• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS PADA KOPERASI SERBA USAHA CEGER JAYA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS PADA KOPERASI SERBA USAHA CEGER JAYA"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN

KAS PADA KOPERASI SERBA USAHA CEGER JAYA

SEMINAR PENULISAN ILMIAH

Diajukan guna melengkapi syarat- syarat untuk mencapai gelar setara Sarjana Muda Jurusan Akuntansi Jenjang Strata

Satu Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma Nama : Arinda Septricia

Npm : 21210097

Fakultas/Jurusan : Ekonomi/Akuntansi Pembimbing : Riyanti,SE,MM.

(2)

Latar Belakang Masalah

Kas merupakan objek yang mudah diselewengkan untuk

menghindari terjadinya penyelewengan maka diperlukan adanya

sistem akuntansi.

Untuk mengatur siklus akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas

setiap arus perubahan transaksi yang berhubungan dengan kas

harus dicatat dan diawasi dengan baik.

Sistem akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas yang ideal

didukung oleh pengendalian intern kas yang baik.

Dengan adanya sistem akuntansi maka usaha kecil dan menengah

akan memperoleh informasi akuntansi yang relatis singkat, tepat

dan akurat.

(3)
(4)

Objek Penelitian

Objek penelitian dalam penulisan ini adalah Koperasi Serba Usaha Ceger Jaya yang berada di Jalan Raya Ceger, Kelurahan Ceger, Kecamatan Cipayung,Jakarta Timur

Data

Data yang digunakan Penelitian ini adalah Bagan alir dokumen (Flowchart) penerimaan, pengeluaran kas, formulir bukti setoran penerimaan dan bukti setoran pengeluaran kas.

(5)

1

. Prosedur Penerimaan Kas dari

Penjualan Tunai (Unit Toko)

• Kasa unit toko menerima order pembelian beserta uang dari pembeli. Lalu kasa unit toko membuat Faktur Penjualan Tunai sebanyak dua rangkap. Rangkap ke 1 disimpan untuk direkapitulasi, sedangkan rangkap yang ke 2 diserahkan ke pembeli. Setelah itu kasa unit toko membuat rekapitulasi faktur penjualan. Rekap penjualan beserta uang diserahkan ke kasir pusat.

• Selanjutanya kasir pusat membuat Bukti Penerimaan Kas sebanyak dua rangkap. Rangkap ke 1 disimpan untuk pengumpulan dokumen, sedangkan rangkap ke 2 diserahkan ke kasa unit toko. Bukti Penerimaan Kas rangkap ke 1 diarsipkan sebagai pengumpulan dokumen yang terdiri dari rekap faktur penjualan dan bukti penerimaan kas rangkap ke 1 bersamaan dengan uang yang diserahkan kebagian pembukuan untuk dicek dan diotorisasi oleh manager, kemudian bagian pembukuan melakukan penjurnalan penerimaan kas.

(6)

Mulai Menerima order dari penjualan 2 1 FP 1 Rekap FP 1 Membuat rekapitulasi Membuat FPT T

Beserta uang dari pembeli

Diserahkan ke pembeli

Pengumpulan dokumen BPK dan melampirkan

rekap FP bersamaan dengan uang tunai 1 Rekap FP 1 Membuat BPK 2 1 BPK Rekap FP 1 BPK 2 Beserta uang Diserahkan ke kasa Unit toko Beserta uang

(7)

Rekap FP 2 1 BPK Mengecek dan mengotorisasi oleh manager Jurnal Penerimaan Kas T Selesai Bagian Pembukuan Beserta uang

(8)

• Kasir unit simpan pinjam menerima pembayaran pinjaman beserta uang dari anggota/ non anggota. Lalu kasir membuat bukti penerimaan kas sebanyak dua rangkap beserta uang untuk diotorisasi dan dicek oleh manager. Bukti penerimaan kas rangkap ke 2 diserahkan oleh anggota/non anggota, sedangkan bukti penerimaan kas rangkap ke 1 beserta uang diserahkan ke bagian pembukuan untuk dicatat dan dilakukan penjurnalan penerimaan kas.

2. Prosedur Penerimaan Kas dari Pelunasan Pinjaman Piutang

(9)

Bagian Kasa Unit Simpan Pinjam Bagian Pembukuan Mulai Menerima pembayaran pinjaman 2 1 BPK Mengecek dan melakukan otrisasi oleh manager 2 1 BPK 1 Membuat BPK 1 1 BPK Jurnal Penerimaan Kas N Selesai Mencatat Kedalam buku harian Beserta uang dari anggota

/non anggota Beserta uang Beserta uang Diserahkan ke anggota /non anggota Beserta uang

(10)

3. Penerimaan kas dari pendapatan unit jasa (pembayaran listrik, telephone,

internet, pulsa)

• Kasa unit jasa menerbitkan penerimaan kas untuk pembayaran (listrik,telphone,pulsa,internet) dan kasa menginput data pembayaran misalnya (listrik,telphone,pulsa,internet). Lalu kasa unit toko membuat Faktur Penjualan sebanyak satu rangkap dan merekap faktur penjualan jasa beserta uang. Rekap penjualan jasa beserta uang diberikan ke kasir pusat, sedangkan faktur penjualan jasa diserahkan ke pemakai jasa.

• Selanjutnya kasir pusat membuat bukti penerimaan kas sebanyak dua rangkap dan melampirkan rekap penjualan jasa, rekap ke 2 diserahkan ke unit jasa, sedangkan rekap yang ke 1 dan rekap penjualan jasa diserahkan ke bagian pembukuan untuk dicekdan diotorisasi oleh manager. Setelah itu bagian pembukuan melakukan penjurnalan penerimaan kas.

(11)

mulai Menerbitkan penerimaan kas pembayaran (listrik,telephone, pulsa) Menginput data pembayaran misalnya (listrik,telephone, pulsa) Membuat faktur penjualan jasa dan merekap faktur penjualan jasa Rekap PJ 1 FPJ 1 T 1 Rekap PJ Membuar BPK dan Melampikan Rekap penjualan jasa Rekap PJ 2 1 BPK 2 Beserta uang Beserta uang Beserta uang Beserta uang Diberikan ke pemakai kas Diserahkan ke kasa unit jasa

(12)

1 Rekap PJ 1 BPK Mengecek dan diotorisasi oleh manager Rekap PJ 1 BPK Jurnal penerimaan kas Selesai T Beserta Uang Beserta Uang Bagian Pembukuan

(13)

4. Prosedur Penerimaan Kas dari Pelunasan Pinjaman (Unit Simpan

Pinjam)

• Kasir unit simpan pinjam menerima pembayaran angsuran anggota beserta uang angsuran dari anggota. Lalu kasir unit simpan pinjam membuat bukti penerimaan kas sebanyak dua rangkap dan mengisi buku pembayaran angsuran untuk diserahkan beserta uang ke bagian pembukuan.

• Selanjutnya bagian pembukuan melakukan pengecekan pada bukti penerimaan kas rangkap ke 2 dan buku pembayaran angsuran. Setelah sesuai bagian pembukuan melakukan penjurnalan penerimaan kas

(14)

Menerima pembayaran angsuran anggota Membuat BPK & Mengisi BPA BPA 2 1 BPK 1 mulai 1 BPA 2 BPK Melakukan pengecekan BPA 2 BPK Jurnal Penerimaan Kas N Selesai Beserta Uang

Beserta uang dari anggota /non anggota

Beserta Uang

Diserahkan ke anggota /non anggota

(15)

1. Prosedur Pengeluaran Kas dari Pemberian Kredit Simpan Pinjam

• Anggota menyerahkan formulir permohonan peminjaman pada kasir unit simpan pinjam. Lalu kasir membuat form pembayaran peminjaman dan dokumen pendukung (KTP,KK,Surat jaminan). Dan kasir membuat bukti pengeluaran kas dan melampirkan formulir pembayaran peminjaman serta dokumen pendukung, dengan penyerahan berkas form pembayaran peminjaman,bukti pengeluaran kas & dokumen pendukung untuk diperiksa dan diotorisasi oleh manager,lalu manager mengeluarakan uang sesuai yang telah disetujui, kemudian bukti pengeluaran kas rangkap ke 2 diserahkan ke anggota berserta uang, sedangkan bukti pengeluaran kas rangkap ke 1 dan form pembayaran peminjaman diberikan oleh bagian pembukuan untuk diperiksa dan dicocokan. Setelah diperiksa dan dicocokan bagian pembukuan melakukan penjurnalan pengeluaran kas.

(16)

Mulai Meneriman FPP dan Dokumen Pendukung (KTP,Surat jaminan,KK) Memeriksa kelengkapan berkas dan Melakukan otorisasi oleh manager

FPP & DP 2 BPK 1 BPK 1 Membuat BPK dan Melampirkan FPP dan DP FPP & DP 2 BPK 1 BPK

Penyerahan berkas FPP & DP,BPK

Beserta Uang

Diserahkan ke anggota /non anggota Beserta Uang

Bagian Kasir Unit Simpan Pinjam

Anggota menyerahkan formulir Permohonan kredit

(17)

1 FPP 1 BPK Memeriksa & Mencocokan FPP 1 BPK Jurnal Pengeluaran Kas N Selesai Bagian Pembukuan

(18)

1. Prosedur Pengeluaran Kas dari Unit Jasa dan Toko

Kasir menerima permintaan kas secara lisan dari pemakai kas, dan

membuat pengeluaran kas sebanyak dua rangkap, lalu dilakukan

otorisasi oleh manager beserta uang yang disetujui oleh manager,

bukti pengeluaran kas rangkap ke 2 diserahkan ke pemakai kas

beserta penyerahan uang, bukti pengeluaran kas rangkap ke 1

diserahkan ke bagian pembukuan untuk diperiksa dan dilakukan

penjurnalan pengeluaran kas.

(19)

Mulai

Menerima permintaan kas secara lisan dari pemakai kas Membuat pengeluaran kas 2 1 BPK Melakukan otorisasi oleh manager 2 1 BPK 1

Diserahkan ke pemakai kas Beserta uang yang telah disetuji oleh manager Beserta uang yang disetujui oleh manager 1 1 BPK Memeriksa Jurnal pengeluaran kas Selesai

Bagian Kasir Bagian Pembukuan

(20)

Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi Koperasi Serba Usaha Ceger Jaya sudah memadai. Dilihat dari :

a. Adanya ketegasan fungsi dan wewenang tiap personal yang terlibat dalam suatu aktivitas organisasi.

b. Adanya pemisahan tugas

penerimaan dan pengeluaran kas

yang terpisah untuk

menghindari penyelewengan kas

dan fungsi penerimaan

dilakukan oleh Kasir, sedangkan fungsi pencatatan oleh bagian pembukuan

Sistem Penerimaan Kas

Sistem akuntansi penerimaan kas yang diterapkan oleh Koperasi Serba Usaha Ceger Jaya sudah efektif , efisien dan memadai. Dengan diadakannya pemisahan fungsi pencatatan, penerimaan dan pengeluaran kas sehingga akan terjadi saling mengecek di antara fungsi-fungsi yang terlibat.

Sistem Pengeluaran Kas

Sistem akuntansi pengeluaran kas yang diterapkan oleh Koperasi Serba Usaha Ceger Jaya telah berjalan dengan baik, jelas dan memiliki

pengendalian intern yang baik Adanya pencatatan dan

penganalisaan terhadap

pengeluaran kas yang dilakukan dengan menggunakan

dokumen-dokumen yaitu bukti setoran, kuitansi/bukti

pengeluaran, dan verifikasi oleh manager.

(21)

KESIMPULAN

SARAN

Berdasarkan penelitian penulis berkesimpulan bahwa: 1. Sistem dan prosedur penerimaan dan pengeluaran

kas koperasi serba usaha ceger jaya sudah cukup baik sesuai dengan kebijakan-kebijakan dan adanya pemisahan fungsi yang memadai dalam pelaksanaan aktifitas koperasi.

2. Penerapan pengendalian intern pada sistem

akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas pada Koperasi Serba Usaha Ceger Jaya sudah berjalan dengan baik. Adanya dokumen-dokumen transaksi yang lengkap dan perhitungan fisik atas saldo kas yang dilakukan secara berkala pada bagian-bagian yang berhubungan pada kas perusahaan.

Koperasi Serba Usaha Ceger Jaya sebaiknya melakukan penyetoran harian ke bank atas semua penerimaan kas yang diperoleh. Hal ini selain dapat meminimalisasi potensi penyelewengan dan penyimpangan atas kas. penelitian ini diharapkan dapat mempertahankan kinerja koperasi dan terus melakukan evaluasi-evaluasi guna mencapai tujuan koperasi tersebut.

Referensi

Dokumen terkait

Pada penelitian ini dilakukan analisis hubungan kuantitatif antara struktur senyawa turunan estradiol dengan aktivitas antikanker, khususnya yang memanfaatkan komputer

Bahaya tanah longsor dapat diidentifikasi secara cepat melalui Sistem Informasi Geografis (SIG) dengan menggunakan metode tumpang susun atau overlay terhadap parameter-parameter

8. Temperamen Kerja : 1) J (Sensory, Judgmental Criteria) Kemampuan menyesuaikan diri pada kegiatan perbuatan kesimpulan penilaian atau

Sistem administrasi perpajakan modern terhadap kepatuhan wajib pajak melalui efektivitas pelaksanaan pemeriksaan fungsional pada KPP Pratama Bireuen mempunyai tujuan

Permasalahan yang terjadi adalah bila motivasi kerja karyawan di suatu perusahaan itu rendah maka akan berdampak pada turunnya produktivitas pada perusahaan tersebut seperti

Hasil penelitian ini yaitu terdapat hubungan yang cukup berarti antara penggunaan situs intranet ANTMPORTAL dengan solidaritas karyawan dalam melaksanakan pekerjaan

Sebab pada zaman mutahir ini kita masih sempat mengamati pemakaian kayu yang terbelakang dan primitif, tapi bagaimana ilmu dan teknologi penguasaan kayu yang canggih ini muncul,

Pada Tabel 4.10 yang merupakan hasil output perhitungan nilai kredit dengan metode Capital , Asset Quality , Earning, dan Liquidity yang menggunakan program tahun