HUBUNGAN INTENSITAS PENGGUNAAN GADGET TERHADAP KEDISIPLINAN MENGHAFAL AL-QUR’AN DI PONDOK PESANTREN AL-MUNTAHA CEBONGAN SALATIGA TAHUN 2015
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo, ada beberapa faktor penghambat dalam proses menghafal al-Qur’ān, yaitu:
Ujian akhir mengulang hafalan (khatam sugro dan khatam kubro). 2) Metode muroja’ah di Pondok Pesantren Khadimul Ummah dinilai efektif karena dilihat dari hasil hafalan
Tanpa konsep diri yang baik akan menyebabkan santri mematuhi peraturan yang berlaku di pondok pesantren Al-Karomah ‘Aidarusy secara terpaksa tanpa adanya unsur ketaatan atau
menghafal Al-Qur’an di pondok pesantren modern baharuddin terdapat santri wati kelas VIII berjumlah 50 orang terbagi menjadi 2 kelas dari 50 santri wati terdapat 40 santri yang
Dalam hal ini penulis akan mencoba melihat tentang bagaimana hubungan antara Intensitas Menghafal al-Qur’an dengan Kontrol Diri Santri Putra Pondok Pesantren Bustanu 'Usysyaqil
2. Di Pondok Pesantren Nazzalal Furqon ditemukan metode-metode yang digunakan santri dalam proses menghafal Al- Qur’an adalah: metode memperbanyak membaca Al- Qur’an
media yang digunakan dalam menghafal Al- Qur’an di Pondok Pesantren tersebut.. Media yang digunakan salah satunya adalah media audio yang memang
Dengan kata lain, intensitas penggunaan media sosial memiliki dampak yang negatif terhadap karakter santri di pondok pesantren Miftahul Huda Malang.. KESIMPULAN Berdasarkan hasil dan