• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Perencanaan Bisnis Pempek Kampus - Business Plan Pempek Kampus.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Laporan Perencanaan Bisnis Pempek Kampus - Business Plan Pempek Kampus."

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

ix

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR JUDUL ... i

LAPORAN PERENCANAAN BISNIS ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN MENGADAKAN PENELITIAN TIDAK MENGGUNAKAN PERUSAHAAN ... iv

PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN ... v

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF ... 1

I.1 Deskripsi Konsep Bisnis ... 1

I.2 Deskripsi Bisnis ... 3

BAB II ANALISIS PELUANG BISNIS DAN IDE PRODUK... 7

▸ Baca selengkapnya: contoh laporan studi kampus

(2)

II.2 Analisis Ide Produk dan Pasar ... 13

BAB III ASPEK PEMASARAN ... 16

III.1 Strategi Pemasaran ... 16

III.2 Bauran Pemasaran ... 20

III.3 Perkiraan Penjualan ... 25

BAB IV ASPEK OPERASIONAL ... 27

IV.1 Peralatan dan Kapasitas Operasi ... 27

IV.2 Proses Operasi ... 40

IV.3 Lokasi dan Tata Letak (Lay out) ... 54

BAB V ASPEK SUMBER DAYA INSANI DAN MANAJEMEN ... 56

V.1 Struktur Organisasi ... 56

V.2 Waktu Kerja dan Kompensasi ... 63

V.3 Standard Operating Procedure ... 64

BAB VI ASPEK KEUANGAN ... 72

VI.1 Kebutuhan Dana ... 72

VI.2 Sumber Dana ... 74

VI.3 Proyeksi Neraca ... 75

VI.4 Proyeksi Laba Rugi ... 75

VI.5 Proyeksi Arus Kas ... 77

(3)

xi

(4)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Logo Pempek Kampus ... 4

Gambar 2 Layout Pempek Kampus ... 54

Gambar 3 Contoh Foto Layout Tempat Usaha ... 55

Gambar 4 Contoh Foto Layout Dapur ... 55

Gambar 5 Struktur Kepemilikan ... 56

Gambar 6 Proses Penyeleksian ... 63

Gambar 7 Proses Mendapatkan Bahan Baku ... 66

Gambar 8 Proses Mengolah Bahan Baku ... 66

Gambar 9 Proses Menyiapkan Peralatan ... 67

Gambar 10 Proses Pembersihan Peralatan ... 67

Gambar 11 SOP Pemasaran ... 67

Gambar 12 Transaksi Harian ... 68

Gambar 13 Laporan Keuangan ... 68

Gambar 14 Proses Rekrutmen ... 68

Gambar 15 Pelayanan dan Pengelolaan ... 69

Gambar 16 Pembukaan Tempat Usaha ... 70

(5)

xiii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel I Perkembangan Usaha Makanan / Restoran Skala Menengah dan

Besar Tahun 2007 - 2010 ... 8 Tabel II Perkembangan Usaha Restoran / Rumah Makan Berskala

Menengah dan Besar Tahun 2007 - 2010 ... 14 Tabel III Kandungan Gizi Pada Berbagai Jenis Ikan ... 22 Tabel IV Perkiraan per 3 Bulan Januari, Februari, Maret Tahun 1 – 2015 .. 26 Tabel V Perkiraan per 3 Bulan April, Mei, Juni Tahun 1 – 2015 ... 27 Tabel VI Perkiraan per 3 Bulan Juli, Agustus, September

Tahun 1 – 2015 ... 27 Tabel VII Perkiraan per 3 Bulan Oktober, November, Desember

Tahun 1 – 2015 ... 28 Tabel VIII Perkiraan per 3 Bulan Januari, Februari, Maret Tahun 2 – 2016 .. 29 Tabel IX Perkiraan per 3 Bulan April, Mei, Juni Tahun 2 – 2016 ... 30 Tabel X Perkiraan per 3 Bulan Juli, Agustus, September

Tahun 2 – 2016 ... 31 Tabel XI Perkiraan per 3 Bulan Oktober, November, Desember

Tahun 2 – 2016 ... 32 Tabel XII Perkiraan per 3 Bulan Januari, Februari, Maret Tahun 3 – 2017 .. 33 Tabel XIII Perkiraan per 3 Bulan April, Mei, Juni Tahun 3 – 2017 ... 34 Tabel XIV Perkiraan per 3 Bulan Juli, Agustus, September

(6)

Tabel XV Perkiraan per 3 Bulan Oktober, November, Desember

Tahun 3 – 2017 ... 35

Tabel XVI Biaya Peralatan Produksi ... 37

Tabel XVII Bahan Baku, Peralatan, Kapasitas Produksi Bahan Dasar Pempek ... 38

Tabel XVIII Bahan Baku, Peralatan, Kapasitas Produksi Pempek Kapal Selam (Pempek Telor) ... 38

Tabel XIX Bahan Baku, Peralatan, Kapasitas Produksi Pempek Kulit ... 39

Tabel XX Bahan Baku, Peralatan, Kapasitas Produksi Pempek Panggang ... 39

Tabel XXI Bahan Baku, Peralatan, Kapasitas Produksi Pempek Lenggang ... 39

Tabel XXII Bahan Baku, Peralatan, Kapasitas Produksi Cuko ... 40

Tabel XXIII Waktu Kerja Bagian Produksi ... 63

Tabel XXIV Waktu Kerja Bagian Pengiriman dan Membantu Operasional ... 64

Tabel XXV Waktu Kerja Kasir ... 64

Tabel XXVI Kompensasi Karyawan ... 64

Tabel XXVII Visi, Misi, Corporate Value Pempek Kampus ... 65

Tabel XXVIII Tabel Jadwal Operasional ... 69

Tabel XXIX Kebutuhan Dana ... 72

Tabel XXX Aktiva Lancar ... 73

Tabel XXXI Harga Jual ... 74

(7)

xv

Universitas Kristen Maranatha

Tabel XXIII Proyeksi Laba Rugi Bulan Pertama ... 75

Tabel XXIV Proyeksi Arus Kas Tahun Ke – 1 ... 77

Tabel XXV Proyeksi Arus Kas Tahun Ke –2 ... 78

Tabel XXXVI Proyeksi Arus Kas Tahun Ke – 3 ... 80

Tabel XXXVII Net Present Value (NPV) ... 82

(8)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Operational Cash Flow (Proyeksi Selama 5 Tahun) ... 87

Perhitungan Net Present Value (NPV) ... 90

Perhitungan Payback Period ... 91

Perhitungan Profitability Index (PI)... 92

(9)

1

Universitas Kristen Maranatha

BAB I

RINGKASAN EKSEKUTIF

I.1 Deskripsi Konsep Bisnis

Industri yang akan dijalankan dalam bisnis ini adalah industri kuliner. Alasan pemilihan bisnis ini adalah karena makanan merupakan salah satu kebutuhan pokok semua orang. Namun tentu saja membuka usaha tidak akan semudah dengan apa yang dibayangkan. Apalagi hasil yang kita inginkan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja melainkan membangun usaha yang dapat diteruskan oleh anak cucu kita serta dapat membagikan nilai perusahaan kepada konsumen.

Sedikit sejarah tentang asal muasal pempek konon, menurut cerita rakyat, makanan ini telah ada sejak abad ke 16, yaitu pada masa pemerintahan Sultan Mahmud Badaruddin II, seorang penguasa di kesultanan Palembang-Darusallam. Pada masa ini, banyak perantau Cina yang masuk ke daerah ini. Nama Pempek sendiri berasal dari kata "apek", yang berarti lelaki tua keturunan Cina.

Sekitar tahun 1617, seorang apek yang prihatin dengan melimpahnya ikan yang terdapat di sungai Musi yang mengalir didaerah ini, mengolah ikan-ikan tersebut menjadi makanan baru yang hingga saat ini kita kenal dengan sebutan pempek. Pada awalnya makanan ini, terbuat dari ikan belida. Namun, seiring dengan harganya yang mahal karena semakin langka, ikan tersebut sering diganti dengan ikan lain, seperti tenggiri, teri, kakap merah, ikan ekor kuning, tuna, dll.

(10)

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

(kates), pempek adaan, tunu, pempek tahu, pempek keriting, lenggang dan masih banyak jenis pempek lainnya.

Pempek dapat disajikan dengan cara di rebus, digoreng, dan dipanggang. Adonan pempek juga dapat dibuat makanan sejenis lainnya. Seperti model dan tekwan yang disajikan dalam kuah seperti sup dan dilengkapi dengan soun, jamur kuping, bunga sedap malam, dll. Serta Laksan dan celimpungan yang disajikan dalam kuah santan. (http://id.shvoong.com/, 23 April 2014)

Ide atau konsep awal bisnis dari muncul dari hobi akan makanan tradisional khas Palembang yaitu pempek.

Dari ide tersebut muncul sebuah hasrat untuk memulai bisnis kuliner dan membuka bisnis yang bernama Pempek Kampus.

(11)

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

3

Universitas Kristen Maranatha

Pempek Kampus tergolong bisnis kecil menengah dan bersifat home industry, sehingga peralatan yang digunakan dapat mudah ditemui dimanapun sehingga memudahkan dalam menjalankan bisnis ini.

Total pembiayaan atau modal yang dibutuhkan adalah Rp. 33.980.100 terdiri dari aktiva lancar dan modal tetap. Sumber dana didapat dari pemilik yang menyetorkan modal sebesar total pembiayaan awal berdirinya Pempek Kampus.

Faktor kelayakkan usaha adalah jika NPV yang dimiliki>0 dan profitability index>1. Dalam usaha ini NPV>0 (Rp.291.616.883), profitability index>1 (9,58 ). Payback period dari usaha ini adalah selama 24 hari.

Berdasarkan perhitungan kelayakan usaha dengan begitu usaha Pempek Kampus ini layak untuk dijalankan karena telah memenuhi faktor kelayakan dalam

membuka usaha.

I.2 Deskripsi Bisnis

(12)

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

Gambar 1: Logo Pempek Kampus

Sumber : Dokumentasi pribadi (2014)

Bentuk kepemilikannya dari usaha Pempek Kampus yaitu perorangan karena usaha ini masih tergolong usaha kecil serta tidak memerlukan modal yang cukup besar dan karyawan yang tidak terlalu banyak. Satu orang pemilik dengan dengan modal yang cukup dan beberapa karyawan pun bisa membuka usaha ini.

 Perizinan :

-

Pendaftaran merek dagang

-

Surat izin usaha kecil menengah

-

Biaya sertifikat halal

-

Tanda daftar perusahaan perseorangan

(13)

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

5

Universitas Kristen Maranatha

 Visi dari Pempek Kampus yaitu :

-

Memberikan dan menyajikan aneka makanan khas palembang nomor 1 di Bandung yang sehat dan bernilai bagi masyarakat.

 Misi dari Pempek Kampus yaitu:

-

Memberikan bahan baku yang terbaik dan menyehatkan bagi pelanggan

-

Mempertahankan kualitas rasa

-

Selalu menjunjung kejujuran dalam berjualan

-

Pelayanan yang terbaik dan memuaskan pelanggan

(14)

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

Kampus, dari bahasa Latin; campus yang berarti "lapangan luas", "tegal". Dalam pengertian modern, kampus berarti, sebuah kompleks atau daerah tertutup yang merupakan kumpulan gedung-gedung universitas atau perguruan tinggi. Bisa pula berarti sebuah cabang daripada universitas sendiri.

Misalkan Universitas Indonesia di Jakarta, Indonesia memiliki 'kampus Salemba' dan 'kampus Depok' , atau Universitas Bunda Mulia memiliki 'kampus Lodan'. (http://id.wikipedia.org/wiki/Kampus 23 April 2014)

Berdasarkan filosofi yang telah dijelaskan maka diharapkan Pempek Kampus ini dapat menjadi sebuah usaha yang menyediakan makanan khas Palembang dan menjadi pilihan bagi kalangan kampus. Dikarenakan Pempek Kampus terbuat dari bahan yang menyehatkan dan selalu menjaga kualitas produk.

(15)

72

Universitas Kristen Maranatha BAB VI

ASPEK KEUANGAN

Bagian ini akan menjelaskan tentang kebutuhan dana, sumber dana, proyeksi neraca, proyeksi laba rugi, proyeksi arus kas, dan penilaian kelayakan investasi. Proyeksi keuangan ini akan dibuat dalam jangka waktu tiga tahun. Berikut adalah perkiraan perhitungannya:

VI.1 Kebutuhan Dana

Tabel XXIX Aktiva Tetap

No. Keterangan Biaya

1 Peralatan Produksi Rp. 1.092.000

2 Kulkas Rp. 1.250.000

3 Meja makan 4 unit @Rp500.000 Rp. 2.000.000

4 Kursi @Rp50.000 Rp. 800.000

5 Meja kasir Rp. 250.000

6 Kursi kasir Rp. 50.000

7 Mesin kasir Rp. 2.000.000

8 Tempat sampah @Rp15.000 Rp. 30.000

9 Tempat cuci Rp. 1.000.000

Total Biaya Rp. 8.472.000

(16)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

Keterangan :

- Umur ekonomis = 3 tahun

 Rp8.472.000 / 3 tahun = Rp2.824.000 / tahun  Rp2.842.000 / 12 bulan = Rp235.333 / bulan  Rp235.333 / 4 minggu = Rp58.883 / minggu  Rp58.833 / 7 hari = Rp8.411 / hari  Rp8.411 / 7 menu = Rp1.201 / menu

Tabel XXX Aktiva Lancar

No Keterangan Jumlah per produksi Biaya satu kali produksi

1 Bahan dasar pempek 1 Rp. 34.200

2 Pempek lenjer 5 Rp 34.200

3 Pempek kapal selam 8 Rp. 42.200

4 Pempek kulit 15 Rp.27.600

5 Pempek panggang 15 Rp. 17.600

6 Pempek lenggang 15 Rp. 50.700

7 Cuko 1,5 liter Rp. 10.300

Biaya lain – lain

8 Biaya listrik 1 bulan Rp. 200.000 / bulan

9 Biaya gas 1 tabung Rp. 91.300 / tabung

Total Rp. 508.100

(17)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

74

Universitas Kristen Maranatha Keterangan :

- Total biaya masing – masing menu (nomor 1 – 7) berasal dari tabel IV.1 sampai dengan tabel IV.2

- Tidak diperlukan biaya air karena sudah termasuk dalam biaya sewa tempat

Tabel XXXI Harga jual

Menu Harga pokok penjualan (HPP) Harga jual *

Pempek lenjer Rp. 34.200

5 porsi = ��. 6.840

Rp. 20.000

Pempek kapal selam Rp. 42.200

8 porsi = ��. 5.275

Rp. 10.000

Pempek kulit Rp. 27.600

15 porsi = ��. 1.840

Rp. 3.000

Pempek panggang Rp. 17.600

15 porsi = ��. 1.173

Rp. 3.000

Pempek lenggang Rp. 50.700

15 porsi = ��. 3.380

Rp. 8.000

Sumber : Data diolah (2014)

Keterangan :

- Harga Jual menggunakan mark up pricing 65 % – 200 %

VI.2 Sumber Dana

(18)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

VI.3 Proyeksi Neraca

Tabel XXXII Neraca

Aktiva Jumlah Pasiva Jumlah

Aset lancar Rp8.472.000 Kewajiban

Aset tetap Ekuitas

Peralatan Rp508.100 Modal disetor Rp33.980.100

Sewa tempat Rp25.000.000

Total aktiva Rp33.980.100 Total pasiva Rp33.980.100 Sumber : Data diolah (2014)

VI.4 Proyeksi Laporan Laba Rugi

Tabel XXXIII Proyeksi Laba Rugi Bulan Pertama

Komponen pendapatan / biaya Jumlah

Pendapatan

Pempek lenjer x 20 x 24 hari x Rp20.000 Rp9.600.000

Pempek kapal selam x 20 x 24 hari x Rp10.000 Rp4.800.000 Pempek kulit x 40 x 24 hari x Rp3.000 Rp2.880.000

Pempek panggang x 40 x 24 hari x Rp3.000 Rp2.880.000

Pempek lenggang x 20 x 24 hari x Rp8.000 Rp3.840.000

(19)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

76

Universitas Kristen Maranatha Komponen Biaya Produksi

Pempek lenjer x 20 x 24 hari x Rp6.840 Rp3.283.200

Pempek kapal selam x 20 x 24 hari x Rp5.275 Rp2.532.000

Pempek kulit x 40 x 24 hari x Rp1.840 Rp1.766.400 Pempek panggang x 40 x 24 hari x Rp1.173 Rp1.126.080

Pempek lenggang x 20 x 24 hari x Rp3.380 Rp1.622.400

Total Biaya Produksi Rp10.330.080

Biaya lain – lain

Biaya listrik Rp200.000

Biaya gas Rp91.300

Gaji pegawai Rp2.400.000

Total Biaya lain – lain Rp2.691.300

Total Biaya Rp13.021.380

Laba kotor ( Total Pendapatan – Total Biaya Produksi ) Rp10.978.620

Komponen Biaya Operasional

Sewa tempat / bulan Rp2,083,333

Penyusutan[(Rp. 8.472.000 – 0/3 tahun) /12 bulan)] Rp235,333

Total Biaya Operasional Rp2,083,333

Laba Bersih Sebelum Beban Bunga dan Pajak Rp8,895,287

Beban Bunga Rp0

Laba Bersih Sebelum Pajak Rp8,895,287

(20)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

Laba Bersih Setelah Pajak Rp8,005,758

Sumber : Data diolah (2014)

VI.5 Proyeksi Arus Kas

Tabel XXXIV Proyeksi Arus Kas Tahun Ke – 1

Komponen pendapatan / biaya Jumlah

Pendapatan

Pempek lenjer x 20 x 24 hari x Rp20.000 Rp115,200,000 Pempek kapal selam x 20 x 24 hari x Rp10.000 Rp57,600,000

Pempek kulit x 40 x 24 hari x Rp3.000 Rp34,560,000

Pempek panggang x 40 x 24 hari x Rp3.000 Rp34,560,000

Pempek lenggang x 20 x 24 hari x Rp8.000 Rp46,080,000

Total Pendapatan Rp288,000,000

Komponen Biaya Produksi

Pempek lenjer x 20 x 24 hari x Rp6.840 Rp39,398,400

Pempek kapal selam x 20 x 24 hari x Rp5.275 Rp30,384,000

Pempek kulit x 40 x 24 hari x Rp1.840 Rp21,196,800

Pempek panggang x 40 x 24 hari x Rp1.173 Rp13,512,960 Pempek lenggang x 20 x 24 hari x Rp3.380 Rp19,468,800

Total Biaya Produksi Rp123,960,960

(21)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

78

Universitas Kristen Maranatha

Biaya listrik Rp2,400,000

Biaya gas Rp1,095,600

Gaji pegawai Rp28,800,000

Total Biaya lain – lain Rp32,295,600

Total Biaya Rp156,256,560

Laba kotor ( Total Pendapatan – Total Biaya Produksi ) Rp131,743,440

Komponen Biaya Operasional

Sewa tempat / bulan Rp25,000,000

Total Biaya Operasional Rp25,000,000

Laba Bersih Sebelum Beban Bunga dan Pajak Rp106,743,440

Beban Bunga Rp0

Laba Bersih Sebelum Pajak Rp106,743,440

Pajak Restoran 10% (UU No.28 Tahun 2009) Rp10,674,344

Laba Bersih Setelah Pajak Rp96,069,096

Penyusutan Rp2,823,996

Operational Cash Flow Rp98,893,092 Sumber : Data diolah (2014)

Tabel XXXV Proyeksi Arus Kas Tahun Ke – 2

Komponen pendapatan / biaya Jumlah

Pendapatan

Pempek lenjer x 20 x 24 hari x Rp20.000 Rp122,112,000

(22)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

Pempek kulit x 40 x 24 hari x Rp3.000 Rp36,633,600

Pempek panggang x 40 x 24 hari x Rp3.000 Rp36,633,600

Pempek lenggang x 20 x 24 hari x Rp8.000 Rp48,844,800

Total Pendapatan Rp305,280,000

Komponen Biaya Produksi

Pempek lenjer x 20 x 24 hari x Rp6.840 Rp41,762,304

Pempek kapal selam x 20 x 24 hari x Rp5.275 Rp32,207,040

Pempek kulit x 40 x 24 hari x Rp1.840 Rp22,468,608

Pempek panggang x 40 x 24 hari x Rp1.173 Rp14,323,738

Pempek lenggang x 20 x 24 hari x Rp3.380 Rp20,636,928

Total Biaya Produksi Rp131,398,618

Biaya lain – lain

Biaya listrik Rp2,544,000

Biaya gas Rp1,161,336

Gaji pegawai Rp30,528,000

Total Biaya lain – lain Rp34,233,336

Total Biaya Rp165,631,954

Laba kotor ( Total Pendapatan – Total Biaya Produksi ) Rp139,648,046

Komponen Biaya Operasional

Sewa tempat / bulan Rp26,500,000

Total Biaya Operasional Rp26,500,000

(23)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

80

Universitas Kristen Maranatha

Beban Bunga Rp0

Laba Bersih Sebelum Pajak Rp113,148,046

Pajak Restoran 10% (UU No.28 Tahun 2009) Rp11,314,805

Laba Bersih Setelah Pajak Rp101,833,242

Penyusutan Rp2,823,996

Operational Cash Flow Rp104,657,238 Sumber : Data diolah (2014)

Tabel XXXVI Proyeksi Arus Kas Tahun Ke – 3

Komponen pendapatan / biaya Jumlah

Pendapatan

Pempek lenjer x 20 x 24 hari x Rp20.000 Rp129,438,720

Pempek kapal selam x 20 x 24 hari x Rp10.000 Rp64,719,360 Pempek kulit x 40 x 24 hari x Rp3.000 Rp38,831,616

Pempek panggang x 40 x 24 hari x Rp3.000 Rp38,831,616

Pempek lenggang x 20 x 24 hari x Rp8.000 Rp51,775,488

Total Pendapatan Rp323,596,800

Komponen Biaya Produksi

Pempek lenjer x 20 x 24 hari x Rp6.840 Rp44,268,042

Pempek kapal selam x 20 x 24 hari x Rp5.275 Rp34,139,462

(24)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

Pempek panggang x 40 x 24 hari x Rp1.173 Rp15,183,162

Pempek lenggang x 20 x 24 hari x Rp3.380 Rp21,875,144

Total Biaya Produksi Rp139,282,535

Biaya lain – lain

Biaya listrik Rp2,696,640

Biaya gas Rp1,231,016

Gaji pegawai Rp32,359,680

Total Biaya lain – lain Rp36,287,336

Total Biaya Rp175,569,871

Laba kotor ( Total Pendapatan – Total Biaya Produksi ) Rp148,026,929 Komponen Biaya Operasional

Sewa tempat / bulan Rp28,090,000

Total Biaya Operasional Rp28,090,000

Laba Bersih Sebelum Beban Bunga dan Pajak Rp119,936,929

Beban Bunga Rp0

Laba Bersih Sebelum Pajak Rp119,936,929 Pajak Restoran 10% (UU No.28 Tahun 2009) Rp11,993,693

Laba Bersih Setelah Pajak Rp107,943,236

Penyusutan Rp2,823,996

(25)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

82

Universitas Kristen Maranatha VI.6 Penilaian Kelayakan Investasi

- Net Present Value (NPV)

Perhitungan dengan discount factor 20%

Tabel XXXVII Net Present Value (NPV)

Tahun Operational Cash Flow Discount Factor Present Value

Tahun 1 Rp98,893,092 0.8333 Rp82,407,614

Tahun 2 Rp104,657,238 0.6944 Rp72,673,986

Tahun 3 Rp110,767,232 0.5787 Rp64,100,997

Tahun 4 Rp117,243,826 0.4822 Rp56,534,973 Tahun 5 Rp124,109,016 0.4019 Rp49,879,414

Total Present Value Rp325,596,983

Initial Investment Rp33,980,100

NPV Rp291,616,883

Sumber : Data diolah (2014)

Oleh karena nilai NPV > 0 (Rp 291,616,883) maka usaha ini layak dijalankan.

Tabel XXXVIII Perhitungan Payback Period

Tahun Operational Cash Flow

Tahun 1 Rp98,893,092

Tahun 2 Rp104,657,238

(26)

BAB VI ASPEK KEUANGAN

Tahun 4 Rp117,243,826

Tahun 5 (Operational + Terminal Cash Flow) Rp124,109,016

Rp 98.893.092

Rp33.980.100 ×12 bulan

= 24 hari

Perhitungan Profitability Index

=

Total Present Value Initial Investment

= Rp 325,596,963 Rp 33,980,100

=9,58

(27)

84

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Angela Yang. 2010. Serba – Serbi Pempek. Diperoleh dari http://id.shvoong.com/lifestyle/food-and-drink/2075001-pempek-

Wikipedia. Definisi Pempek. Diperoleh dari http://id.wikipedia.org/wiki/Pempek

Wikipedia. Definisi Kampus. Diperoleh dari http://id.wikipedia.org/wiki/Kampus

Kemendag. 2012. Pergerakan Indsutri Kreatif. Diperoleh dari http://www.investor.co.id/tradeandservices/kuliner-beri-pendapatan-terbesar-bagi-industri-kreatif/49205

Kemenprin. Pertumbuhan Industri Makanan. Diperoleh dari http://indonesianconsume.blogspot.com/2013/01/kemenperin-industri-makanan-dan-minuman.html

Budpar. Masuknya Industri Kuliner Sebagai Industri Kreatif. Diperoleh dari http://www.budpar.go.id/

BPS. 2012. Perkembangan Usaha Makanan. Diperoleh dari

http://gopanganlokal.miti.or.id/index.php/peran-strategis-industri-kuliner-bagi-pertumbuhan-ekonomi

(28)

Kusnur Eko, 2014. Kunci Bisnis Kuliner. Diperoleh dari http://kuncibisnis.com/usaha-kuliner-agar-sukses-dan-berhasil.php#.Um6o3_lgdnU

Sibarany F. 2013. Stagnan Industri Kuliner. Diperoleh dari

http://id.berita.yahoo.com/berita/ekonomi/makro/12/12/24/mfir3t-tahun-depan-industri-makanan-diprediksi-stagnan

Kemenkop. 2012. Pertumbuhan Wirausaha. Diperoleh dari

http://www.imq21.com/news/print/87631/20120903/163222/2013-Wirausaha-Indonesia-Tembus-2-5-.html

Andersen C, 2013. Memanfaatkan Peluang Usaha. Dieproleh dari

http://www.bakerymagazine.com/2013/03/01/bcc-hadirkan-seminar-bakery-entrepreneur-memanfaatkan-peluang-usaha-bakery-kiat-manajemennya/

Swastha & Handoko, 1997. Pengertian Segmentasi. Diperoleh dari

http://ilmumarketingdesain.blogspot.com/2012/09/pengertian-segmentasitargetingpositioni.html

Kotler, 2003. Segmentation Market. Diperoleh dari http://elqorni.wordpress.com/2009/03/07/segmentasi-targeting-dan-positioning/

Kotler, 1992. Marketing Mix. Diperoleh dari http://jurnal-sdm.blogspot.com/2010/01/konsep-bauran-pemasaran-marketing-mix.html

(29)

86

Universitas Kristen Maranatha Khomsan, Ali. 2004. Perananan Pangan dan Gizi untuk Kualitas Hidup. Jakarta: Grasindo. Diperoleh dari http://siomayoboss.blogspot.com/2012/03/kenal-lebih-dekat-ikan-tenggiri.html

Cravens. 1996. Pricing. Diperoleh dari

http://niekoplak.wordpress.com/2012/03/20/harga-price/

Kotler. 2001. Product Pricing. Diperoleh dari http://wikimedya.blogspot.com/2009/11/pengertian-harga-price.html

Stanton. 2001. Promotion Element. Diperoleh dari http://sondix.blogspot.com/2013/08/pengertian-promosi-dan-bauran-promosi.html

Kotler dan Keller. 2009. Promotion Definition. Diperoleh dari http://asyachroni.wordpress.com/tag/philip-kotler/

Gambar

Gambar 1: Logo Pempek Kampus
Tabel XXIX Aktiva Tetap
Tabel XXX Aktiva Lancar
Tabel XXXI Harga jual
+6

Referensi

Dokumen terkait

Kantin KawKaw 99 dengan inovasi dengan nama kantin yang unik menyajikan makanan khas Palembang yang enak dan memiliki citarasa dan karakteristik tersendiri dari

Dilain sisi Online Shop mempunyai beberapa kelebihan seperti mudah dan murah untuk diakses, karena customer cukup untuk melihat contoh barang melalui internet, tanpa harus datang

Penulis memilih judul “Perencanaan Persewaan Perlengkapan Bayi” dengan alasan utama bahwa bisnis ini memiliki nilai kontinuitas yang tinggi, yaitu setiap tahun pasti ada

Positioning adalah tindakan untuk merancang citra perusahaan agar mendapatkan tempat khusus dalam pikiran konsumen melalui ciri khas dan BAPE Car Wash yaitu car

Tabel makanan dengan kalori konsumen memiliki arti yaitu makanan- makanan yang sesuai dengan kalori konsumen akan ditampilkan oleh sistem beserta id dan harga makanan

Untuk hasil penyusunan rencana bisnis diketahui bahwa CV.Cihanjuang Inti Teknik bergerak pada industri makanan dan minuman tradisional khas Jawa Barat, memiliki

Menu yang ditawarkan di “La Café” sendiri adalah macam kue dan beberapa makanan berat asli khas Indonesia tetapi akan dimodifikasi dengan rasa unik dengan cita rasa yang tinggi yang

Selanjutnya pada kegiatan inti, peneliti melaksanakan tahapan PBL yaitu 1 mengorientasi peserta didik pada masalah dengan menyajikan masalah konteks makanan khas palembang yaitu pempek