• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis atribut pada produk sebagai pencipta citra merek di benak konsumen : studi kasus konsumen Aqua kemasan botol pada mahasiswa Sanata Dharma kampus III Paingan - USD Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Analisis atribut pada produk sebagai pencipta citra merek di benak konsumen : studi kasus konsumen Aqua kemasan botol pada mahasiswa Sanata Dharma kampus III Paingan - USD Repository"

Copied!
90
0
0

Teks penuh

(1)

i

ANALISIS ATRIBUT PADA PRODUK SEBAGAI PENCIPTA

CITRA MEREK DI BENAK KONSUMEN

Studi Pada Konsumen AQUA Kemasan Botol

Pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma kampus III Paingan

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh:

Yosep Yulianto Setyo N NIM :032214045

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

(2)
(3)
(4)

iv

MOTTO

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku

mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai

sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu

hari depan yang penuh harapan. (Yeremia 29: 11)

Kegagalan adalah ketika kita tidak mau mencoba.

Jangan pernah melihat ke atas ataupun kebawah tentang hidup pandanglah

(5)

v

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan kepada :

1. Jesus Christ

2. Ayah dan Ibu tercinta 3. Adiku tersayang

(6)

vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa yang saya tulis ini tidak memuat karya orang lain atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, Februari 2008 Penulis

(7)

vii

ABSTRAK

ANALISIS ATRIBUT PADA PRODUK SEBAGAI PENCIPTA CITRA MEREK DI BENAK KONSUMEN

Studi pada Konsumen AQUA Kemasan Botol

Pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Kampus III Paingan Yogyakarta

Yosep Yulianto Setyo N Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta 2008

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah atribut harga, kemurnian, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan dapat membentuk citra merek AQUA di benak konsumen.

Penelitian ini merupakan studi kasus yang lokasi penelitiannya diadakan di Universitas Sanata Dharma Kampus III Paingan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Sanata Dharma yang mengkonsumsi AQUA kemasan botol. Sampel yang diteliti sebanyak 100 orang dan teknik sampling yang digunakan Convenience sampling. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisisCochran.

Hasil analisis Cochran menyimpulkan bahwa terdapat tiga atribut produk yang dapat membentuk citra merek AQUA yaitu halal, mudah diperoleh, dan merek terkenal, yang ditunjukkan dari analisis Cochran hitung < X2

(8)

viii

ABSTRACT

Attributes Analysis of the Product as Brand Image Creator in the Consumer’s Mind

A Study on AQUA Bottle Package Consumer for Students of Campus III Sanata Dharma Yogyakarta

Yosep Yulianto Setyo N Sanata Dharma University

Yogyakarta 2008

The purpose of this study is to find out whether the attributes of the price, purity, “halal”, mineral content, availlability, popularity , bottle package size variation (large, medium, small) and package design can create brand image in consumer mind.

(9)

ix

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kepada Yesus Kristus atas segala berkat dan anugerah yang diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Atribut pada Produk sebagai Pencipta Citra Merek Di Benak Konsumen” (Studi pada konsumen AQUA kemasan botol pada

mahasiswa Universitas Sanata Dharma kampus III Paingan).

Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Ekonomi pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna mengingat keterbatasan penulis. Tetapi berkat bantuan dan bimbingan dari banyak pihak akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan. Oleh karena itu pada saat ini penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Drs. Alex Kahu Lantum, M.S., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

2. Drs. G. Hendra Poerwanto, M.Si., selaku Kaprodi Manajemen Universitas Sanata Dharma.

3. Dr. Herry Maridjo, M.Si., selaku dosen pembibing I yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi.

(10)

x

5. Orang tuaku tercinta : Ayahanda Sriyono dan Ibunda Murjiyem , terima kasih atas kasih sayang, doa dan dukungan yang telah diberikan.

6. Adeku Hananta terima kasih atas doa dan dukungannya.

7. Pacarku tersayang Yohana terima kasih atas segala cinta, waktu, motivasi yang tak henti-hentinya diberikan. Love U 4 ever.

8. Teman seperjuangan Atheng, pak tua, totok, wahyu, tukul, semangat coy biar cepat selesai.

9. Teman manajemen Butet, reza, bang luis, ketut, sandi, fandi, heny, ricky , kris, ian dan semuanya terima kasih atas dukungannya.

10. Sahabatku Dayu, arin , tiyus terimakasih atas doa dan dukungannya. Da terima kasih dah bantu nulis abstrak yach….

11. Teman- teman Persekutuan Pemuda blok c terima kasih atas doanya

12. Teman-teman kontrakan Dani, Yanto, Catur, Henry terima kasih atas dukungannya, cepet kerja bos… moga persahabatan kita sak lawase.

13. Komputer dan F1ZR ku yang selalu menemani dalam pembuatan skripsi. 14. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan terimakasih atas segala bantuannya

Akhir kata, dengan segala kerendahan hati semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan menjadi berkat untuk semuanya.

Yogyakarta, Februari 2008 Penulis

(11)

xi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama : Yosep Yulianto Setyo N

NIM : 032214045

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

Analisis Atribut pada Produk sebagai Pencipta Citra Merek Di Benak Konsumen” (Studi pada konsumen AQUA kemasan botol pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma kampus III Paingan).

Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan ddemikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikannya secara terbatas dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal 1 April 2008 Yang menyatakan

(12)

xii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN MOTTO ... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ... v

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ... vi

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ... xi

DAFTAR ISI ... xii

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

DAFTAR GAMBAR ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar belakang masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 2

C. Tujuan Penelitian ... 2

D. Batasan Masalah ... 2

(13)

xiii

BAB II LANDASAN TEORI ... 3

A. Definisi Pemasaran ... 3

B. Pengertian pemasaran ... 4

C. Bauran pemasaran ... 4

D. Pengertian Produk ... 5

E. Klasifikasi Produk ... 7

F. Atribut Produk ... 10

G. Merek ... 10

H. Ekuitas Merek ... 12

I. Asosiasi Merek ... 13

J. Kerangka Konseptual ... 14

K. Rumusan Hipotesis ... 14

BAB III METODE PENELITIAN ... 15

A. Jenis Penelitian ... 15

B. Lokasi penelitian ... 15

C. Waktu penelitian ... 15

D. Subyek dan obyek penelitian ... 15

E. Sumber Data ... 16

F. Teknik Pengumpulan Data ... 16

G. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling ... 17

H. Teknik Pengujian Instrumen ... 18

(14)

xiv

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ... 25

A. AQUA Group ... 25

B. Universitas Sanata Dharma ... 29

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ... 35

A. Deskripsi Penelitian ... 35

B. Pengujian validitas dan reliabilitas ... 36

C. Analisis Data ... 38

D. Pembahasan ... 45

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 47

A. Kesimpulan ... 47

B. Saran ... 48

C. Keterbatasan Penelitian ... 48

DAFTAR PUSTAKA ... 49

(15)

xv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Matrik Jawaban Responden ... 21

3.2 Matrik Input Responden ... 22

3.3 Matrik Cochran ... 22

5.1 Hasil Perhitungan Koefisien Validitas ... 37

5.2 Hasil Uji Reliabilitas ... 38

5.3 Matrik Jawaban Responden ... 39

5.4 Tes Statistik 8 atribut ... 40

5.5 Tes Statistik 7 atribut ... 41

5.6 Tes Statistik 6 atribut ... 42

5.7 Tes Statistik 5 atribut ... 43

5.8 Tes Statistik 4 atribut ... 44

(16)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian ... 51

Lampiran 2 Kuesioner Penelitian ... 52

Lampiran 3 Data 100 Kuesioner Konsumen AQUA ... 55

Lampiran 4 Matrik Input Responden ... 58

Lampiran 5 Matrik Cochran ... 61

Lampiran 6 Reliabilitas dan Validitas ... 64

Lampiran 7 Uji Cochran 8 Variabel ... 67

Lampiran 8 Uji Cochran 7 Variabel ... 68

Lampiran 9 Uji Cochran 6 Variabel ... 69

Lampiran 7 Uji Cochran 8 Variabel ... 70

Lampiran 7 Uji Cochran 8 Variabel ... 71

Lampiran 7 Uji Cochran 8 Variabel ... 72

Lampiran 13 Tabel nilai r Produk Moment ... 73

(17)

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

(18)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Di tengah era globalisasi di mana semakin ketatnya persaingan antar perusahaan yang memproduksi produk sejenis membuat pasar dibanjiri dengan berbagai jenis barang yang diproduksi secara massal. Konsumen terlalu banyak menghadapi pilihan produk tetapi kurang informasi tentang kualitas produk-produk yang ada di pasar. Perusahaan mencemaskan para konsumen yang mulai meninggalkan produk mereka karena banyaknya pilihan produk sejenis. Kemajuan teknologi dan informasi semakin cepat mengakibatkan persaingan berbagai produk semakin ketat, perusahaan lain dengan mudah meniru produk yang sudah ada di pasar, sehingga salah satu jalan untuk bertahan hidup dan dapat meyakinkan konsumen yaitu dengan merek. Merek dapat meyakinkan konsumen bahwa produk yang dikeluarkan benar-benar mempunyai kelebihan dibanding para pesaing dan benar-benar dapat memuaskan konsumen.

(19)

B. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui atribut apa saja yang membentuk citra merek di benak konsumen AQUA dalam kemasan botol.

C. Batasan Masalah

1. Penelitian ini hanya terbatas pada atribut AQUA dalam kemasan botol yaitu harga, kemurnian, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan.

2. Subjek penelitian ini hanya terbatas pada konsumen AQUA kemasan botol pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma kampus III Paingan.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi perusahaan dapat tahu apa yang menjadi citra merek AQUA sehingga dapat mengevaluasi sesuai keinginan konsumen dan menentukan strategi yang tepat.

2. Bagi peneliti dapat menambah pengetahuan mengenai pentingnya citra merek.

(20)

3

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Definisi Pemasaran

Pemasaran adalah salah satu kegiatan dalam perekonomian dan membantu dalam penciptaan nilai ekonomi, pemasaran merupakan sebuah faktor penting dalam rangka pemenuhan kebutuhan konsumen dan konsumen mengetahui tentang produk.

(21)

Jadi pemasaran merupakan suatu interaksi yang berusaha untuk menciptakan suatu hubungan pertukaran.

B. Pengertian pemasaran

Manajemen pemasaran berlangsung bila sekurang-kurangnya satu pihak mempertimbangkan sasaran dan saran untuk memperoleh tanggapan yang diharapkan dari pihak lain pada suatu pertukaran yang potensial. Kita dapat melihat manajemen pemasaran sebagi seni dan ilmu untuk memilih pasar sasaran serta mendapatkan, mempertahankan, dan menambah jumlah pelanggan melalui penciptaan, penyampaian dan pengkomunikasian nilai pelanggan yang lebih unggul ( Kotler, 2005:10) .

C. Bauran Pemasaran( Marketing Mix)

Proses pemasaran adalah proses tentang bagaimana perusahaan dapat mempengaruhi konsumen agar para konsumen tahu dan membeli produk yang ditawarkan dan akhirnya konsumen menjadi puas sehingga mereka akan selalu membeli produk perusahaan itu. Bagaimana perusahaan agar dapat mempengaruhi konsumenya merupakan hal yang memerlukan perencanaan dan pengawasan yang matang serta perlu dilakukan agar tindakan-tindakan konkrit dan terprogram. Untuk keperluan tersebut pengusaha adapat melakukan tindakan yang terdiri dari empat macam tindakan (Gitosudharmo, 2000: 110):

1. Product

(22)

sedemikian rupa sehingga produk tersebut dapat menarik perhatian konsumen

2. Price

Penetapan harga yang dilakukan oleh perusahaan agar menarik perhatian serta mendorong konsumen untuk segera melakukan transaksi pembelian agar tidak terlewatkan kesempatan yang terbatas waktunya.

3. Promotion

Promosi merupakan kegiatan memperkenalkan produk sehingga konsumen menjadi kenal dan tahu, apapun bagi yang sudah kenal dapat menjadi lebih menyenangi produk itu bahkan bagi yang sudah agak lupa diharapkan menjadi ingat kembali akan produk tersebut.

4. Placement

Cara distribusi yang memenuhi kebutuhan konsumen juga dapat diterapkan agar dapat menarik para konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan. Keempat tindakan tersebut disebut sebagai marketing mix atau bauran pemasaran. Bauran pemasaran merupakan alat bagi perusahaan untuk mempengaruhi konsumen agar konsumen menjadi lebih kenal kemudian menyenangi lalu melakukan transaksi pembelian serta akhirnya konsumen menjadi puas.

D. Pengertian Produk

(23)

diperhatikan, dibeli digunakan atau dikonsumsikan, istilah produk mencakup benda fisik, jasa, kepribadian, tempat, organisasi dan ide.

Menurut Tjiptono (1997: 95) secara konseptual produk adalah pemahaman subyektif dari produsen atas sesuatu yang bisa ditawarkan sebagai usaha untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen, sesuai dengan kompetensi dan kapasitas organisasi serta daya beli pasar.

Dalam merencanakan penawaran atau produk pemasar perlu memahami lima tingkatan produk (Tjiptono,1997:96).

1. Produk inti ( core product) yaitu manfaat inti yang sebenarnya dibutuhkan dan akan dikonsumsi oleh pelanggan dari setiap produk.

2. Produk generik yaitu produk dasar yang mampu memenuhi fungsi produk yang paling dasar (rancangan produk minimal agar dapat berfungsi).

3. Produk harapan (expected product) yaitu produk formal yang ditawarkan dengan berbagai atribut dan kondisi secara normal (layak) diharapkan dan disepakati untuk dibeli.

4. Produk pelengkap (augmented product) yakni berbagai atribut produk yang dilengkapi atau ditambahi berbagai manfaat dan layanan, sehinga dapat memberikan tambahan kepuasaan dan bisa dibedakan dengan produk pesaing.

(24)

E. Klasifikasi Produk

Klasifikasi produk bisa dilakukan atas berbagai macam sudut pandang. Berdasarkan berwujud tidaknya, produk dapat diklasifikasikan ke dalam dua kelompok utama (Tjiptono,1997:96) :

1. Barang

Barang merupakan produk berwujud fisik, sehingga bisa dilihat, diraba, disentuh, dirasa, dipegang, disimpan, dipindahkan, dan diperlakukan fisik lainya. Ditinjau dari aspek daya tahannya terdapat dua macam yaitu :

a. Barang tidak tahan lama(nondurable goods)

Barang tidak tahan lama dalah barang berwujud yang biasanya habis umur ekonomisnya dalam satu atau beberapa kali pemakaian. Dengan kata lain, umur ekonomisnya kurang dari satu tahun.

b. Barang tahan lama(durable goods)

Barang tahan lama merupakan barang berwujud yang biasanya bias bertahan lama dengan banyak pemakaian. Dengan kata lain umur ekonomisnya satu tahun atau lebih,

2. Jasa(services)

Jasa merupakan aktivitas, manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual.

(25)

1. Barang konsumen

Barang konsumen adalah barang yang dikonsumsi untuk kepentingan konsumen akhir sendiri ( individu dan rumah tangga ). Umumnya barang konsumen dapat diklaifikasikan menjadi empat jenis yaitu :

a. Convenience goods

Adalah barang yang pada umumnya memiliki frekuensi pembelian tinggi (sering dibeli), dibutuhkan dalam waktu segera, dan hanya memerlukan usaha yang minimum (sangat kecil) dalam pembandingan dan pembeliannnya. Convenience goods sendiri masih dikelompokan menjadi tiga jenis :

1) Staplesadalah barang yang dibeli konsumen secara regular atau rutin. 2) Impulse goods merupakan barang yang dibeli tanpa prencanaan terlebih

dahulu ataupun usaha-usaha mencarinya.

3) Emergency goodsadalah barang yang dibeli bila suatu kebutuhan dirasa konsumen sangat mendesak.

b.Shopping goods

Adalah barang-barang yang dalam proses pemilihan dan pembeliaannya dibandingkan oleh konsumen di antara berbagai alternatif yang tersedia. Kriteria perbandingan tersebut meliputi harga, kulitas, dan model masing-masing barang.Shopping goodsterdiri atas dua jenis :

(26)

2) Heterogeneous shopping goods adalah barang-barang yang aspek karakteristik atau ciri-cirinya dianggap lebih penting oleh konsumen dari pada aspek harganya.

c.Specialty goods

Adalah barang-barang yang memiliki karakteristik dan identifikasi merek yang unik dimana sekelompok konsumen bersedia melakukan usaha khusus untuk membelinya.

d.Unsought goods

Merupakan barang-barang yang tidak diketahui konsumen atau kalaupun sudah diketahui, tetapi pada umumnya belum terpikirkan untuk membelinya.

2. Barang industri

Barang industri adalah barang-barang yang dikonsumsi oleh industriawan untuk keperluan selain dikonsumsi secara langsung. Barang industri dapat dikelompokan menjadi tiga jenis (Tjiptono,1997:101) :

a. Materials and parts yang tergolong dalam kelompok ini adalah barang-barang yang seluruhnya atau sepenuhnya masuk ke dalam produk jadi. b. Capital items adalah barang-barang tahan lama yang memberi

kemudahan dalam mengembangkan dan atau mengelola produk jadi. c. Supplies and services kelompok ini adalah barang-barang tidak tahan

(27)

F. Atribut Produk

Pengertian atribut menurut Gitosudharmo (2000 : 188) suatu komponen yang merupakan sifat-sifat produk yang menjamin agar produk tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan yang diharapkan oleh pembeli.

Atribut suatu produk dapat berujud atautangiblemaupun sesuatu yang tidak berujud atau intangible . Atribut berwujud dapat berupa desain, bungkus, merek dan sebagainya. Sedangkan yang tidak berujud misalnya nama baik dan sudah terkenal dari perusahaan penghasil barang.

Dari atribut itulah suatu produk akan dipandang oleh konsumen berbeda dengan produk yang dikeluarkan oleh pesaingnya. Perbedaan pandangan atau persepsi konsumen terhadap berbagai produk yang sejenis ditawarkan oleh berbagai perusahaan merupakan hasil dari penglihatan serta pengalaman itu terhadap atribut-atribut produk tersebut.

G. Merek( Brand)

Merek didefinisikan sebagai nama, istilah, tanda, symbol, atau desain atau kombinasi semuanya yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang atau jasa seorang atau sekelompok penjual dan untuk membedakannya dari barang atau jasa pesaing Kotler (2005:82). Jadi merek merupakan janji penjual untuk secara konsisten memberikan feature, manfaat, dan jasa tertentu kepada pembeli. Menurut Rangkuti ( 2002: 3 ) merek juga dapat dibagi dalam pengertian lainnya yaitu :

(28)

b. Brand mark( tanda merek) yang merupakan sebagian dari merek yang dapat dikenali namun tidak dapat diucapkan seperti lambang, desain huruf, atau warna khusus.

c. Trade mark ( tanda merek dagang) yang merupakan merek atau sebagian dari merek yang dilindungi hukum karena kemampuannya untuk menghasilkan sesuatu yang istimewa.

d. Copyright (hak cipta) yang merupakan hak istimewa yang dilindungi oleh undang-undang untuk memproduksi, menerbitkan, dan menjual.

Selain itu merek juga memiliki enam tingkat pengertian menurut Kotler (2005:82) yaitu :

1.Atribut

Setiap merek memiliki atribut, atribut ini perlu dikelola dan diciptakan agar pelanggan mengetahui dengan pasti atribut dalam merek.

2. Manfaat

Atribut-atribut harus diterjemahkan menjadi manfaat fungsional dan emosional.

3. Nilai

Merek juga menyatakan mengenai nilai bagi produsen, merek yang memiliki nilai yang tinggi akan dihargai konsumen.

4. Budaya

Merek mewakili budaya tertentu dari perusahaan dan negara. 5. Kepribadian

(29)

6. Pemakai

Merek juga menyiratkan jenis konsumen yang membeli atau konsumen yang telah menggunakan produk tersebut.

H. Ekuitas Merek(Brand Equity)

Brand equity adalah seperangkat aset dan liabilitas merek yang terkait dengan suatu merek, nama, symbol, yang mampu menambah atau mengurangi nilai yang diberikan oleh sebuah produk atau jasa baik pada perusahaan ataupun pada pelanggan (Durianto, 2001: 4).

Menurut Aaker (dalam Durianto, 2001: 4) ekuitas merek dapat dikelompokan ke dalam lima kategori yaitu:

1. Kesadaran Merek(Brand Awareness)

Menunjukan kesanggupan seorang calon pembeli untuk mengenali atau mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk tertentu.

2. Asosiasi Merek(Brand Association)

Mencerminkan pencitraan suatu merek terhadap suatu kesan tertentu dalam kaitannya dengan kebiasaan, gaya hidup, manfaat, atribut produk, geografis, harga, pesaing, selebritis dan lain-lain.

3. Persepsi Kualitas(Perceived Quality)

(30)

4. Loyalitas Merek(Brand loyalty)

Mencerminkan tingkat keterkaitan konsumen dengan suatu merek produk. 5. Aset-aset Merek lainnya(Other Propietary Brand Asset)

Elmen-elmen utama dari ekuitas merek terdiri dari empat komponen diatas kecuali asset-aset merek lainya. Ekuitas merek yang tinggi memberikan sejumlah keunggulan bersaing (Kotler,2005:86) :

1. Perusahaan tersebut akan memiliki pengaruh perdagangan yang lebih besar dalam melakukan tawar-menawar dengan distributor dan pengecer karena pelanggan mengharapkannya menjual merek produk tersebut.

2. Perusahaan tersebut dapat mengenakan harga yang lebih tinggi dari pada pesaingnya karena merek itu memiliki persepsi mutu yang lebih tinggi. 3. perusahaan dapat lebih mudah melakukan perluasan produk karena

menyandang kredibilitas yang tinggi.

I. Asosiasi Merek(Brand Associations)

(31)

Brand image Dibenak konsumen

?

?

?

?

?

dan pelanggan, karena merek dapat membantu proses penyusunan informasi untuk membedakan merek yang satu dengan yang lain ( Rangkuti, 2002 : 44).

J. Kerangka Konseptual

Untuk memudahkan dalam pemahaman penelitian maka penulis membuat kerangka konseptual sebagi berikut:

Gambar 1 Kerangka konseptual penelitian

K. Rumusan Hipotesis

Satu atau lebih atribut pada AQUA yaitu harga, kemurnian, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan membentuk citra merek dibenak konsumen.

 Harga

 Kemurnian

 Halal

 Kandungan mineral

 Mudah diperoleh

 Merek terkenal

 Ukuran kemasan botol

 Desain kemasan

Atribut

(32)

15

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan adalah studi kasus, yaitu penelitian yang terperinci mengenai obyek tertentu termasuk lingkungan dan kondisi masa lalunya dengan cukup mendalam dan menyeluruh oleh karena itu kesimpulan dan hasil penelitian ini hanya pada subyek dan obyek yang diteliti ( Umar, 1997: 29).

B. Lokasi Penelitian

Penelitian dilakukan di Universitas Sanata Dharma kampus III Paingan.

C. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2007

D. Subyek dan Obyek penelitian

1. Subyek penelitian

Subyek penelitian adalah konsumen AQUA dalam kemasan botol yang pernah membeli lebih dari satu kali.

2. Obyek Penelitian

(33)

E. Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini adalah : 1. Data Primer

Data primer adalah data yang diperoleh dengan survey lapangan yang menggunakan semua pengumpulan data original ( Kuncoro, 2003:127 ). Dalam penelitian ini adalah berasal dari kuesioner yang diberikan kepada konsumen air mineral Aqua kemasan botol.

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang dikumpulkan oleh lembaga pengumpul data dan dipublikasikan kepada masyarakat pengguna ( Kuncoro, 2003:127 ).

Dalam hal ini peneliti menggunakan sumber data sejarah dan latar belakang perusahaan Aqua.

F. Teknik Pengumpulan Data

(34)

G. Populasi , Sampel dan Teknik Sampling

1. Populasi

Populasi adalah kumpulan dari semua kemungkinan orang-orang, benda-benda dan ukuran lain yang menjadi objek penelitian atau kumpulan seluruh objek penelitian (Purwanto, 2004: 323). Dalam penelitian ini populasinya adalah konsumen AQUA kemasan botol pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma kampus III Paingan.

2. Sampel

Sampel adalah suatu bagian populasi tertentu yang menjadi peneliltian, dalam hal ini sebagai sampel adalah konsumen yang pernah mengkonsumsi produk air mineral Aqua botol lebih dari satu kali sebanyak 100 orang. 3. Teknik Sampling

Pada dasarnya metode pengambilan sampel dapat dikelompokan menjadi dua bagian (Purwanto, 2004: 325).

a. Sampel Probabilitas(probability sampling)

Adalah suatu metode yang memberikan kesempatan sama terhadap anggota populasi untuk menjadi sampel.

b. Sampel non probabilitas(nonprobability sampling)

(35)

Dalam hal ini peneliti menggunakannonprobability sampling yaitu dengan purposive sampling dengan caraconvenience samplingyaitu pengambilan sampel dengan tujuan tertentu dan pengambilan sampel berdasarkan pertimbangan peneliti.

Pengambilan sampel ditentukan dengan kriteria sebagi berikut :

1. Responden adalah konsumen yang pernah membeli AQUA kemasan botol lebih dari satu kali.

2. responden yang diteliti adalah konsumen yang mudah dijangkau peneliti. 3. Responden merupakan mahasiswa aktif kampus III Paingan.

H. Teknik Pengujian Instrumen

6 Validitas

(36)

 

 

    2 2 2 2 Y Y N X X N Y X XY N rxy Keterangan

rxy : koefisienproduk moment

X : nilai masing masing butir per item Y : nilai seluruh butir per item

N : jumlah responden rxy> rtabel : valid

rxy<rtabel : gugur

7 Reliabilitas

(37)

xy xy r r rxy   1 2 Keterangan

rxx : koefisien keterandalan

rxy : koefisien korelasi antara item bernomor ganjil dan genap

rxx>rtabel : andal

rxx<rtabel : gugur

I. Analisis Data

Dengan menggunakan uji non parametik yaitu COCHRAN Q TEST. Hal-hal yang akan dianalisis yaitu harga, kemurnian, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan. Pengujian atribut asosiasi di atas dilakukan secara bertahap dari data yang telah ditabulasi dalam tabel yaitu mulai dari seluruh atribut (8 asosiasi) sampai pengujian yang menunjukan hasil tidak ada hubungan yang sama antar asosiasi yang dipilih responden.

Rumus Cochran Q test sebagai berikut:

(38)

Keterangan :

k adalah jumlah variabel

Gj adalah isian tiap atribut ( dari 1 atribut hingga k atribut)

i

L adalah jumlah jawaban Yauntuk atribut ke –i

Adapun langkah-langkah untuk menggunakan rumus Cochran Q test adalah sebagi berikut :

1. Membuat matrik jawaban responden a. JawabanYaberi skor 1 b. JawabanTidakberi skor 0

Sesudah matrik jawaban responden dibuat maka selanjutnya dibuat matrik input responden.

No Atribut Ya Tidak

1 Harga

2 Kemurnian

3 Halal

4 Kandungan mineral 5 Mudah diperoleh 6 Merek terkenal

7 Variasi ukuran kemasan 8 Desain kemasan

Tabel 3.1

(39)

Responden Atribut 1 Atribut 2 Atribut Ke n Total nilai untuk baris 1 2 3 n Total nilai untuk

2. Membuat matrik Cochran

Dari data responden, hanya jawaban Ya yang dijumlah tersendiri dan kemudian dibuat matrik Cochran untuk meringkas banyaknya jawaban Ya untuk setiap atribut.

3. Melakukan proses Cochran

Berdasarkan matrik Cochran lalu dibuat perhitungan dengan menggunakan uji Cochran sampai didapat sejumlah atribut yang membentuk citra merek atau brand imageAQUA. Tahapan-tahapnya adalah sebagai berikut:

Responden Atribut 1 Atribut 2 Atribut Ke n Total nilai untuk Jumlah 1 n 2 3 n Total nilai untuk Tabel 3.2

Matrik input responden

(40)

a. Tahap pertama

Pengujian dilakukan terhadap seluruh atribut AQUA menggunakan Cochran, pengujian dilakukan untuk mencari kemungkinan seluruh atribut membentuk citra merek apabila hasil pengujian belum menunjukan atribut yang membentuk citra merek maka dilanjutkan ketahap selanjutnya.

b. Tahap kedua

Nilai terendah salah satu atribut dalam matrik cochran dihilangkan, kemudian dilakukan perhitungan statistik dengan menggunakan uji Cochran. Langkah tersebut terus dilakukan sampai pada perhitungan statistik yang memperoleh hasil nilai Q atau Cochran hitung < X2 tabel atau Asymp. Sig > taraf nyata() kemudian dapat disimpulkan bahwa sekelompok atribut mana yang mampu membentukbrand imageatau citra merek AQUA.

4. Merumuskan hipotesis

0

H : Satu atau lebih atribut pada AQUA yaitu harga, kemurnian, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan membentuk citra merek dibenak konsumen atau kemungkinan jawaban “ya” adalah sama untuk seluruh atribut produk membentuk citra merek AQUA.

A

(41)

dibenak konsumen atau kemungkinan jawaban “ya” adalah berbeda untuk seluruh atribut produk membentuk citra merek AQUA.

0

(42)

25

BAB IV

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. AQUA Group

1. Sejarah berdirinya AQUA GROUP

(43)

kemasan plastik mulai diproduksi sejak 1981, maka produk AQUA dapat terjangkau oleh masyarakat luas, karena mudahnya transportasi dan harganya yang terjangkau (www.AQUA.com).

B.Pabrik dan Perluasan Produksi 1. Pabrik dalam negeri

Pabrik AQUA di dalam negeri pertama kali didirikan pada tahun 1973 di Bekasi. Sampai saat ini terdapat 13 pabrik AQUA yang tersebar di Indonesia yaitu di Bekasi, Citereup, Mekarsari,Sukabumi, Subang, Pandaan, Wonosobo, Klaten, Mambal, Brastagi, Manado, Lampung, dan Kebon candi (www.AQUA.com).

2. Pabrik luar negeri

Di luar negeri, tepatnya Filipina, dijalin pula kerja sama untuk memproduksi AQUA, yang telah berproduksi sejak awal 1998. Sedangkan di Brunei Darussalam, pada tahun 1991 dilakukan kerja sama dengan membentuk IBIC Sdn. Bhd untuk memproduksi air minum dalam kemasan (AMDK) dengan merek SEHAT. Nama dipilih karena tidak adanya sumber mata air pegunungan yang memenuhi standar produksi AQUA, sehingga bahan bakunya diambil dari sumur bor. Karena itu nama AQUA tidak digunakan (www.AQUA.com).

3. Perluasan produksi

(44)

yang terus meningkat itu, lisensi untuk memproduksi AQUA diberikan kepada PT Tirta Jayamas Unggul di Pandaan, Jawa Timur pada tahun 1984 dan Tirta Dewata Semesta di Mambal, Bali pada tahun 1987. Hal yang sama juga diterapkan di berbagai daerah di Indonesia. Pemberian lisensi ini disertai dengan kewajiban penerapan standar produksi dan pengendalian mutu yang prima. Upaya ekspor dirintis sejak medio 1987 dan terus berjalan baik hingga kini mencakup Singapura, Malaysia, Maldives, Fiji, Australia, Timur Tengah dan Afrika. Total kapasitas produksi dar seluruh pabrik AQUA pada saat ini adalah 1,665 milyar liter per tahun (www.AQUA.com).

C.Sertifikasi dan Penghargaan

(45)

sertifikat HACPP (Hazard Abalysis Critical Control Point) dari SGS, Holland. HACCP adalah suatu metoda untuk mengontrol proses produksi yang bisa mengakibatkan menurunya kualitas produksi (www.AQUA.com).

D.Kemasan Produk Aqua 1. Kemasan gallon

Berlangganan AQUA Galon amat mempermudah layanan para ibu rumah tangga terhadap keluarganya karena air sehat sudah siap pakai tanpa perlu digodok atau difilter lagi, dan disajikan instan panas atau dingin. Banyak dipakai dihotel, restoran, penerbangan, rumah sakit karena sehat dan praktis, dan diantar ke tempat (www.AQUA.com). 2. Kemasan kaca

AQUA juga tersedia dalam botol kaca ukuran 375 ml suguhan eksklusif bagi tamu anda dirumah, tamu-tamu di restoran maupun di hotel-hotel mewah (www.AQUA.com).

3. Kemasan plastik

(46)

B. Universitas Sanata Dharma

1. Sejarah Universitas Sanata Dharma a. PT. PG Sanata Dharma (1955-1958)

Ide untuk mendirikan Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) oleh Prof. Moh. Yamin, S.H. (Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan RI) pada tahun 1950-an disambut baik oleh para imam Katolik, terutama Ordo Societas Jesus (Serikat Yesus yang lazim disingkat S.J.). Waktu itu Ordo ini telah membuka kursus-kursus B1, antara lain B1 Mendidik (Yayasan De Britto) di Yogyakarta yang dikelola oleh Pater H. Loeff, S.J. dan B1 Bahasa Inggris (Yayasan Loyola) di Semarang yang dikelola oleh pater W.J. Van der Meulen, S.J. dan Pater H. Bastiaanse, S.J. Dengan dukungan dari Conggregatio de Propaganda Fide, selanjutnya Pater Kester yang waktu itu menjabat sebagai Superior Misionaris Serikat Yesus menggabungkan kursus-kursus ini menjadi sebuah perguruan tinggi dan lahirlah PTPG Sanata Dharma pada tanggal 20 Oktober 1955 dan diresmikan oleh pemerintah pada tanggal 17 Desember 1955. Pada awalnya PTPG Sanata Dharma

(47)

mempunyai 4 Jurusan, yaitu Bahasa Inggris, Sejarah, IPA, dan Ilmu Mendidik. Para pembesar misi Serikat Yesus menunjuk Pater Prof. Nicolaus Driyarkara, S.J. menjadi Dekan PTPG Sanata Dharma dan Pater H. Loeff sebagai Wakil Dekan Nama “Sanata Dharma” diciptakan oleh Pater K. Looymans, S.J. yang waktu itu menjadi pejabat Departemen Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan di Kantor Wali Gereja Indonesia. “Sanata Dharma” sebenarnya dibaca “Sanyata Dharma”, yang berarti “kebaktian yang sebenarnya” atau “pelayanan yang nyata”. Kebaktian dan pelayanan itu ditujukan kepada tanah air dan gereja (Pro Patria et Eclessia) (www.usd.ac.id).

b. FKIP Sanata Dharma (1958 – 1965)

(48)

c. IKIP Sanata Dharma (1965 - 1993)

Untuk mengatasi kerancuan antara menjadi bagian dari Universitas Katolik Indonesia cabang Yogyakarta dengan kemandirian FKIP Sanata Dharma sebagai sebuah institusi pendidikan, FKIP Santa Dharma berubah menjadi IKIP Sanata Dharma berdasarkan SK Menteri PTIP No. 237 / B – Swt / U / 1965. Surat Keputusan ini berlaku mulai tanggal 1 September 1965. Selain melaksanakan Program S1 (sebelumnya Sarjana Muda dan Sarjana), IKIP Sanata Dharma juga dipercaya pemerintah untuk mengelola Program Diploma I, II, dan III untuk jurusan Matematika, Fisika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPS, dan PMP. Berbagai program Diploma ini ditutup pada tahun 1990 dan selanjutnya dibika program Diploma II PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) d. Universitas Sanata Dharma (1993 sampai sekarang)

(49)

Pendidikan), Sanata Dharma membuka beberapa fakultas baru. Universitas Sanata Dharma sekarang memiliki 8 Fakultas dengan 25 Program Studi, 3 Program Pasca Sarjana, 1 Program Profesi, dan 3 Program Kursus Bersertifikat. Sekarang ini banyak hal berkembang di Universitas Sanata Dharma. Perkembangannya meliputi berbagai aspek, baik sarana fisik (gedung, lab, perpustakaan, dan fasilitas fisik lainnya), administrasi (sistem informasi, manajemen, biro / lembaga / pusat / serta unit pendukung), peningkatan mutu akademik, penelitian, pengajaran, serta pengabdian pada masyarakat. (www.usd.ac.id).

2. Visi dan Misi Universitas Sanata Dharma a. Visi

USD didirikan oleh Ordo Serikat Yesus (S.J.) provinsi Indonesia bersama para imam dan awam Katolik untuk berpartisipasi dalam usaha melindungi dan meningkatkan martabat manusia melalui perpaduan keunggulan akademik dan nilai-nilai kemanusiaan yang diwujudkan dalam penggalian kebenaran secara objektif dan akademis dan pengembangan kaum muda yang didasarkan pada nilai kebangsaan, kemanusiaan, dan spiritualitas Ignatian, yaitu menjadi manusia bagi sesama (human for and with others), perhatian pribadi (cura personalis), semangat keunggulan (magis), dan semangat dialogis (www.usd.ac.id). b. Misi

(50)

yang menjunjung tinggi kebebasan akademis, lembaga pendidikan humanis dan dialogis yang mengembangkan segi intelektual, moral, emosional, dan sprititual mahasiswa secara terpadu, lembaga yang mendidik mahasiswa menjadi manusia yang utuh, kritis, dewasa, dan memiliki kepekaan sosial, lembaga yang memberikan pelayanan masyarakat, dan lembaga yang mempersiapkan tenaga kependidikan secara professional (www.usd.ac.id).

3. Tujuan Pendidikan Universitas Sanata Dharma

Pendidikan di USD bertujuan membantu mencerdaskan putra-putri bangsa dengan memadukan keunggulan akademik dan nilai-nilai humanistik yang berlandaskan nilai-nilai–nlai Kristiani yang universal dan cita-cita kemanusiaan sebagaimana terkandung dalam Pancasila, sehingga memiliki kemampuan akademik sesuai dengan bidang studinya dan integritas kepribadian yang tinggi (www.usd.ac.id).

4. Fakultas dan Program Studi

a. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

Pendidikan Bahasa Inggris, Pend. Bhs. Sastra Indonesia & Daerah, Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Akuntansi, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Fisika, Pendidikan Matematika, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Agama Katolik, Bimbingan dan Konseling.

b. Fakultas Sastra

(51)

c. Fakultas Ekonomi Akuntansi, Manajemen. d. Fakultas Sains dan Teknologi

Fisika, Matematika, Ilmu Komputer, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Informatika, Mekatronika.

e. Fakultas Psikologi Psikologi.

f. Fakultas Farmasi

Farmasi, Profesi Apoteker. g. Fakultas Teologi

Teologi.

5. Nama-nama Rektor Universitas Sanata Dharma 1. Prof. Dr. N. Drijarkara,S.J. (1955 – 1967) 2. Drs. J. Drost, S.J. (1968 – 1976)

3. Prof. Dr. A.M. Kadarman, S.J. (1977 – 1984) 4. Drs. F.X. Danuwinata, S.J. (1984 – 1988) 5. Drs. A. Tutoyo, M.Sc. (1988 – 1993) 6. Dr. M. Sastrapratedja, S.J. (1993 – 2001) 7. Dr. Paulus Suparno, S.J., MST (2001 - 2006)

(52)

35

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Penelitian

Analisis data dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pembentukan asosiasi konsumen yang merupakan faktor pembentuk citra merek di benak konsumen ditinjau dari atribut AQUA. Sebelum melakukan analisis data terlebih peneliti menguji validitas dan reliabilitas 30 kuesioner yang disebar dengan menggunakan program statistik (SPSS versi 12). Dalam hal ini peneliti melakukan satu kali pengulangan penyebaran kuesioner karena setelah dilakukan pengujian validitas kuesioner tidak valid, sehingga dilakukan lagi penyebaran 30 kuesioner. Setelah kuesioner tersebut valid dan reliabel dilanjutkan dengan menyebarkan 70 kuesioner untuk menggenapi jumlah 100 responden/sampel. Penyebaran kuesioner dilakukan di kampus Universitas Sanata Dharma Paingan, Maguwoharjo, Yogyakarta.

(53)

B. Pengujian Validitas dan Reliabilitas

1. Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengetahui apakah kuesioner dapat dikatakan valid atau tidak. Validitas didefinisikan sebagai suatu alat pengukur yang menunjukkan seberapa jauh suatu alat ukur memiliki ketepatan dan kecermatan dalam melakukan fungsi ukurannya. Untuk mengetahui apakah pertanyaan tentang AQUA valid, dilakukan pengujian dengan analisis validitas yaitu dengan membandingkan nilai r hitung dengan r tabel untuk degree of freedom(df) = n- 2 dalam hal ini n adalah jumlah sampel. Maka hasil akhir dan analisis validitas menunjukkan bahwa setiap pertanyaan mempunyai r hitung lebih besar dan r tabel maka pertanyaan tersebut dinyatakan valid dan apabila diperoleh hasil r hitung lebih kecil dan r tabel maka pertanyaan tersebut dinyatakan tidak valid. Adapun r hitung dapat kita lihat dari tampilan kolom nilai correted item-Total correlation sedangkan r tabel untuk N=30 dan a=5% adalah 0,361.

(54)

Tabel 5.1

Hasil Perhitungan Koefisien Validitas

Pertanyaan

correted item-Total

correlation R tabel keterangan

Harga 0,400 0,361 valid

Kemurnian 0,657 0,361 Valid

Halal 0,656 0,361 Valid

Kandungan mineral 0,564 0,361 Valid

Mudah diperoleh 0,437 0,361 Valid

Merek terkenal 0,478 0,361 Valid

Variasi kemasan 0,400 0,361 Valid

Desain kemasan 0,482 0,361 Valid

Sumber : lampiran 6

Hasil pengujian untuk 8 item pertanyaan untuk 30 responden di atas dapat diketahui bahwa semua pertanyaan dalam kuesioner ini valid untuk digunakan dalam penelitian.

2. Reliabilitas

(55)

Tabel 5.2 Hasil Uji Reliabilitas

Sumber : lampiran 5

Data tabel di atas menunjukan bahwa nilai Cronbach Alpha 0,798>0,60 sehingga seluruh butir pertanyaan Atribut AQUA reliabel.

C. Analisis Data

Analisis data yang digunakan untuk mengetahu atribut AQUA (harga, kemurnian, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan) apa saja yang dapat membentuk brand image atau citra merek AQUA adalah Cochran Q test. Adapun rumus Cochran Q test adalah :

   2 2 2 1 i i L L k Gj Gj k k Q Keterangan :

k adalah jumlah variabel

Gj adalah isian tiap atribut ( dari 1 atribut hingga k atribut)

i

L adalah jumlah jawaban Yauntuk atribut ke –i Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items

(56)

Untuk melakukan proses Cochran langkah pertama adalah membuat matrik jawaban responden dari kuesioner yang telah disebar kepada 100 responden dimana untuk setiap jawaban ya diberi skor 1 dan jawaban tidak diberi skor 0.

Tabel 5.3

Matrik jawaban responden

Sumber : data primer diolah

Setelah dibuat matrik jawaban responden langkah kedua dalam proses Cochran adalah membuat matrik input jawaban 100 responden dengan menjumlahkan seluruh baris (lampiran 4).

Setelah matrik input responden maka selanjutnya dibuat matrik cochran dimana dihitung total nilai baris dan total baris pangkat 2 demikian juga dengan total nilai kolom dan total pangkat 2. Nilai-nilai ini sangat penting dalam perhitungan Cochran Q test (lampiran 5).

Selanjutnya dengan menggunakan rumus Cochran Q test dilakukan pengujian terhadap atribut-atribut AQUA. Pengujian tersebut dilakukan secara bertahap dari 8 atribut sampai dengan pengujian dimana ditemukan atribut apa saja yang membentuk citra merek AQUA.

No Atribut Ya Tidak

1 Harga 58 42

2 Kemurnian 53 47

3 Halal 70 30

4 Kandungan mineral 59 41

5 Mudah diperoleh 81 19

6 Merek terkenal 80 20

7 Variasi ukuran kemasan 56 44

(57)

Dalam melakukan proses perhitungan peneliti menggunakan bantuan program statistik SPSS 12 untuk menghindari kesalahan, perhitungan dilakukan dalam beberapa tahap :

1. Perhitungan tahap pertama

Perhitungan tahap pertama adalah pengujian 8 atribut AQUA yaitu harga, kemurnian, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan. Pengujian statistik dilakukan dengan cara menggunakan X2 tabel (df=k-1 dan =0.05) derajat bebas (df) k-1=8-1=7. X2 tabel diperoleh sebesar 14,067. Perhitungan Cochran Q test untuk 8 atribut menggunakan SPSS 12 adalah :

Tabel 5.4

Test Statistik 8 atribut

N 100

Cochran's Q 38.520(a)

df 7

Asymp. Sig. .000 Sumber : lampiran 7

(58)

2. Perhitungan tahap kedua

Perhitungan tahap kedua adalah menghilangkan salah satu atribut yang memiliki jumlah nilai kolom yang paling sedikit yaitu atribut Kemurnian. Proses Cochran selanjutnya yaitu menguji 7 atribut AQUA yaitu harga, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan dengan menggunakan menggunakan X2 tabel (df=k-1 dan =0.05) derajat bebas (df) k-1=7-1=6. X2 tabel diperoleh sebesar 12,592 perhitungan Cochran menggunakan SPSS 12 adalah :

Tabel 5.5

Test Statistik 7 atribut

N 100

Cochran's Q 31.845(a)

df 6

Asymp. Sig. .000 Sumber : lampiran 8

(59)

3. Perhitungan tahap ketiga

Perhitungan tahap ketiga adalah menghilangkan jumlah nilai kolom yang terkecil dari 7 atribut AQUA yaitu adalah atribut Variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil). Proses Cochran selanjutnya hanya menguji 6 atribut AQUA yaitu harga, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal dan desain kemasan dengan menggunakan menggunakan X2 tabel (df=k-1 dan =0.05) derajat bebas (df) k-1=6-1=5. X2tabel diperoleh sebesar 11,071 perhitungan Cochran menggunakan SPSS 12 adalah :

Tabel 5.6

Test Statistik 6 atribut

N 100

Cochran's Q 27.019(a)

df 5

Asymp. Sig. .000 Sumber : lampiran 9

Dari tabel perhitungan test statistik menunjukan bahwa nilai Q adalah sebesar 27,019. Karena nilai Q lebih besar dari pada X2 tabel dan Asymp. Sig < taraf nyata () yang berarti kemungkinan jawaban ya adalah berbeda untuk seluruh atribut AQUA untuk membentuk citra merek AQUA. Maka proses Cochran dilanjutkan kembali dengan cara menghilangkan salah satu atribut produk yang memiliki jumlah nilai kolom paling kecil.

4. Perhitungan tahap keempat

(60)

mudah diperoleh, merek terkenal dan desain kemasan dengan menggunakan menggunakan X2 tabel (df=k-1 dan =0.05) derajat bebas (df) k-1=5-1=4. X2 tabel diperoleh sebesar 9,488 perhitungan Cochran menggunakan SPSS 12 adalah :

Tabel 5.7

Test Statistik 5 atribut

N 100

Cochran's Q 22.902(a)

df 4

Asymp. Sig. .000

Sumber : lampiran 10

Dari tabel perhitungan test statistik menunjukan bahwa nilai Q adalah sebesar 22,902. Karena nilai Q lebih besar dari pada X2 tabel dan Asymp. Sig < taraf nyata () yang berarti kemungkinan jawaban ya adalah berbeda untuk seluruh atribut AQUA untuk membentuk citra merek AQUA. Maka proses Cochran dilanjutkan kembali dengan cara menghilangkan salah satu atribut produk yang memiliki jumlah nilai kolom paling kecil.

5. Perhitungan tahap kelima

(61)

Tabel 5.8

Test Statistik 4 atribut

N 100

Cochran's Q 17.020(a)

df 3

Asymp. Sig. .001 Sumber : lampiran 11

Dari tabel perhitungan test statistik menunjukan bahwa nilai Q adalah sebesar 17,020. Karena nilai Q lebih besar dari pada X2 tabel dan Asymp. Sig < taraf nyata () yang berarti kemungkinan jawaban ya adalah berbeda untuk seluruh atribut AQUA untuk membentuk citra merek AQUA. Maka proses Cochran dilanjutkan kembali dengan cara menghilangkan salah satu atribut produk yang memiliki jumlah nilai kolom paling kecil.

6. Perhitungan tahap keenam

Perhitungan tahap keenam adalah menghilangkan jumlah nilai kolom yang terkecil dari 4 atribut AQUA yaitu adalah atribut desain kemasan. Proses Cochran selanjutnya hanya menguji 3 atribut AQUA yaitu halal, mudah diperoleh, merek terkenal dengan menggunakan menggunakan X2 tabel (df=k-1 dan =0.05) derajat bebas (df) k-1=3-1=2. X2 tabel diperoleh sebesar 5,991 perhitungan Cochran menggunakan SPSS 12 adalah :

Tabel 5.9

Test Statistik 3 atribut

N 100

Cochran's Q 4.933(a)

df 2

(62)

Dari tabel perhitungan test statistik menunjukan bahwa nilai Q adalah sebesar 4,933. Karena nilai Q lebih kecil dari X2 tabel dan Asymp. Sig > taraf nyata () yang berarti kemungkinan jawaban “ya” adalah sama untuk ketiga atribut halal, mudah diperoleh dan merek terkenal untuk membentuk citra merek AQUA. Maka proses Cochran dihentikan.

D. Pembahasan

Berdasarakan perhitungan yang telah dilakukan menggunakan SPSS 12 terhadap 8 atribut AQUA yaitu harga, kemurnian, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan. Pada saat perhitungan tahap keenam menggunakan 3 atribut AQUA yaitu halal, mudah diperoleh dan merek terkenal nilai Q lebih kecil dari X2 tabel dan Asymp. Sig > taraf nyata (). Hal ini berarti kemungkinan jawaban ya adalah sama untuk ketiga atribut. Jadi dapat disimpulkan berdasarkan hasil pengujian maka H0 diterima dan menolak HA karena terdapat lebih dari satu atribut yang membentuk citra merek, dengan demikian maka yang membentukbrand imageatau citra merek AQUA adalah:

1. Halal

2. Mudah diperoleh 3. Merek terkenal

(63)

Atribut-atribut yang lain yang tidak membentuk citra merek AQUA merupakan identitas merek yang yang harus ditanamkan AQUA kepada konsumen, sehingga atribut harga, kemurnian, kandungan mineral, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan bukan hanya sebagai ciri atau pembeda dengan produk lain sejenis tetapi di masa yang akan datang dapat menjadi citra merek AQUA.

(64)

47

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

E. Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil penyebaran kuesioner kepada konsumen AQUA sebanyak 100 orang dan berdasarkan pengujian ke 8 atribut AQUA yaitu harga, kemurnian, halal, kandungan mineral, mudah diperoleh, merek terkenal, variasi ukuran kemasan botol (besar, sedang, kecil) dan desain kemasan menggunakan Cochran Q test pada tahap keenam menggunakan 3 atribut produk yaitu halal, mudah diperoleh dan merek terkenal menunjukan nilai Q sebesar 4,933 dan X2 tabel sebesar 5,991 dan Asymp. Sig 0,085 > 0,05 (). Dari hasil perhitungan tersebut menyatakan bahwa H0 diterima dan menolak HA karena nilai Q lebih kecil dari X2 tabel dan Asymp. Sig > taraf nyata () yang berarti kemungkinan jawaban “ya” adalah sama untuk atribut halal, mudah diperoleh dan merek terkenal untuk membentuk citra merek AQUA.

Jadi terdapat 3 atribut produk yang membentuk citra merek AQUA yaitu : 1. Halal

2. Mudah diperoleh 3. Merek terkenal

(65)

jawaban ya yang berbeda,sehingga atribut tersebut tidak dapat membentuk brand imageatau citra merek AQUA.

Jadi dapat disimpulkan bahwabrand image atau citra merek AQUA adalah halal, mudah diperoleh dan merek terkenal.

F. Saran

Hendaknya produsen AQUA memperhatikan apa yang menjadi citra merek AQUA yaitu halal, mudah diperoleh dan merek terkenal, hal ini dapat dijadikan sebagai kekuatan AQUA untuk bersaing dengan produk-produk sejenis. Perusahaan hendaknya bisa mengerti apa yang menjadi keinginan konsumen AQUA.

Produsen hendaknya lebih mengembangkan produk dengan memperbaiki kelemahan-kelemahan AQUA yang belum menjadi citra merek AQUA dan meneliti kembali kesadaran merek konsumen tentang AQUA sehingga citra merek AQUA semakin banyak dan bisa lebih diterima masyarakat.

G. Keterbatasan Penelitian

(66)

DAFTAR PUSTAKA

Durianto, Darmadi, Sugiarto dan Tony Sitinjak.(2001). Strategi Menaklukan Pasar Melalui Riset Ekuitas dan Perilaku Merek. Cetakan kedua. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Gitosudharmo,Indriyo.(2000).Manajemen Pemasaran. Cetakan keenam. Yogyakarta : BPFE.

Hasan, Iqbal.(2002). Metodologi Penelitian dan Aplikasinya. Cetakan ketujuh . Jakarta : Ghalia Utama.

Kotler,Philip.(2005). Manjemen Pemasaran. (alih bahasa: Benyamin Nolan). Edisi kedua. Jakarta: Indeks.

___________.& G. Amsrtrong.(2001). Prinsip-prinsip pemasaran. (alih bahasa: Damos Sihombing). Jakarata: Erlangga.

Kuncoro, Mudrajad.(2003).Metode Riset untuk Ekonomi dan Bisnis. Jakarta: Erlangga.

Purwanto.& Suharyadi.(2004). Statistic Untuk Ekonomi dan Keuangan. Jakarta: Gramedia.

Rangkuti, Freddy.(2002). The Power of Brands. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Sanyoto, Danang.(2007). Analisis regresi dan korelasi bivariat. Yogyakarta : Amara book.

Tjiptono, Fandy.(1997). Strategi pemasaran. Edisi kedua.Yogyakarta: Penerbit Andi.

Umar,Husein.(1997).Metodologi Penelitian Aplikasi dalam Pemasaran.Cetakan pertama. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Pedoman Penulisan Skripsi.(2004).Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. www. AQUA.com

(67)
(68)
(69)

LAMPIRAN 2

Hal : Kuesioner Penelitian Yogyakarta 1 Juni 2007

Lamp : 1 berkas

Kepada Yth:

Sdr/Sdri Responden Di tempat

Dengan hormat,

Di tengah rutinitas dan kesibukan kuliah anda saat ini, perkenankanlah saya untuk meminta sedikit waktu anda untuk mengisi daftar pertanyaan yang ada pada halaman berikut. Daftar pertanyaan ini dibuat untuk melengakapi data yang diperlukan dalam penyusunan skripsi pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dengan judul : Analisis Atribut pada Produk sebagai Pencipta Citra Merek yang Kuat Di Benak Konsumen, studi kasus pada mahasiswa kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Saya sangat berharap jawaban anda merupakan informasi yang sungguh-sungguh dan sesuai dengan pendapat anda sendiri, karena hal tersebut merupakan sumbangan tak terkira bagi tujuan penelitian ini.

Atas segala bantuan dan partisipasi anda dalam penelitian ini saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya

(70)

Profil responden

Beri tanda (√) pada kotak yang sesuai dengan data diri anda.

1. Apakah anda mahasiswa aktif Universitas Sanata Dharma Kampus III Paingan?

 Ya

 tidak 2. Jenis kelamin:

 Laki-laki

 Perempuan 3. Usia anda saat ini:

 Kurang dari 20 tahun

 20 tahun

 21 tahun ke atas 4. Fakultas anda:

 Teknik

 Farmasi

 Psikologi

 MIPA

5. Tempat tinggal anda:

 Kos

 Rumah sendiri

 Ikut saudara

6. Apakah anda pernah membeli dan mengkonsumsi produk Aqua dalam kemasan Botol ( besar, sedang, kecil ) lebih dari satu kali?

 Ya

 Tidak

(71)

Pertanyaan

Beri tanda (√ ) pada kotak Ya atau Tidak, mengenai asosiasi saudara terhadap atribut produk Aqua kemasan botol.

1. Apakah anda memilih produk AQUA karena harganya terjangkau ?

 Ya

 Tidak

2. Apakah anda memilih produk AQUA karena terjamin kemurniannya ?

 Ya

 Tidak

3. Apakah anda memilih produk AQUA karena halal ?

 Ya

 Tidak

4. Apakah anda memilih produk AQUA karena mengandung banyak mineral ?

 Ya

 Tidak

5. Apakah anda memilih produk AQUA karena mudah diperoleh ?

 Ya

 Tidak

6. Apakah anda memilih produk AQUA karena merek terkenal ?

 Ya

 Tidak

7. Apakah anda memilih produk AQUA karena memiliki variasi ukuran yang berbeda-beda ?

 Ya

 Tidak

8. Apakah anda memilih produk AQUA karena memiliki desain kemasan yang menarik ?

 Ya

(72)

LAMPIRAN 3

Data 100 kuesioner Konsumen produk AQUA

res harga kemurnian halal k mineral

mudah

dp mrk tknl var kmsn

ds kemasn

1 0 0 0 1 0 0 0 0

2 1 1 1 1 0 1 1 0

3 1 1 1 1 1 0 1 0

4 1 0 0 1 0 1 1 0

5 1 0 0 1 1 1 1 0

6 1 1 1 1 1 1 1 0

7 1 1 0 0 1 0 1 0

8 1 0 1 1 1 1 0 0

9 1 1 1 1 1 1 1 0

10 1 1 1 1 1 1 1 1

11 1 1 1 1 1 1 1 1

12 1 1 1 1 1 1 1 1

13 1 1 1 1 1 1 1 0

14 1 0 0 0 0 1 0 0

15 1 1 1 1 1 1 1 1

16 1 1 1 1 1 1 1 1

17 0 0 0 0 0 0 1 0

18 1 1 1 1 1 1 1 0

19 1 0 0 1 1 1 1 0

20 1 0 0 0 1 1 0 0

21 1 0 0 0 0 0 1 0

22 1 1 0 1 1 1 1 0

23 0 1 1 1 0 1 1 0

24 1 1 1 1 0 1 1 0

25 1 1 1 1 1 1 1 1

26 1 1 1 1 0 1 1 1

27 1 0 1 1 1 1 1 0

28 1 0 1 1 0 0 1 0

29 1 1 1 1 1 1 1 1

30 1 1 1 1 1 1 1 0

31 0 0 1 0 1 1 0 1

32 1 1 1 1 0 1 0 1

33 0 0 0 1 1 0 1 1

34 0 1 1 1 1 1 1 0

35 1 0 0 0 1 1 0 1

36 1 1 1 1 0 1 0 1

(73)

38 0 1 1 0 1 1 1 1

39 0 1 1 0 1 1 1 1

40 0 1 1 0 1 0 0 0

41 0 1 1 0 1 1 1 0

42 1 1 1 0 1 1 0 1

43 0 1 1 0 1 1 1 1

44 1 0 0 1 0 0 1 1

45 1 1 1 1 1 1 1 1

46 1 0 1 0 1 1 0 1

47 0 1 1 1 1 0 1 0

48 1 1 1 1 1 0 0 1

49 0 0 0 0 1 0 0 0

50 1 0 0 0 0 1 0 1

51 0 0 1 1 1 1 1 1

52 1 0 1 0 1 1 1 1

53 1 1 1 0 1 1 0 1

54 0 1 1 0 1 1 0 1

55 0 0 0 1 0 1 1 0

56 1 0 1 1 1 1 0 1

57 0 1 1 0 1 1 0 1

58 0 0 1 1 1 1 0 1

59 1 0 1 0 1 1 1 1

60 1 1 0 0 1 1 1 0

61 0 0 1 1 0 1 1 1

62 1 1 1 0 1 1 0 1

63 0 0 1 1 1 1 0 1

64 0 0 1 0 1 1 0 1

65 1 0 1 0 1 1 1 0

66 0 1 1 1 0 1 1 1

67 1 0 1 0 1 1 0 1

68 1 0 1 0 1 1 0 0

69 0 0 1 1 1 1 0 1

70 1 0 1 1 1 1 0 1

71 1 1 0 0 1 1 0 1

72 0 0 1 1 1 0 0 1

73 0 0 0 0 1 1 0 0

74 1 1 0 0 1 0 0 1

75 1 1 1 0 0 0 0 0

76 0 0 0 1 1 1 1 1

77 0 0 0 1 1 1 1 1

(74)

79 0 0 1 1 1 1 1 0

80 1 0 1 1 1 1 1 1

81 0 1 0 0 1 1 0 1

82 0 1 1 0 1 1 0 1

83 1 0 1 0 1 1 0 1

84 1 0 1 0 1 1 0 1

85 0 1 0 0 1 1 0 0

86 0 1 0 1 1 1 0 0

87 0 1 1 1 1 1 0 1

88 0 1 0 1 1 1 0 1

89 1 0 1 1 1 0 1 1

90 0 1 1 1 1 1 1 1

91 0 0 1 0 1 1 1 1

92 1 1 0 1 1 1 0 1

93 1 1 1 0 1 1 0 0

94 1 0 0 0 1 0 1 1

95 0 0 1 0 1 0 1 1

96 0 1 1 1 1 0 0 1

97 0 1 1 1 1 0 0 1

98 1 0 0 0 0 1 1 1

99 0 1 1 1 1 1 1 0

(75)

Matrik input responden

res harga kemurnian halal k

mineral mudah dp mrk tknl var kmsn

des

kemasan jumlah

1 0 0 0 1 0 0 0 0 1

2 1 1 1 1 0 1 1 0 6

3 1 1 1 1 1 0 1 0 6

4 1 0 0 1 0 1 1 0 4

5 1 0 0 1 1 1 1 0 5

6 1 1 1 1 1 1 1 0 7

7 1 1 0 0 1 0 1 0 4

8 1 0 1 1 1 1 0 0 5

9 1 1 1 1 1 1 1 0 7

10 1 1 1 1 1 1 1 1 8

11 1 1 1 1 1 1 1 1 8

12 1 1 1 1 1 1 1 1 8

13 1 1 1 1 1 1 1 0 7

14 1 0 0 0 0 1 0 0 2

15 1 1 1 1 1 1 1 1 8

16 1 1 1 1 1 1 1 1 8

17 0 0 0 0 0 0 1 0 1

18 1 1 1 1 1 1 1 0 7

19 1 0 0 1 1 1 1 0 5

20 1 0 0 0 1 1 0 0 3

21 1 0 0 0 0 0 1 0 2

22 1 1 0 1 1 1 1 0 6

23 0 1 1 1 0 1 1 0 5

24 1 1 1 1 0 1 1 0 6

25 1 1 1 1 1 1 1 1 8

26 1 1 1 1 0 1 1 1 7

27 1 0 1 1 1 1 1 0 6

28 1 0 1 1 0 0 1 0 4

29 1 1 1 1 1 1 1 1 8

30 1 1 1 1 1 1 1 0 7

31 0 0 1 0 1 1 0 1 4

32 1 1 1 1 0 1 0 1 6

33 0 0 0 1 1 0 1 1 4

34 0 1 1 1 1 1 1 0 6

35 1 0 0 0 1 1 0 1 4

36 1 1 1 1 0 1 0 1 6

37 1 1 0 1 1 1 0 1 6

38 0 1 1 0 1 1 1 1 6

(76)

40 0 1 1 0 1 0 0 0 3

41 0 1 1 0 1 1 1 0 5

42 1 1 1 0 1 1 0 1 6

43 0 1 1 0 1 1 1 1 6

44 1 0 0 1 0 0 1 1 4

45 1 1 1 1 1 1 1 1 8

46 1 0 1 0 1 1 0 1 5

47 0 1 1 1 1 0 1 0 5

48 1 1 1 1 1 0 0 1 6

49 0 0 0 0 1 0 0 0 1

50 1 0 0 0 0 1 0 1 3

51 0 0 1 1 1 1 1 1 6

52 1 0 1 0 1 1 1 1 6

53 1 1 1 0 1 1 0 1 6

54 0 1 1 0 1 1 0 1 5

55 0 0 0 1 0 1 1 0 3

56 1 0 1 1 1 1 0 1 6

57 0 1 1 0 1 1 0 1 5

58 0 0 1 1 1 1 0 1 5

59 1 0 1 0 1 1 1 1 6

60 1 1 0 0 1 1 1 0 5

61 0 0 1 1 0 1 1 1 5

62 1 1 1 0 1 1 0 1 6

63 0 0 1 1 1 1 0 1 5

64 0 0 1 0 1 1 0 1 4

65 1 0 1 0 1 1 1 0 5

66 0 1 1 1 0 1 1 1 6

67 1 0 1 0 1 1 0 1 5

68 1 0 1 0 1 1 0 0 4

69 0 0 1 1 1 1 0 1 5

70 1 0 1 1 1 1 0 1 6

71 1 1 0 0 1 1 0 1 5

72 0 0 1 1 1 0 0 1 4

73 0 0 0 0 1 1 0 0 2

74 1 1 0 0 1 0 0 1 4

75 1 1 1 0 0 0 0 0 3

76 0 0 0 1 1 1 1 1 5

77 0 0 0 1 1 1 1 1 5

78 0 0 1 1 1 1 1 0 5

79 0 0 1 1 1 1 1 0 5

(77)

81 0 1 0 0 1 1 0 1 4

82 0 1 1 0 1 1 0 1 5

83 1 0 1 0 1 1 0 1 5

84 1 0 1 0 1 1 0 1 5

85 0 1 0 0 1 1 0 0 3

86 0 1 0 1 1 1 0 0 4

87 0 1 1 1 1 1 0 1 6

88 0 1 0 1 1 1 0 1 5

89 1 0 1 1 1 0 1 1 6

90 0 1 1 1 1 1 1 1 7

91 0 0 1 0 1 1 1 1 5

92 1 1 0 1 1 1 0 1 6

93 1 1 1 0 1 1 0 0 5

94 1 0 0 0 1 0 1 1 4

95 0 0 1 0 1 0 1 1 4

96 0 1 1 1 1 0 0 1 5

97 0 1 1 1 1 0 0 1 5

98 1 0 0 0 0 1 1 1 4

99 0 1 1 1 1 1 1 0 6

(78)

1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1

2 1 1 1 1 0 1 1 0 6 36

3 1 1 1 1 1 0 1 0 6 36

4 1 0 0 1 0 1 1 0 4 16

5 1 0 0 1 1 1 1 0 5 25

6 1 1 1 1 1 1 1 0 7 49

7 1 1 0 0 1 0 1 0 4 16

8 1 0 1 1 1 1 0 0 5 25

9 1 1 1 1 1 1 1 0 7 49

10 1 1 1 1 1 1 1 1 8 64 11 1 1 1 1 1 1 1 1 8 64 12 1 1 1 1 1 1 1 1 8 64 13 1 1 1 1 1 1 1 0 7 49

14 1 0 0 0 0 1 0 0 2 4

15 1 1 1 1 1 1 1 1 8 64 16 1 1 1 1 1 1 1 1 8 64

17 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1

18 1 1 1 1 1 1 1 0 7 49 19 1 0 0 1 1 1 1 0 5 25

20 1 0 0 0 1 1 0 0 3 9

21 1 0 0 0 0 0 1 0 2 4

22 1 1 0 1 1 1 1 0 6 36 23 0 1 1 1 0 1 1 0 5 25 24 1 1 1 1 0 1 1 0 6 36 25 1 1 1 1 1 1 1 1 8 64 26 1 1 1 1 0 1 1 1 7 49 27 1 0 1 1 1 1 1 0 6 36 28 1 0 1 1 0 0 1 0 4 16 29 1 1 1 1 1 1 1 1 8 64 30 1 1 1 1 1 1 1 0 7 49 31 0 0 1 0 1 1 0 1 4 16 32 1 1 1 1 0 1 0 1 6 36 33 0 0 0 1 1 0 1 1 4 16 34 0 1 1 1 1 1 1 0 6 36 35 1 0 0 0 1 1 0 1 4 16 36 1 1 1 1 0 1 0 1 6 36 37 1 1 0 1 1 1 0 1 6 36 38 0 1 1 0 1 1 1 1 6 36 39 0 1 1 0 1 1 1 1 6 36

40 0 1 1 0 1 0 0 0 3 9

(79)

42 1 1 1 0 1 1 0 1 6 36 43 0 1 1 0 1 1 1 1 6 36 44 1 0 0 1 0 0 1 1 4 16 45 1 1 1 1 1 1 1 1 8 64 46 1 0 1 0 1 1 0 1 5 25 47 0 1 1 1 1 0 1 0 5 25 48 1 1 1 1 1 0 0 1 6 36

49 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1

50 1 0 0 0 0 1 0 1 3 9

51 0 0 1 1 1 1 1 1 6 36 52 1 0 1 0 1 1 1 1 6 36 53 1 1 1 0 1 1 0 1 6 36 54 0 1 1 0 1 1 0 1 5 25

55 0 0 0 1 0 1 1 0 3 9

56 1 0 1 1 1 1 0 1 6 36 57 0 1 1 0 1 1 0 1 5 25 58 0 0 1 1 1 1 0 1 5 25 59 1 0 1 0 1 1 1 1 6 36 60 1 1 0 0 1 1 1 0 5 25 61 0 0 1 1 0 1 1 1 5 25 62 1 1 1 0 1 1 0 1 6 36 63 0 0 1 1 1 1 0 1 5 25 64 0 0 1 0 1 1 0 1 4 16 65 1 0 1 0 1 1 1 0 5 25 66 0 1 1 1 0 1 1 1 6 36 67 1 0 1 0 1 1 0 1 5 25 68 1 0 1 0 1 1 0 0 4 16 69 0 0 1 1 1 1 0 1 5 25 70 1 0 1 1 1 1 0 1 6 36 71 1 1 0 0 1 1 0 1 5 25 72 0 0 1 1 1 0 0 1 4 16

73 0 0 0 0 1 1 0 0 2 4

74 1 1 0 0 1 0 0 1 4 16

75 1 1 1 0 0 0 0 0 3 9

(80)

83 1 0 1 0 1 1 0 1 5 25 84 1 0 1 0 1 1 0 1 5 25

85 0 1 0 0 1 1 0 0 3 9

86 0 1 0 1 1 1 0 0 4 16 87 0 1 1 1 1 1 0 1 6 36 88 0 1 0 1 1 1 0 1 5 25 89 1 0 1 1 1 0 1 1 6 36 90 0 1 1 1 1 1 1 1 7 49 91 0 0 1 0 1 1 1 1 5 25 92 1 1 0 1 1 1 0 1 6 36 93 1 1 1 0 1 1 0 0 5 25 94 1 0 0 0 1 0 1 1 4 16 95 0 0 1 0 1 0 1 1 4 16 96 0 1 1 1 1 0 0 1 5 25 97 0 1 1 1 1 0 0 1 5 25 98 1 0 0 0 0 1 1 1 4 16 99 0 1 1 1 1 1 1 0 6 36 100 0 0 1 1 1 1 1 0 5 25

(81)

Lampiran 6

Reliabilitas dan validitas

Case Processing Summary

30 100.0 0 .0 30 100.0 Valid Excludeda Total Cases N %

Listwise deletion based on all variables in the procedure. a.

Reliability Statistics

.798 .796 8 Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized

Items N of Items

Inter-Item Correlation Matrix

1.000 .208 .236 .149 .471 .389 .196 .201 .208 1.000 .636 .402 .342 .311 .515 .459 .236 .636 1.000 .632 .250 .354 .347 .426 .149 .402 .632 1.000 .253 .447 .351 .270 .471 .342 .250 .253 1.000 .354 .139 .267 .389 .311 .354 .447 .354 1.000 .049 .302 .196 .515 .347 .351 .139 .049 1.000 .237 .201 .459 .426 .270 .267 .302 .237 1.000 harga

kemurnian halal kdngn mineral mdh di peroleh merek trkenal var ukrn kemasan desain kmasan

harga kemurnian halal

kdngn mineral

mdh di

peroleh merek trkenal

var ukrn kemasan

desain kmasan

The covariance matrix is calculated and used in the analysis.

Item Statistics

.90 .305 30 .63 .490 30 .67 .479 30 .83 .379 30 .67 .479 30 .80 .407 30 .87 .346 30 .27 .450 30 harga

kemurnian halal

kdngn mineral mdh di peroleh merek trkenal var ukrn kemasan desain kmasan

(82)

Inter-Item Covariance Matrix

.093 .031 .034 .017 .069 .048 .021 .028 .031 .240 .149 .075 .080 .062 .087 .101 .034 .149 .230 .115 .057 .069 .057 .092 .017 .075 .115 .144 .046 .069 .046 .046 .069 .080 .057 .046 .230 .069 .023 .057 .048 .062 .069 .069 .069 .166 .007 .055 .021 .087 .057 .046 .023 .007 .120 .037 .028 .101 .092 .046 .057 .055 .037 .202 harga

kemurnian halal kdngn mineral mdh di peroleh merek trkenal var ukrn kemasan desain kmasan

harga kemurnian halal

kdngn mineral

mdh di

peroleh merek trkenal

var ukrn kemasan

desain kmasan

The covariance matrix is calculated and used in the analysis.

Item-Total Statistics

4.73 4.133 .400 .334 .791 5.00 3.310 .657 .576 .749 4.97 3.344 .656 .600 .750 4.80 3.752 .564 .518 .768 4.97 3.689 .437 .322 .789 4.83 3.799 .478 .383 .780 4.77 4.047 .400 .366 .791 5.37 3.689 .482 .267 .780 harga

kemurnian halal

kdngn mineral mdh di peroleh merek trkenal var ukrn kemasan desain kmasan

Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbach's Alpha if Item

Deleted

Scale Statistics

(83)

lampiran 7

uji cochran 8 variabel

NPar Tests

Descriptive Statistics

100 .58 .496 0 1 100 .53 .502 0 1 100 .70 .461 0 1 100 .59 .494 0 1 100 .81 .394 0 1 100 .80 .402 0 1 100 .56 .499 0 1 100 .60 .492 0 1 harga kemurnian halal k mineral mudah dp mrk tknl var kmsn des kemasan

N Mean Std. Deviation Minimum Maximum

Cochran Test

Frequencies 42 58 47 53 30 70 41 59 19 81 20 80 44 56 40 60 harga kemurnian halal k mineral mudah dp mrk tknl var kmsn des kemasan 0 1 Value Test Statistics 100 38.520a 7 .000 N Cochran's Q df Asymp. Sig.
(84)

lampiran 8

uji cochran 7 variabel

NPar Tests

Descriptive Statistics

100 .58 .496 0 1 100 .70 .461 0 1 100 .59 .494 0 1 100 .81 .394 0 1 100 .80 .402 0 1 100 .56 .499 0 1 100 .60 .492 0 1 harga halal k mineral mudah dp mrk tknl var kmsn des kemasan

N Mean Std. Deviation Minimum Maximum

Cochran Test

Frequencies 42 58 30 70 41 59 19 81 20 80 44 56 40 60 harga halal k mineral mudah dp mrk tknl var kmsn des kemasan 0 1 Value Test Statistics 100 31.845a 6 .000 N Cochran's Q df Asymp. Sig.
(85)

lampiran 9

uji cochran 6 variabel

NPar Tests

Descriptive Statistics

100 .58 .496 0 1 100 .70 .461 0 1 100 .59 .494 0 1 100 .81 .394 0 1 100 .80 .402 0 1 100 .60 .492 0 1 harga halal k mineral mudah dp mrk tknl des kemasan

N Mean Std. Deviation Minimum Maximum

Cochran Test

Frequencies 42 58 30 70 41 59 19 81 20 80 40 60 harga halal k mineral mudah dp mrk tknl des kemasan 0 1 Value Test Statistics 100 27.019a 5 .000 N Cochran's Q df Asymp. Sig.
(86)

lampiran 10

uji cochran 5 variabel

NPar Tests

Descriptive Statistics

100 .70 .461 0 1 100 .59 .494 0 1 100 .81 .394 0 1 100 .80 .402 0 1 100 .60 .492 0 1 halal

k mineral mudah dp mrk tknl des kemasan

N Mean Std. Deviation Minimum Maximum

Cochran Test

Frequencies 30 70 41 59 19 81 20 80 40 60 halal k mineral mudah dp mrk tknl des kemasan 0 1 Value Test Statistics 100 22.902a 4 .000 N Cochran's Q df Asymp. Sig.
(87)

lampiran 11

uji cochran 4 variab

Gambar

Gambar 1Kerangka konseptual penelitian
Tabel 3.1Matrik jawaban responden
Tabel 3.3Matrik Cochran
tabel atau Asymp. Sig > taraf nyata( ) kemudian
+7

Referensi

Dokumen terkait

Penulisan Ilmiah ini bertujuan untuk membuat Website Hotel Banian Bulevar yang dapat digunakan sebagai sarana informasi promosi. Dalam penulisan ilmiah ini akan dibahas

[r]

Masalah nilai awal persamaan diferensial tingkat-n f(x,y,y’, y’’, .... Bentuk umum persamaan diferensial tingkat tinggi adalah:.. Persamaan pada contoh 1 disebut.. persamaan

Outcome : Meningkatnya penerimaan pajak dan pendapatan dearh lainnya sesuai dengan aturan dan perundang- undangan yang berlaku.

RAYA MUNCAR, DSN.SRONO RT.01/RW.02 DESA KEBAMAN SRONO KAB.. 47 BAGOREJO

A fi eld survey was carried out in Selo to ask questions to biogas users (N=21) and non- users (N=5) on their energy and fertilizer consumption, as well as emissions reductions

Kriteria tanaman yang akan dipangkas juga telah memenuhi standar PPTK seperti, tinggi bidang petik tanaman kurang dari 120 cm, diameter bidang petik yang lebar

Kepada para peserta yang dinyatakan lulus mengikuti DIKLAT diberikan Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP), sedangkan bagi peserta yang tidak lulus hanya diberikan