METRO (Lampost): SEKITAR dua jam seusai membunuh Abdurahman (47), warga Jalan Dusun 1 Muara Burnai OKI
Sumsel, tiga tersangka ditangkap jajaran Sat Reskrim bersama Polsek Metro Barat, Polres Metro, di Jalan Jend.Sudirman
depan Karaoke Charly, Kota Metro, Minggu (11/6).
Ketiga tersangka yakni, IS Bin Samino (17), HC Bin Rojuan (17) Pelajar, dan
ES Bin Awaludin (18) Pelajar, ketiganya warga Kabupaten OKI Sumatera Selatan.
Seusai ditangkap, ketiga tersangka diserahkan ke Polres Lampung Selatan. Pasalnya, kejadian perkaranya di wilayah hukum Polres Lampung Selatan.
"usai ditangkap, ketiga tersangka kami serahkan ke Polres Lampung Selatan, sebab tempat kejadian perkaranya (TKP), diwilayah hukum Polres Lampung Selatan", kata Kasat Reskrim AKP Tri Maradona mendampingi Kapolres Metro AKBP Rali Muskitta, di Mapolres Metro, Minggu (11/6).
Dijelaskan Tri Maradona, kronologis kejadiannya pada hari Minggu (11/6) sekira pukul 03.30 wib Telah terjadi,
Pembunuhan di Kecamatan Jati Agung Lampung Selatan yang dilakukan oleh 3 tersangka. Ketiganya, kata Tri Maradona,
Melihat kedua korban tidak berdaya, maka ketiga tersangka membawa kendaraan milik korban, Toyota Avanza No.pol BG-1152-KE warna hitam kearah Kota Metro. Namun, saat melintas di Jalan Flamboyan Kelurahan Mulyojati, Kecamatan Metro Utara, kendaraan yang ditumpanginya menabrak tembok milik warga. Pada saat warga mendekati mobil tersebut ketiga pelaku langsung melarikan diri.
Melihat kejanggalan tersebut, anggota Polsek Metro Barat, yang mengetahui kejadian itu langsung melakukan
pemeriksaan dan di ketemukan mayat korban pembunuhan, didalamnya.
Setelah dilakukan olah TKP dan mencari keterangan saksi-saksi serta melakukan pengejaran terhadap pelaku pembunuhan. Sekira jam 06.00 wib Sat Reskrim dan Jajaran Polsek melakukan penangkapan terhadap ketiga pelaku di Jalan Jend. Sudirman depan Karaoke Charly. Saat itu, ketiga tersangka akan melarikan diri dan sedang menunggu Bus akan ke rajabasa. Setelah dilakukan penagkapan dan pemeriksaan terhadap pelaku, dan pelaku mengakui perbuatannya dengan membunuh korban. "Hasil pemeriksaan sementara terhadap pelaku di ketahui bahwa pelaku melakukan perbuatan tersebut ingin memiliki harta bendra milik korban",kata Tri