• Tidak ada hasil yang ditemukan

SENI KRIYA. Drs. Hery Santosa, M. Sn. DRS. TAPIP BAHTIAR, M.Ds. APRESIASI KARYA SENI KRIYA NUSANTARA. tbahtiarapresiasisenikriya'2008 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SENI KRIYA. Drs. Hery Santosa, M. Sn. DRS. TAPIP BAHTIAR, M.Ds. APRESIASI KARYA SENI KRIYA NUSANTARA. tbahtiarapresiasisenikriya'2008 1"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 1

SENI KRIYA

Drs. Hery Santosa, M. Sn.

DRS. TAPIP BAHTIAR, M.Ds.

▸ Baca selengkapnya: seni kriya yunani klasik sudah ada sejak abad

(2)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 2

SKEDUL PEMBELAJARAN

APRESIASI PRAKTIK APRESIASI EVALUASI Apersepsi Strategi belajaran

Teori seni kriya

Konsep karya Desain gambar Praktik Hasil akhir Konsep pameran Pameran evaluasi Strategi UAS UAS 1 2 3 4 1-4 5-11 12-14 15-16

(3)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 3

Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni kriya di wilayah Nusantara

Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni kriya di wilayah Nusantara

KOMPETENSI DASAR WILAYAH APRESIASI

Mengapresiasi karya seni kriya

STANDAR KOMPETENSI

(4)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 4

IDENTIFIKASI SENI BUDAYA

DKV LUKISAN PATUNG SENI TERAPAN

SENI RUPA

SENI MURNI KERAMIK UKIR KAYU TEKSTIL ANYAMAN DESAIN PRODUK DESAIN

(5)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 5

IDENTIFIKASI SENI KRIYA (NUSANTARA)

ZAMAN ISLAM ZAMAN BUDHA ZAMAN HINDU

SENI

KRIYA

SENI RUPA 2 3 4 5 6 ZAMAN PRASEJARAH ZAMAN PEKEMBANGAN PENGERTIAN

JENIS DAN TEKNIK

1

(6)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 6

IDENTIFIKASI SENI KRIYA

PENGERTIAN KRIYA

Bidang keilmuan yang mempelajari pengetahuan, keterampilan dan kreatifitas berkarya rupa, yang bertolak dari pendekatan medium, kepekaan estetik,

kebutuhan keseharian (utiliatrian) dan mengandalkan keterampilan manual (manual dexterity ) FSRD ITB.

• Hasil karya kriya diutamakan mengandung nilai keunikan konseptual, tema, imajinatif, emosional dan inderawi (visual, tactile, olfactory).

• Kriya juga merupakan metoda berkarya sekaligus mendesain produk yang mengutamakan nilai kualitas estetika, fungsional, keunikan, tema, makna dan pesan filosofis.

Seni kriya (seni kerajinan tangan, handycraft) dapat diartikan, suatu

bentuk/karya yang dikerjakan secara manual atau dibantu dengan alat lain sebagai benda yang berguna bagi kepentingan manusia (T. Bahtiar).

NILAI-NILAI SENI KRIYA

1

(7)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 7

Zaman ketika manusia belum mengenal tulisan, tidak memiliki tempat tinggal tetap/menetap sementara, hidup menyatu dengan alam.

IDENTIFIKASI PERIODISASI SENI KRIYA NUSANTARA

PRASEJARAH

BENTUK KARYA SENI

• lukisan dinding yang ada di gua

• fetis adalah benda bertuah yang dijadikan jimat untuk melindungi pemakainnya

• totem sosok setengah manusia dan setengah binatang yang dijelmakan dalam bentuk hiasan, lukisan, dan patung

• filosofis : karya-karya seni diilhami tradisi animis-magis • bahan : banyak dibuat dari kayu, batu, dan perunggu.

(8)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 8

IDENTIFIKASI PERIODE SENI KRIYA NUSANTARA

PRASEJARAH

KAPAK GENGGAM KAPAK PERSEGI FLAKES KAPAK CORONG CANDRASA

(9)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 9

IDENTIFIKASI PERIODE SENI KRIYA NUSANTARA

• keahlian bercocok tanam semakin maju.

• seni bangunan (terutama bangunan dari batu), seni pahat, dan pengolahan logam telah mereka miliki.

• bertempat tinggal secara tetap.

• Adanya hubungan dengan lain (Persia, Cina, dan India). • pengaruh dari India, agama Hindu di Nusantara.

PERIODE HINDU-BUDHA

CIRI – CIRI PERIODE HINDU

• seni bangunan : candi, arca, prasasti, bangku tempat duduk raja.

• motif hias : bunga teratai atau padma (simbol dari singgasana ketuhanan yang paling tinggi, kelahiran Sang Budha, serta pusat energi yang suci dan keramat. • swastika (lambangkan energi dan keselarasan kosmos).

• kalamakara (kepala melambangkan waktu, dan makara sejenis makhluk yang menyerupai buaya yang melambangkan sumber kehidupan).

• kinara (sejenis makhluk setengah manusia setengah burung yang melambangkan makhluk halus (dewa) penghuni langit).

BENTUK KARYA 3 4

(10)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 10

IDENTIFIKASI PERIODE SENI KRIYA NUSANTARA

Yupa peninggalan kerajaan Mulawarman, bertuliskan huruf palawa dan bahasa sangsekerta.

Wayang Beber, Jawa Timur. Adegan-adegan dari epos Mahabarata dilukis pada bentangan kain.

Prasasti Ciarunteun dari Cisadane Bogor.Lukisan semacam laba-laba serta sepasang telapak kaki Raja Purnawarman.

(11)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 11

IDENTIFIKASI PERIODE SENI KRIYA NUSANTARA

• masuknya islam abad ke 13 M, (islam sudah masuk sejak abad ke 7) • hubungan masyarakat dan pendatang beragama islam

• peranan para sunan dan sultan sangat dominan. • sunan sebagai pemimpin dan penyebar agama, • sultan sebagai pemimpin pemerintahan (raja).

PERIODE ISLAM

• seni kriya wayang, keris, makam, batu nisan, kaligrafi arab, kain bendera, kain batik.

• seni bangunan masjid, pintu gerbang masjid, dinding mihrab, langit-langit dan mimbar, dan istana.

• ragam hias ukiran pola tumbuhan, pola geometris, selalu terlihat menjadi hiasan dan menghindari bentuk-bentuk makhluk hidup.

BENTUK KARYA

(12)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 12

IDENTIFIKASI PERIODE SENI KRIYA NUSANTARA

PERIODE ISLAM

Batu nisan makam Sultan Malik al-Saleh di Samudra Pasai memadukan budaya Islam dan Gujarat India.

Batu nisan makam

Puteri Nahrasyiah, generasi ke 5 S. Malikusumah dari Samudra Pasai.

Karya seni kriya batik motif pinggiran awan Cirebon Wayang Beber merupakan

peninggalan zaman Majapahit.

(13)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 13

IDENTIFIKASI PENGELOMPOKAN SENI KRIYA NUSANTARA

Seni Kriya Tradisional Klasik (Hindu-Budha)

Seni Kriya Tradisional Rakyat (Daerah)

Seni Kriya Indonesia Baru (Kolonial)

• Kaidah seni dibakukan dalam pedoman seni oleh empu atau seniman.

• Mutu seni, yang bersifat teknik maupun estetik dilandasi oleh pemikiran falsafah hidup dan pandangan agama Hindu, Budha, Islam.

• Ciri-ciri dari kebudayaan etnik menghasilkan corak kesenian tradisional sesuai dengan watak masyarakat, adab kehidupan, dan lingkungan alamnya

• Pembuatan dan jenis seni kriya tradisional ditentukan oleh bahan yang tersedia di lingkungan tempat tinggal.

• Pada zaman kolonial pendidikan mementingkan nilai-nilai rasional dan kehidupan jasmaniah.

• Kesadaran nilai-nilai luhur terhadap nilai-nilai tradisional seni kriya menjadi lemah, baik yang klasik maupun kriya rakyat. PENGELOMPOKA N SENI KRIYA A B C 6

(14)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 14

IDENTIFIKASI PENGELOMPOKAN SENI KRIYA NUSANTARA

KARYA SENI KRIYA KLASIK

Seni kriya pada zaman ini adalah batik, pandai emas dan perak, ukiran kayu, keris, wayang kulit dan wayang golek, dan kerajinan topeng.

CIRI-CIRI : • kaidah seni

• peran empu atau seniman • falsafah hidup agama Hindu,

Budha, Islam

(15)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 15

IDENTIFIKASI PENGELOMPOKAN SENI KRIYA NUSANTARA

KARYA SENI KRIYA RAKYAT

Karya seni kriya tradisional rakyat anyaman, gerabah, logam, topeng yang masih bertahan.

CIRI-CIRI : • kebudayaan etnik • corak tradisional • watak masyarakat • adab kehidupan • lingkungan alamnya B

(16)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 16

IDENTIFIKASI PENGELOMPOKAN SENI KRIYA NUSANTARA

KARYA SENI KRIYA INDONESIA BARU

CIRI-CIRI :

• kehilangan nilai tradisi dan nilai klasik

• komersialisasi yang melanda para kriyawan. keahlian para seniman klasik tidak diwariskan

• saingan dari benda pakai hasil produksi industri,

Beberapa karya kriya indonesia baru yang dipadukan dengan seni tradisi dan bahan industri

(17)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 17

IDENTIFIKASI JENIS DAN TEKNIK KRIYA

JENIS DAN TEKNIK SENI KRIYA

JENIS - BAHAN • Tanah liat • Kayu • Batu • Rotan • Bambu • Kain/tekstil • Karet • Logam • Mix media

bahan alami dan buatan/industri 7

(18)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 18

IDENTIFIKASI JENIS DAN TEKNIK KRIYA

JENIS DAN TEKNIK SENI KRIYA

TEKNIK • ukir • anyam • tempa • jahit • membentuk • mahat • lipat • tempel • mix media 7

(19)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 19

MENAMPILKAN SIKAP

B. ANALISIS KARYA

Analisis keunikan gagasan, bahan, teknik, jenis, filosofi, dan daerah asal.

Analisis keunikan gagasan, bahan, teknik, jenis, filosofi dan daerah

(20)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 20

MENAMPILKAN SIKAP

B. ANALISIS KARYA

Analisis keunikan gagasan, bahan, teknik, jenis, filosofi, dan daerah asal.

Analisis keunikan gagasan, bahan, teknik, jenis, filosofi dan daerah asal.

(21)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 21

EVALUASI

A. JAWABLAH PERTANYAAN INI DENGAN JELAS 1. Pengertian seni kriya adalah ….

2. Sebutkan 5 media seni kriya dengan teknik pengerjaannya…. 3. Sebutkan 5 buah contoh seni kriya prasejarah ….

4. Jelaskan ciri-ciri karya seni kriya zaman Islam….

5. Jelaskan unsur atau nilai keindahan dalam seni kriya …

6. Sebutkan 5 daerah di Nusantara yang terkenal seni kriyanya….

7. Sebutkan tiga kota/daerah Jawa Barat yang dikenal karena seni kriyanya 8. Jelaskan teknik pembuatan seni kriya tanah liat….

9. Bagaimana kondisis seniu kriya pada masa kolonial…. 10.Apa yang dimaksud dengan kebudayaan dongson ….

(22)

tbahtiarapresiasisenikriya'2008 22

S E K I A N

TERIMA KASIH, SEMOGA BERMANFAAT SUKSES UNTUK KITA SEMUA

Referensi

Dokumen terkait

sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan daerah setempat..

Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa modern/kontem porer..

1.1. Mengidentifikasi gerak, busana, dan perlengkapan seni tari Nusantara daerah lain. Mengapresiasi karya seni tari. Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gerak,

rupa terapan Nusantara membuat berbagai karya seni rupa terapan Nusantara Nusantara  OHP  Buku-buku penunjang  Internet 1.2 Menampilkan sikap apresiatif atas keunikan gagasan

1.2 menampilkan sikap apresiatif terhadap gagasan dan teknik dalam karya seni rupa murni Indonesia5. Mengekspresikan diri melalui karya

Menam Menampilkan pilkan sikap apresiatif sikap apresiatif terhadap keunikan terhadap keunikan gagasan dan gagasan dan teknik dalam teknik dalam karya seni rupa karya seni rupa

Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa modern /kontemporer di Indonesia dengan memperhatikan konteks kehidupan masyarakat

1.1 Membandingkan keunikan gagasan, teknik, dan bahan dalam karya seni rupa Nusantara 1.2 Merancang karya seni kriya dengan. mempertimbangkan teknik dan corak seni rupa