• Tidak ada hasil yang ditemukan

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEM. docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEM. docx"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM GAME TOURNAMENT (TGT)

Dosen Pengampu : Dina, S. Pd., M. Pd.

Nama : Septyana Dwi Saputri NPM : 13317010

Kelas : 3i

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA, ILMU PENGETAHUAN ALAM DAN TEKNOLOGI INFORMASI

(2)

RANCANGAN PELAKSANAAN PEEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMP NEGERI DONGENG Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : VIII (delapan) Semester : 2 (dua)

Alokasi waktu : 2 x 45 menit A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi No

.

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1. 1.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

Merasa bersyukur terhadap karunia Tuhan atas kesempatan mempelajari kegunaan matematika dalam kehidupan sehari-hari melalui belajar PLDV

2. 2.2. Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan ketertarikan pada matematika serta memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan

- Menunjukkan sikap ingin tahu dalam mengikuti

(3)

matematika yang terbentuk melalui pengalaman belajar.

- Menunjukkan sikap kerja sama, dan tangung

jawab ketika bersama teman satu kelompok

3. 4.1 Membuat dan menyelesaikan model matematika dari masalah nyata yang berkaitan dengan persamaan linear dua variabel

- Membuat model matematika dari masalah sehari-hari yang berkaitan dengan PLDV - Menyelesaikan masalah sehari-hari yang

berkaitan dengan PLDV

C. Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat membuat model matematika, menyelesaikannya, menafsirkan hasilnya dan memeriksa ketepatan hasil dari permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan SPLDV

D. Materi Ajar

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) Persamaan Linear Dua Variabel (PLDV)

Persamaan linear dua variabel adalah persamaan yang mengandung dua variabel dengan pangkat masing-masing variabel sama dengan satu. Bentuk umum persamaan linear dua variabel adalah

ax + by = c, dengan a, b, c  R dan a  0, b  0

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV)

(4)

ax+by=p

cx+dy=q

Dengan a, b, c,d ,p, q R

Dan a, b, c, d ≠0

Metode Penyelesaian SPLDV  Metode Grafik

Adalah metode penyelesaian SPLDV yang dilakukan dengan cara menggambar grafik dari kedua persamaan tersebut yang kemudian menentukan titik potongnya.  Metode Substitusi

Adalah metode penyelesaian SPLDV dengan cara menggantikan satu variabel dengan variabel dari persamaan yang lain.

Langkah-langkah:

 Memilih salah satu persamaan yang paling sederhana kemudian menyatakan x sebagai fungsi y atau y sebagai fungsi x

 Substitusi kan x atau y pada langkah 1 kepersamaan yang lainnya

 Metode Eliminasi

Adalah metode penyelesaian SPLDV dengan cara menghilangkan salah satu variabel. Yaitu dengan menyamakan nilai koefisien x atau y kemudian dilakukan pengurangan atau penjumlahan untuk menghilangkan salah satu variabel persamaan tersebut.

 Metode Eliminasi Substitusi atau campuran

(5)

Metode eliminasi digunakan untuk mendapatkan nilai variabel pertama, dan hasilnya disubstitusikan ke salah satu persamaan untuk mendapatkan nilai variabel yang kedua.

E. Media Pembelajaran

1. Buku Siswa Matematika Kelas X Kurikulum 2013 2. Lembar Aktifitas Siswa

3. Laptop

4. Slide Power Point

F. Model , Metode dan Pendekatan

Model : Pembelajaran Kooperatif tipe Team Game Tournament (TGT) Metode : Diskusi dan Discovery

Pendekatan : Realistik G. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Uraian Kegiatan Waktu

Pendahulu an

1.Guru memberi salam dan mengajak peserta didik berdoa, dilanjutkan menanyakan kabar dan mengecek kehadiran peserta didik;

2.Apersepsi: Menanyakan kepada peserta didik tentang: konsep model matematika dengan memberikan contoh pada slide powerpoint. Kemudian menyelesaikan masalah yang disediakan yaitu menghitung kecepatan berlayar sebuar kapal

3. Motivasi : pertanyaan menantang terkait pentingnya materi SPLDV banyak manfaatnya dalam kehidupan kita sehari-hari

4.Peserta didik mendengarkan dan menanggapi cerita tentang manfaat belajar SPLDV dalam kehidupan sehari-hari;

5.Peserta didik menyimak tujuan belajar dan hasil belajar yang diharapkan akan dicapai dalam pertemuan setelah pertemuan sebelumnya mempelajari menyusun model matematika;

(6)

6.Peserta didik menyimak informasi tentang cara belajar yang akan ditempuh

Inti Sebagai apersepsi guru mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis siswa dengan mengingat kembali PLDV dan persamaan garis lurus yang pernah di dapat di bangku SMP.

1. Guru menyajikan permasalahan dalam slide powerpoint. Masalah berupa persoalan riil yang memenuhi kategori masalah untuk pendekatan realistik.

2.Tambahan nilai bagi siswa yang dapat menyelesaikan permasalahan dan memaparkannya di depan kelas. Langkah pembelajaran:

1. Uraian materi

Dengan metode discovery learning, siswa mengikuti petunjuk LAS untuk Kegiatan 1 sebagai bahan belajar untuk menemukan sendiri bentuk dari SPLDV. (Kegiatan 1 ada di LAS halaman 11).

2. Belajar dalam kelompok (teams)

Siswa berdiskusi dalam kelompok untuk mempelajari konsep dan cara menyelesaikan SPLDV dengan media Kegiatan 2 dan 3 pada LAS yang ada di lampiran halaman13 untuk kegiatan 2 dan halaman 20 untuk kegiatan 3

Kemudian 2 orang wakil kelompok memaparkan hasil diskusi di depan kelas, sementara siswa dari kelompok lain berhak untuk menanggapinya.

Cara membagi kelompok secara heterogen adalah:  Mengambil 9 siswa sebagai ketua dengan hasil nilai

tertinggi dari ulangan sebelumnya. Kelompok yang terbentuk akan dinamai kelompok A1, A2, A3, B1,

5 menit

10 menit

(7)

B2, B3, C1, C2, dan C3.

3. Permainan (games)

Setiap kelompok memilih sendiri satu orang

delegasinya untuk mengikuti permainan, satu orang delegasi dari kelompok A1, A2, dan A3 bergabung menjadi satu kelompok kecil perwakilan dari kelompok A. Begitu juga dengan kelompok B dan C sehingga ada 3 kelompok kecil yaitu A, B, dan C. Dalam permainan, 3 orang delegasi boleh dibantu oleh anggota kelompok besar dalam menjawab pertanyaan.

Diberikan soal tentang SPLDV melalui slide powerpoint yang akan dijawab secara berebut oleh perwakilan kelompok dengan mengangkat tangan. Yang dapat menjawab dengan benar berhak melanjutkan permainan, jika salah kesempatan diberikan kepada kelompok lain.

4. Pertandingan (tournament)

Kelompok yang menjawab pertanyaan rebutan dengan benar, berhak memilih salah satu nomor dalam kotak yang berisi soal untuk diselesaikan, untuk kemudian membuat pola tertentu dari 3 kotak. Bagi kelompok yang pertama dapat membuat pola maka akan menjadi pemenangnya. Pola dapat berbentuk vertikal, horizontal maupun diagonal.

Jika tidak ada kelompok yang dapat membuat pola,

(8)

pertandingan diakhiri jika semua soal di balik nomor sudah terjawab dan pemenang ditentukan oleh

kelompok yang paling banyak menjawab soal di balik nomor.

5. Penghargaan kelompok (team recognition)

Penghargaan kelompok berupa tambahan nilai untuk masing-masing anggota kelompok pemenang sebanyak 30 poin, dan poin sebanyak soal dibalik nomor kotak yang dapat dijawab untuk kelompok yang belum menang.

Penutup

1. Siswa bersama-sama menarik kesimpulan pembelajaran hari ini mengenai SPLDV dari lembar rangkuman pada LAS halaman …..

2. Guru memberikan PR mengenai SPLDV yang ada pada LAS halaman 28.

3. Ketua kelas memimpin do’a

4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi untuk tetap belajar, serta

memberikan salam penutup.

5 menit

H. Penilaian

1. Sikap spiritual

a. Teknik Penilaian: Observasi

b. Bentuk Instrumen: Lembar observasi c. Kisi-kisi:

No. Sikap/nilai Butir Instrumen

1. Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu 1 2. Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan 2 3. Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan

pendapat/presentasi

3 4. Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun

tulisan terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan

4

(9)

N

o Aspek Pengamatan

Skor

1 2 3 4 1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu

2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan 3 Memberi salam sebelum dan sesudah

menyampaikan pendapat/presentasi

4 Mengungkapakan kekaguman secara lisan maupun tulisan terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan

5 Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan saat mempelajari ilmu pengetahuan

Jumlah Skor

Petunjuk Penskoran :

Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Skor diperoleh

Skor Maksimalx4=skor ak h ir 2. Sikap sosial

a. Teknik Penilaian: Penilaian sejawat (antar teman) b. Bentuk Instrumen: Angket

c. Kisi-kisi:

No. Sikap/nilai Butir Instrumen

1. Mendengarkan pendapat teman lainnya 1 2. Mengajukan usul, atau memberikan pendapat 2

3. Menyelesaikan tugas dengan baik 3

4. Membantu teman lain yang membutuhkan 4

(10)

Instrumen: Penilaian sikap sosial

Lembar penilaian antar teman dalam kerja kelompok

Nilailah setiap anggota dalam kelompokmu! Berilah nilai 10 bila sangat baik, atau nilai 0 bila sangat jelek! Selanjutnya jumlahkan hasil penilaianmu untuk memperoleh nilai masing-masing anggota dalam kelompokmu!

No

Nama Peserta didik PresensiNo 1 2 3Hal yang dinilai4 5 Jumlah 1

Tidak Pernah = 1 3. Keterampilan

Teknik Penilaian : Tes Tertulis Bentuk Instrumen : Uraian Kisi-kisi :

No Materi KD Indikator Soal

(11)

Instrumen Penilaian kompetensi keterampilan:

Amir mempunyai 80 ekor ikan untuk dijual di pasar. Dia menjual ikan dalam dua susunan harga.

Susunan pertama Susunan kedua

Rp. 6.000 Rp. 6.500

Keterangan:

Ikan Jenis I Ikan Jenis II

Pada siang hari,hasil penjualan kedua jenis ikan Amir sebesar Rp. 72.500. Apakah semua ikan yang diperolehnya sudah terjual? Bagaimanakah cara Amir mengetahui jumlah masing-masing jenis ikan yang telah terjual?

Siswa dapat menjawab banyaknya masing-masing jenis ikan yang telah dijual adalah 20 ekor jenis I dan 30 ekor jenis II

I. Lampiran

1. LAS KEGIATAN 1 2. LAS KEGIATAN 2

3. KUNCI LAS KEGIATAN 2 4. LAS KEGIATAN 3

5. KUNCI LAS KEGIATAN 3 6. SOAL REBUTAN

7. KUNCI SOAL REBUTAN

8. SOAL DALAM KOTAK BERNOMOR

9. KUNCI JAWABAN SOAL DALAM KOTAK BERNOMOR 10. PEKERJAAN RUMAH

(12)

LEMBAR AKTIFITAS SISWA (LAS)

Pada materi bahan ajar ini kamu akan belajar membuat model dan menyelesaikan model sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV) berdasarkan masalah yang diberikan.

KEGIATAN 1 Sekarang coba perhatikan masalah berikut ini!

Di sebuah toko Ani membeli 4 buah spidol dan 5 buah pena seharga Rp. 24.000. Aldi membeli 6 buah spidol dan 2 buah pena seharga Rp. 27.200. Di toko yang sama Siska membeli sebuah spidol dan sebuah pena, berapa harga yang harus dibayarkan oleh Siska? Buatlah model matematika dari masalah tersebut!

 Lengkapilah tabel berikut untuk memudahkan kamu memahami masalah!

Pembeli Spidol yang

dibeli Pena yang dibeli Harga total

Ani 4 ….. ……

…… …… ….. ……

 Misalkan persamaan dalam kedalam variabel Jawab : Harga spidol = …..

Harga pena = …..

(13)

Jawab :

Ani membeli ……spidol + …..pena dengan harga ……… Aldi membeli……spidol + …..pena dengan harga ………...

 Dari keterangan di atas, dapat kita buat model matematika sebagai berikut: Ani : 4…+ …….. = …………

Aldi : ..…+ …….. = …………

Maka 2 model matematika di atas dapat kita sebut sebagai Sistem Persamaan Linear Dua Variabel.

Kunci jawaban kegiatan 1

Pembeli Spidol yang dibeli Pena yang dibeli Harga total

Ani 4 5 24. 000

Aldi 6 2 27.000

 Harga spidol = x Harga pena = y

 Ani membeli 4 spidol + 5.pena dengan harga Rp. 24.000 Aldi membeli 6 spidol + 2 pena dengan harga Rp. 27. 000  Ani : 4x + 5y = 24.000

(14)

LEMBAR AKTIFITAS SISWA (LAS) KEGIATAN 2

1. Menyelesaikan SPLDV dengan Menggunakan cara pertama

Dalam cara pertama ini, kita akan menggambar grafik dari kedua persamaan linear yang ada, masih ingatkan tentang pelajaran persamaan garis lurus???. Misal ada dua persamaan berikut:

2x –3y=−6 dan 3x –2y=6

Untuk menggambar sebuah grafik, terlebih dahulu kita tentukan titik potong sumbu x dan sumbu y dari masing-masing persamaan garis.

Petunjuk : - Agar grafik memotong sumbu x maka nilai y harus 0 - Agar grafik memotong sumbu y maka nilai x harus 0 (i) 2x –3y=−6

x y (x , y) 0

0

Jadi, titik potong garis 2x –3y=−6 dengan sumbu x dan y adalah (...., ....) dan (...., ...)

(ii) 3x –2y=6

(15)

(i) (ii)

0 0

Jadi , titik potong garis 3x –2y=6 dengan sumbu x dan y adalah (...., ...) dan (...., ...)

Gambar grafik dari SPLDV tersebut adalah

Dari gambar diatas, dapat dilihat titik potong kedua garis tersebut adalah (...., ...) Dengan demikian Penyelesaiannya adalah = (...., ...)

Karena dalam penyelesaian SPLDV ini kita menggunakan grafik, maka metode penyelesaian ini kita namakan dengan metode...

2. Menyelesaikan SPLDV dengan Menggunakan cara kedua

Perhatikan koefisien-koefisien variabel x dan y dari sistem persamaan linier berikut. x+y=3

4x−3y=5

(16)

(i) (ii)

Apabila kita melakukan hal tersebut pada koefisien , kita peroleh

Jadi penyelesaiannya adalah x= dan y= . Sehingga Himpunan Penyelesaiannya adalah

{

(… , …)

}

.

Pernahkah kamu mendengar kata eliminasi?

Kata eleminasi biasanya sering kita dengar pada acara audisi di televisi. Misalkan saja pada acara Indonesia Mencari Bakat, dalam acara tersebut peserta yang mendapatkan SMS terendah akan di eliminasi. Berdasarkan ilustrasi tersebut, menurutmu dapat dinamakan apakah metode penyelesaian sistem persamaan dua variabel diatas?

Jawab : ……… 3. Menyelesaikan SPLDV dengan Menggunakan cara ketiga

Perhatikan sistem persamaan linier berikut : x+y=12

2x+3y=31

Persamaan pertama x+y=12 dapat diubah menjadi y=12−x . Selanjutnya pada persamaan kedua 2x+3y=31 , variabel y dapat diganti dengan 12−x , sehingga persamaan kedua menjadi :

2x+3y=31 2x+3(12−x)=31

2x+⋯ ⋯⋯ ⋯⋯=31

(17)

⋯=

Setelah diperoleh nilai x= , selanjutnya substitusi dalam persamaan pertama yang telah diubah bentuknya menjadi y=12−x .

Kemudian diperoleh nilai y , yaitu: y=12−

y=

Jadi himpunan penyelesaian sistem persamaan x+y=12 dan 2x+3y=31 adalah :

{

(… , …)

}

Karena kali ini kita menggunakan cara subtitusi untuk menyelesaikan SPLDV , maka metode penyelesaian ini kita namakan metode……….

4. Menyelesaikan SPLDV dengan Menggunakan cara keempat

Proses yang dilakukan yaitu dengan cara kedua terlebih dahulu untuk mengetahui nilai salah satu variabel. Kemudian nilai yang diperoleh menggunakan cara ketiga masukkan nilai variabel yang telah diperoleh kesalah satu persamaan yang ada.

Sehingga dapat dinamakan dengan metode penyelesaian……

(18)

1. Cara 1

(i) 2x –3y=−6

x y (x , y) -3 0 (-3, 0)

0 2 (0, 2)

Jadi, titik potong garis 2x –3y=−6 dengan sumbu x dan y adalah (-3, 0) dan (0, 2)

(ii) 3x –2y=6

x y (x , y)

2 0 (2, 0)

0 -3 (0, -3)

Jadi , titik potong garis 3x –2y=6 dengan sumbu x dan y adalah (2, 0) dan (0, -3)

Dari gambar diatas, dapat dilihat titik potong kedua garis tersebut adalah (6, 6) Dengan demikian Penyelesaiannya adalah = (6, 6)

(19)

(i) (ii)

(i) (ii) 2. Cara 2

Koefisien variabel x adalah 1 untuk persamaan pertama dan 2 untuk persamaan kedua. Sekarang samakan koefisien x dari kedua persamaan tersebut.

Apabila kita melakukan hal tersebut pada koefisien y , kita peroleh

Jadi penyelesaiannya adalah x= dan y= . Sehingga Himpunan Penyelesaiannya adalah

{

(2, 1)

}

.

Metode penyelesaian eleiminasi 3. Cara 3

2x+3y=31 2x+3(12−x)=31 2x+36−3x=31

x=−5 x=5

Diperoleh nilai x=5

Kemudian diperoleh nilai y , yaitu: y=12−5

y=7

(20)

Merupakan metode penyelesaian subtitusi 4. Cara 4

Metode penyelesaian eliminasi dan substitusi atau metode campuran

(21)

KEGIATAN 3 Perhatikan masalah berikut!

Amir mempunyai 80 ekor ikan untuk dijual di pasar. Dia menjual ikan dalam dua susunan harga.

Susunan pertama Susunan kedua

Rp. 6.000 Rp. 6.500

Keterangan:

Ikan Jenis I Ikan Jenis II

Pada siang hari,hasil penjualan kedua jenis ikan Amir sebesar Rp. 72.500. Apakah semua

ikan yang diperolehnya sudah terjual? Bagaimanakah cara Amir mengetahui jumlah masing-masingjenis ikan yang telah terjual?

“Masalah penjualan kedua jenis ikan di atas adalah salah satu masalah sehari-hari yang dapat dimodelkan ke dalam bentuk sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV)”.

Ikutilah petunjuk-petunjuk berikut untuk menjawab masalah di atas! Misalkan harga ikan jenis I adalah x dan harga ikan jenis II adalah y.

1. Tulislah persamaan matematika dalam x dan y untuk susunan pertama!

... ... ...

(22)

... ... ...

3. Tulislah persamaan matematika dalam x dan y untuk susunan kedua!

... ... ...

4. Tentukanlah minimal tiga pasang nilai x dan y yang memenuhi persamaan yang kamu buat pada soal nomor 3!

... ... ...

5. Jika kamu mengerjakan no. 2 dan no. 4 dengan benar, maka kamu akan menemukan satu pasangan nilai yang sama. Tuliskan pasangan nilai tersebut!

... ...

Pasangan nilai x dan y tersebut memenuhi PLDV pada no. 1 dan no. 3 sehingga disebut jawabanatau solusi dari kedua PLDV tersebut.

6. Gunakanlah pasangan nilai x dan y yang kamu peroleh tersebut untuk menghitung harga yang harus dibayarkan Ani ketika membeli 4 ikan jenis I dan 5 ikan jenis II. Berapakah harga yang harus dibayarkan Ani tersebut? Tuliskan bagaimana kamu memperolehnya!

... ... ...

7. Jika harga penjualan sampai siang hari adalah Rp.72.500, berapa banyakkah masing-masing jenis ikan yang telah dijualnya? Tuliskan bagaimana kamu memperolehnya!

(23)

Kunci Jawaban LAS KEGIATAN 3 Misalkan:

harga ikan jenis I adalah x harga ikan jenis II adalah y.

1. 3x + 2y = 6.000 2.

3. 2x + 3y = 6.500 4.

5. x = 1.000 y = 1.500

Pasangan nilai x dan y tersebut memenuhi PLDV pada no. 1 dan no. 3 sehingga disebut jawabanatau solusi dari kedua PLDV tersebut.

6. 4x + 5y = 4(1.000) + 5(1.500) = 4.000 + 7.500 = 11.500

Jadi, harga yang harus dibayarkan Ani adalah Rp. 11.500,00 7. a(1.000) + b(1.500) = 65.000

a b Total harga

(24)

10 40 Rp. 70.000,00

15 30 Rp. 60.000,00

20 30 Rp. 65.000,00

Jadi, banyaknya masing-masing jenis ikan yang telah dijual adalah 20 ekor jenis I dan 30 ekor jenis II

SOAL REBUTAN 1. Berapakah nilai angka romawi LXXV ?

2. Sebutkan 3 sifat operasi hitung bilangan!

3. Berat badan Marbun, Abid, Ema, dan Menik berturut-turut adalah 31 kg, 29 kg, 26 kg, dan 25 kg. Berapa ons selisih berat badan anak laki-laki dan anak perempuan?

4. Mother buy as much as 7.2 kg of potatoes at Rp. 2.250 per 1 kg . Half of the potato has been sold . One-third of the balance purchased by Aunty at Rp. 2600 per kg . How many dollars have to pay by Aunty?

5. Ibu menggunakan sabun cuci 2 kilogram untuk 4 minggu. Jika kamu menjadi ibu, berat sabun cuci yang digunakan dalam setengah tahun adalah.... ons

6. Setelah 7 hari Hasan bekerja, ia memperoleh upah Rp210.000,00. Upah Hasan setelah 9 hari bekerja adalah...(270rb)

7. Di manakah letak titik potong pada sumbu y pada persamaan 3x + y = 5?

8. Siapakah penemu teorema bola lampu?

9. Apakah nama metode penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel dengan cara menghilangkan salah satu variabel?

10. y² = 8x Jika di gambar pada koordinat kartesius akan berbentuk???

(25)

12. (-5 × 5) × 4 = …..

13. Ibu Lena adalah seorang pedagang buah apel. Ia memasukkan buah apel ke dalam keranjang sebanyak 8 karung dengan setiap karung berisi 100 buah apel. Ternyata keranjang tersebut belum penuh, sehingga Ibu Lena menambahkan 12 buah apel lagi pada setiap karung. Berapa buah apel di dalam keranjang tersebut?

Kunci jawaban soal rebutan 1. LXXV = 50+10+10+5

= 75

2. Komutatif , Asosiatif dan Distributif

3. Selisih = jumlah berat laki – jumlah berat perempuan = (31 + 29) – (26 + 25)

= 60 – 51 = 9 kg

Jadi selisih berat laki-laki dan perempuan adalah 90 ons 4. Rp. 3120

5. 120 ons 6. Rp. 270. 000 7. (0, 5)

8. Thomas Alfa Edison 9. Eliminasi

10. Kurva

11. Abdurrahman Wahid 12. -100

(26)

Soal dalam kotak bernomor

(27)

2. Umur Sani 7 tahun lebih tua dari umur Ari. Sedangkan jumlah umur mereka adalah 43 tahun. Berapakah umur masing-masing …

3. Harga 2 kg salak dan 3 kg jeruk adalah RP.32.000,00, sedangkan harga 3 kg salak dan 2 kg jeruk adalah RP.33.000,00. Harga 1 kg salak dan 5 kg jeruk adalah…

4. Dua buah bilangan, tiga kali bilangan pertama ditambah lima kali bilangan kedua sama dengan -1, sedangkan lima kali bilangan pertama dikurangi enam kali bilangan kedua sama dengan -16. maka sistem persamaan linier dua variabelnya adalah?

5. Perusahaan taksi menetapkan ketentuan tarif bawah awal Rp. 6000 dan tarif per kilometer Rp. 2.400. Berapakah tarif untuk 15 kilometer??

6. Dua kotak sebanding dengan?

7. Berapa bola untuk menyeimbangkan 2 tabung??

8. Lengkapi pasangan koordinat persamaan berikut ! y = -x + 6

(x, y) = ( 9, …….)

9. Lengkapi pasangan koordinat persamaan berikut ! y = 3x – 7

(28)

10. Jika keliling lapangan berbentuk persegi panjang adalah 28 cm , dan lebarnya 2 cm lebih pendek dari panjangnya? Berapakah luas persegi tersebut???

11. berapa yang harus dibayar keluarga ketiga?

12. Tentukan persamaan dari grafik berikut

Kunci jawaban dalam kotak bernomor 1. Rp. 2500

2. Sani 25 tahun dan Ari 18 tahun 3. Rp. 37.000

4. Bila p adalah bilangan pertama, dan q adalah bilangan kedua, maka sistem persamaan linier dua variabel adalah : 3p + 5q = -1 dan 5p – 6q = -16

(29)

11. Rp. 270. 000 12. y = x

Kesimpulan :

Kedua persamaan yang kamu buat pada pertanyaan nomor 1 dan nomor 3 membentuk sistem persamaan yang disebut :

……… Yang dapat dinyatakan dalam bentuk :

ax + …y = e … + …. = f Keterangan:

x dan y adalah variabel atau bilangan yang belum diketahui atau bilangan yang masih harus dicari nilainya

a dan …. adalah bilangan real sebagai koefisien dari x ……dan … adalah bilangan real sebagai koefisien dari y, dan e dan f adalah bilangan real atau konstanta.

(30)

Pekerjaan rumah

Untuk menambah pemahaman kalian tentang materi kali ini coba kerjakan soal dibawah ini di rumah secara individu!

Dalam persamaan-persamaan berikut, bilangan 96 dan 27 dapat menyatakan panjang, berat, harga, atau apapun yang kalian inginkan.

4l + 3m = 96

l + m = 27

Tulislah sebuah cerita yang sesuai dengan persamaan di atas, kemudian tentukan berapa nilai l dan m.

Kunci jawaban pekerjaan rumah Misal

Sebuah supermarket menjual berbagai macam buah impor yang berkualitas bagus, buah yang dijual telah disortir sehingga semua sama bagusnya dan beratnya sama . Seorang pria membawa keranjang belanja ke kasir yang berisi 4 lobak China dan 3 mangga Afrika dan membayar 96 dolar. Diikuti di belakangnya seorang wanita dengan keranjang berisi 1 lobak China dan 1 mangga Afrika yang membayar 27 dolar. Berapakah harga masing-masing lobak dan mangga?

Penyelesaian :

(31)

(i)

(ii) l + m

Belanjaan pria :4l + 3m = 96………..(1)

Belanjaan wanita :l + m = 27………..(2)

Apabila persamaan (1) kita kalikan 3

Substitusikan l kepersamaan (2) l+m=27

15+m=27

m=12

Jadi harga sabuah lobak adalah 15 dolar dan harga sebuah mangga adalah 12 dolar.

Media/alat peraga Slide Powerpoint

SOAL APERSEPSI 1

Respon yang diharapkan muncul dari siswa

(32)
(33)

Pilih soal dibalik nomor berikut dan buat pola Contoh pola

(34)
(35)
(36)
(37)

Gambar

Gambar grafik dari SPLDV tersebut adalah

Referensi

Dokumen terkait

Dengan demikian, gereja memerlukan akuntansi sebagai alat bantu dalam pengelolaan, perencanaan dan pengawasan keuangan dengan berpedoman pada PSAK 45 tahun 2011

peserta Pengadaan Barang/Jasa yang berkeberatan diberi kesempatan untuk mengajukan sanggahan secara tertulis disertai alasan-alasan yang tepat yang selambat-lambatnya

DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN Pengembangan hutan rakyat Pengadaan bahan/bibit tanaman kegiatan pengembangan hutan rakyat JB: Barang/jasa JP: Barang. 1

selaku Ketua Program Studi Pendidikan Apoteker UKWMS atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan dalam pelaksanaan Praktek Kerja Profesi Apoteker di Bidang Farmasi

Yaitu bahan bukan organik (seperti : mika, gelas, fiber, asbes) yang dicelup atau direkat menjadi satu dengan pernis atau kompon, dan biasanya tahan panas (dengan dasar

Selanjutnya dalam Pasal 9 Permendagri NO. 37 Tahun 2007, dinyatakan bahwa pelaksanaan pengeluaran APBDesa dengan memperhatikan : a) Setiap pengeluaran belanja

TEMPLATE SOAL PERAWAT (beri warna hijau pada item yang sesuai pada kolom jabaran).. A adalah seorang perawat Puskesmas yang melakukan pengkajian dirumah Tn. Data yang didapat

Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Sub Pokok Bahasan Pemantulan dan Pembiasan untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII - A SMPK St. Vincentius