DAFTAR PUSTAKA
Almatsier, S. 2001. Prinsip Dasar llmu Gizi. Jakarta:Gramedia Pustaka Utama
Anwar, Bahri T. 2004. Dislipidemia sebagai Faktor Resiko Penyakit Jantung Koroner. USU, Medan
Arisman. 2004. Gizi dalam Daur Kehidupan: Buku Ajar Ilmu Gizi. Buku Kedokteran EGC: Jakarta.
Arif, Irfan. 2008, Kolesterol dan Kardiovaskuler. Dari : http://www.pjnhk.go.id/content/view/426/32/ ( 8 Juni 2008 )
Bustan, N.M., 2000. Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. PT. Rineka Cipta, Jakarta
Brashers, Valentina L. (2007). Aplikasi Klinis Patofisiolog: pemeriksaan dan manajemen ; alih bahasa H.Y Kuncara ; editor edisi bahasa Indonesia, Devi Yulianti, Edisi 2. Jakarta : EGC
Citrakesumasari. 2009. Model Prediksi Suspek Penyakit Jantung Koroner pada Individu dan Masyarakat di Indonesia. Makassar: Pasca Sarjana Universitas Hasanuddin
Collins R, Jane A, Sarah P, Peter S, Richard P, Heart Protection Study Collaborative Group MRC/BHF, Heart Protection study of antioxidant vitamin suplementation in 20,536 high-risk individuals, A Randomised Placebo-controlled Trial, Lancet 2002, 360: 23-33
Dinkes Jateng. 2012. Profil Kesehatan Jawa Tengah. Semarang : Depkes Jateng
Falk E and Fuster V, 2001. Atherogenesis and its Determinants, In: Hurst’s The Heart pp.35: 1065-1093.
Fikri F. 2009. Bahaya Kolesterol. Jogjakarta : Kelompok Penerbit Ar-Ruzz Media, pp : 11; 16-18
Frank M. Sacks, M.D; Marc A Pfeffer, M.D,PhD, Lemuel A Moye, M.D, PhD, Group, The effect of pravastatin on coronary events after myocardinal infarction in patiens with average choleterol levels, The New England-Journal of Medicine, Massachuetts Medical Society, Oktober 3, 1996, 1001-1009
Galgali G., Norton R., Campbell A.J. 2008. Physical inacivity in new zealanders aged 60 years and older. N. Z. Med. J
Garnadi, Y. 2012. Hidup Nyaman dengan Hiperkolesterol. Jakarta: PT Agro Media Pustaka
Gotera, Wira, dkk. 2006. Hubungan antara Obesitas Sentral dengan Andinopektin pada Pasien Geritari Dengan Penyakit Jantung Koroner. Denpasar: UNUD
Gröber, U., 2012, Mikro-nutrien Penyelarasan Metabolik, Pencegahan dan Terapi, diterjemahkan oleh Hadinata, A.H. dan Aini, N., Penerbit buku kedokteran EGC, Jakarta
Gsianturi, 2003. Vitamin C dan E - Cegah Penyakit jantung, http://kompas.com /kesehatan /news.
Irawan, Mulyadi, dkk. (1998). Waspadai Ancaman Stroke dan Jantung Koroner. Bandung: Carya Remadja
Kabo, Peter, 2008. Mengungkap Pengobatan Penyakit Jantung Koroner Kesaksian Seorang Ahli Jantung dan Ahli Obat.Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Karyadi, E. 2006. Hidup Bersama Penyakit Hipertensi, Asam Urat, Jantung Koroner. Jakarta: PT.Intisari Mediatama.
Khomsan, Ali. 2003. Pangan dan Gizi untuk Kesehatan. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada
Khomsan, Ali, 2010. Pangan dan Gizi untuk Kesehatan. Kompas. Rajawali Sport. Jakarta
Knekt P., Montonen J., Jarvinen R., Reunanen A. 2004. Dietary antioxidant intake and risk of type 2 diabetes. Diabetes Care, 2 (27): 362-366
Krisnansari, D., Kaartasurya, M., Rahfiludin M. 2011. Suplementasi Vitamin E dan Profil Lipid Penderita Dislipidemia: Studi pada Pegawai Rumah Sakit Profesor Dokter Margono Soekarjo Purwokerto. Artikel: Media Medika Indonesiana. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dan Ikatan Dokter Indonesia Wilayah Jawa Tengah
Kurniasari. Lutfiana Dewi. 2015. Hubungan Asupan Vitamin E dan Kadar Koletserol dengan Kadar High Density Lipprotein (HDL) Pada Pasien Penyakit Jantung Koroner di Ruang Rawat Inap RSUD Dr. Moewardi. Skripsi. Faklutas Ilmu Kesehatan. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Laker, M. 2006. Memahami Kolesterol. Jakarta: PT Grafika Multi Warna
Litwack.G. 2007. Vitamins and Hormones. Academic Press is an imprint of Elsevier, San Diego, California.
Majid, Abdul. 2007. Penyakit jantung koroner: patofisiologi, pencegahan, dan pengobatan terkini. e-USU repository Universitas Sumatera Utara, Hal 1-54
Maulana, M. 2008. Penyakit Jantung : Pengertian, Penanganan ,dan Pengobatan. Yogyakarta : Penerbit Kata Hati
Martianingsih SD. 2007. Hubungan Antara Asupan Energi, Lemak, dan Serat, Aktivitas Fisik, Serta Kebiasaan Merokok Dengan Kadar LDL Kolesterol. Universitas Diponogoro
Muzakar, 2008. Hubungan Asupan Vitamin B3 (Niasin), C, E Dan Serat Terhadap Dislipidemia Pada Penyakit Jantung Koroner Di Rs Dr. Mohammad Hoesin Palembang, tesis Program pasca sarjana Universitas Gadjah Mada (Yogyakarta : Universitas Gadjah Mada)
Nashriana, N. 2015. Combined Food (Bekatul dan Lemak) Menurunkan Kadar Kolesterol Total, Trigliserida, dan LDL pada Tikus Galur Wistar. Jurnal Kedokteran Brawijaya, Vol. 28, No.3, Hal 211
Notoadmodjo, S. 2007. Metodologi Penelitian Kesehatan. PT Rineka Cipta: Jakarta
Okada, T., Hara, M., E. Saitou, F. Iwata, dan K. Harada. 2007. Waist-to-height ratio is the best predictor of cardiovaskular disease risk factor on Japanese children. J. Atheroscler. Thromb. 9 (3):127-132.
Rahmawati, Ayu Candra., Zulaekah, Siti., dan Rahmawaty, Setyaningrum. (2009).Aktivitas Fisik dan Rasio Kolesterol (HDL) pada Penderita Penyakit Jantung Koroner di Poliklinik Jantung RSUD Dr Moewardi Surakarta. Jurnal Kesehatan, ISSN 1979-7621, Vol 2.1. No.1 Juni 2009 Hal 11-18.
[RISKESDAS] Riset Kesehatan Dasar. 2012. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Departemen Kesehatan, Republik Indonesia
Rock CL, Jacob RA, Bowen PA. 1996. Update on biological characteristics of the antioxidant micronutrients: vitamin C, vitamin E and carotenoids. J. Am Diet Assoc
Tirtawinata, Tien Ch.2006. Makanan dalam perspektif Al Quran dan ilmu gizi.. Jakarta: Balai penerbit FKUI
Septina, Tenta. 2010. Hubungan Pola Makan dan Obesitas dengan Kejadian Jantung Koroner pada Pasien Rawat Jalan di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Skripsi. UNHAS.
Silalahi J. 2006. Antioksidan dalam Diet dan Karsinogenesis. Cermin Dunia Kedokteran. 153: 42-47.
Simorangkir, M. Silitonga, M. 1996. Pengaruh Piridoksin Terhadap Kadar Immunoglobulin, DNA dan RNA Pada Ayam Broiler, Laporan Hasil Penelitian Proyek PPTG-Dikti-Depdikbud.
Sitepoe, 1997. Kolesterol Fobia, Keterkaitannya dengan Jantung Koroner, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Soeharto, I 2004. Serangan Jantung dan Stoke Hubungan dengan Lemak dan Kolesterol. Gramedia Utama Pustaka Edisi ke II, Jakarta
Soeharto, I. 2001. Pencegahan dan Penyembuhan Penyakit Jantung Koroner. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama;
Sulistyowati, Y., (2006), Pengaruh Pemberian Likopen Terhadap Status Antioksidan (Vitamin C, Vitamin E dan Gluthathion Peroksidase) Tikus (Rattus norvegicus galur Sprague Dawley) Hiperkolesterolemik, Tesis, Program Studi Magister Ilmu Biomedik Universitas Diponegoro
Sulistyo A, Ririn N. Faktor risiko kejadian PJK pada kelompok muda (tesis). Surabaya: Universitas Muhamadiyah Ponogoro; 2012
Supriyono, Mamat 2008, Faktor-faktor Risiko yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Penyakit Jantung Koroner Pada Kelompok Usia ≤45 Tahun (Studi Kasus di RSUP Dr. Kariadi dan RS Telogorejo Semarang). http://eprints.undip.ac.id/18090/1/MAMAT_SUPRIYONO.pdf,(Tesis), diakses tanggal 3 Oktober 2011
Stacia. 2011. Uji Sensitivitas Skor Riskesdas Coronary Heart Disease Terhadap Rasio Ldl/Hdl Pada Pasien Rawat Jalan RS Pelamonia Makassar Tahun 2011. Makassar: Unhas.
Waspadji, Sarwono. 2003. Asupan Zat Gizi dan Beberapa Zat Gizi pada Penderita Hiperlipidemia dalam Pengkajian Status Gizi Studi Epidemiologi. Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta.
Wibowo, Joko W. 2003. Pengaruh Pemberian Suplementasi Vitamin E dan Vitamin C terhadap profil Lipid dan Ketebalan Dinding Aorta Abdominalis Tikus yang Mendapat Diet Tinggi Kolesterol. Skripsi
Vitahealth, 2004. Diabetes. Pt. Gramedia Pustaka Utama, Jakara