• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan gerakan berulang dengan kelelahan kerja pada pekerja pemetik daun teh di Perkebunan Teh Kemuning Karanganyar COVER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan gerakan berulang dengan kelelahan kerja pada pekerja pemetik daun teh di Perkebunan Teh Kemuning Karanganyar COVER"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

HUBUNGAN GERAKAN BERULANG DENGAN

KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA PEMETIK DAUN

TEH DI PERKEBUNAN TEH KEMUNING

KARANGANYAR

SKRIPSI

Untuk Memenuhui Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan

Nur Azizah R. 0212035

PROGRAM DIPLOMA 4 KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

(3)

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

(4)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

ABSTRAK

Nur Azizah, R0212035, 2016. Hubungan Gerakan Berulang dengan Kelelahan Kerja pada Pekerja Pemetik Daun Teh di Perkebunan Teh Kemuning Karanganyar, Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas

Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar Belakang : Data mengenai kecelakaan kerja menurut Depnakertrans pada

tahun 2004, di Indonesia setiap hari rata-rata terjadi 414 kecelakaan kerja, 27,8% disebabkan kelelahan yang cukup tinggi, lebih kurang 9,5% atau 39 orang mengalami cacat. Cedera yang disebabkan oleh gerakan berulang bukan merupakan penyakit akut atau jangka pendek yang terjadi dari kecelakaan satu kali, tetapi sebaliknya merupakan hasil dari efek kronis yang bertahap, disebabkan oleh trauma berulang. Pada Survey awal terdapat 60 % pekerja mengeluhkan perasaan lelah yang diterima setelah bekerja selama 6 jam perhari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan gerakan berulang dengan kelelahan kerja.

Metode : Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik, dengan desain

cross sectional. Responden pekerja pemetik daun teh sejumlah 32 responden dari 60 tenaga kerja. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling. Penelitian ini menggunakan stopwatch untuk menghitung frekuensi gerakan berulang pada tangan dan reaction time untuk mengukur kelelahan kerja. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji Korelasi pearson.

Hasil : Hasil penelitian dari 32 responden yang diteliti nilai kelelahan kerja

menunjukkan rata-rata 331.7 dan gerakan berulang menunjukkan rata-rata 54. Hasil uji Korelasi Pearson menunjukkan bahwa ada korelasi signifikan dengan nilai r = 0.595; p value = 0.000 dengan nilai arah korelasi + (positif) dan kekuatan korelasi sedang diantara kedua variabel.

Simpulan : Terdapat hubungan yang signifikan dan hubungan yang positif antara

gerakan berulang dengan kelelahan kerja, artinya jika semakin tinggi gerakan berulang maka semakin tinggi kelelahan kerja.

Kata Kunci : Kelelahan Kerja, Gerakan Berulang, Pemetik Daun Teh

(5)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

ABSTRACT

Nur Azizah, R0212035, 2016. Correlation between Repetitive Movements and Work F atigue of Tea Leaf Pickers in the Tea Plantation Kemuning Karanganyar, Safety and Occupational Health, Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta.

Background : Work accidents data according to Depnakertrans (Ministry of Manpower and Transmigration) 2004, there were 414 work accidents every day in Indonesia; 27,8% was caused by work fatigue which was 9,5% or 39 people got disabilities. The injury that was caused by the repetitive movements was not acute or short-term illness that happened because of one accident. However, that was the chronic effect that happened step by step caused by repetitive trauma. In the first survey, there were 60% workers who experienced work fatigue after working 6 hours every day. This research aimed to know the correlation between repetitive movements and work fatigue.

Method : This research is analytical observational research using cross sectional research design. There were 32 respondents of 60 tea leaf pickers. The researcher used simple random sampling to pick the sample. This research used stopwatch to calculate frequency of hand repetitive movements and reaction time to calculate work fatigue. The data were analyzed by using Pearson Correlation test.

Results : The results of the research, with 32 respondents, showed that the average value of the work fatigue was 331.7 and the average repetitive movements was 54. The results of Pearson Correlation test showed that there was significant correlation with r = 0.595; p value = 0.000 with the positive (+ ) correlation value and the strength of correlation was between the two variables.

Conclusion : There was significant correlation and positive relationship between repetitive movements and work fatigue which means that the more repetitive movements, the more work fatigue that is experienced.

(6)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

PRAKATA

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas berkah, rahmat, nikmat, karunia, kesehatan dan kemudahanNya dalam pelaksanaan skripsi

serta penyusunan laporan skripsi dengan judul “Hubungan Gerakan Berulang

Dengan Kelelahan Kerja Pada Pekerja Pemetik daun Teh Di Perkebunan Teh Kemuning Karanganyar”. Laporan ini disusun sebagai syarat untuk

menyelesaikan studi di program studi D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta, serta guna memperoleh gelar sarjana sains terapan.

Dalam pelaksanaan skripsi dan penyusunan laporan ini penulis sudah dibantu dan dibimbing oleh berbagai pihak. Oleh karena itu, perkenankan penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si selaku Dekan Fakultas Kedokteran

memberi bimbingan dan banyak masukan bagi penulis dalam penyusunan laporan ini.

4. Bapak Istar Yuliadi, dr., M.Si., FIAS selaku dosen penguji yang telah

memberikan masukan dan saran untuk menyempurnakan penulisan skripsi ini.

5. Bapak Haris Setyawan SKM., M.Kes selaku Tim Skripsi yang telah

memberikan bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.

6. Bapak Nyoman beserta seluruh pekerja pemetik daun teh di perkebunan teh

Kemuning Karanganyar yang telah mengijinkan dan meluangkan waktu untuk membantu melaksanakan penelitian ini.

7. Ibuku yang luar biasa Nyamiasri dan Bapakku tersayang Muhajir, Mas Ipung,

yang selalu memberikan motivasi, doa dan dorongan dalam penyelesaian skripsi ini.

8. Fahmi Athoillah Faaza, Fani Fatimah, Retno Dwi Wulandari, sahabat dan

teman-teman seperjuangan angkatan 2012 D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Universitas Sebelas Maret Surakarta yang selalu bersedia membantu dan memotivasi saya dalam menyelesaikan skripsi ini.

9. Seluruh pihak yang membantu dalam menyelesaikan skripsi ini yang tidak

dapat saya sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan laporan ini masih banyak kekurangan maka penulis mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan laporan ini.

Surakarta, Mei 2016 Penulis

(7)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

(8)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

I. Alat dan Bahan Penelitian ... 31

J. Cara Kerja Penelitian ... 32

K. Teknik Pengolahan Data ... 34

L. Teknik Analisis Data ... 35

BAB IV. HASIL ... 36

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 36

B. Karakteristik Responden ... 38

C. Uji Normalitas Data ... 42

D. Uji Hubungan Variabel Bebas Dengan Variabel Terikat ... 43

E. Uji Hubungan Karakteristik Responden dengan Variabel Terikat ... 44

BAB V. PEMBAHASAN ... 46

BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN ... 52

A. Simpulan ... 52

B. Saran ... 52

(9)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Pengulangan Risiko Gerakan Berulang Pada Bagian Tubuh Yang

Berbeda – Beda ... 10

Tabel 2. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Usia ... 38

Tabel 3. Tendensi Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ... 38

Tabel 4. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Masa Kerja ... 39

Tabel 5. Tendensi Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja ... 39

Tabel 6. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Status Gizi ... 40

Tabel 7. Tendensi Karakteristik Responden Berdasarkan Status Gizi ... 40

Tabel 8. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Gerakan Berulang 41

Tabel 9. Tendensi Karakteristik Responden Berdasarkan Gerakan Berulang 41 Tabel 10. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kelelahan Kerja ... 42

Tabel 11. Tendensi Karakteristik Responden Berdasarkan Kelelahan Kerja 42 Tabel 12. Uji Normalitas Data ... 42

Tabel 13. Uji Normalitas Transformasi Data ... 43

Tabel 14. Uji Hubungan Gerakan Berulang Dengan Kelelahan Kerja ... 44

(10)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Diagram Teoritik Efek Kombinasi Dari Penyebab Kelelahan Kerja 14

Gambar 2. Kerangka Pemikiran ... 26

(11)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Syarat-Syarat Administrasi

Lampiran 2. Informed Consent

Lampiran 3. Data Responden

Lampiran 4. Data Hasil Uji Statistik

Gambar

Gambar 3. Desain Penelitian  ..........................................................................

Referensi

Dokumen terkait

[r]

- List dengan elemen fiktif (dummy element) pada elemen pertama. - List dengan elemen fiktif (dummy element) pada

Oleh karena itu perlunya peningkatan infrastruktur di sektor pendidikan seperti perkembangan fasilitas – fasilitas yang mampu memenuhi standar yang lebih bagus dari

Dengan mengucap puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas segala rahmat kasih dan karunia-Nya-lah penulis mampu menempuh dan menyelesaikan tesis

Maka dapat disimpulkan, terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu tentang Alat Permainan Edukatif dengan perkembangan anak usia toddler di RT

- Iuran wajib oleh wajib pajak, berdasar norma hokum untuk memenuhi pengeluaran Negara.. Guna kesejahteraan yang tak langsung balas

Sebagai Apache module, PHP script dapat menggunakan fungsi Header() untuk mengirim pesan "Authentication Required" ke browser klien yang akan memunculkan suatu jendela

Tentu saja yang bisa diakses hanya situs yang berformat Wireless Markup Language ( WML ) dan eXtensible HyperText Markup Language for Mobile Profile ( XHTML MP ). Oleh karena