SOAL UJIAN AKHIR BLOK KEDOKTERAN KELUARGA
1. Sdr. A (Laki-laki), 18 thn diantar ibunda nya datang ke prakterk dr.keluarga dengan keluahan batuk berdahak sudah diderita lebih dari 3 minggu dan badannya terkesan semakin mengurus. Sejak batuk juga sering merasakan demam dan banyak berkeringat terutama sore hari menjelang malam. Dari pemeriksaan fisik didapatkan konjungtiva anemis. Dari keterangan diatas tindakan yang anda utamakan adalah...
a. Memberikan terapi spesifik karena sudah bisa ditegakkan diagnosisnya. b. Menganjurkan untuk lebih mendekatkan diri pada Tuhan
c. Menganjurkan untuk pindah rumah karena lingkungannya buruk d. Memberikan pekerjaan tambahan untuk menambah penghasilan e. Merencanakan pemeriksaan penunjang untuk menegakkan diagnosis Profil keluarga dari An. A sebagai berikut :
No Nama Jenis
Kelamin Usia Hubungan Keluarga Pekerjaan Ket
1 Tn.B L 70thn Ayah Tn.J Purnatugas
2 Tn.J L 48thn Kepala Keluarga Karyawan swasta 3 Ny.J P 42thn Istri Tn.J, anak ke-3
Tn.B
-4 Sdr.A L 18thn Anaj je-1 Tn.J dan
Ny.J - Pasien
5 Nn.B P 35thn Adik Tn.J Pelajar
6 An.C P 13thn Pelajar
2. Maka bentuk keluarga ini : a. Nuklear family
b. Majemuk family c. Extended family d. Serial family e. Cihabitation family
3. Siklus kehidupan keluarga ini : a. Tahap 1
d. Tahap 4 e. Tahap 5
4. Maka berdasarkan pertimbangan siklus keluarga tersebut : a. Masalah kesehatan penyakit menular pada anak
b. Tugas perkembangan membantu anak bersosialisasi, beradaptasi dengan lingkungan c. Tahap mempertahankan hubungan yang memuaskan dengan pasangan
d. Mempertahankan komunikasi terbuka antara anak dan orang tua e. Membina keluarga berencana
5. Setelah ditegakan diagnosis Sdr.A sebagai TB Paru , maka intervensi dengan OAT merupakan level of prevention :
a. Rehabilitation b. Health Promotion c. Specific Protection d. Early Diagnosis e. Prompt Treatment
6. Pencegahan yang perlu dilakukan untuk mencegah penularan TB : a. Rehabilitation
b. Health Promotion c. Specific Protection d. Early Diagnosis e. Prompt Treatment
7. Skala disfungsional dari Sdr.A : a. Skala 5
b. Skala 4 c. Skala 3 d. Skala 2 e. Salah semua
8. Data tambahan utama yang dibutuhkan dari kasus diatas adalah : a. Genogram
b. Demografi keluarga c. Aspek resiko eksternal d. Manajemen intervensi e. Benar semua
9. Yang diperlukan untuk menegakkan dignosis holistik dari aspek klinis : a. Komunikasi
b. Pemeriksaan fisik
c. Pemeriksaan fungsi internal d. Pemeriksaan dahak SPS e. Benar semua
10. Yang diperlukan untuk melihat resiko eksternal pada kasus TB paru : a. Fungsi hubungan antar manusia
b. Fungsi holistik
c. Fungsi keturunan (genogram) d. Fungsi reproduksi
e. Benar semua
Ny. M, usia 50 tahun. BB = 70 kg, TB = 150 cm, PNS datang ke klinik dokter keluarga dengan keluhan utama kaki kiri bengkak 4 hari sebelum datang ke klinik. Menurut pasien bengkak muncul tiba-tiba, kemerehan, tidak nyeri pada tempat luka dan ada nanah di dalam lukanya dan terkadang nanah tersebut keluar daerah yang bengkak tersebut.
11. Data tambahan yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis holistik dari aspek internal Ny.M tersebut :
a. Fungsi indoor b. Fungsi fisiologis c. Fungsi afektif
d. Fungsi keturunan (Genogram) e. Benar semua
12. Berdasarkan keluhan utama dari penderita maka disfungsional Ny.M : a. Skala 1
b. Skala 2 c. Skala 3 d. Skala 4 e. Skala 5
13. BMI (Body Mass Indeks) ibu rumah tanggga tersebut adalah : a. 29 kg
b. 30 kg c. 31 kg d. 32 kg e. 33 kg
14. Yang bukan merupakan konsep dasar perawatan diatetik penderita Diabetes Mellitus adalah sbb :
a. Mencegah supaya tidak terjadi hipoglikemia b. Menghindari kelebihan berat badan
c. Menjaga kadar kolesterol dan trigliserida darah dalam batas normal d. Mencegah kerusakan pada pembuluh darah
e. Membatasi karbohidrat sederhana dan kompleks
15. Faktor-faktor dibawah ini yang tidak diperlukan untuk menghitung jumlah kalori yang dibutuhkan pada penderita Diabetes Mellitus :
a. Kebutuhan kalori basal b. Berat badan penderita saat itu c. Kalori untuk aktifitas
e. Jawaban B dan D
Ny.B 45 tahun, datang ke dokter dengan keluhan utama nyeri punggung bawah dan lutut, telah dilakukan pemeriksaan fisik dengan hasil Tekanan darah 140/100mmHg, IMT 39,8 kg/m2, BB
92 kg, TB 152 cm, Lingkar perut 119,2 cm, Lingkar pinggang 125 cm.
16. Berdasarkan data diatas, diagnostik holistik yang belum dibuat dari aspek klinis : a. Hipertensi
b. Obesitas c. Dislipidemia d. LBP
e. Salah semua
17. Energi basal (BE) dari Ny.B : a. 1170 kcal
b. 1175 kcal c. 1200 kcal d. 1270 kcal e. 1275 kcal
18. Data tambahan untuk melihat aspek resiko internal Ny.B adalah : a. Sadentary lifestyle
b. Fungsi fisiologis c. Fungsi holistik d. Fungsi patologis e. Benar semua
19. Dibawah ini yang tidak termasuk konsep dasar terapi dietetik penderita hipertensi : a. Asupan kalium yang memadai
b. Menghindari makanan siap saji c. Diet protein tidak perlu dibatasi
d. Pembatasan jumlah cairan e. Benar semua
20. Dibawah ini merupakan konsep dasar terapi dietetik penderita osteoporosis : a. Evaluasi kecukupan Calsium
b. Evaluasi kecukupan vitamin D
c. Pembatasan minuman yang berkarbohidrat dan tinggi caffein d. Hanya A & B yang benar
e. Semua benar
21. Apakah yang dimaksud dengan Palliative care :
a. Pelayanan komprehensif yang diberikan kepada penderita penyakit akut
b. Pelayanan komprehensif meliputi kebutuhan fisik, sosial, spiritual, dan eksistensi kepada pasien anak-anak maupun dewasa di rumah sakit
c. Pelayanan komprehensif meliputi kebutuhan fisik, sosial, spiritual, dan eksistensi kepada pasien yang tidak dapat disembuhkan
d. Pelayanan komprehensif meliputi kebutuhan fisik, sosial, spiritual dan eksistensi kepada pasien penyakit kronis
e. Benar semua
22. Homecare tidak lagi dibutuhkan jika :
a. Hubungan dokter, pasien dan keluarga pasien semakin dekat b. Tujuan pengobatan sudah tercapai
c. Pasien bisa bersosialisasi dengan baik
d. Sudah ada jaminan keamanan selama pemberian pelayanan e. Penderita tidak mampu membayar layanan kesehatan
23. Apa yang menjadi pertimbangan dokter saat memulai pelayanan homecare ? a. Kelengkapan fasilitas yang ada di rumah pasien
b. Ketersediaan kendaraan pribadi pasien c. Perhitungan efektivitas biaya
e. Pendapatan yang akan diterima dokter
24. Faktor yang TIDAK mempengaruhi frekuensi kunjungan dokter adalah... a. Kompleksitas pengobatan
b. Dukungan psikososial kepada caregiver c. Kestabilan penyakit
d. Ketersediaan biaiya e. Benar semua
25. Dari pilihan berikut manakah yang merupakan faktor yang mempengaruhi durasi homevare visit ?
a. Kualitas komunikasi dokter pasien
b. Hubungan interpersonal dokter dan caregiver c. Ketercapaian tujuan pengobatan
d. Ketersediaan akses obat-obatan dilingungan pasien e. Ketersediaan biaya
26. Apakah yang termasuk potensi resiko bagi petugas homecare saat menjalankan aktivitasnya ?
a. Tidak memiliki waktu yang cukup untuk keluarga sendiri b. Kehilangan atau kerusakan kendaraan pribadi
c. Tertular penyakit dari pasien
d. Tuntutan belajar keterampilan medis terbaru e. Salah semua
27. Sesuai International Standards for Tuberculosis Care, gejala yang dicuragai tuberculosis dan harus dievaluasi untuk tuberculosis adalah :
a. Pasien dengan batuk selama 1 bulan atau lebih
b. Pasien dengan batuk produktif yang tidak jelas penyebabnya
c. Pasien dengan batuk produktif selama 2-3 minggu atau lebih yang tidak jelas penyebabnya
e. Pasien dengan batuk kronis disertai dengan penurunan berat badan
28. Diagnosis tuberculosis intrathorax pada anak dengan gejala mencurigakan tetapi sediaan apus dahak negatif, ditegakkan melalui langkah berikut, kecuali :
a. Pemeriksaan mikrobiologi dahak b. Pemeriksaan radiologi thorax
c. Pemeriksaan histopatologi kelenjar limfe
d. Memeriksa adanya paparan kasus tuberculosis menular e. Uji tuberkulin
29. Dibawah ini yang bukan merupakan prinsip dasar pelayanan untuk penderita ruberculosis adalah :
a. Diagnosis yang cepat dan akurat
b. Evaluasi keterlibatan dan dukungan anggota keluarga c. Panduan pengobatan standar yang efektivitasnya tinggi d. Pengobatan dengan pengawasan dan dukungan yang tepat e. Monitoring respon pengobatan
30. Tanggung jawab kesehatan masyarakat diemban oleh para penyelenggara pelayanan kesehatan terkait dengan penanggulangan tuberculosis dilakukan melalui langkah berikut, kecuali :
a. Memastikan semua orang yang punya kontak erat dengan penderita tuberculosis menular dievaluasi
b. Melaporkan kasus tuberculosis ke kantor
c. Memberikan panduan pengobatan yang memadai
d. Menilai kepatuhan pasien pada pengobatan dan menangani ketidakpatuhan bila terjadi e. Evaluasi kebutuhna sosial, dukungan sosial, bantuan sembako dan cara legal lainnya 31. Bila pada saat home call anda melihat seorang wanita sebagaimana gambar tersebut sedang
terbaring ditempat tidur, maka pada tahap awal sebagai seorang dokter adalah : a. Menggali RPS
b. Fungsi keluarga
d. Memberi saran untuk tidak makan yang manis-manis e. Menimbang berat badan
32. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik dan penunjang pada home call maka diagnostik holistik paling bisa ditegak kan adalah :
a. Aspek personal b. Aspek klinis
c. Aspek resiko internal d. Aspek resiko eksterna e. A,B, dan C
33. Agar bisa mendignostik secara holistik maka diperlukan seorang dokter keluarga adalah : a. Melakukan anamnesis, pemeriksaan fisik, dan penunjang
b. Melakukan anamnesis fungsi-fungsi keluarga, pemeriksaan fisik, dan penunjang c. Melakukan anamnesis aspek personak, pemeriksaan fisik dan penunjang
d. Melakukan anamnesis fungsi indoor dan outdor, pemeriksaan fisik dan penunjang e. Melakukan anamnesis holistik, pemeriksaan fisik dan penunjang
34. Pada saat pemeriksaan fisik di peroleh data TD 150/100mmHg, RR 28x/menit, N 98x/menit, tax 390c. Aspek fungsional Ny.W :
a. Skala 1 b. Skala 2 c. Skala 3 d. Skala 4 e. Skala 5
35. Peran dokter keluarga berdasarkan prinsip manajemen pelayanan dokter keluarga adalah.. a. Merujuk pasien untuk rawat di RS karena merupakan kasus kegawat darurat
b.Berkomunikasi kepada pasien dan keluarga untuk menatalaksana pasien secara home care
c. Early Diagnosisndan Prompt Treatment d. Mencari data-data fungsi-fungsi keluarga
e. Community oriented
36. Pada saat pemeriksaan penunjang Ny.W didapatkan data GDS 222 gr/dl, kolesterol total 241mg%, kolesterol LDL 159mg%, kolesterol HDL 49mg%, trigliserid 168mg%, keton uri. Diagnosis holistic dari aspek klinis...
a. DM tipe 2 dengan hipertensi grade 2 b. Dislipidemia
c. Ulcus pedis diabetic sinistra dengan penyulit impending sepsis d. A dan C
e. A,B, dan C
37. Manajemen penatalaksanaan dari penderita... a. Diagnosis centered
b. Pasient centered c. Family centered d. Community centered e. Spesific protection
38. Profil keluarga dari Ny.W memiliki seorang suami Tn.S 55 tahun, memiliki 3 orang putra dan 2 orang cucu yang tinggal bersama Ny,W, maka bentuk keluarga Ny.W
a. Simplicity family b. Nuclear family c. Extended family d. Majemuk e. Tahap 5
Tn. P, 35 tahun, menikah. Suatu hari berobat ke dr.S yang merupakan dokter keluarganya. Mengeluh diare sejak 2 bulan, frekuensi diare hingga 6x/hari, cairan lebih banyak daripada ampas, lendir dan darah tidak ada. Nafsu makan menurun, berat badan turun hingga 6kg. 39. Data tambahan yang perlu digali...
a. Riwayat penyakit sekarang b. Riwayat penyakit dahulu
c. Riwayat pekerjaan d. A dan B
e. A, B dan C
40. Diferensial diagnosis dari aspek klinis.... a. TB paru
b. Ca Colon
c. Immunodefisiensi d. A dan B
e. A, B, dan C
41. Seorang dokter keluarga mengantar mengantar pasien yang dirujuknya ke rumah sakit. Dokter keluarga berfungsi sebagai penengah yang menjelaskan kondisi pasien ke dokter rumah sakit, kemudian menjelaskan tindakan dokter rumah sakit ke keluarga pasien. Fungsi dokter keluarga dalam hal ini :
a. Layanan primer
b. Layanan berbasis pasien c. Referral system
d. Advokasi e. Negosiasi
42. Peduli bahwa pasien adalah seorang manusia seutuhnya yang terdiri dari fisik, mental, social dan spiritual, serta berkehidupan di tengah lingkungan fisik dan sosialnya.kalimat tersebut menunjukkan pendekatan dokter keluarga secara...
a. Komprehensif b. Holistik c. Integral
d. Patient-centered care e. Family-based services
43. Pelayanan yang memasukkan unsur promotif, preventif, specific protection, kuratif, disobility limition, dan rehabititasi merupakan pendekatan dokter keluarga secaara...
b. Holistik c. Integratif
d. Patient-centered care e. Family-based services
Kasus : Anak A, 6 tahun, mengeluh batuk lama yang tidak sembuh. Batuk sudah dialami sekitar sebulan terakhir. Berat badannya juga tidak naik sejak 6 bulan terakhir. Anak A ini tinggal di kompleks perumahan elite di kota malang. Dirumah, anak A tinggal bersama ayah ibu dan kakaknya. Setiap hari, sepulang sekolah, anak A dititipkan d tempat penitipan anak (TPA) yang cukup bagus sampai kedkua orang tuanya pulang kerja. Menurut pengakuan gurunya, ada teman TPA dari anak A ini yang mengalami batuk lama.
44. Personal problem yang tampak dari kasus anak A ? a. Dititipkan setiap hari di TPA
b. Sibuknya tugas sekolah anak A c. Lingkungan rumah elite
d. Orang tua yang pemarah e. Sering jajan sembarangan
45. Family problem yang tampak dari kasus keluarga anak A ? a. Dititipkan setiap hari di TPA
b. Kurangnya perhatian orangtua pada anak A c. Orang tua yang pemarah
d. Sering jajan sembarangan e. Kakak yang batuk lama 46. Tipe keluarga di rumah anak A ?
a. Extended familiy b. Complex family c. Nuclear family d. Elite family e. Adoptive family
Setelah dilakukan pemeriksaan fisik dan penunjang, Anak A didiagnosis menderita TB paru.
47. Penanganan klinis untuk anak A ?
a. Pemeriksaan rontgen dada pada kakak, ayah, dan ibu b. Hanya dirumah, tidak boleh kontak disekolah
c. Pemberian OAT selama 6 bulan secara rutin d. Isolasi disanatorium
e. Terapi psikis saja
48. Penanganan holistik pada kasus anak A ?
a. Pemeriksaan rontgen dada pada kakak, ayah, dan ibu b. Peningkatan kebersamaan dengan anggota keluarga
c. Keluarga membantu mengawasi konsumsi OAT dari anak A d. Pemeriksaan sputum pada semua anak dan guru di TPA e. Semua benar
49. Edukasi anda sebagai dokter keluarga pada kedua orang tua anak A ? a. Untuk mengurangi kesibukan demi anak A
b. Untuk meminum OAT selama 6 bulan c. Untuk mengisolasi anaknya dari dunia luar
d. Untuk memberikan syok psikis pada kedua orang tua e. Untuk meneruskan kesibukanny
50. Prinsip pelayanan kedokteran keluarga :
a. Permasalahan kesehatan diselesaikan saat kontak pertama b. Pelayanan pasien sesuai dengan penyakit yang terkena c. Terutama rehabilitatif dan kuratif
d. Melayani pasien dengan biaya semaksimal mungkin e. Pelayanan yang koordinatif dan kolaboratif
