• Tidak ada hasil yang ditemukan

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. S DENGAN GANGGUAN SISTEM PERSYARAFAN: “CEDERA CEREBROVASKULER NON HEMORAGIK” DI BANGSAL ANGGREK I RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. S DENGAN GANGGUAN SISTEM PERSYARAFAN: “CEDERA CEREBROVASKULER NON HEMORAGIK” DI BANGSAL ANGGREK I RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. S DENGAN GANGGUAN

SISTEM PERSYARAFAN: “CEDERA CEREBROVASKULER

NON HEMORAGIK” DI BANGSAL ANGGREK I

RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Mendapat Gelar Ahli Madya Keperawatan

Disusun oleh : SUJIYARTI J 200 050 091

JURUSAN KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2008

(2)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Stroke merupakan salah satu penyebab kematian dan kecacatan

neurologis yang utama di indonesia. Serangan otak ini merupakan

kegawatdaruratan medis yang harus di tangani secara cepat, tepat dan cermat

(Mansjoer, 2000 : 17). Pada orang muda stroke dapat menyerang terutama

bagi mereka yang gemar mengkonsumsi makanan berlemak (Anonim, 2003).

Stroke merupakan penyakit yang mematikan nomor tiga setelah

penyakit kanker dan jantung (Samyoto, 2003). Berdasarkan data statistik di

Amerika, setiap tahun terjadi 700.000 kasus stroke. Di Indonesia sendiri 80%

penderita stroke disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah diotak. Stroke

dapat muncul disebabkan oleh beberapa faktor seperti usia, tekanan darah

tinggi, jantung, diabetes, obesitas, rokok, stress, alkohol, kurang olah raga,

jenis kelamin, suku bangsa/ ras, dan lain sebagainya (Anonim, 2003).

Stroke non Hemoragik dapat menyerang daerah karotis adalah

hemiparesis, kesulitan berbahasa dan gangguan penglihatan. Stroke non

hemoragik yang menyerang daerah vertigo baliser gejalanya adalah vertigo,

gangguan penglihatan, penglihatan rangkap, kelumpuhan total, mati rasa,

gagap dan ataksia (Anonim, 2003).

(3)

Berdasarkan data diatas dan stroke dipandang merupakan masalah

kasus yang banyak terjadi, maka penulis mengambil kasus yang berjudul

“ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.S DENGAN GANGGUAN

SISTEM PERSYARATAN: “CEDERA CEREBROVASKULER NON

NEMORAGIK” DI BANGSAL ANGGREK I RSUD Dr. MOEWARDI

SURAKARTA.

Dengan asuhan keperawatan yang menyangkut bio, psiko, sosio,

kultural dan spiritual, diharapkan dapat memberikan asuhan keperawatan yang

tepat pada pasien stroke non hemoragik untuk mencegah terjadinya

komplikasi.

B. Identifikasi Masalah

Mengetahui gambaran penyakit stroke dan penatalaksanaan Asuhan keperawatan pada penyakit stroke terutama stroke non hemorogik pada Tn.S

di bangsal Anggrek I RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

C. Tujuan Umum dan Khusus 1. Tujuan Umum

Dapat melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan penyakit

stroke non hemoragik pada Tn.S di bangsal Anggrek I RSUD Dr.

Moewardi Surakarta.

2. Tujuan Khusus

(4)

a. Mahasiswa dapat melaksanakan pengkajian pada pasien stroke

khususnya pada pasien stroke non hemoragik.

b. Mahasiswa dapat melakukan analisa data pasien pada pasien stroke

khususnya pada pasien stroke non hemoragik.

c. Mahasiswa dapat merumuskan masalah pada pasien stroke khususnya

pada pasien stroke khususnya pada pasien stroke non hemoragik.

d. Mahasiswa dapat memprioritaskan masalah pada pasien stroke

khususnya pada pasien stroke non hemoragik.

e. Mahasiswa dapat merencanakan tindakan keperawatan pada pasien

stroke khususnya pada pasien stroke non hemoragik.

f. Mahasiswa dapat melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien

stroke khususnya pada pasien stroke non hemoragik.

g. Mahasiswa dapat melakukan evaluasi tindakan keperawatan pada

pasien stroke khususnya pada pasien stroke non hemoragik..

D. Manfaat Penulisan

1. Dapat menambah ketrampilan dalam melaksanakan asuhan keperawatan

pada pasien stroke non hemoragik.

2. Dapat menambah pengetahuan tentang stroke non hemoragik dan asuhan

keperawatan pada pasien stroke non hemoragik.

3. Dapat meningkatkan mutu asuhan keperawatan pada pasien cedera

cerebrovaskular non hemoragik.

Referensi

Dokumen terkait

Téhnik anu digunakeun dina ieu panalungtikan nya éta téhnik dokuméntasi, ulikan pustaka, jeung wawancara. Téhnik dokuméntasi digunakeun ogé pikeun analisis struktur-semiotik

Hal ini diduga karena piperidina yang digunakan dapat bereaksi dengan gugus – OH pada hemisianin 1 sehingga konsentrasi piperidina untuk mengambil proton dari

Dalam penentuan harga jual produk, perusahaan menggunakan metode cost plus pricing dengan prosentase laba sebesar 45% dari biaya total.. Tujuan penelitian ini adalah

Data yang dianalisis mula-mula adalah data hasil penilaian multimedia interaktif yang akan dimanfaatakan dalam penelitian, dan dilanjutkan menganalisis data hasil

Hasil penelitian menunjukan bahwa : (1) tahapan analisis butir soal dikerjakan dengan tertib dan sesuai dengan prosedur yang seharusnya oleh lebih dari

[r]

[r]

Karkteristik dari desain pembelajaran kimia bermuatan nilai pada subtopik pembentukan ikatan ion dan ikatan kovalen terdiri atas dirumuskannya 14 tujuan