• Tidak ada hasil yang ditemukan

S KIM 0703945 Chapter3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S KIM 0703945 Chapter3"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Nadia Aliyya Sujinah, 2014

Sintesis Biodiesel (Metil Ester) Dari Minyak Biji Ketapang (Terminalia Catappa L)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di laboratorium Riset Kimia UPI dan

laboratorium Kimia Instrumen. Waktu penelitian berlangsung dari 26

November 2012-19 Desember 2012.

3.2 Alat dan Bahan

3.2.1 Alat

Peralatan yang digunakan terdiri dari satu set alat Soxhlet, oven,

labu leher tiga, pendingin spiral dan bola, corong pisah 250 ml, gelas ukur

25 ml dan 250 ml, gelas kimia 50 ml dan 250 ml, batang pengaduk, batu

didih, magnetic stirer, corong, blender, watch glass, termometer, satu set

statif klem, selang, rak corong pisah, dan pemanas.

3.2.2 Bahan

Bahan baku yang digunakan dalam penelitian ini adalah biji

ketapang yang sudah matang, pelarut n-heksan, NaOH, metanol teknis,

(2)

22

Nadia Aliyya Sujinah, 2014

Sintesis Biodiesel (Metil Ester) Dari Minyak Biji Ketapang (Terminalia Catappa L)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.3 Metode Penelitian

Penelitian yang dilakukan terdiri dari tiga tahap, seperti

diperlihatkan dalam bagan di bawah ini:

Gambar 3.1 Tahapan Proses Penelitian

Pada tahap pertama ini dilakukan preparasi sampel. Pertama-tama

biji buah ketapang ditimbang dan dikeringkan dibawah sinar matahari

selama empat hari serta dipanaskan di dalam oven pada suhu 40 selama Preparasi Biji Ketapang

Sintesis Biodiesel Minyak Biji Ketapang Ekstraksi Minyak dari Biji Ketapang

(3)

23

Nadia Aliyya Sujinah, 2014

Sintesis Biodiesel (Metil Ester) Dari Minyak Biji Ketapang (Terminalia Catappa L)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

6 jam, sampai berat konstan. Setelah kering biji ketapang tersebut digiling

sampai berbentuk serbuk kasar.

Setelah preparasi sampel selesai, tahap selanjutnya adalah proses

ekstraksi minyak. Disini serbuk biji ketapang diekstraksi dengan alat

soxhlet menggunakan pelarut n-heksan. Proses ini dilakukan selama tujuh

jam. Hasil ekstraksi kemudian dipisahkan dari pelarutnya dengan cara

didiamkan di dalam lemari asam sampai pelarutnya hilang.

Tahap terakhir adalah sintesis biodiesel. Mula-mula ke dalam labu

bulat leher tiga yang dilengkapi dengan termometer dan pendingin spiral,

dimasukkan NaOH dalam metanol dan minyak biji ketapang (minyak:

metanol: NaOH = 1: 12: 0,21). Campuran reaksi diaduk dengan magnetic

stirrer pada suhu 63 selama 2 jam. Setelah reaksi selesai, campuran

reaksi didinginkan pada suhu kamar lalu dituangkan ke dalam labu corong

pisah dan didiamkan sampai terjadi pemisahan.

Setelah terpisah, tahap selanjutnya adalah analisis data yang

dilakukan menggunakan alat GCMS dengan mengambil lapisan atasnya

untuk dianalisis. GCMS (Gas Chromatography Mass Spectroscopy)

merupakan suatu teknik pemisahan senyawa yang didasarkan pada

distribusi antara dua fase (fase diam dan fase gerak). Kromatografi Gas

dapat digunakan untuk analisis asam lemak, baik secara kualitatif maupun

kuantitatif.

Identifikasi dan penentuan kualitatif kuatitatif asam lemak

didasarkan pada kromatogram yang diperoleh. Asam lemak yang beratom

C sedikit akan muncul terlebih dahulu, diikuti oleh asam-asam lemak

dengan jumlah atom C yang lebih besar secara berurutan. Apabila

mengandung ikatan rangkap, satu ikatan rangkap akan keluar lebih awal,

baru kemudian diikuti dengan jumlah ikatan rangkapnya lebih banyak.

Sebagai pembanding digunakan eksternal asam-asam lemak berbentuk

(4)

24

Nadia Aliyya Sujinah, 2014

Sintesis Biodiesel (Metil Ester) Dari Minyak Biji Ketapang (Terminalia Catappa L)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

geraknya. Hasil dari kromatografi gas (KG) dinyatakan dengan parameter

waktu retensi (Rt) yaitu waktu yang digunakan untuk mengelusi

komponen cuplikan sampai menghasilkan kromatogram (Sastrohamidjojo,

1985).

3.4 Pengolahan Data

Dalam menghitung randemen minyak dari biji ketapang, digunakan

rumus sebagai berikut:

Randemen minyak

Sedangkan untuk menghitung randemen biodiesel, digunakan rumus:

Gambar

Gambar 3.1 Tahapan Proses Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Program Ekstensi Sarjana Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara, Medan.. “ Penggunaan Meltodekstroin Hasil Hidrolisis Pati Pisang pada Formulasi Sediaan Orally

Rhizobacteri merupakan asosiasi bakteri yang bisa hidup pada perakaran tanah dan menghasilkan ZPT atau senyawa osmotoleran sehingga tahan terhadap cekaman kekeringan,

: Desi Lusia Wati : 201324671 : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah : Tarbiyah dan Keguruan FTK : Peningkatan Kemampuan Menulis Permulaan dengan Menggunakan Metode Struktur

menyelesaikan model matematika yang telah dibuatnya; c) Kesalahan melaksanakan rencana, dilihat dari hasil pekerjaan siswa yaitu ketika siswa tidak menyelesaikan model

Daktilitas adalah kemampuan suatu struktur gedung untuk mengalami simpangan pasca elastik yang besar secara berulang kali dan bolak balik akibat beban gempa di atas beban gempa

Padang: Program pendidikan profesi konselor Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan dan Universitas Muria Kudus.. Purnamasari, Lilis

Adapun panas yang dihasilkan dari Gas Buang Pembakaran Ketel uap sebesar 250 ˚C – 300 ˚C, dimana gas buang yang berasal d ari Ketel Uap tersebut dialirkan ke alat

[r]