PENGARUH EKSTRAK ETANOL RIMPANG TEMULAWAK(Curcuma xanthorrhiza Roxb.) TERHADAP Pengaruh Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak(Curcuma Xanthorrhiza Roxb.) Terhadap Daya Antiinflamasi Natrium Diklofenak Pada Tikus.

(1)

PENGARUH EKSTRAK ETANOL RIMPANG

TEMULAWAK(

Curcuma xanthorrhiza

Roxb.) TERHADAP

DAYA ANTIINFLAMASI NATRIUM DIKLOFENAK PADA

TIKUS

SKRIPSI

Disusun oleh :

ATHIYAH

K 100 080 026

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

SURAKARTA

(2)

P

TEMU

DAYA A

UN

PENGARU

ULAWAK

ANTIINFL

Diajukan derajat Sarj Un

NIVERSIT

UH EKST

(

Curcuma

LAMASI

S

untuk meme jana Farmas niversitas Mu d

A

K

FAKUL

TAS MUHA

SUR

TRAK ETA

a xanthorrh

NATRIUM

TIKUS

SKRIPSI

enuhi salah s si (S. Farm) p

uhammadiya di Surakarta

Oleh :

ATHIYAH

10008002

LTAS FAR

AMMADI

RAKART

2012

ANOL RI

hiza

Roxb

M DIKLO

(3)

(4)

DEKLARASI

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, Desember 2012

Penulis

(Athiyah)

(5)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.

Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan skripsi ini yang berjudul : ”Pengaruh Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) Terhadap Daya Antiinflamasi Natrium Diklofenak Pada Tikus”sebagai salah satu syarat untuk mencapai derajat Sarjana Farmasi (S. Farm) Program Studi Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari bantuan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu, untuk itu penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya:

1. Bapak Dr.Muhammad Da’i, M.Si., Apt selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

2. Ibu Arifah Sri Wahyuni, M.Sc., Apt selaku pembimbing utama yang telah meluangkan waktu dan kesempatan untuk memberikan petunjuk, nasehat, dan bimbingannya kepada penulis selama mengerjakan skripsi ini.

3. Bapak Arif Rahman Hakim, M.Si., Apt selaku penguji I yang telah berkenan memberikan masukan dalam penyempurnaan penyusunan skripsi ini.

4. Ibu Tanti Azizah Sujono, M.Sc., Apt selaku penguji II yang telah berkenan memberikan masukan dalam penyempurnaan penyusunan skripsi ini.

5. Bapak dan ibu dosen yang telah memberikan ilmu yang berguna kepada mahasiswa serta staf dan karyawan Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah banyak membantu.

(6)

7. Teman-teman Roemahku Asy-Syifa Ayu, Asita, Muna,Cha2, Hilda, Alin, Lida, Niky, Mba retno, Lia, Kiki, Ita terima kasih atas kebersamaan nya selama ini.

8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu baik langsung maupun tidak langsung selama penelitian hingga penyelesaian skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu dan saran yang membangun sangat penulis harapkan dari pembaca guna perbaikan penulis dikemudian hari. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca dan bagi perkembangan dunia farmasi dan kesehatan.

Surakarta, Desember 2012

(7)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

HALAMAN DEKLARASI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR TABEL... ... x

DAFTAR LAMPIRAN... ... xi

INTISARI... ... xii

BAB I. PENDAHULUAN... . 1

A. Latar Belakang …...…...………...………. 1

B. Perumumusan Masalah ...……...……….………….. 2

C. Tujuan Penelitian …...……… 2

D. Tinjauan Pustaka ... 3

1. Tanaman Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.)... 3

a. Kegunaan dan Kandungan Kimia...…………... 3

2. Inflamasi ….………..… 3

(8)

4. Karagenin 1% ………..…. 5

E. Landasan Teori …...………. 6

F. Hipotesis ...……… 6

BAB II. METODE PENELITIAN ... 7

A. Kategori Penelitian dan Rancangan Percobaan ... 7

1. Jenis Penelitian ... 7

2. Variabel Penelitian ... 7

B. Alat dan Bahan ... 7

1. Alat ... 7

2. Bahan ... 7

C. Jalannya Penelitian ... 8

1. Pembuatan Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak ... 8

2. Uji Aktivitas Antiinflamasi ... 8

a). Pengadaptasian Hewan Uji ... ………...…… 8

b). Pembuatan Larutan NaCl 0,9% ... 8

c). Pembuatan Larutan Karagenin 1% ... 8

d). Penetapan Dosis Natrium Diklofenak ... 8

e). Uji Pendahuluan atau Orientasi ... 9

f). Penetapan Dosis Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak ... 9

g). Tempat Penelitian ... 9

(9)

3. Uji Pengaruh Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak

Terhadap Daya Antiinflamasi Natrium Diklofenak ... 11

D. Analisis Data ...……….. 12

BAB III. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .………... 13

A. Uji Pendahuluan ………. 13

C. Uji Potensi Temulawak dalam Efek Antiinflamasi ... 14

BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN ……… 17

A. Kesimpulan ………... 17

B. Saran ……….. 17

DAFTAR PUSTAKA ………. 18

LAMPIRAN ………. 20

(10)

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1. Struktur Kimia Na Diklofenak ... 5 Gambar 2. Skema Kerja Pengujian Pengaruh Ekstrak Etanol

RimpangTemulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) Terhadap Daya Antiinflamasi Na Diklofenak ... 11 Gambar 3. Grafik Rata-Rata Volume Udem Orientasi Kontrol negatif

Aquadest, Na diklofenak 15 mg/kgBB, Ekstrak Temulawak 100 mg/kgBB ... 13 Gambar 4. Grafik Rata-rata Volume Udem pada Pengaruh Ekstrak Eatnol

Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) Terhadap Daya Antiinflamasi Na Diklofenak ... 15 Gambar 5. Foto Pletismometer ... 23 Gambar 6. Foto Tikus Putih Jantan Galur Wistar ... 23

(11)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Data AUC Rata-rata Volume Udem Terhadap Waktu dan Persen Daya Antiinflamasi Orientasi Kontrol Negatif Aquadest, Na diklofenak, Ekstrak Temulawak ... 14 Tabel 2. Data AUC Kurva Rata-rata Volume Udem Terhadap Waktu dan

Persen Daya Antiinflamasi Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak dan Na diklofenak ... 15 Tabel 3. Data Hewan uji, Volume Kaki Orientasi Kontrol Negatif Aquadest,

Na diklofenak 15 mg/kgBB, Ekstrak Temulawak 100 mg/kgBB ... 27 Tabel 4. Data Hewan Uji, Volume Udem, AUC, %DAI Orientasi Kontrol

Negatif Aquadest, Na Diklofenak Dosis 15 mg/KgBB, Ekstrak Temulawak 100 mg/KgBB ... 28 Tabel 5. Data Berat Hewan Uji, Volume Kaki Uji Utama Pengaruh Ekstrak

Etanol Rimpang Temulawak Terhadap Daya Antiinflamasi Na diklofenak ... 31 Tabel 6. Data Berat Hewan Uji, Volume Udem, AUC dan %DAI Uji Utama

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman Lampiran 1. Surat Keterangan Hasil Determinasi Tanaman Temulawak

……….. 20 Lampiran 2. Surat Keterangan Pembelian Hewan Uji ………. 22 Lampiran 3. Gambar Plestimometer dan Tikus Putih Jantan Galur Wistar

……….. 23 Lampiran 4. Perhitungan Pembuatan Sediaan ... ... 24 Lampiran 5. Contoh Perhitungan AUC dan %DAI Uji Utama Pemberian

Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak Terhadap Daya Antiinflamasi Na Diklofenak ... 25 Lampiran 6. Tabel Data Berat Hewan Uji, Volume Kaki Orientasi Kontrol

Negatif Aquadest, Na diklofenak 15 mg/kgBB, Ekstrak Temulawak 100 mg/kgBB ... 27 Lampiran 7. Tabel Data Berat Hewan Uji, Volume Udem, AUC dan

%DAI Orientasi Kontrol Negatif Aquadest, Na diklofenak 15 mg/kgBB, Ekstrak Temulawak 100 mg/kgBB ... 28 Lampiran 8. Uji Statistika Daya AUC Orientasi Kontrol Negatif

Aquadest, Na Diklofenak 15 mg/kgBB, Ekstrak Temulawak 100 mg/kgBB ... 29 Lampiran 9. Tabel Data Berat Hewan Uji, Volume Kaki Uji Utama

Pengaruh Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak Terhadap Daya Antiinflamasi Na Diklofenak ... 31 Lampiran 10. Tabel Data Berat Hewan Uji, Volume Udem Rata-Rata, AUC

dan %DAI Uji Utama Pengaruh Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak Terhadap Daya Antiinflamasi Na Diklofenak ……….. 32 Lampiran 11. Uji Statistika Data AUC Pengaruh Ekstrak Etanol Rimpang

Temulawak Terhadap Daya Antiinflamasi Na Diklofenak ... 34 Lampiran 12. Uji t Independent Data %DAI Pengaruh Ekstrak Etanol

(13)

INTISARI

Inflamasi adalah reaksi tubuh terhadap benda asing yang masuk ke dalam tubuh, dengan tanda-tanda berupa kemerahan, panas, bengkak, sakit dan gangguan beberapa fungsi organ. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol rimpang temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) terhadap daya antiinflamasi Na Diklofenak pada tikus.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental dengan rancangan acak lengkap pola searah. Sejumlah 20 ekor tikus putih jantan galur Wistar umur 2-3 bulan, berat150-200 gram dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu 1. sebagai kontrol negatif aquadest, 2. Na diklofenak 15 mg/KgBB (kontrol positif), 3. Ekstrak etanol rimpang temulawak 100 mg/KgBB, 4. Na diklofenak 15 mg/KgBB ditambah ekstrak etanol rimpang temulawak 100 mg/KgBB. Perlakuan diberikan 30 menit sesudah karagenin 1% secara subplantar. Pengukuran volume kaki tikus dilakukan tiap 0,5 jam selama 6 jam. Data volume udem dapat dihitung AUC (Area Under the Curve), yaitu luas daerah di bawah kurva antara rata-rata volume udem terhadap waktu, dan persen daya antiinflamasi. Data dianalisis dengan anava satu jalan dan dilanjutkan uji LSD (Least Significant Difference) dengan taraf kepercayaan 95%. Selanjutnya dilakukan uji t Independent.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol rimpang temulawak 100 mg/kgBB yang diberikan bersama dengan Na diklofenak 15 mg/kgBB tidak dapat meningkatkan daya antiinflamasi Na diklofenak. Peningkatan daya antiinflamasi Na diklofenak hanya dari 15,94% menjadi 60,87%.