• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang"

Copied!
67
0
0

Teks penuh

(1)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanatkan bahwa Pemerintah Daerah wajib menyusun Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang akan dijadikan acuan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan satuan kerja perangkat daerah untuk periode 1 (satu) tahun ke depan.

Melalui Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, Pasal 27 ayat (1) menyatakan bahwa Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) menyusun Renja-SKPD.

Ditindaklanjuti dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Tahapan dan Tata Cara Penyusunan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah. Ketentuan tersebut termuat dalam Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2009 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat bahwa Rencana Kerja Organisasi Perangkat Daerah (Renja OPD) adalah dokumen perencanaan OPD untuk periode 1 (satu) tahun yang memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh Pemerintah Daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.

Dalam tataran implementasi amanat tersebut, telah dituangkan dalam Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 05 Tahun 2009 Tentang Perubahan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 07 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Serta Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Bandung. Hal ini merupakan kewajiban bagi Badan/Dinas/Kantor/Satuan Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan Kota Bandung untuk menyusun Rencana Kerja (Renja) Tahunan.

(2)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 2 Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung adalah lembaga teknis daerah berbentuk badan dan merupakan unsur pelaksana pemerintah daerah di bidang Kepegawaian, dengan tugas pokoknya adalah membantu walikota dalam menyelenggarakan kewenangan di bidang perencanaan dan pengelolaan administrasi pegawai, pembinaan pegawai serta pendidikan dan pelatihan pegawai.

Perencanaan pegawai merupakan salah satu langkah awal

pelaksanaan manajerial kepegawaian yang sangat penting dilakukan karena semua kinerja organisasi tergantung kepada perencanaan. Perencanaan wajib dilakukan, adapun hasil pencapaian target perencanaan bisa saja gagal, tetapi tanpa perencanaan berarti sudah merencanakan kegagalan. Dari analog tersebut dapat disimpulkan bahwa perencanaan pegawai Pemerintah Kota Bandung dalam hal ini menjadi tugas dan wewenang Badan Kepegawaian Daerah sudah sepatutnya bisa merencanakan pegawai antara lain perencanaan kebutuhan pegawai, perencanaan kebutuhan penempatan pegawai dan perencanaan ideal jumlah pegawai pada suatu SKPD.

Demikian pula pengelolaan administrasi pegawai merupakan salah satu syarat yang sangat penting, karena kebutuhan dokumen administrasi merupakan suatu hal yang wajib guna memudahkan pemetaan kekuatan dan kelemahan dari pegawai-pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Bandung.

Dengan pemetaan pegawai yang valid, maka akan memudahkan memilah pembinaan pegawai melalui klasifikasi kelebihan dan kekurangan dari pegawai-pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Bandung, sehingga sasaran yang dituju oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung akan lebih terarah dan tepat sasaran.

Pegawai Pemerintah Kota Bandung harus lebih unggul dan lebih handal dibandingkan dengan pegawai pada pemerintah kota/kabupaten lainnya khususnya di wilayah Pemerintah Provinsi Jawa Barat, karena Kota Bandung merupakan Kota terdepan dalam penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih, sehingga kualitas pegawai Pemerintah Kota Bandung menjadi barometer kualitas sumber daya aparatur bagi pegawai di pemerintah kota/kabupaten lainnya.

Dalam rangka peningkatan kualitas pegawai Pemerintah Kota Bandung, maka fungsi utama Badan Kepegawaian Daerah perlu

(3)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 3 lain dilaksanakan tata laksana yang jelas, transparan dan dapat dipercaya dengan ditunjang oleh sumber daya manusia aparatur yang profesional serta berkualitas.

Untuk mewujudkan aparatur yang profesional dan berkualitas merupakan salah satu tugas yang sangat berat bagi Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung untuk mengelola, membina, mendidik dan melatih kinerja seluruh aparatur menuju tata pemerintahan yang baik (good

governance).

Upaya-upaya reformasi aparatur yang telah ditempuh salah satunya

adalah penataan pegawai. Upaya pengembangan kepegawaian

dilaksanakan dengan penyempurnaan manajemen di bidang kepegawaian, penyusunan pedoman pelaksanaan manajemen kepegawaian, peningkatan penyelenggaraan administrasi kepegawaian, pengawasan dan pengendalian

kepegawaian, serta pembangunan sistem informasi manajemen

kepegawaian. Berbagai upaya tersebut belum mampu membangun suatu

sistem manajemen kepegawaian yang dapat mewujudkan PNS

sebagaimana diharapkan, karena hal itu dipengaruhi oleh perubahan dan perkembangan lingkungan strategis baik di luar lingkup kepegawaian seperti; arah kebijakan nasional kepegawaian, kondisi politik pemerintahan dan derasnya tuntutan masyarakat atas pelayanan aparatur serta kondisi global dan teknologi.

Mengingat hal tersebut, dipandang perlu untuk segera disikapi oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung, melalui berbagai upaya yang mengarah pada penciptaan kondisi sistem manajemen kepegawaian yang mampu mewujudkan Pegawai Negeri Sipil perlu dirumuskan perencanaan kebijakan khususnya pada lingkup kepegawaian.

Perencanaan kebijakan kepegawaian tidak bisa terlepas dari silabus perencanaan dan penganggaran pemerintah daerah yang diatur dalam Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Pemerintahan Daerah, Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional serta Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. Secara harfiah pemerintahan daerah yang mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan, diarahkan

(4)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 4 peningkatan pelayanan, pemberdayaan, dan peran serta masyarakat serta peningkatan daya saing daerah dengan memperhatikan prinsip demokrasi, pemerataan, keadilan, keistimewaan dan kekhususan suatu daerah dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Berkaitan dengan hal tersebut, Badan Kepegawaian Daerah yang merupakan salah dalam aplikasinya menyusun rencana strategis (renstra) dan untuk opersionalisasinya disusun rencana kerja (renja) yang merupakan amanat Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah kedua dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 serta Undang–Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah. Rencana Kerja mempunyai fungsi penting dalam sistem perencanaan daerah, hal ini sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah yang menyatakan, Renja SKPD sebagai penjabaran Renstra SKPD untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik dilaksanakan langsung oleh Pemerintah Daerah maupun

yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat untuk

menerjemahkan dan mengoperasikan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Bandung ke dalam program dan kegiatan sedemikian rupa sehingga berkontribusi kepada pencapaian tujuan dan capaian program Badan Kepegaian Daerah secara keseluruhan dan tujuan strategis jangka menengah yang tercantum dalam Rencana Strategis Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung.

Rencana kerja merupakan terjemahan perencanaan tahunan

Pemerintah Daerah dalam hal ini adalah di bidang kepegawaian yang dikelola oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung, sehingga bersifat lebih operasional yang dirumuskan dalam bentuk kebijakan yang berkaitan dengan kepentingan pengelolaan manajemen kepegawaian. Kebijakan perencanaan kepegawaian tersebut dirumuskan dan dilaksanakan dalam kerangka pelaksanaan percepatan pewujudan aparatur yang profesional, handal dan religius.

(5)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 5 Dalam melaksanakan seluruh aktivitasnya, Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung senantiasa mengacu kepada Peraturan Perundang-undangan atau landasan hukum yang berlaku, yaitu:

1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; 2. Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas

Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian;

3. Undang–undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 4. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara;

5. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan;

6. Undang–undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

7. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

8. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

9. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 03 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada DPRD dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah kepada Masyarakat;

(6)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 6 Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah;

15. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014;

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;

17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

18. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 25 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang;

19. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Bandung Nomor 10 Tahun 1989 tentang Batas Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II Bandung;

20. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 07 Tahun 2006 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;

21. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 08 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintahan Daerah Kota Bandung;

22. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 12 Tahun 2007 sebagaimana telah dirubah dengan Peraturah Daerah Kota Bandung Nomor 12 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kota Bandung;

23. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 08 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Bandung Tahun 2005-2025;

(7)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 7 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2009-2013 sebagaimana telah diubah Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 08 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 09 Tahun 2009 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2009-2013;

25. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 05 Tahun 2009 Tentang Perubahan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 07 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Serta Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah;

26. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 09 Tahun 2013 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Bandung Tahun Anggaran 2013;

27. DaerahPeraturan Walikota Bandung Nomor 474 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi pada Lembaga Teknis Daerah Kota Bandung;

28. Peraturan Walikota Bandung Nomor 1053 Tahun 2011 tentang Perubahaan keenam atas Perwal Nomor 542 Tahun 2008 tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan.

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud disusunnya Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung Tahun 2014 adalah dalam rangka melaksanaan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional, dalam rangka menjaga konsistensi dan

keterpaduan dalam perencanaan, penganggaran, pelaksanaan maupun pengawasan program/ kegiatan dalam rangka mencapai sasaran strategis.

Tujuan penyusunan Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung Tahun 2014 adalah :

1) Sebagai acuan dalam menyusun rencana anggaran berbasis kinerja pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung tahun 2014.

(8)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 8 dalam mengelola sumber daya yang dimilikinya untuk mencapai sasaran.

1.4. Sistematika Penulisan Rencana Kerja

Rencana kerja Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung tahun 2014 ini disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan.

BAB II Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2012 Bab ini menguraikan tentang Evaluasi pelaksanaan Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian Renstra, Analisis Kinerja Pelayanan, Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung, Riviu terhadap Rancangan Awal RKPD dan Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat.

BAB III Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan Tahun 2014 Bab ini menjelasan telaahan terhadap kebijakan-kebijakan nasional, tujuan, sasaran, program dan kegiatan SKPD.

BAB IV PENUTUP

(9)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 9

U

BAB II

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2012

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD

ntuk mengetahui

pelaksananaan rencana

kerja (renja) tahun 2012, maka dilakukan pengukuran dan evaluasi kinerja Badan Kepegawaian Daerah dengan cara menghitung penilaian

atas keberhasilan dan atau kegagalan pelaksanaan

kebijakan/program/kegiatan yang telah ditetapkan. Pengukuran kinerja dimaksud mencakup penetapan indikator kinerja dan penetapan capaian indikator. Selanjutnya dilakukan evaluasi kinerja dari pelaksanaan kebijakan/program/kegiatan yang telah ditetapkan oleh Badan Kepegawaian Daerah.

Evaluasi pelaksanaan Renja pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung tahun 2012 dan perkiraan capaian realisasi target Renstra Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung diuraikan dalam tabel 2.1 berikut ini :

(10)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 10

Tabel 2.1

Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun 2013

Kota Bandung

KODE Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan(Output) Target Kinerja Capaian Program (Renstra SKPD) Tahun 2013 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s.d. Tahun 2011

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun lalu (n-2)

Target program dan kegiatan (Renja SKPD tahun n-1) 2013

Perkiraan Realisasi Capaian target Renstra SKPD s/d tahun

Berjalan Target Renja SKPD Tahun (n-2) 2012 Realisasi Renja SKPD tahun (n-2) 2012 Target Realisasi (%) 2012 Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d tahun (berjalan tahun n-1) 2013 Tingkat Capaian Realisasi Target Renstra (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) 11 = (10/4) 1.20.1.20.09.01.01 Progra m Pelayanan Administrasi Perkantoran Meningkatnya pelayanan kepada masyarakat aparatur Pemerintah Kota Bandung 1.20.1.20.09.01.01 .01 Kegiat an

Penyediaan jasa surat menyurat

Tersedianya pendukung kegiatan surat menyurat

12 bulan 100% 100% 12 bulan 12 bulan 100%

1.20.1.20.09.01.01 .02

Kegiat an

Penyediaan jasa komunukasi, sumber daya air dan listrik

Terlaksananya penyediaan jasa komunikasi (internet)

12 bulan, jasa internet

12 bulan 100% 12 bulan, jasa internet 12 bulan 100% 1.20.1.20.09.01.01 .06 Kegiat an

Penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas/operasional Tersedianya STNK kendaraan Dinas/Operasional 12 bulan, jasa STNK kendaraan operasional (37 kendaraan dinas/ operasinal) 12 bulan, 36 perpanjangan STNK kendaraan dinas/ operasional 97.30% 37 STNK kendaraan operasional 37 STNK kendaraan operasional 100% 1.20.1.20.09.01.01 .08 Kegiat an

Penyediaan jasa kebersihan kantor

Terlaksananya penyediaan jasa kebersihan kantor

(11)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 11 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) 1.20.1.20.09.01.01 .09 Kegiat an

Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja Terlaksananya penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja kantor 100% 1 paket 1 paket 100% 80% 80% 100% 1.20.1.20.09.01.01 .10 Kegiat an

Penyediaan alat tulis kantor Terlaksananya penyediaan alat tulis menulis

1 paket 1 paket 1 paket 100% 1 paket 1 Paket 100%

1.20.1.20.09.01.01 .11

Kegiat an

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Terlaksananya penyediaan barang cetakan dan penggandaan

1 paket 1 paket 1 paket (blanko gaji, profil BKD TA 2012 dan pencetakan blanko-blanko lainnya) 100% 3 paket 3 paket 100% 1.20.1.20.09.01.01 .12 Kegiat an

Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

Terlaksananya penyediaan komponen instalasi listrik

1 paket 5 paket 5 paket 100% 1 paket 1 paket 100%

1.20.1.20.09.01.01 .13

Kegiat an

Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

Terlaksananya penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

1 paket 2 paket 2 paket 100% 5 paket 5 paket 100%

1.20.1.20.09.01.01 .14

Kegiat an

Penyediaan peralatan rumah tangga

Terlaksananya penyediaan peralatan rumah tangga

1 paket 12 bulan 12 bulan 50% 2 paket 2 paket 100%

1.20.1.20.09.01.01 .15

Kegiat an

Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

Terlaksananya penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

1 paket 12 bulan 12 bulan 50% 1 paket bahan bacaan

1 paket bahan bacaan 100%

1.20.1.20.09.01.01 .17

Kegiat an

Penyediaan makanan dan minuman

Terlaksananya penyediaan makan minum tamu, rapat dan harian pegawai

1 paket 12 bulan 12 bulan 100% 12 bulan 12 bulan 100%

1.20.1.20.09.01.01 .18

Kegiat an

Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Terlaksananya pelayanan bagi aparatur BKD untuk melasksanakan rakor dan konsultasi ke luar daerah

1 paket 12 bulan 12 bulan 100% 12 bulan 12 bulan 100%

1.20.1.20.09.01.02 Progra m

Peningkatan Sarana dan Prasarana Kantor 1.20.1.20.09.01.02 .05 Kegiat an Pengadaan Kendaraan dinas/operasional Terlaksananya pengadaan kendaraan dinas/operasional - 4 kendaraan roda 4 - 1 kendaraan roda 4 6 unit kendaraan bermotor roda 2 85.71% - 2 kendaraan roda 2 - 6 kendaraan roda 2

(12)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 12 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) 1.20.1.20.09.01.02 .10 Kegiat an

Pengadaan Mebeulair Terlaksananya pengadaan meubelair

1 paket 1 set Meja rapat 2 set Sofa 11 unit Lemari buku 100% 2 jenis 2 jenis 100% 1.20.1.20.09.01.02 .12 Kegiat an Pengadaan Perlengkapan Peralatan Aparatur Terlaksananya pengadaan perlengkapan peralatan aparatur

1 paket 6 paket 10 unit Komputer/PC 13 unit Komputer notebook 17 unit Printer 1 unit Scanner 1 unit CPU 8 unit UPS/stabilizer 1 set Software komputer 20 Unit Telepon dan 1 mesin PABX 100% 6 paket 6 paket 100% 1.20.1.20.09.01.02 .22 Kegiat an Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 1 paket 1 paket (Pelaburan plafon, plitur kayu dan pemasangan wallpaper serta perbaikan partisi) 100% 2 gedung 2 gedung 100% 1.20.1.20.09.01.02 .24 Kegiat an Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

1 paket 6 paket pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas operasional berupa penyediaan bbm, penggantian oli dan suku cadang dan service kendaraan 100% 4 item 4 item 100% 1.20.1.20.09.01.02 .26 Kegiat an Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor

Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor 1 paket Tidak Terlaksananya dikarenakan efisiensi anggaran dan kondisinya masih layak untuk digunakan 0% 2 item 2 item 100%

(13)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 13 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) 1.20.1.20.09.01.02 .42 Kegiat an Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Terlaksananya rehabilitasi sedang/berat gedung kantor 1 paket 1 paket (rehabilitasi 3 ruang gedung kantor untuk ruang diklat, ruang rapat dan ruang widyaiswara) 100% 2 item 2 item 10% 1.20.1.20.09.01.02 .52 Kegiat an

Dekorasi ruang kantor Terlaksananya dekorasi ruang kantor

12 bulan 12 bulan 100% 12 bulan 12 bulan 100%

1.20.1.20.09.01.03 Progra m Disiplin Pegawai 1.20.1.20.09.01.03 . Kegiat an

Pengadaan Mesin Kartu Absensi

Terlaksananya Pengadaan Kartu Absensi

1 paket 2 unit Tidak terlaksananya pengadaan mesin kartu absensi 0% 1 paket 1 paket 100% 1.20.1.20.09.01.03 . Kegiat an

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya Tersedianya Pakaian Dinas Bagi PNS di lingkungan BKD 1 paket masing-masing 2 stel pakaian dinas bagi 99 orang aparatur BKD 100% 100 stel 98 orang 98% 1.20.1.20.09.01.03 . Kegiat an

Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu

Tersedianya Pakaian Khusus Hari-hari tertentu bagi PNS di lingkungan BKD

1 paket pakaian batik tradisional bagi 100 orang aparatur BKD 100% 100 orang 98 oranf 98% 1.20.1.20.09.01.04 Progra m

Fasilitasi Pindah/Purna Tugas PNS 1.20.1.20.09.01.04 .03 Kegiat an

Pemindahan tugas PNS Terlaksananya rotasi/mutasi/purna tugas PNS yang tepat posisi dan kompetensi

100% 1 paket 3 kali pelantikan 4 kali pelantikan 120% 1 tahun >= 3 kali pelantikan 100%

1.20.1.20.09.01.05 Progra m

Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1.20.1.20.09.01.05 .02 Kegiat an Sosialisasi peraturan perundang-undangan Terlaksananya sosialisasi peraturan perundang-undangan 100% 2 kali sosialisasi peraturan perundang-undangan dan sosialisasi hukuman disiplin

(14)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 14 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) 1.20.1.20.09.01.05 .03 Kegiat an

Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan Terlaksananya bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan 100% 100% aparatur BKD 12 bulan aparatur di BKD mengikuti Bimtek Implementasi Peraturan Perundanga-undangan 12 bulan untuk bimbingan teknis sebanyak 30 orang 100% 12 bulan 12 bulan 100% 1.20.1.20.09.01.06 Progra m Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

1.20.1.20.09.01.06 .01

Kegiat an

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Terlasananya penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja 100% 1 dokumen LAKIP 2010 1 dokumen LAKIP 2011 1 dokumen LAKIP BKD Tahun 2011 100% 1 dokumen LAKIP 2012 1 dokumen LAKIP 2012 100% 1.20.1.20.09.01.06 .02 Kegiat an Penyusunan pelaporan keuangan semesteran Terlaksananya penyusunan pelaporan keuangan semesteran 100% 1 dokumen Lapkeu BKD Semesteran TA 2012 1 dokumen Laporan Keuangan Semesteran BKD TA 2012 100% 1 dokumen Lapkeu BKD Semesteran TA 2013 1 dokumen Lapkeu BKD Semesteran TA 2013 100% 1.20.1.20.09.01.06 .04 Kegiat an Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

Terlaksananya penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 100% 1 dokumen LAPKEU 2010 1 dokumen Laporan keuangan BKD Akhir Tahun 2011 1 dokumen Laporan Keuangan BKD Tahun 2011 100% 1 dokumen Lapkeu BKD Akhir Tahun 2012 1 dokumen Lapkeu BKD Akhir Tahun 2012 100% 1.20.1.20.09.01.32 Progra m Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Diklat Prajabatan 100% 205 orang

1.20.1.20.09.01.32 .01

Kegiat an

Pendidikan dan pelatihan prajabatan bagi calon PNS Daerah

Terselenggaranya pendidikan dan pelatihan prajabatan bagi CPNSD

666 orang 205 orang 204 orang 99,51%

Diklat Dalam Jabatan 1.540 orang 755 orang 498 orang 502 Orang 100,80% 636 orang 636 orang 100%

1.20.1.20.09.01.32 .02

Kegiat an

Pendidikan dan pelatihan struktural bagi PNS Daerah

Terlaksananya pendidikan dan pelatihan kepemimpinan

89 orang 124 orang 128 orang 103,23% 60 orang 60 orang 100%

1.20.1.20.09.01.32 .03

Kegiat an

Pendidikan dan pelatihan teknis tugas dan fungsi bagi PNS Daerah

Terlaksananya pendidikan dan pelatihan teknis tugas dan fungsi

(15)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 15 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) 1.20.1.20.09.01.32 .04 Kegiat an

Pendidikan dan pelatihan fungsional bagi PNS Daerah

Terlaksananya pendidikan dan pelatihan fungsional

86 orang 60 orang 192 orang 320% 240 Orang 240 Orang 100%

1.20.1.20.09.01.33 Progra m

Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1.20.1.20.09.01.33 .01 Kegiat an Penyusunan rencana pembinaan karir PNS Tersusunnya dokumen pembinaan karier PNS 8 dokumen: 5 dokumen rencana pembinaan karier pegawai, terdiri dari: 5 dokumen rencana pembinaan karier PNS 100% 10 dokumen 2 kegiatan 10 dokumen 2 kegiatan 100% 1.20.1.20.09.01.33 .02 Kegiat an

Seleksi Penerimaan CPNS Terlaksananya rekruitmen PNS 1.20.1.20.09.01.33 .05 Kegiat an Pembangunan/pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah Terbangunnya pengembangan software sistem informasi kepegawaian daerah 1 paket, terdiri dari 1 paket, terdiri dari:

1 Paket, terdiri dari: - Scan Photo dan

upload photo PNS 7.000 Photo - Pengolahan data pelaporan kehadiran PNS 7.408 Pegawai - Monitoring kehadiran PNS di seluruh SKPD di Lingkungan Pemerinta Kota Bandung 71 SKPD - Pemutakhiran Data Pegawai untuk KPE (Kartu Pegawai Elektronik) 7.408 Pegawai 1 paket 100% - Pemutakhiran database pegawai = 23.141 orang - 2 modul pengembanga n simpeg - Pemutakhiran database pegawai = 14,838 orang - Scan foto PNS = 8.000 orang - 1 modul pengembanga n simpeg pemutakhiran data pegawai, terdiri dari: - 15.849 data pegawai - 9.300 scan foto pegawai - 1 modul Pengembang an aplikasi simpeg (modul pelaporan) - Monitoring dan evaluasi pelaporan kehadiran PNS di lingkungan Pemerintah Kota Bandung ke-71 SKPD/unit kerja selama 5 bulan (Juni s.d. Nopember 2012). 106.81%

(16)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 16 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) 1.20.1.20.09.01.33 .06 Kegiat an

Penyusunan instrumen analisis jabatan PNS 3 dokumen, terdiri dari: 2 dokumen penyusunan instrumen analisis jabatan, terdiri dari: 2 dokumen instrumen analis jabatan PNS, meliputi:- Penyusunan kajian penelusuran potensi dan kompetensi berbasis otak baji pejabat eselon III- Terlaksananya penyusunan peta jabatan dinas, badan/lembaga. 100% 4 instrumen analisis jabatan PNS 4 instrumen analisis jabatan PNS 100% - 1 dokumen evaluasi penelusuran potensi dan kompetensi berbasis otak - 1 dokumen kajian penelusuran potensi dan kompetensi berbasis otak bagi pejabat eselon III - 1 dokumen peta jabatan 4 Dokumen Peta jabatan 4 Dokumen Peta jabatan - 105 pejabat eselon IV yang menduduki jabatan baru Kamus Jabatan Fungsional Umum untuk 71 SKPD Kamus Jabatan Fungsional Umum untuk 71 SKPD - 1 dokumen ekspose pengukuran potensi sumber daya aparatur melalui NBO 1 kegiatan Workshop Evaluasi Jabatan 1 kegiatan Workshop Evaluasi Jabatan 1.20.1.20.09.01.33 .07 Kegiat an

Seleksi dan penetapan PNS untuk tugas belajar

Terseleksinya PNSD Kota Bandung yang mengikuti tugas belajar dengan program pendidikan D3, S1 dan S2 18 orang 100%, terlaksana kegiatan seleksi tugas belajar bagi PNS Kota Bandung seleksi tugas belajar tingkat DIII kerjasama dengan Universitas Padjadjaran Bandung sebanyak5 orang 100% seleksi PNS untuk Tugas Belajar (50 orang) seleksi PNS untuk Tugas Belajar (50 orang) 100% 1.20.1.20.09.01.33 .08 Kegiat an

Pemberian penghargaan bagi PNS yang berprestasi Terlaksananya pemberian penghargaan bagi PNSD yang berprestasi. 625 orang 100%, pemberian penghargaan satyalancana karya satya Presiden RI sebanyak 702 orang 681 orang 108.96% Pelaksanaan pengusulan pemberian penghargaan bagi PNS yang berprestasi di lingkungan Pemerintah Kota Bandung sebanyak 1.000 orang 1.000 orang 100%

(17)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 17 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) 1.20.1.20.09.01.33 .09 Kegiat an

Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin PNS

Terlaksananya pembinaan dan penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin PNS Pembinaan dan Penanganan Kasus-kasus pelanggaran disiplin sebesar 77 % Tertanganinya kasus-kasung pelanggaran disiplin, meliputi: - Proses hukuman disiplin = 41 orang - Penyelesaian kasus hukuman hukuman disiplin = 14 orang - Proes ijin perceraian = 104 orang, dengan rincian : a. Proses BAP Penasehatan = 1 orang b. Proses rekomendasi DWP= 22 orang c. Proses Keputusan Walikota = 7 orang d. Penerbitan Keputusan Walikota =49 orang e. Penerbitan ijin Sekda = 12 orang f. Pencabutan berkas = 8 orang g. Hukuman disiplin = 2 orang h. Koordinasi SKPD = 3 orang 77% 1 paket pembinaan PNS atas penanganan pelanggaran disiplin PNS serta ijin perkawinan/ perceraian PNS 1 paket pembinaan PNS atas penanganan pelanggaran disiplin PNS serta ijin perkawinan/ perceraian PNS 100%

91 kasus - Tindak lanjut

pemeriksaan kasus pelanggaran disiplin= 80% - tindak lanjut pemeriksaan kasus pelanggaran disiplin PNSsebanyak 125 kasus - tindak lanjut pemeriksaan kasus pelanggaran disiplin PNSsebanyak 125 kasus 72 kasus - Penyelesaian kasus pelanggaran disipin = 75% - Penyelesaian Kasus Pelanggaran Disiplin PNS sebanyak 125 kasus - Penyelesaian Kasus Pelanggaran Disiplin PNS sebanyak 125 kasus 35 kasus - Penyelesaian ijin perceraian = 75% - tindak lanjut pemeriksaan ijin perkawinan dan perceraian PNS sebanya 75 orang - tindak lanjut pemeriksaan ijin perkawinan dan perceraian PNS sebanya 75 orang - Tertanganinya penyelesaian ijin perkawinan dan perceraian PNS sebanyak 75 orang - monitoring dan evaluasi ketaatan masuk kerja dan jam kerja PNS di lingkungan Pemerintah Kota Bandung selama 4 triwulan - Tertanganinya penyelesaian ijin perkawinan dan perceraian PNS sebanyak 75 orang - monitoring dan evaluasi ketaatan masuk kerja dan jam kerja PNS di lingkungan Pemerintah Kota Bandung selama 4 triwulan 1.20.1.20.09.01.33 .11 Kegiat an

Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan dinas

Tersedianya Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan Dinas

16 orang 1 paket, terdiri dari: 1 paket, terdiri atas: 100% 13 orang 13 orang 100% a. Bantuan D-3 (lama+Baru) - D3 (lama+ baru) = 10 orang - D3 (lama+ baru) = 15 orang - DIII Tahun 2010 = 6 orang b.Bantuan S-1 (Lama+Baru) - S1 (lama+baru = 4 orang - S1 (lama+baru) = 4 orang - DIII Tahun 2011 = 4 orang

(18)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 18 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) c.Bantuan S-2 (Lama+Baru) - S2 (lama+baru = 2 orang - S2 (lama+baru) = 2 orang - DIII Tahun 2012 = 5 orang - Pemrosesan ijin belajar dan tugas belajar = 350 orang - DIV Tahun 2010 = 4 orang 1.20.1.20.09.01.33 .12 Kegiat an Pemberian bantuan penyelenggaraan penerimaan Praja IPDN Terseleksinya calon praja IPDN 14 orang 100%, Seleksi administrasi penerimaan praja IPDN

11 orang 100% 250 orang 250 orang 100%

1.20.1.20.09.01.33 .14

Kegiat an

Pengembangan diklat (Analisis kebutuhan Diklat, Penyusunan Silabi, Penyusunan Modul, Penyusunan Pedoman Diklat)

Tersusunnya Priritas Kebutuhan Diklat Tahun 2013 - 68 SKPD - 1 dokumen kebutuhan rumusan kompetensi analisis tugas dan fungsi - Penyusunan prioritas kebutuhan diklat tahun 2013= 68 SKPD - analisis kebutuhan diklat = 30 SKPD - Penyusunan prioritas kebutuhan diklat tahun 2013 (47 SKPD) - Pelaksanaan lokakarya analisis kebutuhan diklat yang diikuti oleh 30 SKPD 69,12% - Evaluasi Pasca Diklatpim Tingkat IV sebanyak 120 orang - Evaluasi Pasca Diklat Analisis Jabatan sebanyak 60 orang Evaluasi Pasca Diklat Manajemen Kearsipan sebanyak 65 orang - Evaluasi Pasca Diklatpim Tingkat IV sebanyak 120 orang - Evaluasi Pasca Diklat Analisis Jabatan sebanyak 60 orang - Evaluasi Pasca Diklat Manajemen Kearsipan sebanyak 65 orang 100% 1.20.1.20.09.01.33 .18 Kegiat an

Penataan Takah PNSD Terlaksananya penataan dan entry arsip pegawai Penataan arsip= 16,660 pegawai, terdiri dari: 1 paket, terdiri dari: 1 paket, terdiri atas: 83% Penataan Takah PNSD = 2.500 Berkas Penataan Takah PNSD = 2.500 Berkas 100%

- Entri data arsip

PNS, inventarisasi arsip dan pencetakan map - Administrasi takah : 3.000 berkas -Penataan administrasi takah = 2.500 berkas

Entri Data Arsip Kepegawaian = 7.000 Berkas

Entri Data Arsip Kepegawaian = 7.000 Berkas - Entry data arsip = 8.744 orang - Pengembangan software kearsipan 100 % - Entry data arsip : 8.000 berkas - Entry data arsip kepegawaian = 8.046 berkas Penyusutan Arsip Pegawai = 465 Berkas Penyusutan Arsip Pegawai = 465 Berkas

(19)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 19 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) 1.20.1.20.09.01.33 .22 Kegiat an Pembinaan Kesejahteraan Pegawai Terlaksananya penyusunan kajian pembinaan kesejahteraan pegawai 1 paket: 1 paket pembinaan kesejahteraan pegawai, terdiri dari: 1 paket pembinaan kesejahteraan pegawai, terdiri dari: 100% - 1 Dokumen Keputusan Walikota Bandung tentang Penetapan Standar Pemberian TPPNS - 1 Dokumen Keputusan Walikota Bandung tentang Tata Cara Pemberian TPPNS - 1 Dokumen Keputusan Walikota Bandung tentang Kesejahteraan PNS di Lingkungan Pemerintah Kota bandung - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan Proses Pembuatan Kartu Pegawai = 300 orang - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan Proses Pembuatan Kartu Istr= 500 orang - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan Proses Pembuatan Kartu Suami= 750 orang - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan BAPERTARUM= 300 orang - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan TASPEN= 500 - 1 Dokumen Keputusan Walikota Bandung tentang Penetapan Standar Pemberian TPPNS - 1 Dokumen Keputusan Walikota Bandung tentang Tata Cara Pemberian TPPNS - 1 Dokumen Keputusan Walikota Bandung tentang Kesejahteraan PNS di Lingkungan Pemerintah Kota bandung - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan Proses Pembuatan Kartu Pegawai = 300 orang - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan Proses Pembuatan Kartu Istr= 500 orang - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan Proses Pembuatan Kartu Suami= 750 orang - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan BAPERTARUM= 300 orang - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan TASPEN= 500 orang - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan ASKES= 100 orang 100% - 2 dokumen - Pelayanan administrasi kepegawaian 3.549 orang - 2 dokumen, penyusunan draft kepwal dan perwal TPP Tahun 2013 - Pelayanan administrasi kepegawaian = 2.100 orang - Penyusunan standar biaya TPPNS TA.2012 dan Draft Perwal TPPNS 2013. - Pelayanan pembuatan karpeg = 756 orang - Pelayanan pembuatan karis = 349 orang - Pelayanan pembuatan karsu = 353orang- Pelayanan Bapetarum = 303 orang - Pelayanan Taspen = 61 orang

(20)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 20 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) - Pelayanan Terpadu Satu Atap Pengusulan ASKES= 100 orang 1.20.1.20.09.01.33 .23 Kegiat an Penetapan Standart Kompetensi Jabatan

Terlaksananya fit and propertest bagi pejabat struktural

1 paket 1 paket, terdiri dari: Tercapainya penempatan pegawai sesuai dengan kompetensi, meliputi: - 1 dokumen pelaksananaan assesment potensi dan kompetensi sekretaris camat sebanuak 28 orang - 1 dokumen penyusunan kajian rencana penetapan PNS dalam jabatan struktural (pra model) 100% 1 Dokumen standar kompetensi jabatan 1 Dokumen standar kompetensi jabatan 100%

34 orang - pelaksanaan fit

and propertest bagi lurah dan camat (60 orang)

Fit and Proper Test Calon Lurah= 45 Jabatan

Fit and Proper Test Calon Lurah= 45 Jabatan 100% - 1 dokumen kajian standar kompetensi penilaian potensi dan kompetensi jabatan Struktural dan fungsional umum= 200 Jabatan

penilaian potensi dan kompetensi jabatan Struktural dan fungsional umum= 200 Jabatan

Tingkat Pemenuhan Jabatan Fungsional 95% (15.968 orang) 1.20.1.20.09.01.33 .24 Kegiat an Administrasi Mutasi Kepegawaian Fungsional Terlaksananya administrasi mutasi kepegawaian fungsional 1 paket, pelayanan administrasi kepegawaian fungsional 100% 1 paket, pelayanan administrasi kepegawaian fungsional 1. KP=1.752 orang 2. Pensiun = 501 orang 3. KGB = 6.961 orang 4. Cuti Bersalin/Tahu nan/Besar = 214 orang 5. Pindah Datang = 55 oran 100% 1 paket, pelayanan administrasi kepegawaian fungsional 1. Kenaikan pangkat= 1500 Pegawai 2. Pensiun = 280 Pegawai 3. Kenaikan Gaji Berkala= 4000 Pegawai 4. Penyesuaian Masa Kerja = 20 Pegawai 5. Cuti bersalin/ tahunan/besar= 75 Pegawa 1 paket, pelayanan administrasi kepegawaian fungsional 1. Kenaikan pangkat= 1500 Pegawai 2. Pensiun = 280 Pegawai 3. Kenaikan Gaji Berkala= 4000 Pegawai 4. Penyesuaian Masa Kerja = 20 Pegawai 5. Cuti bersalin/ tahunan/besar= 75 Pegawai 6. Pindah Datang= 60 Pegawai 100%

(21)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 21 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) 6. Pindah Keluar = 49 orang 7. Pegawai titipan masuk =22 orang 8. Pegawai titipan keluar = 23 orang 9. Mutasi jabatan fungsional = 403 orang 10. Mutasi antar staf (SKPD) = 263 orang 11. Pengangkata n Jabatan fungsional = 284 orang 12. Pemberhentia n sementara = 103 orang 13. Legalisasi = 1.175 orang 14. MPP = 8 orang 6. Pindah Datang= 60 Pegawai 7. Pindah Keluar= 20 Pegawai 8. Pegawai Titipan Masuk=10 Pegawai 9. Pegawai Titipan Keluar=10 Pegawai 10. Mutasi Fungsional=150 Pegawai

Tingkat Pemenuhan kebutuhan operasional aparatur unit kerja SKPD/ UPT/ UPTD untuk mendukung kinerja pegawai dan pelayanan publik

1.20.1.20.09.01.33 .25 Kegiat an Administrasi Mutasi Kepegawaian Struktural dan Non Struktural

Terlaksananya administrasi mutasi kepegawaian struktural dan non struktural 1 paket, pelayanan administrasi kepegawaian struktural dan non struktural 100% Terciptanya administrasi kepegawaian Struktural dan non struktural, meliputi:- 1. KP =1.398 orang- 2. Pensiun = 464 orang- 3. KGB = 2.500 orang- 4. Cuti Bersalin/Tahu nan/Besar = 82 orang- 5. Pindah Datang = 55 orang- 6. Pindah Keluar 100% Terselesaikannya administrasi mutasi kepegawaian struktural dan non struktural untuk:

Terselesaikannya administrasi mutasi kepegawaian struktural dan non struktural untuk: 100% 1. Kenaikan pangkat = 1200 Pegawai 1. Kenaikan pangkat = 1200 Pegawai 2. Pensiun= 400 Pegawai 2. Pensiun = 400 Pegawai 3. Kenaikan Gaji Berkala=2125 Pegawai 3. Kenaikan Gaji Berkala=2125 Pegawai 4. Penyesuaian Masa Kerja = 5 Pegawai 4. Penyesuaian Masa Kerja = 5 Pegawai 5. Cuti bersalin/tahuna n/besar= 50 Pegawai 5. Cuti bersalin/tahunan/be sar= 50 Pegawai

(22)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 22 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) = 21 orang- 7. Pegawai titipan masuk =0 orang- 8. Pegawai titipan keluar = 3 orang- 9. Mutasi jabatan struktural = 346 orang- Mutasi antar staf (SKPD) = 105 orang- 6. Pindah Datang= 30 Pegawai 7. Pindah Keluar=10 Pegawai 8. Pegawai Titipan Masuk= 5 Pegawai 9. Pegawai Titipan Keluar=5 Pegawai 10. Mutasi Staf/Non Struktural= 100 Pegawai 6. Pindah Datang= 30 Pegawai 7. Pindah Keluar=10 Pegawai 8. Pegawai Titipan Masuk= 5 Pegawai 9. Pegawai Titipan Keluar=5 Pegawai 10. Mutasi Staf/Non Struktural= 100 Pegawai 11. Penerbitan Kepwal. Tentang pengangkata n CPNS menjadi PNSD = 204 orang- 12. Sumpah Janii PNS = 665 orang- MPP = 19 orang- 13. Peningkatan status CPNS menjadi PNS = 205 orang- 14. Penyelesaian administrasi lainnya = 3.500 orang

Pola Insentif dan Penggajian Berdasarkan Kinerja 1.20.1.20.09.01.33 .26 Kegiat an Pengembangan Sistem Informasi Gaji Tersedianya sistem informasi penggajian pegawai 100% 100% sistem informasi penggajian PNS, meliputi: a. pengembang an aplikasi SIM gaji terdiri dari: - Modul kawin dan cerai PNS - Modul daftar nominatif fungsional - Modul 100% Pemutahiran data gaji dan seluruh komponen tunjangan pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Bandung= 23.141 orang

Pemutahiran data gaji dan seluruh komponen tunjangan pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Bandung= 23.141 orang 100% Rekonsiliasi data gaji, tunjangan PNS dengan data kepegawaian (SIMPEG)= 23.141 orang

Rekonsiliasi data gaji, tunjangan PNS dengan data kepegawaian (SIMPEG)= 23.141 orang

(23)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 23 1 2 3 4 5 6 7 8 (7/6) 9 10= (5+7+9) (10/4) prediksi pensiun - Modul perpanjangan pension b. Entri data dan

cetak daftar gaji; c. Sosialisasi prosedur administrasi pemberhentia n pembayaran gaji PNS

Rasio PNS dengan Jumlah Penduduk 1:107 1:105

1.20.1.20.09.01.33 .27

Kegiat an

Seleksi Penerimaan Calon PNS dan Seleksi Penerimaan PTT

Terlaksananya seleksi penerimaan CPNS dan PTT, terdiri dari:

- 1 paket seleksi penerimaan CPNS seleksi pengadaan CPNS sebanyak 26 orang dari jumlah pendaftar sebanyak 441 orang dan 1 dokumen kajian peegawai tidak tetap (PTT) 100% 100% 100% 100%

1 paket proses seleksi

penerimaan CPNS

0 - 1 paket seleksi penerimaan CPNS

1 paket proses seleksi

penerimaan PTT 100% 0 - 1 paket seleksi penerimaan PTT 1.20.1.20.09.01.33 .28 Kegiat an

Penyegaran Mindset Pola Kerja Terlaksananya penyegaran mindset pola kerja

(24)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 24 Dari tabel 2.1 tersebut, dapat dikemukakan bahwa pada tahun 2012 dari 9 program dan 52 kegiatan pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung terdapat 10 kegiatan yang capaian target indikator kegiatannya dibawah 100%, 2 (dua) diantaranya sebesar 0% yakni kegiatan Pengasaan Mesin kartu absensi dan kegiatan pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor dimana tidak terlaksana dikarenan efisiensi anggaran dan kondisi perlengkapan gedung/kantor yang masih layak untuk digunakan. Sedangkan, sebagian besar indikator kinerja pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung pada tahun 2012 dapat tercapai 100% bahkan lebih.

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kota Bandung sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 12 Tahun 2009, memiliki tugas pokok melaksanakan sebagian urusan pemerintahan lingkup manajemen kepegawaian, dimana untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, BKD Kota Bandung mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Perumusan kebijakan teknis lingkup perencanaan, kesejahteraan pegawai, pengembangan karier pegawai, mutasi pegawai serta pendidikan dan pelatihan;

b. Pembinaan dan pelaksanaan lingkup perencanaan, kesejahteraan pegawai, pengembangan karier pegawai, mutasi pegawai serta pendidikan dan pelatihan;

c. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya;

d. Pembinaan, monitoring, evaluasi dan laporan kegiatan Badan.

Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung sebagai lembaga teknis daerah pada Pemerintah Kota Bandung memiliki Struktur Organisasi sebagaimana disajikan dalam Gambar sebagai berikut:

(25)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 25

Kepala Badan

Sekretaris Bidang Perencanaan & Kesejahteraan Pegawai Bidang Pengembangan Karier Pegawai Bidang Mutasi Kepegawaian Bidang Pendidikan & Pelatihan Jabatan Fungsional Gambar 2.1

Bagan Organisasi Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung

Berdasarkan Peraturan Daerah tersebut, susunan Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung terdiri atas :

1) Kepala Badan

2) Sekretariat, membawahi :

a) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; b) Sub Bagian Keuangan dan Program.

3) Bidang Perencanaan dan Kesejahteraan Pegawai, membawahi : a) Sub Bidang Perencanaan Kepegawaian dan Informasi Data; b) Sub Bidang Kesejahteraan Pegawai;

4) Bidang Pengembangan Karier Pegawai, membawahi : a) Sub Bidang Analisa Pengembangan Karier;

b) Sub Bidang Analisa Kompetensi dan Penempatan;

Sub Bidang Analisa Kompetensi & Penempatan Sub Bidang

Kesejahteraan Pegawai

Sub Bagian Umum & Kepegawaian

Sub Bagian Keuangan & Program

Sub Bidang Mutasi Pegawai Struktural & Non Struktural

Sub Bidang Pelaksanaan Diklat Sub Bidang Analisa Kompetensi & Penempatan Sub Bidang Kesejahteraan Pegawai Sub Bidang Mutasi Pegawai Struktural & Non Struktural Sub Bidang Analisa Pengembanga n Karier Sub Bidang Perencanaan Kepegawaian & Informasi Data Sub Bidang Mutasi Pegawai Fungsional Sub Bidang Perencanaan Diklat

(26)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 26 5) Bidang Mutasi Kepegawaian, membawahi :

a) Sub Bidang Mutasi Kepegawaian Fungsional;

b) Sub Bidang Mutasi Pegawai Struktural dan Non Struktural; 6) Bidang Pendidikan dan Pelatihan, membawahi :

a) Sub Bidang Perencanaan Pendidikan dan Pelatihan; b) Sub Bidang Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan.

Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung sebagai lembaga teknis daerah pada Pemerintah Kota Bandung yang berfungsi mengelola kepegawaian dengan tugas pokok melayani administrasi kepegawaian pada Pemerintah Kota Bandung, berdasarkan data per Desember 2012 Jumlah Pegawai Negeri Sipil daerah di lingkungan Pemerintah Kota Bandung berjumlah 22.456 orang dimana Pegawai Negeri Sipil Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Bandung didominasi Golongan IV dan Golongan III. Hal tersebut disebabkan komposisi Tenaga Guru sebesar 57.05% atau sebanyak 12.811 sebagian besar adalah PNSD Golongan IV dan Golongan III.

Tabel 2.2

Tabel PNSD Pemerintah Kota Bandung menurut Golongan

Tahun Golongan Jumlah

Gol I Gol II Gol III Gol IV

2012 550 4.705 7.121 10.080 22.456

Grafik 2.1

Dalam hal pemberian pelayanan administrasi kepegawaian yang tepat waktu dan efisien, Badan Kepegawaian Daerah melakukan strategi penyelesaian pengadministrasiannya dengan menyelenggarakan satu atap. Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung dalam melaksanakan tugas

PNSD Pemerintah Kota Bandung Menurut

Golongan Tahun 2012

Gol I Gol II Gol III Gol IV

(27)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 27 pokok dan fungsi selalu proaktif serta profesional dalam melaksanakan tugas. Uraian lengkap pencapaian kinerja pelayanan tahun 2012 pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung, sebagaimana tabel 2.3 berikut ini.

(28)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 28

Tabel 2.3

Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD Kota Bandung

No Indikator SPM/Standa

r Nasional IKK

Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi

Catatan Analisis Tahun (thn n-2) 2012 Tahun (thn n-1) 2013 Tahun (thn n) 2014 Tahun (thn n+1) 2015 Tahun (thn n-2) 2012 Tahun (thn n-1) 2013 Tahun (thn n) 2014 Tahu n (thn n+1) 2015 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1 Tingkat kapasitas sumber daya aparatur

- Diklat Prajabatan Diklat

Prajabata n 100% Diklat Prajabata n 100% Diklat Prajabata n 99,5% (204 orang ) Pencapaian target dipengaruhi oleh jumlah rekruitmen PNS dan ketersediaan anggaran

Diklat Dalam Jabatan Diklat

dalam jabatan 350 orang Diklat dalam jabatan 400 orang Diklat dalam jabatan 240,29 % (841 orang) Pencapaian target dipengaruhi oleh jumlah PNS yang perlu didiklatkan dan ketersediaan anggaran 2 Rasio jumlah aparat

dengan jumlah penduduk

1:105 1:107 1:109 Dipengaruhi oleh jumlah

aparatur dan jumlah penduduk kota bandung setiap tahunnya 3 Tingkat pemenuhan jabatan fungsional 92% 95% (15.968) 85,74% (14.075 orang)

Dipengaruhi oleh jumlah aparatur yang menduduki jabatan fungsional

(29)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 29 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 4 Tingkat pemenuhan kebutuhan operasional aparatur unit kerja SKPD/UPT/UPTD untuk mendukung kinerja pegawai dan pelayanan publik 100% 100% 96,29% (1.942 jabatan) 5 Pola insentif dan

penggajian berdasarkan kinerja

100% 100% 100%

(30)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 30 2.3 Penelaahan Usulan Program Kegiatan Masyarakat

Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi BKD Kota Bandung sebagaimana telah diamanatkan dalam Peraturan Walikota Nomor 474 tahun 2008 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi pada Lembaga Teknis Daerah Kota Bandung bahwa BKD Kota Bandung mempunyai kewenangan dalam bidang pengelolaan kepegawaian, sehingga tidak serta merta bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Adapun keterkaitan dengan aspirasi atau pelayanan masyarakat, diaplikasikan dalam perencanaan, pembinaan dan pengembangan kualitas dan kuantitas aparatur serta menempatkan aparatur yang tepat posisi dan tepat kompetensi.

Sesuai dengan tanggung jawab Badan Kepegawaian Daerah dalam meningkatkan, mengembangkan dan membina sumber daya aparatur di lingkungan Pemerintah Kota Bandung dalam hal kaitannya dengan pelayanan aparatur Kota Bandung terhadap masyarakat, untuk itu dalam wacana musrenbang (musyawarah rencana pembangunan) Kota Bandung, BKD menampung aspirasi/usulan dari masyarakat aparatur untuk pengembangan sumber daya manusia aparatur dalam bentuk pelaksanaan berbagai jenis pendidikan dan pelatihan serta pemenuhan aparat dikewilayahan, salah satunya dengan proses penempatan CPNSD.

(31)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 31

Tabel 2.4

Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun 2014

No. Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Besaran/

Volume Catatan

1 2 3 4 5 6

1 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Kota Bandung

Kegiatan Diklat Struktural bagi PNS Kota Bandung Terlaksananya diklat kepemimpinan bagi pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kota Bandung

130 orang permintaan untuk dilaksanakannya diklat kepemimpinan TK.IV di kewilayahan

Kegiatan Diklat Teknis Tugas dan Fungsi bagi PNS

Kota Bandung

Terlaksananya diklat-diklat teknis tugas dan fungsi bagi PNS Kota Bandung

400 orang 'Berdasarkan surat edaran kemendagri no. 890/514/SJ tanggal 20 Pebruari 2012 tentang pedoman diklat aparatur setiap PNS wajib minimal mengikuti diklat 50 JP/tahun, untuk pejabat struktural wajib mengikuti 2 jenis diklat kompetensi yang mendukung terhadap tugas pokok dan fungsinya dan alokasi anggaran diklat apratur sebesar 2,5 s.d. 5% dari anggaran aparatur dalam APBD

2 Program Pembinaan dan Pengembagan Aparatur

Kota Bandung

Kegiatan Seleksi Penerimaan PNS dan Seleksi Penerimaan PTT

Kota Bandung Terlaksananya seleksi penerimaan CPNS dan seleksi penerimaan PTT

100% adanya permintaan PNS dan tenaga lainnya untuk ditempatkan dikewilayahan serta pemenuhan jabatan fungsional tertentu

(32)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 32 2.4 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tupoksi SKPD

Dalam penyusunan rencana kerja (renja) Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung Tahun 2014, dilakukan terlebih dahulu inventarisasi dan menetapkan skala prioritas permasalahan-permasalahan kepegawaian di lingkungan Pemerintah Kota Bandung yang dirumuskan menjadi isu-isu penting penyelenggaraan tupoksi SKPD.

Berikut ini disajikan mengenai isu-isu penting yang perlu mendapat perhatian untuk kurun waktu tahun 2014, sebagai berikut:

1. Isu peningkatan kapasitas sumber daya aparatur melalui pendidikan pelatihan dan bimbingan teknis:

a. Bidang pendidikan dan pelatihan pada Badan Kepegawaian Daerah

Kota Bandung belum terakreditasi sehingga belum dapat

menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan secara mandiri sehingga perlu proses kerjasama dengan lembaga diklat yang sudah terakreditasi.

b. Dalam peningkatan kapasitas sumber daya aparatur banyak dibutuhkan berbagai macam pendidikan dan pelatihan ataupun bimbingan teknis, tetapi hanya sedikit jenis pendidikan dan pelatihan yang dapat dilaksanakan, dikarenakan keterbatasan kemampuan anggaran.

c. Belum mempunyai gedung pendidikan dan pelatihan sendiri, sehingga tempat pelaksanaannya berubah-rubah dan bahkan kurang memenuhi syarat sebagai tempat pendidikan dan pelatihan yang ideal.

2. Isu pembinaan dan pengembangan aparatur

a. Kebutuhan dan penempatan PNSD belum sesuai dengan formasi, sehingga distribusi pegawai belum sesuai dengan kebutuhan SKPD. b. Pelaksanaan kesejahteraan PNSD berdasarkan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku belum terlaksana secara optimal karena bergantung pada kemampuan keuangan daerah.

c. Pola rekruitmen PNSD masih bergantung pada kebijakan pemerintah pusat.

3. Tahun 2014 adalah tahun pertama pelaksanaan Rencana Strategis

(33)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 33 Kepegawaian Daerah sepatutnya menunjang pencapaian visi dan misi kepala daerah yang terpilih pada tahun 2013 khususnya dalam bidang SDM Aparatur;

4. Implementasi pelaksanaan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 46 tahun 2011 tentang Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil secara efektif dilaksanakan pada tahun 2014;

5. Peningkatan kinerja SDM Aparatur dalam rangka percepatan reformasi birokrasi berdasarkan road map reformasi birokrasi pemerintah Kota Bandung bidang SDM aparatur, meliputi:

a. Penataan jumlah dan distribusi PNS melalui Kebijakan minus growth (penerimaan CPNS lebih kecil dari jumlah PNS yang pensiun setiap tahun serta Monitoring dan evaluasi redistribusi /realokasi PNS

b. Penguatan jabatan fungsional tertentu sesuai dengan kebutuhan c. Pembangunan Assesment Center yang memiliki fungsi dalam

menyusun berbagai dokumen acuan bagi pengembangan pegawai, diantaranya dalam penyusunan:

- dokumen standar kompetensi manajerial - dokumen standar kompetensi bidang - metoda/alat ukur peniliaian kompetensi

- calon pejabat struktural yang sesuai dengan standar kompetensi jabatan

- kamus kompetensi jabatan struktural dan fungsional di lingkungan Pemerintah Kota Bandung

- bussines process MSDM berbasis kompetensi dan SOP assesment center

2.5 Review tentang Rancangan Awal SKPD

Dalam rangka meningkatnya profesionalisme aparatur menuju pemerintahan yang akuntabel yang pada tingkat perwujudannya memerlukan sumber daya yang kompeten dan profesional dalam pelayanan publik sesuai kebutuhan masyarakat dan peraturan perudang-undangan yang berlaku dilandasi oleh kecerdasan emosional dan spiritual diperlukan tersedianya sumber daya apartur yang bertanggung jawab tepat fungsi dan tepat posisi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

(34)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 34 Review rancangan awal renja Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung Tahun 2014 sesuai dengan pagu indikatif dan analisis kebutuhan masing-masing Bidang di lingkungan Badan Kepegawaian Daerah sebagaimana tersebut pada tabel riviu terhadap rancangan awal renja SKPD Tahun 2014, sebagaimana tabel 2.5 di bawah ini

(35)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 35

Tabel 2.5

Riviu terhadap Rancangan Awal RKPD tahun 2014

No

Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan

Catatan Penting Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Capaian Target Pagu Indikatif (Rp.) Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Capaian Target Kebutuhan Dana (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran 1,269,000,000 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1,269,000,000

Kegiatan Penyediaan jasa surat menyurat BKD Terlaksananya pendukung

surat menyurat di BKD 12 bulan 69,000,000 Kegiatan Penyediaan jasa surat menyurat BKD Terlaksananya pendukung surat menyurat di BKD 12 bulan 69,000,000 Kegiatan Penyediaan jasa komunukasi,

sumber daya air dan listrik

BKD Terlaksananya penyediaan sarana komunikasi, air dan listrik

12 bulan 110,000,000

Kegiatan Penyediaan jasa komunukasi, sumber daya air dan listrik

BKD Terlaksananya penyediaan sarana komunikasi, air dan listrik

12 bulan 110,000,000

Kegiatan Penyediaan jasa pemeliharaan

dan perijinan kendaraan dinas/operasional

BKD Terlaksananya Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

42

kendaraan 15,000,000 Kegiatan Penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas/operasional

BKD Terlaksananya Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

42

kendaraan 15,000,000 Kegiatan Penyediaan jasa kebersihan

kantor

BKD Terlaksananya sarana kebersihan kantor

12 bulan 105,000,000

Kegiatan Penyediaan jasa kebersihan kantor BKD Terlaksananya sarana kebersihan kantor 12 bulan 105,000,000 Kegiatan Penyediaan jasa perbaikan

peralatan kerja BKD Tersedianya peralatan kerja yang memadai 100% 15,000,000 Kegiatan Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja BKD Tersedianya peralatan kerja yang memadai 100% 15,000,000 Kegiatan Penyediaan alat tulis kantor BKD Tersedianya sarana alat

tulis kantor

1 paket 75,000,000

Kegiatan Penyediaan alat tulis kantor BKD Tersedianya sarana alat tulis kantor

1 paket 75,000,000 Kegiatan Penyediaan barang cetakan dan

penggandaan

BKD Tersedianya barang cetakan dan penggandaan

1 paket 305,000,000

Kegiatan Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

BKD Tersedianya barang cetakan dan penggandaan

1 paket 305,000,000 Kegiatan Penyediaan komponen instalasi

listrik/penerangan bangunan kantor BKD Tersedianya komponen instalasi listrik/penerangan kantor 1 paket

15,000,000 Kegiatan Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

BKD Tersedianya komponen instalasi

(36)

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Page 36

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Kegiatan Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor BKD Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor 1 paket 60,000,000 Kegiatan Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor BKD Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor 1 paket 60,000,000 Kegiatan Penyediaan peralatan rumah

tangga

BKD Tersedianya sarana peralatan rumah tangga

1 paket 15,000,000

Kegiatan Penyediaan peralatan rumah tangga

BKD Tersedianya sarana peralatan rumah tangga

1 paket 15,000,000 Kegiatan Penyediaan bahan bacaan dan

peraturan perundang-undangan BKD Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

1 paket

35,000,000 Kegiatan Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

BKD Tersedianya bahan bacaan dan

peraturan perundang-undangan 12 bulan 35,000,000 Kegiatan Penyediaan makanan dan

minuman

BKD Tersedianya makanan dan minuman

1 paket 260,000,000

Kegiatan Penyediaan makanan dan minuman

BKD Tersedianya makanan dan minuman

100% 260,000,000 Kegiatan Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah BKD Terlaksananya koordinasi dan konsultasi kerja 1 paket 190,000,000 Kegiatan Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah BKD Terlaksananya koordinasi dan konsultasi kerja 100% 190,000,000 Program Peningkatan Sarana dan

Prasarana Kantor

961,500,000

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kantor

961,500,000

Kegiatan Pengadaan Mebeulair BKD Terlaksananya pengadaan meubelair

1 paket 75,000,000

Kegiatan Pengadaan Mebeulair BKD Terlaksananya pengadaan meubelair

1 paket 75,000,000 Kegiatan Pengadaan Perlengkapan

Peralatan Aparatur BKD Terlaksananya pengadaan perlengkapan peralatan aparatur

1 paket

150,000,000 Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Peralatan Aparatur BKD Terlaksananya pengadaan perlengkapan peralatan aparatur

1 paket 150,000,000 Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala

gedung kantor BKD Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

1 paket

- Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor BKD Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 1 paket - Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala

kendaraan dinas/operasional BKD Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan

Dinas/Operasional

1 paket

600,000,000 Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional BKD Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

1 paket 600,000,000

Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala

perlengkapan gedung kantor BKD Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor

1 paket

20,000,000 Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor BKD Terlaksananya Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor

1 paket 20,000,000

Kegiatan Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor

BKD Terlaksananya rehabilitasi sedang/berat gedung kantor

1 paket 100,000,000

Kegiatan Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor

BKD Terlaksananya rehabilitasi sedang/berat gedung kantor

1 paket 100,000,000

Gambar

foto PNS pada

Referensi

Dokumen terkait

Karakterisasi material menggunakan VSM telah dilakukan untuk mengetahui sifat magnetik material seiring dengan bertambahnya nilai x yang merupakan nilai dari

Berdasarkan Peraturan Daerah Pemerintah Kota Bandung Nomor 12 tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kota Bandung, nama

Hasil uji t menunjukkan bahwa nilai t hitung sebesar 35,216 lebih besar daripada nilai t tabel sebesar 1,679, maka dapat disimpulkan bahwa variabel keterlibatan pengguna

Catat Catat kedalam kedalam buku buku kejadian kejadian , , semua semua temuan temuan berikut berikut serta serta waktu. waktu

Namun, audit CAO mengajukan pertanyaan yang Sah (legitimate) tentang kategorisasi resiko sosial dan lingkungan investasi Wilmar (kategori C dalam hal perusahaan

14 Defisiensi niacin (vitamin B3) dapat menyebabkan 3D (dermatitis, diare dan demensia) sehingga menghasilkan glossitis atau cheilitis dan telah diketahui lebih sering

1) Pengguna wajib membawa Bukti Mutasi yang disyaratkan. 2) Pencairan/Penarikan XAU dilakukan berdasarkan instruksi Pengguna dengan menggunakan media, memenuhi nilai/bobot minimal

Modul ini dikembangkan dengan tujuan agar mahasiswa mengerti, memahami masalah Penggunaan Obat yang Rasional ( POR ); memahami dan berkemampuan cara mengidentifikasi masalah POR;