Emerson Electric Company
Danu Pradana (13812141042) Chatarina Ayu L. (13812141064)
1. Menurut kelompok kami, evaluasi strategi yang dilakukan CEO Knight Emerson Electric Company mengenai evaluasi perencanaan dan pengendalian adalah Emerson juga melakukan strategi bisnis berupa akusisi untuk menjaga ketersediaan pasokan bahan baku, bukan merupakan suatu akusisi yang besar sehingga hal tersebut dapat mengurangi biaya investasi. Manajemen juga melakukan diversifikasi periodik terhadap produknya. CEO Knight melakukan analisa catatan sejarah dan data-data atas perusahaan yang sejenis yang kemudian Emerson menetapkan target pertumbuhan pendapatan. Emerson juga menjaga nilai neraca yang sangat konservatif dan tidak menggunakan pinjaman. Di Emerson, sistem organisasinya terdiri dari 40 divisi terdesentralisasi yang terdiri dari lini produk terpisah yang dimana masing-masing dipimpin oleh seorang presiden. KCE (Kantor dari CEO) yang terdiri dari CEO, Presiden, dua Wakil Ketua, tujuh pemimpin bisnis dan tiga pejabat korporat lainnya bertemu 10-12 kali setahun untuk meninjau kenerja divisi dan mendiskusikan masalah-masalah yang dihadapi oleh divisi-divisi individual atau korporat secara keseluruhan. Emerson melakukan perubahan terhadap strategi bisnisnya yang sebelumnya sebagai produsen dengan biaya rendah menjadi produsen dengan biaya terbaik. Manajemen puncak menetapkan target pertumbuhan penjualan dan tingkat pengembalian atas total modal untuk divisi-divisi. Manajemen puncak juga melakukan pertemuan pada setiap kuartal dengan masing-masing presiden divisi dan untuk meninjau Laporan Operasi Presiden (LOP) dan mengawasi kinerja dari semua devisi. Terdapat pula pemberian kompensasi untuk mereka yang memiliki potensi tinggi dan juga. ditawarkan serangkaian penugasan untuk mengembangkan keahlian mereka. Selain itu memperoleh pula gaji tambahan (bonus) untuk mereka yang melebihi target penjualan, laba, dan pengembalian terhadap modal. Dari analisa tersebut maka kekuatan yang terdapat di Emerson Electric Co. adalah mengurangi ketergantungan kepada pemasok produk maupun bahan baku, kemudian meneruskan strategi ke pasar global dengan melakukan akuisisi luar negeri dan joint venture internasional. Kelemahannya adalah struktur organisasi di emerson tidak jelas, tidak
terdapat bagan struktur organisasi, sehingga hubungan antara manajer divisi dengan manajemen puncak dapat berubah.
2. Perubahan-perubahan yang akan kami rekomendasikan ke CEO Emerson Co. adalah sebaiknya tujuan bisnisnya berorientasi kepada kepuasan pelanggan bukan hanya berorientasi kepada pemegang saham. Stategi manufaktur untuk lebih sigap merespon permintaan pasar terhadap suatu produk. Emerson melakukan akusisi untuk menjaga ketersediaan pasokan bahan baku, namun biaya yang ditimbulkan dari adanya akusisi juga tidaklah sedimit, Emerson dapat menjaga ketersediaan pasokan melalui pembelian dengan pemilihan pemasok dan memelihara hubungan baik dengan pemasok. Dalam diversifikasi produk emerson tidak hanya fokus pada inovasi untuk barang komplementer tapi juga ada barang subtitusi. Sebagi langkah ekspansi bisnis jangka panjang, utang diperlukan untuk menambah pembiayaan jangka panjang, jika operasional harian menggunakan asset lancar , maka untuk operasional jangka panjang lebih baik menggunakan utang. Laba yang diperoleh dapat dialokasikan untuk berbagai hal termasuk untuk pembayaran utang.
3. Peranan yang sebaiknya dimiliki oleh kedelapan manajer segmen bisnis dalam sistem perencanaan dan pengendalian Emerson adalah menjadikan perusahaan lebih berkembang dalam pasar. Manajer ikut serta dalam membentuk strategi produsen dengan biaya terbaik. Berfokus pada strategi manufaktur, menjalin komunikasi yang baik terhadap karyawan, mendukung pengurangan biaya dan strategi perusahaan. Manajer juga dapat meningkatkan produktivitas kerja guna mendukung strategi produsen dengan biaya baik dan memperoleh pangsa pasar produk yang lebih besar. Dalam pertemuan bersama-sama dengan manajer serta pemimpin perusahaan yang lain, manajer menyiapkan Laporan Operasi Presiden setiap bulan atau perkuartal mengenai divisi yang dipimpinnya. Manajer ikut serta dalam pengurusan kompensasi untuk mereka yang memiliki potensi dan prestasi tinggi. Manajer ikut serta dalam menjalin komunikasi yang baik dan terbuka diantara presiden divisi, manajer, serta karyawan. Manajer juga ikut serta untuk menciptakan produk baru dan memperkenalkan produk kepada konsumen.