• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengaruh Trust in a Brand terhadap Brand Loyalty Pengendara Mobil Honda.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pengaruh Trust in a Brand terhadap Brand Loyalty Pengendara Mobil Honda."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

In the face of increased competition, one of the things you can do is to coordinate the company's marketing activities. This is done to meet the needs of the company, creating customer satisfaction and ultimately create loyal customers loyal to their brand or product or service company.

This research aims to study the effect of the variable trust in a brand that includes

brand characteristic, company characteristic, and consumers – brand characteristic

to brand loyalty. The studied brands were the Honda brand, the respondents were taken from the Honda car drivers around Maranatha Christian University. This research was conducted by distributing questionnaires to the respondents Honda car drivers around Maranatha Christian University. Testing and data processing using SPSS 14.0 with a linear regression methods and results in this study showed the influence of Trust in a Brand to Brand Loyalty.

(2)

ix Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat, salah satu hal yang dapat dilakukan perusahaan adalah dengan mengoordinasikan kegiatan pemasarannya. Hal tersebut dilakukan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan, menciptakan kepuasan dan pada akhirnya membuat pelanggannya setia atau loyal terhadap merek produk atau jasa perusahaan tersebut.

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh dari variabel trust in a brand yang meliputi brand characteristic, company characteristic, dan consumer – brand characteristic terhadap brand loyalty. Merek yang diteliti adalah merek mobil Honda, yang respondennya diambil dari para pengendara mobil Honda yang ada di sekitar Universitas Kristen Maranatha.

Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner pada responden pengendara Mobil Honda di sekitar Universitas Kristen Maranatha. Pengujian dan pengolahan data menggunakan SPSS 14.0 dengan metode regresi Linear dan hasil pada penelitian ini menunjukan adanya pengaruh Trust in a Brand terhadap Brand Loyalty.

(3)

x Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PENYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

SURAT PERNYATAAN MENGADAKAN PENELITIAN TIDAK

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ... 6

(4)

xi Universitas Kristen Maranatha

2.1.1 Pengertian Merek (Brand) ... 6

2.1.2 Kepercayaan Terhadap Merek (Trust in a Brand)... 8

2.1.3 Loyalitas Merek (Brand Loyalty) ... 11

2.1.3.1 Tingkatan-tingkatan dalam Loyalitas Merek ... 12

2.1.4 Mengukur Loyalitas Merek ... 14

2.1.5 Nilai Strategis dari Loyalitas Merek ... 15

2.2 Kerangka Pemikiran ... 18

2.3 Hipotesis ... 21

BAB III METODE PENELITIAN... 23

3.1 Lokasi dan Objek Penelitian ... 23

3.2 Jenis Penelitian... 23

3.3 Teknik Pengumpulan Data ... 23

3.4 Populasi dan Sampel ... 25

3.4.1 Populasi ... 25

3.4.2 Sampel ... 25

3.4.3 Jumlah Sampel ... 25

3.5 Metode Pengambilan Sampel ... 26

3.6 Operasionalisasi Variabel ... 27

3.7 Teknik Analisis Data... 31

3.7.1 uji Analisis Data ... 31

3.7.2 Uji Reliabilitas ... 31

3.7.3 Uji Pengaruh Regresi ... 32

(5)

xii Universitas Kristen Maranatha

3.9 Analisis Validitas ... 33

3.9.1 Hasil Uji Validitas ... 33

3.10 Analisis Reliabilitas ... 34

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 36

4.1 Analisis Karakteristik Responden ... 36

4.1.1 Analisis Karakteristik Responden Pengendara Mobil Honda Berdasarkan Jenis Kelamin ... 36

4.1.2 Analisis Karakteristik Responden Pengendara Mobil Honda Berdasarkan Pendapatan ... 37

4.1.3 Analisis Karakteristik Responden Pengendara Mobil Honda Berdasarkan Usia ... 37

4.1.4 Analisis Karakteristik Responden Pengendara Mobil Honda Berdasarkan Penggunaannya ... 38

4.2 Analisis Pengujian Hipotesis ( Regresi ) ... 38

4.2.1 Analisis Pengujian Hipotesis I ... 38

4.2.2 Analisis Pengujian Hipotesis II ... 39

4.2.3 Analisis Pengujian Hipotesis III ... 40

4.2.4 Analisis Pengujian Hipotesis IV ... 41

4.3 Pembahasan Penelitian ... 42

4.4 Implikasi Manajerial ... 44

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 46

(6)

xiii Universitas Kristen Maranatha

5.2 Keterbatasan ... 47

5.3 Saran ... 47

DAFTAR PUSTAKA ... 48

(7)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

(8)

xv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I Opersional Variabel ... 28

Tabel II Rotated Component Matrix ... 34

Tabel III Reliabilities ... 35

Tabel IV Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 36

Tabel V Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan ... 37

Tabel VI Karakteristik Responden berdasarkan Usia ... 38

(9)

xvi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A Kuesioner ... 50

Lampiran B Karakteristik Responden ... 56

Lampiran C Uji Validitas dan Reliabilitas ... 59

(10)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Dewasa ini, banyak sekali sektor perdagangan semakin maju serta persaingan antara industri yang sejenis maupun tidak sejenis semakin ketat bagi perusahaan ( Kotler, 2005 ). Dalam kondisi persaingan yang semakin ketat ini, setiap perusahaan harus mampu bertahan hidup, bahkan harus dapat terus berkembang. Salah satu hal yang harus dperhatikan setiap perusahaan adalah mempertahankan pelanggan yang ada, terus menggarap pelanggan – pelanggan potensial baru agar jangan sampai pelanggan meninggalkan perusahaan dan menjadi pelanggan perusahaan lain. Dengan kata lain perusahaan harus mampu mempertahankan loyalitas pelanggan.

Loyalitas pelanggan terhadap merek produk merupakan konsep yang sangat penting khususnya pada kondisi tingkat persaingan yang sangat ketat dengan pertumbuhan yang rendah. Upaya mempertahankan merek ini merupakan upaya yang strategis yang lebih efektif dibandingkan dengan upaya menarik pelanggan baru. Maka dari itu, pemasar perlu memahami mengenai konsep merek. Hal ini didukung oleh Kotler & Keller ( 2006 ) yang menjelaskan bahwa merek adalah nama, tanda, simbol, desain, atau kombinasi semuanya, yang dimaksudkan untuk mengidentifikasikan barang atau jasa seseorang atau sekelompok penjual dan untuk membedakannya dari barang jasa pesaing.

(11)

Bab I Pendahuluan 2

Universitas Kristen Maranatha emosional konsumen. Merek bisa memiliki nilai tinggi karena ada brand building activity. Aaker ( 1991,1996 ); Keller ( 2003 ) dalam Esch & Langner et al ( 2006 )

mengatakan bahwa merek yang kuat dapat mengkibatkan arus pendapatan yang lebih tinggi, baik untuk jangka panjang dan jangka pendek.

Dalam membangun merek yang lebih tinggi perlu mengetahui mengenai konsep brand equity. Sering disebut juga Ekuitas Merek yang artinya seperangkat asset dan liabilitas merek yang berkaitan dengan suatu merek, nama, dan simbolnya yang menambah atau mengurangi nilai yang diberikan oleh sebuah barang atau jasa kepada perusahaan atau para pelanggan perusahaan.

Merek biasa dikatakan bernilai tinggi karena ada brand building activity yang bukan hanya sekedar berdasar komunikasi, tapi segala macam usaha lain untuk memperkuat merek. Merek akan mempunyai reputasi tinggi jika memiliki kualitas dan karisma yang bagus di mata konsumen. Agar memiliki karisma, merek harus mempunyai aura, konsisten dan kualitasnya harus dijaga dari waktu ke waktu serta memiliki kredibilitas. Agar tampil mejadi yang terbaik, tentu suatu merek harus terlihat di pasar sehigga mampu membuat konsumen tertarik untuk membelinya. Agar terlihat seksi merek tersebut harus memiliki costumer value jauh di atas merek yang lain. Sehingga mampu meningkatkan keterlibatan emosi pelanggan yang mempunyai ikatan dan keyakinan untuk membeli produk tersebut. Dan inilah yang sering kita sebut Trust in Brand.

(12)

Bab I Pendahuluan 3

Universitas Kristen Maranatha mempengaruhi kepercayaan terhadap merek. Adapun ketiga faktor tersebut adalah merek itu sendiri, perusahaan pembuat merek, dan konsumen. Kepercayaan terhadap merek akan menimbulkan loyalitas merek. Loyalitas merek sendiri menunjukkan adanya sutau ikatan antara pelanggan dengan merek tertentu. Loyalitas merek yang tinggi dapat meningkatkan perdagangan, dapat menarik pelanggan baru, dan perusahaan pun dapat lebih cepat untuk merespons gerakan pesaing. Trust in Brand dapat menghasilkan pembelian yang konsisten ( Kotler, 2005 ). Oleh karena itu, produk yang diproduksi oleh perusahaan harus memiliki corak yang menarik terutama produk perusahaan dan dapat mendapatkan keuntungan yang semaksimal mungkin ( Griffin, 2005 )

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsumen yang mengendarai kendaraan mobil Honda di sekitar kawasan Universitas Kristen Maranatha. Peneliti menggunakan kawasan Universitas Kristen Maranatha sebagai tempat penelitian karena di tempat ini banyak konsumen yang menggunakan kendaraan mobil Honda. Jadi sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsumen yang menggunakan kendaraan mobil Honda di sekitar kawasan Universitas Kristen Maranatha.

(13)

Bab I Pendahuluan 4

Universitas Kristen Maranatha PENGARUH TRUST IN A BRAND TERHADAP BRAND LOYALTY

PADA PENGENDARA MOBIL HONDA DI SEKITAR KAWASAN KAMPUS

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA .

1.2 Identifikasi Masalah

Dari latar belakang masalah yang telah diuraikan dapat dirumuskan permasalah sebagai berikut :

1. Bagaimana pengaruh Brand Characteristics terhadap Brand loyalty pengendara mobil Honda ?

2. Bagaimana pengaruh Company Characteristics terhadap Brand Loyalty pengendara mobil Honda?

3. Bagaimana pengaruh Consumer-Brand Characteristics terhadap Brand Loyalty pengendara mobil Honda ?

4. Seberapa besar pengaruh trust in a brand terhadap brand loyalty terhadap pengendara mobil Honda ?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Sesuai dengan permasalahan yang telah dirumuskan, tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui dan menguji pengaruh Brand Characteristics terhadap Brand loyalty konsumen pengendara mobil Honda.

(14)

Bab I Pendahuluan 5

Universitas Kristen Maranatha 3. Untuk mengetahui dan menguji pengaruh Consumer-Brand

Characteristics terhadap Brand Loyalty konsumen pengendara mobil

Honda.

4. Untuk mengetahui dan menguji seberapa besar pengaruh trust in a brand terhadap brand loyalty pengendara mobil Honda.

1.4 Kegunaan Penelitian

1. Bagi peneliti

 Memberi kontribusi yang positif dngan memberikan informasi

berupa bukti empiris bagi kalangan akademisi maupun praktisi mengenai pentingnya suatu trust in brand terhadap brand loyalty yang dapat member keuntungan besar bagi sektor perusahaan

 Untuk memenuhi salah satu syarat guna mencapai gelar sarjana

ekonomi jurusan manajemen di Universitas Kristen Maranatha 2. Bagi perusahaan mobil Honda

(15)

46 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Bagian ini merupakan bagian terakhir dari laporan penelitian ini yang akan menyimpulkan hasil dari penelitian yang telah dibahas pada bab sebelumnya.

5.1. Kesimpulan

1. Melalui penyebaran kuesioner sebanyak 170 di sekitar masyarakat Universitas Kristen Maranatha dapat diketahui seluruh responden (100%) merupakan pengendara Mobil Honda, dan pada penelitian ini terdapat pengaruh Trust in a Brand terhadap Brand loyalty, pada penelitian ini Trust in a Brand terbagi menjadi tiga bagian yaitu Brand Characteristics,

Company Characteristics dan Consumer-Brand Characteristics. Dan

setelah diteliti ternyata Brand characteristics tidak terdapat pengaruh terhadap Brand Loyalty. Sedangkan Company Characteristics dan Consumer-Brand Characteristics terdapat pengaruh terhadap Brand

loyalty.

2. Melihat tabel jawab responden, ternyata terdapat pengaruh Trust in a Brand terhadap Brand Loyalty. Hal ini dibuktikan dengan hasil penelitian

(16)

Bab V Simpulan Dan Saran 47

Universitas Kristen Maranatha 5.2 Keterbatasan

1. Peneliti dalam penelitian ini hanya menggunakan satu merek produk saja yaitu Honda

2. Dalam penelitian ini hanya masyarakat di sekitar Universitas Kristen Maranatha sajalah yang menjadi responden sehingga pada penelitian ini kurangnya variasi didalam jawaban responden.

5.3 Saran

Beberapa saran yang dapat diberikan berdasarkan kesimpulan di atas antara lain:

1. Diharapkan pada penelitian mendatang sebaiknya menggunakan merek produk yang lebih banyak didalam penelitian yang akan dilakukan seperti Hyundai, Toyota, Nissan, Mitsubishi, Kia, dan Mazda.

(17)

48 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Aaker A David. 1997. Ekuitas Merek. Edisi Indonesia. Jakarta : Mitra Utama.

Ghozali, Imam. (2006). Aplikasi Analisis Multivariat Dengan Program SPSS. Edisi 3

Ghozali, Imam. (2007). ”Aplikasi Multivariate dengan penggunaan SPSS”. Semarang Universitas diponegoro.

Hair.,et.,all., (1998). Multivariat Data Analysis. Fifth Edition. Prentice-Hall International.,Inc.

Riana, Gede. (2008). Pengaruh Trust In A Brand Terhadap Brand Loyalty Pada Konsumen Air Minum Di Kota Denpasar. Universitas Udayana Denpasar.

Gujarati, Damodar N. 1995. Basic Econometric. Third Edition. New York: Mc Graw – Hill Book Company.

Kotler Philip. 2000. Manajemen Pemasaran. Edisi Milenium. Jakarta: Prenhallindo. Mowen. John C / Michael Minor. 2001. Perilaku Konsumen. Jakarta: Penerbit

Erlangga.

Kotler, P. Amstrong, G. (2004). Prinsiple Marketing Manajemen, Second Edition. Practise Hall. Newjersey

Lau, Geok Then and Lee, Sook Han. (1999). “Consumers Trust in a Brand and the Link to Brand Loyalty”. Journal of Market Focused Management.

Nazir, (1998). Metode Penelitian. Ghalia Indonesia.

Mowen, J.C., dan Minor, M.S. (1998). Consumer Behavior and Marketing Strategy. New York : Mc Graw-Hill Companies

Narbuko dan Achmadi. (2001). “Metode Penelitian”. Jakarta: Penerbit Pt Bumi Aksara.

Malhotra. Nares, H. K, (2004). Marketing Research An Applied Orientation. Fourth Edition. International Edition

Jogiyanto, (2007). Metodologi Penelitian Bisnis Salah Kaprah dan Pengalaman-pengalaman. Penerbit BPFE Yogyakarta.

(18)

49

Universitas Kristen Maranatha Sudjana. 1996. Teknik Analisis Regresi dan Korelasi bagi Para Peneliti. Bandung:

Tarsito.

Sugiyono. 2003. Metode Penelitian Bisnis. Bandung : CV Alfabeta.

Sekaran, Uma. (2006). Metodologi Penelitian Untuk Bisnis. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Simamora, Bilson. (2004). Panduan Riset Perilaku Konsumen. Gramedia Pustaka Utama.

Suliyanto, (2006). Metode Riset Bisnis. Penebit Andi,Yogyakarta.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

RSUD Kayen-Pati di bagian TPPRJ tempat pendaftaran dilakukan dalam 1(satu) tempat yaitu TPPRJ dan TPPRI. Terdaftar yaitu 8 petugas pendaftaran, dengan jumlah

Sumbangan efektif kedua peubah X terhadap Y ditunjukkan dari harga R 2 = 0,390 yang berarti peubah kecerdasan emosional dan keharmonisan keluarga memberikan pengaruh

OPTIMALISASI PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSI USAHATANI NILAM (Pogostemon cablin) PADA GAPOKTAN NILAM DI.. KABUPATEN

Munculnya J2ME sebagai standar baru bagi pemrograman aplikasi bergerak memberikan sarana untuk mengembangkan aplikasi pada perangkat wireless tanpa perlu khawatir lagi platform

Ditinjau dari aspek safety, area kerja yang berantakan.. tersebut dapat menimbulkan potensi

Selanjutnya pedoman/acuan pengembangan kapasitas sebagaimana dirumuskan dalam Kerangka Nasional Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas (KNP2K) dalam rangka mendukung

Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kepuasan pemasang ik.lan jitu yaitu: isi tulisan yang jelas dibaca, kesesuaian harga iklan, pengaruh tampilao iklan