• Tidak ada hasil yang ditemukan

buku pedoman. buku pedoman

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "buku pedoman. buku pedoman"

Copied!
111
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

IDENTITAS MAHASISWA

N a m a : ………

N I M : ………

J u r u s a n : ……… Program Studi : ……… Alamat Rumah : ………

………

Telp. ………..………

Ponsel ………..………

Alamat Kantor : ………

………

Telp. ………..

Nama orang tua : ………

Pekerjaan : ………

Alamat Rumah : ………

………

(3)

KATA PENGANTAR

Buku Pedoman & Informasi Sekolah Tinggi Bahasa Asing (STBA) Harapan Medan Tahun Ajaran 2016/2017 merupakan pedoman bagi mahasiswa atau masyarakat umum yang memerlukan jasa atau layanan akademik dan administrasi STBA Harapan, Medan. Disamping itu, buku ini menjadi acuan bagi mereka yang ingin mengetahui perkembangan dan proses belajar mengajar di STBA Harapan Medan.

Sejak berdirinya 4 Juli 1970, STBA Harapan Medan terus berbenah dan meningkatkan kualitas layanannya. Program dan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi diupayakan meningkat dalam kualitas dan kuantitas. Tujuan utam adalah member layanan akademik dan admistratif yang terbaik kepada mahasiswa dan warganya agar STBA Harapan Medan mampu menyediakan lulusan atau sarjana yang memiliki sumber daya yang berkualitas: beriman, dan beramal. Dengan pilar ini lulusan sarjana yang dihasilkan STBA Harapan Medan memiliki wawasan keagamaan yang tangguh, mempertahankan nasionalisme yang kuat, mampu bersaing dalam pasar kerja/ industry dan potensial menciptakan peluang kerja sendiri.

Saat ini STBA Harapan Medan mengelola Program Sarjana (S1) Jurusan Bahasa Inggris dan Program Diploma 3 (D3) Jurusan Bahasa Jepang.

Semoga buku Pedoman & Informasi ini bermanfaat bagi mereka yang memerlukan jasa atau layanan STBA Harapan Medan.

Medan, September 2015

Sekolah Tinggi Bahasa Asing Harapan Medan Ketua,

(4)

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... ii

Lambang STBA Harapan ... iv

Mars Harapan ... v

Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Harapan Medan ... vi

Susunan Pimpinan & Staf Pegawai ... vii

Kalender Akademik ... viii

BAB III PENERIMAAN DAN PENDAFTARAN MAHASISWA A. Mahasiswa Baru/Reguler ... 7

B. Pendaftaran dan Penerimaan Mahasiswa Baru/ Reguler ... 7

C. Persyaratan transfer D3 ke S1 ... 7

D. Mahasiswa Pindahan ... 8

E. Prosedur Pendaftaran ... 8

BAB IV SISTIM PENDIDIKAN DAN PERATURAN AKADEMIK A. Program Pendidikan ... 9

B. Sistim Pendidikan dan Pengajaran ... 9

C. Sistim kredit semester (SKS) ... 9

D. Tujuan Penerapan Sistim Kredit Semester ... 9

E. Ciri-ciri Dasar Sistim Kredit Semester ... 10

F. Nilai Kredit Semester Dalam Beban Studi ... 10

G. Beban Studi Dalam Semester ... 11

(5)

Buku Pedoman & Informasi STBA Harapan Medan T.A. 2015/2016

LAMBANG SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING (STBA) HARAPAN MEDAN

1. Tulisan : a. Iman, Ilmu, Amal. Motto Yaspendhar.

Yang berarti bertujuan untuk membentuk manusia yang beriman, berilmu, dan beramal.

b. Yaspendhar didirikan tanggal 4 Februari 1967.

2. Kubah dan menara mesjid menyatu dengan bangunan sekolah: Pendidikan agama dan umum menyatu dalam satu wadah pendidikan di Yayasan Pendidikan Harapan.

3. Bulan dan Bintang: Tuhan Yang Maha Esa adalah di atas segala-galanya.

4. Padi dan Kapas : Kemakmuran yang dicita-citakan.

5. Lima sinar memancar: Lima Rukun Islam/Lima Dasar Pancasila. 6. Warna :

- Merah : Keberanian untuk berjuang.

- Hijau : Tenang dan tentram dalam lingkungan kampus. - Kuning : Kemuliaan dan Keagungan mewarnai kehidupan

pendidikan.

(6)

7. Lingkaran Bulat : Seluruhnya berada di dalam suatu rangkuman, yaitu kekuasaan Ilahi.

MARS HARAPAN

Lagu & Syair : Abdullah Siagian

Yayasan Pendidikan Harapan

Membentuk, menggembleng, dan membina,

Pemuda-pemudi Indonesia, Prajurit Agama Nusa dan Bangsa

Berbudi, berakhlak tinggi, dan luhur,

Bersemangat maju berpantang mundur,

Semoga tetap jaya dan berjasa

Untuk Tanah Air Indonesia.

Reff. Hiduplah Yayasan Pendidikan Harapan

Kekal Abadi

Selama-lamanya

Pemuda-pemudi pelajar Harapan,

Bunga Harapan Nusa dan bangsa,

Atur Barisanmu relakan jiwamu,

Berjuang dan membela Agamamu,

Ingat sumpah kamu, ingat korban yang lalu,

Teruskan juang mereka yang suci,

Kibarkan Panjimu, tetapkan Imanmu, ‘tuk kejayaan Agama yang murni. Reff.……….

(7)

Buku Pedoman & Informasi STBA Harapan Medan T.A. 2015/2016

Daftar Nama-Nama Pengurus Yayasan Pendidikan Harapan Medan

No. N a m a Jabatan

1. Hj. Linda Agum Gumelar SIP Pembina

2. Prof. Amrin Saragih, Ph.D., M.A. Pembina

3. Ir. H. Alwin Sitorus, M.Si. Pembina

4. Ir. Amal Bakti Pulungan, M.M. Pembina 5. Drs. Djauzi Ilmi, S.H., M.M. Pengawas 6. Nasrul Ichsan Nasution, S.H. Pengawas

7. Ir. Silmi Lubis, M.T. Pengawas

8. Muler Tamba, S.E. M.Si. Pengawas

9. Ir . Hakim Sadly Hutasuhut, M.M. Pengawas

10. Adiputra Darmawan Tahir Ketua Umum

11. dr. Aman Bhatik Pulungan, Sp.A (K) Ketua I

12. Dr. Tapi Rondang Ni Bulan, S.E., M.Si. Ketua II/ Ketua Harian

13. H. Azmi Yuli, S.H., M.Sp. Ketua III

14. Drs. H. Awaluddin Sibarani, M.Si. Ketua IV 15. Drs. H. Sofyan Alwi, M.Hum. Ketua V 16. H.M. Hermansyur, S.E., M.Si. Sekretaris I 17. Ir. Lisna Sari Siregar, M.Si. Sekretaris II

18. Ir. Luswan Lubis Bendahara Umum

19. Heriyanto, S.E. Bendahara I

20. H. Syaiful Nahar, S.E., M.M. Pembantu Umum 21. Drs. H. Syarifuddin Alinafiah, M.Pd. Pembantu Umum

22. H. Irhas, S.E. Pembantu Umum

23. Drs. Edy Zulfikar Pembantu Umum

(8)

Buku Pedoman & Informasi STBA Harapan Medan T.A. 2015/2016

KALENDER AKADEMIK

SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING HARAPAN SEMESTER GANJIL T.A. 2015-2016

WAKTU KEGIATAN

14 September 2015 Awal Perkuliahan Semester Ganjil T.A. 2015-2016

02 – 13 Nopember 2015 Ujian Tengah Semester Ganjil T.A. 2015-2016

19 Desember 2015 Wisuda Sarjana dan Ahli Madya STBA Harapan 2015

21 – 31 Desember 2015 Libur Tahun Baru 2016

04 Januari 2016 Perkuliahan Kembali

18 – 29 Januari 2016 Ujian Akhir Semester Ganjil T.A. 2015-2016

15 Februari 2016 Awal Perkuliahan Semester Genap 2015-2016

04-15 April 2016 Ujian Tengah Semester Genap

18 April 2016 Perkuliahan Setelah UTS Genap

(9)
(10)
(11)

PIMPINAN STBA HARAPAN

PERIODE 2015

2019

K e t u a

Dr. Hj. Wan Anayati, MA

(12)
(13)

BAB I PENDAHULUAN

A.Sejarah Singkat STBA Harapan

(14)

1970 merupakan akademi pertama dan tertua yang diprakarsai dan didirikan oleh Yayasan Pendidikan Harapan Medan.

Dr. Rustam Effendi, H.A. merupakan Direktur Akademi Bahasa Asing pertama yang diangkat berdasarkan Surat Keputusan (SK) Yaspendhar No. 007/B-SK/1971 tanggal I Maret 1971. Setelah tiga tahun bertugas, beliau mengundurkan diri mengingat banyaknya tugas dan jabatan di Universitas Sumatera Utara.Sebagai pengganti, diangkat Dr. A.P. Parlindungan, S.H. berdasarkan SK Yaspendhar No. 11/SK-B/1973, tanggal 1 Maret 1973. Pada tahun yang sama, ABA Harapan memperoleh status Terdaftar dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan SK No. 61/DPT/B/1973, tanggal 11 April 1973.

Pada tahun 1978, Dr. A.P. Parlindungan, S.H. diangkat menjadi Rektor USU dan sejak saat itu pimpinan ABA Harapan dijabat oleh Kolonel Arifin Pulungan, S.H. Namun karena tahun 1980 beliau meninggal di Mekkah sewaktu menunaikan ibadah haji, maka sebagai penggantinya diangkat TM Hanafiah Al Haj. dengan SK Yaspendhar No. 016/BK-SK/1980, tanggal 20 Desember 1980.

Pada tahun 1982, ABA Harapan memperoleh status Diakui dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan SK No.0326/0/1982, tanggal 2 Nopember 1982.Selanjutnya pada tahun 1986 ABA Harapan memperoleh status Disamakan, dengan SK No.0378/0/1986, tanggal 19 Mei 1986.

Sejak 1986 ABA Harapan dipimpin oleh Drs. Amron A. Siregar dengan SK pengangkatan yang dikeluarkan Yaspendhar No. 073/B-SK/1986, tanggal 21 Maret 1986. Pada saat itu ABA Harapan mulai membuka Jurusan Bahasa Jepang dengan SK Kopertis Wilayah I No.

575a/SKJPPS/Kop. I/1986, tanggal 23 Oktober 1986 dengan status izin Operasional.

(15)

Kebudayaan dengan SK No. 0322/0/1989, tanggal 30 Mei 1989.

5elanjutnya pada tahun 1990 Prof. Dr. Tina Mariany Kariman, M.A. diangkat menjadi Ketua STBA Harapan dengan SK Yaspendhar No.

012/B-SK/Y/1990, tanggat 2 Juli 1990 menggantikan Drs. H. Amron A. Siregar. Sejak tahun 1990 STBA Harapan terus membenahi diri dan meningkatkan kualitas staf pengajar dan lulusannya. Hal tesebut dimaksudkan agar identitas STBA Harapan lebih dikenal di tengah-tengah masyarakat sejajar dengan perguruan tinggi lainnya.

Pada tahun 1994, Prof. H.T.A. Ridwan, Ph.D., M.A. diangkat menjadi Ketua STBA Harapan dengan SK Yaspendhar No. 10/B-SK/Y/1994,

tanggal 9 Juli 1994, menggantikan Prof. Dr. Tina Mariany Kariman, M.A.

Pada tahun 2000, STBA Harapan memperoleh akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional No. 0407/Ak-I-III-028/USZBGI/X/2000. Selanjutnya pada tahun 2005 memperoleh perpanjangan ijin program studi pada STBA Harapan dengan SK No. 2355/D/T/2005 dari Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi. Sejalan dengan ijin dan akreditasi tersebut, STBA Harapan meningkatkan sarana perkuliahan dan tingkat pendidikan dosen untuk menghasilkan lulusan yang dapat diterima di dunia pasar kerja baik tingkat nasional maupun internasional.

Sejak tanggal 18 November 2002, STBA Harapan dipimpin oleh Prof. Amrin Saragih, M.A., Ph.D. diangkat oleh Yayasan Pendidikan Harapan melalui SK No. 031/B-SK/2002, menggantikan Prof. H. T. Amin Ridwan, Ph.D., M.A. yang memasuki masa pensiun. Sejak masa kepemimpinan Prof. Amrin Saragih, M.A., Ph.D. telah melakukan pembenahan kurikulum dengan menggantikan Kurikulum Nasional (KURNAS) menjadi Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) dan proses perbaikan administrasi serta perlengkapan sarana akademik.

(16)

Periode kepemimpinan Drs. Djauzi Ilmi, S.H., M.M. mulai dilakukan perbaikan sarana dan prasarana. Diantaranya adalah peninjauan ulang keberadaan Kurikulum, pembenahan perpustakaan, membuat ruang audio visual, pembuatan website, proses pengusulan BAN-PT Jurusan bahasa Inggris dan pengurusan izin operasional untuk jurusan bahasa Jepang. Diharapkan nantinya, dengan melalui proses perbaikan dan perubahan secara internal, memungkinkan STBA Harapan menjadi sekolah tinggi bahasa asing yang mampu menghantarkan lulusannya untuk bersaing di dunia kerja berdasarkan kualitas secara nasional maupun internasional.

Sejak Tanggal 28 Juni 2015 STBA Harapan Medan dipimpin oleh Dr. Hj. Wan Anayati, M.A. yang diangkat oleh Yayasan Pendidikan Harapan Medan melalui SK No. 41/B-SK/Y/2015 menggantikan Drs. Djauzi Ilmi, S.H.M.M. yang diangkat menjadi Ketua Pengawas Yayasan Pendidikan Harapan Medan.

Masa kepemimpinan Dr. Hj. Wan Anayati, M.A. melanjutkan pernyempurnaan pada program kerja yang telah berjalan sebelumnya. Diantaranya meninjau ulang kreditasi, penyempurnaan kurikulum, melengkapi perpustakaan dengan pembelian buku-buku baru untuk perpustakaan. Hal ini dilakukan untuk kemajuan dalam bidang pelayanan kepada masyarakat di masa depan.

B. Visi, Misi dan Tujuan

Visi

Pada tahun 2020 menjadi Sekolah Tinggi Bahasa Asing yang unggul di tingkat nasional, dapat menghasilkan sumber daya manusia yang mampu menjawab tantangan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya dalam bidang pendidikan bahasa Inggris dan bahasa Jepang.

(17)

1. Meningkatkan kemampuan dan penguasaan bahasa asing untuk ikut serta secara aktif dalam era kemajuan itmu pengetahuan dan teknologi, serta pergaulan antar bangsa khususnya dalam bidang bisnis dan perdagangan dengan tetap menjunjung tinggi harkat dan martabat bahasa Indonesia dan bahasa-bahasa daerah aset leluhur bangsa dan negara Indonesia.

2. Menyelenggarakan program pendidikan tinggi dalam bidang bahasa Inggris dan bahasa Jepang yang unggui, bermutu, modem dengan dukungan teknologi informasi dan komunikasi terkJni untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas tinggi sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan pembangunan bangsa.

3. Mengembangkan program penelitian ilmu-ilmu bahasa, susastra, dan budaya yang bermanfaat untuk masyarakat.

4. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, baik dalam skala Iokal nasional maupun intemasional di bidang bahasa, sastra dan budaya.

Tujuan

1. Menghasiikan lulusan yang beriman dan bertakwa serta memiliki kompetensi akademis yang unggul dalam ilmu bahasa, bahasa Inggris dan bahasa Jepang sehingga mempunyai daya saing tinggi di pasar kerja tingkat nasional dan internasional.

2. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan fungsional sehingga mampu mengaplikasikan, meneliti, dan memanfaatkan ilmu bahasa Inggris dan bahasa 3epang untuk kepentingan kemanusiaan dan kemasyarakatan.

3. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi untuk mengembangkan ilmu bahasa, khususnya inggris dan bahasa Jepang secara mandiri di lingkungan kerja, masyarakat dan pergaulan internasional, serta memberdayakan penggunaannya secara optimal untuk meningkatkan harkat clan martabat manusia. C. Sasaran dan Strategi Pencapaiannya

1. Menghasilkan lulusan sarjana bahasa Inggris dan bahasa Jepang yang mampu memenuhi tuntutan dunia kerja.

(18)

pendidikan dalam pengembangan teknologi pembelajaran. 3. Menghasilkan penelitian yang bermanfaat dalam pengembangan

bahasa Inggris dan bahasa Jepang bagi masyarakat setiap tahunnya.

4. Melakukan pemuktahiran hasil penelitian yang telah ada dalam rangka peningkatan kualitas penelitian.

5. Melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat secara berkala dan terencana.

Strategi yang dilakukan untuk mencapai sasaran yang telah diuraikan di atas adalah:

1. Mengembangkan dan merevisi kurikulum pendidikan berbasis kompetensi, sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan. 2. Mengembangkan dan meningkatkan kapasitas dosen melalui

studi ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi serta melaksanakan pelatihan, workshop, dan seminar.

3. Melakukan monitoring dan evatuasi berkelanjutan dalam proses perkuliahan, dan penyelesaian tugas akhir.

4. Meningkatkan sarana dan prasarana untuk mendukung proses perkuliahan dan penelitian civitas akademika.

5. Menjalin kerja sarna dengan program studi yang lain dan perguruan tinggi di tingkat nasional maupun intemasional. 6. Memanfaatkan peluang-peluang kerjasama melakukan

penelitian bersama

7. Melakukan survei lapangan untuk mengidentifikasi kebutuhan masyarakat terhadap lulusan sarjana jurusan bahasa Inggris dan jurusan bahasa Jepang.

8. Melakukan monitoring dan rnengevaluasi hasil pengabdian pada masyarakat untuk kebutuhan dunia usaha dan pembangunan bangsa.

9. Mengembangkan program penelitian ilmu-ilmu bahasa, susastra, dan budaya yang bermanfaat untuk masyarakat. 10. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, baik

dalam skala lokal, nasional maupun intemasional di bidang bahasa, sastra dan budaya.

(19)

Untuk memperkenalkan visi, misi dan tujuan Sekolah Tinggi Bahasa Asing dengan cara:

1. Ketua STBA menjelaskan kepada seluruh civitas akademika STBA Harapan Medan

2. Ketua STBA menjelaskan kepada mahasiswa baru pada saat Pembekalan Pendidikan Mahasiswa Baru (PPMB) 3. Melakukan promosi dan sosialisasi tentang keberadaan

STBA melalui website, spanduk, brosur, famlet, iklan di surat kabar, siaran radio dll.

4. Untuk mengetahui sejauh mana tingkat pemahaman dan keberhasilan sosialisasi visi dan misi terhadap peningkatan kinerja dosen, tenaga kependidikan dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan keaktifan mahasiswa menghadid perkuliahan, diadakan evaluasi melalui rapat kerja.

Buku Pedoman & Informasi STBA Harapan Medan T.A. 2015/2016

BAB II

(20)

A.Sekolah Tinggi Bahasa Asing Harapan Medan

Sekolah-sekolah tinggi di lingkungan Yaspendhar merupakan unsur pelaksana tugas pokok dan fungsi Perguruan Tinggi (PT).Hal ini berarti bahwa setiap Sekolah Tinggi melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu mengembangkan dan membina program pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat menurut bidang ilmu kependidikan tertentu. Kegiatan-kegiatan Sekolah Tinggi, baik yang bersifat akademik maupun administratif adalah merupakan penjabaran dari garis-garis kebijaksanaan dan ketentuan-ketentuan yang dikeluarkan Yaspendhar.

B. Tugas dan Fungsi STBA Harapan

STBA Harapan bertugas dan bertanggung jawab sebagai koordinator pelaksana kegiatan akademik pada jenjang program pendidikan yang diasuh oleh Sekolah Tinggi yang bersangkutan, disamping melaksanakan pembinaan civitas akademika.

Untuk menyelenggarakan tugasnya, STBA Harapan berfungsi sebagai :

1. Pelaksana pendidikan dan pengajaran

2. Pelaksana penelitian

3. Pelaksana pengabdian kepada masyarakat

4. Pelaksana pembinaan sivitas akademika

5. Pelaksana kegiatan pelayanan administratif

C. Struktur Organisasi STBA Harapan

Organisasi STBA Harapan terdiri atas : (a) unsur pimpinan, (b) unsur pembantu pimpinan, (c) unsur pelaksana, dan (d) unsur penunjang.

(21)

Sarana penunjang proses belajar mengajar adalah laboratorium bahasa, pusat komputer, dan perpustakaan.

D. Ketua dan Pembantu Ketua

Dalam melaksanakan tugas-tugas di Sekolah Tinggi, Ketua dibantu oleh Wakil Ketua (WK) dengan bidang tugasnya sebagai berikut :

1. Wakil Ketua I (WK I) bertugas mewakili ketua dalam melaksanakan pendidikan, pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.

2. Wakil Ketua II (WK II) bertugas mewakili ketua dalam pelaksanaan kegiatan administrasi umum dan keuangan.

3. Wakil Ketua III (WK III) bertugas mewakili ketua dalam kegiatan pembinaan mahasiswa dan kealumnian.

E. Tata Usaha Sekolah Tinggi

Tata usaha Sekolah Tinggi adalah satu bagian di STBA Harapan yang merupakan unit pelayanan teknis dan administratif yang berada di bawah Wakil Ketua II (WK II), dan dipimpin oleh seorang Kepala Tata Usaha (KTU).

1. Bagian Administrasi Umum/Keuangan

Bagian yang mengurus surat masuk dan keluar (umum/mahasiswa/ dosen)

2. Bagian Administrasi Akademik

Bagian yang mengurus nilai mahasiswa dan hal-hal yang berhubungan dengan masalah akademik.

F.Jurusan

(22)

atau cabang ilmu yang dikelolanya. Secara garis besar peranan jurusan-jurusan di STBA Harapan Medan sebagai berikut :

1. Menyusun program/bahan pendidikan untuk semua jenis dan jenjang yang ada di jurusan tersebut;

2. Mengatur tugas-tugas dosen dan mengawasi pelaksanaan perkuliahaan;

3. Mengatur tugas-tugas penasehat akademik (PA); 4. Mengatur penyelenggaraan ujian-ujian;

5. Mensahkan judul karya tulis dan skripsi serta penulisannya;

6. Mengatur ujian akhir program mahasiswa (ujian komprehensif (D3) dan ujian mempertahankan skripsi (S1));

7. Melaksanakan penelitian dan pengabdian pada masyarakat sesuai dengan bidang jurusan yang bersangkutan.

Buku Pedoman & Informasi STBA Harapan Medan T.A. 2015/2016 BAB III

(23)

a. Persyaratan Umum:

STBA Harapan Medan terbuka bagi setiap warga Negara Indonesia dari semua golongan tanpa membedakan jenis kelamin, suku, golongan dan agama,bahkan warga Negara asing dapat diterima menjadi mahasiswa sesuai dengan peraturan prundangan yang berlaku.

b. Persyaratan calon mahasiwa baru untuk Jenjang Diploma-III (D-3) dan strata-1 (S-1):

1. Telah dinyatakan lulus dari SMU/SMK/MA/sederajat yang dibuktikan dengan Ijazah, Surat Tanda Kelulusan Ujian Akhir Nasional sesuai dengan surat edaran Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen DIKTI) Nomor: 972/D/T/2003 tanggal 9 Mei 2003.

2. Telah lulus ujian saringan masuk calon mahasiswa baru STBA Harapan Medan

B. Prosedur Pendaftaran dan Penerimaan Mahasiswa Baru/Reguler

a. Calon mahasiswa mengisi formulir pendaftaran, Formulir pendaftaran dapat diperoleh dikantor administrasi STBA Harapan.

b. Setelah mengisi formulir pendaftaran, calon mahasiswa mendaftar ke secretariat pendaftaran dengan melampirkan:

foto copy Surat Tanda Kelulusan atau Ijazah SMU/SMK/MA yang telah dilegalisir sebanyak 2 lembar

c. Membayar uang testing masuk sesuai ketentuan yang telah ditetapkan.

d. Menerima kartu ujian saringan masuk calon mahasiswa

e. Mengikuti test/ujian saringan masuk masiswa baru sesuai peraturan yang ada.

(24)

C.SYARAT TRANSFER D3 ke S1

Mahasiswa yang telah menyelesaikan Program D3 dan ingin melanjutkan ke S1 yaitu Transfer ke semester VII/S1 harus memenuhi syarat sbb:

1. Menyerahkan fotocopy transkrip nilai D3 semester I s/d VI 2. Menyerahkan fotocopy Ijazah Program D3

3. Mengajukan pernyataan berhenti dari PTS Asal 4. Rekomendasi PTS yang dimasuki

5. Pasphoto 3 x 4 cm sebanyak 3 lembar.

D. Mahasiswa Pindahan

Yang dimaksud dengan mahasiswa pindahan adalah:

1. Mahasiswa dari Perguruan tinggi lain, baik negeri maupun swasta dalam dan luar negeri yang pindah dan masuk kuliah ke STBA Harapan Medan.

2. Mahasiswa dari perguruan tinggi atau program studi yang telah terakreditasi dan atau ter-sertifikasi secara nasional atau

intemasional.

3. Mahasiswa pindahan bukan mahasiswa yang dinyatakan drop out

dari Perguruan Tinggi asal.

4. Menunjukkan Transkrip Nilai asli dad Perguruan Tinggi asal.

E. Prosedur Pendaftaran

Setelah menerima dan menyetujui hasil penyetaraan/konversi maka calon mahasiswa akan menerima:

1. Formulir dan slip setoran SPP STBA Harapan Medan. 2. Formulir registrasi/pendaftaran.

3. Membayar biaya kuliah yang telah ditentukan melalui keuangan Yayasan Pendidikan Harapan Medan.

4. Setelah membayar biaya kuliah, mahasiswa melaksanakan regsitrasi di kantor administrasi STBA Harapan Medan.

BAB IV

(25)

A. Program Pendidikan

Program pendidikan yang diselenggarakan oleh STBA Harapan adalah:

1.1.Program Gelar, (Sarjana) dengan kode program S1, Jenjang Program S1 mempunyai beban studi 138 SKS, dan lama studi 8 semester

1.2.Program Non Gelar (Diploma) dengan kode program D3 Jenjang Program D3 mempunyai beban studi 110 SKS, dan lama studi 6 semester.

B. Sistem Pendidikan dan Pengajaran

Sistem pendidikan dan pengajaran di STBA Harapan Medan adalah Sistem Kredit Semester (SKS)

C. Sistem Kredit Semester (SKS)

1. Sistem Kredit adalah sistem penyelenggaraan pendidikan yang beban studi mahasiswa, beban kerja tenaga pengajar, dan penyelenggaraan lembaga pendidikan dinyatakan dalam kredit 2. Semester adalah satuan waktu terkecil untuk menyatakan lamanya

suatu program pendidikan dalam suatu jenjang pendidikan. Satu semester adalah 16 sampai 19 minggu perkuliahan

3. SKS adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya beban studi mahasiswa, besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha mahasiswa, besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha kumulatif bagi suatu program studi, serta besarnya usaha untuk menyelenggarakan pendidikan bagi perguruan tinggi, khususnya bagi tenaga pengajar

D. Tujuan Penerapan Sistem Kredit Semester

(26)

memenuhi tuntutan pembangunan, karena di dalamnya terdapat penyajian program pendidikan yang bervariasi dan fleksibel, sehingga memberi kemungkinan lebih luas kepada mahasiswa untuk memilih program menuju suatu jenjang profesi tertentu yang dituntut oleh pembangunan.

Secara khusus tujuan penerapan sistem kredit adalah untuk:

1. memberi kesempatan kepada para mahasiswa yang cakap dan giat belajar agar dapat menyelesaikan studi dalam waktu yang sesingkat-singkatnya

2. memberi kesempatan kepada para mahasiswa agar dapat mengambil mata kuliah yang sesuai dengan minat, bakat, dan kemampuannya

3. memberikan kemungkinan agar sistem pendidikan dengan “input” dan “output” dapat dilaksanakan

4. mempermudah penyesuaian kurikulum dari waktu ke waktu dengan perkembangan ilmu dan teknologi yang sangat pesat

5. memberikan kemungkinan agar sistem evaluasi kemajuan belajar mahasiswa dapat diselenggarakan dengan sebaik-baiknya

6. memungkinkan pengalihan/transfer kredit antara jurusan, bagian, atau fakultas dalam sesuatu perguruan tinggi

7. memungkinkan perpindahan mahasiswa dari perguruan tinggi yang satu ke perguruan tinggi yang lain, atau dari suatu bagian ke bagian yang lain dalam suatu perguruan tinggi tertentu.

E. Ciri-ciri Dasar Sistem Kredit Semester

(27)

kuliah yang berlainan tidak perlu sama. Banyaknya nilai kredit untuk masing-masing mata kuliah ditentukan atas dasar besarnya usaha untuk menyelesaikan tugas yang dinyatakan dalam program perkuliahan, praktikum, kerja lapangan ataupun tugas lain.

F. Nilai Kredit dalam Beban Studi

Besarnya beban studi mahasiswa dinyatakan dalam Nilai Kredit Semester (NKS) suatu mata kuliah dan nilai kredit semester untuk perkuliahan. Nilai suatu kredit semester ditentukan berdasarkan atas beban kegiatan yang meliputi keseluruhan 3 jenis kegiatan per minggu sebagai berikut:

1. Untuk Mahasiswa

50 menit acara tatap muka terjadwal dengan tenaga pengajar, misalnya dalam bentuk kuliah.60 menit acara kegiatan akademik terstruktur, yaitu kegiatan studi yang tidak terjadwal tetapi direncanakan oleh tenaga pengajar, misalnya dalam bentuk membuat pekerjaan rumah atau menyelesaikan soal-soal. 60 menit acara kegiatan akademik mandiri, yaitu kegiatan yang harus dilakukan mahasiswa secara mandiri untuk mendalami, mempersiapkan atau tujuan lain suatu tugas akademik, misalnya dalam bentuk membaca buku rujukan.

2. Untuk Tenaga Pengajar

50 menit acara tatap muka terjadwal dengan mahasiswa, 60 menit acara perencanaan dan evaluasi kegiatan akademik terstruktur, dan 60 menit pengembangan materi kuliah.

(28)

Untuk praktikum di laboratorium nilai 2 KS adalah beban tugas di laboratorium sebanyak 2 sampai 3 jam per minggu selama satu semester.

G. Beban Studi dalam Semester

Beban studi mahasiswa dalam satu semester ditentukan atas dasar rata-rata waktu kerja sehari dan kemampuan individu.Pada umumnya orang bekerja rata-rata 6-8 jam selama 6 hari berturut-turut. Seorang mahasiswa dituntut belajar lebih lama sebab tidak saja ia belajar pada siang hari tetapi juga malam hari. Kalau misalnya seorang mahasiswa normal belajar rata-rata siang 6-8 jam dan malam hari 2 jam selama 6 hari berturut-turut maka seorang mahasiswa diperkirakan memiliki waktu belajar sebanyak 8-10 jam sehari atau 48-60 jam seminggu. Oleh karena satu NKS kira-kira setara dengan 3 jam kerja maka beban studi mahasiswa untuk tiap semester akan sama dengan 16-20 KS atau sekitar 18 KS.

Dalam menemukan beban studi satu semester, perlu juga diperhati-kan kemampuan individu.Hal ini dapat dilihat dari hasil studi seorang mahasiswa pada semester yang lalu yang sering diukur dengan indeks prestasi (IP).

Beban belajar yang normal ditentukan lebih dahulu, yaitu 18 nilai kredit untuk program studi S1.Dengan IP yang dicapai pada semester-semester yang lalu kemudian dapat diperhitungkan beban belajar pada semester berikutnya.

(29)

Nilai Angka Nilai Huruf Nilai Bobot Predikat

80 – 100 A 4 Dengan Pujian

70 – 79 B 3 Sangat memuaskan

56 – 69 C 2 Cukup

45 – 55 D 1 Kurang

0 – 44 E 0 Sangat Kurang

(30)

PERATURAN PERKULIAHAN, UJIAN TENGAH SEMESTER , UJIAN AKHIR SEMESTER, UJIAN MEJA HIJAU DAN

WISUDA

A. PERKULIAHAN

1. Perkuliahan berlangsung 3 tahun (6 semester) bagi Program D3, 4 tahun (8 semester) bagi Program S1, dan 2 tahun lagi bagi mahasiswa yang selesai Program D3 yang Transfer ke S1. 2. Pada tiap-tiap Tahun Akademik baru, para mahasiswa

diwajibkan mendaftarkan diri sesuai dengan waktu yang telah ditentukan oleh STBA.

3. Apabila pada jangka waktu yang telah ditetapkan para mahasiswa yang bersangkutan belum mendaftar kembali, maka mahasiswa tersebut dianggap mengundurkan diri dari STBA.

B. UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)/ UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

1. Ujian Tengah Semester (UTS) dilaksanakan pada Tengah Semester Ganjil dan Genap (Minggu ke 8/9).

2. Ujian Akhir Semester (UAS) Ganjil dan Genap untuk semua Jurusan dilaksanakan pada tiap-tiap akhir semester sesuai dengan kalender akademik.

3. Setiap mahasiswa diwajibkan mengikuti Ujian Tengah Semester & Ujian Akhir Semester dan ujian lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

C. SYARAT MENGIKUTI UJIAN

-Ujian Utama Semester Ganjil -Ujian Utama Semester Genap

-Ujian Perbaikan Semester Ganjil dan Genap -Membayar Uang Ujian

(31)

-Apabila mahasiswa tidak lulus semua mata kuliah pada ujian utama semester ganjil maupun genap, maka mahasiswa tersebut harus mengikuti ujian perbaikan dan membayar uang ujian sesuai dengan jumlah mata kuliah yang tidak lulus.

D. TATA TERTIB PADA WAKTU UJIAN SEMESTER

1. Umum

- Peserta ujian diwajibkan hadir 15 menit sebelum ujian dimulai - Peserta ujian yang terlambat lebih dari 15 menit setelah ujian

berlangsung tidak diperkenankan lagi memasuki ruang ujian kecuali mendapat izin dari Panitia Ujian

- Setiap kali mengikuti ujian seluruh mahasiswa harus menunjukkan TANDA PESERTA UJIAN dan KARTU MAHASISWA untuk tahun akademik yang sedang berjalan - Peserta ujian diwajibkan menjaga kesopanan, kerapian, dan kebersihan pakaian serta ketertiban dan ketenangan sewaktu ujian berlangsung

- Peserta ujian wajib mengisi daftar hadir ujian yang disediakan dan menuliskan dengan terang : Nama lengkap, Nomor Pokok Mahasiswa, dan Tanda Tangan.

2. Khusus

- Sebelum ujian dimulai, semua buku catatan dan sejenisnya harus diletakkan di tempat yang telah ditentukan oleh pengawas ujian

(32)

- Selama ujian berlangsung, peserta ujian tidak dibenarkan melakukan kegiatan yang dapat mengganggu ketenangan seperti berbicara, pinjam meminjam alat tulis, dan sejenisnya. Semua kegiatan harus seizin pengawas ujian

- Peralatan yang dibutuhkan dalam ujian harus disediakan oleh peserta ujian

- Selama ujian berlangsung, peserta ujian tidak dibenarkan meninggalkan ruang ujian (tanpa seizin pengawas)

- Peserta ujian dilarang merokok di dalam ruangan ketika ujian sedang berlangsung

- Tidak boleh mengaktifkan Handphone selama ujian berlangsung.

3. Peringatan

Dilarang menggantikan teman kuliahnya yang belum lulus didalam ujian. Mahasiswa yang kedapatan menggantikan dan mahasiswa yang digantikan di dalam ujian, hasil ujian seluruhnya mata kuliah semester dibatalkan. Jika ternyata mahasiswa tersebut mengulangi kembali perbuatannya, maka yang bersangkutan akan dikeluarkan dari STBA Harapan.

4. Lain-lain

- Hal-hal lain yang belum diatur di dalam tata tertib ujian, pengawas ujian berhak mengambil kebijaksanaan selama tidak mengganggu ketentuan yang telah diatur sebelumnya. - Bagi mahasiswa yang tidak mengindahkan tata tertib ini akan

diambil tindakan oleh Ketua Panitia Ujian.

E.EVALUASI

(33)

keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan pendidikan/perkuliahaan.Cara yang dilakukan adalah dengan menyampaikan informasi mengenai jumlah mahasiswa yang telah mencapai tujuan-tujuan yang dirumuskan dalam kurikulum, penyelenggaraan ujian, pemberian tugas, dan lain-lain.

F. Ujian

1. Maksud dan tujuan penyelenggaraan ujian adalah untuk : menilai apakah mahasiswa telah memahami atau menguasai bahan yang disajikan dalam satu mata kuliah,

mengelompokkan mahasiswa ke dalam beberapa kelompok berdasarkan pada klasifikasi keberhasilan :

A = dengan pujian, B = sangat memuaskan, C = cukup,

D = kurang, dan E = sangat kurang;

menilai apakah bahan mata kuliah yang disajikan dan cara penyajian telah cukup baik sehingga para mahasiswa dapat memahami mata kuliah tersebut.

(34)

2. Sistem Ujian

Ujian dilaksanakan dalam bentuk tertulis, lisan, seminar atau pemberian tugas.Ujian dapat pula dilaksanakan dengan berbagai kombinasi cara-cara tersebut.Cara ujian yang digunakan perlu disesuaikan dengan jenis mata kuliah dan isi kurikulum.

G.Penilaian

Penilaian dimaksudkan untuk mengetahui keberhasilan dan masalah mahasiswa dalam mencapai penguasaan kompetensi, serta keberhasilan dan hambatan penyelenggaraan program pengajaran.

Sistem penilaian dilakukan dengan cara sebagai berikut :

2.1 Menentukan nilai batas lulus untuk masing-masing mata kuliah;

2.2 Mengadakan penilaian relatif terhadap kelompok yang berbeda di atas batas tersebut ke dalam golongan sebagai berikut :

Nilai Huruf Nilai Bobot Predikat

A 4 Dengan Pujian

B 3 Sangat memuaskan

C 2 Cukup

D 1 Kurang

(35)

H. Evaluasi Keberhasilan dan Batas Waktu Studi Evaluasi Keberhasilan

Keberhasilan studi dinyatakan dengan indeks prestasi (IP).

Evaluasi keberhasilan studi dilakukan pada akhir tiap semester, akhir tahun pertama, akhir program studi D3/S1. 1.Evaluasi Keberhasilan Studi Semester

Evaluasi keberhasilan studi semester dilakukan pada tiap akhir semester meliputi mata kuliah yang diambil oleh mahasiswa selama semester yang baru berakhir. Hasil evaluasi ini terutama digunakan untuk menentukan beban studi yang boleh diambil pada semester berikutnya dengan memperhitungkan keberhasilan studi semester sebelumnya sebagai contoh, besarnya beban studi yang boleh diambil mahasiswa pada semester berikutnya yang ditentukan sebagai berikut :

Untuk Program Studi D3/S1 :

IP = >3.00 : 22 – 24 SKS 2.50 – 2.99 : 18 – 21 SKS 2.00 – 2.49 : 15 – 18 SKS 1.50 – 1.99 : 12 – 15 SKS

1.50 : 1 - 12 SKS

2.Evaluasi Keberhasilan Studi Selama Empat Semester

(36)

- Mengumpulkan sekurang-kurangnya 30 SKS (per semester); - Mencapai IP 2.50

Apabila dalam waktu empat semester tersebut mahasiswa mampu mengumpulkan lebih dari 30 nilai kredit, maka untuk evaluasi tersebut diambil 30 nilai kredit dari mata kuliah-mata kuliah dengan nilai tertinggi.

D. Evaluasi Keberhasilan Studi Setelah Empat Semester Pada akhir dua tahun berikutnya mahasiswa diwajibkan:

- mengumpulkan sekurang-kurangnya 75 SKS termasuk jumlah SKS yang dikumpulkan pada dua tahun pertama;

- mencapai IP kumulatif > 2.50.

E. Evaluasi keberhasilan Studi pada Akhir Program Studi S1

Jumlah nilai kredit minimum yang harus dikumpulkan oleh seorang mahasiswa untuk menyelesaikan program studi S1 berkisar antara 144 – 160, termasuk skripsi.(Jumlah nilai kredit minimum yang sebenarnya ditentukan oleh masing-masing Sekolah Tinggi).

Mahasiswa yang telah mengumpulkan sekurang-kurangnya nilai kredit minimum tersebut dinyatakan telah menyelesaikan program ini, apabila memenuhi syarat-syarat:

a. indeks prestasi kumulatif > 2.50; b. tidak ada nilai E;

(37)

F. Batas Waktu Studi

- Program studi D3 harus dapat diselesaikan dalam waktu paling lama 1½ jumlah

semester dalam satu program pendidikan yang telah ditentukan, terhitung mulai saat

mahasiswa untuk pertama kalinya. - Mahasiswa Non Aktif

Apabila selama waktu studinya mahasiswa pernah secara sah tidak terdaftar sebagai mahasiswa, maka jangka waktu selama mahasiswa tersebut tidak terdaftar tidak diperhitungkan.Dalam hal perhentian sementara studi disebabkan karena tindakan/hukuman akademik, maka waktu tindakan/hukuman tersebut diperhitungkan dalam batas-batas lamanya studi.

G. Pengalihan Kredit dan Perpindahan Mahasiswa

- Pengalihan kredit dan perpindahan mahasiswa ditentukan berdasarkan pengakuan kredit yang telah dimiliki mahasiswa serta kondisi perguruan tinggi;

- Perpindahan mahasiswa dari satu perguruan tinggi ke perguruan tinggi lainnya atau dari satu program ke program lainnya dalam suatu perguruan tinggi dilaksanakan melalui pengalihan kredit.

- Disamping itu, kondisi perguruan tinggi juga perlu dipertimbangkan dalam penentuan perpindahan mahasiswa dari satu perguruan tinggi ke perguruan tinggi lainnya atau dari suatu program ke program lainnya atau jurusan pada perguruan tinggi yang sama.

H. PENASEHAT AKADEMIK (PA)

(38)

akademik. Bimbingan yang dapat diperoleh mahasiswa dari dosen pembimbing akademik mencakup hal-hal sebagai berikut :

1. Petunjuk tentang masalah perkuliahan dan cara-cara belajar yang efektif dan efisien;

2. Pengarahan tentang jenis dan jumlah mata kuliah serta jumlah SKS yang akan diambil

pada setiap semester;

3. Usaha mengatasi kesulitan, hambatan, ataupun kemunduran yang dialami mahasiswa

dalam belajar, demi peningkatan hasil belajarnya, agar jangan sampai mengalami drop out dan

daluwarsa;

4. Bimbingan tentang cara-cara mengakhiri/menyelesaikan program,seperti dalam hal

pemilihan judul Karya Tulis / Skripsi, penulisannya dan lain-lain.

Dalam pelaksanaan tugas-tugas tersebut Dosen PA diharapkan melakukan hal-hal sebagai berikut :

1.Pada saat pengisian KRS (Kartu Rencana Studi) harus sudah mengadakan

bimbingan pertama pada semester yang bersangkutan.

2. Secara rutin dan terjadwal melakukan pertemuan-pertemuan dengan mahasiswa

bimbingannya untuk melaksanakan butir-butir 3 dan 4 di atas dan hal-hal lain yang dirasa

perlusehingga masalah atau kesulitan mahasiswa dapat dideteksi sedini mungkin dan coba

mencari pemecahannya secepat-cepatnya.

3. Menjelaskan akhir program, selambat-lambatnya satu semester sebelum mahasiswa

mengakhiri program studinya. Dosen PA harus sudah memeriksa keseluruhan kemajuan

(39)

Kelompok

No Mata Kuliah SKS Semester

MK I II III IV V VI VII VIII

(40)

BAB VI KURIKULUM

(41)
(42)

30 Basic ESP 2 *

31 Basic Entrepreneurship 2 *

32 Basic Sociolinguistics 2 *

33 Intermediate English for Tourism 2 *

34 Intermediate Semantics 2 *

35 Intermediate Entrepreneurship 2 *

36 Intermediate Sociolinguistics 2 *

37 Intermediate Mandarin 2 *

38 Intermediate ESP 2 *

39 Pragmatics 2 *

40 Discourse Analysis 2 *

41 Scientific Writing 2 *

42 Business Correspondence 2 *

43 Psycholinguistics 2 *

44 Japanese/German/French 2 *

45 Seminar 2 *

46 Thesis 8 *

Jumlah 60 SKS

(43)

KURIKULUM PROGRAM D-3 JURUSAN BAHASA JEPANG SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING (STBA) HARAPAN HASIL KEPUTUSAN RAPAT TANGGAL 18 Agustus 2014

BERLAKU MULAI TAHUN AKADEMIK 2014-2016

(44)

Jumlah 4 SKS T.A. Ronbun/ Paper : 4 SKS

Total : 114 SKS

(45)

A. Kurikulum Program D-3 Jurusan Bahasa Jepang STBA Harapan

NO NAMA MATA KULIAH KREDIT

1 Agama 2

2 Bahasa Indonesia 2

3 Bunpou I 2

4 Dokkai I 2

5 Kaiwa I 2

6 HyoukI I 2

7 L.L]ugyou I 2

8 Nihongo ]itsuryouku I 2

16

NO NAMA MATA KULIAH KREDIT

9 Kewiraan 2 10 Manusia dan Kebudayaan Indonesia 2

11 Bunpou 11 2

12 Dokkai II 2

13 Kaiwa II 2

14 Hyouki II 2

15 L.L.Jugyou II 2

16 Nihongo ]itsuryouku II 2

16

NO NAMA MATA KULIAH KREDIT

17 Bahasa Inggds I 2

18 Pancasila 2

19 Bunpou III 2

20 Dokkai III 2

21 K a I w a III 2

(46)

23 L.L.Jugyou III 2

24 Nihongo ]itsuryouku IN 2

25 Nihon ]ijou I 2

26 Honyaku I 2

20

NO NAMA MATA KULIAH KREDIT

27 Pengantar Linguistik Umum 2

28 Bahasa Inggris II 2

29 Bunpou IV 2

30 Dokkai IV 2

31 Kaiwa IV 2

32 Hyouki IV 2

33 L.L.Jugyou IV 2

34 Nihongo ]itsuryouku IV 2

35 Nihon ]ijou II 2

36 Honyaku II 2

20

NO NAMA MATA KULIAH KREDIT

37 Ilmu Alamiah Dasar 2

38 Metode Risert 2

39 Komputer ! 2

40 Bunpou V 2

41 Dokkai V 2

42 Kaiwa V 2

43 Hyouki V 2

44 Nihongo ]itsuryouku V 2

45 Sakubun I 2

46 Honyaku III 2

(47)

NO NAMA MATA KULIAH KREDIT

47 Kepariwisataan 2

48 Public Relations 2

49 Komputer II 2

50 Bunpou VI 2

51 Dokkai VI 2

52 Kaiwa VI 2

53 Hyouki VI 2

54 Nihongo ]itsuryouku VI 2

55 Sakubun II 2

56 Honyaku IV 2

20

57 Ronbun (Karya Tulis) 4

(48)

BAB VII

PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PENYUSUNAN TUGAS AKHIR

Di awal semester genap mahasiswa semester VI/D3 dan mahasiswa semester VII/S1dan semester IX transfer telah dapat mengajukan judul/outline/abstrak.

Untuk penulisan Karya Tulis D3 dan Skripsi S1 mahasiswa harus berpedoman pada buku pedoman penyusunan Karya Tulis D3 dan Skripsi S1.

Buku PedomanPenulisan Skripsi S1 jurusan Bahasa Inggris dan Karya TulisD3 jurusan Bahasa Jepang, di buat secara terpisah dibagian lain dan akan diberikan bimbingan secara khusus yang disampaikan pada akhir perkuliahan.

A.PENYELESAIAN KARYA ILMIAH D3 DAN UJIAN

MEMPERTAHANKAN SKRIPSI S1 1. Penyelesaian Karya Ilmiah D3

2. Mahasiswa harus menyelesaikan persyaratan Administrasi sebagai berikut :

a. menyelesaikan Administrasi Akhir Studi. b. sumbangan buku.

3. Menyerahkan Karya Tulis yang telah selesai dibimbing kepada Bagian Akademik; selanjutnya bagian Administrasi Akademik akan menyerahkan kepada pembaca untuk dievaluasi dan dinilai.

4. Karya Tulis diserahkan kembali kepada mahasiswa (untuk disesuaikan dengan evaluasi atau perbaikan oleh pembaca). 5. Pembimbing kembali memperhatikan (sesuai dengan evaluasi

pembaca).

(49)

II. Ujian Meja Hijau S1

1. Mahasiswa harus menyelesaikan persyaratan Administrasi : b. telah lulus semua mata kuliah;

c. menyerahkan photokopy KHS; d. administrasi akhir studi; e. sumbangan buku.

2. Mendaftarkan diri untuk mengikuti Ujian Meja Hijau;

3. Panitia Ujian Meja Hijau akan mengumumkan pelaksanaan ujian jadwal ujian meja hijau.

4. Ujian Meja Hijau diadakan setiap minggunya, direncanakan setiap hari Sabtu.

5. Mahasiswa menyerahkan Skripsi sebanyak 5 (lima) rangkap berbentuk jilid sementara.

B.W I S U D A

(50)

BAB VIII

KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT

Berbagai kegiatan yang diselenggarakan baik oleh program studi maupun mahasiswa diluar kegiatan perkuliahan mempunyai dampak tersendiri terhadap proses belajar mengajar. Bentuk kegiatan yang melibatkan mahasiswa dan dosen dalam pelaksanaannya adalah dalam bentuk pengabdian masyarakat dan penelitian dosen. Kegiatan ini jug menambah pengetahuan mahasiswa serta tenaga pengajar/dosen baik secara berorganisasi maupun secara kelompok. Selain itu dosen juga dapat mengadakan pendekatan secara personal kepada mahasiswa yang mengalami kesulitan pemahaman atau permasalahan dalam kuliahnya sehingga memacu mahasiswa untuk lebih meningkatkan kualitas belajarnya.Ketika melaksanakan kunjungan ke berbagai instansi, mahasiswa dapat melihat secara langsung implementasi dari teori yang disampaikan dosen dalam kuliah sehingga mahasiswa menjadi lebih mengerti dan memahami teori tersebut. Dengan demikian kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di luar kegiatan perkuliahan mempunyai arti dan mamfaat yang sangat besar bagi mahasiswa maupun dosen terutama dalam peningkatan kualitas proses belajar mengajar. Kegiatan-kegiatan tersebut juga dimaksudkan untuk mempersiapkan mahasiswa untuk dapat terjun di tengah-tengah masyarakat luas.

(51)
(52)

BAB IX

ETIKA MAHASISWA

Mahasiswa sebagai komunitas ilmiah terikat oleh standar etika yang

ditentukan oleh STBA Harapan dalam pencapaian visi misi. Pedoman

etika yang ahrus diikuti oleh mahasiswa antara lain :

1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta taat kepada

Negara dan Pemerintah Indonesia berdasarkan pada Pancasila

dan Undang Undang Dasar 1945

2. Memiliki integritas pribadi dan kejujuran intelektual

3. Disiplin, bersikap jujur, bertanggung jawab dan menghindari

perbuatan tercela seperti plagiat, pelecehan sexual dan atau

pemerasan

4. Membantu dan tidak menghalang-halangi terselenggaranya

kegiatan akademik maupun non kademik.

5. Berbudi luhur, berperilaku sopan dan berpakaian rapi.

6. Dalam proses belajar mengajar (kuliah, laboratorium, di

perpustakaan, ujian, konsultasi dengan dosen pembimbing dan

kegiatan akademik lainnya) dilarang memakai t-shirttanpa leher,

celana pendek, celana panjang robek, sandal atau tanpa alas

(53)

7. Pakaian mahasiwa untuk ujian skripsi dan yudisium adalah:

kemeja putih lengan panjang, celana panjang hitam (pria) dasi

serta jas dan untuk wanita (mahaiswi) pakaian resmi kebaya.

8. Mempunyai komitmen tinggi terhdap waktu

9. Mengikuti tatap muka di kelas secara teratur sesuai dengan

jadwal tataap muka yang ditetapkan.

10. Memenuhi komitmen waktu yang telah dijanjikan kepada

dosen, baik dalam konsultasi dengan dosen di luar acara tatap

muka di kelas maupun dalam proses bimbingan skripsi dan

bimbingan akademik.

11. Menghargai dosen atau mahasiswa lain dengan

memberitahukan sebelumnya pembatalan komitmen waktu yang

telah dijanjikan.

12. Berani mengemukakan pendapat dan siap menerima

pendapat orang lain dalam pproses belajar mengajar.

13. Mempunyai tanggung jawab untuk mengerjakan tugas-tugas

yang dibebankan dosen dalam proses belajar mengajar sesuai

dengan silabus.

14. Tidak menggunakan telepon genggam (hp) pada waktu

mengikuti kegiatan pembelajaran maupun kegiatan resmi lainnya.

(54)

16. Tidak merokok dalam ruangan kelas dan ruangan kanntor

dilingkungan kampus.

17. Mematuhi semua peraturan dan tata tertib yang berlaku di

(55)

BAB X

SARANA PERKULIAHAN

A. Kampus

Kegiatan perkuliahan STBA Harapan Medan dilaksanakan di kampus jalan Imam Bonjol No. 35 Medan yaitu lantai I Gedung yayasan pendidikan Harapan.

Fasilitas-fasilitas yang tersedia dalam kampus ini antara lain; ruang kuliah full AC, ruang perpustakaan, laboratorium bahasa, komputer, ruang auditorium, mosholla, ruang pimpinan, ruang administrasi, ruang dosen serta fasilitas lainnya.

B. Ruang Perkuliahan

Ruang Kuliah selain berisi meja dan kursi, white board, meja dan kursi dosen juga dilengkapi infocus, screen projector dan

AC,untuk perkuliahan STBA Harapan Medan terletak di lantai I bangunan A, B dan C,

C. Ruang Perpustakaan

Ruangan perpustakaan dilengkapi dengan kursi dan meja baca, rak buku, AC. Dikelola sendiri oleh STBA Harapan, fasilitas perpustakaan dapat digunakan oleh mahasiswa, dosen dan pegawai dengan langsung ke abgian administrasi perpustakaan yang terletak di Lantai II bangunan H, berselahan dengan perpustakaan STIE Harapan dan Laboratorium Bahasa.

(56)

Laboratorium yang tersedia merupakan laboratorium computer sebanyak 102 set yang terletak di lantai III bangunan A yang dilengkapi infocus dan screen projector serta sound system.

E. Ruang Dosen

Terletak di Lantai I bersebelahan dengan ruang Ketua Jurusan dan ruang administrasi, ruang ini juga dapat dipergunakan oleh dosen untuk emmbaca dan membimbing mahasiswa.Di dalam ruanga ini terdapat locker utnutk dosen.

F. Musholla

Bagi mahasiswa, dosen STBA Harapan yang beragama Islam juga disediakan ruang ibadah berupa musholla, yang terletak di lantai II tepatnya di atas ruang Auditorium (aula) yang berkapasitas lebih kurang 200 orang, kedua sisi musholla ini dilengkapi tempat wuhdu, ruang musholla ini juga dilengkapi dengan AC.

G. Ruang Auditorium (Aula)

Ruang auditorium terletak di tengah-tengah bangunan perkuliahan dengan luas 200 m2 ruang ini dapat digunakan untuk kegiatan-kegiatan mahasiswa serta peringatan hari hari besar agama Islam, seminar, ceramah pentas seni, acara wisuda, dan lain-lain.

H. Ruang Rapat

Ruang rapat terletak di lantai II bangunan H, dengan luas 64 m2

(57)

BAB XI

NAMA & ALAMAT DOSEN

SEKOLAH TINNGI BAHASA ASING (STBA)

HARAPAN MEDAN

A.

Dosen Tetap Yayasan

No. N a m a Alamat Telepon

1. Drs. Djauzi Ilmi, S.H.,M.M.

Villa Mutiara Johor Blok

G-3 Gedung Johor Medan 08126019596 2. Drs. H. Paiman

Yusdarsono, M.Hum

Jl. Medan Area Selatan Gg. Rahayu No.3 Medan

Jl. Binjai Km. 11 No.1 08163114268

5. Ir. Hj. Lisna Sari Siregar, M.Si

Kompl. Villa Palm Kencana Jln. Binjai Km. 11,5 Jl. Pinang Mas VIII Blok ii No. 4

8455095 08126566041

6. Drs. Hendra Mulia

Jl. Binjai Km. 10 Kompl. A Hamid Nasution No. H/ 64 B

0811647665 7. Drs. Azmil, M.Hum Jl. Wisma Singgasana III

K.60 Glugur

081376751402

8. Taulia Nasrun, S.S. Jl. Raya Medan Tenggara

Gg. Rahayu No.2 Medan 08126030244 9. Drs. Erizal Chaniago,

M.Hum

Jl. Cinta Karya Gg. Famili No.21 E Medan Polonia Medan

081260465405

11. Hidayati, S.S. M.S.

Jl. Balai Desa, Psr. XII Perum, Pondok Nusantara Blok B No.2 Amplas Medan

081264306815

12. Bima Pranacitra, S.S., M.Hum.

Komplek TASBI Blok AA No. 26 Medan

(58)

B.

Dosen Kopertis dpk

Jl. Setia Budi Gg. Cendana No. 15

8219147 3. Dra. Khadijah, M.Hum Kompl. Kencana Asri Blok

I No.88

C.

Dosen Luar Biasa

No. N a m a Alamat Telepon

Jl. Abd Hakim PERUM Insan Cita Blok B No.2 Tj. Sari

081533137121 7. Dr. T.Thyrhaya Zein,

M.A.

Kompl. TASBI Blok A.A. No.52 Tj. Sari

8212395 0811610901 8. Feby Yoanna Siregar,

S.S.

9. Dr. Zainuddin, M.Hum Jl. Kapt. M.Jamil Lubis No.3 B Kompl. TVRI

081361409598 10. Drs. Umar Mono,

M.Hum

Jl. Sembadsa XVII Dalam No. 15

081361540953 11. Lokot Muda Harahap,

S.E.,M.Si

Jl. Binjai Km7,5 Psr. II Gg. Mesjid No. 60

(59)

12. Lily Fatma

Jl. Flamboyan V No. 191/190 Blok 17.P Helvetia Medan

061-76709747 13. Surahman Saragih

Turnip

Jl. Buluh Perindu No.40 Mandala Lingk.II Tj. Gusta Medan

8456632 081265949496 15 Ahmad Riva’i Saragih,

S.Pd.

Jl. Karya Bakti No.135 Kec. Medan Tembung

085262079730

C.

Dosen Luar Biasa

No. N a m a Alamat Telepon

16. M. Pujiono, S.S., M.Hum.

Jl. Raya Menteng Gg. Rahayu 2 Medan

17. Andang Suhendi, S.S., M.A. Nusantara Blok B No. 2

081260449749

21. Muhammad Yusuf Siregar, S.S.M.Hum.

(60)

SALINAN

KEPUTUSAN

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

No. 0320/0/1989 tentang

Perubahan Bentuk dan Nama Akademi Bahasa Asing Harapan di Medan Menjadi Sekolah Tinggi Bahasa Asing Harapan

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Membaca : Surat Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 27 Maret 1989, No. 642/D/T/1989, Perihal : Mohon persetujuan dan penerbitan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang status perguruan tinggi swasta.

Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan penyantunan, dipandang perlu merubah bentuk dan nama Akademi Bahasa Asing Harapan di Medan yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Harapan di Medan menjadi Sekolah Tinggi Bahasa Asing Harapan;

b. bahwa perubahan bentuk dan nama tersebut pada sub a di atas, merupakan penyesuaian / penyem-purnaan antara nama, bidang ilmu, kurikulum dan silabus Sekolah Tinggi Bahasa Asing Harapan di Medan.

c. Mengingat :1.Undang-Undang No. 22 Tahun 1961. 2.Peraturan Pemerintah:

(61)

3.Keputusan Presiden Republik Indonesia: a.No. 44 Tahun 1974;

b. No. 15 Tahun 1984, sebagaimana telah diubah/di-tambah terakhir dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 55 Tahun 1988;

c. No. 226/M Tahun 1986; d. No. 64/M Tahun 1988; 4.Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu

Pengetahuan tanggal 17 Februari 1966 No. 26 Tahun 1966. 5.Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan:

a.tanggal 31 Desember 1970 No. 0248/1970; b.tanggal 11 September 1980 No. 0222c/0/1980; c. tanggal 24 Februari 1981 No. 097/0/1981; d. tanggal 19 Februari 1982 No. 062/0/1982; e. tanggal 5 April 1982 No. 0121/0/1982; f. tanggal 29 Mei 1982 No. 0195/0/1982; g. tanggal 26 Juni 1982 No. 0211/U/1982; h. tanggal 26 Juni 1982 No. 0212/U/1982; i. tanggal 14 Maret 1983 No. 0174/0/1983; j. tanggal 25 Februari 1984 No. 041/U/1984; k. tanggal 9 Agustus 1984 No. 0336/0/1984; l. tanggal 27 April 1985 No. 0200/P/1985; m. tanggal 15 Januari 1986 No. 020/U/1986;

6.Keputusan Direktur Jenderal Perguruan Tinggi tanggal 16 Desember 1967 No. 164 Tahun

1967.

Memperhatikan :1.Rekomendasi Koordinator Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah I di Medan dengan surat tanggal 23 Desember 1988 No. 092/R/Kop.I/1988.

(62)

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

Pertama : Mengubah bentuk dan nama Akademi Bahasa Asing Harapan di Medan yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Harapan di Medan menjadi Sekolah Tinggi Bahasa Asing Harapan.

Kedua :Menyatakan Akademi Bahasa Asing Harapan di Medan

yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Harapan di Medan ditutup.

Ketiga :Hal-hal lain yang belum diatur dalam Keputusan ini akan diatur lebih lanjut dalam ketentuan tersendiri.

Keempat : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan

Ditetapkan di Jakarta tanggal 30 Mei 1989

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN a.n.b.

Sekretaris Jenderal,

t.t.d.

(63)

SALINAN Keputusan ini disampaikan kepada:

1. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

2. Sekretaris Jenderal Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 3. Inspektur Jenderal Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

4. Semua Direktur Jenderal di Lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

5. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan pada Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

6. Direktur Perguruan Tinggi Swasta Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. 7. Ketua B.adan Kerja Lembaga Perguruan Tinggi Swasta.

8. Koordinator Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah-I. 9. Ketua Sekolah Tinggi Bahasa Asing Harapan.

10. Ketua Yayasan Pendidikan Harapan.

Salinan sesuai dengan aslinya

Kepala Bagian Penyusunan Rancangan Peraturan Perundang-undangan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan,

t.t.d.

(64)

SALINAN

KEPUTUSAN

BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 028/BAN-PT/Ak-IV/X/2000

tentang

Hasil dan Peringkat Akreditasi Program Studi untuk Program Sarjana di Perguruan Tinggi

Menimbang :

a. Bahwa Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dalam tahun anggaran 1998/1999 telah mengirimkan borang akreditasi program studi sarjana pada berbagai perguruan tinggi sasaran pelaksanaan akreditasi;

b. Bahwa sebagai tindak lanjut dari penerimaan usulan tersebut dalam diktum (a) di atas, Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi telah melakukan penilaian dan verifikasi terhadap data dan informasi isian borang akreditasi program studi dimaksud melalui kunjungan pada perguruan tinggi sasaran;

c. Bahwa penilaian dan verifikasi sebagaimana tersebut dalam diktum (b) di atas adalah dalam rangka untuk menentukan akurasi data dan informasi isian borang akreditasi dan untuk menentukan hasil dan peringkat akreditasinya.

d. Bahwa berhubungan dengan itu perlu ditetapkan hasil dan peringkat akreditasinya bagi program studi yang bersangkutan.

(65)

1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1989, Pendidikan Nasional;

2. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999; 3. Keputusan Presiden Republik Indonesia :

a. Nomor 44 Tahun 1974 b. Nomor 355/M Tahun 1999

4. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan :

a. Nomor 187/U/1998 b. Nomor 188/U/1998 c. Nomor 298/P/1998

Memperhatikan : Hasil Keputusan rapat Pleno Anggota Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi

tanggal 5 Oktober 2000.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Pertama :

Menetapkan program studi untuk program sarjana yang terakreditasi dan yang tidak terakreditasi dengan peringkat akreditasinya, sebagaimana tercantum pada lampiran I dan II dari keputusan ini. melaksanakan proses belajar mengajar dilakukan secara mandiri. Keempat :

(66)

Kelima :

Pembinaan sebagaimana tersebut dalam diktum keempat dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. Keenam :

Apabila nama-nama program studi yang tercantum dalam lampiran keputusan ini ternyata tidak sesuai lagi dengan kenyataan yang terakhir di masing-masing perguruan tinggi yang bersangkutan, maka nama-nama program studi tersebut akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ketujuh :

Hal-hal lain yang belum diatur dalam Surat Keputusan ini akan diatur lebih lanjut dalam ketentuan tersendiri.

Kedelapan :

Jika ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Kesembilan : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta tanggal 5 Oktober 2000

Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Ketua,

t.t.d

(67)

Pada tahun 1982 ABA Harapan memperoleh status Diakui dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan S.K. No.0326/0/1982, tanggal 2 Nopember 1982. Selanjutnya pada tahun 1986 ABA Harapan memperoleh status Disamakan, dengan S.K. No.0378/0/1986, tanggal 19 Mei 1986.

Sejak tahun 1986 ABA Harapan dipimpin oleh Drs. Amron A. Siregar dengan S.K. Yaspendhar No. 073/B-SK/1986, tanggal 21 Maret 1986. Pada tahun 1986 ABA Harapan mulai membuka Jurusan Bahasa Jepang dengan S.K. Kopertis Wilayah I, No. 575a/SK-PPS/Kop.I/1986, tanggal 23 Oktober 1986 dengan status Izin Operasional.

Pada tahun 1987 Yaspendhar mengembangkan ABA Harapan menjadi STBA Harapan dengan membuka Program S1 dan D3, yang memperoleh status Terdaftar dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan S.K. No. 0322/0/1989, tanggal 30 Mei 1989.

Selanjutnya tanggal 2 Juli 1990, Prof. Dr. Tina Mariany Kariman, M.A. diangkat menjadi Ketua STBA Harapan dengan S.K. Yaspendhar No. 012/B-SK/Y/1990, menggantikan Drs. H. Amron A. Siregar. Sejak tahun 1990 STBA Harapan terus membenahi diri dan meningkatkan kualitas staf pengajar dan lulusannya. Hal tersebut dimaksudkan agar identitas STBA Harapan lebih dikenal di tengah-tengah masyarakat, sejajar dengan perguruan tinggi lainnya.

Pada tanggal 9 Juli 1994 Prof. H.T.A. Ridwan, Ph.D. diangkat menjadi Ketua STBA Harapan dengan S.K. Yaspendhar No. 10/B-SK/1994, menggantikan Prof. Dr. Tina Mariany Kariman, M.A.

Pada tahun 2000, STBA Harapan memperoleh Akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional No. 04074/Ak-I-III-028/USZBGI/X/2000. Sejalan dengan akreditasi tersebut, STBA Harapan meningkatkan sarana perkuliahan dan tingkat pendidikan dosen untuk menghasilkan lulusan yang dapat diterima pasar kerja dalam negeri dan internasional.

Sejak tanggal 18 November 2002, STBA Harapan dipimpin oleh Prof. Amrin Saragih, M.A., Ph.D., yang diangkat oleh Yayasan Pendidikan Harapan melalui S.K. No. 031/B-SK/Y.2002, dan dilanjutkan untuk periode ke dua oleh Yayasan Pendidikan Harapan melalui SK No.: 22/B-SK/Y/2007, tanggal 3 Agustus 2007.

(68)

BAB II

PENJELASAN UMUM

1 . STBA Harapan

Sekolah-sekolah tinggi di lingkungan Yaspendhar merupakan unsur pelaksana tugas pokok dan fungsi Perguruan Tinggi (PT). Hal ini berarti bahwa setiap Sekolah Tinggi melaksanakan Tri Dharma P.T. yaitu mengembangkan dan membina program pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat menurut bidang ilmu kependidikan tertentu. Kegiatan-kegiatan Sekolah Tinggi, baik yang bersifat akademik maupun administratif adalah merupakan penjabaran dari garis-garis kebijaksanaan dan ketentuan-ketentuan yang dikeluarkan Yaspendhar.

2. Tugas dan Fungsi STBA Harapan

STBA Harapan bertugas dan bertanggung jawab sebagai koordinator pelaksana kegiatan akademik pada jenjang program pendidikan yang diasuh oleh Sekolah Tinggi yang bersangkutan, disamping melaksanakan pembinaan sivitas akademika.

Untuk menyelenggarakan tugasnya, STBA Harapan berfungsi sebagai :

- Pelaksana pendidikan dan pengajaran

- Pelaksana penelitian

- Pelaksana pengabdian kepada masyarakat

- Pelaksana pembinaan sivitas akademika

- Pelaksana kegiatan pelayanan administratif

3. Struktur Organisasi STBA Harapan

(69)

Unsur pimpinan Sekolah Tinggi terdiri atas Ketua dan Pembantu Ketua. Unsur pembantu pimpinan Sekolah Tinggi adalah bagian tata usaha (administrasi akademik dan umum). Unsur pelaksana terdiri dari Jurusan-jurusan dan kelompok staf pengajar (dosen).

Sarana penunjang proses belajar mengajar adalah laboratorium bahasa, pusat komputer, dan perpustakaan.

4. Ketua dan Pembantu Ketua

Dalam melaksanakan tugas-tugas di Sekolah Tinggi, Ketua dibantu oleh Pembantu Ketua (Puket) dengan bidang tugasnya sebagai berikut :

a.Pembantu Ketua I (Puket I) bertugas mewakili Ketua dalam melaksanakan pendidikan, pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat

b.Pembantu Ketua II (Puket II) bertugas mewakili Ketua

dalam pelaksanaan kegiatan administrasi umum dan keuangan

c. Pembantu Ketua III (Puket III) bertugas mewakili Ketua dalam kegiatan pembinaan mahasiswa dan kealumnian.

5. Tata Usaha Sekolah Tinggi

Tata usaha Sekolah Tinggi adalah satu bagian di STBA Harapan yang merupakan unit pelayanan teknis dan administratif yang berada di bawah Pembantu Ketua II (Puket II), dan dipimpin oleh seorang Kepala Tata Usaha (KTU).

i. Bagian Administrasi Umum/Keuangan

Bagian yang mengurus surat masuk dan keluar (umum/mahasiswa/ dosen)

ii. Bagian Administrasi Akademik

(70)

6.Jurusan

Jurusan merupakan pusat kegiatan akademik dan bertanggung jawab menyusun dan menyelenggarakan program pendidikan sesuai dengan bidang atau cabang ilmu yang dikelolanya. Secara garis besar peranan jurusan-jurusan di STBA Harapan sebagai berikut :

8. Menyusun program/bahan pendidikan untuk semua jenis dan jenjang yang ada di jurusan tersebut;

9. Mengatur tugas-tugas dosen dan mengawasi pelaksanaan perkuliahaan;

10. Mengatur tugas-tugas penasehat akademik (PA); 11. Mengatur penyelenggaraan ujian-ujian;

12. Mensahkan judul karya tulis dan skripsi serta penulisannya;

13. Mengatur ujian akhir program mahasiswa (ujian komprehensif (D3) dan ujian mempertahankan skripsi (S1));

14. Melaksanakan penelitian dan pengabdian pada masyarakat sesuai dengan bidang jurusan yang bersangkutan.

Pelaksanaan peranan tersebut merupakan kerjasama tugas/ tanggung jawab pembantu ketua I dan para ketua jurusan.

Jurusan dan program studi di STBA Harapan adalah sebagai berikut :

No. Jurusan Program Status

1. Bahasa Inggris D3 Terakreditasi

Bahasa Inggris S1 Terakreditasi

2. Bahasa Jepang D3 Terakreditasi

7. Laboratorium

a. Laboratorium Bahasa berfungsi :

(71)

- Sebagai sarana penunjang untuk meningkatkan ketrampilan/penguasaan mahasiswa dalam bidang kebahasaan dan lain-lain.

b. Laboratorium Komputer

Referensi

Dokumen terkait

Karena masih ada 500 Prodi lagi di Perguruan Tinggi Muhammadiyah yang masih terakreditasi C, dan 50 Institusi Perguruan Tinggi Muhammadiyah yang masih terakreditasi C, salah

perceived switching cost, trust tidak berpengaruh positif terhadap customer loyalty, corporate image berpengaruh positif terhadap customer loyalty, perceived service

Estimates of fodder production from trees on farms are generally between 60 and 90 kg fodder per tree per year (Hopkins, 1983), although a more detailed study of annual production

Persetujuan atas Laporan Tahunan dan Pengesahan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, sekaligus

[r]

Pentingnya pembangunan hukum di Indonesia terutama hukum ketenagakerjaan akan membawa dampak positif bagi masyarakat industri. Industri sebagai salah satu sumber

Ada tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati, dari kota Kabupaten Yahukimo, yakni: pasangan calon nomor urut 1 adalah pasangan Abock Busup, MA dengan Yulianus Heluka,

Ketika aplikasi ini dijalankan maka terlihat intro tampilan awal dengan animasi, yang kemudian menuju ke menu utama yang berisi link ke halaman lainnya, dan dari menu tersebut