HUBUNGAN INDEKS RESIKO KEGANASAN DENGAN JENIS
HISTOPATOLOGI TUMOR EPITEL GANAS OVARIUM DI RSHAM
TAHUN 2011-2014
OLEH :
HARTATI PANJAITAN
120100175
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
NAMA : Hartati Panjaitan
NIM : 120100175
Pembimbing Penguji I
dr. Lokot Donna Lubis, M.Ked(PA), Sp.PA dr. Sarah Dina, M.Ked(OG), Sp.OG(K)
NIP. 197410092003122001 NIP. 196804151997032001
Penguji II
dr. M. Pahala Hanafi Harahap, Sp.THT-KL NIP. 197406162009121002
Medan, Desember 2015
Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara
Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena
rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini tepat pada waktunya.
Adapun karya tulis ilmiah ini berjudul “Hubungan Indeks Resiko
Keganasan dengan Jenis Histopatologi Tumor Epitel Ganas Ovarium di RSHAM
2011-2014”. Dalam penulisan karya tulis ilmiah ini, penulis ingin mengucapkan
terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp. PD-KGEH sebagai Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. Dosen pembimbing dr. Lokot Donna Lubis, M.Ked(PA), Sp.PA yang telah
membimbing dan memberi masukan-masukan selama proses penulisan
karya tulis ilmiah sehingga dapat diselesaikan dengan baik.
3. Orang tua penulis tercinta yakni Patuan Panjaitan dan Lidia Silaen, yang
selalu memberi motivasi, doa, dan arahan sehingga dapat menyelesaikan
karya tulis ilmiah ini.
4. Dosen penguji penulis yaitu dr. Sarah Dina, M.Ked(OG), Sp. OG(K) dan
dr. M. Pahala Hanafi Harahap, Sp.THT-KL yang telah banyak
memberikan saran untuk hasil terbaik dalam karya tulis ilmiah ini.
5. Teman-teman mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
khususnya Elisabet Pardede, Hennytia Ridha, Indrawati Sihombing, yang
telah memberikan bantuan kepada penulis baik secara langsung maupun
tidak langsung.
Karya tulis ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis
mengharapkan masukan berupa saran dan kritik yang membangun sehingga karya
tulis ini menjadi sempurna.
Medan, Desember 2015
ABSTRAK
Hubungan Indeks Resiko Keganasan dengan Jenis Histopatologi Tumor Epitel Ganas Ovarium di RSHAM 2011-2014
Hartati Panjaitan Fakultas Kedokteran
Latar Belakang : Mayoritas kanker ovarium adalah jenis epitel. Kanker ovarium
merupakan penyebab kematian tertinggi dari kanker ginekologi yang menyerang perempuan. Hal ini disebabkan karena penderita tidak menunjukkan gejala yang spesifik sehingga sulit untuk didiagnosi. Diagnosis pasti kanker ovarium masih membutuhkan tindakan laparatomi eksplorasi. Salah satu metode yang dikembangkan untuk mendiagnosis kanker ovarium pada pra operasi adalah Indeks Resiko Keganasan (IRK). Nilai Ca 125 sebagai bagian dari IRK mempunyai keterbatasan dalam mendeteksi tumor musinous sehingga memberi nilai IRK yang rendah pada musinous.
Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara indeks
risiko keganasan dengan jenis histopatologi tumor epitel ganas ovarium.
Metode : Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain retrospektive study.
Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pasien yang menderita kanker ovarium di RSHAM tahun 2011-2014. Sampel penelitian diambil dengan metode total
sampling.
Hasil : Dari 72 sampel yang dianalisis selama periode penelitian didapati bahwa
insiden tertinggi karsinoma ovarium adalah pada kelompok umur 20-24 tahun. Penderita juga sebagian besar tidak menopause, tidak pernah melahirkan,
memiliki nilai Ca 125 ≥ 35 U/ml, dan memilki nilai IRK ≥ 200. Berdasarkan jenis histopatologinya, nilai IRK ≥ 200 lebih banyak dijumpai pada kelompok
karsinoma serosum dibandingkan karsinoma musinosum.
Kesimpulan : Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tidak ada
hubungan antara indeks resiko keganasan dengan jenis histopatologi tumor epitel ganas ovarium.
Kata Kunci : Indeks resiko keganasan, tumor epitel ganas ovarium, karsinoma
ABSTRACT
The Correlation Between Risk of Malignant Index and Histopathological Type of Epithelial Ovarian Cancer In RSHAM 2011-2014
Hartati Panjaitan
Faculty of Medicine, University of Sumatera Utara, Medan
Background: The most common of histopathological type of ovarian cancer is
epithelial origin. Among all gynecological cancer that affect women, ovarian cancer cause the highest mortality. This conditions due to the fact that ovarian cancer have no specific symptoms and difficult to diagnose. Definitive diagnosis of ovarian cancer still rely on open laparatomy. Risk of Malignant Index (RMI) was a method developed to diagnose ovarian cancer preoperatively. But Ca 125 has its limitation in detecting mucinous cancer hence the low value of RMI in mucinous carcinoma.
Objective: The purpose of this study is to determine the relationship between risk
of malignant index and histopathological type of epithelial ovarian cancer.
Methods:This is an analitycal descriptive study with retrospective design. The
samples of this study are 72 medical records of ovarian cancer patients in RSUP Haji Adam Malik Medan from 2011-2014.
Results: A total of 72 women were diagnosed with ovarian cancer during the
study period. Majority of them were between 20-44 years old, not menopause, never been pregnant, with score of Ca 125>35 U/ml, and score of RMI≥200. The RMI score ≥200 more common found in serous cancer than musinous cancer.
Conclusion: Based on this study, no correlations found between malignant risk
index and histopathological type of epithelial ovarian cancer.
Key Words : malignant risk index, ovarian epithelial cancer, mucinous cancer,
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL ... viii
DAFTAR GAMBAR ... ix
DAFTAR SINGKATAN ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
BAB 1 PENDAHULUAN... 1
1.1. Latar Belakang... 1
1.2. Rumusan Masalah ... 3
1.3. Tujuan Penelitian ... 3
1.3.1. Tujuan Umum ... 3
1.3.2. Tujuan Khusus ... 3
1.4. Manfaat Penelitian ... 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ... 5
2.1. Kanker Ovarium ... 5
2.2. Kanker Epitel Ovarium ... 6
2.2.1. Definisi dan Epidemiologi ... 6
2.2.2. Etiologi dan Patogenesis ... 7
2.2.3. Faktor Risiko ... 7
2.2.4. Gambaran Klinis ... 9
2.2.5. Diagnosis ... 9
2.2.5.2. Computed Tomography Scanning ... 10
2.2.5.3. Photo Thorax ... 10
2.2.5.4. Magnetic Resonance Imaging ... 10
2.2.5.5. Tumour Marker ... 11
2.2.6. Klasifikasi Berdasarkan Histopatologi ... 12
2.2.6.1. Serous Carcinoma ... 12
2.2.6.2. Mucinous Carcinoma ... 17
2.2.7. Stadium Klinis ... 18
2.3. Indeks Resiko Keganasan ... 20
2.3.1. CA 125 ... 22
2.3.2. Ultrasonografi ... 23
2.3.3. Status Menopause ... 24
2.4. Hubungan antara IRK dengan Jenis Histopatologi Ovarium ... 24
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL... 26
3.1. Kerangka Konsep Penelitian ... 26
3.2. Definisi Operasional ... 26
3.3. Hipotesis. ... 27
BAB 4 METODE PENELITIAN ... 28
4.1. Jenis Penelitian ... 28
4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 28
4.3. Populasi dan Sampel Penelitian ... 28
4.3.1. Populasi ... 28
4.3.2. Sampel ... 28
4.4. Metode Pengumpulan Data ... 29
4.5. Metode Analisis Data ... 30
5.1. Hasil Penelitian... 31
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian ... 31
5.1.2. Karakteristik Penderita Karsinoma Ovarium ... 31
5.2. Pembahasan ... 35
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ... 40
6.1. Kesimpulan ... 40
6.2. Saran ... 40
DAFTAR PUSTAKA ... 41
Daftar Tabel
Nomor Judul Halaman
2.1. Faktor Risiko Kanker Ovarium 9
2.2. Perbedaan Antara Ca-125, HE4, dan Ca72-4 13
2.3. Jenis Tumor Ganas Epitel 14
2.4. Perbedaan Low grade serous dan high grade serous 15
2.5. Stadium kanker ovarium menurut FIGO 21
2.6. Staging Grouping 22
2.7. Perbedaan Skor pada ketiga IRK 24
2.8. Sensitivitas, spesifisitas, dan PPV paa IRK 25
2.9. Kadar Ca 125 sebelum terapi menurut jenis histologinya 28
5.1. Distribusi Penderita Berdasarkan Umur Dan Jenis 32
Histopatologi Karsinoma Ovarium
5.2. Distribusi Penderita Berdasarkan Paritas Dan Jenis 32
Histopatologi Karsinoma Ovarium
5.3. Distribusi Penderita Berdasarkan Nilai Ca 125, 33
Status Menopause, Skor USG, IRK Dan Jenis
Histopatologi Karsinoma Ovarium
5.4 Analisis IRK Terhadap Jenis Histopatologi Karsinoma 35
Daftar Gambar
Nomor Judul Halaman
2.1 Cara mendiagnosis massa pada adneksa 12
2.2 Low grade serous menjadi high grade serous 15
2.3 Low grade serous carcinoma 16
2.4 psammocarcinoma 16
2.5 High grade serous carcinoma 17
DAFTAR SINGKATAN
APST atypical proliferative serous tumor
Ca 125 Carbohydrate Antigen-125/Cancer Antigen
HGSC high grade serous carcinoma
IRK Indeks Resiko Keganasan
LGSC Low grade serous carcinoma
MPSC micropapillry serous carcinoma
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup Peneliti
Lampiran 2 Data Induk Penelitian
Lampiran 3 Hasil Uji Statistik
Lampiran 4 Ethical Clearance