• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM Kerja Komite Pmkp

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PROGRAM Kerja Komite Pmkp"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM KERJA PROGRAM KERJA KOMITE

KOMITE PENINGKPENINGKATATAAN MUN MUTU DAN TU DAN KESELAMKESELAMAATATAN PASIENN PASIEN A

A.. PePendndahahululuauann

Pelayanan yang berkualitas dan keselamatan pasien merupakan isu global Pelayanan yang berkualitas dan keselamatan pasien merupakan isu global dala

dalam m pelapelayayanan nan keskesehaehatan tan khukhusussusnya nya pelpelayaayanan nan keskesehaehatan tan di di RumaRumah h SakSakit.it. Kua

Kualitalitas s pelpelayaayanan nan merumerupakpakan an suasuatu tu konkondisi disi dindinamis amis yanyang g berhberhubuubungangan n dendengangan pro

produduk, k, jajasasa, , manmanususia, ia, prprososes es dadan n linlingkgkunungagan n yayang ng memememenunuhi hi atatau au memelelebibihihi hara

harapanpan. . KuaKualitalitas s pelpelayaayanan nan dinidinilai lai berberdasdasarkarkan an lima lima dimdimensensi i yaiyaitu tu keakeandandalanlan pelayanan (reliability) yaitu kemampuan Rumah Sakit memberikan pelayanan sesuai pelayanan (reliability) yaitu kemampuan Rumah Sakit memberikan pelayanan sesuai dengan yang dijanjikan secara akurat dan terpercaya, bukti langsung (tangibles) yaitu dengan yang dijanjikan secara akurat dan terpercaya, bukti langsung (tangibles) yaitu kemampuan Rumah Sakit membuktikan eksistensinya kepada pihak eksternal berupa kemampuan Rumah Sakit membuktikan eksistensinya kepada pihak eksternal berupa pe

penanampmpililan an fifisisik, k, peperaralalatatan, n, pepersrsononil il dadan n memedidia a kokomumuninikakasisi, , dadayya a tatangnggagapp (responsiveness) yaitu suatu kebijakan untuk membantu dan memberikan pelayanan (responsiveness) yaitu suatu kebijakan untuk membantu dan memberikan pelayanan yang cepat dan tepat serta informasi yang jelas kepada pasien, jaminan (assurance) yang cepat dan tepat serta informasi yang jelas kepada pasien, jaminan (assurance) yaitu pengetahuan dan kesopansantunan serta kemampuan para pegaai Rumah yaitu pengetahuan dan kesopansantunan serta kemampuan para pegaai Rumah Sa

Sakit kit ununtutuk k memenunumbumbuhkhkan an rasrasa a pepercrcayaya a didiri ri paspasienien, , emempapati ti (e(empampathythy) ) yayaituitu memberikan perhatian yang tulus kepada pasien yang bersifat individual atau pribadi memberikan perhatian yang tulus kepada pasien yang bersifat individual atau pribadi berupaya memahami keinginan pasien.

berupaya memahami keinginan pasien. Se

Seiririning g dedengngan an sesemamakikin n krkrititisisnynya a mamasysyararakakat at akakan an tutuntntututan an teterhrhadadapap pelayanan kesehatan yang berkualitas, maka fungsi pelayanan kesehatan Rumah pelayanan kesehatan yang berkualitas, maka fungsi pelayanan kesehatan Rumah Sak

Sakit it perperlu lu ditiditingkngkatkatkan an mulmulai ai dari dari sumsumber ber daydaya a manmanusiausia, , sarsarana ana praprasarasarana na dandan proses pelayanannya sehingga mampu memberikan pelayanan yang profesional dan proses pelayanannya sehingga mampu memberikan pelayanan yang profesional dan paripurna serta menjamin keselamatan pasien secara berkesinambungan.

paripurna serta menjamin keselamatan pasien secara berkesinambungan.

B.

B. LaLatatar Br Belelakakanangg Rum

Rumah ah SakSakit it adaadalah lah suasuatu tu insinstitutitusi si pelpelayaayanan nan keskesehaehatan tan yanyang g komkomplekpleks,s, padat pakar, dan padat modal. Kompleksitas ini muncul karena pelayanan di Rumah padat pakar, dan padat modal. Kompleksitas ini muncul karena pelayanan di Rumah Sakit menyangkut berbagai fungsi pelayanan yang mencakup berbagai tingkatan Sakit menyangkut berbagai fungsi pelayanan yang mencakup berbagai tingkatan maupun jenis disiplin. !gar pelayanan Rumah Sakit baik, aman dan bermutu maka maupun jenis disiplin. !gar pelayanan Rumah Sakit baik, aman dan bermutu maka Rumah Sakit harus memiliki sumber daya manusia yang professiona

Rumah Sakit harus memiliki sumber daya manusia yang professional baik l baik di bidangdi bidang teknis medis maupun administrasi kesehatan. "ntuk menjaga dan meningkatkan teknis medis maupun administrasi kesehatan. "ntuk menjaga dan meningkatkan mu

mutu, tu, RuRumah mah SaSakit kit haharus rus memempumpunynyai ai susuatatu u ukukururan an ununtuk tuk pepeniningngkakatan tan mumutu,tu, memp

(2)

pasien.

 !gar upaya peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien Rumah Sakit $hayangkara Kediri dapat seperti yang diharapkan maka dibentuklah Komite %utu dan Keselamatan Pasien yang ditugaskan untuk menjadi &penggerak' dalam gerakan keselamatan pasien.

"paya peningkatan mutu pelayanan kesehatan dan keselamatan pasien di Rumah Sakit $hayangkara Kediri dapat diartikan sebagai keseluruhan upaya dan kegiatan secara komprehensif dan integratif untuk memantau, menilai, memecahkan masalahmasalah yang ada dan mencari jalan keluarnya.

C. Tuuan U!a"a Pen#ngkatan Mutu dan Ke$ela%atan Pa$#en Ru%ah Sak#t Bha"angkara Ked#r#

&. Tuuan U%u%

Sebagai konsep dasar Komite Peningkatan %utu dan Keselamatan Pasien dalam upaya untuk meningkatkan mutu dan keselamatan pasien di Rumah Sakit $hayangkara Kediri.

'. Tuuan Khu$u$

a. ercapainya satu pengertian tentang upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien di Rumah Sakit $hayangkara Kediri

b. %engetahui konsep dasar dan upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien di Rumah Sakit $hayangkara Kediri

c. %engetahui caracara atau langkahlangkah dalam melaksanakan upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien di Rumah Sakit $hayangkara Kediri

d. ersusunnya sistem monitoring pelayanan di Rumah Sakit $hayangkara Kediri melalui indikator mutu unit dan indikator mutu Rumah Sakit.

D. Keg#atan K(%#te PMKP

Kegiatan Komite P%KP adalah merancang proses baru atau memperbaiki proses yang ada, memonitor dan mengevaluasi kinerja melalui pengumpulan data,menganalisis secara intensif perubahan untuk meningkatkan kinerja mutu serta keselamatan pasien serta melakukan pengendalian dokumen.

*. Pengukuran indikator mutu kunci (+!K, +!%, +SKP, +%)  !. +ndikator !rea Klinis

(3)

pasien raat inap $ougenvil.

b. !ngka ketidaktepatan aktu tunggu hasil pelayanan laboratorium pemeriksaan darah rutin dan kimia darah dalam aktu bersamaan di raat jalan (/*0 menit).

c. !ngka kejadian kegagalan pemeriksaan foto thora1.

d. !ngka ketidaklengkapan pengisian formulir surgical safety checklist. e. !ngka ketidaktepatan aktu pemberian injeksi antibiotik. 2i ruang raat

inap sekar (* jam sebelum atau * jam sesudah dari jadal). f. !ngka ketidaktepatan peresepan obat ( *0 item ).

g. !ngka ketidaklengkapan pengisian inform consent anestesi.

h. !ngka ketidaktepatan aktu penyediaan dokumen rekam medis,pelayanan raat jalan( / *3 menit).

i. !ngka capaian indikator PP+ yang meliputi 4 plebitis,+SK,+#,5!P,6!P, dan decubitus.

$. +ndikator !rea %anajemen

a. !ngka tidak terlayani resep obat hihe1iphenidyl (62) pasien $P7S di klinik Psikiatri.

b. !ngka ketidaktepatan aktu pelaporan surveilans dan K+! ke dinas kesehatan kota kediri (/tgl *0).

c. !ngka kejadian pasien pulang atas permintaan sendiri (!PS). d. "tilisasi ruang 55+P

e. !ngka ketidakpuasan pasien raat inap terhadap pelayanan administrasi pulang di ruang raat inap 5+P 8deleis dan %aar.

f. !ngka ketidakpuasan pasien raat inap terhadap pelayanan administrasi pulang di ruang raat inap 5+P 8delis dan %aar.

g. !ngka ketidakpuasan peraat +9".

h. !ngka demografi *0 penyakit terbanyak di ruang raat inap Rumah Sakit $hayangkara Kediri.

i. !ngka ketidaktepatan aktu pemberian informasi tentang tagihan pasien raat inap 5+P 8deleis dan %aar (/ - jam)

 j. !ngka ketidakpatuhan pemakaian !P2 di instansi loundry. 9. +ndikator Sasaran Keselamatan Pasien

a. !ngka ketidaktepatan pemasangan gelang identitas.

b. !ngka ketidaktepatan verifikasi dan tanda tangan dokter dalam - jam pada verbal #rder.

c. !ngka tidak dilaksanakannya double check pada obat golongan elektrolit konsentrat tinggi.

d. !ngka ketidaktepatan penendaan pada semua kasus operasi termasuk sisi (aterality), multiple struktur atau multiple level.

e. !ngka ketidakpatuhan cuci tangan peraat Rumah sakit $hayangkara Kediri.

f. !ngka tidak terpasangnya gelang kuning pada pasien yang berisiko  jatuh.

(4)

2. +nternational ibrary %easurement (+%)

a. !ngka pemberian !spirin dalam jangka aktu - jam pertama pada +%! di +9".

b. !ngka penggunaan furosemid pada pasien gagal jantung dengan overload cairan di +9".

c. !ngka penggunaan anti thrombolitik pada stroke infark di ruang raat inap.

d. !ngka pasien pediatric dengan asma yang mendapat kortikosteroid selama raat inap.

e. !ngka pasien dengan persalinan normal atau Sectio 9aesaria elektif  pada usia kehamilan : ;<  = ;> minggu dengan janin lengkap.

-. Pengukuran indikator mutu unit kerja

;. %onitoring pelaksanaan program P%KP Rumah Sakit &. Cara Melak$anakan Keg#atan

a. Pengukuran indikator mutu kunci (+!K, +!%, +SKP, +%)

*) %engembangkan indikatorindikator areaklinik , manajerial,sasaran keselamatan pasien dan international library measure

-) $erkoordinasi dengan seluruh unit untuk pengumpulan data. ;) %embuat laporan dan analisa pencapaian indikator 

b. Pengukuran indikator mutu unit kerja

*) $erkoordinasi dengan seluruh unit untuk pengumpulan data indikator  mutu unit kerja

-) %elakukan monitoring kegiatan peningkatan mutu unit kerja

;) %enerima tembusan laporan pencapaian indikator mutu unit kerja c. %onitoring pelaksanaan program P%KP Rumah Sakit

*) %engembangkan kegiatan pengumpulan data indikator mutu, +nsiden Keselamatan Pasien (+KP) serta sasaran keselamatan pasien Rumah Sakit $hayangkara Kediri.

-) %elakukan monitoring kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien melalui pengukuran indikator kinerja mutu dan +nsiden Keselamatan Pasien (+KP) serta sasaran keselamatan pasien yang dilakukan oleh uni terkait.

E. Sa$aran

*. Pengukuran indikator mutu kunci (+!K, +!%, +SKP, +%)

a. erpilihnya indikatorindikator area kl in ik , manajerial, sasaran keselamatan pasien dan international library measure

b. erukurnya indikatorindikator area kl in ik , manajerial, sasaran keselamatan pasien dan international library measure

c. erkumpulnya data indikator mutu kunci (+!K, +!%, +SKP, +%)

d. !danya laporan dan analisa pencapaian indikator +!K, +!% dan +SKP -. Pengukuran indikator mutu unit kerja

a. erkumpulnya data indikator mutu unit kerja

b. ermonitornya kegiatan peningkatan mutu unit kerja melalui laporan bulanan, triulan dan tahunan.

(5)

;. %onitoring pelaksanaan program P%KP Rumah Sakit

%elakukan monitoring kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien melalui pengukuran indikator kinerja mutu dan +nsiden Keselamatan Pasien (+KP) serta sasaran keselamatan pasien yang dilakukan oleh unit terkait.

). E*ALUASI+ PENCATATAN DAN PELAPORAN

&. E,alua$# Pelak$anaan Keg#atan dan Pela!(ran

2ilakukan evaluasi pelaksanaan kegiatan secara berkala '. Pen-atatan+ Pela!(ran dan E,alua$# Keg#atan

&. Pencatatan bulanan data indikator mutu

'. Pencatatan dan pelaporan +nsiden Keselamatan Pasien (+KP) . Rekapitulsi bulanan

/.  !nalisa

0. Rencana tindak lanjut

1. %onev kegiatan secara berkala

G. PENUTUP

2engan adanya Program Kerja Komite Peningkatan %utu dan Keselamatan ahun -0*3 diharapkan dapat menjadi acuan atau pedoman Komite Peningkatan

(6)

%utu dan Keselamatan Pasien (P%KP) untuk melakukan perbaikan dalam hal pelayanan pasien dalam upaya Peningkatan program kerja komite %utu Pelayanan dan Keselamatan Pasien di Rumah Sakit $hayangkara Kediri.

Mengetahui,

KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA KEDIRI

dr. PRIMA HERU Y., M.Kes

KMISARIS BESAR PLISI NRP !"#$#%!&

KETUA KMITE MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN

Drs. PAN'AMA PUTRA H.(., A)t, MARS A*UN KMISARIS BESAR PLISI NRP !+#$#%#!

Referensi

Dokumen terkait

Rumah sakit mempunyai Komite/Tim atau bentuk organisasi lainnya yang kompeten untuk mengelola kegiatan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) sesuai dengan

2. Memberi pelayanan yang merata dan sebaik mungkin untuk mencapai kepuasan dan keselamatan untuk pasien serta pegawai dan terus melakukan upaya perbaikan

Tujuan Sebagai acuan di dalam suatu kegiatan melakukan pengawasan peningkatan mutu dan keselamatan pasien yang dilakukan secara observasi langsung

Agar buku pedoman yang merupakan konsep dasar dan prinsip upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien ini, dapat dipergunakan oleh semua pimpinan di satuan kerja di lingkungan

Ketua Tim PMKP bertugas melakukan koordinasi mulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan monitoring kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien

Panitia PMKP RS Putra Waspada Tulungagung bertugas dalam merencanakan dan mengkoordinir seluruh program kegiatan peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien

Keselamatan kerja merupakan suatu upaya penting dalam meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit serta memberikan lingkungan kerja yang aman dan nyaman bagi

2 Pelaksanaan partisipasi pimpinan rumah sakit dalam menetapkan keseluruhan proses atau mekanisme dari program peningkatan mutu dan keselamatan pasien..  Program Upaya