Pola Makan dan status gizi pada anak etnis Cina di SD Sutomo 2 dan anak etnis Batak Toba di SD Antonius Medan Tahun 2014

(1)

Lampiran 1.

FORMULIR FOOD FREQUENCY

No Responden :

Nama Bahan

Makanan

Frekuensi Konsumsi

Keterangan

1-3 kali

2. Lauk-Pauk

a. Telur

(2)

Lampiran 2.

FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM

Hari/Tanggal

: ...

Nama/Kelas

: ...

Berat Badan (BB)

: ...

Tinggi Badan (TB)

: ...

Umur

: ………

Waktu

Makan

Nama Masakan

Bahan Makanan

Jenis

Banyaknya

URT

Gr

Pagi/jam

Siang/jam

(3)

(4)

(5)

Lampiran 4.

1. ANALISIS UNIVARIAT

Crosstabs

Umur Responden * Sekolah Dasar Crosstabulation

Count

Sekolah Dasar Total

SD Sutomo 2 SD Antonius

Umur Responden 7-9 Tahun 24 29 53

10-12 Tahun 26 21 47

Total 50 50 100

Jenis Kelamin * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Umur Responden Laki-laki 22 24 53

Perempuan 28 26 47

Total 50 50 100

Rata-rata Uang Jajan * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

SD Sutomo II SD Antonius

Uang Jajan <50.000 19 37

>50.000 31 13

Total 50 50

Nasi * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Nasi Sering (1-3 x seminggu) 50 50 100

(6)

Mie * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Roti * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Telur * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Daging Sapi * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Ayam * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

(7)

Daging Babi * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Tota

l SD Sutomo 2 SD Antonius

Daging Babi

Sering (1-3 x seminggu) 9 6 15

Sedang (4-6 x seminggu) 38 22 60

Jarang (1-4 x sebulan) 3 22 25

Total 50 50 100

Tempe * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Tahu * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Ikan * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Daun Ubi * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

(8)

Bayam * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Kangkung * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Sawi * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Wortel * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Pisang * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

(9)

Pepaya * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Jeruk * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Apel * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Softdrink * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Gorengan * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

(10)

Bakso * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Bakso

Total 50 50 100

Donat * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Donat

Total 50 50 100

Nudget * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Nudget

Total 50 50 100

Pizza* Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Pizza

(11)

Spagethi * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Humbarger* Sekolah Dasar Crosstabulation

Count

Sekolah Dasar Total

Tingkat Kecukupan Energi * Sekolah Dasar Crosstabulation

Count

Sekolah Dasar Total

SD Sutomo 2

SD Antonius

Tingkat Kecukupan Energi

Tingkat Kecukupan Karbohidrat * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

(12)

Tingkat Kecukupan Protein * Sekolah Dasar Crosstabulation

Count

Sekolah Dasar Total

SD Sutomo 2

SD Antonius

Tingkat Kecukupan Protein

Defisit Tingkat Berat 0 0 0

Defisit Tingkat Sedang 0 0 0

Defisit Tingkat Ringan 0 1 1

Normal 24 25 49

Kelebihan 26 24 50

Total 50 50 100

Tingkat Kecukupan Lemak * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Tingkat Kecukupan Lemak

Defisit Tingkat Berat 0 0 0

Defisit Tingkat Sedang 0 0 0

Defisit Tingkat Ringan 1 2 3

Normal 22 30 52

Kelebihan 27 28 55

Total 50 50 100

Indeks Massa Tubuh * Sekolah Dasar Crosstabulation Count

Sekolah Dasar Total

Indeks Massa Tubuh Obesitas 32 20 52

Tidak Obesitas 18 30 48

(13)

2. ANALISIS BIVARIAT

T-Test

Independent Samples Test Levene's Test

for Equality of Variances

t-test for Equality of Means

F Sig. t df Sig.

95% Confidence Interval of the

(14)

Crosstabs

Tingkat Konsumsi Energi * Status Gizi Crosstabulation Count

Status Gizi Total

Obesitas Tidak Obesitas

Tingkat Konsumsi Energi

Defisit Ringan 0 3 3

Normal 23 29 52

Kelebihan 29 16 45

Total 52 48 100

Chi-Square Tests

Value df Asymp. Sig. (2-sided)

Pearson Chi-Square ,628a 2 ,731

Likelihood Ratio ,629 2 ,730

Linear-by-Linear Association ,027 1 ,870

N of Valid Cases 100

a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 1,35.

Tingkat Konsumsi Karbohidrat * Status Gizi Crosstabulation Count

Status Gizi Total

Obesitas Tidak Obesitas Tingkat Konsumsi

Karbohidrat

Normal 22 25 47

Kelebihan 30 23 53

Total 52 48 100

Value df Asymp. Sig.

(2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Pearson Chi-Square 5,551a 1 ,018

Continuity Correctionb 4,643 1 ,031

Likelihood Ratio 5,595 1 ,018

Fisher's Exact Test ,027 ,015

Linear-by-Linear Association 5,495 1 ,019

a. 0 cells (0,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 21,15. b. Computed only for a 2x2 table

Tingkat Konsumsi Protein * Status Gizi Crosstabulation Count

Status Gizi Total

Tingkat Konsumsi Protein

Normal 20 29 49

Kelebihan 32 18 50

(15)

(2-sided)

Pearson Chi-Square 1,670a 2 ,434

Likelihood Ratio 2,047 2 ,359

a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum expected count is ,45.

Tingkat Konsumsi Lemak * Status Gizi Crosstabulation Count

Status Gizi Total

Tingkat Konsumsi Lemak

Normal 24 28 52

Kelebihan 28 17 45

Total 52 48 100

(2-sided)

Pearson Chi-Square ,255a 1 ,614

Continuity Correctionb ,092 1 ,762

Likelihood Ratio ,255 1 ,613

Fisher's Exact Test ,688 ,381