• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA KERJA MADRASAH (RKM)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA KERJA MADRASAH (RKM)"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA KERJA MADRASAH (RKM)

TAHUN 2018 S.D. 2022

NAMA MADRASAH : MTs. Al KAUTSAR

NSM : 121264070009

NPSN : 70006904

STATUS AKREDITASI : -

ALAMAT : Jl.Belibis Rt: 03, Kampung Linggang

Purwodadi Kec. Linggang Bigung Kab. Kutai Barat

(2)

PENGESAHAN

Jenis Dokumen : Rencana Kerja Madrasah Tsanawiyah Al Kautsar Tahun 2018 s.d. 2022

Nama Madrasah : Madrasah Tsanawiyah Al Kautsar

NSM : 121264070009

NPSN : 70006904

Peringkat Akreditasi : -

Alamat : Jalan Belibis

: RT.03 / RW. Kampung Linggang Purwodadi : Kecamatan Linggang Bigung

: Kabupaten/Kota Kutai Barat : Provinsi Kalimantan

Mengetahui

Ketua Komite Madrasah,

IRMA WAHYUNI

Ditetapkan di : Purwodadi Pada tanggal : 14 Juli 2018

Kepala Madrasah

SUYANDI, S.PdI

Mengesahkan Ketua YPI Al Kautsar,

UMAR

(3)

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan Ahamdulillahirobbil A’lamin atas rahmat Allah SWT, Tuhan YME, Madrasah Tsanawiyah Al Kautsar dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Kegiatan Madrasah (RKM) tahun 2018-2022. RKM ini di maksudkan sebagai suatu rencana / program kegiatan yang akan dilaksanakan di Madrasah, untuk memberi arah dan bimbingan para pelaku Madrasah, dalam rangka mencapai tujuan Madrasah yang lebih baik.

Dengan disusunnya RKM ini diharapkan agar tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil. RKM ini di susun bersama-sama oleh Tim Perumus RKM, terdiri dari Kepala Madrasah, Wakil Kepala Madrasah, Guru, Wakil TU dan Wakil Komite Madrasah, dengan mempertimbangkan kemampuan yang dimiliki oleh Madrasah secara riil, baik dari segi sarana prasarana, ketenagakerjaan maupun dana yang ada.

Kami menyadari bahwa RKM ini tidak dapat tersusun dengan baik tanpa adanya bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, untuk itu kami mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1 Kementerian agama Kabupaten Kutai Barat 2 Kasi Pendidikan dan Kesehatan Linggang Bigung

3 Kepada segenap tenaga pendidik maupun kependidikan Madrasah Tsanawiyah Al Kautsar, Komite Madrasah dan Pengurus Yayasan Pendidikan Islam Al Kautsar atas kerja sama, motivasi, dan aspirasinya dalam penyusunan RKM ini.

Akhirnya kami berharap semoga RKM ini bermanfaat sebagai pedoman dan arahan pelaksanaan kegiatan di Madrasah Tsanawiyah Al Kautsar dan tak lupa kami mengharapkan saran dan kritik dari pembaca demi kesempurnaan RKM ini.

Purwodadi, 14 Juli 2018 Kepala Madrasah,

Suyandi,S.PdI

NIP ...

(4)

DAFTAR ISI

Halaman Judul ……..…………...………...…

Halaman Pengesahan ...………...

Kata Pengantar………...

Daftar Isi ………...

BAB I : PENDAHULUAN………...…..

A. Latar Belakang ………...

B. Sejarah Berdirinya Madrasah ………...

C. Tujuan RKM ………...

D. Manfaat RKM ………...

E. Landasan Hukum ...

F. Karakteristik RKM...

G. Tahap Penyusunan RKM ...

BAB II : VISI, MISI DAN TUJUAN MADRASAH...

A. Visi Madrasah ...

B. Misi Madrasah ...

C. Tujuan Madrasah ...

BAB III: KONDISI MADRASAH SAAT INI ...

A. Profil Madrasah... ...

B. Harapan Madrasah...

C. Tantangan Madrasah...

BAB IV : PROGRAM KERJA MADRASAH...

A. Program, Sasaran, Indikat or dan Kegiatan... ...

B. Jadwal Kegiatan...

BAB V : RENCANA ANGGARAN SEKOLAH/MADRASAH...

A. Rencana Biaya Program ...

B. Perkiraan Sumber Pendanaan ...

C. Penyesuaian Rencana Biaya Program Dan Sumber

Pendanaan ...

BAB VI : PENUTUP...

(5)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Pengalaman menunjukan bahwa setiap perubahan managerial – pengembangan madrasah mengikuti selera pengelola madrasah. Permendiknas 19/2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan. Menuntut Madrasah membuat Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) empat tahun dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) yang dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah (RKA) dilaksanakan berdasarkan RKJM.

Kepastian kelangsungan pengembangan madrasah akan mendapat jaminan setelah RKM dibuat sesuai kebutuhan madrasah yang melibatkan warga madrasah.

Pergantian managerial madrasah tidak harus diikuti dengan perubahan rencana kegiatan dan pengembangan madrasah. RKM mempunyai arti penting bagi semua unsur untuk dipedomani.

B. Sejarah Berdirinya Madrasah

Sesungguhnya anak adalah amanah dari Allah SWT. Yang harus dibina, dipelihara dan diurus secara seksama agar kelas menjadi anak yang bertaqwa kepada Allah SWT. Berguna bagi agama, bangsa dan negara, menjadi pelipur lara orang tua, penenang hati ayah dan bundanya, serta menjadi deposito pahala yang tiada terputus mereka bagi kedua orang tuanya.

Semua harapan yang positif kepada anak-anak kita, tidaklah dapat terwujud tanpa adanya bimbingan yang memadai, selaras dan seimbang dengan tuntunan dan kebutuhan fitrah manusia secara kodrati. Dan semua itu kita dapat dengan sempurna dalam ajaran dinul islam, karma islam bersumber kepada wahyu ilahi yang paling mengerti tentang arti hakikat manusia sebagai makhluq ciptaan-Nya.

Di kampung Purwodadi sesuai data statistik berpenduduk 1.792. jiwa, untuk laki- laki sebanyak 927 jiwa dan perempuan 865 jiwa sedangkan anak usia antara 12 -14 tahun sebanyak 165 anak, dengan mayorotas penduduk beragama Islam

Pada umur 12-14 tahun merupakan masa kritis dalam tahapan kehidupan manusia yang akan menentukan perkembangan anak selanjutnya, sedangkan status sosial ekonomi masyarakat kampung Purwodadi menengah ke bawah, hal tersebut sangat membutuhkan perhatian khusus dan serius terhadap pendidikan anak sejak dini khususnya pendidikan agama, untuk itu kami Pengurus Yayasan Pendidi Islam Al Kautsar menyelenggarakan Program MADRASAH TSANAWIYAH (MTs) Al Kautsar.

Semua hal tersebut tercapai dengan partisipasi dari orang tua, masyarakat yang mengharapkan putra-putrinya menjadi anak yang sholeh dan sholehah sehingga nantinya menjadi generasi Rabbani yang siap mengambil alih Estafet kepemimpinan dengan landasan iman yang kokoh.

C. Tujuan RKM

Tujuan penyusunan RKM ini adalah untuk:

1. Menjamin agar perubahan/tujuan Madrasah yang telah ditetapkan dapat dicapai dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil;

2. Mendukung koordinasi antar pelaku Madrasah;

(6)

6

3. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar pelaku Madrasah, antar Madrasah dan dinas pendidikan;

4. Menjamin keterkaitan antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan;

5. Mengoptimalkan partisipasi warga Madrasah dan masyarakat;

6. Menjamin tercapainya penggunaan sumberdaya secara efisien, efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.

D. Manfaat RKM

RKM penting dimiliki untuk memberi arah dan bimbingan para pelaku Madrasah / pengelola dalam rangka menuju perubahan atau tujuan Madrasah yang lebih baik (peningkatan, pengembangan) dengan resiko yang kecil dan untuk mengurangi ketidakpastian masa depan. RKM diharapkan dapat dijadikan sebagai:

1. Pedoman kerja (kerangka acuan) untuk perbaikan dan pengembangan Madrasah, 2. Sarana untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan

Madrasah,

3. Bahan acuan untuk mengidentifikasi dan mengajukan usulan pendanaan pengembangan Madrasah.

E. Landasan Hukum

Landasan hukum Penyusunan RKM ini sebagai berikut:

1. UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional psl. 4 ( pengelolaan dana pendidikan berdasar pada prinsip keadilan, efesiensi, transparansi dan akuntabilitas publik).

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

3. PP No. 19/ 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan psl. 53 (Setiap satuan pendidikan dikelola atas dasar rencana kerja tahunan yang merupakan penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah satuan pendidikan yang meliputi masa 4 tahun).

4. Permendiknas 19/2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan. Madrasah membuat Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) 4 tahun, Rencana Kerja Tahunan (RKT) dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah (RKA/M) dilaksanakan berdasarkan RKJM. RKJM/T disetujui rapat dewan pendidik setelah memperhatikan pertimbangan dari Komite Madrasah dan disyahkan berlakunya oleh Dinas Pendidikan Kab/Kota.

F. Karakteristik RKM 1. Terintegrasi 2. Multi-Tahun

3. Setiap tahun diperbaharui 4. Multi-sumber

5. Partisipatif 6. Dimonitor

G. Tahap penyusunan RKM

Proses penyusunan RKM dilakukan melalui tiga jenjang, yaitu: persiapan,

perumusan RKM, dan pengesahan RKM. Alur proses penyusunan RKM tersebut dapat dilukiskan sebagai berikut.

PERSIAPAN:

1. Pembentukan KKRKM (Kelompok Kerja RKM) 2. Pembekalan

(Orientasi) KKRKM.

PERUMUSAN RKM:

1. Identifikasi Tantangan 2. Analisis

Pemecahan Tantangan 3. Perumusan

Program 4. Perumusan

Rencana Biaya dan Pendanaan.

PENGESAHAN RKM:

1. Pengesahan RKM oleh Kepala Madrasah/Komite Madrasah & Ketua Yayasan.

2. Sosialisasi RKM.

(7)

Gambar 1.1: Alur penyusunan RKM

1. Persiapan

Sebelum perumusan RKM dilakukan, Kepala Madrasah & Guru bersama Komite Madrasah membentuk Tim Perumus RKM yang disebut Kelompok Kerja Rencana Kerja Madrasah. KKRKM beranggotakan 6 orang yang terdiri dari unsur : kepala Madrasah, wakil kepala Madrasah, guru, wakil dari TU, dan wakil dari komite Madrasah.

2. Perumusan RKM / RKM

Perumusan RKM dilakukan melalui 4 tahap, sebagai berikut:

Tahap Kesatu: Identifikasi Tantangan

Tujuan tahap I ini adalah untuk mengidentifikasi tantangan MTs Al Kautsar, yaitu dengan cara membandingkan antara ”apa yang diinginkan (harapan)” dengan “apa yang ada saat ini” di MTs Al Kautsar tersebut atau upaya dalam mempertahankan suatu keberhasilan yang telah dicapai Madrasah. Identifikasi tantangan dilakukan melalui langkah-langkah berikut ini.

1. Menyusun Profil Madrasah.

2. Mengidentifikasi Harapan Pemangku Kepentingan 3. Merumuskan Tantangan Madrasah.

Tahap Kedua: Analisis Pemecahan Tantangan

Langkah-langkah dalam menganalisis tantangan adalah sebagai berikut : 1. Menentukan Penyebab Tantangan Utama

2. Menentukan Alternatif Pemecahan Tantangan Utama

Tahap Ketiga: Penyusunan Program

Dalam penyusunan program, ada 6 langkah yang perlu dilakukan, yaitu:

1. Menetapkan Sasaran 2. Menetapkan Program

3. Menetapkan Penanggungjawab Program 4. Menentukan Indikator Keberhasilan Program 5. Menentukan Kegiatan dan

6. Menyusun Jadwal Kegiatan

Tahap Keempat: Penyusunan Rencana Biaya dan Pendanaan Pada tahap ini ditetapkan jenis dan banyaknya dana yang dibutuhkan, perkiraan jenis dan jumlah sumber pendanaan, aturan-aturan dari sumber pendanaan dan alokasi jenis dan sumber pendanaan untuk setiap jenis kebutuhan dana.

3. Pengesahan RKM

Setelah RKM selesai disusun oleh KKRKM, RKM dibahas bersama oleh kepala Madrasah, semua guru, dan komite Madrasah untuk dikaji ulang agar RKM yang telah disusun sesuai dengan yang diharapkan. Selanjutnya RKM yang telah dikaji ulang dan diperbaiki disahkan oleh kepala Madrasah, komite mekolah, dan kepala Kandepag c.q Kepala Mapenda Kabupaten/Kota. Akhirnya, RKM yang telah disahkan, disosialisasikan kepada para pemangku kepentingan di Madrasah.

(8)

BAB II

VISI, MISI DAN TUJUAN MADRASAH

A. Visi Madrasah

Visi dari Madrasah Tsanawiyah Al Kautsar adalah: Mewujudkan Lembaga Pendidikan handal menuju terbentuknya intelektual professional, beriman , bertaqwa dan berakhlakul Karimah.

Indikator-Indikator Visi:

1. Menjadikan ajaran-ajaran dan nilai-nilai Islam sebagai pandangan hidup, sikap hidup dan keterampilan hidup dalam kehidupan sehari-hari.

2. Memiliki daya saing dalam prestasi UASBN

3. Memiliki daya saing dalam memasuki pendidikan lanjut (SMA/MA) yang favorit.

4. Memiliki kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan.

5. Memiliki kemandirian, kemampuan beradaptasi dan survive di lingkungannya.

6. Memiliki lingkungan Madrasah yang nyaman dan kondusif untuk belajar.

B. Misi Madrasah

Untuk mencapai visi madrasah tersebut, misi dari penyelenggaraan pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah adalah sebagai berikut:

1. Mencetak kader pemimpin ummat yang amanah, berwawasan ilmiyah 2. Menciptakan siswa yang kreatif dan inovatif melalui pengkajian ilmiah 3. Membentuk jiwa mandiri berjiwa Karimah.

4. Menciptakan kondisi Madrasah yang agamis

C. Tujuan

Tujuan yang diharapkan dari penyelenggaraan pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Al Kautsar adalah:

1. Anak mampu melakukan ibadah, mengenal dan percaya akan ciptaan tuhan dan mencintai sesama.

2. Anak mampu mengontrol keterampilan di bidang Agama dan etika yang mengontrol pola fikir yang positif.

3. Anak mampu menggunakan bahasa sehingga dapat berkomunikasi secara efektif yang berminat untuk berfikir dan belajar.

4. Anak memiliki kepekaan terhadap irama dan nada serta menghargai hasil karya yang kreatif.

(9)

BAB III

KONDISI MADRASAH SAAT INI

No Bidang Uraian Kondisi Objektif Madrasah Saat Ini (Baseline) 1 Kesiswaan 1.1 Daya tampung 3 x 30 = 90 siswa. .

1.2 Semua anak usia sekolah (AUS) siap untuk ditampung di MTs. Al Kautsar

1.3 Semua peserta didik dipungut SPP dari sekolah.

1.4 Belum ada perlakuan khusus dari Madrasah terhadap kecerdasan, bakat dan minat peserta didik.

1.5 Tidak ada peserta didik yang putus sekolah.

2 Kurikulum dan Pembelajaran

2.1 Akan tersedia silabus dan RPP secara lengkap.

2.2 Proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan anak.

2.3 Kurikulum yang digunakan adalah K13.

2.4 Muatan local, Qiroati dan Tahfizul Qur’an

2.5 Kegiatan ekstrakurikuler yang akan dilaksanakan di madrasah dilaksana secara rutin.

3 Pendidik dan Tenaga

Kependidikan

3.1 Madrasah mempunyai tenaga kependidikan 3 orang 3.2 Kualifikasi guru S-1 yang cukup.

3.3 Kompetensi kepala madrasah cukup.

4 Sarana Prasarana 4.1 Meja kursi siswa terpenuhi sesuai dengan daya tampung.

4.2 Rasio jumlah buku dengan jumlah siswa masih sangat kurang

4.3 Peralatan pembelajaran untuk tahun pertama masih sangat minim

4.4 Sarana penunjang administrasi madrasah yang ada adalah computer 2 buah dan printer 1 buah.

4.5 Prasarana yang ada adalah ruang kelas 3 ruang, kamar kecil siswa 2 ruang, kamar kecil guru 2 ruang, ruang guru, kantin, halaman madrasah dan pagar tetapi kurang tingi, sedangkan untuk prasarana yang lain belum ada.

5 Pendanaan 5.1 Sumber dana rutin hanya SPP dan Sumbangan Masyarakat

5.2 80% dari dana madrasah digunakan untuk honor guru sehingga banyak program madrasah yang belum terealisasi

5.3 Madrasah akan menyusun RAPBM dan yang menyusun adalah kepala madrasah, guru dan komite madrasah.

6 Budaya dan Lingkungan

6.1 Program kebersihan, keindahan, keamanan dan ketertiban madrasah adalah:

6.1.1 Madrasah sudah melaksanakan program kebersihan ruang kelas.

6.1.2 Madrasah sudah melaksanakan program kebersihan lingkungan madrasah

6.1.3 Madrasah sudah memiliki pagar tetapi mengalami kerusakan.

6.1.4 Madrasah belum mempunyai program keindahan lingkungan dengan prosedur dan jadwal yang ditetapkan.

6.1.5 Madrasah belum memiliki taman bermain.

6.1.6 Madrasah akan membangun hubungan yang harmonis sesama warga madrasah.

6.2.1 Madrasah akan membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat sekitar lingkungan madrasah

(10)

7 Peran Serta Masyarakat dan Kemitraan

7.1 Membentuk Komite madrasah sudah mempunyai struktur organisasi dan AD/ART, tetapi belum mempunyai program kerja yang tersusun secara sistematis

7.2 Komposisi anggota komite dari unsur ahli pendidikan dan pengusaha belum ada

7.3 Pertemuan anggota hanya dilaksanakan secara incidental belum terjadwal secara sistematis

7.4 Peran dan fungsi komite sudah baik

7.5 Dukungan masyarakat luas cukup baik untuk perkembangan madrasah

(11)

BAB IV

PROGRAM KERJA MADRASAH

A. PROGRAM, SASARAN, INDIKATOR DAN KEGIATAN

No Program Sasaran Indikator Output Kegiatan

1 Pengembangan Kesiswaan 1.1 Peningkatan jumlah siswa 1.1.1 penambahan Jumlah siswa baru mencapai 20% anak pada tahun 2021

1.1.1.1 Menyusun program yang menarik 1.1.1.2 Mensosialisasikan program ke

mayarakat

1.1.1.3 Mengadakan evaluasi program secara berkala

1.1.1.4 Membuat brosur 1.2 Peningkatan persentase kehadiran

siswa

1.2.1 Persentase kehadiran siswa 90 % 1.2.1.1 Melaksanakan KBM yang bervariasi dan menyenangkan

1.2.1.2 Melaksanakan KBM dengan

memanfaatkan sumber daya yang ada 1.4 Penyediaan wadah pengembangan

kecerdasan, bakat dan minat peserta didik

1.4.1. Mempunyai wadah pengembangan kecerdasan, bakat dan minat peserta didik

1.4.1.1 Menyusun program pengembangan kecerdasan bakat dan minat peserta didik dengan memanfaatkan SDM dan fasilitas yang ada.

1.5. Pemberian bimbingan kepada peserta didik yang tinggal kelas

1.5.1. Tidak ada peserta didik yang tinggal kelas

1.5.1.1 Mengoptimalkan pelaksanaan program remedial teaching 1.6. Peningkatan kompetensi siswa dalam

bidang akademik

1.6.1. Mempunyai kelompok belajar pada tiap- tiap mata pelajaran

1.6.1.1 Memotivasi kesadaran guru untuk membuat progran peningkatan kompetensi siswa pada semua mata pelajaran

1.7. Peningkatan kompetensi siswa dalam bidang non akademik

1.7.1. Kegiatan non akademik dapat terlaksana dengan baik

1.7.1.1 Mencari tenaga yang kompeten dalam bidang non akademik 2 Pengembangan Kurikulum dan

Kegiatan Pembelajaran

2.1 Penyediaan Silabus dan RPP secara lengkap untuk semua mata pelajaran

2.1.1 Tersedianya silabus dan RPP semua mata pelajaran

2.1.1.1 Memberikan reward bagi guru yang sudah menyusun silabus dan RPP 2.6 Peningkatan pelaksanaan kegiatan

ekstrakurikuler

2.6.1 Terlaksananya kegiatan ekstrakurikuler yang telah diprogramkan secara rutin dan kontinyu.

2.6.1.1 Menyusun program ekstra kurikuler yang sistematis

(12)

3 Peningkatan Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan

3.1 Penambahan jumlah tenaga

kependidikan sebanyak 2 orang dari 3 menjadi 5 orang.

3.1.1 Mempunyai tenaga kependidikan 5 orang;

3.1.1.1 Menambah jumlah tenaga kependidikan 2 orang

3.4 Peningkatan jumlah guru yang mengikuti pelatihan

3.4.1 Semua guru pernah mengikuti pelatihan-pelatihan

3.4.1.1 Mengirmkan guru untuk mengikuti pelatihan-pelatihan.

4 Pengembangan Sarana dan Prasarana

4.1 Pengadaan meja kursi guru yang baru 4.1.1 Mempunyai meja kursi guru yang baru 4.1.1.1 Membeli meja kursi guru 4.2 Pengadaan almari kelas di setiap kelas. 4.2.1 Seluruh kelas mempunyai almari 4.2.1.1 Membeli lemari kelas 4.3 Penambahan almari kantor 4.3.1 Almari kantor bertambah 4.3.1.1 Membeli lemari kantor 4.14 Pengadaan CD pembelajaran shalat 1

buah

4.14.1 Madrasah mempunyai CD pembelajaran shalat 1 buah

4.14.1.1 Membeli CD pembelajaran shalat 1 buah

4.15 Pengadaan laptop 1 buah 4.15.1 Madrasah mempunyai laptop 1 buah 4.15.1.1 Membeli laptop 1 buah 4.16 Pengadaan LCD 1 buah 4.16.1 Madrasah mempunyai LCD 1 buah 4.16.1.1 Membeli LCD 1 buah 4.19 Penambahan kamar kecil siswa

sebanyak 2 ruang

4.19.1 Madrasah mempunyai kamar kecil sebanyak siswa 4 ruang

4.19.1.1 Membangun kamar kecil siswa sebanyak 2 ruang

5 PENGEMBANGAN KEUANGAN DAN PEMBIAYAAN

5.1 Pengadaan sumber dana rutin selain BOS

5.1.1 Madrasah mempunyai sumber dana rutin selain BOS

5.1.1.1 Mengoptimalkan koperasi dan kantin Madrasah

5.1.1.2 Mengajukan proposal permohonan bantuan dana kegiatan kepada yayasan

5.1.1.3 Meningkatkan kesadaran wali murid untuk memberikan infaq hari jum.at 5.2 Penambahan dana kegiatan Madrasah 5.2.1 Dana kegiatan madrasah bertambah 5.2.1.1 Mengajukan proposal dana kegiatan

kepada perusahaan- perusahaan terdekat.

5.2.1.2 Meminta iuran wali murid sesuai kebutuhan

6 PENGEMBANGAN BUDAYA DAN LINGKUNGAN MADRASAH

6.1 Terciptanya ruang kelas yang selalu bersih

6.1.1 Madrasah mempunyai ruang kelas yang selalu bersih

6.1.1.1 Mengadakan lomba kebersihan kelas tiap minggu

6.1.1.2 Memberikan punishmen bagi kelas

(13)

bagi kelas terkotor 6.2 Terciptanya lingkungan Madrasah yang

selalu bersih

6.2.1 Madrasah mempunyai lingkungan madrasah yang selalu bersih

6.2.1.1 Membuat jadwal piket kebersihan lingkungan Madrasah.

6.2.1.2 Mengadakan lomba kebersihan lingkungan Madrasah antar kelompok piket

6.4 Terciptanya lingkungan Madrasah yang indah dan asri

6.4.1 Madrasah mempunyai lingkungan Madrasah yang indah dan asri

6.4.1.1 Menyusun program keindahan lingkungan.

7 PENGEMBANGAN PERAN SERTA MASYARAKAT DAN KEMITRAAN

7.1 Perumusan program kerja komite. 7.1.1 Komite Madrasah mempunyai program kerja.

7.1.1.1 Menyusun program kerja komite madrasah.

7.2 Pemenuhan komposisi keorganisasian komite dari unsur tokoh pendidikan dan dunia usaha.

7.2.1 Komposisi kepengurusan komite madrasah terpenuhi dari semua unsur.

7.2.1.1 Memasukkan tokoh pendidikan dan pelaku dunia usaha dalam komposisi

keorganisasuian komite madrasah.

7.3 Penyusunan jadwal pertemuan antara komite dengan madrasah.

7.3.1 Komite Madrasah mempunyai jadwal pertemuan rutin dengan madrasah.

7.3.1.1 Menyusun jadwal pertemuan antara komite dan madrasah

7.4 Peningkatan keterlibatan tokoh masyarakat dalam setiap kegiatan madrasah.

7.4.1 Tokoh masyarakat selalu terlibat dalam setiap kegiatan madrasah.

7.4.1.1 Mengundang semua tokoh masyarakat dalam kegiatan akhir tahun/wisuda

(14)
(15)

BAB V

RENCANA ANGGARAN MADRASAH

Proses penyusunan rencana biaya dan pendanaan RKM dilakukan melalui tahap-tahap sebagai berikut.

1. Menghitung biaya satuan.

2. Menyusun rencana biaya pengembangan sekolah selama 4 tahun.

3. Menghitung perkiraan sumber pendanaan.

4. Penyesuaian rencana biaya dan sumber pendanaan.

5. Menyusun rencana kegiatan dan anggaran sekolah (RKAS).

Hasil dari proses tersebut adalah berupa usulan rencana biaya dan pendanaan sekolah baik dalam bentuk rencana biaya pengembangan sekolah selama 4 tahun dan rencana biaya operasional sekolah, serta RKAM.

A. RENCANA BIAYA PROGRAM

Rencana biaya program terdiri dari program kegiatan strategis atau pengembangan dan program kegiatan operasional yang akan diaksanakan selama 4 tahun yaitu tahun pelajaran 2018/2019 sampai tahun pelajaran 2021/2022.

B. PERKIRAAN SUMBER PENDANAAN

Perkiraan sumber pendanaan merupakan rencana biaya dan pendanaan yang akan dipergunakan untuk membiayai kegiatan madrasah baik kegiatan pengembangan maupun kegiatan operasioanl selama 4 tahun ke depan.

Dalam menetapkan rencana biaya dan pendanaan menggunakan asumsi inflasi (perkiraan kenaikan harga), perubahan fisik sekolah dan pertumbuhan siswa selama 4 tahun RKM yang dapat dilihat dalam tabel berikut

Asumsi /Tahun 2018/2019 2019/2020 2020/2021 2021/2022

Perubahan Fisik 15% 20% 10% 10%

Pertumbuhan

Siswa 5% 10% 10% 15%

C. PENYESUAIAN RENCANA PROGRAM DAN SUMBER PENDANAAN

Penyesuaian rencana program dan sumber pendanaan adalah suatu analisa berkaitan dengan penyesuaian rencana anggaran program dengan asal sumber dana seperti BOS, APBD Kabupaten, Komite Madrasah, Yayasan dan lain-lain.

Referensi

Dokumen terkait

Permasalahan yang ingin diteliti ialah “ apakah Pembuatan Keputusan Kepala Madrasah dan Partisipasi Guru berpengaruh terhadap Implementasi Rencana Kegiatan Madrasah (RKM)

Dengan selesainya langkah ini, maka RKS/M telah selesai karena sekolah/madrasah sudah mempunyai rencana yang lengkap, yaitu: Sasaran, Program, Kegiatan, Rencana

Sekolah perlu memfasilitasi guru dalam melaksanakan penilaian dan memantau kemajuan belajar peserta didik sesuai dengan rencana yang telah dibuat.. Evaluasi dan

Rencana Kerja MAS Al-Wardah disusun dengan mempertimbangkan keadaan madrasah, harapan pemangku kepentingan, dan tantangan dalam lingkungan strategis pendidikan di

Rencana Kerja Tahunan Gugusdepan bermanfaat memberi arah dan bimbingan kepada para pembina ekstrakurikuler pramuka dalam rangka menuju perubahan atau tujuan sekolah yang

Rencana Kerja Madrasah (RKM) dan Rencana Kegiatan Anggaran Madrasah (RAKM) harus mencakup dan mendukung pelaksanaan terwujudnya prinsip-prinsip maupun tujuan dari semua

Rencana Kerja Madrasah ini kami susun secara strategis, realistis untuk jangka waktu 4 tahun, sehingga diharapkan dapat digunakan sebagai acuan untuk mencapai tujuan dan cita –

Setelah diadakan refreshment, tim pengabdi kemudian membimbing kepala madrasah serta guru-guru untuk mulai menyusun RKM, selain itu juga ditentukan waktu kunjunngan berikutnya untuk