i
EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI BEKAM DAN TERAPI
PIJAT REFLEKSI TERHADAP TEKANAN DARAH
PADA PENDERITA HIPERTENSI
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat Untuk meraih gelar Sarjana Keperawatan
Disusun Oleh :
OKTARINA ROHATAMI NIM : J 210 131 012
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015
v
MOTTO
Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri
(QS. Ar-Ra’du : 11)
Jangan larut dalam satu kesedihan karena masih ada hari esok yang datang dengan sejuta kebahagiaan.
(Penulis)
Barang siapa menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.
(H.R Muslim)
Saya tidak bermimpi dimalam hari,saya bermimpi sepanjang hari.Saya memimpikan suatu kehidupan
(Albert Enstein)
Barangsiapa bersungguh-sungguh, sesungguhnya kesungguhannya itu adalah untuk dirinya sendiri. (QS Al-Ankabut : 6)
Hargai setiap detik dalam hidupmu, karena suatu saat kamu akan merindukan detik yang kamu lewatkan tanpa melakukan sesuatu yang berharga.
vi
PERSEMBAHAN
Skripsi ini penulis persembahkan kepada orang-orang yang telah memberikan dukungan dalam menyelesaikan karya tulis ini. Yang utama dan pertama syukur Alhamdulillah atas nikmat iman dan sehat yang telah Allah berikan sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini, yaitu :
Bapak dan ibu yang selalu memberikan kasih sayang, perhatian dan doa yang tulus setiap hari.
Kedua kakakku mas kuncoro dan mbak renjani yang selalu memberikan semangat dan kasih sayang selama ini.
Ibu-ibu pembimbing dan ibu penguji, terima kasih atas waktu dan keikhlasannya dalam membimbing sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
Sahabat-sahabat terhebatku yang selalu ada disetiap waktu, senang dan susah selalu bersama.
Seluruh dosen, dan staf yang di Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ilmunya selama proses perkuliahan.
Semua teman-temanku yang telah berjuang bersama-sama melewati semua kesulitan-kesulitan, saling memberi support dan bantuan.
vii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.
Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkah dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan proposal skripsi ini. Penulisan skripsi ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Keperawatan Jurusan Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Saya menyadari bahwa, tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, saya akan kesulitan dalam menyelesaikan proposal skripsi ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan terimma kasih kepada :
1. Prof. Dr. Bambang Setiaji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta,
2. Dr. Suwaji, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta,
3. Okti Sri Purwanti, S.Kep, M.Kep, Ns, Sp.M.B., selaku Ketua Program Studi Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta,
4. Arina Maliya, S.Kep, M.Si. Med., selaku pembimbing I yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk mengarahkan saya dalam penyusunan skripsi ini,
5. Rina Ambarwati, S.Kep, Ns, selaku pembimbing II yang dengan sabar dan bijak telah memberikan bimbingan dan pengarahan dalam penulisan skripsi ini,
6. Sulastri, S.Kp., M.Kes, selaku penguji yang telah memberikan saran dan masukan, sehingga skripsi ini lebih sempurna,
7. Segenap staf pengajar Program Studi S1 Keperawatan yang telah membimbing sehingga penulis mendapatkan ilmu dan bekal untuk menyusun skripsi ini,
8. Bapak dan Ibu tercinta tercinta yang selalu melimpahkan kasih sayang dalam hidupku, atas doa dan usaha dalam mendukung penyelesaian skripsi ini baik dukungan moril maupun materi, serta kedua kakak saya
x
EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI BEKAM DAN TERAPI PIJAT REFLEKSI TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PENDERITA
HIPERTENSI
Oktarina Rohatami*, Arina Maliya**, Rina Ambarwati**
ABSTRAK
Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang berkaitan dengan penurunan angka harapan hidup penderita, peningkatan penyakit jantung dan risiko terjadinya stroke. Banyak pengobatan non farmakologi yang telah ditemukan untuk membantu menurunkan tekanan, antara lain terapi bekam dan terapi pijat refleksi. Terapi bekam mampu memperbaiki mikrosirkulasi pembuluh darah dan memberikan efek vasodilatasi sehingga menurunkan tekanan darah secara stabil, sedangkan terapi pijat refleksi mampu memberikan rangsangan yang mampu memperlancar aliran darah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pemberian terapi bekam dan terapi pijat refleksi terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi. Metode penelitian ini menggunakan pre eksperiment design dengan rancangan two group pre-post test design. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 60 responden, dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 30 orang untuk terapi bekam dan 30 orang untuk terapi pijat refleksi. Teknik analisa data dengan paired sample t-test untuk menilai tekanan darah pre-posttest dan uji beda antara kelompok bekam dan pijat refleksi menggunakan independent sample t-test. Dari hasil uji statistik independent sample t-test menunjukkan nilai p-value 0,018 maka Ho ditolak, terdapat perbedaan efektifitas untuk tekanan darah sistole dan p-value 0,978 maka Ho diterima tidak ada perbedaan efektifitas untuk tekanan darah diastole. Terdapat perbedaan efektifitas dalam menurunkan tekanan darah sistole, tetapi pada tekanan darah diastole perbedaannya tidak terlalu bermakna. Maka dapat disimpulkan bahwa terapi bekam lebih efektif menurunkan tekanan darah sistole dibandingkan terapi pijat refleksi. Terapi bakam dan terapi pijat refleksi baik digunakan untuk terapi alternatif dalam mengontrol tekanan darah agar tetap stabil bagi penderita hipertensi.
xi
EFFECTIVENESS OF GIVING CUPPING THERAPY AND REFLEKXOLOGY THERAPY FOR BLOOD PREASSURE IN PATIENTS OF HYPERTENSION
Oktarina Rohatami*, Arina Maliya**, Rina Ambarwati**
ABSTRACT
Hypertension is one of the non-communicable diseases that is related with reduction number of patients life expectancy, increase in heart disease and the risk of stroke. Many non-pharmacological treatments have been found to help reduce the blood pressure, such as cupping therapy and reflexology therapy. Cupping therapy is able to repair the microcirculation of blood vessels and provide vasodilation effect which can reduce the blood preassure with stable. Whereas reflexology therapy is able to provide a stimulus that is capable to make blood circulate smoothly through the body. This research aim to determine the effectiveness of cupping theraphy and reflexology theraphy related with blood pressure in patients of hypertension. This research method uses pre-experiment design with two design group pre-post test design. Total sample in this study was 60 respondents that divided into 2 groups with 30 persons for cupping therapy and 30 persons for reflexology therapy. Data analysis techniques with paired sample t-test to measure pre-post test blood preassure and difference test between cupping and reflexology use independent sample t-test. From the result of independent sample t-test statistic test showed that p-value 0.018 so Ho is rejected, there are differences in effectiveness for systolic blood pressure and p-value of 0.978, so Ho is accepted there is no difference in effectiveness for diastolic blood pressure. There are differences in effectiveness of systolic blood preassure reduction, but diastolic blood preassure different was not significant. So it can be concluded that the cupping therapy more effective than reflexology therapy in reducing blood preassure. Cupping therapy and reflexology therapy uis good to be used in alternative therapies to controlling blood pressure to keep stable in patients with hypertension.
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
PERNYATAAN ... iii
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iv
MOTTO ... v
PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ... ix
ABSTRAK ... x
ABSTRAC ... xi
DAFTAR ISI ... xii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR TABEL ... xv
DAFTAR LAMPIRAN ... xvi
BAB I PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Rumusan Masalah ... 5 C. Tujuan Penelitian ... D. Manfaat Penelitian ... 6 E. Keaslian Penelitian ... 7
BAB II LANDASAN TEORI ... 9
A. Tinjauan Pustaka ... 9 1. Hipertensi ... 9 a. Definisi Hipertensi ... 9 b. Penyebab Hipertensi ... 9 c. Pengelompokan Hipertensi ... 10 2. Terapi Bekam ... 11 a. Definisi Bekam ... 11
b. Proses Bekam Secara Fisiologis ... 11
c. Hubungan Terapi Bekam Terhadap Penurunan Tekanan Darah ... 12
3. Terapi Pijat Refleksi ... 13
a. Definisi Pijat Refleksi ... 13
b. Proses Pijat Refleksi Secara Fisiologis ... 13
c. Hubungan Pijat Refleksi Terhadap Penurunan Tekanan Darah ... 14
B. Kerangka Teoritik ... 16
1. Kerangka Teori ... 16
2. Kerangka Konsep ... 17
3. Hipotesis Penelitian ... 17
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 18
A. Desain Penelitian ... 18
B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 19
xiii
D. Jenis Variabel ... 21
E. Definisi Operasional ... 21
F. Instrumen Penelitian ... 22
G. Validitas dan Reliabilitas ... 23
H. Pengolahan dan Analisa Data ... 23
I. Etika Penelitian ... 25
J. Jalannya Penelitian ... 26
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 29
A. Analisa Univariat ... 29
1. Karakteristik Responden ... 29
2. Tekanan Darah Penderita Hipertensi ... 30
a. Kategori tekanan darah responden kelompok bekam ... 30
b. Kategori tekanan darah responden kelompok pijat refleksi 31 A. Analisa Bivariat ... 32
1. Uji Normalitas Data ... 32
2. Uji Homogenitas Data ... 32
3. Uji beda rata-rata tekanan darah sistole pre dan post test kelompok bekam ... 33
4. Uji beda rata-rata tekanan darah diastole pre dan post test kelompok bekam ... 34
5. Uji beda rata-rata tekanan darah sistole pre dan post test kelompok pijat refleksi ... 34
6. Uji beda rata-rata tekanan darah diastole pre dan post test kelompok pijat refleksi ... 35
7. Efektivitas pemberian terapi bekam dan terapi pijat refleksi terhadap tekanan darah sistole ... 36
8. Efektivitas pemberian terapi bekam dan terapi pijat refleksi terhadap tekanan darah diastole ... 36
BAB V PEMBAHASAN ... 38
A. Analisa Univariat ... 38
1. Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin ... 38
2. Karakteristik responden berdasarkan usia ... 39
B. Analisa Bivariat ... 40
1. Uji beda rata-rata tekanan darah pre dan post test kelompok bekam ... 41
2. Uji beda rata-rata tekanan darah pre dan post test kelompok pijat refleksi ... 43
3. Efektivitas pemberian terapi bekam dan terapi pijat refleksi terhadap tekanan darah ... 46
C. Keterbatasan Penelitian ... 50
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 51
A. Kesimpulan ... 51
B. Saran ... 52 DAFTAR PUSTAKA
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Kerangka teori penelitian ... 16
Gambar 2. Kerangka konsep penelitian ... 17
Gambar 3. Titik-titik bekam untuk hipertensi ... 42
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Klasifikasi tekanan darah menurut Joint National Commite 7 ... 10
Tabel 2. Klasifikasi hipertensi menurut WHO ... 11
Tabel 3. Desain Penelitian ... 18
Tabel 4. Definisi Operasional ... 22
Tabel 5. Distribusi responden menurut karakteristik responden ... 29
Tabel 6. Kategori tekanan darah kelompok bekam pre dan post test ... 30
Tabel 7. Kategori tekanan darah kelompok pijat refleksi pre dan post test ... 31
Tabel 8. Uji Normalitas ... 32
Tabel 9. Uji Homogenitas ... 33
Tabel 10. Hasil uji beda rata-rata tekanan sistole pretest dan posttest kelompok bakam ... 33
Tabel 11. Hasil uji beda rata-rata tekanan darah diastole pretest dan posttest kelompok bakam ... 34
Tabel 12. Hasil uji beda rata-rata tekanan darah sistole pretest dan posttest kelompok pijat refleksi ... 35
Tabel 13. Hasil uji beda rata-rata tekanan darah diastole pretest dan posttest kelompok pijat refleksi ... 35
Tabel 14. Hasil uji beda rata-rata tekanan darah sistole post test kelompok bekam dan pijat refleksi ... 36
Tabel 15. Hasil uji beda rata-rata tekanan darah diastole post test kelompok bekam dan pijat refleksi ... 37
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat permohonan menjadi responden Lampiran 2. Surat persetujuan menjadi responden Lampiran 3. Lembar observasi penelitian
Lampiran 4. Data hasil penelitian Lampiran 5. Hasil Penelitian
