vi
FORMULASI SEDIAAN PEWARNA RAMBUT
MENGGUNAKAN EKSTRAK BUAH RUMBIA
(Metroxylon
sagu
Rottb
.)
SEBAGAI PEWARNA
ABSTRAK
Latar Belakang: Buah rumbia adalah buah yang berasal dari tanaman sagu
(Metroxylon sagu Rottb.) yang mengandung senyawa kimia tanin, dan senyawa tannin merupakan salah satu komponen yang sudah banyak digunakan dan diteliti sebagai zat warna
Tujuan: Untuk mermbuat formulasi sediaan pewarna rambut menggunakan
ekstrak buah rumbia (Metroxylon sagu Rottb.) sebagai pewarna
Metodologi: Ekstraksi zat warna dari buah rumbia dilakukan dengan metode
maserasi menggunakan etanol 70%. Ekstrak dikeringkan dengan freeze dryer pada suhu -40oC, digerus dan diayak dengan ayakan mesh 60. Sediaan pewarna rambut dibuat dengan formula yang terdiri dari ekstrak buah rumbia dengan berbagai konsentrasi, yaitu 2,5% (Formula A); 5% (Formula B); 7,5% (Formula C); 10% (Formula D); dan 12,5% (Formula E); pirogalol 1%, tembaga (II) sulfat 1%,
xanthan gum 0,5% dan sebagai pelarut digunakan akuades. Pewarnaan dilakukan dengan cara merendam rambut uban dalam sediaan pewarna rambut selama 1-4 jam dan diamati perubahan warna setiap jam. Pengamatan stabilitas warna dilakukan dengan uji stabilitas terhadap pencucian dan paparan sinar matahari. Selanjutnya dilakukan uji biologis (iritasi) pada bagian kulit belakang telinga.
Hasil: Hasil pewarnaan selama 4 jam Formula A memberikan warna coklat
sedang pada rambut, Formula B dan C memberikan warna coklat gelap, dan Formula D dan E memberikan warna hitam gelap. Semakin tinggi konsentrasi ekstrak yang digunakan, maka semakin gelap warna yang dihasilkan. Semakin lama perendaman rambut uban dalam sediaan pewarna rambut, maka warna yang dihasilkan semakin hitam. Hasil pewarnaan stabil terhadap pencucian, sinar matahari, dan sediaan tidak mengakibatkan iritasi pada kulit.
Kesimpulan: Ekstrak buah rumbia dapat diformulasi sebagai pewarna rambut dan
pewarnaan terbaik diperoleh dari formula D yang terdiri dari ekstrak buah rumbia 10%, pirogalol 1%, tembaga (II) sulfat 1%, dan xanthan gum 0,5%
Kata kunci: Ekstrak buah rumbia (Metroxylon sagu Rottb.), pirogalol, tembaga (II) sulfat, xanthan gum, formula pewarna rambut.
vii
FORMULATION OF HAIR DYE USING RUMBIA FRUIT
(
Metroxylon sagu
Rottb
.)
EXTRACT AS COLORING AGENT
ABSTRACT
Background: Rumbia fruits one of sago plants containing chemical compounds
tannins, which has been widely used and studied as an coloring agent.
Objective:The aim of this study was to formulation of hair dye using rumbia fruit
(Metroxylon sagu Rottb.) extract as coloring agent
Methods: Extraction of rumbia fruit was done by maceration method using 70%
ethanol. The extract was dried with a freeze dryer at -40oC, and the extracts was crushed and sieved with a 60 mesh sieve. The hair dye preparations were made with a formula rumbia fruit extract with various concentrations 2.5% (Formula A), 5% (Formula B), 7.5% (Formula C), 10% (Formula D), and 12.5% (Formula E), 1% pyrogallol, 1% copper (II) sulfate, and 0.5% xanthan gum. As the solvent used aquadest. Dying was done by soaking gray hairs in the dye preparation for 1-4 hours and color changes were observed every hours. Observation of color stability was done against washing and sunlight exposure test, further biological test were done against the skin on the back of the ear (irritation test).
Results: It is showed that Formula A gives medium brown color on hair after 4
hours of dying process, Formula B and C give dark brown color, while Formula C and D give dark black color. The higher the concentration of the extract used, the darker the color it gives. Color on hair stable against washing, sunlight exposure, and did not cause irritation to the skin.
Conclusion: Extract rumbia fruit can be used as a hair dye and the best dye was
Formula D which contained 10% rumbia fruit extract, 1% pyrogallol, 1% copper (II) sulfate, and 0.5% xanthan gum
Keywords: Rumbia fruit (Metroxylon sagu Rottb.) extract, pyrogallol, copper (II) sulfate, xanthan gum,hair dyes formula.