• Tidak ada hasil yang ditemukan

- 2017 RKPD 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "- 2017 RKPD 2017"

Copied!
636
0
0

Teks penuh

(1)

- 1 -

BUPATI ACEH TAMIANG

PROVINSI ACEH

PERATURAN BUPATI ACEH TAMIANG

NOMOR TAHUN 2016

TENTANG

PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI ACEH TAMIANG

NOMOR 24 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMBANGUNAN

DAERAH KABUPATEN ACEH TAMIANG TAHUN 2017

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

DENGAN NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH LAGI MAHA PENYAYANG

ATAS RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA

BUPATI ACEH TAMIANG,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka penyesuaian Organisasi Perangkat

Daerah Kabupaten Aceh Tamiang pada Rencana Kerja

Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2017 yang mengacu

kepada Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016

tentang Perangkat Daerah dan Qanun Kabupaten Aceh

Tamiang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Aceh Tamiang

maka

perlu

dilakukan

Perubahan

Rencana

Kerja

Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh Tamiang Tahun

2017;

b.

bahwa sesuai ketentuan Pasal 23 ayat 1 Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara

Penyusunan,

Pengendalian

dan

Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, Perubahan

Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota

ditetapkan dengan Peraturan Bupati/Walikota;

c.

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud

dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan

Bupati tentang Perubahan Rencana Kerja Pembangunan

Daerah Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2017;

Mengingat

:

1.

Undang-Undang

Nomor

4

Tahun

2002

tentang

Pembentukan Kabupaten Aceh Barat Daya, Kabupaten

Gayo Lues, Kabupaten Aceh Jaya, Kabupaten Nagan Raya

dan Kabupaten Aceh Tamiang di Provinsi Nanggroe Aceh

Darussalam (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2002 Nomor 17, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4176);

2.

Undang-Undang

Nomor

11

Tahun

2006

tentang

(2)

Republik Indonesia Nomor 4633);

3.

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4.

Undang-Undang

Nomor

23

Tahun

2014

tentang

Pemerintahan

Daerah

(Lembaran

Negara

Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana

telah diubah beberapa kali terakhir dengan

Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua

Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan

Daerah

(Lembaran

Negara

Republik

Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

5.

Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang

Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

6.

Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang

Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor

19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4815);

7.

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan,

Tatacara

Penyusunan,

Pengendalian

dan

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor

21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4817);

8.

Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang

Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5887);

9.

Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun

2015-2019;

10.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010

tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8

Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,

Pengendalian

dan

Evaluasi

Pelaksanaan

Rencana

Pembangunan Daerah;

11.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2016

tentang Pedoman Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi

Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2017;

12.

Qanun Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 14 Tahun 2013

(3)

- 3 -

13.

Qanun Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 15 Tahun 2013

tentang

Rencana

Pembangunan

Jangka

Panjang

Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2005-2025 (Lembaran

Daerah Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2013 Nomor 15,

Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Aceh Tamiang

Nomor 36);

14.

Qanun Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 16 Tahun 2013

tentang

Rencana

Pembangunan

Jangka

Menengah

Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2013-2017 (Lembaran

Daerah Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2013 Nomor

16, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Aceh

Tamiang Nomor 37);

15.

Qanun Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 8 Tahun 2016

tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah

Kabupaten Aceh Tamiang (Lembaran Kabupaten Aceh

Tamiang Tahun 2016 Nomor 8, Tambahan Lembaran

Kabupaten Aceh Tamiang No 44;

16.

Peraturan Bupati Aceh Tamiang Nomor 24 Tahun 2016

tentang Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten

Aceh Tamiang Tahun 2017.

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN

BUPATI

TENTANG

PERUBAHAN

ATAS

PERATURAN BUPATI ACEH TAMIANG NOMOR 24 TAHUN

2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH

KABUPATEN ACEH TAMIANG TAHUN 2017.

Pasal 1

Ketentuan Pasal 2 ayat (2) diubah sehingga Pasal 2 dalam

Peraturan Bupati Aceh Tamiang Nomor 24 Tahun 2016

tentang Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh

Tamiang Tahun 2017 (Berita Daerah Kabupaten Aceh

Tamiang Tahun 2016 Nomor 24) diubah sebagai berikut :

Pasal 2

(1)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2017 disusun

dengan sistematika sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan;

Bab II Evaluasi Hasil Pelaksanaan RKPD Tahun Lalu;

Bab III Rancangan Kerangka Ekonomi Daerah beserta

Kerangka Pendanaan;

Bab IV Prioritas dan Sasaran Pembangunan;

Bab V Rencana Program dan Kegiatan Prioritas Daerah;

Bab VI Penutup.

(2)

Perubahan RKPD Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2017

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercantum dalam

Lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dengan Peraturan Bupati ini.

(4)

Pasal 3

Peraturan

Bupati

ini

mulai

berlaku

pada

tanggal

diundangkan.

Agar

setiap

orang

mengetahuinya,

memerintahkan

pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya

dalam Berita Daerah Kabupaten Aceh Tamiang.

BERITA DAERAH KABUPATEN ACEH TAMIANG TAHUN 2016 NOMOR

Ditetapkan di Karang Baru

pada tanggal, 2016 M

1438 H

Plt.BUPATI ACEH TAMIANG,

M. ALI ALFATA

Diundangkan di Karang Baru

pada tanggal, 2016 M

1438 H

SEKRETARIS DAERAH

KABUPATEN ACEH TAMIANG,

(5)

Perubahan RKPD Kabupaten Aceh Tamiang (OPD baru)

2017

KATA PENGANTAR

Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 061/2911/SJ Tahun 2016

tanggal 4 Agustus 2016 tentang Tindak Lanjut Peraturan Pemerintah Nomor

18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah, dimana diinstruksikan kepada

Bupati/Walikota Seluruh Indonesia untuk melakukan penyesuaian Dokumen

Rencana Pembangunan Daerah sesuai kelembagaan perangkat daerah yang

dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016. Dalam

rangka menindaklanjuti instruksi tersebut, maka dilakukan Penyesuaian pada

Lampiran RKPD Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2017 sesuai Organisasi

Perangkat Daerah (OPD) yang baru dibentuk berdasarkan Qanun Kabupaten

Aceh Tamiang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan

Perangkat Daerah Kabupaten Aceh Tamiang tanggal 6 Desember 2016.

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2017 yang telah disesuaikan

dengan OPD baru merupakan rencana kerja Pemerintah Daerah Kabupaten

Aceh Tamiang pada tahun terakhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati

tahun 2013-2017. Program dan kegiatan yang direncanakan lebih mengarah

kepada program/kegiatan untuk menjawab visi misi Bupati dan wakil Bupati

Aceh Tamiang.

Demikian Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tamiang

Tahun 2017 ini sebagai pedoman atau acuan Satuan Kerja Perangkat

Kabupaten serta seluruh pelaku pembangunan sebagai pedoman atau

dasar dalam Perubahan Rencana Kerja SKPK Tahun 2017 dan APBK Aceh

Tamiang Tahun Anggaran 2017.

Karang Baru, Desember 2016

Plt. BUPATI ACEH TAMIANG,

(6)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ...

i

DAFTAR ISI ...

ii

DAFTAR TABEL ...

iii

BAB I. PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang ...

I - 1

1.2.

Dasar Hukum Penyusunan ...

I - 1

1.3.

Hubungan antar Dokumen ...

I - 3

1.4.

Sistematika Dokumen RKPD

...

I - 3

1.5.

Maksud dan Tujuan ...

I - 4

BAB II. EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RKPD TAHUN LALU

2.1 Gambaran Umum Kondisi Daerah

II - 1

2.1.1 Aspek Geografi dan Demografi ...

II - 1

2.1.2 Aspek Kesejahteraan Masyarakat ...

II - 15

2.1.3 Aspek Pelayanan Umum ...

II - 41

2.1.4 Aspek Daya Saing Daerah ...

II - 128

2.2 Evaluasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan RKPD

Sampai Tahun Berjalan dan Realisasi RPJMD

Aceh Tamiang ...

II - 136

2.3 Permasalahan Pembangunan Daerah ...

II - 257

2.3.1 Permasalahan Daerah Yang Berhubungan Dengan

Prioritas dan Sasaran Pembangunan Daerah ...

II - 257

2.3.2 Identifikasi Permasalahan Penyelenggaraan

Urusan Pemerintahan Daerah ...

II - 267

BAB III RANCANGAN KERANGKA EKONOMI DAERAH DAN

KEBIJAKAN KEUANGAN DAERAH

3.1. Arah Kebijakan Ekonomi Daerah ...

III - 1

3.1.1 Kondisi Ekonomi Daerah Tahun Lalu (Tahun 2015)

Dan Perkiraan Tahun Berjalan (Tahun 2016) ...

III - 2

3.1.2 Tantangan dan Prospek Perekonomian Daerah

Tahun 2017 dan Tahun 2018 ...

III - 14

3.2. Arah Kebijakan Keuangan Daerah ...

III - 17

3.2.1 Proyeksi Keuangan Daerah dan Kerangka

Pendanaan ...

III - 17

3.2.2 Arah Kebijakan Keuangan Daerah ...

III - 18

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

4.1. Tujuan dan Sasaran Pembangunan ...

IV - 1

4.2. Prioritas dan Pembangunan ...

IV - 6

(7)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1

Rencana Pola RuangTahun 2012-2032 ...

II - 9

Tabel 2.2

Jumlah Penduduk Tahun 2010

2014 ...

II

13

Tabel 2.3

Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur

Tahun 2012

2014 ...

II

15

Tabel 2.4

Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Tahun 2010-2014 ...

II

16

Tabel 2.5

Nilai PDRB Atas Dasar Harga Berlaku

Tahun 2010-2014 ...

II

17

Tabel 2.6

Nilai PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2010,

Tahun 2010-2014 ...

II

19

Tabel 2.7

PDRB Perkapita Tahun 2010

2014 ...

II

22

Tabel 2.8

Pendapatan Regional Perkapita Tahun 2010

2014 ....

II

23

Tabel 2.9

Statistik Kemiskinan Tahun 2010

2013 ...

II

25

Tabel 2.10

Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun Keatas

Menurut Kemampuan Baca/Tulis Tahun 2010-2014 ...

II

26

Tabel 2.11

Angka Harapan Lama Sekolah dan Angka

Rata-rata Lama Sekolah

Tahun 2011-2014 ...

II

27

Tabel 2.12

Angka Partisipasi Kasar (APK) Tahun 2014 ...

II

28

Tabel 2.13

Perkembangan Angka Partisipasi Murni (APM)

Tahun 2012

2014 ...

II

29

Tabel 2.14

Jumlah Penduduk Menurut Pendidikan

Tahun 2012

2014 ...

II

30

Tabel 2.15

Angka Kematian Bayi dan Balita Tahun 2010

2015 ...

II

32

Tabel 2.16

Angka Kematian Ibu Tahun 2010

2014 ...

II

33

Tabel 2.17

Angka Harapan Hidup Tahun 2010

2014 ...

II

34

Tabel 2.18

Persentase Balita Gizi Buruk Tahun 2010

2014 ...

II

35

Tabel 2.19

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Tahun 2010

2014

II

36

Tabel 2.20

Tingkat Pengangguran Terbuka Tahun 2011

2012 ....

II

36

Tabel 2.21

Komposisi Penduduk 15+ yang Bekerja Menurut

Status Pekerjaan Tahun 2014 ...

II

37

Tabel 2.22

Komposisi Penduduk 15+ yang Bekerja Menurut

(8)

Tabel 2.23

Jumlah Pencari Kerja yang Ditempatkan Tahun 2011 ...

II

39

Tabel 2.24

Perusahaan yang Menerapkan K3 Tahun 2011

2014 .

II

39

Tabel 2.25

Perselisihan Buruh dan Pengusaha Terhadap

Kebijakan Pemerintah Daerah Tahun 2011

2014 ...

II

40

Tabel 2.26

Sengketa Antara Pengusaha dan Pekerja

Tahun 2011

2014 ...

II

40

Tabel 2.27

Perkembangan Seni dan Olah Raga Menurut Kecamatan

Tahun 2014 ...

II

41

Tabel 2.28

Perkembangan APS Jenjang Pendidikan Dasar

Tahun 2012

2014 ...

II

42

Tabel 2.29

Rasio Ketersediaan Sekolah Jenjang Pendidikan

Dasar Tahun 2010

2014 ...

II

44

Tabel 2.30

Ketersediaan Sekolah Jenjang Pendidikan Dasar

Tahun Pelajaran 2014/2015

Menurut Kecamatan ...

II

45

Tabel 2.31

Rasio Guru Terhadap Murid Jenjang Pendidikan Dasar

Tahun 2010

2014 ...

II

45

Tabel 2.32

Rasio Guru Terhadap Murid Jenjang Pendidikan Dasar

Tahun Pelajaran 2014/2015 Menurut Kecamatan ...

II

46

Tabel 2.33

Ketersediaan Perpustakaan Jenjang Pendidikan Dasar

Tahun 2010

2014 ...

II

47

Tabel 2.34

Perkembangan Angka Partisipasi Sekolah (APS)

Jenjang Pendidikan Menengah Tahun 2010

2014 ...

II

48

Tabel 2.35

Rasio Ketersediaan Sekolah Jenjang Pendidikan

Menengah Tahun 2010

2014 ...

II

49

Tabel 2.36

Rasio Ketersediaan Sekolah Tahun Pelajaran 2014/2015

Menurut Kecamatan ...

II

49

Tabel 2.37

Rasio Guru dan Murid Jenjang Pendidikan Menengah

Tahun 2010

2014 ...

II

50

Tabel 2.38

Rasio Guru dan Murid Jenjang Pendidikan Menengah

Tahun Pelajaran 2014/2015 Menurut Kecamatan ...

II

50

Tabel 2.39

Ketersediaan Perpustakaan Jenjang Pendidikan

Menengah Tahun 2010

2014 ...

II

51

Tabel 2.40

Ketersediaan Sekolah Dalam Kondisi Baik

Tahun 2010

2014 ...

II

51

Tabel 2.41

Fasilitas Pendidikan Dalam Kondisi Baik

Tahun 2014/2015 Menurut Kecamatan ...

II

52

Tabel 2.42

Perkembangan Angka Putus Sekolah

(9)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

Tabel 2.43

Angka Putus Sekolah Tahun 2014 Menurut Kecamatan

II

53

Tabel 2.44

Perkembangan Angka Kelulusan Tahun 2010

2014 ...

II

54

Tabel 2.45

Perkembangan Angka Melanjutkan Pendidikan

Tahun 2010

2014 ...

II

55

Tabel 2.46

Guru yang Memenuhi Kualifikasi S1/D-IV

Tahun 2010

2014 ...

II

56

Tabel 2.47

Rasio Posyandu Terhadap BalitaTahun 2010

2014 ....

II

56

Tabel 2.48

Jumlah Posyandu dan Balita Tahun 2014

Menurut Kecamatan ...

II

57

Tabel 2.49

Rasio Puskesmas, Poliklinik, Pustu, Polindes/Poskesdes

Tahun 2010-2014 ...

II

58

Tabel 2.50

Rasio Rumah Sakit Per Jumlah Penduduk

Tahun 2010-2014 ...

II

59

Tabel 2.51

RasioTenaga Dokter Umum Kabupaten Aceh Tamiang

Tahun 2010-2014 ...

II

59

Tabel 2.52

RasioTenaga Bidan Tahun 2010

2014 ...

II

60

Tabel 2.53

Rasio Tenaga Bidan Tahun 2014 Menurut Kecamatan ..

II

60

Tabel 2.54

Rasio Tenaga Kesehatan Per Satuan Penduduk

Tahun 2010

2014 ...

II

61

Tabel 2.55

Rasio Tenaga Kesehatan Berdasarkan Pendidikan

Tahun 2010

2014 ...

II

61

Tabel 2.56

Cakupan Desa Siaga Aktif Tahun 2014

Menurut Kecamatan ...

II

63

Tabel 2.57

Cakupan Komplikasi Kebidanan yang Ditangani

Tahun 2008

2012 ...

II

64

Tabel 2.58

Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan

Tahun 2010

2014 ...

II

64

Tabel 2.59

Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child

Immunization (UCI) ...

II

65

Tabel 2.60

Cakupan Balita Gizi Buruk yang Mendapat Perawatan

Tahun 2010

2014 ...

II

66

Tabel 2.61

Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita

Penyakit DBD ...

II

66

Tabel 2.62

Angka Kesakitan Penyakit Menular Tertentu

Tahun 2010

2014 ...

II

73

Tabel 2.63

Kejadian Luar Biasa (KLB) di Kampung/Kelurahan yang

(10)

Tabel 2.64

Indikator Pelayanan Rumah Sakit Tahun 2014 ...

II

78

Tabel 2.65

Kinerja Pelayanan RSUD Aceh Tamiang...

II

78

Tabel 2.66

Perkembangan Kondisi Jalan dan Jembatan

Tahun 2010

2014 ...

II

79

Tabel 2.67

Panjang Jaringan Jalan Berdasarkan Kondisi

Tahun 2013 Menurut Kecamatan ...

II

80

Tabel 2.68

Panjang Jalan Menurut Jenis Permukaan dan

Status Tahun 2014 ...

II

80

Tabel 2.69

Rasio Jaringan Irigasi Tahun 2010

2014 ...

II

81

Tabel 2.70

Rasio Jaringan Irigasi Tahun 2014 Menurut Kecamatan

II

82

Tabel 2.71

Efisiensi dan Efektivitas Pengelolaan Jaringan Irigasi

Tahun 2010

2014 ...

II

83

Tabel 2.72

Efisiensi dan Efektifitas Pengelolaan Jaringan Irigasi

Tahun 2014 Menurut Kecamatan ...

II

83

Tabel 2.73

Proporsi Rumah Tangga dengan Sanitasi Layak dan

Air Minum Layak Tahun 2010

2013 ...

II

84

Tabel 2.74

Jumlah Bangunan Berdasarkan Sumber Penerangan

Tahun 2010

2014 ...

II

85

Tabel 2.75

Jumlah Bangunan Menurut Sumber Penerangan

Menurut Kecamatan Tahun 2014 ...

II

85

Tabel 2.76

Ketersediaan Listrik Bagi Rumah Dhuafa

Tahun 2011

2015 ...

II

86

Tabel 2.77

Perkembangan Rumah Tangga Ber PHBS

Tahun 2010

2014 ...

II

87

Tabel 2.78

Tabel Rasio Tempat Ibadah Tahun 2010

2014 ...

II

87

Tabel 2.79

Persentase Penanganan Sampah Tahun 2011

2014 ..

II

88

Tabel 2.80

Persentase Penanganan Sampah Tahun 2014

Menurut Kecamatan ...

II

89

Tabel 2.81

Proporsi Rumah Tangga Pelanggan Air PDAM

Tahun 2010

2014 ...

II

89

Tabel 2.82

Proporsi Jumlah Rumah Tangga Pelanggan PDAM

Tahun 2014 Menurut Kecamatan ...

II

90

Tabel 2.83

Persentase Penduduk ber-KTP Tahun 2010

2014 ...

II

91

Tabel 2.84

Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Kelahiran

Tahun 2010

2014 ...

II

91

(11)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

Tabel 2.86

Rata-rata Jumlah Anak per Keluarga

Tahun 2013

2014 Menurut Kecamatan ...

II

93

Tabel 2.87

Rasio Peserta KB Tahun 2010

2014

...

II

94

Tabel 2.88

Persentase Akseptor KB Tahun 2013

2014

Menurut Kecamatan ...

II

94

Tabel 2.89

Keluarga Pra Sejahtera Tahun 2013

2014

Menurut Kecamatan ...

II

95

Tabel 2.90

Keluarga Keluarga Sejahtera I Tahun 2013-2014

Menurut Kecamatan ...

II

95

Tabel 2.91

Jumlah PMKS dan Penyandang Cacat Fisik Yang

Mendapat Pembinaan Tahun 2010

2014 ...

II

96

Tabel 2.92

Perkembangan Jumlah Koperasi Aktif

Tahun 2010

2014 ...

II

97

Tabel 2.93

Jumlah Group Kesenian Tahun 2014

Menurut Kecamatan ...

II

97

Tabel 2.94

Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya yang

Dilestarikan ...

II

98

Tabel 2.95

Jumlah Lapangan Olahraga Tahun 2010-2014 ...

II

100

Tabel 2.96

Orkesmas Aktif dan Tidak Aktif Tahun 2010

2014 ...

II

101

Tabel 2.97

Kategorisasi Mutu Pelayanan ...

II

102

Tabel 2.98

Indeks Kepuasan Masyarakat pada Unit Pelayanan

di Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2013

2014 ...

II

102

Tabel 2.99

Hasil Evaluasi Atas Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah Tahun 2012

2014 ...

II

104

Tabel 2.100

Indeks Hasil EKPPD atas LPPD Tahun 2010

2014 ...

II

107

Tabel 2.101

Indeks Hasil EKPPD atas LPPD Tahun 2014 ...

II

108

Tabel 2.103

Hasil Pembinaan dan Pengawasan Inspektorat ...

II

110

Tabel 2.104

Persentase Rekomendasi yang ditindaklanjuti

Tahun 2010

2014 ...

II

111

Tabel 2.105

Jumlah PNS Berdasarkan Golongan

Tahun 2010

2014 ...

II

111

Tabel 2.106

Jumlah PNS yang Menduduki Jabatan

Struktural/Eselonering Tahun 2010

2014 ...

II

112

Tabel 2.107

Jumlah Aparatur yang Telah Mengikuti Diklat

Tahun 2010

2014 ...

II

112

(12)

Tabel 2.109

Jumlah Kelompok Binaan PKK Tahun 2011

2015 ...

II

114

Tabel 2.110

Jumlah Kantor Datok yang Dibangun Sampai Dengan

Tahun 2014 ...

II

115

Tabel 2.111

Jumlah Perpustakaan Tahun 2010

2014 ...

II

116

Tabel 2.112

Jumlah Kunjungan ke Perpustakaan Tahun 2010-2014

II

116

Tabel 2.113

Jenis Karya dan Jumlah Buku Kondisi Desember 2015 .

II

117

Tabel 2.114

Produktivitas Padi Tahun 2011

2012 ...

II

118

Tabel 2.115

Jumlah Kelompok Tani Tahun 2010

2014

Menurut Kecamata

n

...

II

119

Tabel 2.116

Jumlah Penyuluh Pertanian Lapangan Tahun 2010

2014

Menurut Kecamatan ...

II

119

Tabel 2.117

Produksi Pertanian dan Peternakan

Tahun 2010

2014 ...

II

120

Tabel 2.119

Luas Hutan Tahun 2014 Menurut Kecamatan ...

II

121

Tabel 2.120

Luas Hutan dan Lahan Kritis yang Direhabilitasi

Tahun 2011

2015 ...

II

122

Tabel 2.121

Perkembangan Luas Perkebunan Kelapa Sawit Rakyat

Tahun 2010

2014 ...

II

122

Tabel 2.122

Perkembangan Luas Perkebunan Karet Rakyat

Tahun 2010

2014 ...

II

123

Tabel 2.123

Perkembangan Luas Perkebunan Kakao Rakyat

Tahun 2010

2014 ...

II

123

Tabel 2.124

Luas Penambangan Liar yang Ditertibkan

Tahun 2010

2014 ...

II

123

Tabel 2.125

Jumlah Penambang Liar yang Ditertibkan

Tahun 2010

2014 ...

II

124

Tabel 2.126

Jumlah Penambang yang Memiliki Izin

Tahun 2010

2014 ...

II

124

Tabel 2.127

Jumlah Penambang Liar yang Ditertibkan

Tahun 2010

2014

Menurut Kecamatan ...

II

124

Tabel 2.128

Produksi Perikanan Tangkap Tahun 2010-2014 ...

II

125

Tabel 2.129

Jumlah Pelanggaran Syariat Islam

di Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2012

2014 ...

II

126

Tabel 2.130

Jumlah Tenaga Da’i Wilayah Perbatasan

Tahun 2012

2014 Menurut Kecamatan ...

II

126

(13)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

Tahun 2011

2014 ...

II

127

Tabel 2.132

Jumlah Guru Ngaji Tahun 2014 Menurut Kecamatan ....

II

127

Tabel 2.133

Jumlah Dayah/Pesantren dan Murid Tahun 2014

Menurut Kecamatan ...

II

128

Tabel 2.134

Jumlah Penyaluran dan Penerima Zakat

Tahun 2010-2014 ...

II

128

Tabel 2.135

Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga per-Kapita

Tahun 2010

2011 ...

II

129

Tabel 2.136

Angka Kriminalitas Tahun 2010

2013 ...

II

130

Tabel 2.137

Jumlah Demonstrasi Tahun 2010

2014 ...

II

131

Tabel 2.138

Jenis Izin yang Diterbitkan dan Lama Proses Perizinan .

II

131

Tabel 2.139

Pendapatan Asli Daerah Bersumber dari Pajak dan

Retribusi ...

II

132

Tabel 2.140

Rasio Ketergantungan Tahun 2014i ...

II

136

Tabel 2.141

Evaluasi Capaian Kinerja RKPD Tahun 2015 ...

II

137

Tabel 2.142

Pengukuran Indikator Kinerja Utama (IKU)

Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2015 ...

II

141

Tabel 2.143

Pengukuran Kinerja

Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2015 ...

II

148

Tabel 2.144

Penilaian capaian Sasaran Strategis

Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2015 ...

II

160

Tabel 2.145

Perbandingan realisasi kinerja

Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2015 ...

II

164

Tabel 3.1

Perkembangan Indikator Makro Ekonomi

Kabupaten Aceh Tamiang ...

III

2

Tabel 3.2

PDRB Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga

Berlaku di Kabupaten Aceh Tamiang

Tahun 2010

2014 ...

III

4

Tabel 3.3

PDRB Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga

Konstan 2010 di Kabupaten Aceh Tamiang

Tahun 2010

2014 ...

III

5

Tabel 3.4

PDRB Perkapita Tahun 2010

2014 ...

III

7

Tabel 3.5

Pendapatan Regional Perkapita Tahun 2010

2014 ....

III

8

Tabel 3.6

Perkembangan

NIlai dan Kontribusi Sektor

sector

Terhadap PDRB Kabupaten Aceh Tamiang Atas Dasar

(14)

Tabel 3.7

Realisasi/Target Pendapatan Daerah

Tahun 2013

2017 Kabupaten Aceh Tamiang ...

III - 20

Tabel 3.8

Realisasi/Target Belanja Daerah

Tahun 2013

2017 Kabupaten Aceh Tamiang ...

III - 22

Tabel 3.9

Pagu Sementara Belanja Langsung per SKPK

Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2017……….

III - 22

Tabel 3.10

Realisasi dan Proyeksi/Target Pembiayaan Daerah

Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2013

2017 ...

III - 25

Tabel 4.1

Hubungan Visi/Misi dan Tujuan/Sasaran

Pembangunan ...

IV

2

Tabel 4.2

Prioritas Pembangunan Daerah ...

IV - 5

(15)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Aceh Tamiang

Tahun 2017 sebagai pedoman dalam penyusunan APBK Aceh Tamiang Tahun

2017 sebelumnya telah disusun dan ditetapkan dengan Peraturan Bupati Aceh

Tamiang Nomor 24 Tahun 2016 pada tanggal 30 Mei 2016. Namun dengan

terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat

Daerah yang merupakan tindak lanjut dari terbitnya Undang-Undang Nomor

23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, maka RKPD yang telah

disusun dan ditetapkan tersebut harus dilakukan penyesuaian kembali sesuai

dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru.

Penyesuaian yang dilakukan pada RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

Tahun 2017 diantaranya meliputi penyesuaian nama Organisasi Perangkat

Daerah, Penempatan Program dan Kegiatan sesuai OPD yang baru, dan

penyesuaian pagu indikatif. Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)

Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2017 disusun sebagai penjabaran tahun

terakhir dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

2013-2017 Kabupaten Aceh Tamiang yang merupakan kesinambungan upaya

pembangunan terencana dan sistematis untuk dilaksanakan masing-masing

maupun seluruh komponen daerah dengan memanfaatkan berbagai sumber

daya secara optimal, efisien, efektif dan akuntabel dalam peningkatan

kualitas hidup manusia dan masyarakat secara berkelanjutan.

Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun

2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, maka RKPD

memuat

rancangan

kerangka

ekonomi

daerah,

program

prioritas

pembangunan daerah, Rencana Kerja Pemerintah, program strategis nasional

yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat, rencana kerja, pendanaan dan

prakiraan maju dari tahun anggaran yang direncanakan dalam bentuk

kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif.

(16)

1.2.

Dasar Hukum Penyusunan

Peraturan dan perundangan sebagai landasan dasar penyusunan

dokumen RKPD mengacu kepada :

1.

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

2.

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh;

3.

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

4.

Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah;

5.

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;

6.

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan,

Pengendalian

dan

Evaluasi

Pelaksanaan

Rencana

Pembangunan Daerah;

7.

Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;

8.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2008 tentang

Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional;

9.

Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Nasional 2015-2019;

10.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Pembangunan Daerah;

11.Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 18 Tahun

2016 Tentang Pedoman Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi Rencana

Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2017;

12.Qanun Aceh Nomor 9 Tahun 2012 Tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Aceh Tahun 2012-2032;

13.Qanun Aceh Nomor 19 Tahun 2013 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah

Aceh;

14.Qanun Aceh Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Aceh Tahun 2012 -2017;

15.Qanun Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 14 Tahun 2013 tentang Rencana

Tata Ruang Wilayah Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2012-2032;

(17)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

17.Qanun Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 16 Tahun 2013 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Aceh Tamiang Tahun

2013-2017.

1.3.

Hubungan antar Dokumen

Penyusunan dokumen RKPD Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2017

merupakan bagian dari rangkaian penyusunan Rancangan Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Aceh Tamiang tahun

2017. Bagian dari rangkaian selanjutnya meliputi tahapan penyusunan

dokumen Kebijakan Umum Anggaran (KUA), Prioritas dan Plafon Anggaran

(PPA) serta Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Satuan Kerja Perangkat

Daerah.

Dalam penyusunannya mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah (RKP)

yang merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Nasional (RPJMN) 2015-2019, Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Kabupaten (RPJMK) 2013-2017, Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)

2012-2032, Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana Kerja (Renja) Satuan Kerja

Perangkat Kabupaten.

Diharapkan bahwa dokumen RKPD Kabupaten Aceh Tamiang Tahun

2017 dapat menjamin keterkaitan dan konsistensi antar perencanaan,

penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan dengan proses dan substansi

materi yang lebih integratif, komprehensif, sinergis dan konstruktif.

1.4.

Sistematika Dokumen RKPD

Dokumen RKPD disajikan dengan sistematika yang mengacu kepada

Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016

tentang Pedoman Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Rencana Kerja

Pemerintah Daerah Tahun 2017.

(18)

personil, pendanaan, sarana prasarana serta dokumen lainnya dengan

memperhatikan kewenangan Pemerintahan Daerah.

Sistematika penulisan RKPD Tahun 2017 disusun sebagai berikut :

BAB 1 PENDAHULUAN

Menguraikan penjelasan tentang latar belakang, dasar hukum,

hubungan antar dokumen RKPD dengan dokumen perencanaan

lainnya, sistematika dokumen, maksud dan tujuan penyusunan RKPD.

BAB 2 EVALUASI PELAKSANAAN RKPD TAHUN LALU

Menguraikan penjelasan tentang gambaran umum kondisi daerah, hasil

evaluasi RKPD, dan permasalahan pembangunan daerah.

BAB 3 RANCANGAN KERANGKA EKONOMI DAERAH BESERTA KERANGKA

PENDANAAN

Menguraikan penjelasan tentang kondisi ekonomi tahun lalu (Tahun

2015) dan perkiraan tahun berjalan (Tahun 2016), mencakup indikator

pertumbuhan ekonomi daerah, sumber-sumber pendapatan dan

kebijakan pemerintah daerah dalam mendanai pembangunan serta

kemampuan keuangan daerah untuk mendanai program dan kegiatan

Tahun 2017.

BAB 4 PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN

Menjelaskan tentang prioritas dan sasaran pembangunan daerah Tahun

2017 berdasarkan hasil analisis terhadap evaluasi pelaksanaan RKPD

tahun lalu (Tahun 2015) dan target yang direncanakan dalam RPJMD

untuk Tahun 2017.

BAB 5 RENCANAPROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

Menyajikan seluruh rencana program dan kegiatan pemerintahan

daerah dalam Tahun 2017 baik yang akan dikelompokkan dalam

belanja tidak langsung, belanja langsung, maupun penerimaan dan

pengeluaran pembiayaan.

1.5.

Maksud dan Tujuan

Penyusunan dokumen RKPD 2017 dimaksudkan sebagai pedoman bagi

Satuan Kerja Perangkat Kabupaten Aceh Tamiang dalam menyusun rencana

kerja (Renja) Tahun 2017 serta pedoman bagi pemerintah Kampung dalam

menyusun RKP Kampung.

(19)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

Kampung sebagai pedoman penyusunan rancangan peraturan Kampung

APB-Kampung.

Beberapa tujuan penyusunan dokumen RKPD diantaranya :

-

penyelarasan dan konsistensi terhadap prioritas, sasaran dan program

yang telah ditetapkan untuk tahun 2017 dalam dokumen RPJMK, rencana

kerja pemerintah (RKP) serta program strategis nasional yang ditetapkan

oleh Pemerintah Pusat

-

penyesuaian kewenangan sebagaimana diatur dalam lampiran

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan hasil

inventarisasi personil, pendanaan, sarana dan prasarana serta dokumen

(P3D).

(20)

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RKPD TAHUN LALU

2.1.

Gambaran Umum Kondisi Daerah

2.1.1

Aspek Geografi dan Demografi

Aspek Geografi dan Demografi yang disajikan mencakup

karakteristik lokasi dan wilayah, potensi pengembangan wilayah,

wilayah rawan bencana dan demografi.

2.1.1.1

Karakteristik Lokasi dan Wilayah

I.

Letak, Luas dan Batas Wilayah Administrasi

Kabupaten Aceh Tamiang berada dalam wilayah

pemerintahan Provinsi Aceh terletak pada koordinat

geografis 03

0

53’ 18,81’’–

04

0

32’ 56,76’’ Lintang Utara,

97

0

43’ 41,51’’–

98

0

14’ 45,41’’ Bujur Timur

dengan luas

wilayah berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri

Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2015 tentang Kode

dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan, adalah

1956,72 Km

2

, namun berdasarkan interpretasi dan

perhitungan digitasi spasial yang ditetapkan dengan

Qanun Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 14 Tahun 2013

tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Aceh

Tamiang Tahun 2012-2032, adalah 2216,16 Km

2

.

Dengan batas-batas wilayah meliputi:

-

Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Langsa

Timur Kota Langsa dan Selat Malaka;

-

Sebelah

timur

berbatasan

dengan

Kabupaten

Langkat Provinsi Sumatera Utara;

-

sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten

Langkat Provinsi Sumatera Utaradan Kecamatan

Pinding Kabupaten Gayo Lues; dan

-

Sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Serba

Jadi dan Kecamatan BireunBayeum Kabupaten Aceh

Timur.

(21)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

Provinsi Aceh bagian pesisir timur pulau Sumatera yang

terdiri dari 4 (empat) kecamatan wilayah pesisir pantai

yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka, yaitu

Kecamatan Seruway, Kecamatan Bendahara, Kecamatan

Banda Mulia dan Kecamatan Manyak Payed. Kemudian 4

(empat)

kecamatan

wilayah

pegunungan

yang

berbatasan langsung dengan Kabupaten Aceh Timur,

Gayo Lues dan Provinsi Sumatera Utara, yaitu

Kecamatan

Sekerak,

Kecamatan

Bandar

Pusaka,

Kecamatan Tamiang Hulu dan Kecamatan Tenggulun.

Sedangkan 4 (empat) kecamatan lainnya merupakan

wilayah perbukitan dan dataran, yaitu Kecamatan

Kejuruan Muda, Kecamatan Rantau, Kecamatan Karang

Baru dan Kecamatan Kota Kuala Simpang.

Gambar 2.1

Peta Administrasi Kabupaten Aceh Tamiang

II.

Topografi

Kabupaten Aceh Tamiang terletak pada beberapa

perbedaan topografi wilayah, yaitu:

(22)

b.

Ketinggian 50 sampai 500 m diatas permukaan laut

(dpl) dengan morfologi datar, landai sampai

berombak meliputi wilayah Kecamatan Rantau,

Karang Baru, Manyak Payed, Kejuruan Muda dan

Sekerak;

c.

Ketinggian 500 sampai >1000 m diatas permukaan

laut

(dpl)

dengan

morfologi

berombak,

bergelombang sampai berbukit meliputi wilayah

Kecamatan Tenggulun, Tamiang Hulu dan Bandar

Pusaka.

Gambar 2.2

Peta Topografi Kabupaten Aceh Tamiang

III.

Geologi

Berdasarkan kondisi fisiknya, Kabupaten Aceh

Tamiang secara makro berada diatas beberapa jenis

tanah, diantaranya :

-

Ultisol atau podsolik merah kuning dari batuan yang

tanah dasarnya mempunyai bahan granit;

-

Alfisol (Renzina) dari batuan kapur;

(23)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

-

Aluvial atau Entisol dari bahan endapan resen atau

baru;

-

Regosol/Entisol dari bahan pasir yang relatif baru;

serta

-

Organosol

(tanah

gambut)

dan

dan

gley

humus(Hidromorfik Kelabu) atau Trapaquepts.

Berdasarkan geologi regional wilayah, stratigrafi

daerah Kabupaten Aceh Tamiang tersusun dari :

-

Batuan tertua Formasi Bahorok (Pub) yang berumur

Paleozoik;

-

Secara takselaras tertindih oleh Formasi Batu

Gamping Kaloi (MPkl);

-

Diatasnya takselaras terdapat Formasi Batu Gamping

Tampur (Totl) berumur Oligosen Awal;

-

Ditindih takselaras oleh Formasi Bruksah (Tob);

-

Diikuti secara tak selaras berurutan berumur Miosen

terdapat Formasi Bampo (Tmb) dengan anggotanya

(Tmbb), Formasi Keutapang (Tuk), Formasi Seureula

(Tps) dan Formasi Julu Rayeu (QTjr);

-

Formasi Idi (Qpi) merupakan endapan kuarter tua

(Plistosen) menindih takselaras di bawahnya dan

terus berkembang menjadi endapan alluvial (Qa).

Gambar 2.3

(24)

Identifikasi sebaran bahan galian menurut jenis

dan keterdapatannya di dalam formasi dapat ditelusuri

dari jenis batuan yang mengandung bahan tambang

atau mineral tertentu, sehingga bahan galian industri

yang terdapat di wilayah Kabupaten Aceh Tamiang

dapat diidentifikasi menjadi 3 (tiga) golongan yaitu:

1.

Bahan galian industri non logam (Batu gamping,

Fosfat, Batu lempung dan Batu lanau, Pasir-Kerikil,

dan Batu Kali);

2.

Bahan galian industri logam (Bijih Besi) ;

3.

Bahan galian industri energi (Minyak dan Gas bumi,

serta Batubara).

Selain bahan galian industri tersebut di atas,

masih terdapat potensi sumber daya geologi lainnya

yaitu:

-

Potensi sumber daya energi panas bumi;

-

Potensi sumber daya tenaga air;

-

Potensi sumber daya air tanah;

-

Potensi sumber daya geowisata.

IV.

Hidrologi

A.

Air Permukaan

Air permukaan berupa Air sungai, Air Rawa,

Air Danau, dan Air Embung/waduk. Kabupaten Aceh

Tamiang terdiri dari beberapa aliran sungai yang

fluktuasi airnya dipengaruhi oleh kondisi penggunaan

lahan Wilayah Aliran Sungai (WAS) dengan 10

(sepuluh) sungai besar yang dikelompokkan kedalam

Wilayah Sungai (WS) Tamiang-Langsa dengan 12

(dua belas), Daerah Aliran Sungai (DAS), Qanun

RTRW Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 14 Tahun

2013.

(25)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

Potensi sumber daya air sungai wilayah

Kabupaten Aceh Tamiang didominasi oleh DAS

Tamiang dengan 5 (lima) Sub DAS wilayah hulu

mengalir ke wilayah hilir Kabupaten meliputi :

-

Sub DAS Tenggulun dengan luas 24356,14 Ha;

-

Sub DAS Simpang Kiri Hulu dengan luas 39565,84

Ha;

-

Sub DAS Simpang Kiri Hilir dengan luas 22938,52

Ha;

-

Sub DAS Cempegih dengan luas 15621,74 Ha;

-

Sub DAS Simpang Kanan dengan luas 5109,33 Ha;

Gambar 2.4

Peta Daerah Aliran Sungai (DAS) Kabupaten Aceh Tamiang

B. Air Bawah Tanah

(26)

potential and prospects) yang ada pada Cekungan Air

Tanah (CAT) di wilayah Aceh Tamiang.

Mengacu pada Atlas Cekungan Air Tanah

Indonesia yang diterbitkan Departemen Energi dan

Sumber Daya Mineral tahun 2009, pada halaman

lembar Aceh, diidentifikasikan bahwa ada 1 (satu)

Cekungan Air Tanah di wilayah Aceh Tamiang, yaitu

CAT Langsa dengan karakteristik jumlah Imbuhan Air

Tanah bebas sebesar 256 juta m3/tahun dan jumlah

Air Tertekan sebesar 72 juta m3/tahun. Dari hasil

perhitungan GIS dan interpretasi peta Cekungan Air

Tanah tersebut memiliki luas 66.589,18 Ha meliputi :

-

Kecamatan Manyak Payed seluas 14.619,65 Ha

-

Kecamatan Banda Mulia seluas 6.012,06 Ha

-

Kecamatan Bendahara seluas 12.959,48 Ha

-

Kecamatan Seruway seluas 16.712,07 Ha

-

Kecamatan Rantau seluas 7.604,99 Ha

-

Kecamatan Kota Kuala Simpang seluas 2.57,6 Ha

-

Kecamatan Kejuruan Muda seluas 743,17 Ha

-

Kecamatan Sekerak seluas 362,88 Ha dan

-

Kecamatan Karang Baru seluas 7.317,28 Ha.

Gambar 2.5

Peta Hidrologi Kabupaten Aceh Tamiang

V.

Klimatologi

(27)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

angin berkisar antara 3 knots sampai 7,7 knots dengan

rata-rata terendah pada pada bulan Juli

Nopember dan

tertinggi pada bulan Desember

Juni. Dan curah hujan

tahunan tertinggi sebesar 1681,1 mm/thn dan terendah

868,21 mm/thn, dengan rata-rata tertinggi pada bulan

Oktober

Maret dan terendah pada bulan April

September sertarata-rata kelembaban udara sekitar

81,17% dan temperatur berkisar antara 27,50

o

C.

Gambar 2.6

Peta Curah Hujan Kabupaten Aceh Tamiang

VI.

Penggunaan Lahan

Penggunaan lahan di Kabupaten Aceh Tamiang

berupa hutan mangrove, perkebunan, perkebunan

rakyat, permukiman, pertanian lahan kering, sawah,

semak/belukar, sungai, tambak, tanah terbuka/kosong.

Berdasarkan penggunaannya lahan tersebut didominasi

oleh hutan seluas 70.588,60 Ha atau 31,86% dari total

luas wilayah Kabupaten Aceh Tamiang.

Distribusi penggunaan lahan wilayah Kabupaten

Aceh Tamiang meliputi peruntukan ruang fungsi lindung

dan peruntukan ruang fungsi budidaya, yang merupakan

penjabaran rinci dari Rencana Tata Ruang Wilayah

Nasional dan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi serta

dikembangkan dengan sepenuhnya memperhatikan

daya dukung sumberdaya wilayah.

(28)

dan kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan serta

aspek-aspek kepentingan yang ada, dengan rencana

pola ruang adalah sebagai berikut.

Tabel 2.1

Rencana Pola RuangTahun 2012-2032

NO

JENIS PENGGUNAAN

LUAS (Ha)

PERSENTASE

(%)

I

KAWASAN LINDUNG

58.302,76

26,31

1.

Hutan Lindung

46.620,11

21,04

2.

KAWASAN Perlindungan Setempat

9.762,40

4,41

-

RTH Permukiman Perkotaan

752,14

0,34

-

Sempadan Pantai

505,04

0,23

-

Sempadan Sungai

8.505,22

3,84

3.

KAWASAN Suaka Alam, Pelestarian Alam dan

Cagar Budaya

1.779,63

0,80

-

Suaka Alam Perairan

981,70

0,44

-

Taman Nasional Gunung Leuser

797,93

0,36

4.

KAWASAN Yang Memberikan Perlindungan

Terhadap Kawasan Bawahannya

140,62

0,06

-

Kawasan Resapan Air

140,62

0,06

II

KAWASAN BUDIDAYA

163.313,58

73,69

1.

KAWASAN Peruntukan Hutan Produksi

38.484,78

17,37

-

HPT

970,54

0,44

-

Hutan Produksi

33.305,89

15,03

-

Hutan Produksi Konversi

4208,35

1,90

2.

KAWASAN Peruntukan Hutan Rakyat

424,93

0,19

3.

KAWASAN Peruntukan Industri

596,77

0,26

-

Industri Agro

187,46

0,08

-

Industri Minapolitan

409.31

0,18

4.

KAWASAN Peruntukan Lainnya

1.043,21

0,466

-

Kawasan Hankam

28,64

0,01

-

Kawasan Pendidikan

13,37

0,006

-

Kawasan Perkantoran

86,72

0,04

-

Kawasan Transmigrasi

914,48

0,41

5.

KAWASAN Peruntukan Perikanan

1.821,90

0,82

6.

KAWASAN Peruntukan Permukiman

9.785,85

4,41

-

Permukiman Pedesaan

7.335,81

3,31

-

Permukiman Perkotaan

2.450,04

1,10

7.

KAWASAN Peruntukan Pertanian

111.156,10

50,156

-

Holtikultura

116,17

0,05

-

Kawasan Peternakan

13,20

0,006

-

Perkebunan

43.184,66

19,49

-

Perkebunan Rakyat

10.441,33

4,71

-

Pertanian Lahan Kering

50.618,50

22,84

-

LPPB

886,71

0,40

-

Sawah Irigasi

4.508,17

2,03

-

Sawah Tadah Hujan

1.387,40

0,63

Jumlah 221.616,34

100,00

(29)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

2.1.1.2

Potensi Pengembangan Wilayah

Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Aceh Tamiang

Tahun 2012-2032 menetapkan sistem pusat kegiatan yang

tersusun atas pusat-pusat kegiatan yang berhierarki satu

sama lain dan dihubungkan oleh sistem jaringan prasarana

wilayah :

(1)

Pusat Kegiatan Lokal (PKL)

Pusat Kegiatan Lokal yang selanjutnya disebut

PKL adalah kawasan perkotaan yang berfungsi untuk

melayani kegiatan skala kabupaten atau beberapa

kecamatan.

Berdasarkan

kewenangan

Provinsi,

maka

berdasarkan RTRW Aceh ditetapkan PKL di Kabupaten

Aceh Tamiang berupa PKL di Kota Kuala Simpang-Kota

Karang Baru dengan fungsi utama sebagai pusat

perdagangan, jasa, pelayanan sosial, umum skala

kabupaten dan pusat pemerintahan di Karang Baru.

(2)

Pusat Pelayanan Kawasan (PPK)

Pusat Pelayanan Kawasan yang selanjutnya

disebut PPK adalah kota kecamatan yang mempunyai

potensi untuk berfungsi sebagai pusat jasa, pusat

koleksi dan distribusi, dan simpul transportasi dengan

skala pelayanan desa-desa dalam satu kecamatan yang

merupakan kota kecil/ibukota kecamatan. PPK di

Kabupaten Aceh Tamiang, meliputi :

a.

Sungai Liput di Kecamatan Kejuruan Muda;

b.

Pulo Tiga di Kecamatan Tamiang Hulu;

c.

Tualang Cut Manyak Payed;

d.

Tangsi Lama di Kecamatan Seruway; dan

e.

Alur Cucur di Kecamatan Rantau.

(3)

Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL)

(30)

a.

PPL Sekerak Kanan di Kecamatan Sekerak;

b.

PPL Medang Ara di Kecamatan Karang Baru;

c.

PPL Sungai Iyu di Kecamatan Bendahara;

d.

PPL Telaga Meuku di Kecamatan Banda Mulia;

e.

PPL Simpang Kiri di Kecamatan Tenggulun; dan

f.

PPL Babo di Kecamatan Bandar Pusaka.

2.1.1.1

Wilayah Rawan Bencana

Kabupaten Aceh Tamiang terdiri dari

wilayah-wilayah yang sebagian besar merupakan perbukitan,

bergelombang dan dataran. Potensi geodinamik gangguan

kestabilan berupa perpindahan massa tanah atau batuan

penyusun lereng sangat dominan. Faktor temperature

dan curah hujan, morfologi (kemiringan dan bentuk

lereng), batuan penyusun lereng, struktur geologi, kondisi

hidrologi lereng dan jenis pemanfaatan lahan lereng pada

beberapa wilayah sangat berpotensi proses tanah

longsor/gerakan

tanah.

Beberapa

kawasan

rentan

gerakan tanah dengan potensi tinggi meliputi wilayah

Kecamatan Bandar Pusaka, Sekerak, Tamiang Hulu dan

Tenggulun.

Air sungai yang meluap ke lingkungan sekitarnya

akibat curah hujan yang tinggi dan menerus akan

menggenangi permukaan daratan yang rendah dan

berpotensi banjir.Beberapa kawasan rentan banjir dengan

potensi rendah dan tinggi meliputi wilayah sempadan

sungai pada aliran sungai simpang kiri, sungai simpang

kanan dan Sungai tamiang dalam Kecamatan Tenggulun,

Tamiang Hulu, Kejuruan Muda, Kota Kuala Simpang,

Rantau, Karang Baru, Manyak Payed, Seruway dan

Bendahara.

(31)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

Gambar 2.7

Peta Kawasan Rawan Bencana Kabupaten Aceh Tamiang

2.1.1.4

Demografi

I.

Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk

Menurut Badan Pusat Statistik, pada tahun

2014 menunjukkan bahwa jumlah penduduk

Kabupaten Aceh Tamiang adalah 272.228 jiwa

yang tersebar di 12 Kecamatan. Penduduk

laki-laki berjumlah 136.626 jiwa dan perempuan

135.602 jiwa, dengan rasio jenis kelamin (sex

ratio) sebesar 101. Ini berarti untuk setiap 100

penduduk perempuan terdapat 1 penduduk

laki-laki lebih banyak. Laju pertumbuhan penduduk

tahun 2013 -2014 sebesar 1,20 %.

II.

Persebaran dan Kepadatan Penduduk

(32)

pembangunan,

seperti

memprioritaskan

pembangunan yang dilaksanakan di daerah-daerah

yang masih terisolir dan kekurangan sarana dan

prasarana yang menunjang kegiatan perekonomian

masyarakat setempat. Hal ini sekaligus harus

berkaitan dengan daya dukung lingkungan dan

dapat menciptakan lapangan kerja yang luas

bagi penduduk setempat. Jumlah penduduk periode

2010

2014 disajikan pada tabel berikut.

Tabel 2.2

Jumlah Penduduk Tahun 2010

2014

NO Kecamatan

Luas

Wilayah

(Km

2

)

Jumlah Penduduk (Jiwa)

Kepadatan

Thn 2014

(jiwa/km

2

)

2010

2011

2012

2013

2014

1

Manyak

Payed

267,11

28.928

29. 485

29.986

30.356

31.208

117

2

Bendahara

132,53

18.551

19.066

19.229

19.473

20.027

151

3

Banda Mulia

48,27

10.644

37.178

37.551

11.153

11.485

238

4

Seruway

188,49

23.627

24.132

24.491

24.799

25.513

135

5

Rantau

51,71

32.850

18.115

18.689

34.487

35.559

688

6

Karang

Baru

139,45

36.226

32.740

32.924

38.036

39.179

281

7

Sekerak

257,95

6.029

17.663

17.987

6.289

6.464

25

8

Kota Kuala

Simpang

4,48

18.030

33.749

34.051

19.019

19.621

4.380

9

Kejuruan

Muda

124,48

31.763

10.873

11.033

33.361

34.365

276

10

Tamiang

Hulu

194,63

17.353

11.867

12.022

18.197

18.740

96

11

Tenggulun

295,55

16.315

16.570

16.913

17.118

17.596

60

12

Bandar

Pusaka

252,37

11.598

6.243

6.249

12.132

12.471

49

JUMLAH

1.957,02 251.914 257.681 261.125 264.420 272.228

139

Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Tamiang, 2015.

Persebaran penduduk di Kabupaten Aceh

Tamiang terkonsentrasi di dua Kecamatan yaitu

Kecamatan Karang Baru dan Kecamatan Rantau

dengan persentase masing-masing sebesar 14,39 %

dan 13,06 %. Kecamatan yang paling sedikit

penduduknya yaitu Kecamatan Sekerak dengan

jumlah penduduk sebanyak 6.464 jiwa.

(33)

RKPD Kabupaten Aceh Tamiang

2017

terpadat dengan kepadatan penduduk mencapai

4.380 jiwa/km2 tahun 2014. Kecamatan Sekerak

merupakan daerah terjarang penduduknya dengan

kepadatan penduduk 25 jiwa/km2 pada tahun 2014.

III.

Komposisi Penduduk

Struktur umur penduduk menurut jenis

kelamin secara grafik dapat digambarkan dalam

bentuk piramida penduduk. Dengan melihat

proporsi penduduk laki-laki dan perempuan dalam

tiap kelompok umur pada piramida tersebut

dapat

diperoleh

gambaran

mengenai

perkembangan penduduk masa yang akan datang.

Gambar 2.8

Struktur Penduduk Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2014

Gambar

Tabel 2.2 Jumlah Penduduk Tahun 2010
Gambar 2.8 Struktur Penduduk Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2014
Tabel 2.5 Nilai PDRB Atas Dasar Harga Berlaku, Tahun 2010
Tabel 2.6 Nilai PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2010, Tahun 2010
+7

Referensi

Dokumen terkait

Penyusunan dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2017 merupakan pelaksanaan dari amanat Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang

(1) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) mengacu pada hasil evaluasi terhadap pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah periode sebelumnya,

Rencana Pembangunan Tahunan Perangkat Daerah, yang selanjutnya disebut Rencana Kerja Perangkat Daerah (RENJA- PD), adalah dokumen perencanaan Perangkat Daerah untuk

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD). KABUPATEN LEBONG

Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2012 merupakan dokumen perencanaan pembangunan sebagai penjabaran tahunan dari RPJMD Provinsi

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2015 seluruh Satuan.. Kerja Perangkat Daerah (SKPD) wajib menerapkan

RKPD adalah dokumen perencanaan daerah untuk periode 1 (satu) tahun, yang merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), dengan mengacu pada

Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Rembang tahun 2014 mengacu pada Peraturan Daerah Kabupaten Rembang Nomor 10 Tahun 2010 tentang Rencana