129
DAFTAR PUSTAKA 1.Buku
Al Muchtar, Suwarma. (2004). Strategi Pembelajaran Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial. Bandung: Gelar Pustaka Mandiri.
Amin, Muhammad. (1987). Mengajar IPA dengan Menggunakan Metode Discovery dan Inquiry Bagian I, Jakarta: Depdikbud.
Anderson, L.W & Krathwohl, D.R. (2010). Kearangka Landasan untuk Pembelajaran, Pengajaran dan Asesmen, Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Arends, Richard. (2005). Learning to Teach. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Arifin, Zainal. (1991). Evaluasi Instruksional. Bandung: Remaja Rosdakarya Arikunto, Suharsimi. (1999). Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktek).
Jakarta: Rineka Cipta.
Arsyad, Azhar. (2011). Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Asyhar, Rayandra. (2012). Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran.
Jakarta: Referensi Jakarta.
Bloom, BS. (1979). Taxonomy of Educational Objectives: The Classification of Educational Gools. Hand Book 1 Cognitive Domain: USA: Longman Inc. BSNP. (2006).Standar Proses Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
Jakarta: Badan Standar Nasional Pendidikan. Depdiknas. (2003:10). Pendekatan Kontekstual. Jakarta
Depdiknas. (2005). Materi Pelatihan Terintegrasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta:Dirjen Dikdasmen.
Dahar, Ratna Wilis. (2006). Teori-Teori Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Erlangga.
Djamarah & Zein, Aswan. (2002). Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Rineka Cipta.
Eggen, Paul & Kauchak, Don. (2012). Strategi dan Model Pembelajaran: Mengajarkan Konten dan Keterampilan Berfikir, Jakarta: P.T Indeks Permata Puri Media.
Hamalik, Oemar.(2011). Media Pendidikan. Bandung: PT.Citra Aditya Bakti. Hamalik, Oemar.(1994). Media Pendidikan. Bandung: PT.Citra Aditya Bakti. Hamid, Hasan. (1996). Pendidikan Ilmu Sosial, Jakarta: Proyek Pendidikan
Tenaga Akademik. Dirjen Dikti. Depdikbud
Hamzah, Amir.S. (1988). Media Audio-visual, Jakarta: PT.Gramedia
Huda, Miftahul. (2013). Cooperative Learning: Metode, Teknik, Strutur, dan Model Penerapan, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Ibrahim, H. (2003). Media Pembelajaran: Arti, fungsi, landasan penggunaan, klasifikasi, pemilihan, karakteristik Oht, opaque, film strip, slide film, film, video, TV, dan penulisan naskah slide. Bahan sajian program pendidikan akta mengajar III-VI, FIP-IKIP Malang
Ibrahim, H, dkk. (2007). Pembelajaran Kooperatif, Surabaya: Unesa University Press.
Isjoni. (2013). Cooperative Learning: Efektifitas Pembelajaran Kelompok, Bandung: Alfabeta.
Johnson & Johnson. (1994). Learning Together and Alone: Cooperative, Competitive, and Individualistic Learning. Boston Allyn & Bacon
Killen, Roy. (1996). Effective Teaching Strategi, Lesson From Reseacrh and Practice. Second Edition. Australia : Social Science Press.
Lie, Anita. (2008). Cooperative Learning : Mempraktikan Kooperative Learning di Ruang-Ruang Kelas. Jakarta: P.T Gramedia Widia Sarana Indonesia. Liliasari. (2002). Pengembangan Model Pembelajaran Kimia untuk meningkatkan
strategi Kognitif Mhasiswa Calon Guru dalam Menerapkan Berfikir Konseptual Tingkat Tinggi. Laporan Penelitian Hibah Bersaing IX Perguruan Tinggi Tahun Anggaran 2011-2012, Bandung: FPMIPA, UPI. Maryani, Enok. (2009). Kompilasi Pendidikan Geografi dalam Konteks IPS.
Miarso,Yusufhadi. (1994). Media Instruksional, Pusat TKPK: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Miarso, Yusufhadi. (2004). Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.
Mulyono, Arifin Gafi dan Zainal A. (1980).Media dan Lab. IPS, Jakarta: Proyek Pengembangan Pendidikan Guru.Depdikbud.
Nur, Muhammad. (2000). Pengajaran Berpusat pada Siswa dan Pendekatan Konstruktivis dalam Pengajaran. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya. Nurhadi, A. G. S.(2006). Pembelajaran Kontekstual (Contextual Teaching and
Learning/CTL). Malang: Universitas Negeri Malang.
Suparno, Paul. (1997). Filsafat Konstruktivisme dalam Pendidikan, Yogyakarta: Kanisius.
Sabri, Ahmad.(2005). Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Jakarta: Quantum Teaching
Sadiman , A.S., Rahardjo, R., Haryono, A. Dan Rahardjito. (2012). Media pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: Pustekkom Dikbud. PT. Raja Grafindo Persada.
Slavin, R.E. (1993). Cooperative Learning; Teori riset dan praktik. Bandung Nusa Media.
Slavin, R.E. (2005). Cooperative Learning; Teori riset dan praktik. Bandung Nusa Media.
Slavin, R.E. (2008). Cooperative Learning; Teori riset dan praktik. Bandung Nusa Media.
Slavin, R.E. (2011). Cooperative Learning; Teori riset dan praktik. Bandung Nusa Media.
Sanjaya, Wina. (2012). Media Komunikasi Pembelajaran. Bandung: Kencana Prenada Media Group.
Sapriya. (2009). Pendidikan IPS: Konsep dan Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Setiawan, Iwan. (2006).”Peningkatan Kualitas Pembelajaran Geografi melalui pengembangan media pendididkan” Jurnal Geografi Gea.6,
Solihatin, Etin. (2007). Cooperative Learning: Analisis Model Pembelajaran IPS, Jakarta: P.T Bumi Angkasa.
Stahl, R.J. (1994). Cooperative Learning in Social Studies: Hand Book for Teacher. United States of America: Addison Wesley Publishing Company, Inc.
Sudjana. (2011). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Sudjana & Ahmad Rivai. (2011). Teknologi Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Sudjana, Nana. (1989). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif
Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Suherman. (2003). Evaluasi Pembelajaran Matematika, Bandung: Jica FPMIPA. Sunal & Has. (1993). Social Studisand The Elemtary/Midlle School Student,
Toronto: Harccout Brce Javanovich College Publishers
Surya, Muhammad. (2004). Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran, Bandung: Pustaka Bani Quraisy.
Warsita, Bambang. (2008). Teknologi Pembelajaran: Landasan dan Aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Undang-Undang RI Nomor 14 Tahun 2005 & Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Guru Dan Dosen, Bandung: Citra Umbara.
2.Jurnal
Maheady, Lary. at. al (2006). “The Effects of Numbered Heads Together With and Without an Incentive Package on the Science Test Performance of a Diverese Group of Six Graders” journal of Behavioral Education 15
(1),1053-0819.
Waluya, Bagja.(2009). Penggunaan Model Pembelajaran Generatif Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Konsep Geografi. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial. 17, (33), 14.
3.Tesis
Haulussy, ST. Aisya (2011). Pengaruh Pemanfaatan Media Langsung Dengan Media Gambar Terhadap Hasil Belajar Dalam Pembelajaran Sejarah.
Bandung: SPs UPI Tesis: Tidak diterbitkan.
Hartono. (2011). Multimedia Interaktif dan Pemahaman Konsep Kegunungapian (Vulkanisme). Bandung: SPs UPI Tesis: Tidak diterbitkan.
Heryana, Karyat. (2011). Penerapan Model Kooperatif Jigsaw dan Numbered Head Together Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Getaran Gelombang, Bandung: SPs UPI Tesis: Tidak diterbitkan
Ichtiara, Ira. (2012). Pengaruh Penerapan Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Terhadap Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah-Masalah Sosial Siswa, Bandung: SPs UPI Tesis: tidak diterbitkan.
Martiani, Kikin. (2012). Pengaruh Pembelajaran Kooperatif tipe Think Pair Share Terhadap Self Efficasy Peserta Didik, Bandung: SPs UPI Tesis: Tidak diterbitkan.
Rahmatullah, Muhammad.(2011). Pengaruh Pemanfaatan Media Pembelajaran Film Animasi Terhadap Hasil Belajar. Bandung: SPs UPI Tesis: Tidak diterbitkan.
Sumartini. (2006). Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPS, Bandung: UPI Skripsi: Tidak diterbitkan. Tryana. (2008). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif NHT untuk
Menigkatkan Motivasi dan Hasil Prestasi Belajar Biologi Siswa, Unesa Tesis: Tidak Diterbitkan.
Zubriadi, Odi. (2011). Peningkatan Pemahaman Konsep dan Keterampilan Berfikir Kreatif Siswa SMP Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Investigasi Kelompok Pada Materi Kenekaragaman Makluk Hidup, Bandung: Tesis: Tidak diterbitkan.