• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Tahunan Matra

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Laporan Tahunan Matra"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN TAHUNAN

LAPORAN TAHUNAN

PROGRAM KESEHATAN MATRA PUSKESMAS

PROGRAM KESEHATAN MATRA PUSKESMAS

PURABAYA

PURABAYA

TAHUN 2017

TAHUN 2017

Disusun Oleh : Disusun Oleh :

Pemegang Program Kesehatan Matra UPTD Puskesmas Purabaya Pemegang Program Kesehatan Matra UPTD Puskesmas Purabaya

DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUKABUMI

DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUKABUMI

UPTD PUSKESMAS PURABAYA

UPTD PUSKESMAS PURABAYA

KECAMATAN PURABAYA

KECAMATAN PURABAYA

KABUPATEN SUKABUMI

KABUPATEN SUKABUMI

TAHUN 2017

TAHUN 2017

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun ucapkan kepada ALLAH SWT. yang telah melimpahkan Rahmat dan Karunia Nya kepada penyusun, sehinggga dengan limpahan Rahmat dan Karunia Nya penyusun dapat menyelesaikan laporan tahunan kesehatan matra ini.

Sholawat dan salam penyusun mohonkan kepada ALLAH SWT, semoga tetap di limpahkan kepada Nabi MUHAMMAD SAW, yang telah membawa umatnya dari alam kebodohan sampai ke alam serba berilmu pengetahuan seperti saat sekarang ini.

Penyusun menyadari bahwa dalam pembuatan Laporan Tahunan ini masih  jauh dari sempurna, oleh karena itu penyusun senantiasa menerima dengan tangan terbuka saran dan kritik yang bersifat membangun untuk kesempurnaan pembuatan Laporan Tahunan Ini.

Akhir kata penyusun ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam membuat Laporan Tahunan ini. Semoga amal soleh dan kebaikannya dibalas oleh Allah SWT.

Purabaya, Januari 2018

(3)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... 1 DAFTAR ISI ... 2 BAB I Pendahuluan ... 3 A. Latar Belakang ... 3 B. Tujuan ... 3 1. Tujuan Umum ... 3 2. Tujuan Khusus ... 4

BAB II Gambaran Umum ... 5

A. Gambaran Umum Kecamatan Purabaya... 5

B. Gambaran Umum Puskesmas Purabaya ... 7

BAB III Hasil Kegiatan Program P2 Diare ... 9

A. Pengertian Diare ... 9

B. Upaya Kegiatan Program P2 Diare ... 11

C. Grafik Pencapaian Bulanan Program P2 Diare ... 11

D. Grafik Penderita Diare bulanan ... 11

E. Grafik Pencapaian Program Diare Tahun 2015 ... 23

BAB IV Rencana Kegiatan yang Akan Dilakasanakan ... 26

BAB V Penutup ... 27

A. Kesimpulan ... 28

B. Saran ... 28

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI No.1215/ Menkes/SK/XI/2001 tentang pedoman kesehatan matra pasal 1 menyebutkan bahwa Kesehatan Matra adalah bentuk khusus upaya kesehatan diselenggarakan untuk mewujudkan derajat kesehatan yang optimal dalam lingkungan matra yang serba berubah. Matra adalah  berpindahnya/perubahan dari satu tempat ke tempat lain yang tidak sama tempatnya dan berpengaruh terhadap pelaksanaan kegiatan manusia dalam lingkungan tersebut.

Upaya kesehatan berguna untuk meningkatkan kemampuan fisik dan mental terhadap lingkungan yang berubah baik di lingkungan darat, laut dan udara. Ruang lingkup kesehatan matra adalah kesehatan lapangan, kesehatan kelautan dan bawah air, kesehatan kedirgantaraan.

Kesehatan lapangan meliputi kesehatan haji, kesehatan transmigrasi, kesehatan dalam penanggulangan korban bencana, kesehatan di bumi perkemahan, kesehatan dalam situasi khusus, kesehatan lintas alam, kesehatan bawah tanah, kesehatan dalam  penanggulangan keamanan dan ketertiban masyarakat, kesehatan dalam operasi dan

latihan militer di darat. Kesehatan kelautan dan bawah air meliputi kesehatan  pelayaran dan lepas pantai, kesehatan penyelaman dan hiperbarik, kesehatan dalam

operasi dan latihan militer di laut. Sedangkan kesehatan kedirgantaraan meliputi kesehatan penerbangan dirgantara dan kesehatan dalam operasi dan latihan militer dirgantara.

B. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan kesehatan Matra? 2. Apa saja ruang lingkup kesehatan Matra?

C. Tujuan

1. Tujuan Umum

a) Untuk mengevaluasi sejauh mana program kesehatan matra yang dilaksanakan di Puskesmas Purabaya dapat berjalan sesuai rencana yang telah ditetapkan dan mengetahui perencanaan program kesehatan matra pada tahun 2017.

(5)

2. Tujuan Khusus

a) Untuk membina peran serta masyarakat melalui penyuluhan sehingga dapat mengetehaui kesehatan.

b) Untuk melaksanakan penyelidikan epidemiologi jika ditemukan kasus matra c) Untuk mengetahui permasalahan yang ada di UPTD Puskesmas Purabaya

tahun 2017 untuk perbaikan di tahun berikutnya

d) Mengetahui rencana kegiatan program diare di UPTD Puskesmas Purabaya pada tahun 2018

e) Untuk melaksanakan pertanggung jawaban di bidang administrasi dalam bentuk pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan

(6)

Peta Wilayah Kerja

UPTD Puskesmas Purabaya Kecamatan Purabaya

Keterangan : Jalan Propinsi Jalan Kabupaten Jalan Desa

BAB II

GAMBARAN UMUM

A. Gambaran Umum Kecamatan Purabaya

1. Geografis

Luas Wilayah 10.500 Ha yang terdiri dari 7 Desa yaitu : 1. Desa Purabaya : 1.376 Ha 2. Desa Cimerang : 1.308 Ha 3. Desa Citamiang : 1.001 Ha 4. Desa Margaluyu : 1.291 Ha 5. Desa Cicukang : 1.775 Ha 6. Desa Pagelaran : 1.017 Ha 7. Desa Neglasari : 2.732 Ha

(7)

Batas wilayah kerja Puskesmas Purabaya Kecamatan Purabaya Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat adalah sebagai berikut :

 Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Purabaya

 Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Sagaranten dan Kecamatan

Curugkembar

 Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Cianjur

 Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Jampangtengah dan

Kecamatan Lengkong

Distribusi tanah menurut luas sawah dan darat :

1. Sawah : 1.357,81 Ha 2. Darat : 9.137,97 Ha 3. Tanah Kehutanan : 1.699 Ha 4. Perkebunan : 2.813,29 Ha 5. Tanah Milik : 5.494,68 Ha 6. Lain-lain : 165,23 Ha

Jarak dari Kota Sukabumi ± 36 km, jarak dengan Ibu Kota Kabupaten Sukabumi yang berlokasi di Pelabuhan Ratu ± 90 km. kondisi jalan dari Puskesmas ke desa bervariasi, ada yang sudah di aspal, ada yang sudah di aspal tapi saat ini kondisinya rusak berat, disamping itu ada yang baru taraf pengerasan (belum di aspal). Kendati demikian secara umum jalan menuju ke pusat pemerintahan desa (balai desa) dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua atau empat. Rata-rata waktu tempuh dari Puskesmas ke ibu kota desa berkisar 5-80 menit dengan kondisi keterjangkauan rata-rata terjangkau walau dengan kondisi jalan yang sulit seperti yang telah diuraikan diatas. Kondisi tersebut tentunya sangat berpengaruh terhadap keberhasilan cakupan program puskesmas dan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang tersedia baik puskesmas induk, puskesmas pembantu, maupun posyandu.

Jarak terjauh ke fasilitas pelayanan kesehatan Kecamatan adalah Desa Cicukang sejauh 10 Km dengan waktu kurang lebih 75 menit dengan kondisi keterjangkauan desa sukar transportasi.

(8)

Tabel 01

Kategori Desa Di Puskesmas Purabaya Tahun 2012

No Desa Kategori Jumlah RT/RW Jarak Terjauh Ke Fasilitas Kesehatan (PKM) Rata-Rata Waktu Tempuh Ke PKM Kondisi Keterjangkauan Desa 1 Purabaya Swasembada 39/10 0,5 Km 10 menit Mudah

2 Cimerang Swasembada 35/8 5 Km 30 menit Mudah

3 Citamiang Swasembada 31/6 7 Km 45 menit Sukar

4 Margaluyu Swasembada 17/4 8 Km 60 menit Sukar

5 Cicukang Swasembada 30/7 10 Km 75 menit Sukar

6 Pagelaran Swasembada 22/4 4 Km 30 menit Mudah

7 Neglasari Swasembada 48/7 4 Km 30 menit Sukar

2. Topografi

Puskesmas Purabaya berada di Kecamatan Purabaya Kabupaten Sukabumi. Kecamatan Purabaya berada di sebelah timur Kabupaten Sukabumi atau selatan dari Kota Sukabumi, sebagian besar wilayahnya merupakan perbukitan dan pegunungan, wilayahnya relatif bergelombang yang terdiri dari perbukitan dan lembah yang cukup terjal dan curam dengan ketinggian ± 925 di atas permukaan laut. Wilayahnya rawan longsor. Suhu berkisar antara 18-26oC dengan curah hujan dan kelembaban udara yang cukup tinggi serta

sering berkabut.

B. Gambaran Umum Puskesmas Purabaya

 Terletak 40 Km dari Kabupaten Sukabumi, tepatnya Jalan Raya Sagaranten

Km 39 Sukabumi Telp. ( 0266 ) 340085, letak puskesmas di Desa Purabaya , mudah terjangkau dari 7 desa yang ada karena terletak berada di tengah

 –

tengah wilayah Kecamatan Purabaya

 Luas Tanah 1200 m2 dan Luas Bangunan 200 m2  Puskesmas Pembantu 4 buah :

 Pukesmas pembantu Cimerang  Puskesmas pembantu Citamiang  Puskesmas pembantu margaluyu  Puskesmas pembantu Cicukang

(9)

 Kendaraan Operasional  2 unit Pusling

 1 unit ambulance  9 unit sepeda motor  Jumlah Karyawan 56 Orang

 1 Magister Kesehatan Masyarakat  1 Dokter umum

 1 Dokter gigi

 2 Sarjana Kesehatan Masyarakat  2 Sarjana Keperawatan

 1 Sarjana Ilmu Pemerintahan  18 D III Kebidanan

 16 D III Keperawatan  1 D III Kesehatan Gigi  1 Kesehatan Lingkungan  1 Sarjana Farmasi  2 D III Management  2 Petugas Kebersihan  2 Petugas Keamanan  1 Petugas Obat Keterangan : 12 PNS, 1 PTT, 16 PHL, 21 BHL Pemda, 8TKS

(10)

BAB III

HASIL KEGIATAN PROGRAM KESEHATAN MATRA

A.

Pengertian Kesehatan Matra

Matra adalah dimensi atau lingkungan atau wahana atau media tempat seseorang atau sekelompok orang melangsungkan hidup serta melaksanakan kegiatan. Kondisi matra adalah keadaan dari seluruh aspek pada matra yangserba berubah dan berpengaruh terhadap kelangsungan hidup dan  pelaksanaankegiatan manusia yang hidup dalam lingkungan tersebut. Kesehatan matra adalah upaya kesehatan yang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan fisikdan mental guna menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang  berubah secara bermakna baik di lingkungan darat, laut dan udara. Kesehatan Kedirgantaraanadalah kesehatan matra yang berhubungan dengan penerbangan dan kesehatanruang angkasa dengan keadaan lingkungan yang bertekanan rendah (hipobarik) (NafsiahMboi, 2013).Menurut Keputusan Menteri Kesehatan Pasal 1, ayat 1 dan 2, No.1215Tahun 2001 tentang Pedoman Kesehatan Matra, jenis- jenis kesehatan matrameliputi :1. Kesehatan lapangan 2. Kesehatan kelautan dan  bawah air 3. Kesehatan kedirgantaraan.

B. Ruang Lingkup Kesehatan Matra

Upaya kesehatan berguna untuk meningkatkan kemampuan fisik dan mental terhadap lingkungan yang berubah baik di lingkungan darat, laut dan udara. Ruang lingkup kesehatan matra adalah kesehatan lapangan, kesehatan kelautan dan bawah air, kesehatan kedirgantaraan.

1. Kesehatan Lapangan

Kesehatan matra darat, disebut dengan Kesehatan lapangan yang meliputi kegiatan :

 Kesehatan HajI

 Peningkatan Kesehatan fisik dan mental  Imunisasi

 Surveilen Epidemiologi Penyakit  Pelayanan Medik dan Keperawatan  Pelayanan Evakuasi dan rujukan  Identifikasi dan Administrasi jenazah  Pelayanan Safari wukuf

(11)

 Perbekalan Kesehatan  Pencatatan dan pelaporan.

2. Kesehatan transmigrasi

 Pemeriksaan Kesehatan  Promosi Kesehatan

 Surveilen Epidemiologi Penyakit  Imunisasi

 Pelayanan Medik dan keperawatan  Evakuasi dan rujukan

 Pencatatan dan pelaporan

 Pencegahan penyakit potensial KLB  Pelaksanaan Higiene dan sanitasi  Penyemprotan/fogging rumah

3. Kesehatan dalam penanggulangan korban bencana

 Melaksanakan triage pada korban bencana  Pelayanan medik kepada Korban

 Pelayanan kesehatan dasar pada pengungsi  Pengawasan sanitasi umum

 Penyediaan jamban darurat

 Pencegahan dan pemberantasan penyakit KLB  Pengendalian vector

 Promosi kesehatan  Pembekalan kesehatan  Evakuasi dan rujukan  Pencatatan dan pelaporan

4. Kesehatan di bumi perkemahan

 Pemeriksaan dan pemeliharaan kesehatan  Promosi kesehatan

 Higiene dan sanitasi lingkungan  Surveilen Epidemiologi penyakit  Pelayanan medik dan keperawatan  Evakuasi dan rujukan

(12)

5. Kesehatan dalam penanggulangan gangguan keamanan ketertiban masyarakat  Pelatihan P3K  Promosi kesehatan  Penanganan gizi  Kesehatan Jasmani  Evakuasi dan rujukan

 Penyiapan logistik kesehatan

 Identifikasi korban dan akibat/sebab  Pencatatan dan pelaporan

6. Kesehatan lintas alam

 Pemeriksaan Kesehatan  Promosikesehatan

 Klimatologi lokasi lintas alam  Penanganan kecelakaan latihan  Pelayanan medik dan keperawatan  Evaluasi dan rujukan

7. Kesehatan bawah tanah

 Pemeriksaan kesehatan dan promosi kesehatan  Pelatihan P3K

 Higiene dan sanitasi

 Penyiapan logistik kesehatan

(13)

C. Laporan Bulanan Tahun 2017

A. JENIS MATRA

NO JENIS BENCANA

AKIBAT BENCANA TERHADAP KORBAN JIWA

KET

JML MATI HILANG LK.B LK.S LK.R RUJUK

RS

RWT PKM

1 Angin Ribut 3 kali - - -

-2 Air Bah Sungai 5 kali - - -

-3 Banjir - - - -4 Gempa Bumi - - - -5 A. Vulkanik - - - -6 B. Tektonik - - - -7 Glombang Pasang Laut - - - -8 Kebakaran 2 kali - - - -9 A. Rumah/Gedung 2 kali - - - -10 B. Hutan / Ladang - - -

-11 Tanah Longsor 2 kali - - -

-12 Tanah Retak - - - -13 Jembatan Putus - - - -14 Sambaran Petir - - - -15 Bencana Teknologi - - - -16 Bencana Lainnya - - - -B. KEGIATAN MATRA NO KEGIATAN MATRA JML 1 Kemah bakti 0 2 Demonstrasi 0 3 Pagelaran seni 0

(14)

Laporan Tahunan Program P2 Diare 2017 | 13

BAB IV

RENCANA KEGIATAN YANG AKAN DILAKSANAKAN

No Kegiatan Tujuan Pelaksana Lokasi Sasaran Target Biaya

(Rp) Logistik

Waktu

J F M A M J J A S O N D 1 Pelacakan daerah rawan

bencana

Mengetahui daerah rawan benncana

Pet matra 7 Desa Desa 100% 1.800.000 (BOK)

Transport

^ 3 Kunjungan atau

pengecekan daerah rawan bencana

Untuk mengetahui wilayah ranwan bencan dan kondisi daerah

Pet matra 7 Desa Tempat awan bencana 100% 1.800.000 (BOK) Transport ^ ^ ^ ^ ^ ^ ^ Purabaya, Januari 2017 Mengetahui :

Kepala Puskesmas Purabaya, Pelaksana Program diare,

KARMI,SKM.MM ASEP ABDUL ROHMAN, AM.Kep

NIP. 19701017.199703.1.003

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Pembuatan Laporan Tahunan Program Kesehatan Matra sangat diperlukan baik oleh Puskesmas maupun bagi pihak yang terkait lainnya, karena dari Laporan Tahunan ini terangkum semua hasil kegiatan program Kesehatan Matra sehingga memudahkan dalam mencari data secara lengkap.

2. Visi dan Misi Puskesmas belum sepenuhnya dipahami oleh seluruh jajaran karyawan Puskesmas, sehingga dalam implementasi dilapangan sering terjebak dalam tugas-tugas yang sifatnya rutinitas tanpa sepenuhnya dilandasi oleh semangat yang terkandung dalam makna visi misi puskesmas, yang berdampak terhadap kurang maksimalnya kinerja dan pencapaian program diare di puskesmas.

3. Walaupun belum maksimal sebagian besar program Kesehatan Matra sudah berjalan, hanya diperlukan upaya peningkatan baik dari kwantitas maupun kwalitas kegiatan.

(15)

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Pembuatan Laporan Tahunan Program Kesehatan Matra sangat diperlukan baik oleh Puskesmas maupun bagi pihak yang terkait lainnya, karena dari Laporan Tahunan ini terangkum semua hasil kegiatan program Kesehatan Matra sehingga memudahkan dalam mencari data secara lengkap.

2. Visi dan Misi Puskesmas belum sepenuhnya dipahami oleh seluruh jajaran karyawan Puskesmas, sehingga dalam implementasi dilapangan sering terjebak dalam tugas-tugas yang sifatnya rutinitas tanpa sepenuhnya dilandasi oleh semangat yang terkandung dalam makna visi misi puskesmas, yang berdampak terhadap kurang maksimalnya kinerja dan pencapaian program diare di puskesmas.

3. Walaupun belum maksimal sebagian besar program Kesehatan Matra sudah berjalan, hanya diperlukan upaya peningkatan baik dari kwantitas maupun kwalitas kegiatan.

4. Sistim Informasi dan Manejemen Kesehatan (SIMKES) Khususnya dalam kegiatan pencatatan dan pelaporan yang dilakukan oleh petugas masih sangat lemah, dimana pencatatan yang dibuat masih kurang akurat,tepat dan cepat. Diperlukan peningkatan sumber daya manusia agar pelaksanaan SIMKES lebih maksimal.

5. Kemampuan puskesmas untuk melakukan advokasi terhadap sektor lainnya yang ada di tingkat kecamatan masih kurang optimal, sehingga peran serta masyarakat didalam konsep pembangunan berwawasan kesehatan masih disikapi secara pasif oleh masyarakat dan kelembagaan yang ada diluar kesehatan dan masih ada anggapan bahwa pembangunan kesehatan masih merupakan tanggungjawab petugas kesehatan/sektor kesehatan/Puskesmas.

6. Sarana dan prasarana,tenaga serta dana yang masih belum memadai untuk mengembangkan seluruh upaya pelayanan kesehatan, baik upaya pelayanan kesehatan wajib maupun pengembangan terutama sarana dan

(16)

prasarana gedung, kendaraan operasional roda dua, sehingga pelayanan di Puskesmas belum optimal.

7. Guna meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat maka direkomendasikan kepada semua unsur yang ada dilingkungan puskesmas agar melakukan introspeksi terhadap tanggung jawab yang diembannya serta terus melakukan upaya peningkatan mutu secara profesional.

B. Saran

Kami menyadari bahwa Laporan Tahunan ini masih memerlukan penyempurnaan, dengan demikian kami sangat terbuka untuk menerima masukan, petunjuk dan bimbingan dari semua pihak demi perbaikan di masa yang akan datang.

Demikian Laporan Tahunan Program Kesehatan Matra Tahun 2017 ini dibuat,dengan harapan menjadi sumber data bagi seluruh pihak yang berkepentingan, sebagai pedoman dalam melakukan upaya peningkatan kinerja pelayanan serta sebagai dasar dalam menyusun rencana kegiatan yang akan datang.

Kepala UPTD Puskesmas Purabaya,

KARMI,SKM.MM

NIP. 19701017.199703.1.003

Purabaya, Januari 2017 Pelaksana Program Diare,

Referensi

Dokumen terkait

 Ruang adalah wadah yang meliputi ruang darat, ruang laut, dan ruang udara, termasuk ruang di dalam bumi sebagai satu kesatuan wilayah, tempat manusia dan makhluk lain

Untuk kebutuhan transportasi ke daerah Bontang dapat digunakan jalan darat, laut, maupun udara. Jalur udara menggunakan pesawat PT. Pupuk Kalimantan Timur dari

Ruang adalah wadah yang meliputi ruang darat, ruang laut, dan ruang udara, termasuk ruang di dalam bumi sebagai satu kesatuan wilayah, tempat manusia dan makhluk lain

kemiskinan melalui upaya penyediaan aksesibilitas dan kegiatan keperintisan baik transportasi darat, perkeretaapian, laut dan udara; (4) Melanjutkan dukungan

Perubahan lingkungan fisik dapat disebabkan diantaranya oleh angin, sinar matahari, gelombang laut dan ..... Angin darat dan angin laut dapat dirasakan pada daerah

uang wilayah negara kesatuan Indonesia baik sebagai kesatuan wadah yang meliputi ruang darat, ruang laut, dan ruang udara, termasuk ruang di dalam bumi, maupun sebagai sumber

Pada saat siang hari suhu udara di darat cenderung lebih panas dibandingkan dengan suhu udara di laut karena saat siang hari didapati matahari langsung

Pengertian Ruang Terbuka Hijau Ruang adalah wadah yang meliputi ruang darat, ruang laut, dan ruang udara, termasuk ruang di dalam bumi sebagai satu kesatuan wilayah, tempat manusia