 Oktober 2018)/

Aprianti, Winda and Umi Maliha. 2016. “Sistem Informasi Kepadatan Penduduk Kelurahan Atau Desa Studi Kasus Pada Kecamatan Bati-bati.” 2(2013):21–28.

Barri, Dkk. 2015. “Perancangan Aplikasi SMS GATEWAY Untuk Pembuatan Kartu Perpustakaan Di Fakultas Teknik Unsrat.” E-Journal Teknik Elektro Dan Komputer 23–28.

G. Urva dkk. “Pemodelan UML E- Marketing Minyak Goreng.” (9):92–101.

Hendini, Ade. 2016. “Pemodelan UML Sistem Informasi Monitoring Penjualan Dan Stok Barang (Studi Kasus Distro Zhezha Pontianak).” IV(2):107–16.

Kadir, Abdul Dan Terra CH Triwahyuni. 2003. Pengatar Teknologi Informasi.

Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

Kannedy, Eko Kurniawan. 2011. Belajar Java dasar. Bandung: Stripbandunk.

Kementrian Agama RI. 2017. “Al-Qur’an Surah Adz Dzariyat (51) – Ayat 19”

https://quran.kemenag.go.id/index.php/tafsir/1/51/19

Kementrian Agama RI. 2017. “Al-Qur’an Surah A Ar Rahman (55) – Ayat 33”

https://quran.kemenag.go.id/index.php/tafsir/1/55/33

Nurasiah. 2014. “Perencanaan Pengembangan Sistem Informasi Pembayaran Uang Kuliah Dengan Metode SDLC Waterfall Nurasiah.” 19(3):72–81.

Nurul Fitria Insani, Entik Insanudin. 2016. “Perancangan Aplikasi Mobile Pencarian Hotel Kota Bandung.”

Oates, B. J. (2005). Researching Information Systems and Computing. United Kingdom: Sage.

Palit, Randi V, Yaulie D. Y. Rindengan, and Arie S. M. Lumenta. 2015.

“Rancangan Sistem Informasi Keuangan Gereja Berbasis Web Di Jemaat GMIM Bukit Moria Malalayang.” 4(7):1–7.

Prasetyo, Budi and Timothy John Pattiasina. 2015. “Perancangan Dan Pembuatan Sistem Informasi Gudang ( Studi Kasus : PT . PLN ( Persero ) Area Surabaya Barat ).” (November):12–16.

Shihab, M. Quraish.(2018).Tafsir Al – Misbah

(87)

75

Soepomo, Prof. 2014. “Perancangan Sistem Informasi Inventory Spare Part Elektronik Berbasis Web Php.” 2.

Tri Listyorini, Anteng Widodo. 2013. “Perancangan Mobile Learning Mata Kuliah Sistem Operasi Berbasis Android.” 3(1):25–30.rusydi.

Https://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_versi_Android “Daftar Versi Android”, Tanggal akses : 27 Januari 2019.

Https://id.wikipedia.org/wiki/XML “XML”, Tanggal Akses : 27 Januari 2019.

(88)

76 LAMPIRAN I Tutorial Penggunaan Aplikasi

A. Tutorial Pegawai

1. Pegawai login menggunakan email dan password

(89)

77

2. Pegawai memilih menu pengajuan untuk mengajukan restitusi

(90)

78 3. Pegawai mengisi form yang tersedia

Gambar

Tabel II. 2 Daftar Simbol Use Case Diagram (Aprianti and Maliha 2016)
Tabel II. 2 Lanjutan
Tabel II. 3 Daftar Simbol Activity diagram (G. Urva dkk)
Tabel II. 5 Daftar simbol class diagram ( Winda Aprianti, 2016)
+7

Referensi

Dokumen terkait

Tahap terakhir dari penelitian ini adalah penyebaran (disseminate) produk berupa modul IPA berbasis Problem Based Learning untuk meningkatkan kemampuan

Jika kita ingin menguji apakah vektor nilai rata-rata respons dari kelompok 1 sama dengan kelompok 2, atau apakah U 1 = U 2 , maka pada dasarnya kita bisa melakukan analisis

Retribusi Daerah, yang selanjutnya disebut Retribusi adalah Pungutan Daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian ijin termasuk pengesahan tertentu yang

Seorang pasien ♀ usia 3 bulan, datang ke posyandu dengan keluhan batuk sejak 1 minggu yang lalu disertai dahak, dahak kental.. Pilek sejak 1 minggu yang lalu dengan ingus encer

Oleh karena itu, pihak manajemen perlu mengetahui kesenjangan yang terjadi dan faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen terhadap kualitas pelayanan yang

The purpose of taking the fourth grade of elementary students as the subjects in teaching present progressive tense is because some school have started to introduc€ English

ﺞﻧﻮﺒﻣﻻ ﺔﻴﻣﻮﻜﺤﻟا ﺔﻴﻣﻼﺳﻹا نﺎﺘﻧإ ﻦﻳدار ﺔﻌﻣﺎﺠﺑ ﺔﻴﺑﺮﺘﻟا ﺔﻴﻠﻛ ١٤٣٩ م ٢٠١٧ / ـــــﻫ.. ﺔﺳرﺪﻤﺑ ﺲﻣﺎﺨﻟا ﻒﺼﻟا بﻼﻃ ىﺪﻟ ةرﻮﺼﻟا ﺮﻳﻮﺼﺘﻟا ﺔﻠﻴﺳو ماﺪﺨﺘﺳﺎﺑ ﺔﻴﺑﺮﻌﻟا

Sardiman menegaskan bahwa, nilai-nilai kepraktisan terhadap media pembelajaran sebagai berikut : (a) dengan media dapat meletakkan dasar-dasar yang nyata