R E F E R E N S I :
W A L K E R , G O R D O N ( 2 0 0 7 ) . M O D E R N C O M P E T I T I V E S T R A T E G Y . 2 N D E D .
N E W Y O R K : M C G R A W H I L L .
M anajemen Stratejik
Pertemuan Kedelapan
Outline
Kenapa Wilayah Penting ? Kenapa Negara Penting ? Porter’s Diamond M odel
Framework Untuk Kompetisi Global Cara-cara Memasuki Pasar Luar Negeri
M engapa Wilayah Penting ?
Keuntungan regional bahwa sumber daya tidak terdistribusi sama secara geografi. Beberapa daerah memiliki sumber daya yang melimpah sedangkan daerah lain kurang.
Alfred Marshall menyatakan tiga alasan mengapa kluster geografi muncul :
Keuntungan pooling tenaga kerja. Pooling tenaga kerja dengan keterampilan yang spesifik akan membawa manfaat bagi perusahaan. Keuntungan supplier lokal. Ketika banyak perusahaan dalam industri beralokasi dalam daerah yang sama, mereka dapat menciptakan pasar potensial untuk supplier lokal sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
M engapa Negara Penting ?
H ukum dan Regulasi
Pasar yang kompetitif tidak dapat dikembangkan tanpa adanya peraturan yang kuat jika perselisihan tidak diselesaikan secara adil dan konstruktif.
Hukum dan regulasi negara mempengaruhi investasi secara signifikan, skala permintaan untuk produk dan jasa serta perdagangan.
Pemerintah seringkali intervensi dalam industri dan pasar untuk membentuk intensitas dan arah perilaku investasi (subsidi, pajak yang tinggi, prosedur yang sulit).
Budaya Nasional
Negara memiliki budaya yang unik ditentukan oleh geografi, iklim, bahasa, agama, sejarah dan orientasi, sistem politik, keluarga dan tradisi sosial.
Faktor-faktor ini mempengaruhi peluang pertumbuhan dan profit perusahaan. Sumber daya alam dan geografi
Porter’s Diamond M odel
Michael Porter berpendapat perbedaan diantara negara-negara terhadap daya saing internasional dalam industri mereka dapat dikategorikan dalam 4 faktor :
Faktor kondisi termasuk supplier pasar. Karakteristik konsumen.
Daya saing dinamis industri.
Porter’s Diamond M odel of National Advantage
Firm Strategy, Structure, dan Rivalry
Demand Conditions Factors
Condition
Framework Untuk Kompetisi Global
Banyak perusahaan sukses dalam membangun posisi yang kuat dalam pasar global melalui koordinasi aktivitas value chain seperti R&D, Operasi, Logistik, Pembelian, dan
Manajemen Merek.
Sukses dalam kompetisi global berarti mampu mencapai kinerja ekonomi yang tinggi dibanding dengan pesaingnya. Bruce Kogut membedakan antara dua tipe keunggulan :
keunggulan spesifik negara (countr y specific/ compar ar ative advantage) yang diturunkan dari asal negara perusahaan, dan keunggulan spesifik perusahaan (fir m
Global Strategy Framework
Countr y-specific Advantage
Low H igh
Global Strategy Framework
Nationally Segmented I ndustry
Perusahaan tidak memiliki keunggulan spesial terhadap perusahaan dari negara lain baik dari sumber daya dan kapabilitas dalam memproduksi value yang superior.
Vertically I ntegrated I ndustry Across Borders
Satu negara memiliki sumber daya yang unik dan berharga relatif terhadap negara lain sehingga menciptakan perdagangan dengan negara lain.
Jika terdapat manfaat dalam koordinasi operasi hulu dalam satu negara dan operasi hilir dalam negara lain, perusahaan cenderung untuk memiliki kedua operasi tersebut dalam negara yang memiliki sumber daya yang banyak dan negara dimana konsumen membeli produk akhir tersebut.
H orizontally I ntegrated I ndustry
Perusahaan mengintegrasikan kegiatan mereka di seluruh negara untuk mencapai biaya yang rendah melalui economies of scale atau scope. Sentralisasi produksi dalam satu lokasi dan ekspor ke negara lain akan
Global Strategy Framework
Horizontally And Vertically I ntegrated I ndustry Across Borders
Perbedaan negara akan mempengaruhi lokasi dari aktivitas bisnis, dimana perbedaan diantara perusahaan direfleksikan dalam
Konfigurasi Global Perusahaan
Aktifitas yang dilakukan perusahaan dalam wilayah yang
ditempatinya untuk melakukan eksploitasi dan pengumpulan manfaat regional disebut dengan “konfigurasi.”
Perusahaan yang berada dalam industri global yang sama dapat memiliki perbedaan dalam konfigurasinya.
Alasan perbedaan konfigurasi :
Keunggulan komparatif diasosiasikan dengan negara asal (countr y of or igin).
Perusahaan menggunakan posisi stratejik (str ategic position) yang berbeda dalam pasar dunia.
Konfigurasi ditentukan oleh ukuran perusahaan.
Cara-Cara M emasuki Pasar Luar Negeri
Pertama : Perusahaan memasuki pasar non domestik diawali dengan level investasi yang rendah dan membangun
permintaan seiring dengan meningkatnya produk dan jasa. Proses peningkatan pengendalian operasi internasional
disebut dengan internalisasi.
Kedua : Perusahaan memasuki pasar non domestik dengan melibatkan investasi skala besar seperti infrastruktur
M engelola Perusahaan Dalam Persaingan Global
Perusahaan memiliki tiga pilihan dalam menghadapi persaingan global.
Melakukan penambahan formasi divisi internasional selain unit fungsional (marketing, operasi dan SDM) yang sudah ada.
Subordinat operasi internasional ke dalam fungsi unit mereka sendiri.