• Tidak ada hasil yang ditemukan

Iman Ilmu Amal N A M A : JABATAN :

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Iman Ilmu Amal N A M A : JABATAN :"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

Iman – Ilmu – Amal

MASA KHIDMAT

10 AGUSTUS 2013 – 09 AGUSTIS 2016

N A M A :

JABATAN :

(2)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/2013-2016 Page i

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Segala puja dan puji syukur hanyalah milkNya belaka, dengan memohon ridho dan mengharap rahmat NYa Alhamdulillah Buku Pedoman Pengurus Ta’mir Masjid Baitus Salam Masa Khidmat Tahun 2013 s/d 2015 telah dapat diselesaikan.

Sebagaimana edisi sebelumnya, bahwa buku ini lebih ditujukan kepada Pengurus Ta’mir Masjid Baitus Salam sebagai pedoman dalam menjalankan organisasi agar lebih efektif & efisien.

Dalam edisi ini ada beberapa perbaikan sebagai tindak lanjut dari Pelatihan Manajemen Takmir Masjid oleh LTMI-Nahdlatul Ulama’ yang telah diikuti oleh Pimpinan Pengurus.

Buku ini juga dapat di download di situs Pengurus Ta’mir Masjid Baitus Salam Junwangi yaitu di http ://www.tmbaitussalam.wordpress.com/.

Meskipun sudah berusaha maksimal namun buku ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu saran, kritik, masukan tetap sangat diperlukan untuk perbaikan dimasa yang akan datang.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Disiapkan tanggal : 13 Agustus 2013

(3)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/2013-2016 Page ii DAFTAR ISI NO ISI HAL 1. Halaman Cover 0 2. Kata Pengantar i 3. Daftar Isi ii

4. Daftar Isi iii

5. ANGGARAN DASAR 1

6. BAB I 1

7. NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN 1

8. BAB II 2

9. ASAS, TUJUAN DAN USAHA 2

10. BAB III 2

11. VISI DAN ISI 2

12. BAB IV 3

13. PERANAN, FUNGSI DAN TUGAS 3

14. BAB V 3

15. KEANGGOTAAN, STRUKTUR ORGANISASI DAN PERBENDAHARAAN 3

16. BAB VI 4

17. PERUBAHAN ANGGARAN DASAR DAN PEMBUBARAN ORGANISASI 4

18. BAB VII 4

19. ATTURAN TAMBAHAN DAN PENGESAHAN 4

20. ANGGARAN RUMAH TANGGA 5

21. BAB I 5

22. KEANGGOTAAN 5

23. BAB II 6

24. ORGANISASI 6

25. BAB III 7

26. WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB 7

27. BAB IV 8

28. IDENTITAS 8

29. BAB V 8

30. ATURAN TAMBAHAN DAN PENGESHAN 8

31. Pengertian Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” 10 32. Strukutur Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” 10

33. Wakil Ketua I 11

34. Wakil Ketua II 11

35. Wakil Ketua III 11

36. Sekretarris 12

(4)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/2013-2016 Page iii

38. Bendahara 12

39. Wakil Bendahara 12

40. Seksi-seksi 13

41. Peribadatan & Dakwah 13

42. Pendidikan 13

43. Keputrian/ Wanita 13

44. Remaja Masjid 14

45. Pembangunan & Pengembangan 14

46. Sosial & usaha 14

47. Kebersihan, Ketertiban & Keindahan 15 48. Susunan Pengurus Ta’mir Masjid Baitus Salam 15

49. PEDOMAN PERTEMUAN / RAPAT 16

50. Rapat Pleno 16 51. Rapat kerja 16 52. Rapat Umum 16 53. Rapat Seksi 16 54. Rapat Panitia 17 55. KOORDINASI KERJA 17

56. Motivasi & Sosialisasi 17

57. Pendelegasian 17

58. Reshuffle 17

59. Pelaporan 18

60. Logo Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” Desa Junwangi 19

61. HALAMAN LAMPIRAN 20

62. Contoh Format Surat Pelimpahan Tugas 20

63. PEDOMAN NOMOR SURAT KELUAR 21

(5)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 1

………...

ANGGARAN DASAR

TA’MIR MASJID “BAITUS SALAM” DESA JUNWANGI

Sesungguhnya Allah subhanahu wa ta'ala telah mewahyukan Islam sebagai agama yang haq, sempurna dan diridlai-Nya serta merupakan rahmat bagi seluruh alam. Dia telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya untuk menjadi khalifah-Nya di bumi, agar memakmurkan sesuai dengan kehendak-Nya.

Kehidupan yang sesuai dengan fithrah manusia adalah kehidupan yang cenderung kepada kebenaran yang akan mengantarkan manusia pada kebahagiaan sejati di dunia dan akhirat. Yang akan mampu menghadirkan karya-karya kemanusiaan berupa amal shalih dalam rangka mengabdi kepada Allah dan mengharap keridlaan-Nya semata.

Untuk mencapai kebahagiaan hidup di akhirat dengan memperhatikan kebahagiaan hidup di dunia dalam tatanan masyarakat adil dan makmur yang diridlai Allah subhanahu wa ta’ala dan dengan keyakinan bahwa tujuan itu hanya dapat dicapai dengan pertolongan, taufiq dan hidayah-Nya, kemudian diikuti dengan usaha-usaha yang terencana, teratur, terus menerus dan penuh kebijaksanaan, maka dengan nama Allah, kami sebagian umat Islam berhimpun diri dalam organisasi (jam'iyah) dengan Anggaran Dasar sebagai berikut:

BAB I

NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN

Pasal 1. Nama

Organisasi ini bernama Ta’mir Masjid “Baitus Salam” Junwangi atau disingkat

“TMBSJ”

Pasal 2. Waktu

Organisasi ini didirikan di Desa Junwangi pada tanggal 23 Dzulqo’dah 1412

(6)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 2

Pasal 3. Tempat Kedudukan

Organisasi ini berkedudukan di Masjid “Baitus Salam”, Jl. Raya Junwangi,

Dusun Junwatu RT.001 RW.001, Desa Junwangi, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, Kode Pos 61262.

BAB II

ASAS, TUJUAN DAN USAHA

Pasal 4. Asas

Organisasi ini berasaskan Islam yang berpedoman kepada Al Qur’an dan As Sunnah.

Pasal 5. Tujuan

Terbinanya umat Islam yang beriman, berilmu dan beramal shalih dalam rangka mengabdi kepada Allah untuk mencapai keridlaan-Nya.

Pasal 6. Usaha

1) Melakukan 'amar ma'ruf nahi munkar untuk mengajak sesama manusia ke jalan yang benar;

2) Menyelenggarakan aktivitas yang bernafaskan Islam di bidang dakwah, sosial, ekonomi dan pendidikan.

BAB III VISI DAN MISI

Pasal 7. Visi

Menjadi masjid desa yang mandiri sebagai wadah pembinaan umat muslim, pengembangan dan pembangunan masyarakat yang Islami.

Pasal 8. Misi

1) Menumbuhkan dan mengembangkan Masjid Baitus Salam sebagai pusat kajian Islam di Junwangi;

2) Ikut memelihara persatuan dan kesatuan sesama warga muslim di Junwangi; 3) Ikut serta mendukung pemerintah melalui pembinaan akhlaqul karimah;

(7)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 3

4) Menciptakan suasana kehidupan dan pemikiran yang Islami, khususnya di masyarakat Junwangi;

5) Ikut serta mengantarkan dan mengembangkan masyarakat melalui teknologi informasi yang Islami.

BAB IV

PERANAN, FUNGSI DAN TUGAS

Pasal 9. Peranan

Organisasi ini berperan sebagai sumber daya pembinaan umat Islam. Pasal 10. Fungsi

Organisasi ini berfungsi sebagai alat perjuangan Islam dan umatnya. Pasal 11. Tugas

Organisasi ini bertugas untuk menegakkan syi'ar Islam.

BAB V

KEANGGOTAAN, STRUKTUR ORGANISASI DAN PERBENDAHARAAN

Pasal 12. Keanggotaan

1) Anggota Ta’mir Masjid “Baitus Salam” adalah Jama’ah Masjid “Baitus Salam”

yaitu warga muslim di lingkungan Masjid “Baitus Salam”, Desa Junwangi, kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo;

2) Selanjutnya disebut anggota atau jama’ah;

3) Setiap Jama’ah memiliki hak dan kewajiban yang sama, namun berbeda dalam

fungsinya.

Pasal 13. Struktur Organisasi

1) Kekuasaan tertinggi dipegang oleh Musyawarah Jama’ah Masjid “Baitus

Salam”;

2) Kepemimpinan organisasi dilaksanakan oleh Pengurus Ta’mir Masjid

(8)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 4

3) Kepemimpinan adalah amanah organisasi yang diemban Pengurus dan harus dipertanggungjawabkan kepada jama’ah dalam Musyawarah Jama’ah;

4) Ketua Pengurus dipilih dan dilantik dalam Musyawarah Jama’ah;

5) Anggota Pengurus dipilih dan dilantik oleh Ketua Pengurus dalam acara Serah Terima Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam”;

6) Untuk mengarahkan dan mengawasi aktivitas kepengurusan dibentuk Dewan Penasehat (Majlis Tahkim / Syura);

7) Dewan Penasehat (Majlis Tahkim / Syura) dipilih dan dilantik dalam Musyawarah Jama’ah.

Pasal 14. Perbendaharaan

Kekayaaan (Assets) Ta’mir Masjid “Baitus Salam” diperoleh dari usaha-usaha dan sumbangan yang halal dan tidak mengikat.

BAB VI

PERUBAHAN ANGGARAN DASAR DAN PEMBUBARAN ORGANISASI

Pasal 15. Perubahan Anggaran Dasar

Perubahan dan penjelasan Anggaran Dasar organisasi hanya dapat dilakukan oleh Musyawarah Jama’ah.

Pasal 16. Pembubaran Organisasi

Pembubaran organisasi hanya dapat dilakukan oleh Musyawarah Jama’ah.

BAB VII

ATURAN TAMBAHAN DAN PENGESAHAN

Pasal 17. Aturan Tambahan

Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar Ta’mir Masjid “Baitus Salam” dimuat dalam peraturan atau ketentuan tersendiri yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar.

(9)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 5

Pasal 18. Pengesahan

Anggaran Dasar ini diperbaharui dan disahkan dalam Musyawarah Jama’ah

Masjid “Baitus Salam” tanggal 11 Jumadil Awal 1437 H bertepatan dengan tanggal

20 Februari 2016 M di Masjid “Baitus Salam”, Desa Junwangi Kecamatan Krian

Kabupaten Sidoarjo.

………...

ANGGARAN RUMAH TANGGA

TA’MIR MASJID “BAITUS SALAM” DESA JUNWANGI BAB I

K E A N G G O T A A N

Pasal 1. Anggota

Jama’ah Masjid “Baitus Salam” yang telah memenuhi syarat-syarat keanggotaan dapat menjadi anggota organisasi ini.

Pasal 2. Syarat Syarat Keanggotaan

Setiap umat Islam warga Desa Junwangi yang telah menjadi penduduk tetap dan mendaftarkan diri sebagai jama’ah.

Pasal 3. Status Anggota

1) Jama’ah Masjid “Baitus Salam” terdiri dari :

1. Jama’ah biasa, ialah warga Desa Junwangi;

2. Jama’ah kehormatan, ialah jama’ah yang diangkat oleh Pengurus atas

kebijakan tertentu.

2) Status keanggotaan gugur bila meninggal dunia, mengundurkan diri, diberhentikan oleh Pengurus atau tidak lagi menjadi warga Desa Junwangi, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo.

Pasal 4. Hak Anggota

1) Jama’ah berhak mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Pengurus;

2) Jama’ah berhak mengeluarkan pendapat, mengajukan usul, saran atau

(10)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 6

3) Jama’ah biasa berhak mengikuti Musyawarah Jama’ah, memiliki hak bicara,

hak suara, memilih dan dipilih;

4) Jama’ah kehormatan berhak mengikuti Musyawarah Jama’ah dan hanya

memiliki hak bicara;

5) Jama’ah yang diberhentikan berhak menuntut keadilan dalam Musyawarah

Jama’ah.

Pasal 5. Kewajiban Anggota

1) Menjaga nama baik Masjid “Baitus Salam” dan jama’ahnya;

2) Berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan Pengurus; 3) Mentaati peraturan organisasi yang berlaku.

BAB II

O R G A N I S A S I

Pasal 6. Musyawarah Jama’ah

1) Musyawarah Jama’ah berfungsi sebagai forum pengambilan keputusan

tertinggi dan dilaksanakan tiga tahun sekali;

2) Musyawarah Jama’ah bertugas untuk mengevaluasi hasil pelaksanaan amanah,

menetapkan Program Kerja, Bagan dan Struktur Organisasi, menetapkan

pedoman-pedoman organisasi maupun memilih Pengurus periode berikutnya;

3) Musyawarah Jama’ah Luar Biasa (MJLB) dapat dilakukan atas permintaan

sekurang-kurangnya dua per tiga anggota. Pasal 7. Peserta Musyawarah Jama’ah

Peserta Musyawarah Jama’ah adalah seluruh jama’ah biasa dan luar biasa ditambah dengan undangan khusus.

Pasal 8. Badan Pengurus

1) Kepengurusan organisasi disebut dengan Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus

Salam”. Selanjutnya dapat disebut dengan Pengurus;

2) Formasi Pengurus sekurang-kurangnya terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara dan tiga orang Anggota;

3) Struktur Pengurus dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan jama’ah; 4) Masa jabatan (periode) Pengurus adalah tiga tahun;

5) Selambat-lambatnya satu bulan setelah masa kepengurusannya habis Pengurus harus menyelenggarakan Musyawarah Jama’ah;

(11)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 7

6) Ketua Umum Pengurus tidak boleh dijabat tiga kali berturut-turut oleh orang yang sama.

Pasal 9. Anggota Pengurus

1) Anggota Pengurus dipilih dan disahkan Ketua yang merangkap Ketua Formatur dengan dibantu dua orang Anggota Formatur yang dipilih dalam Musyawarah Jama’ah;

2) Reshuffle Anggota Pengurus dilakukan oleh Ketua Pengurus Ta’mir Masjid

“Baitus Salam” dengan menerbitkan Surat Keputusan. Pasal 10. Badan Pengawas

1) Untuk mengawasi dan mengarahkan Pengurus dalam mengemban amanah organisasi dibentuk Dewan Penasehat (Majlis Majlis Tahkim / Syura);

2) Majlis Syura dipilih dan dilantik dalam Musyawarah Jama’ah;

3) Susunan Dewan Penasehat terdiri dari minimal 3 orang penasehat;

4) Dewan Penasehat berwenang untuk menanyakan dan memeriksa suatu permasalahan kepada Pengurus;

5) Dewan penasehat berhak memberi nasehat, saran dan usul kepada Pengurus baik diminta maupun tidak.

BAB III

WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB

Pasal 11. Wewenang Pengurus

1) Pengurus berhak memimpin dan mewakili kepentingan organisasi sesuai dengan fungsinya;

2) Pengurus berhak menggunakan fasilitas dan potensi organisasi dengan cara yang benar;

3) Pengurus berhak mendirikan, memilih dan melantik baik lembaga maupun pengurus di bawah koordinasinya dengan mempertimbangkan suara dan kemaslahatan jama’ah.

Pasal 12. Tanggung Jawab Pengurus

1) Pengurus bertanggungjawab kepada jama’ah untuk melaksanakan Program

Kerja yang telah ditetapkan dalam Musyawarah Jama’ah;

2) Pengurus menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban dalam forum

(12)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 8 BAB IV

I D E N T I T A S

Pasal 13. Identitas

1) Lambang dan identitas organisasi lainnya ditetapkan dalam Musyawarah Jama’ah;

2) Lambang organisasi Ta’mir Masjid “Baitus Salam” adalah Gambar Masjid

sebagaimana terlampir.

BAB V

ATURAN TAMBAHAN DAN PENGESAHAN

Pasal 14. Aturan Tambahan

1) Anggaran Rumah Tangga merupakan penjelasan dari Anggaran Dasar Ta’mir Masjid “Baitus Salam”;

2) Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga dimuat dalam peraturan atau ketentuan tersendiri yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar maupun Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 15. Pengesahan

1) Anggaran Rumah Tangga Ta’mir Masjid “Baitus Salam” ini diperbaharui dan

disahkan dalam Musyawarah Jama’ah pada tanggal tanggal 11 Jumadil Awal

1437 H. bertepatan dengan tanggal 20 Februari 2016 M. di Masjid “Baitus

Salam”, Desa Junwangi, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo;

2) Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” adalah penggerak organisasi dalam

beraktifitas mencapai tujuan. Gerak langkah pengurus yang terarah, terstruktur serta memiliki metode dalam setiap tindakannya sangat diharapkan sekali agar menghasilkan kinerja yang harmonis dan bermutu. Untuk itu perlu disusun suatu pedoman yang memberi petunjuk secara umum dalam kepengurusan Ta’mir Masjid “Baitus Salam”. Pedoman ini selanjutnya menjadi dasar pegangan Pengurus dalam kegiatan organisasi.

(13)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 9 PENGURUS

Pengertian Pengurus Ta’mir Masjid “ Baitus Salam”.

Sesuai dengan Anggaran Dasar pasal 13, Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” adalah pelaksana kepemimpinan organisasi yang mengemban amanah dan bertanggungjawab kepada jama’ah. Karena sifat kepemimpinannya, maka Pengurus memiliki wewenang dan tanggungjawab sebagaimana diatur dalam Anggaran Rumah Tangga pasal 11 dan 12.

Status Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam”.

1) Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” adalah lembaga kepemimpinan tertinggi

dalam organisasi;

2) Mengemban amanah organisasi dalam masa kepengurusan 3 (tiga) tahun terhitung semenjak tanggal Ketua Ta’mir dilantik dalam Musyawarah Jama’ah;

3) Bertanggungjawab kepada jama’ah melalui Musyawarah Jama’ah.

Tugas, wewnang dan kewajiban Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam”.

1) Melakukan pelantikan kepengurusan lengkap Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus

Salam”;

2) Melaksanakan hasil-hasil Musyawarah Jama’ah;

3) Melakukan sosialisasi hasil-hasil Musyawarah Jama’ah dan kebijakan organisasi kepada lembaga-lembaga di bawahnya dan jama’ah;

4) Menyelengarakan Sidang Pleno tiap tahun sekali, yang dihadiri seluruh Pengurus Ta’mir Masjid, Majlis Syura, Pengurus Remaja Masjid dan Pengurus Majlis Ta’lim Ibu-Ibu Masjid “Baitus Salam”;

5) Menyelenggarakan Rapat Kerja Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” tiap

tahun sekali guna menjabarkan Program Kerja hasil Musyawarah Jama’ah;

6) Menyelenggarakan rapat-rapat kepengurusan sesuai dengan kebutuhan organisasi;

7) Menyelenggarakan dan menyiapkan Draft Materi Musyawarah Jama’ah di akhir

masa kepengurusannya;

8) Menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus

Salam” kepada jama’ah melalui forum Musyawarah Jama’ah;

9) Melantik dan mengesahkan kepemimpinan lembaga-lembaga di bawahnya berdasarkan hasil-hasil musyawarah kelembagaan tersebut;

10) Melakukan pembinaan lembaga-lembaga di bawahnya;

11) Memberi sangsi dan merehabilitasi anggota atau personil Pengurus yang dianggap melanggar aturan organisasi;

(14)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 10 Struktur Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam”.

Struktur Organisasi Masjid adalah susunan unit-unit kerja yang menunjukkan hubungan antar unit, adanya pembagian kerja sekaligus keterpaduan fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda, dan adanya wewenang, garis pemberian tugas dan laporan.

Struktur Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” disusun dengan memperhatikan Pedoman Praktis TAKMIR MASJID Lembaga Takmir Masjid Indonesia - Nahdlatul Ulama.

Struktur Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. NADZIR /PELINDUNG

Sebagaimana disebutkan dalam Peraturan Pemerintah RI No.24 Tahun 2006 Tentang pelaksanaan Undang-Undang No. 41 Tahun 2004 Tentang Waqaf, Nadzir adalah pihak yang menerima harta benda waqaf dari waqif untuk dikelola dan dikembangkan sesuai dengan peruntukannya.

Sesuai hasil Musyawarah Jamaah Pelindung Ta’mir Masjid “Baitus Salam” adalah Kepala Desa Junwangi

2. DEWAN PENASEHAT (MAJLIS TAHKIM / SYURA)

Terdiri dari para Syuriah NU, Ulama, Kyai, Asatidz sedikitnya 3 orang, berfungsi sebagai :

1) Imam Besar; 2) Pemberi fatwa;

3) Menyeleksi dan merestui calon pengurus; 4) Imam & Khotib.

3. BADAN PELAKSANA / PENGURUS HARIAN

Pengurus Ta’mir Masjid yang diberi amanat mengelola, melaksanakan dan mengembangkan program sesuai dengan tujuan didirikannya Masjid.

4. TUGAS-TUGAS BADAN PELAKSANA / PENGURUS HARIAN 1) KETUA

a. Memimpin dan mengendalikan kegiatan para anggota pengurus dalam melaksanakan tugasnya, sehingga mereka tetap berada pada kedudukan atau fungsinya masing-masing;

(15)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 11

b. Mewakili organisasi ke luar dan ke dalam.

c. Melaksanakan program dan mengamankan kebijakan pemerintah sesuai peraturan yang berlaku;

d. Menandatangani surat-surat penting, termasuk nota pengeluaran uang / dan / harta kekayaan organisasi;

e. Mengatasi permasalahan yang dijalankan oleh pengurus;

f. Mengevaluasi semua kegiatan yang dilaksanakan oleh para pengurus; g. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan seluruh

tugas organisasi kepada Nadzir, Dewan Penasehat dan Pleno. 2) WAKIL KETUA I (BIDANG IDARAH / MANAJEMEN)

a. Melaksanakan tugas kepemimpinan terhadap bidang manajemen, organisasi, sekretaris dan bendahara :

1) Organisasi; 2) Perencanaan; 3) Administrasi; 4) Keuangan;

5) Penentuan arah kiblat; 6) Izin mendirikan bangunan; 7) Arsitektur dan desain masjid;

8) Penataan ruangan kantor sekolah dan tempat. b. Mewakili Ketua bila berhalangan;

c. Melaporkan dan mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Ketua.

3) WAKIL KETUA II (BIDANG IMARAH / KEMAKMURAN)

a. Melaksanakan tugas kepemimpinan terhadap seksi peribadatan,

dakwah, pendidikan, Majlis Ta’lim, PHBI, Pembinaan wanita, Remaja

Masjid, dan perpustakaan;

b. Mewakili Ketua apabila berhalangan;

c. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Ketua.

4) WAKIL KETUA III (BIDANG RI’AYAH / PEMELIHARAAN)

a. Melaksanakan tugas kepemimpinan terhadap seksi keamanan, ketertiban, perlengkapan, kebersihan, tempat wudlu, toilet, tempat parker, dan usaha bantuan pembangunan dan renovasi / rehabilitasi; b. Mewakili ketua apabila berhalangan;

c. Melporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas kepada Ketua.

(16)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 12

5) SEKRETARIS

a. Mewakili Ketua Umum / Ketua I / Ketua II / Ketua III apabila yang bersangkutan tidak hadir atau tidak ada di tempat;

b. Memberikan pelayanan teknis administratif; c. Membuat dan mendistribusikan undangan d. Membuat daftar hadir pertemuan;

e. Mencatat dan menyusun notulen hasil pertemuan / rapat f. Mengerjakan seluruh pekerjaan sekretariat, yang mencakup :

i. Membuat surat menyurat dan pengarsipan

ii. Membuat daftar jama’ah / guru ngaji / Majlis taklim

iii. Membuat laporan organisasi (bulanan, triwulan, dan tahunan) termasuk musyawarah-musyawarah pengurus

iv. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan

tugasnya kepada Ketua.

6) WAKIL SEKRETARIS (SEKRETARIS I dan / SEKRETARIS II) a. Mewakili Sekretaris apabila yang bersangkutan berhalangan; b. Membantu Sekretaris dalam menjalankan tugas-tugasnya;

c. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Sekretaris.

7) BENDAHARA

a. Memegang dan memelihara harta kekayaan organisasi, baik berupa uang, barang investasi, maupun tagihan;

b. Merencanakan dan mengusahakan masuknya dana serta

mengendalikan pelaksanaan rencana Anggaran Pendapatan & Belanja Masjid (APBM) sesuai dengan ketentuan;

c. Menerima, menyimpan, membukukan keuangan, barang, tagihan, dan surat-surat berharga;

d. Mengeluarkan uang sesuai keperluan atau kebutuhan berdasarkan kebutuhan organisasi;

e. Menyimpan surat bukti penerimaan dan pengeluaran uang; f. Membuat laporan keuangan rutin atau laporan khusus;

g. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan tugasnya kepada Ketua. 8) WAKIL BENDAHARA

a. Mewakili Bendahara apabila yang bersangkutan tidak hadir atau tidak ada ditempat;

b. Membantu bendahara dalam tugas-tugasnya.

(17)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 13

9) SEKSI-SEKSI

a. Peribadatan & Dakwah

Merencanakan, mengatur dan melaksanakan kegiatan-kegiatan peribadatan dan dakwah yang meliputi :

1) Shalat 5 (lima) waktu (muadzin, imam);

2) Kegiatan Majlis Taklim dan pengajian-pengajian; 3) Peringatan Hari Besar Islam (PHBI);

4) Jadwal Imam dan Khatib; 5) Jadwal Muadzin dan Bilal; 6) Shalat Idul Fitri dan idul Adha; 7) Kelompok Bimbingan Keagamaan;

8) Mengumumkan petugas Khatib, Imam, Muadzin dan Bilal Jum’at;

9) Mengumumkan kegiatan yang ada hubungannya dengan unit kerja intern dan ekstern;

10) Pembinaan Imam, Khatib dan Da’I;

11) Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh Ketua;

12) Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Ketua / Wakil Ketua.

b. Pendidikan

1) Bertanggung jawab terhadap kelangsungan dan kemajuan unit pendidikan yang ada;

2) Merencanakan dan mengembangkan pendidikan; 3) Mengatur dan menentukan unit-unit pendidikan;

4) Meningkatkan sumber daya para pengelola pendidikan; 5) Mengangkat dan memberhentikan guru / asatidz;

6) Membuat anggaran pendidikan; 7) Menyediakan perpustakaan; 8) Penataran, Pelatihan dan Kursus;

9) Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya pada Ketua.

c. Keputrian / Wanita

1) Meningkatkan sumber daya muslimah; 2) Mengadakan kegiatan bakti sosial;

3) Merencanakan dan mengembangkan kegiatan yang berwawasan Islam dan Dakwah;

4) Training pembentukan kecerdasan muslimah; 5) Penataran, pelatihan dan kursus kewanitaan;

(18)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 14

7) Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Ketua.

d. Remaja Masjid

1) Mengkoordinir Pemuda & Remaja Islam;

2) Menyusun kurikulum belajar Islam secara kaffah;

3) Memanfaatkan teknologi informasi (IT) untuk pengembangan dakwah;

4) Melaksanakan tugas lain dari Ketua;

5) Melaporkan dan mempertanggungjawabkan tugasnya kepada Ketua.

e. Pembangunan & Pengembangan

1) Merencanakan, mengatur dan melaksanakan kegiatan

pembangunan dan pemeliharaan masjid yang meliputi :

a. membuat program pembangunan, renovasi dan rehabilitasi; b. membuat rencana anggaran pembangunan dan gambar

bangunan;

c. melaksanakan kegiatan pembangunan, renovasi dan rehabilitasi sesuai program.

2) Mengatur keindahan dan kenyamanan di dalam dan di luar masjid; 3) Memelihara sarana dan prasarana Masjid;

4) Mendata kerusakan sarana dan prasarana masjid serta

mengusulkan perbaikan atau pengaantiannya;

5) Melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh Ketua;

6) Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Ketua.

f. Sosial dan Usaha

1) Merencanakan, mengatur dan melaksanakan kegiatan sosial yang meliputi :

a. santunan pada yatim piatu, jompo, fakir miskin, dan orang yang terlantar;

b. khitanan masal; c. pernikahan; d. kematian;

e. qurban / aqiqah.

2) Merencanakan dan mengusahakan penggalian dana yang halal;

3) Melakukan koordinasi denganpara ulama’, tokoh masyarakat;

(19)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 15 g. Kebersihan & Keamanan

1) Memelihara dan meningkatkan kebersihan masjid meliputi : kantor, ruang tamu, mihrab, tikar sembahyang (karpet), toilet (kamar mandi & WC), tempat wudlu dan halamannya;

2) Menjaga ketertiban dan keamanan masjid;

3) Mengatur shaf shalat, ketertiban shalat, dan khutbah;

4) Mengatur penitipan kendaraan, sandal, sepatu dan barang lainnya; 5) Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya

kepada Ketua.

SUSUNAN PENGURUS TA’MIR MASJID BAITUS SALAM MASA KHIDMAT : 2013 -2016

NO NAMA JABATAN NAMA PENGURUS KET.

1. PELINDUNG / NADZIR Kades Desa Junwangi

2. PENASEHAT  Drs. H. Samad

3.  Ust. M. Ikhwan

4.  Ust. H. Fahrizal Ischaq, Lc.,M.Pd.I

5. KETUA Ir. Manoet, SE, CBA

6. WAKIL KETUA I Idarah

7. WAKIL KETUA II Adi Suwono, S.Pd.I Imarah

8. WAKIL KETUA III Roto Suwito Ri’ayah

9. SEKRETARIS UMUM M. Sukamto

10. SEKRETARIS I -

11. SEKRETARIS II -

12. BENDAHARA H. Fauzi

13. WAKIL BENDAHARA H. Alimun

14. SEKSI – SEKSI :

 IBADAH Sarikan, Mujiono

 PENDIDIKAN Ust. Imam Sukarno, Chalimin

 PEMBANGUNAN Ust. Ali Masyhuri, Chalil Mansyur

 SOSIAL H. Misto, Repadi

 KEAMANAN Khoiril, A. Rofiq

 KEBERSIHAN Imam S., Umar

 KEPUTRIAN Chusnul Manfa’ati, Hj. Robi’

(20)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 16 PEDOMAN PERTEMUAN / RAPAT

1. Rapat Pleno.

a. Dihadiri seluruh Pengurus Ta’mir Masjid ”Baitus Salam”, Dewan

Penasehat (Ketua Majlis Syura), dan undangan khusus; b. Dilaksanakan tiap tahun sekali;

c. Diselenggarakan dan dipimpin oleh Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus

Salam”;

d. Ketua dibantu oleh Wakil ketua & Sekretaris Ta’mir Masjid “Baitus Salam”

dan evaluasinya;

e. Membahas laporan Tahunan Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” dan evaluasinya

f. Memberi masukan / rekomendasi yang tidak mengikat kepada Pengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam” dalam menjabarkan Program Kerja untuk tahun berikutnya.

2. Rapat Kerja.

a. Dihadiri seluruh Pengurus Ta’mir Masjid ”Baitus Salam”, Dewan

Penasehat (Ketua Majlis Syura), dan undangan khusus;

b. Dilakukan satu tahun sekali untuk menjabarkan Program Kerja Musyawarah Jama’ah;

c. Ketua, Wakil Ketua, dan Sekretaris Ta’mir masjid sebagai pimpinan rapat;

d. Merencanakan agenda kegiatan seluruh bidang selama satu tahun ke depan;

e. Menyusun anggaran baik pembiayaan maupun penerimaan secara terintegrasi.

3. Rapat Umum.

a. Dihadiri seluruh Pengurus Ta’mir Masjid ”Baitus Salam” dan undangan

khusus;

b. Ketua, Wakil Ketua & Sekretaris Ta’mir Masjid ”Baitus Salam” menjadi

pimpinan rapat;

c. Dilakukan minimum tiga bulan sekali untuk:

i. Membahas Laporan Kegiatan masing-masing bidang tiap tri wulan; ii. Melakukan koordinasi kegiatan antar bidang;

iii. Mengambil keputusan organisasi baik intern maupun ekstern; iv. Melakukan evaluasi kegiatan tri wulan yang lalu;

v. Melakukan perbaikan kegiatan tri wulan yang akan datang. 4. Rapat Seksi

(21)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 17

b. Ketua Seksi menjadi pimpinan rapat;

c. Dilakukan minimum dua bulan sekali untuk:

i. Membahas perkembangan Seksi;

ii. Melakukan koordinasi kegiatan Seksi;

iii. Mengambil keputusan organisasi yang berkaitan dengan Seksi;

iv. Melakukan evaluasi dan perbaikan kegiatan Seksi.

5. Rapat Panitia.

a. Dihadiri seluruh panitia, baik Panitia Pengarah (SC) maupun Panitia Pelaksana (OC) dan undangan khusus;

b. Ketua dan Sekretaris Panitia Pelaksana menjadi pimpinan rapat; c. Dilakukan sesuai dengan kebutuhan untuk:

a. Menyusun rencana kepanitiaan;

b. Membahas perkembangan jalannya kepanitiaan; c. Melakukan koordinasi dan evaluasi kegiatan panitia; d. Mempersiapkan pelaksanaan kegiatan secara teknis; e. Mempersiapkan Laporan Pertanggungjawaban Panitia.

KOORDINASI KERJA

1. Motivasi dan Sosialisasi.

a. Motivasi kepengurusan disampaikan pada forum-forum rapat dan dalam acara pelaksanaan kegiatan.

b. Sosialisai kebijakan dan kegiatan dilakukan melalui forum-forum rapat, Lembar Informasi, Papan Pengumuman dan dalam acara pelaksanaan kegiatan.

2. Pendelegasian.

Pendelegasian kepengurusan dilakukan dengan menerbitkan Surat Pelimpahan Tugas. (Format terlampir)

3. Reshuffle.

a. Reshuffle atau pergantian personalia Pengurus Ta’mir Masjid ”Baitus

Salam” dibahas dan dilakukan dalam Rapat Umum;

b. Surat Reshuffle atau pergantian personalia Pengurus Ta’mir ”Baitus Salam” ditandatangani Ketua / Ketua I dan Sekretaris;

c. Reshuffle atau pergantian personalia Pengurus Ta’mir Masjid ”Baitus

Salam” diumumkan kepada seluruh jama’ah melalui Lembar Informasi dan Papan Pengumuman.

(22)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 18

6. Pelaporan.

Setiap amanah yang diemban oleh pengurus, kepanitiaan atau unit-unit lain di lingkungan Ta’mir Masjid ”Baitus Salam” harus dipertanggungjawabkan dengan menerbitkan laporan. Supaya laporan yang disampaikan memiliki keseragaman, maka perlu ditetapkan standard format-format laporan tersebut, antara lain:

a. Format Laporan Tri Wulan Seksi, terdiri: 1) Pendahuluan.

2) Program Kerja Musyawarah Jama’ah untuk Seksi yang bersangkutan.

Penjabaran Program Kerja Seksi yang bersangkutan. 3) Agenda aktifitas Seksi.

4) Realisai Program Kerja. 5) Laporan penggunaan dana. 6) Evaluasi.

7) Lampiran.

b. Format Laporan Tahunan Pengurus Ta’mir Masjid ”Baitus Salam”, terdiri:

1) Pendahuluan.

2) Program Kerja Musyawarah Jama’ah.

3) Penjabaran Program Kerja tahunan masing-masing Seksi. 4) Realisasi Program Kerja masing-masing Seksi.

5) Laporan Keuangan. 6) Evaluasi.

7) Lampiran.

c. Format Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Ta’mir ”Baitus Salam”,terdiri:

1) Pendahuluan.

2) Program Kerja Musyawarah Jama’ah.

3) Realisasi Program Kerja masing-masing Seksi. 4) Laporan Keuangan.

5) Evaluasi. 6) Saran. 7) Lampiran.

d. Format Laporan Panitia, terdiri: 1) Pendahuluan. 2) Persiapan kegiatan. 3) Pelaksanaan kegiatan. 4) Hasil-hasil kegiatan. 5) Laporan Keuangan. 6) Evaluasi. 7) Saran.

(23)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 19 LOGO

PENGURUS TAKMIR MASJID “BAITUS SALAM” DESA JUNWANGI

Iman – Ilmu – Amal

Bintang & Bulan warna

kuning melambangkan :

Beriman Kepada Allah dan

Rosulullah (Lillah-Billah, LirRosul-BirRosul)

Jendela ventilasi di Menara

Masjid melambangkan tahapan dalam beribadah : syari’at, Thariqat, Hakekat, dan Ma’rifat.

9 Pintu Masjid melambangkan

Wali Songo penyebar Agama Islam di Tanah Jawa.

1 pintu Menara masjid

melambangkan Ukhuwah

Islamiyah.

Gambar warna hijau

melambangkan sifat religious (iman)

Latar belakang warna biru

melambangkan ilmu

Tulisan Ta’mir Masjid Baitus

Salam - Junwangi warna hitam

di depan warna putih

melambangkan dakwah bil

hikmah (amal).

Lingkaran bulat melambangkan

sifat dinamis yang siap

menghadapi perubahan yang

terjadi dengan perbaikan terus

menerus (continually

(24)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 20

HALAMAN LAMPIRAN

Contoh Format Surat Pelimpahan Tugas

SURAT PELIMPAHAN TUGAS

Nomor : 009/TMBSJ/KU/SPT/INT/V/2015

Sehubungan rencana kami, insya Allah, akan menunaikan ibadah Haji ke Mekkah tahun 1435 H, maka dengan mengharap pertolongan dan ridlo Allah Subhanahu wa ta’ala, kami (Pihak I):

Nama :

Jabatan : Ketua

Melimpahkan tugas dan wewenang kepada (Pihak II) : Nama :

Jabatan : Wakil Ketua

Selanjutnya Saudara Wakil merangkap sebagai Pjs. Ketua Ta’mir Masjid “Baitus Salam” Junwangi.

Pelimpahan tugas ini berlaku mulai tanggal ___________________ dibawah ini sampai ada ketentuan lebih lanjut.

Demikian Surat Pelimpahan Tugas ini dibuat agar dapat diketahui sebagaimana mestinya. Kepada yang bersangkutan diharapkan dapat melaksanakan tugas sesuai amanah organisasi. Semoga kiranya Allah Subhanahu wa ta’ala senantiasa memberi pertolongan dan kesuksesan kepada kita semua. Amien.

Junwangi,

PimpinanPengurus Ta’mir Masjid “Baitus Salam”

Yang Memberi Tugas Yang Menerima Tugas

(25)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 21

PEDOMAN NOMOR SURAT KELUAR

Nomor Surat Masjid Unit/Seksi Hal Ext/Int Bulan Tahun

1 2 3 4 5 6 7

Keterangan :

1. Nomor Surat : Nomor Urut Surat Yang Wajib diminta di Sekretariat

2. Masjid : TMBSJ singkatan dari Ta’mir Masjid Baitus Salam Desa Junwangi

3. Unit /Seksi : Nama unit / seksi yang mengeluarkan surat diatur sebagai berikut

NO UNIT/SEKSI YG BERWENANG

MENGELUARKAN

KODE PENOMORAN

1. PIMPINAN KETUA UMUM KU

2. SEKRETARIAT SEKRETARIS UMUM SEK

3. BENDAHARA BENDAHARA I BEN

4. SEKSI-SEKSI :

 IBADAH KETUA SEKSI IBA

 PENDIDIKAN KETUA SEKSI PEN

 PEMBANGUNAN KETUA SEKSI PEM

 SOSIAL KETUA SEKSI SOS

 KEAMANAN KETUA SEKSI KEA

 KEBERSIHAN KETUA SEKSI KEB

 KEPUTRIAN KETUA SEKSI KEP

 REMAJA KETUA SEKSI REM

4. Hal : Singkatan dari isi surat seperti contoh dibawah ini :

NO HAL YG BERWENANG

MENGELUARKAN

KODE PENOMORAN

1. SURAT UNDANGAN SEKRETARIAT UND

2. SURAT TUGAS KETUA SPT

3. SURAT KEPUTUSAN KETUA SK

4. PENGUMUMAN KETUA UM

5. LAP PENGGUNAAN DANA PENGGUNA DANA SPJ

6. LAP PELAKSAAN TUGAS KETUA UNIT/SEKSI LPT

7. LAP / NOTULEN RAPAT NOTULIS LAP

8. LAIN-LAIN KETUA UNIT/SEKSI DLL

5. Ext/Int : Alamat surat keluar; Ext untuk keluar dan Int untuk ke dalam

6. Bulan : Bulan surat ditanda tangani 7. Tahun : Tahun surat ditanda tangani.

(26)

TMBSJ/Dokumen/Docs/KU/BPTM/Rev.3/2013-2016 Page 22 MUTIARA DAKWAH :                          

“serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah[845] dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk”. (QS.16:125) Hikmah: ialah Perkataan yang tegas dan benar yang dapat membedakan antara yang hak dengan yang bathil.

                        

“hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari Kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, Maka merekalah orang-orang yang diharapkan Termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk”.(QS.9:18)

Untuk memudahkan komunikasi antar Pengurus dengan Anggota (JAma’ah) telah tersedia media komunikasi online yang bisa diakses melalui alamat dibawah ini:

1. http : //www.tmbsalamjunwangi.wordpress,com/ 2. YAHOO!messenger : tmbsjunwangi 212

3. Email:

1. [email protected] 2. [email protected]

4. Facebook : Ta’mirmasjid Baitussalam Junwangi 5. Salingsapa : TM Baitus Salam Junwangi

6. Twitter : @tmbsjunwangi17

7. Plurk : takmirbaitussalamjunwangi @plurk.com 8. Googletalk : tmbsjunwangi

Referensi

Dokumen terkait

Metode kerja kelompok, dengan metode ini siswa dalam suatu kelas dipandang sebagai suatu kelompok atau dibagi atas kelompok- kelompok kecil untuk mencapai suatu tujuan

tugas terstruktur diberikan dengan tujuan agar siswa mencapai hasil belajar yang. optimal atau memuaskan, karena siswa melaksanakan latihan-latihan

Sehubungan dengan hal tersebut diatas, sebagai perwujudan pertanggungjawaban keberhasilan/kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang

tentukan 1) daya optimal yang dikirim dari masing-masing stasiun pembangkit dan 2) biaya total bahan bakar dalam satuan $/jam dengan

Namun apabila tujuan FA sampai dengan data reduction, maka FA akan dilakukan sampai langkah ke 7, di mana langkah terakhir adalah menentukan (menghitung) data untuk

Zakat adalah sejumlah uang atau barang yang diberikan kepada orang yang berhak m enerimanya apabila harta yang dimilikinya telah mencapai nisab, dengan tujuan

Dalam pembelajaran, metode yang sesuai akan mempermudah guru dalam menyampaikan materi. Metode adalah salah satu langkah untuk mencapai tujuan pembelajaran. Berdasarkan penyajian

Konsekuensi yang diharapkan klien dapat memeriksa kembali tujuan yang diharapkan dengan melihat cara-cara penyelesaian masalah yang baru dan memulai cara baru untuk bergerak maju