• Tidak ada hasil yang ditemukan

EDITOR: Prof. Dr. drh. I Nyoman Suarsana, MSi Prof. Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, MP. KONTRIBUTOR: LAY OUT ISI: Chonti

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "EDITOR: Prof. Dr. drh. I Nyoman Suarsana, MSi Prof. Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, MP. KONTRIBUTOR: LAY OUT ISI: Chonti"

Copied!
62
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

i PEMBERDAYAAN MASYARAKAT YANG BERKARAKTER UNGGUL MELALUI GERAKAN AKSI MELAYANI, BERSIH, TERTIB, MANDIRI DAN BERSATU UNTUK

MENINGKATKAN ETOS KERJA, INTEGRITAS DAN GOTONG ROYONG EDITOR:

Prof. Dr. drh. I Nyoman Suarsana, MSi Prof. Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, MP.

KONTRIBUTOR:

Gusti Agung Ayu Putri, S.T., M.T., dkk Dra. Ni Luh Putu Suciptawati,M.Si. , dkk Dr. dr. I Wayan Putu Sutirta Yasa, M.Si., dkk Ir. I Komang Gde Sukarsa,M.Si., dkk

Drs. I Wayan Budiartha, M.Si., dkk

Dra. Ni Made Puspawati, M.Phil, PhD., dkk.

Dra. Ni Nyoman Ratini, M.Si., dkk

Ayu Putu Wiweka Krisna Dewi, S.S.T.Pi., M.P., dkk

Ir. I Gusti Ngurah Janardana, M.Erg., dkk Dr.Gusti Ayu Kadek Diah Puspawati, S.TP, M.Si., dkk

Kartika Sari, S.Si., M.Sc., dkk.

Dr. drh. I Wayan Sudira, MSi, dkk I Made Astika, ST., M.Erg., MT., dkk Gusti Ngurah Sutapa, S.Si., M.Si., dkk Dr. Ir. I Putu Ari Astawa, SPt., MSi., dkk Dr. dr. Ni Made Linawati, M.Si., dkk

Dr. dr. I Nyoman Wande, S. Ked., Sp. PK., dkk dr. Cyndiana Widia Dewi Sinardja, M.Biomed, Sp. JP., dkk

dr. Gede Wirata, S.Ked, M.Biomed., dkk I Wayan Supriana, S.Si., M.Cs., dkk

Ir. Anak Agung Gde Djaja Bharuna S, MT. , dkk

Dr. Drh. Luh Gde Sri Surya Heryani,M.Biomed., dkk

Ni Luh Putu Eva Yanti, S. Kep, Sp. Kep.kom., dkk

Dr.drh. Ida Bagus Ngurah Swacita, M.P. dkk.

Ns. Made Oka Ari Kamayani, S.Kep.M.Kep.dkk

I Made Widiyarta, ST., MSc., PhD., dkk.

Dr. Ir. Agus Dharma, M.T., dkk

Desak Ketut Ernawati, S.Si, Apt.,PGPharm., M.Pharm., PhD., dkk

Ni Made Asih, S.Pd, M.Si., dkk

Drh. I Wayan Nico Fajar Gunawan, M.Si., dkk.

Dr.Ir. I Gusti Ayu Kunti Sri Panca Dewi, M.Si., dkk

Dr. Drs. I Wayan Suardiana, M. Hum., dkk Ni Luh Putu Ari Sulatri, S.S., M.Si., dkk Gede Arda, S.TP., M.Sc., dkk

drh. A.A Sagung Kendran, M.Kes., dkk I Ketut Mangku Budiasa, SPt., MSi., dkk

LAY OUT ISI:

Chonti DESAIN SAMPUL:

Gde Ngurah Aryawan, SKom PENERBIT:

Swasta Nulus Jl. Dewi Supraba 17 Denpasar

swastanulus@yahoo.com CETAKAN:

Pertama: 2019., 720 hlm, 21x29 cm Font: Times New Roman 12

ISBN: 978-623-7559-10-8

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA

(4)

KATA PENGANTAR

Kuliah Kcrja Nyata (KKN) mcrupakan salah satu bentuk pcngabdian kcpada masyarakat yang dilakulian oleh mahasiswa secara interdesipliner dan di Universitas Udayana telali diimplernentasikan kelonrpok KKN setiap desa terdiri atas mahasiswa yang berasal dari 13 Fakultas dari berbagai program studi. Program KKN Revolusi Mental (KKN-RM) berbasis pada 3 nilai yakni Intcgritas, Etos kerja dan Gotong rovorlg, dengan implementasi melalui 5 aksi sikap melayani, bersih, tcrtil'r, mandiri dan bersatu.

Universitas Udayana tahun 2019, telah melaksarrakan KKN Tematik Revolusi Mental t dengan nTelibatkan sebanyak 678 orang malrasiswa yang tersetrar di 36 dcsa. Distribusi KKN RM di Bali meliputi 4 desa masing-masing di kabupaten Badung, Jembrana, Buleleng, Karangasem, Giarryar, dan Klungkung. Sedangkan 5 Desa ada di Kabupaten Klungkung dan Tabanan, sefia 6 Desa Di kabupaten Barrgli. Pelaksanaan KKN Tematik Revolusi Mental berlangsung mulai tanggal 13 Juli s.d. 26 Agustus 2019.

Selama pelaksanaan KKN RM, malrasisu,a mengimplemnetasikan gerakan nasional revolusi mental dengan mernbuat progratn kerja berdasarkan potensi uasing-masing lokasi desa KKN dar disesuaikan dengan 5 aksi sosial rnclavani, bersih, tcrtib, mandiri dan bcrsan]. Tujuan akhir pelaksanaan

KKN adaiah tnetnbangun rlasyarakat dengan gerakan aksi sosial melayani, bersiir. tertin, mandiri dan bersaht untuk rneningkatkan ctos kcrja, integritas dan gotong royong agar berkarakter unggul.

l\,fahasiswa mcndapat kesempatan seluas-luasnya unruk bclajar mcncrapkan iPTEKS yang diporoleh di kampus. dan belajar lebih luas terltalrg memberdayakan masyarakat. belajar bernasyarakal dan treia.jar:

membagun desa. Mahasisrva berinteraksi dengan masyarakat, berkomunikasi dan belajar banyak tentang etika dan kehidupan scbagai modal penting dalarn meningkatkan soft skill.

Secara ulnum pelaksanaan KKN RM periode XIX tahun 2019, berjalan dengan baik, lancar dan sukses- IIal ini karetra telair dipersiapkan dengan pcrencanaan yarlg lama. Namun demikian masih terdapat t.reberapa hambatan 3,ang diiuar kemampuan panitia untuk memprediksinya. Kekurangan- kekurangan ini akan menjadi bahan intropeksi bagi pantia KKN sehingga pelaksanaan KKN dimasa rnerrdatang menjadi lebih baik.

Pada kesempatan yang baik ini, kami ingin menyarnpaikan terin,akasih banyak kepada Rektor dan Ketua LPPM Unud yang telair rnernfasilitasi kegiatan KKN-RM periode XIX. Dekan di lingkungan Unud" panitia pelaksana KKN RM peride XIX. Koordinator kabupaten (Korkab). Dosen pembirnbirg lapangat (DPL), Seluruh perbekel dar.r desa yang menjadi lokasi KKII RM periode XIX, 1,ang telah ber*erja keras, meirerima dan mernbirnbing mahasisu.a sehingga pelaksanaan KKN RM periode XIX berjalan dengan baik. Karrri juga ingin menyampaikan pe.mrohonan maaf apabila selarna penyelenggaraan KKN ada hal-hal yang kuang berkenaan.

Sekian dan terimakasih

Jimbaran, 9 Septernber 2019 Pelaksana

Ketua

PPM/RM UnudPeriode XIX

Pro1. I)r. Suarsana, MSi

NIP 1 199303 1003

ii

(5)

PLdKATA

Pemerintah sejak tahun 2t)16 tclah mcncanangkan Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) untuk mcrubah c3r-a prilaku, cara pandang dan cara perbuatan yang lebih baik bagi rnasyarakat. Revalusi metrtal tidal< hanya focus pada peningkatran kesejahteraatt masYarakat telapi juga membanguu mallusia agar berkarakter unggul. Tujuan akhir dari gerakan Rcvolusi Mental adalah rcr-bentuknya karaktcr bangsa yapg berintegritas, berctos kerja positif dan mau bergotong royollg. Olch karena itu. harapan pemerintah terlrailap pelaksanaair KKN Tematik Rcvolusi Mental di Perguruan Tinggi. khususnya di Universitas Uclayana a{a1ah meninghatkan integritas, ctos kcrja dan gotong royong di tengah-tengalt masyarakat"

Dalam rangka pelaksanaan Tri Dhar:na Perguruan Tinggi, terulama tridang Pengabdian Kepada Masvarakat, kegiatarr KKN di Unud aclalah salah satu program rvajitr dalam setiap tahun akadelrik bagi para mahasiswa dan merupakan kegiatan intrakulikuler wajib yang melnadukan pelaksanaan TRI DHARMA Perguruan Tinggi, yainr Pendidikan, Penslitian dan Pengabdian serta wa-iib diikuti oteh seluruh Mahasiswa Unud. sebagai suatu syarat keluiusan mahasisu'a sebelttrn mengakliiri studinya di

IInud.

Kegiatan KKN RM di ijniversitas Udayana dilaksariakan di desa selatria I bulan dan 1 minggu atau dengan bobot 3 satuan kredit sctrester {SKS). Selama proses pelaksanakan KKN PPN'{, tnahasiswa clalalr satu kelompok desa KKN dibimbing oleh Dosen Pembirr. bing Lapangan (DPL). I)PL bo:rugas

gntuk mom$eri bjmbingal mulai dari oricntasi dan observasi ke lokasi lapangan, mernbatltlt melancarkan proscs pendekatan sosial mahasiswa dengan masYarakat. Bcrflurgsi memberi bimbingan selama cli laparrgan, menunrbuhkarr disipilin dan motivasi, scrta mendampilrgi mahasiswa dalanr melaksanakan program kerja KKN RM dan membantu memecahkan masalah yang dihatlapi agar program-program KKN terlaksana dengan baik.

Berkaitan <le1gan KKN RM, Lcmbaga Penelitian dan Psngabdian Kcpada Masyarakat, Universitas Udayana akan terus berkontribusi dalam memberi pendampingan dan pemberdayaan kepada masyarakat di lokasi KKN RM untuk dapat meningkatkan daya dan poteusi urasYarakat perclesaan sehingga mampu memanfhatkan sutrber da,va alam untuk kesejahteraan.

Kami rnenyambut dengan baik dan senang hati atas telah terbitnya buku ini dan ini rnenunjukkan Lembaga Penelitian dan pengabdian Kepada Masvarakat telah ikut betperan aktif tii daiam membangun rnasyarakat dari pinggiran, memberdayakan masyarakat sehingga apa yang telah dilakukan Ilniversitas Udayana dapat dirasakan manfaatnya oleh masyalakat'

Semoga buku capter tentallg pernbedayaan dan pendanrpingan trrasyarakat oleh mahasisw-a KKN Univeristas Udayana ini dapat dimanfaatkan sebcsar-bssar dzu.r seluas-seluasnya untuk kepentingiru desa, institusi dan pemerintah daerah maupun pusat.

Sekian dan Terimakasih

2819

Rai Maya Temaja, MP

I 009198803 1 002

(6)

iv DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ii

PRAKATA iii

DAFTAR ISI iv

BAGIAN 1 Melalui Revolusi Mental Kita Wujudkan Desa Tumbu Yang Lestari (Bersih, Mandiri, Melayani, Tertib, Bersatu) ……….

Gusti Agung Ayu Putri, S.T., M.T., dkk 1-22

BAGIAN 2 Melalui Revolusi Mental Kita Mewujudkan Desa Sidemen Yang Bersih, Sehat, Dan Mandiri ………

Dra. Ni Luh Putu Suciptawati,M.Si. , dkk 23-38

BAGIAN 3 Aksi Nyata Revolusi Mental Menuju Desa Bugbug

Tanpa Plastik ………..

Dr. dr. I Wayan Putu Sutirta Yasa, M.Si., dkk 39-55 BAGIAN 4 Pendampingan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Pesinggahan

Menuju Desa yang Bersih, Kreatif dan Mandiri ………

Ir. I Komang Gde Sukarsa,M.Si., dkk 56-70

BAGIAN 5 Mewujudkan Desa Manduang Yang Bersih, Tertib, Menjamin Pelayanan Yang Baik Serta Memiliki Rasa Persatuan dan Kesatuan.

Drs. I Wayan Budiartha, M.Si., dkk 71-96

BAGIAN 6 Membangun Sumberdaya Manusia Yang Berintegritas Melalui Gerakan Revolusi Mental di Desa Getakan ...

Dra. Ni Made Puspawati, M.Phil, PhD., dkk. 97-117 BAGIAN 7 Mewujudkan Indonesia Melayani, Bersih, Tertib, Mandiri dan

Bersatu melalui Gerakan Revolusi Mental Masyarakat Desa Pikat Dawan Kelungkung ………

Dra. Ni Nyoman Ratini, M.Si., dkk

118-136

BAGIAN 8 Mewujudkan Desa Kusamba yang Melayani, Bersih, Tertib, Mandiri dan Bersatu ………...

Ayu Putu Wiweka Krisna Dewi, S.S.T.Pi., M.P., dkk 137-156 BAGIAN 9 Pemberdayaan Masyarakat Desa Wisata Tista Sebagai Masyarakat

Peduli Lingkungan yang Bersih, Mandiri dan Bersatu ………..

Ir. I Gusti Ngurah Janardana, M.Erg., dkk 157-173 BAGIAN 10 Terwujudnya Pelayanan Publik yang Baik di Lingkungan Desa

Baturiti, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan ………

Dr.Gusti Ayu Kadek Diah Puspawati, S.TP, M.Si., dkk

174-194

(7)

v

BAGIAN 11 Mewujudkan Masyarakat Desa Babahan yang Cerdas dalam Pengelolaan Sampah Sehingga Menjadikan Desa Babahan Bebas Sampah Plastik ………...

Kartika Sari, S.Si., M.Sc., dkk.

195-214

BAGIAN 12 Gerakan Revolusi Mental Demi Terciptanya Indonesia Tertib, Bersatu, dan Mandiri Melalui Pelayanan Publik, Lingkungan Tertib, dan Kemandirian Masyarakat Desa Angseri ………

Dr. drh. I Wayan Sudira, MSi 215-233

BAGIAN 13 Meningkatkan Pemberdayaan Masyarakat Desa Pitra Yang Mandiri, Tertib, Bersih Dan Bersatu ……….

I Made Astika, ST., M.Erg., MT., dkk 234-253

BAGIAN 14 Kuliah Kerja Nyata Tematik Revolusi Mental Untuk Peningkatan Potensi Desa Blimbingsari Melalui Pemberdayaan Sumber Daya Alam ………..

Gusti Ngurah Sutapa, S.Si., M.Si., dkk

254-274

BAGIAN 15 Melalui KKN Tematik Revolusi Mental menuju Nusasari yang Unggul dalam bidang pertanian dan perternakan serta berwawasan budaya ………..

Dr. Ir. I Putu Ari Astawa, SPt., MSi., dkk

275-297

BAGIAN 16 Peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat Desa Yehembang Kangin Melalui Nilai-Nilai Revolusi Mental dalam Kehidupan Sehari-hari ..

Dr. dr. Ni Made Linawati, M.Si 298-314

BAGIAN 17 Meningkatkan Integritas, Kemandirian, Ekonomi dan Gotong Royong Desa Yeh Embang Kauh melalui Revolusi Mental ……….

Dr. dr. I Nyoman Wande, S. Ked., Sp. PK., dkk 315-331 BAGIAN 18 Gelora Rasa Dengan Selaras Kebaikan Untuk Mewujudkan Desa

Buruan Yang Unggul Melalui Gerakan Revolusi Mental ………….

dr. Cyndiana Widia Dewi Sinardja, M.Biomed, Sp. JP., dkk 331-351 BAGIAN 19 Melalui Revolusi Mental berlandaskan Tri Dharma Perguruan

Tinggi demi Mewujudkan Desa Melinggih yang Berintegritas, Bersih, Tertib Mandiri dan Sehat ……….

Ir. Anak Agung Gde Djaja Bharuna S, MT. , dkk

352-365

BAGIAN 20 Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Desa Guwang Akan Pentingnya Menjaga Kebersihan Lingkungan Melalui Gerakan Revolusi Mental ...

Dr.Drh. Luh Gde Sri SuryaHeryani,M.Biomed., dkk 366-395

(8)

vi

BAGIAN 21 Kuliah Kerja Nyata Tematik Revolusi Mental Untuk Mewujudkan Sumber Daya Manusia Yang Berkarakter, Kreatif, Inovatif, Unggul Serta Berbudaya, Di Desa Kerta, Kecamatan Tabanan, Provinsi Bali Ni Luh Putu Eva Yanti, S. Kep, Sp. Kep.kom., dkk

396-415

BAGIAN 22 Mewujudkan Desa Wisata Sudaji yang Bersih, Mandiri, Tertib, dan Bersatu serta Mampu Memberi Pelayanan dengan Baik ………

Dr.drh. Ida Bagus Ngurah Swacita, M.P. dkk. 416-437 BAGIAN 23 Melalui Revolusi Mental Untuk Mewujudkan Desa Sidatapa Yang

Berintegritas, Bersih, Tertib, Mandiri, Dan Sehat ……….

Ns. Made Oka Ari Kamayani, S.Kep.M.Kep.dkk 438-452 BAGIAN 24 Terwujudnya Kesadaran Masyarakat Tentang Hidup Bersih

dan Sehat Sejak Dini, Demi Tercapainya Generasi Sehat dan Berkualitas di Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng ………

I Made Widiyarta, ST., MSc., PhD., dkk.

453-471

BAGIAN 25 Meningkatkan Jiwa Kepemimpinan Dan Rasa Kepedulian Pemuda Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Kabuaten Buleleng ………….

Dr. Ir. Agus Dharma, M.T., dkk 472-487

BAGIAN 26 Punggul Desa Digital: Unggul dalam Teknologi, Kreatif dan Berbudaya ……….

Desak Ketut Ernawati, S.Si, Apt.,PGPharm., M.Pharm., PhD., dkk

488-507

BAGIAN 27 Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (Kkn Rm) Untuk Mewujudkan Sumber Daya Manusia Yang Berkarakter, Kreatif, Inovatif, Unggul Serta Berbudaya, Di Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Provinsi Bali ……….

Ni Made Asih, S.Pd, M.Si., dkk

508-535

BAGIAN 28 Terwujudnya Pengembangan Desa Pangsan Berbasis Pemberdayaan Masyarakat Menuju Desa Wisata Yang Bersih ……….

Drh. I Wayan Nico Fajar Gunawan, M.Si., dkk. 536-557 BAGIAN 29 Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Mengwi Akan Kesehatan,

Kebersihan, Dan Ketertiban Melalui Gerakan Revolusi Mental ……

Dr.Ir. I Gusti Ayu Kunti Sri Panca Dewi, M.Si., dkk 558-576 BAGIAN 30 KKN Pemdampingan & Pemberdayaan Masyarakat Dalam

Pengolahan Hasil Tani Untuk Meningkatkan Ekonomi Di Desa Sekardadi, Kab. Bangli ………..

Dr. Drs. I Wayan Suardiana, M. Hum., dkk

577-598

(9)

vii BAGIAN 31 Membangun Partisipasi Aktif Masyarakat Desa Bonyoh Kecamatan

Kintamani dalam Mensukseskan Gerakan Nasional Revolusi Mental Melalui Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Universitas Udayana Tahun 2019 ……….

Ni Luh Putu Ari Sulatri, S.S., M.Si., dkk

599-613

BAGIAN 32 Menuju Desa Batukaang Yang Mandiri, Sehat, Dan Bersih

Melalui Penanaman Nilai – Nilai Revolusi Mental ………

Gede Arda, S.TP., M.Sc., dkk 614-634

BAGIAN 33 Kuliah Kerja Nyata Tematik Revolusi Mental Untuk Meningkatan Kualitas Hidup Masyarakat Berdasarkan Gerakan Aksi Nyata Indonesia Melayani, Indonesia Bersih, Indonesia Tertib, Indonesia Mandiri Dan Indonesia Bersatu Di Desa Daup, Kecamatan

Kintamani, Kabupaten Bangli ………

drh. A.A Sagung Kendran, M.Kes., dkk

635-656

BAGIAN 34 Melalui Kkn Tematik Revolusi Mental Kita Wujudkan Desa

Mengani Yang Bersih, Tertib, Melayani, Mandiri Dan Bersatu ……

dr. Gede Wirata, S.Ked, M.Biomed., dkk 657-675 BAGIAN 35 Pengembangan Sumber Daya Alam dan Manusia Melalui

Implementasi Nilai-Nilai Gerakan Revolusi Mental Menuju Desa Lembean Yang Mandiri ……….

I Wayan Supriana, S.Si., M.Cs., dkk

676-696

BAGIAN 36 Pemberdayaan dan Menggelorakan Masyarakat Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen, Kabupaten Karangasem untuk Mewujudkan Gerakan Nasional Revolusi Mental ……….

I Ketut Mangku Budiasa, SPt., MSi., dkk

697-720

(10)

174

BAGIAN 10

TERWUJUDNYA PELAYANAN PUBLIK YANG BAIK DI DESA BATUTIRI, KECAMATAN BATURITI,

KABUPATEN TABANAN

Gusti Dr.Gusti Ayu Kadek Diah Puspawati, S.TP, M.Si., dkk

(11)

175 JUDUL

KEGIATAN

: TERWUJUDNYA PELAYANAN PUBLIK YANG BAIK DI DESA BATUTIRI, KECAMATAN BATURITI,

KABUPATEN TABANAN LAMA

KEGIATAN

: 13 Juli s.d 26 Agustus 2019

LOKASI KKN

: DESA BATUTIRI, KECAMATAN BATURITI, KABUPATEN TABANAN

Oleh:

Dr. Gusti Ayu Kadek Diah Puspawati, S.TP, M.Si Muhammad Ilham

Putu Ayu Kiki Kristika Aristya Putri Komang Alit Artha Wiguna

Ni Putu Gita Antari

Ni Putu Nilam Cahya Putri Sari Nyoman Aditya Nugraha

I Gusti Agung Ayu Niti Savita Ranjani Yemima Welimince Tesalonika Foeh Hendrik Josua Pardomuan Siregar Ide Bagus Bayu Martino Setiawan

Putu Ratih Wulandari Ni Putu Ayu Krismayani

Kadek Geyong Aditya Gumiyar Nadya Sintiadewi

Ni Ayu Wisma Dewi Indri Susanti Malo I Wayan Adi Saputra Ricky Leonardo Pehulisya Putu Intan Swari Dewi

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

UNIVERSITAS UDAYANA

2019

(12)

176 RINGKASAN

Kegiatan KKN-RMyang dilaksanakan di Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan memiliki tujuan utama mewujudkan pelayanan publik yang baik yang didukung dengan gerakan bersih, tertib, mandiri dan bersatu. KKN-RM dilaksanakan selama satu setengah bulan, dalam lima program pokok tema yaitu Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih, Gerakan Indonesia Tertib, Gerakan Indonesia Mandiri dan Gerakan Indonesia Bersatu. Pada Gerakan Indonesia Melayani, telah dilakukan seminar terkait administrasi kependudukan meliputi pengadaan banner, poster, dan pamflet berisi alur membuat surat-surat kependudukan serta membuat sistem secara online tentang pengurusan surat-surat atau adimistrasi kependudukan di kantor desa Baturiti, selain itu terlibat langsung dalam sensus kependudukan di satu dusun. Gerakan tersebut telah berhasil mengedukasi masyarakat terkait pentingnya administrasi kependudukan dan telah tersidia sistem online berbasis web desa baturiti. Dalam Gerakan Indonesia Bersih telah dilakukan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat(PHBS) dan pengadaan tong sampah. Hasil dari kegiatan Indonesia bersih ini berhasil mengedukasi masyarakat khususnya anak anak SD untuk melakukan hidup bersih dan sehat serta pemberian tong sampah di beberapa tempat publik. Gerakan Indonesia Tertib telah dijalankan dengan pengadaan spanduk larangan membuang sampah dan himbauan tertib berlalu lintas. Kegiatan berhasil dilakukan dengan pemasangan spanduk larangan pembuangan sampah pada lokasi yang dijadikan tempat penimbunan sampah dan sudah tidak ada pembuangan sampah di lokasi tersebut. Keberhasilan pemasangan tertib berlalulintas dilihat dari adanya perhatian masyarakat tentang larangan tersebut dan mulai berkurang kejadian ketidaktertiban berlalu lintas dilokasi tersebut. Gerakan Indonesia Mandiri telah terlaksana melalui penyuluhan dan praktek pembuatan kompos Trichoderma dan pemeriksaan kesehatan sapi. Keberhasilan dari kegiatan tersebut telah memberi edukasi dengan praktek langsung kepada masyarakat untukmembuat kompos dengan trichoderma serta telah dilakukan penyuntikan vitamin pada beberapa sapi dengan vitamin yang bekerjasama dengan tim pengabdian masyarakat dari fakultas kedokteran hewan peeternakan dan pertanian universitas Udayana. Gerakan Indonesia Bersatu telah dilaksanakan dengan aksi gotong royong bersama masyarakat dalam melakukan clean and green. Keberhasilan kegiatan telah mampu mengajak masyarakat untuk melaksanakan gotong royong dalam kegiatan cleen green.

Kata kunci: administrasi kependudukan, gotong royong, PHBS, kompos Trichoderma, tertib berlalu lintas

(13)

177 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi

Revolusi Mental adalah gerakan untuk mengubah pola pikir, cara kerja, pola hidup dan sikap serta perilaku bangsa Indonesia yang mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja dan gotong royong berdasarkan Pancasila yang berorientasi pada kemajuan agar Indonesia menjadi negara maju, modern, makmur, sejahtera dan bermartabat.

Seiring dengan tantangan globalisasi yang tak bisa dihindari, revolusi teknologi, transportasi, informasi dan komunikasi menjadikan dunia ini tanpa batas hingga daerah terpencil pun masuk ke dalam tatanan kebudayaan dan agama. Moralitas menjadi melonggar, sesuatu yang dulu dianggap tabu, sekarang menjadi biasa-biasa saja.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa secara interdisipliner, institusional dan kemitraan sebagai salah satu bentuk kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.KKN Revolusi Mental (KKN RM) adalah program KKN mahasiswa dengan fokus spesifik berbasis pada nilai-nilai strategi RM yaitu integritas, etos kerja dan gotong royong, dengan implementasi melalui sikap/perilaku Melayani, Bersih, Tertib, Mandiri dan Bersatu kepada masyarakat di kota maupun di desa.

Kegiatan KKN RM Universitas Udayana periode XIX tahun 2019 ini dilaksanakan di beberapa wilayah atau desa di Bali. Salah satu wilayah yang menjadi lokasi KKN RM adalah Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan.Desa Baturiti terletak kurang lebih 37 km ke arah utara dari pusat Kota Tabanan dengan luas wilayah sebesar 99,17 km². Batas wilayah yakni sebelah utara: Desa Batunya; sebelah timur: Desa Batunya dan Desa Antapan; sebelah selatan: Desa Mekarsari; dan sebelah barat: Desa Bangli dan Desa Apuan.Desa Baturiti merupakan pusat pemerintahan dari Kecamatan Baturiti memiliki letak atau lokasi sentral serta memiliki sarana perhubungan yang lebih strategis. Desa Baturiti dibagi menjadi delapan banjar dinas dan banjar adat yaitu: 1) Banjar Abian Luwang; 2) Banjar Pacung; 3) Banjar Pacung;

4) Banjar Bangah; 5) Banjar Baturiti Kelod; 6) Banjar Baturiti Tengah; 7) Banjar Baturiti Kaja; 8) Banjar Pekarangan. Desa Baturiti tergolong dalam desa maju, namun

(14)

178 masih memerlukan perbaikan dan dampingan terutama dalam memperbaiki mindset masyarakat yang berkaitan dengan revolusi mental.

Berdasarkan BPS tahun 2016, jumlah penduduk Desa Baturiti mencapai 48.080 jiwa yang terdiri dari 24.020 laki-laki dan 24.060 perempuan, dengan jumlah KK 12.896. Penduduk Desa Baturiti rata-rata memiliki tingkat pendidikan setara dengan SMP. Anak-anak usia SD dan SMP menempuh pendidikan di sekolah-sekolah yang berada di kawasan desa. Sedangkan anak-anak usia SMA biasanya melanjutkan sekolah di luar Desa Baturiti. Menurut data dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Tabanan tahun 2016, sarana pendidikan yang ada di Desa Baturiti meliputi TK sebanyak 2 buah, SD sebanyak 4 buah, SMP sebanyak 1 buah, dan masih belum ada SMA/SMK. Sementara untuk sarana prasarana umum di Desa Baturiti terdapat 8 unit posyandu, 1 unit puskesmas, 2 dokter praktek, 1 klinik bersalin, 2 pos KB, dan belum terdapat puskesdes dan puskesmas pembantu. dengan tenaga medis, 2 bidan dan 2 mantri kesehatan (BPS Kabupaten Tabanan, 2016: 44).

Kondisi geografis, Desa Baturiti merupakan dataran tinggi dengan ketinggian kurang lebih 700-900 meter dari permukaan laut dengan curah hujan rata-rata 247,45 mm/tahun. Potensi lahan desa Baturiti berbasis pada penggunaan di antaranya sebagai tanah sawah, tanah perkebunan, tanah kering (tegal dan pemukiman) dan tanah hutan.

Potensi flora fauna merupakan potensi yang sangat menunjang kehidupan masyarakat.

Potensi flora diantaranya dalam pertanian terdapat berbagai jenis tanaman pangan dan tanaman hasil perkebunan yang dapat tumbuh subur di Desa Baturiti. Tanaman pangan meliputi sayur hijau, sawi putih, wortel, tomat, bunga gemitir, bunga pacah dan lain sebagainya. Hasil perkebunan di Desa Baturiti meliputi padi, jagung, ubi-ubian, kacang-kacangan, buah-buahan (seperti pepaya, pisang, semangka, dan lainnya) dan rempah-rempah (seperti kopi, cengkeh, panili, dan lainnya). Potensi fauna peternakan meliputi ayam, itik, babi dan sapi. Perekonomian Desa Baturiti, cenderung dari hasil pertanian dalam arti luas, termasuk dari lahan basah dan lahan kering. Mata pencaharian penduduk Desa Baturiti sebagian besar masih bergantung pada sektor pertanian pangan dan pertenakan., sementara lainnya berprofesi sebagai PNS/TNI/Polri, karyawan swasta, pedagang, wirausaha, pensiunan, buruh bangunan/

tukang.Potensi SDM di bidang pertanian dapat ditingkatkan mengingat potensi pertanian Desa Baturiti bersumber dari luas lahan 699 hektar yang diperuntukkan

(15)

179 dalam sektor pertanian yaitu tanaman pangan, sawah dan perkebunan. Berdasarkan jenis tanah, Desa Baturiti memiliki tanah yang cukup subur sehingga apabila dikelola dengan baik menggunakan teknologi canggih maka hasil pertanian Desa Baturiti dapat ditingkatkan.

Potensi kelembagaan desa Baturiti meliputi lembaga pemerintahan desa dan lembaga kemasyarakatan. Lembaga pemerintahan desa yakni terbentuknya struktur aparat desa yang mempunyai peran strategis dalam upaya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan setiap kegiatan desa. Lembaga kemasyarakatan meliputi organisasi kemasyarakatan yakni PKK sebanyak 8 kelompok, Seka Truna Truni (STT) sebanyak 8 kelompok, Pecalang sebanyak 8 kelompok, Simantri sebanyak 1 kelompok, dan Seka Gong yang menunjang kegiatan desa. Desa Baturiti pula memiliki organisasi kesenian berupa Gong Kebyar sebanyak 4 kelompok; Tari Barong sebanyak 1 kelompok; Tari Topeng sebanyak 2 kelompok (BPS Kabupaten Tabanan, 2016: 16).

Desa Baturiti yang tergolong desa maju secara keseluruhan, program-program yang dijalankan oleh Pemerintah Desa Baturiti yang berkaitan dengan 5 (lima) substansi Gerakan Nasional Revolusi Mental sudah berjalan dengan baik sesuai dengan rencana, namun dalam proses menjalankan program-program tersebut masih terdapat beberapa kekurangan yang masih memerlukan perbaikan. Salah satu yang paling krusial adalah pada program pelayanan publik misalnya tentang administrasi kependudukan.Berdasarkan pemaparan tersebut, maka dibentuklah program pelaksanaan KKN Tematik Revolusi Mental Tahun 2019 di Desa Baturiti dengan tema

“Terwujudnya Pelayanan Publik yang Baik di Lingkup Desa Baturiti, Baturiti, Tabanan”yang didukung dengan perlu didukung dengan gerakan bersih, tertib, mandiri dan bersatu.

1.2 Usulan PenyelesaianMasalah

Prioritas penyelesaianpermasalahan di desa Baturiti berdasarkan rumusan masalah secara berurutan adalah sebagai berikut:

1 Desa baturiti telah melaksanakan pelayanan publik terutama dalam administrasi kependudukan seperti KTP, KK, namum masih kurangsarana pelayanan publikdan masih kurangnya kesadaran masyarakat untuk melakukan pengurusan administrasi kependudukan. Upaya yang dilakukan dengan meningkatkan kesadaranakan pentingnya melengkapi administrasi kependudukan dan mempermudah proses

(16)

180 pengurusan adminsrasi kependudukan dengan kegiatan seminar dan pemberian sarana poster dan pamflet alur pembuatan KK dan KTP

2 Dalam realitanya di lingkungan Desa Baturiti, penyediaan tempat-tempat sampah di lokasi-lokasi strategis seperti Kantor Desa masih memprihatinkan dan kesadaran masyarakat akan kebersihan masih kurang. Upaya yang perlu dilakukan adalah penyediaan tempat-tempat sampah yang sesuai dengan jenis sampahnya dan menanamkan kesadaran akan pola hidup bersih dan sehat dari sejak dini.

3 Desa Baturiti masih kurang himbauan tentang pentingnya menjaga ketertiban dalam berlalu lintas dan membuang sampah. Upaya yang dilakukan dengan pengadaan spanduk himbauan larangan buang sampah dan tertib berlalu lintas.

4 Petani di Desa Baturiti masih banyak yang tidak paham akan bahaya penggunaan pestisida kimia bagi kesehatan.. Upaya yang diperlukan adalah adanya pengganti pestisida dengan bahan alami seperti kompos menggunakan Trichoderma. Kompos ini merupakan hasil temuan baru dari bahan organik yang dapat membunuh hama penyakit sekaligus aman bagi kesehatan masyarakat.

5 Intensitas gotong royong pembersihan lingkungan Desa Baturiti masih tergolong rendah. Upaya yang perlu dilakukan adalah mengajak semua masyarakat dengan berbagai golongan untuk melakukan kegiatan pembersihan lingkungan secara bersama-sama.

1.3. Tujuan dan Maksud Kegiatan

Tujuan dari diadakannya KKN PPM Tematik Revolusi Mental Universitas Udayana yang berlokasi di Desa Baturiti adalah untuk mewujudkan pelayanan publik yang baik yang ditunjang dengan gerakan bersih, tertib, mandiri dan bersatu. Tujuan ini dijabarkan dalam tujuan khusus meliputi:

1. Melakukan gerakan Indonesia melayani dengan program untuk meningkatkan pelayanan publik terutama pada bidang administrasi kependudukan kepada masyarakat Desa Baturiti sehingga meningkatkan kesadaran masyarkat tentang pentingnya memiliki administrasi kependudukan (KK dan KTP).

2. Melakukan gerakan Indonesia bersih yang akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebersihan diri sendiri dan lingkungan.

(17)

181 3. Melakukan gerakan tertib dengan meningkatkan ketaatan masyarakat Desa

Baturiti dalam membuang sampah dan berlalu lintas.

4. Melakukan gerakan mandiri dengan meningkatkan kemampuan masyarakat khususnya para petani Desa Baturiti perihal pengolahan pupuk dengan bahan alami (kompos) dan kesehatan ternak.

5. Melakukan gerakan bersatu dengan memperkuat rasa persatuan serta kebersamaan di antara masyarakat Desa Baturiti melalui kegiatan gotong-royong.

BAB II.

TARGET DAN LUARAN

2.1 Sasaran kegiatan

Sasaran program KKN RM di Desa Baturiti adalah masyarakat di seluruh wilayah desa Baturiti, siswa-siswi SDN 1 Baturiti, semua pengendara kendaraan bermotor yang melintasi Jalan Raya Baturiti (Jl. Raya Denpasar-Singaraja), tokoh- tokoh masyarakat Desa Baturiti dan para petani atau kelompok tani di Desa Baturiti.

2.2 Target Luaran

Target luaran kegiatan KKN-RM di Desa Baturiti meliputi:

1. Perbaikan pelayanan publik sehingga meningkat kesadaran masyarakat untuk melengkapi administrasi kependudukan yaitu KTP daan KK serta adanya sistem adanya website desa Baturiti yang digunakan dalam pengurusan administrasi kependudukan secara online

2. Adanya perbaikan pada kesadaran masyarakat dalam pola hidup sehat terutama bagi usia dini

3. Perbaikan kepedulian masyarakat untuk mentaati ketertiban berlalu lintas dan ketertiban membuang sampah

4. Perbaikan kesadaran masyarakat terutama petani untuk mengurangi penggunaan pestisida dengan menggunakan pupuk kompos

5. Mengembangkan rasa persatuan masyarakat dengan melakukan kegiatan gotong royong dengan seluruh golongan masyarakat.

(18)

182 BAB III

METODE PELAKSANAAN

Pelaksanaan KKN RMini terbagi ke dalam limagerakan yaitu Indonesia Melayani, Indonesia Bersih, Indonesia Tertib, Indonesia Mandiri dan Indonesia Bersatu. Setiap kelompok gerakan revolusi mental tersebut dijabarkan dalam program kerja. Program kerja-porgram kerja yang dilakukan disesuaikan dengan masalah dan kondisi masyarakat di Desa Baturiti. Penemuan permasalah dilakukan dengan kegiatan obesrvasi ke lokasi sebelum penyusunan program kerja. Obesrvasi lapangan dilakukan dengan kegiatan mencari informasi dari kepala desa, kepala dusun dan langsung ke masyarakat.

3.1.Metode Pelaksanaan Gerakan Indonesia Melayani

Gerakan Indonesia Melayani terdiri dari dua program kerja yaitu: (1) pemberian banner dan pamflet alur pembuatan KTP, KK dan SIM serta seminar pentingnya administrasi kependudukan; dan (2). pembuatan carapengurusan administrasi kependudukan secara online yang berbasis website desa Baturiti. Metode pelaksanaan pemberian banner dan pamflet alur pembuatan KTP, KK dan SIM adalah aksi nyata berupa pembuatan dan pemberian sarana berupa banner dan pamflet terkait alur pembuatan administrasi kependudukan (alur pembuatan KTP, KK dan SIM).

Secara rinci, tahapan program kerja pengadaan alur pembuatan administrasi kependudukan terbagi menjadi dua. Pertama adalah tahap persiapan yang dilaksanakan di Kantor Desa Baturiti selama 4 jam oleh 19 orang peserta. Kedua yakni pelaksanaan pemasangan banner dan pembagian pamflet di Kantor Desa Baturiti selama 1 jam oleh 19 peserta. Program kerja seminar yang dilakukan bertema Pentingnya Administrasi Kependudukan. Dalam seminar ini melibatkan masyarakat sedesa Baturiti selaku peserta dan pemateri atau narasumber dari pihak pengurus desa dan kecamatan yang berkecimpung langsung dengan bidang administrasi kependudukan. Pada kegiatan seminar dilakukan dua sesi yaitu sesi pemaparan materi dan sesi tanya jawab yang bertujuan memfasilitasi peningkatan kemampuan untuk mengajukan pertanyaan secara langsung kepada pemateri apabila masih merasa kebingungan terkait alur pembuatan berkas kependudukan. Program kerja ini berlangsung selama 9 jam oleh 59 peserta dilaksankan di Kantor desa Baturiti

(19)

183 3.2.Metode Pelaksanaan Gerakan Indonesia Bersih

Gerakan Indonesia Bersih terdiri dari dua program kerja yaitu: (1) pengadaan tong sampah organik dan anorganik di kantor desa dan tempat-temapat strategis di wilayah desa Baturiti; dan (2) kegiatan penyuluhan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada anak-anak sekolah dasar (SD). Metode pelaksanaan adalah aksi nyata melalui pemberian tong sampah secara langsung kepada masing-masing dusun yang ada di Desa Baturiti. Tong sampah kemudian diletakkan di tempat-tempat strategis di masing-masing wilayah dusun. Tahapan pelaksanaan pengadaan tong sampah terbagi menjadi tiga yakni: 1) Pengumpulan informasi terkait jumlah tong sampah yang dibutuhkan; 2) Pengadaan tong sampah organik dan anorganik; 3) Pemasangan tong sampah organik dan anorganik. Program kerja ini berlangsung selama total 6 jam oleh 19 orang.

Program kerja Penyuluhan dan Praktek Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di SDN 1 Baturiti. Metode yang dipilih untuk program kerja ini adalah penyuluhan sekaligus praktek lapangan tentang cara mencuci tangan dan menyikat gigi. Dalam penyampaian materi digunakan media peraga dalam bentuk poster sehingga memberikan ilustrasi/gambaran yang lebih jelas dan mudah dimegerti. Pada kegiatan praktek dibagikan sikat gigi dan odol yang langsung digunakan saat praktek cara menyikat gigi yang benar. Tahapan pelaksanaan PHBS terbagi menjadi tiga yakni: (1).

Koordisasi ke pihak sekolah tentang waktu dan teknis pelaksanaan; (2). persiapan alat- alat PHBS; (3) Pemberian materi; dan (4) Praktek cara menyikat gigig yang benar.

Total waktu yang dibutuhkan adalah 4 jam dan dilakukan oleh 159 peserta.

3.3.Metode Pelaksanaan Gerakan Indonesia Tertib

Program kerja Gerakan Indonesia Tertib adalah pemasangan poster himbauan lalu lintas dan spanduk larangan membuang sampah. Metode yang digunakan adalah aksi nyata melalui pengadaan poster himbauan lalu litas dan spanduk larangan membuang sampah dan pemasangan pada tempat-tempat yang strategis di wilayah desa Baturiti. Proses pelaksanaan progam kerja Indonesia Tertib meliputi: (1) koordinasi ke pihak terkait tentang penentuan lokasi dan waktu pemasangan; (2) persiapan alat-alat dan pembuatan poster dan spanduk; dan (3).pemasangan banner

(20)

184 himbauan lalu lintas dan spanduk larangan membuang sampah. Total waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan program kerja ini adalah 4 jam oleh 20 orang.

3.4.Metode Pelaksanaan Gerakan Indonesia Mandiri

Progam kerja Gerakan Indonesia Mandiri adalah penyuluhan pembuatan kompos Trichodermadan pemeliharaan kesehatan sapi. Metode penyuluhan dilakukan dengan kegiatan penjelasan yang langsung bersamaan dengan praktek pembuatan pupuk kompos Trichoderma serta pemeliharaan kesehatan sapi kepada masyarakat khususnya kelompok petani di salah satu dusun desa Baturiti. Kegiatan ini bekerjasama dengan kegiatan pengabdian untuk masyarakat dari universitas Udayana yaitu dari beberapa fakultas (Peternakan, Pertanian dan Kedokteran Hewan), yang berkompeten dalam pembuatan kompos menggunakan trichoderma serta pemeliharaan sapi. Tahapan kegiatan program kerja Indonesia Mandiri meliputi: 1) koordinasi dengan pihak terkait tentang jadwal dan teknis pelaksanaan praktek pembuatan kompos dengan trichoderma; (2) persiapan alat-alat praktek pembuatan kompos; (3) pejelasan materi yang dilakukan bersamaan dengan praktek pembuatan kompos trichoderma. Waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan program kerja ini yaitu 9 jam dengan jumlah peserta 40 orang.

3.5.Metode Pelaksanaan Gerakan Indonesia Bersatu

Program kerja Gerakan Indonesia Bersatu adalah gotong royong di masyarakat.

Metode yang digunakan adalah aksi nyata terlibat langsung dan mengajak masyarakat Desa Baturiti untuk bekerja-sama mengerjakan gotong-royong di desa. Pelaksanaan aksi nyata gotong royong dilakukan melalui rangkaian kegiatan meliputi: (1) koordinasi dengan pihak terkait tentang waktu dan teknis pelaksanaan; (2) persiapan alat-alat kebersihan; dan (3) pelaksanaan gotong royong. Alokasi waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan program kerja ini adalah selama 2 jam dengan jumlah peserta 59 orang.

(21)

185 BAB IV

HASIL KEGIATAN

4.1.Gerakan Indonesia Melayani

Kegiatan Pengadaan Banner, Pamflet Alur Pembuatan Adiministrasi Kependudukan dan Seminar Pentingnya Administrasi Kependudukan

Kegiatanpemberian x banner dan pamflet alur pembuatan administrasi kependudukan (pembuatan KTP dan KK)dan Seminar “Pentingnya Administrasi Kependudukan” berlangsung pada Hari Kamis tanggal 8 Agustus 2019 yang dilaksanakan bertempat di Kantor Desa Baturiti. Kegiatan dimulai pada pukul 10.30 WITA hingga pukul 12.00 WITA dengan mengundang 2 (dua) narasumber yaitu:Bapak I Made Surya Dharma, S.TP, M.Si selaku Sekretaris Camat Baturiti, dan I Ketut Matra, S.H. selaku Kepala Desa Baturiti. Jumlah peserta yang hadir dalam seminar sebanyak 40 orang dari delapan dusun sedesa Baturiti. Pelaksanaan seminar dipaparkan materi oleh narasumber terkait pentingnya administrasi kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK) maupun Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan memaparkan berbagai wadah berbasis teknologi informasi yang telah disediakan oleh kecamatan untuk memudahkan masyarakat dalam mengurus administrasi kependudukan.

Pemberian x banner dan pamflet alur pembuatan KTP dan KK diserahkan kepada kepala Desa Baturiti yang selanjutnya diletakkan di kantor kepala desa Baturiti.

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan ketertarikan masyarkat sehingga kesadaran masyarakat untuk membuat atau mengurus administrasi kependudukan seperti KTP dan KK semakin meningkat.

Kegiatan pemberian banner, pamflet alur pembuatan administrasi kependudukan (KTP dan KK) kepada kepala desa dan kegiatan seminar tentang pentingnya administrasi kependudukan kepada masyarakat di desa Baturiti berjalan lancar dan berhasil. Hal ini dilihat dari antusiasme para peserta dalam mengikuti seminar dengan mengajukan pertanyaan mengenai permasalahan yang terdapat dilingkungan terkait dengan administrasi kependudukan. Di Kantor desa telah tersedia banner alur pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan pamflet alur pembuatan Kartu Keluarga (KK). Pemberian banner dan pamflet alur pembuatan KTP dan KK dapat memberikan

(22)

186 informasi yang lebih jelas dan mudah dipahami ataupun dilaksanakan. Pelaksanaan pemberian banner alur pembuatan KTP dan pamfelt alur pembuatan KK disajikan pada Gambar 4.1 dan foto bersama dengan narasumber seminar pada Gambar 4.2.

Pembuatan Website Desa Baturiti

Pembuatan website Desa Baturiti bertujuan untuk menyediaakan sistem pengurusan administrasi kependudukan secara onlinesehingga memberikan kemudahan bagi masyarakat yang memiliki kesibukan dan mempersingkat waktu pengurusannya. Kegiatan ini merupakan salah satu cara meningkatkan minat dan kesadaran masyarkat dalam melengkapi administrasi kependudukan. Kegiatan pembuatan website desa Baturiti ditunjang dari kegiatan sensus kependudukan yang dilakukan di dusun Pacung. Pengambilan dusun Pacung sebagai sampel data kependudukan dikarenakan dusun Pacung memiliki masalah administrasi kependudukan yang cukup besar sehingga dengan kegiatan sensus kependudukan tersebut dapat membantu perangkat desa dalam pemutahiran data kependudukan.

Kegiatan pembuatan website desa Banturiti yang ditunjang dengan kegiatan sensus kependudukan untuk pemutahiran data kependudukan seperti data KK dan KTP berjalan dengan baik dan lancar. Pembuatan website oleh mahasiswa KKN Desa Baturiti dapat mempermudah masyarakat dalam pengurusan administrasi kependudukan dan mempermudah mendapatkan informasi terkait desa Baturiti.

Kegiatan pembuatan website desa Baturiti sudah dapat terlaksana tepat pada waktu, namun input data penduduk terbaru belum semuanya terselesaikan, karena perlu terus dilakukan penyesuaian data penduduk dengan data yang baru. Keberhasilan dari

Gambar 4.1. Penyerahan banner dan pamflet alur pembuatan KTP

dan KK kepada Kepala Desa Baturiti

Gambar 4.2. Foto bersama dengan narasumber seminar pentingnya

administrasi kependudukan

(23)

187 kegiatan sensus kependudukan dilihat dari adanya data penduduk terbaru di desa Baturiti khususnya data dusun Pacung, disamping itu adanya data terbaru yang di- input pada pembuatan website desa Baturiti serta sudah ada sistem pengurusan administrasi kependudukan secara online berbasis website desa Baturiti. Hal ini dapat sebagai sarana meningatkan kesadaran masyarakat dalam melengkapi administrasi kependudukan sehingga masalah kesadaran masyarkat dalam pengurusan administrasi kependudukan dapat diminimalkan atau ditiadakan. Pelaksanaan kegiatan sensus kependudukan disajikan pada Gambar 4.3 dan bentuk website desa Baturiti untuk

pengurusan administrasi kependudukan secara online ditampilkan pada Gambar 4.4.

Gambar 4.3. Kegiatan sensus kependudukan secara door to door yang didampingi Kepala Dusun Pacung

(24)

188 4.2.Gerakan Indonesia Bersih

Pengadaan Bak Smpah

Kegiatan serah terima bak sampah dilaksanakan pada hari Rabu, 30 Juli 2019 bertempat di kantor Desa Baturiti. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Baturiti beserta staff dan masing-masing Kepala Dusun di lingkungan Desa Baturiti. Acara serah terima berjalan baik dan lancar. Hasil dari kegiatan ini adalah tersedianya bak sampah di masing-masing Dusun di Desa Baturiti dengan harapan adanya kesadaran yang tinggi untuk menjaga kebersihan di lingkungan Desa Baturiti Kegiatan ini belum dapat terselesaikan secara meyeluruh karena lokasi desa Baturiti cukup luas dan jumlah dusunya cukup besar yaitu 8 dusun, sehingga belum menjangkau dusun-dusun yang lokasinya sangat jauh. Kegiatan pemberian bak sampah disajikan pada Gambar 4.5.

Gambar 4.4. Bentuk tampilan website desa Baturiti yang diperuntukan untuk pengurusan administrasi kependudukan secara online

Gambar 4.5. Foto bersama setelah penyerahan tong sampah secara simbolis kepada perangkat Desa Baturiti.

(25)

189 Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Kegiatan penyuluhan mengenai PHBD dilaksanakan di SD No 1 Baturiti.Kegiatan tersebut berjalan lancar dan sukses. Kegiatan ini diawali dengan senam bersama anak-anak di SDN 1 Baturiti. Setelah itu dilanjutkan dengan pemberian materi di ruang kelas I dan II. Materi yang diberikan tentang cara hidup bersih dan sehat. Setelah pemberian materi pola hidup bersih dan sehat diberikan materi cara dan peranan pemilahan sampah organik dan anorganik. Media belajar yang digunakan dalam penyuluhan adalahposter. Dalam rangka meningkatkan penerimaan materi dilakukan peragaan hidup sehat dan bersih dari peserta (anak- anak SD) seperti peragaan gosok gigi, cuci tangan yang benar. Kegiatan ini sebagai media untuk meningkatkan pengetahuan danditerapkan sehari-hari sehingga dapat menanamkan kesadaran hidup bersih dan sehat dari sejak dini (anak-anak) yang selanjutnya dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hidup bersih dan sehat. Kegiatan PHBS ditampilkan pada Gambar 4.6.

4.3. Gerakan Indonesia Tertib

Pembuatan dan Pemasangan Banner Himbauan Lalu Lintas dan Spanduk Larangan Buang Sampah

Kegiatan pemasangan banner yang dimulai dari kordinasi dengaan pihak terkait, pengurusan surat-surat, pembuatan banner dan pemasangan banner himbauan lalu lintas di desa baturiti dapat dilaksankan dengan baik. Pemasangan banner dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus 2019 di tiga lokasi yaitu: Banjar Pacung, Perbatasan Banjar Pacung dan Abianluang, dan di Banjar Pekarangan. Pemasangan

Gambar 4.6. Peragaan cara mencuci tangan yang baik dan benar oleh lima orang siswa SDN 1 Baturiti di depan kelas.

(26)

190 dilakukan oleh mahasiswa KKN. Hasil dari kegiatan tersedianya banner/billbord himbauan lalu lintas pada lokasi-lokasi strategis di wilayah desa Baturiti (Dusun Pacung, Perbatasan Dusun Pacung dan Abianluang, dan di Dusun Pekarangan.

Keberadaan banner himbauan tersebut dapat mengingatkan masyarakat yang melewati jalan tersebut untuk lebih berhati-hati dan mematuhi aturan berlalu lintas.

Kegiatan pemasangan spanduk larangan buang sampah yang dimulai dari koordinasi pihak terkait tentang waktu dan tempat pemasangan, pengurusan surat-surat kepada pihak terkait, kemudian dilanjutkan dengan persiapan pembuatan dan pemasangan spanduk dapat dilaksanakan dengan baik. Kegiatan pemasangan spanduk dilaksanakan di pinggir jalan pada lokasi-lokasi strategis pembuangan sampah yang tidak benar yaitu di pinggir jembatan sungai desa Baturiti. Kegiatan pengadaan banner lalu lintas disajikan pada Gambar 4.7 dan spanduk larangan buang sampah ditampilkan pada Gambar 4.8.

4.4.Gerakan Indonesia Mandiri

Pembuatan Kompos Trichoderma dan Pemeliharaan Kesehatan Sapi

Kegiatan penyuluhan pembuatan Kompos Trichoderma dan pemeliharaan kesehatan sapi yang dilakukan pada kelompok tani dusun Pekarangan, Desa Baturiti dapat terlaksana dengan baik. Narasumber kegiatan ini adalah Dosen dari Fakultas Pertanian, Fakultas Peternakan dan Fakultas Kedokteran Hewan,

Gambar 4.7. Pemasangan Banner/billboard Himbauan Lalu

Lintas di Pinggir Jalan Desa Baturiti

Gambar 4.8. Pemasangan Spanduk Larangan Buang Sampah di Jembatan Sungai Desa Baturiti

(27)

191 Universitas Udayana. Para petani yang datang pada kegiatan pembuatan pupuk kompos Trichodermasangat antusias. Kegiatan ini dapatmeningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petani dalam pembuatan pupuk Kompos Trichoderma sehingga dapat menurunkan pemakaian bahan kimia pestisida.

Dengan kegiatan ini petani mengetahui dan dapat melaksanakan cara kerja pembuatan kompos dari jamur Trichodermayang dimulai dari pengumpulan kotoran sapi sebanyak 50 kg kemudianditaburi jamur Trichodermasecukupnya di atas kotoran sapi yang sudah disiapkan, selanjutnya ditutup dengan terpal. Hasil pupuk kompos terlihat satu minggu kemudian setelah pencampuran antara kotoran sapi dengan jamur Trichoderma. Kegiatan pemeliharaan kesehatan sapi dilaksanakan melalui bekerjasama dengan pihak Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayanadan petugas dari dinas kesehatan ternak setempat dalam bentuk penyuntikan vaksin dan vitamin pada ternak sapi yang dimiliki kelompok tani di dusun Pekarangan. Kegiatan pembuatan pupuk kompos Trichoderma dan pemeliharaan kesehatan sapi dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan sehingga meningkatkan kemandirian dalam melaksaknakan perkerjaan sebagai petani disamping dapat mengurangi penggunaan pestisida yang dapatmembahayakan kesehatan. Kegiatan pembuatan pupuk kompos Trichoderma disajikan pada Gambar 4.9 dan foto bersama peserta kegiatan disajikan pada Gambar 4.10

Gambar 4.9. Proses pembuatan kompos Trichoderma.

Gambar 4.10. Foto bersama peserta kegiatan

(28)

192 4.5. Gerakan Indonesia Bersatu

Gotong Royong di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Dusun Baturiti Kaja Kegiatan gotong royong dilaksanakan bersama dengan masyarakat Desa Baturiti berjalan dengan lancar. Kegiatan ini bertujuan membersihkan TPS Baturiti Kaja, Pasar Induk Sayur, jalanan sepanjang Banjar Baturiti Tengah, sarana dan prasarana sepanjang Banjar Bangah dalam mempersiapkan acara „Bangah Clean and Green’

serta membersihkan lokasi sepanjang jalur jalan santai yang dilakukan bersama masyarakat Kecamatan Baturiti dalam rangka memperingati HUT Indonesia.

Kegiatan gotong royong antara mahasiswa KKN bersama-sama masyarakat desa Baturiti dapat menjalin kebersamaan dalam menciptakan suasana lingkunag desa Baturiti yang lebih bersih dan sehat serta menanamkan suatu nilai bahwa perkerjaan yang dilakukan bersama-sama akan terasa lebih cepat dan ringan. Kegiatan ini belum dapat menjangkau seluruh masyarakat desa Baturiti karena luasnya wilayah Desa Baturiti. Kegiatan gortong royong disajikan pada Gambar 4.11

Bangah Clean and Green

Kegiatan Bangah Clean and Greenyang dilaksanakan antara mahasiswa KKN dengan masyarakat dusun Bangah berjalan dengan lancar. Kegiatan Bangah Clean and Green merupakan program yang dilakukan oleh dusun Bangah dalam upaya menjadikan dusun Bangah lebih bersih, sehat, dan nyaman. Kegiatan tersebut dilakukan dalam bentuk kegiatan gotong-rongyong dalam membersihkan lingkungan dusun Bangah dan penanaman pohon. Kegiatan ini belum berjalan sempurna karena masih belum melibatkan semua masyarkat desa Baturiti. Hal ini diakibatkan kesibukan

Gambar 4.11. Pelaksanaan kegiatan gotong royong di TPS Banjar BaturitiKaja antara mahasiswa dengan perangkat desa.

(29)

193 pribadi masyarakat, namun dengan keterlibatan mahasiswa KKN dapat meningkatkan rasa kebersamaan dalam melaksanakan kegiatan Bangah Clean and Green. Kegiatan Bangah Clean and Green ditampilkan pada Gambar 4.12 dan Gambar 4.13.

BAB V KESIMPULAN

KKN PPM Tematik Revolusi Mental di Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan memiliki lima gerakan yaitu: Indonesia Melayani, Indonesia Bersih, Indonesia Tertib, Indonesia Mandiri dan Indonesia Bersatu. Simpulan dari kelima gerakan tersebut adalah sebagai berikut:

1. Gerakan Indonesia Melayani terdiri dari program pemberian banner dan pamflet tentang alur pembuatan KTP dan KK, seminar pentingnya administrasi kependudukan dan pembuatan website desa Baturiti yang diperuntukan untuk pengurusan administasi kependudukan secara online dapat dilaksanakan dengan baik dan tepat waktu serta dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melengkapi dan memiliki administrasi kependudukan (KTP dan KK).

2. Gerakan Indonesia Bersih terdiri dari program kerja pengadaan tong sampah organik dan anorganik di Desa Baturiti dan penyuluhan PHBS di SDN 1

Gambar 4.12. Pelaksanaan kegiatan menanaman pohon

pujer (tunas kelapa)

Gambar 4.13. Pelaksanaan kegiatan bersih-bersih di sepanjang jalan Banjar Bangah dalam rangka acara BangahClean

and Green

(30)

194 Baturiti. Kegiatan ini dapat meningkatkan dan menanamkan pola hidup sehat dan bersih dari sejak dini.

3. Gerakan Indonesia Tertib memiliki program kerja pengadaan dan pemasangan banner himbauan lalu lintas dan spanduk larangan membuang sampah sembarangan dengan pemasangan di areal Desa Baturiti. Kegiatan ini dapat mengingatkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas serta membuang sampah.

4. Gerakan Indonesia Mandiri memiliki program kerja penyuluhan dan praktek pembuatan kompos Trichoderma dan pemeliharaan kesehatan sapi berlangsung di Dusun Pekarangan, Desa Baturiti. Kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan dan ketrampilan dalam pembuatan pupuk kompos trichoderma dan penyuntikan vaksin dan vitamin pada sapi sehingga dapat mengurangi penggunaan pestisida dan pemeliharaan ternak sapi dengan baik dan benar.

5. Gerakan Indonesia Bersatu memiliki program kerja gotong royong membersihkan TPS Baturiti Kaja dan areal Desa Baturiti serta “Bangah Clean and Green”. Kegiatan ini dapat menanamkan nilai gotong royong dalam melaksanakan perkerjaan sehingga pekerjaan lebih cepat dan ringan.

DAFTAR PUSTAKA

Arianta, I Wayan. 2017. Kecamatan Baturiti dalam Angka 2017. Tabanan : Badan Pusat Statistik.

Arianta, I Wayan. 2018. Kecamatan Baturiti dalam Angka 2018. Tabanan : Badan Pusat Statistik.

Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI. 2019. Panduan dan Petunjuk Teknis Kuliah Kerja Nyata-Revolusi Mental. Jakarta : Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.

Profil Desa Baturiti,Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan. (Diakses di www.baturitibedugul.com pada tanggal 6 Juli 2019)

(31)

i

LAPORAN AKHIR KEGIATAN

KULIAH KERJA NYATA TEMATIK REVOLUSI MENTAL (KKN RM)

JUDUL/TEMA : Terwujudnya Pelayanan Publik yang Baik di Lingkup Desa Batutiri, Baturiti, Tabanan

LAMA

KEGIATAN : 1 bulan dan 1 minggu (13 Juli s.d 26 Agustus 2019) LOKASI KKN : Desa Baturiti,Kecamatan Baturiti,Kabupaten Tabanan

Oleh:

Nama NIM NAMA NIM

Muhammad Ilham 1501405026 Putu Ratih

Wulandari

1605552004 Putu Ayu Kiki Kristika

Aristya Putri

1601541074 Ni Putu Ayu Krismayani

1606541111 Komang Alit Artha

Wiguna

1602511062 Kadek Geyong Aditya Gumiyar

1607531093 Ni Putu Gita Antari 1602561021 Nadya Sintiadewi 1607531171 Ni Putu Nilam Cahya

Putri Sari

1602561046 Ni Ayu Wisma Dewi 1607531173 Nyoman Aditya Nugraha 1604551018 Indri Susanti Malo 1608541014 I Gusti Agung Ayu Niti

Savita Ranjani

1604551188 I Wayan Adi Saputra 1608561017 Yemima Welimince

Tesalonika Foeh

1605511097 Ricky Leonardo Pehulisya

1611511006 Hendrik Josua Pardomuan

Siregar

1605531078 Putu Intan Swari Dewi

1612521023 Ide Bagus Bayu Martino

Setiawan

1605541003

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA

2019

(32)

ii

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN AKHIR KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI MENTAL

UNIVERSITAS UDAYANA 2019

Tema : Terwujudnya Pelayanan Publik yang Baik di Lingkup Desa Batutiri, Baturiti, Tabanan

Desa : Baturiti Kecamatan : Baturiti Kabupaten : Tabanan Provinsi : Bali

Lama KKN : 13 Juli s.d. 26 Agustus 2019 Biaya : Rp. 5.000.000

Sumber dana : Kementerian Koordiantor Bidang Pembangunan Manusia dan kebudayaan, Republik Indonesia

Tabanan, 23 Agustus 2019

a.n. Kepala Desa Baturiti Dosen Pembimbing Lapangan

Sekretaris Desa Baturiti

Ketua Pelaksana KKN LPPM Unud

Prof. Dr. drh. I Nyoman Suarsana, MSi NIP. 19650731 199303 1003

Dr. Gusti Ayu Kadek Diah Puspawati,S.TP.,M.Si.

Ni Wayan Sriati

(33)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya, kami dapat menyelesaikan “Laporan Akhir Kegiatan KKN Tematik Revolusi Mental Universitas Udayana Periode XIX Tahun 2019 di Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali” tepat pada waktunya.

Atas terselesaikannya laporan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan dukungan, di antaranya:

1. Pihak Rektorat Universitas Udayana atas bantuan dan fasilitas yang telah diberikan.

2. Ketua LPPM dan ketua KKN PPM serta seluruh jajaran atas segala bimbingan dan arahannya.

3. Dosen Pembimbing Lapangan Ibu Dr. Gusti Ayu Kadek Diah Puspawati,S.TP.,M.Si.

yang selalu membimbing, mengingatkan, mendampingi, dan memberikan saran.

4. Bapak I Ketut Matra, SH selaku Kepala Desa Baturiti beserta staf pegawai yang senantiasa memberikan informasi dan membantu dalam segala persiapan menjelang pelaksanaan KKN.

5. Seluruh masyarakat di Desa Baturiti atas bantuan informasi mengenai permasalahan dan situasi wilayah Desa Baturiti.

6. Orang tua, rekan-rekan seperjuangan di Universitas Udayana, serta berbagai pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu.

Adapun KKN Tematik Revolusi Mental ini terdiri dari beberapa kegiatan pemberdayaan kepada masyarakat di Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan.

Kami menyadari bahwa laporan akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan untuk penyempurnaan penyelenggaraan kegiatan nantinya. Kami berharap semoga dengan proposal kegiatan ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat, khususnya Desa Baturiti guna mencapai sasaran yang diharapkan.

Baturiti, 22 Agustus 2019

Mahasiswa KKN Tematik Revolusi Mental Universitas Udayana

Gambar

Gambar 4.1. Penyerahan banner  dan pamflet alur pembuatan KTP
Gambar 4.3. Kegiatan sensus kependudukan secara door  to door  yang didampingi Kepala Dusun Pacung
Gambar 4.4. Bentuk tampilan website desa Baturiti yang diperuntukan untuk  pengurusan administrasi kependudukan secara online
Gambar 4.6. Peragaan cara mencuci tangan yang baik dan benar oleh  lima orang siswa SDN 1 Baturiti di depan kelas
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan Menurut jurnal penelitian yang dilakukan oleh Ayu Dhisa Faradhiba (2018) dalam penelitiannya yang berjudul Pengaruh Motivasi

aspirasi masyarakat sarana dan prasarana dalam memanfaatkan ruang lingkungan kecamatan 6.2 Persentase Jumlah penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat kecamatan,

SPP Tambahan Uang Persediaan yang selanjutnya disingkat SPP-TU adalah dokumen yang diajukan oleh bendahara pengeluaran atau bendahara pengeluaran pembantu

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui kinerja dari sistem yang ada secara keseluruhan di mana alat yang dibuat dapat memberikan keluaran berupa suara yang berisi

Proses pembelajaran musik bagi kelompok band Just 4_U di SMA BOSA, pelatih membagi proses pembelajaran tersebut menjadi 2 tahap, yaitu: 1) pembelajaran teori, dan 2)

Aku mendengar Rasulullah ملسو هيلع الله ىلص bersabda: 'Siapa yang melepaskan ikatan ketaatan kepada penguasa, dia akan berjumpa Allah dalam keadaan tidak

Pada akhir acara terdapat pemberian kuis edukasi dan bagi yang dapat menjawab dengan benar akan diberikan beberapa hadiah yang bertujuan untuk meningkatkan antusias murid

Program Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar merupakan salah satu program yang menekankan pada aspek pelaksanaan birokrasi sebagai perantara dalam