SIFAT-SIFAT UNSUR
TRANSISI
PERIODA KE
4
ANGGOTA
A
NANDA
ANJANI ALAM
FA
UZAN
AZHIMA TASA
UNSUR TRANSISI PADA PERIODA
KE 4
Skandium (Sc) Titanium (Ti) Cromium (Cr) Mangan ( Mg) Besi (Fe)
Kobalt (Co) Nikel (Ni)
SIFAT UMUM
Unsur transisi mempunyai siat-sifat khas yang membedakan dari unsure glongan utama, antara lain :
Sifat logam, semua unsure transisi tergolong logam dengan titk cair dan
titik didih yang relatif tinggi.
Bersifat paramegnetik (sedikit tertarik ke dalam medan magnet). Membentuk senyawa-senyawa yang berwarna.
Mempunyai beberapa tingkat oksidasi.
Membentuk berbagai macam ion kompleks.
Berdaya katalitik, banyak unsur transisi atau senyawanya yang
KONFIGURASI ELEKTRON
Kecuali unsur Cr dan
Cu, semua unsur transisi
periode
keempat
SIFAT FISIK
Mempunyai kerapatan besar
Titik leburnya sama
Ukuran atomnya sama
Penghantar listrik yang baik
SIFAT FISIK
Jari-jari logam (pm) 161 145 132 127 124 124 125 125 128
Energi ionisasi
pertama (kJmol-1) 631 658 650 653 718 759 758 737 740
Energi ionisasi
kedua(kJmol-1) 1235 1310 1414 1592 1509 1561 1646 1753 1950
Energi ionisasi
ketiga(kJmol-1) 2389 2653 2828 2987 3249 2457 3232 3394 3554
Potensial elektrode
(V) -2,08 -1,63 -1,18 -0,91 -1,19 -0,44 -0,28 -0,23 +0,34 Bilangan oksidasi 3 2,3,4 2,3,4,
5 2,3,6
2,3,4,
7 2,3 2,3 2 1,2
Titik didih (°C) 1397 1672 1710 1900 1244 1530 1495 1455 1083
Kerapatan (gcm-3) 2,09 4,49 5,96 7,20 7,20 7,86 8,90 8,91 8,92
Kekerasan - - - 9,0 5,0 4,5 - -
JUMLAH ELEKTRON YANG TIDAK
BERPASANGAN
Skandium = 1 Titamiun = 2 Vannadium = 3 Kromium = 6 Mangan =5 Besi = 4 Kobalt = 3 Nikel = 2
STRUKTUR UNSUR-UNSUR
PERIODA KE 4
Unsur Struktur Kristal
SIFAT KIMIA
Unsur transisi mempunyai sifat khas yang berbeda
dengan unsur lain. Adapun sifat khasnya antara lain,
sebagai berikut.
Mempunyai Berbagai Macam Bilangan Oksidasi
Sifat atomik unsur unsur transisi periode keempat
Konfigurasi elektron unsur unsur transisi periode
keempat
BILANGAN OKSIDASI
MOMEN MAGNNETIK DAN JUMLAH ELEKTRON YANG TIDAK
BERPASANGAN
Berdasarkan grafik ini, dapat kita lihat bahwa dalam satu periode dari kiri ke kanan hingga pada ion Mn2+ momen
magnetiknya makin besar, selanjutnya makin berkurang secara teratur. Begitu juga dengan sifat paramagnetiknya.
SIFAT MAGNETIK
Berdasarkan sifat magnetik, unsur transisi periode ke empat
dikelompokan menjadi dua :
Diamagnetik : Transisi tidak dapat ditarik medan magnet. Sifat
ini dimiliki unsur yang seluruh elektron pada ortibal telat
berpasangan.
Paramagnetik : Transisi ditarik lemah oleh medan magnet. Sifat
ini dimiliki unsur yang memiliki sedikit elektron yang tidak
berpasangan.
Eo(Volt)
Periode Sc Ti V Cr Mn Fe Co Ni Cu Zn
M2+ + 2e
M -1.63
-1,13 -0.90 -1,18 -0,44 -0,28 -0,25 +0,34 -0,76
ION KOMPLEKS
Ion kompleks
adalah
ion
yang terbentuk
dari suatu kation tunggal (biasanya
ion
logam
transisi) yang terikat langsung pada beberapa
anion atau molekul netral.
Ion kompleks
teridiri
SOAL DAN JAWABAN
SOAL
Mengapa konfigurasi
elektron pada kulir
terluar unsur Cu dan
Cr
4s
1?
(Salsa
Alifa)
SOAL DAN JAWABAN
SOAL
Mengapa kerapatan
pada
unsur
Zn
turun?
(Winny
Tresna)
JAWABAN
Kerapatan itu dapat dihubungkan