i
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PETERNAKAN SAPI PERAH
DI KECAMATAN MOJOSONGO KABUPATEN BOYOLALI
Skripsi
Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh derajat Sarjana Peternakan
di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret
Oleh:
Nila Falansari
H0512085
PROGRAM STUDI PETERNAKAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
ii
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PETERNAKAN SAPI PERAH
DI KECAMATAN MOJOSONGO KABUPATEN BOYOLALI
Yang dipersiapkan dan disusun oleh Nila Falansari
H0512085
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada Tanggal : 14 April 2016
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan Dewan Penguji
Ketua
Sutrisno H. P., S.Pt., M.Si., Ph.D. NIP. 19680505 200604 1 001
Anggota I
Bayu Setya H., S.Pt., M.Sc. NIP. 19850709 201212 1 002
Anggota II
Dr. Ahmad P., S.Pt., MP. NIP. 19831206 200812 1 003
Surakarta, April 2016
Mengetahui,
Universitas Sebelas Maret Fakultas Pertanian
Dekan,
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karunia dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian yang berjudul “Strategi Pengembangan Usaha Peternakan Sapi Perah Di Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali”. Sholawat dan salam
semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Besar Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat dan umatnya hingga akhir zaman kelak. Penulis menyadari penulisan skripsi ini tidak akan selesai tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak yang telah mendukung, oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS., selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Dr. Ir. Eka Handayanta MP., selaku Kepala Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Ir. Susi Dwi Widyawati, MS., selaku Ketua Komisi Sarjana Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
4. Sutrisno Hadi Purnomo S.Pt., M.Si, Ph.D., selaku Dosen Pembimbing Utama sekaligus penguji yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberi bimbingan, petunjuk serta dorongan yang sangat berarti bagi penulisan skripsi ini, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. 5. Bayu Setya Hartanto, S.Pt., M.Sc., selaku Dosen Pembimbing Pendamping
sekaligus penguji yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberi bimbingan, petunjuk serta dorongan yang sangat berarti bagi penulisan skripsi ini, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. 6. Dr. Ahmad Pramono, S.Pt., MP., selaku Penguji yang telah meluangkan
iv
7. Ayu Intan Sari, S.Pt, M.Sc., selaku Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingan, arahan dan masukan kepada penulis sepanjang menempuh studi di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. 8. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh staf Program Studi Peternakan Fakultas
Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta atas ilmu yang telah diberikan dan bantuannya selama masa perkuliahan di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
9. Skripsi ini saya persembahkan kepada kedua orang tua saya Bapak Bunawi dan Ibu Sriyati, atas segala dukungan, kasih sayang, semangat, pengorbanan dan do’anya. Semoga kita selalu berada dalam lindungan Allah SWT.
10. Sahabat-sahabat yang penulis sayangi di Program Studi Peternakan angkatan 2012, rekan-rekan di Menwa Batalyon 905 Jagal Abilawa, teman-teman kos Mess Fitri dan terkhusus Mochammad Meidianto yang telah memberikan bantuan do’a, motivasi dan kebersamaan kekeluargaan yang telah terjalin selama di Universitas Sebelas Maret Surakarta.
11. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam penulisan skripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karenanya saran dan kritik sangat dibutuhkan dalam menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.
Surakarta, April 2016
v DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
RINGKASAN ... xi
SUMMARY ... xiii
I. PENDAHULUAN ... 1
A.Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 2
C.Tujuan Penelitian ... 3
D.Manfaat Penelitian ... 4
II. TINJAUAN PUSTAKA ... 5
A.Sapi Perah PFH ... 5
B.Usaha Peternakan Sapi Perah ... 6
C.Konsep Strategi ... 7
D.Perencanaan Strategi ... 9
E. Perumusan Strategi ... 9
F. Strategi Pengembangan ... 14
III. METODE PENELITIAN ... 15
A.Lokasi dan Waktu Penelitian ... 15
B.Desain Penelitian ... 15
C.Teknik Penentuan Sampel ... 16
D.Jenis Data yang Diambil ... 18
E. Teknik Pengumpulan Data ... 19
vi
G.Definisi dan Batasan Operasional ... 27
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 29
A. Keadaan Umum Wilayah Penelitian ... 29
B. Keadaan Umum Pertanian ... 31
C. Keadaan Umum Peternakan ... 33
D. Karakteristik Responden ... 34
E. Tatalaksana Pemeliharaan Usaha Ternak Sapi Perah ... 39
F. Analisis Location Quotient (LQ) ... 50
G. Analisis Faktor Internal dan Eksternal ... 53
H. Matrik SWOT ... 66
I. Analisis Kuantitatif ... 71
V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 80
A. Kesimpulan ... 80
B. Saran ... 80 DAFTAR PUSTAKA
vii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Matriks SWOT ... 13 2. Populasi ternak sapi perah di Kecamatan Mojosongo Kabupaten
Boyolali tahun 2015 ... 15 3. Jumlah peternak sapi perah di Kecamatan Mojosongo ... 17 4. Matrik SWOT ... 22 5. Produksi tanaman pertanian di Kecamatan Mojosongo tahun 2014 .. 31 6. Komoditas ternak di Kecamatan Mojosongo tahun 2015 ... 34 7. Umur Responden di Kecamatan Mojosongo... 34 8. Tingkat pendidikan responden di Kecamatan Mojosongo ... 36 9. Pengalaman responden beternak sapi perah di Kecamatan
Mojosongo ... 37 10.Pekerjaan pokok responden di Kecamatan Mojosongo ... 38 11.Wilayah basis dengan nilai LQ > 1 di Kecamatan Mojosongo
Kabupaten Boyolali tahun 2015 ... 51 12.Wilayah non basis dengan nilai LQ < 1 di Kecamatan Mojosongo
Kabupaten Boyolali tahun 2015 ... 52 13.Identifikasi analisis internal... 54 14.Identifikasi analisis eksternal ... 61 15.Matrik SWOT pengembangan usaha ternak sapi perah di
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Kuesioner penelitian responden peternak sapi perah di Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boolali ... 86 2. Kuesioner penelitian responden instansi pemerintah dan swasta
terkait ... 91 3. Data rekapitulasi karakteristik demografis (responden peternak
sapi perah) ... 95 4. Data rekapitulasi manajemen pembibitan (responden peternak
Sapi perah) ... 100 5. Data rekapitulasi manajemen pakan (responden peternak sapi
perah) ... 103 6. Data rekapitulasi manajemen perkandangan (responden peternak
Sapi perah) ... 109 7. Data rekapitulasi produksi susu dan kelembagaan peternak
(responden peternak sapi perah) ... 113 8. Data rekapitulasi manajemen kesehatan dan reproduksi ternak
(responden peternak sapi perah) ... 116 9. Data rekapitulasi permodalan, keuangan dan pemasaran
(responden peternak sapi perah) ... 121 10. Data rekapitulasi motivasi usaha dan dukungan pemerintah
(responden peternak sapi perah) ... 125 11. Data karakteristik demografis responden instansi pemerintah dan
swasta terkait ... 129 12. Perhitungan nilai LQ usaha sapi perah di Kecamatan
Mojosongo Kabupaten Boyolali ... 130 13. Data tabulasi kuesioner penilaian analisis situasi internal
(kekuatan) ... 131 14. Data tabulasi kuesioner penilaian analisis situasi internal
(kelemahan)... 132 15. Data tabulasi kuesioner penilaian analisis situasi eksternal
(peluang) ... 133 16. Data tabulasi kuesioner penilaian analisis situasi eksternal
(ancaman) ... 134 17. Data tabulasi perhitungan bobot tingkat urgensi faktor internal
x
18. Data tabulasi perhitungan bobot tingkat urgensi faktor internal
(kelemahan)... 136 19. Data tabulasi perhitungan bobot tingkat urgensi faktor eksternal
(peluang) ... 137 20. Data tabulasi perhitungan bobot tingkat urgensi faktor eksternal
xi
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PETERNAKAN SAPI PERAH DI KECAMATAN MOJOSONGO KABUPATEN BOYOLALI
NILA FALANSARI H0512085
RINGKASAN
Kecamatan Mojosongo merupakan wilayah yang memiliki populasi sapi perah cukup banyak di wilayah Kabupaten Boyolali. Wilayah ini memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi daerah berbasis usaha sapi perah. Berdasarkan data BP3K Kecamatan Mojosongo (2015), kecamatan ini berada pada ketinggian 100 – 400 m dpl dengan iklim tropis. Luas wilayah kecamatan ini yaitu 2163,69 ha dengan jumlah penduduk pada tahun 2015 sebanyak 4369 orang memungkinkan banyak lahan kosong yang tersedia, mempunyai kemiringan tanah <15%, kondisi tanah datar, pH tanah 6 – 7, jenis tanah regasol dengan suhu 25 – 270C. Penggunaan lahan kritis dari total luas wilayah kecamatan ini 25% merupakan lahan kering baik berupa tegalan, pekarangan maupun lainnya. Kondisi geografis ini sangat mendukung didirikannya usaha ternak sapi perah.
Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang berperan dalam pengembangan usaha ternak sapi perah di Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali dan merumuskan strategi yang dapat diterapkan pada usaha tersebut. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November – Desember 2015 di Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode campuran (mixed method) kualitatif dan kuantitatif. Metode penentuan lokasi dan pengambilan sampel penelitian dilakukan secara purposive sampling (sengaja) dengan 60 responden peternak sapi perah di
Kecamatan Mojosongo dan 10 responden dari instansi pemerintah serta swasta
terkait. Analisis data yang digunakan yaitu analisis Location Quotient (LQ), analisis faktor internal, analisis faktor eksternal dan Analisis SWOT kualitatif
xii
xiii
DEVELOPMENT STRATEGY OF DAIRY COW LIVESTOCK IN MOJOSONGO SUB DISTRICT OF BOYOLALI REGENCY
NILA FALANSARI H0512085
SUMMARY
Mojosongo Sub District is an area with substantial dairy cow population in Boyolali Regency area. This area has potency to develop into dairy cow business based area. Considering the data of Mojosongo Sub District’s BP3K (2015), this sub district is at 100 – 400 m-altitude with tropical climate. This sub district which has 2163,69 hectares, with population number of 4369 people in 2015, tended to have many empty lands available, soil inclination <15%, flat land condition, pH of 6 – 7, regasol soil at 25 – 27oC. Regarding to critical landuse, 25% of Mojosongo area is dry land including dry field, yard and etc. This geographic condition highly supported to be estabilished of dairy cow business.
xiv
