• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makalah Hukum Newton

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Makalah Hukum Newton"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH MAKALAH

HUKUM NEWTON I, II, III HUKUM NEWTON I, II, III

Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran Fisika Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran Fisika

Disusun Oleh: Disusun Oleh: Gia Ristika Anjani Gia Ristika Anjani Fasya Fariha Azhara Fasya Fariha Azhara

Gina Fidianada Gina Fidianada Tiara Sukmaningsih Tiara Sukmaningsih Rinda Fauzi Rinda Fauzi X – 3 X – 3

SMA NEGERI 1 BANTARUJEG SMA NEGERI 1 BANTARUJEG

2015 2015

(2)

KAT

KATA PENGA PENGANTAR ANTAR 

Segala puji bagi Allah SWT. yang telah memberikan kemudahan kepada Segala puji bagi Allah SWT. yang telah memberikan kemudahan kepada ka

kami mi sesehihingngga ga mmakakalalah ah yyanang g beberjrjududul ul !!ukukum um "e"e#t#t$n $n %& %& %%%%& & %%%%%' %' dadapapatt diselesaikan tepat pada #aktunya. Dengan dibuatnya makalah ini tentunya dapat diselesaikan tepat pada #aktunya. Dengan dibuatnya makalah ini tentunya dapat menambah pengetahuan maupun #a#asan bagi pemba(a.

menambah pengetahuan maupun #a#asan bagi pemba(a.

Tentunya makalah yang kami susun ini masih jauh dari kesempurnaan. Tentunya makalah yang kami susun ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu besar harapan kami sudilah kiranya pemba(a memberikan kritik  Oleh karena itu besar harapan kami sudilah kiranya pemba(a memberikan kritik  dan saran guna penyempurnaan makalah ini.

dan saran guna penyempurnaan makalah ini. T

Teeririmma a kakasisih h kekeppadada a sesemmua ua pipihhak ak yyanang g tutururut t mmemembbanantu tu dadalalamm  penyelesaian makalah ini.

 penyelesaian makalah ini.

)antarujeg&

)antarujeg& "$*ember +,-"$*ember +,- /enyusun

/enyusun

(3)

-DAFTAR ISI DAFTAR ISI

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...ii...ii BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN...- ...--.- 0ata

-.- 0atar r )elakang...)elakang... - --.+

-.+ Rumusan Rumusan 1asalah...1asalah...- --.2

-.2 Tujuan.Tujuan...+...+ BAB II PEMBAHASAN

BAB II PEMBAHASAN...2...2 +.- /engertian

+.- /engertian !ukum "e#t$n...!ukum "e#t$n...2...2 +.+

+.+ !ukum !ukum % % "e#t$n..."e#t$n...2...2 +.+.- )unyi

+.+.- )unyi !ukum % !ukum % "e#t$n..."e#t$n...2...2 +.+.+ !ukun "e#t$n /ertama Sebagai !ukum 3elembaman...2 +.+.+ !ukun "e#t$n /ertama Sebagai !ukum 3elembaman...2 +.2 !ukum %%

+.2 !ukum %% "e#t$n..."e#t$n... +.2.- )unyi

+.2.- )unyi !ukum %% !ukum %% "e#t$n..."e#t$n...... +.2.+ Gaya& 1assa& dan !ukum 3edua "e#t$n... +.2.+ Gaya& 1assa& dan !ukum 3edua "e#t$n... +.4 !ukum

+.4 !ukum %%% %%% "e#t$n..."e#t$n...5...5 BAB III PENUTUP

BAB III PENUTUP...6...6 2.-

2.- 3esimpulan...3esimpulan... ...6...6 DAFTAR PUSTAKA

(4)

BAB I BAB I

PENDAHULUAN PENDAHULUAN

1

1.1.1.. LaLaaa! ! B"B"#a#a$$a%a%&&

!ukum gerak "e#t$n adalah hukum sains yang ditentukan $leh Sir  !ukum gerak "e#t$n adalah hukum sains yang ditentukan $leh Sir  %saa( "e#t$n mengenai si7at gerak benda.!ukum gerak "e#t$n itu sendiri %saa( "e#t$n mengenai si7at gerak benda.!ukum gerak "e#t$n itu sendiri mer

merupaupakan kan hukhukum um yanyang g 7un7undamdamentaental.Al.Artinrtinyaya& & perpertamtama a hukhukum um ini ini tidtidak ak  dapat dibuktikan dari prinsip8prinsip lain& kedua hukum ini memungkinkan dapat dibuktikan dari prinsip8prinsip lain& kedua hukum ini memungkinkan kita agar

kita agar dapat memahamdapat memahami i jenis gerak yang paling umum yang jenis gerak yang paling umum yang merupmerupakanakan dasar mekanika klasik.

dasar mekanika klasik. Da

Dalam lam kekehihidudupapan n sesehahariri8h8hariari& & gagaya ya memerurupapakakan n tatarikrikan an atatauau d$r$ngan. 1isalnya& pada #aktu kita mend$r$ng atau menarik suatu benda d$r$ngan. 1isalnya& pada #aktu kita mend$r$ng atau menarik suatu benda atau kita menendang b$la& dikatakan bah#a kita mengerjakan suatu gaya atau kita menendang b$la& dikatakan bah#a kita mengerjakan suatu gaya d$r$ng pada m$bil mainan.

d$r$ng pada m$bil mainan.

/ada umumnya benda yang dikenakan gaya mengalami perubahan8 /ada umumnya benda yang dikenakan gaya mengalami perubahan8  perubahan l$kasi atau berpindah tempat.

 perubahan l$kasi atau berpindah tempat. 1

1.2.2.. R'R'('('))a% a% MMaa)a)a#a#a** -.

-. Apa Apa yanyang dig dimakmaksud sud !uk!ukum um "e#"e#t$nt$n99 +.

+. )ag)agaimaimana ana bubunyi nyi !uk!ukum um % "e% "e#t$#t$n9n9 2.

2. )ag)agaimaimana bana bunyunyi !ui !ukum kum %% "e%% "e#t$#t$n9n9 4.

4. )ag)agaimaimana bana bunyunyi !ui !ukum kum %%% "%%% "e#te#t$n$n99 1

1..33.. TT''++''aa%% -.

-. ntuk ntuk mengetahui mengetahui pengertian pengertian !ukum !ukum "e#t$n"e#t$n +.

+. ntuk ntuk mengetahui mengetahui bunyi bunyi !ukum !ukum %. %. "e#t$n"e#t$n 2.

2. ntuk ntuk mengetahui mengetahui bunyi bunyi !ukum !ukum %%. %%. "e#t$n"e#t$n 4.

4. ntuk ntuk mengetahui mengetahui bunyi bunyi !ukum !ukum %%%. %%%. "e#t$n"e#t$n

(5)

-BAB II BAB II PEMBAHASAN PEMBAHASAN 2.1 2.1 P"%&"!a% H'$'( N"-%P"%&"!a% H'$'( N"-%

!ukum8hukum "e#t$n adalah hukum yang mengatur tentang gerak. !ukum8hukum "e#t$n adalah hukum yang mengatur tentang gerak. !uk

!ukum um gergerak ak "e#"e#t$n t$n itu itu sensendirdiri i merupamerupakan kan hukhukum um yanyang g 7un7undamdamentental.al. Artinya& pertama hukum ini tidak dapat dibuktikan dari prinsip8prinsip lain. Artinya& pertama hukum ini tidak dapat dibuktikan dari prinsip8prinsip lain. 3edua& hukum ini memungkinkan kita agar dapat memahami jenis gerak yang 3edua& hukum ini memungkinkan kita agar dapat memahami jenis gerak yang  paling umum yang merupakan

 paling umum yang merupakan dasar mekanika klasik.dasar mekanika klasik. !u

!ukukum m gegerarak k "e#t"e#t$n $n adadalalah ah titiga ga huhukukum m yyanang g memenjnjadadi i dadasasar r  mekanika klasik. !ukum ini menggambarkan hubungan antara gaya yang mekanika klasik. !ukum ini menggambarkan hubungan antara gaya yang  bekerja pada suatu benda dan gerak yang disebabkanny

 bekerja pada suatu benda dan gerak yang disebabkannya. 3etiga hukum gerak a. 3etiga hukum gerak  in

ini i pepertartama ma didirarangngkukum m $l$leh eh %saa( %saa( "e#"e#t$t$n n dadalam lam kakaryryanyanyaa Philosophi Philosophi  Naturalis Principa Mathematica

 Naturalis Principa Mathematica& pertama kali ditebitkan pada , ;uli -<=5.& pertama kali ditebitkan pada , ;uli -<=5.

2.2 H'$'( I N"-% 2.2 H'$'( I N"-%

2.2.1

2.2.1B'%/ H'$'( I N"-%B'%/ H'$'( I N"-%

;ika resultan dari gaya8gaya yang bekerja pada benda sama dengan;ika resultan dari gaya8gaya yang bekerja pada benda sama dengan n$l maka benda diam akan tetap diam dan benda bergerak lurus beraturan n$l maka benda diam akan tetap diam dan benda bergerak lurus beraturan akan

akan tetap bergerak lurus beraturan tetap bergerak lurus beraturan..

2.2.2 H'$'% N"-% P"!a(a S"a&a H'$'(

2.2.2 H'$'% N"-% P"!a(a S"a&a H'$'( K"#"(a(a%K"#"(a(a% !uk

!ukum um perpertamtama a "e#"e#t$n t$n menmenyatyatakaakan n bahbah#a #a sebsebuah uah benbenda da daldalamam keadaan diam atau

(6)

akan terus bergerak dengan ke(epatan k$nstan ke(uali ada gaya eksternal akan terus bergerak dengan ke(epatan k$nstan ke(uali ada gaya eksternal ya

yang ng bebekekerja rja papada da bebendnda a ititu. u. 3e3e(e(endnderuerungngan an inini i didigamgambabarkrkan an dedengnganan mengatakan bah#a benda mempunyai kelembaman. )enda yang mula8mula mengatakan bah#a benda mempunyai kelembaman. )enda yang mula8mula diam akan m

diam akan mempertahankan keadaan diamnya >malas bergerak empertahankan keadaan diamnya >malas bergerak ?& dan benda?& dan benda yang mula8mula bergerak akan mempertahank 

yang mula8mula bergerak akan mempertahank an keadaan bergeraknya >malasan keadaan bergeraknya >malas  berhenti

 berhenti?. Si7at benda yang (enderung mempertahankan keadaan geraknya?. Si7at benda yang (enderung mempertahankan keadaan geraknya >

>didiam am atatau au bebergrgererak ak ? ? iinniillaah h yayanng g ddiisebsebut ut kekelemlembabamaman n atatau au ininersersiaia >kemalasan

>kemalasan?. Oleh karena itu hukum pertama "e#t$n disebut juga hukum?. Oleh karena itu hukum pertama "e#t$n disebut juga hukum 3elembaman atau !ukum inersia.

3elembaman atau !ukum inersia.

@$nt$h penerapan hukum % "e#t$n yaitu : @$nt$h penerapan hukum % "e#t$n yaitu : >i

>i?? SeSedidiakakan aan alalat8t8alalat aat antntarara laa lain 3in 3elelerereneng& kg& kerertatas& ds& dan man mejejaa >i

>ii?i? 00etetakakkakan n kekelelerereng di ng di atatas as kkerertatas s ppadada a memeja yanja yang g mmenenddatatar hinar hinggggaa keadaan kelereng diam

keadaan kelereng diam >i

>iiiii?? TTaaririk kk kertertas as dedengngan an memendndadadak ak B sB senentaktakanan >i

>i*?*? llanangi gi lalanngkgkah ah >i>ii? i? tetetatapi pi kekertrtas as ddititararik ik ppererlalahahan8n8lalahahan& n& kekemumudidianan hentikan kertas tersebut se(ara mendadak

hentikan kertas tersebut se(ara mendadak >>**?? AAmmaatti i yyaanng g tteerrjjaaddii

)erdasarkan kegiatan diatas& dapat disimpulkan bah#a setiap benda )erdasarkan kegiatan diatas& dapat disimpulkan bah#a setiap benda yan

yang g diadiam m (en(enderuderung ng untuntuk uk tettetap ap diam dan diam dan benbenda da yanyang g berbergergerak ak lurlurusus  beraturan

 beraturan (enderung (enderung untuk untuk tetap tetap bergerak bergerak lurus lurus beraturan beraturan >ingin>ingin mempertahankan keadaannya?. Si7at demikian itulah yang disebut sebagai mempertahankan keadaannya?. Si7at demikian itulah yang disebut sebagai kelembaman >inersia? suatu benda.

kelembaman >inersia? suatu benda.

2 2

(7)

2.3

2.3 H'$'( II N"-%H'$'( II N"-%

2.3.1 B'%/ H'$'( II N"-% 2.3.1 B'%/ H'$'( II N"-%

/er/er(ep(epatan atan yanyang g ditditimbimbulkulkan an $le$leh h gaygaya a yanyang g bekerja bekerja padpada a suasuatutu  benda berbanding

 benda berbanding lurus dengan lurus dengan besar besar gaya itu gaya itu > sear> searah dengan ah dengan gaya itu gaya itu ? dan? dan  berbanding terbalik dengan massa benda tersebut'.

 berbanding terbalik dengan massa benda tersebut'. Se(ara matematis dapat ditulis :

Se(ara matematis dapat ditulis :

a C

a C

 F   F  m m Dimana : Dimana : F

F C gC gaya& aya& Satuannya Satuannya "" m C massa& Satuannya 3g m C massa& Satuannya 3g a

a C C /er(epatan& /er(epatan& Satuannya Satuannya msms8+8+

2.3.2 Ga/a, Ma))a, a% H'$'( K"'a N"-% 2.3.2 Ga/a, Ma))a, a% H'$'( K"'a N"-%

!ukum kedua "e#t$n menetapkan hubungan antara besaran dinamika !ukum kedua "e#t$n menetapkan hubungan antara besaran dinamika ga

gayya a dadan n mamassa ssa dadan n bebesasararan n kinekinemamatitika ka peper(r(epepatatanan& & keke(e(epapatatan& n& dadann  perpindahan.

 perpindahan. Gaya Gaya adalah adalah suatu suatu pengaruh pengaruh pada pada sebuah sebuah benda benda yangyang menyebabkan benda

menyebabkan benda mengubah ke(epatannya& artinymengubah ke(epatannya& artinya diper(epat. Aa diper(epat. Arah gayarah gaya adalah arah per(epatan yang disebabkan jika gaya itu adalah satu8satunya adalah arah per(epatan yang disebabkan jika gaya itu adalah satu8satunya gaya yang bekerja pada benda tersebut. )esarnya gaya adalah hasil kali massa gaya yang bekerja pada benda tersebut. )esarnya gaya adalah hasil kali massa  benda

 benda dan dan besarnya besarnya per(epatan per(epatan yang yang dihasilkan dihasilkan gaya. gaya. 1assa 1assa adalah adalah si7atsi7at intristik sebuah benda mengukur resistensinya terhadap per(epatan.

intristik sebuah benda mengukur resistensinya terhadap per(epatan. @$nt$h penerapan !ukum %% "e#t$n :

(8)

/ada gambar disamping& sebuah benda ditarik dengan gaya

/ada gambar disamping& sebuah benda ditarik dengan gaya F  F . Dengan. Dengan adanya gaya

adanya gaya F  F & maka benda bergerak dengan per(epatan& maka benda bergerak dengan per(epatan aa. /ada kasus yang. /ada kasus yang kedua& benda dengan massa

kedua& benda dengan massa mm ditarik $leh + $rang dengan gaya +ditarik $leh + $rang dengan gaya + F F.. /ada /ada 3asus yang kedua ini& benda bergerak dengan per(epatan +

3asus yang kedua ini& benda bergerak dengan per(epatan +aa& massa benda& massa benda ditambah dan ditarik dengan gaya

ditambah dan ditarik dengan gaya F  F . /ada . /ada kasus yang ketiga benda bergerak kasus yang ketiga benda bergerak  dengan per(epatan

dengan per(epatana/ a/ + .+ .

Dalam hukum ini& "e#t$n menyimpulkan sebagai berikut : Dalam hukum ini& "e#t$n menyimpulkan sebagai berikut :

-.

-. /e/er(r(epepataatan n bebendnda a yayang ng didisebsebababkakan n adadananya ya resresulultan gaya tan gaya papada da bebendndaa de

dengngan an mamassa ssa m m beberbrbanandiding ng lalangngsusung ng > > sesebabandndining g ? ? dedengngan an bebesasar r  resultan gaya. 1akin besar gaya& makin besar per(epatan.

resultan gaya. 1akin besar gaya& makin besar per(epatan. +.

+. /e/er(r(epepataatan n bebendnda a yayang ng didisebsebababkakan n adadananya ya resresulultan gaya tan gaya papada da bebendndaa  berbanding

 berbanding terbalik terbalik dengan dengan massa massa benda benda m. m. 1akin 1akin besar besar massa& massa& makinmakin ke(il per(epatan.

ke(il per(epatan.

@$nt$h s$al : @$nt$h s$al :

1$bil8m$bilan

1$bil8m$bilan bermassa bermassa + + 3g 3g diam diam diatas diatas lantai lantai li(in& li(in& kemudian kemudian diberi diberi gayagaya tertentu dan bergerak dengan per(epatan -,mBs

tertentu dan bergerak dengan per(epatan -,mBs++. . )erapa)erapakah gaya kah gaya yang diberikyang diberikanan

 pada m$bil8m$bilan9  pada m$bil8m$bilan9 Diketahui : m C + 3g Diketahui : m C + 3g a a C C -, -, mBsmBs++ Ditanya Ditanya : : F F 99 ;a#ab

;a#ab : : F F C C m.am.a C C + + 3g 3g . . -, -, mBsmBs++ C C +, +, "" 2. 2. H'$'H'$'( III N"( III N"-%-%  

(9)

!ukum %%% "e#t$n tentang gerak menyatakan bah#a bila suatu benda !ukum %%% "e#t$n tentang gerak menyatakan bah#a bila suatu benda melakukan gaya pada benda lainnya& maka akan menimbulkan gaya yang melakukan gaya pada benda lainnya& maka akan menimbulkan gaya yang  besarnya

 besarnya sama sama dengan dengan arah arah yang yang berla#anan. berla#anan. Dengan Dengan kata kata lain& lain& !ukum !ukum %%%%%%  "e#t$n ini berbunyi :

 "e#t$n ini berbunyi : Gaya

Gaya aksi aksi C gaya C gaya reaksi.reaksi. Gaya

Gaya aksi aksi C gaya C gaya yang yang bekerja bekerja pada pada benda.benda. Gaya

Gaya reaksi reaksi C C gaya gaya reaksi reaksi benda benda akibat akibat gaya gaya aksi.aksi.

ntuk setiap gaya aksi yang dilakukan& selalu ada gaya reaksi yang ntuk setiap gaya aksi yang dilakukan& selalu ada gaya reaksi yang  besarnya sama tetapi arahnya berla#anan& atau gaya interaksi

 besarnya sama tetapi arahnya berla#anan& atau gaya interaksi antara dua buahantara dua buah  benda

 benda selalu selalu sama sama besar besar tetapi tetapi berla#anan berla#anan arah. arah. !arus !arus selalu selalu diingat diingat bah#abah#a  pasangan gaya

 pasangan gaya yang dimaksudkan dalam yang dimaksudkan dalam !ukum %%% "e#t$n !ukum %%% "e#t$n ini bekerja ini bekerja padapada dua

dua benbenda da yanyang g berberbedbeda. a. GayGaya a manmana a yanyang g mermerupaupakan gaya kan gaya reakreaksi si padpadaa dasarnya tidak dapat ditentukan. "amun demikian& biasanya dalam s$al 7isika dasarnya tidak dapat ditentukan. "amun demikian& biasanya dalam s$al 7isika di

disebsebututkan kan babah#h#a a gaya gaya akaksi si adadalaalah h gagaya ya yayang ng kikita ta lakulakukakan& n& memeskskipipunun sebenarnya bisa dipertukarkan.

sebenarnya bisa dipertukarkan. !uk

!ukum um ketketiga iga menmenyatyatakan bah#a tidak akan bah#a tidak ada ada gaygaya a timtimbul bul di di alamalam semesta ini& tanpa keberadaan gaya lain yang sama dan berla#anan dengan semesta ini& tanpa keberadaan gaya lain yang sama dan berla#anan dengan gaya itu. ;ika sebuah gaya bekerja pada sebuah benda > aksi ? maka benda itu gaya itu. ;ika sebuah gaya bekerja pada sebuah benda > aksi ? maka benda itu akan mengerjakan gaya yang sama besar na

akan mengerjakan gaya yang sama besar namun berla#anan arah > reaksi ?.mun berla#anan arah > reaksi ?. Denga

Dengan n kata lain kata lain gaya selalu gaya selalu mun(umun(ul l berpaberpasangansangan. . TiTidak pernahdak pernah adaada gaya yang mun(ul sendirian.

(10)

Sebagai @$nt$h& ketika kita berjalan& telapak kaki kita mend$r$ng Sebagai @$nt$h& ketika kita berjalan& telapak kaki kita mend$r$ng tanah kebelakang > aksi ?. Sebagai reaksi& tanah mend$r$ng telapak kaki kita tanah kebelakang > aksi ?. Sebagai reaksi& tanah mend$r$ng telapak kaki kita ke depan& sehingga kita berjalan kedepan.

ke depan& sehingga kita berjalan kedepan. @$

@$ntnt$h $h lalainin& & 3e3etiktika a sessese$e$ranrang g menmendaydayunung g peperarahuhu& & papada da #a#aktktuu men

mengaygayunkunkan an daydayungung& & penpendaydayung ung menmend$rd$r$ng $ng air air ke ke belbelakaakang ng > > aksaksi i ?.?. Seb

Sebagaagai i reakreaksi& si& air air memmemberi beri gaygaya a pada pada daydayung ung kedkedepaepan n sehsehingingga ga perperahuahu  bergerak kedepan.

 bergerak kedepan. Se(ara

Se(ara matematis& matematis& !ukum !ukum %%% %%% "e#t$n "e#t$n ditulis ditulis sebagai sebagai berikut berikut :: F

FA A C C 8 8 FF)) AtAtaauu FFaksiaksi C 8 FC 8 Freaksireaksi

ang ang bisa bisa diba(a diba(a sebagai sebagai   gaya gaya benda benda A A yang yang bekerja bekerja pada pada benda benda ) ) samasama dengan

dengannegativnegativgaya benda ) yang bekerja gaya benda ) yang bekerja pada benda A pada benda A ''

5 5

(11)

BAB III BAB III PENUTUP PENUTUP 3.1 3.1 K")('#a%K")('#a% 

 !ukum8hukum "e#t$n adalah hukum yang mengatur tentang gerak.!ukum8hukum "e#t$n adalah hukum yang mengatur tentang gerak.

 !ukum % "e#t$n berbunyi  ;ika resultan dari gaya8gaya yang bekerja!ukum % "e#t$n berbunyi  ;ika resultan dari gaya8gaya yang bekerja  pada benda sama dengan

 pada benda sama dengan n$l maka benda diam akan tetap diam dan bendan$l maka benda diam akan tetap diam dan benda  bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus beraturan'.

 bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus beraturan'.

 !ukum %% "e#t$n berbunyi  /er(epatan !ukum %% "e#t$n berbunyi  /er(epatan yang ditimbulkan $leh gaya yangyang ditimbulkan $leh gaya yang  bekerja

 bekerja pada pada suatu suatu benda benda berbanding berbanding lurus lurus dengan dengan besar besar gaya gaya itu itu dandan  berbanding terbalik dengan massa benda itu .

 berbanding terbalik dengan massa benda itu .

 !ukum %%% "e#t$n berbunyi  bila suatu benda melakukan gaya pada!ukum %%% "e#t$n berbunyi  bila suatu benda melakukan gaya pada  benda lainnya& maka

 benda lainnya& maka akan menimbulkan gaya akan menimbulkan gaya yang besarnya sama yang besarnya sama dengandengan arah yang berla#anan'. Dimana :

arah yang berla#anan'. Dimana : F

(12)

DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA

http:BBthamar$.bl$gsp$t.($mB+,-+B-+Bmakalah8hukum8ne#t$n.html http:BBthamar$.bl$gsp$t.($mB+,-+B-+Bmakalah8hukum8ne#t$n.html Ru#ant$& )ambang. +,,6.

Ru#ant$& )ambang. +,,6. Asas-asas Fisika 2A Asas-asas Fisika 2A. $. $gyakartgyakarta:ua:udhistidhistirara Sugij$n$& dkk. -66<.

Sugij$n$& dkk. -66<. onsep-konsep Fisika. onsep-konsep Fisika. 3laten: /T %ntan /ari#ara3laten: /T %ntan /ari#ara

6 6

Referensi

Dokumen terkait

Jika sebuah benda mengalami percepatan, maka pasti resultan gaya yang Jika sebuah benda mengalami percepatan, maka pasti resultan gaya yang bekerja pada benda tsb tidak sama

 Menanyakan tentang gaya yang bekerja pada benda yang diam atau bergerak  Menanyakan konsep gaya sentripetal pada gerak

“Jika resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan nol, maka benda yang mula- mula diam akan tetap diam dan benda yang mula-mula bergerak lurus akan tetap gerak lurus

Hukum newton III : Menjelaskan tentang gaya aksi reaksi pada dua benda ketika benda pertama mengerjakan gaya (F aksi) ke benda kedua maka benda kedua tersebut

Pengertian Perbutan ukum menurut (. Soeroso, Perbuatan ukum adalah setiap perbuatan subjek hukum !manusia atau badan hukum&#34; yang akibatnya diatur oleh hukum

 4rah gaya gesekan selalu sejajar dengan bidang tempat benda berada dan 4rah gaya gesekan selalu sejajar dengan bidang tempat benda berada dan

5.6 Macam-macam Gaya Untuk sistem 2 benda titik terdapat gaya-gaya :  Gaya Interaksi  Gaya kontak 5.6.1 Gaya Interaksi Gaya yang ditimbulkan oleh satu benda pada benda lain

Keterangan : F12=−F21=Fg=¿ Gaya Gravitasi Newton N m1 dan m2=¿ Massa benda 1 dan massa benda 2 kg G=¿ Konstanta Gravitasi kg 2 6,67×10−11N m2/¿ ¿ r = Jarak benda 1 dan benda 2 m