• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peranan Otoritas Jasa Keuangan Untuk Melindungi Investor Yang Mengalami Kerugian Pada Transaksi Short Selling Dalam Pasar Modal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peranan Otoritas Jasa Keuangan Untuk Melindungi Investor Yang Mengalami Kerugian Pada Transaksi Short Selling Dalam Pasar Modal"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

PERANAN OTORITAS JASA KEUANGAN UNTUK MELINDUNGI INVESTOR YANG MENGALAMI KERUGIAN PADA TRANSAKSI

SHORT SELLING DALAM PASAR MODAL Nathan Romlen*

Bismar Nasution** Mahmul Siregar***

Transaksi short selling dalam Pasar Modal sering membuat gejolak bagi para pelaku pasar yang menyebabkan timbulnya kerugian bagi para investor.Keberadaan Otoritas Jasa Keuangan yang didirikan dengan tujuan dapat menjamin agar keseluruhan kegiatan jasa keuangan didalam sektor jasa keuangan yang artinya hal ini juga terjadi pada sektor Pasar Modal.Adapun permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini adalah bagaimana peran Otoritas Jasa Keuangan dalam mengawasi Pasar Modal di Indonesia, pengaturan mengenai short selling dalam Pasar Modal Indonesia, dan peranan Otoritas Jasa Keuangan untuk melindungi investor yang mengalami kerugian pada transaksi short selling dalam Pasar Modal.

Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif difokuskan mengkaji penerapan kaidah-kaidah atau norma-norma dalam hukum positif.Dengan menggunakan data sekunder yang diolah dengan menggunakan metode kualitatif.

Prinsip keterbukaan memungkinkan tersedianya bahan pertimbangan bagi investor, sehingga para investor dapat mengambil keputusan untuk membeli atau menjual saham.Peran OJK dalam mengawasi pasar modal diatur dalam Pasal 6 UUOJKdimana OJK melaksanakan pengaturan dan pengawasan akan kegiatan yang terjadi dalam Pasar Modal. Pengaturan mengenai short selling di dalam pasar modal Indonesia terdapat di dalam Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal V.D.6 tentang Pembiayaan Transaksi Efek oleh Perusahaan Efek bagi Nasabah dan Transaksi Short Selling oleh Perusahaan Efek.Peran OJK dalam melindungi investor dalam pelaksanaan short sellingterdapat dalam Pasal 100 ayat (2) UUPM, dimana OJK berwenang untuk memberikan sanksi yang tegas dalam setiap pelanggaran yang terjadi didalam pasar modal, termasuk short selling, selain itu OJK juga mempunyai fungsi memberikan edukasi dan pembinaan.

Kata Kunci : Otoritas Jasa Keuangan, Short Selling, Pasar Modal * Mahasiswa

Referensi

Dokumen terkait

Sistem pencatatan penjualan atau pesanan pelanggan masih dilakukan dengan. menggunakan aplikasi Microsoft Exceldapat menimbulkan resiko

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pola gangguan jiwa pada pelaku tindak pidana.. kekerasan yang dimintakan Visum et Repertum Psikiatri ke

Penimbangan Seluruh Bahan Berdasarkan Resep Dasar Kue Nastar.. Penimbangan Seluruh Bahan Berdasarkan Resep Dasar

Form master transaksi, berisi tampilan untuk admin menginput data pelanggan yang pesan, yang kemudian menginputkan data pesanan ke form proses transaksi. Form master

maternal dan p=0,177 untuk hubungan kadar albumin serum dengan mortalitas maternal pasien preeklampsia berat.. dan

Pengembangan Produk Turunan Nangka Melalui Pemanfaatan Biji Nangka Sebagai Bahan Baku Varonyil (Variasi Roti Unyil) yang Sehat.. Bahan Pangan, Gizi, dan

Selain itu juga dalam pertimbangan Hakim telah sesuai Pasal 183 jo Pasal 193 ayat (1) KUHAP menggunakan keterangan ahli yang didukung alat bukti lain sebagai dasar

Menimbang : a bahwa Pengenaan Sanksi Terhadap Pelanggaran Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar dalam Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kota