i Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
In today’s era of globalization, companies are required to deal witk the increasingly tight competition. Various efforts were to be done in order to achieve maximum results. It can be either the quality of the employees at these companies, strategies that are affective, as well as supplies the right product to suit the needs of sales. If some of these things can be organized properly, then the company will be prepared to face competitive rivalry.
In the exercise of its business processes, CV. Alvian Multi Jaya still doing manually, including the control of supplies. With the system running for it makes it hard to hit the company’s cost of production and set the selling price accordingly, and often an error
occurred in record keeping and takes time, so it’s not effective and efficient. Inventory
control can certainly make a good company can still maintain its existence in the eyes of consumers. Often going out or shortage of supplies stock production in socks when demand from consumers is increasing. In addition to dissapoint the consumer anyway, of course it can also make the company’s going down.
From the results of the calculations that have been done, accured number of socks to ball in the production every time the production is as much as 2.597,56 dozen per month savings (efficiency) inventory cost of Rp. 3.290.451.334.000
ii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK
Pada era globalisasi sekarang ini, perusahaan dituntut untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat. Berbagai upaya pun harus dilakukan guna mencapai hasil yang maksimal. Hal itu dapat berupa kualitas karyawan di perusahaan tersebut, strategi-strategi yang jitu, serta persediaan produk yang tepat sesuai dengan kebutuhan penjualan. Apabila beberapa hal tersebut dapat terorganisir dengan baik, maka perusahaan akan siap menghadapi persaingan yang kompetitif.
Dalam menjalankan proses bisnisnya, CV. Alvian Multi Jaya masih melakukan secara manual, termasuk dalam pengendalian persediaan. Dengan sistem yang berjalan selama ini membuat perusahaan sulit untuk menekan biaya produksi dan menetapkan harga jual yang sesuai, dan sering terjadi kesalahan pada pencatatan dan membutuhkan waktu, sehingga tidak efektif dan efisien. Pengendalian persediaan yang baik tentu dapat membuat perusahaan tetap dapat mempertahankan eksistensinya di mata konsumen. Seringnya terjadi stock out atau kekurangan persediaan produksi kaos kaki di saat permintaan dari konsumen meningkat. Selain dapat mengecewakan konsumen tetap, tentu saja hal tersebut juga dapat merugikan perusahaan.
Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan, diperoleh jumlah kaos kaki bola yang harus di produksi setiap kali produksi adalah sebanyak 2.597,56 lusin per bulan dengan penghematan (efisiensi) biaya persediaan sebesar Rp. 3.290.451.334.000.
iii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...
HALAMAN PENGESAHAN ...
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ...
ABSTRACT ...
ABSTRAK ...
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... iii
DAFTAR GAMBAR ... vi
DAFTAR TABEL ... vii
BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2Identifikasi Masalah ... 3
1.3Tujuan Penelitian ... 5
1.4Kegunaan Penelitian ... 5
iv Universitas Kristen Maranatha
2.2Persediaan (Inventory) ... 7
2.2.1 Pengertian Persediaan ... 7
2.2.2 Fungsi – Fungsi Persediaan ... 8
2.2.3 Jenis – Jenis Persediaan ... 10
2.2.4 Faktor – Faktor yang Memperngaruhi Persediaan ... 11
2.2.5 Biaya – Biaya Persediaan ... 15
2.3Pengendalian Persediaan ... 16
2.3.1 Tujuan Pengendalian Persediaan ... 17
2.3.2 Sistem Pengendalian Persediaan ... 18
2.3.3 Kegunaan Persediaan ... 18
2.4Model / Metode Pengendalian Persediaan ... 19
2.5Metode EPQ ... 19
2.5.1 Pengertian EPQ ... 19
2.5.2 Asumsi yang Digunakan ... 20
2.5.3 EPQ Models ... 20
2.6Kerangka Pemikiran ... 22
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 26
3.2 Teknik Pengumpulan Data ... 26
3.3 Sejarah Singkat Perusahaan ... 27
3.4 Struktur Organisasi dan Uraian Tugas ... 28
v Universitas Kristen Maranatha
3.6 Kegiatan Lain ... 33
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengumpulan Data ... 34
4.2 Pengolahan Data ... 39
4.3 Penerapan EPQ Models ... 41
4.4 Perbandingan TC ... 43
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 44
5.2 Saran ... 45
DAFTAR PUSTAKA ... 46
LAMPIRAN ... 47
vi Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Jenis – Jenis Persediaan ... 11
Gambar 2.2 Bagan Kerangka Pemikiran ... 25
Gambar 3.1 Struktur Organisasi CV. Alvian Multi Jaya ... 29
vii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Tabel Produksi ... 3
Tabel 4.1 Laporan Data Pesanan CV. Alvian Multi Jaya Bulan Januari 2012 ... 35
Tabel 4.2 Laporan Data Pesanan CV. Alvian Multi Jaya Bulan Febuari 2012 ... 36
Tabel 4.3 Laporan Data Pesanan CV. Alvian Multi Jaya Bulan Maret 2012 ... 37
Tabel 4.4 Laporan Data Pesanan CV. Alvian Multi Jaya Bulan April 2012 ... 38
Tabel 4.5 Jumlah Persediaan ... 40
1 Universitas Kristen Maranatha maksimal. Hal itu dapat berupa kualitas karyawan di perusahaan tersebut, strategi-strategi yang jitu, serta persediaan produk yang tepat sesuai dengan kebutuhan penjualan. Apabila beberapa hal tersebut dapat terorganisir dengan baik, maka perusahaan akan siap menghadapi persaingan yang kompetitif.
Berdasarkan tujuan didirikannya sebuah perusahaan, yaitu untuk mencapai laba maksimal dalam jangka panjang, manajemen perusahaan dituntut untuk dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi perusahaan itu sendiri. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengetahui hambatan-hambatan yang muncul dari pesaing sehingga tujuan perusahaan dapat terwujud.
2 Universitas Kristen Maranatha jual yang sesuai, dan sering terjadi kesalahan pada pencatatan dan membutuhkan waktu, sehingga tidak efektif dan efisien. Pengendalian persediaan yang baik tentu dapat membuat perusahaan tetap dapat mempertahankan eksistensinya di mata konsumen. Seringnya terjadi stock out atau kekurangan persediaan produksi kaos kaki di saat permintaan dari konsumen
meningkat. Selain dapat mengecewakan konsumen tetap, tentu saja hal tersebut juga dapat merugikan perusahaan.
Pengadaan persediaan bahan yang dilakukan oleh perusahaan memberikan informasi yang berguna bagi perusahaan untuk dapat melakukan pemesanan bahan yang ekonomis. Jika jumlah persediaan bahan lebih besar dibandingkan dengan jumlah kebutuhan perusahaan, hal tersebut akan berdampak pada besarnya biaya penyimpanan dan pemeliharaan serta memperbesar kerugian perusahaan yang akan berpengaruh terhadap kegiatan operasi perusahaan dan penjualan produk perusahaan, yang tentu saja akan mempengaruhi laba yang akan diterima perusahaan.
Sebaliknya, jika perusahaan memiliki jumlah persediaan yang lebih sedikit dengan jumlah kebutuhan perusahaan, dapat mengakibatkan terhambatnya proses produksi dan konsumen menunggu dalam waktu yang lama untuk memperoleh barang dari perusahaan, sehingga mengakibatkan konsumen perusahaan akan pergi dan memilih perusahaan saingan karena barang yang diinginkan tidak ada.
3 Universitas Kristen Maranatha 1.2Identifikasi Masalah
CV. Alvian Multi Jaya memiliki 14 mesin manual dan 8 mesin komputer. Bekerja non-stop 24 jam dengan 28 hari produktif dan memproduksi berbagai macam jenis kaos kaki. Dalam penelitian ini dikhususkan untuk produksi kaos kaki bola, karena produk kaos kaki bola merupakan produk yang paling banyak diminati konsumen. Pada bulan Oktober 2011 sampai Januari 2012, terjadi kerusakan terhadap mesin manual yang menyebabkan menurunkan jumlah produksi. Berikut data yang dapat diberikan :
Tabel 1.1
2011 Januari 14 mesin manual
4 Universitas Kristen Maranatha
Desember 5720 5720
2012 Januari 5720 6355
Februari 4 mesin manual 12 mesin komputer
8840 6710
Maret 8840 7113
April 8840 7714
TOTAL 127140 146335
Sumber : Data Perusahaan
Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa terjadi permintaan unit yang lebih banyak daripada yang diproduksi walaupun terjadi penambahan unit mesin pada tahun 2012. Sehingga masalah persediaan perlu mendapat perhatian agar perusahaan mampu memenuhi permintaan dengan lebih baik. Oleh karena itu, masalah yang akan diteliti sebagai berikut:
1. Bagaimana kegiatan pengendalian persediaan yang dilakukan perusahaan selama ini ? 2. Model & metode pengendalian persediaan apa yang dapat digunakan oleh CV. Alvian
Multi Jaya ?
5 Universitas Kristen Maranatha 1.3Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui bagaimana kegiatan pengendalian persediaan yang dilakukan oleh perusahaan selama ini.
2. Untuk mengetahui model & metode pengendalian persediaan yang dapat digunakan oleh CV. Alvian Multi Jaya.
3. Untuk mengetahui peranan pengendalian persediaan dalam upaya meminimumkan biaya persediaan di perusahaan.
1.4Kegunaan Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberi kegunaan dan manfaat bagi semua pihak, antara lain :
1. Bagi Peneliti
Sebagai pembelajaran dan bukti tanggung jawab dalam penyelesaian skripsi. 2. Bagi Perusahaan
Sebagai masukan dalam memperbaiki kinerja perusahaan terutama dalam hal pengendalian persediaan.
3. Bagi Universitas
44 Universitas Kristen Maranatha BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan penelitian dan analisis pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Kebijakan pengendalian persediaan yang dilakukan perusahaan hanya berdasarkan keputusan manajer operasional, tidak menggunakan suatu model atau metode tertentu. 2. Metode pengendalian persediaan yang dapat digunakan adalah metode EPQ (Economic Production Quantity ) agar dapat mengetahui berapa banyak produksi
yang harus dilakukan setiap kali siklus produksi.
45 Universitas Kristen Maranatha 5.2 Saran
46 Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA
Ahyari, Agus. 2003. Manajemen Produksi Pengendalian Produksi, Edisi 4, BPFE, Yogyakarta.
Assauri, Prof. Dr. Sofjan. 2004. Manajemen Produksi dan Operasi, Edisi Revisi, Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta
Chase, Richard B., F. Robert Jacobs & Nicholas J. Aquilano. 2004. Operations Management for Competitive Advantage, Tenth Edition. Mc. Graw Hill, New York.
Handoko, T Hani. 2000. Dasar Dasar Manajemen Produksi dan Operasi, Edisi II, BPFE, Yogyakarta.
Heizer, Jay & Barry Render. 2008. Manajemen Operasi, buku 1 dan 2, Edisi Kesembilan, diterjemahkan oleh Chriswan Sungkono. Salemba Empat, Jakarta
Herjanto, Eddy. 2007. Manajemen Persediaan, Edisi Kesebelas. PT. Gramedia Widia Sarana Indonesia, Jakarta
Narasimhan, Seetharama L., Dennis W. McLeavey, & Peter J. Billington. 1995. Production Planning and Inventory Control. Prentice Hall Inc.; New Jersey
Schniederjans, Marc J.. 1993. Topics in Just In Time Management (Inventory Control), Needham Heights, Massachusetts
Subagyo, Drs. Pangestu M.B.A. 2000. Manajemen Operasi, Edisi Pertama. Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
Sumayang, Lalu. 2003. Dasar-Dasar Manajemen Produksi dan Operasi. Salemba Empat, Jakarta
Suliyanto, S.E., M.Si. 2006. Metode Riset Bisnis. Andi Yogyakarta, Yogyakarta
Yulian, Yamit. 2002. Manajemen Operasi. Yogyakarta: BPEE
Zulfikarijah, Fien. 2005. Manajemen Persediaan. Universitas Muhammadiyah, Malang
http://www.scribd.com/doc/77322019/17/C-ECONOMIC-PRODUCTION-QUANTITY-EPQ
(http://yprawira.wordpress.com/pengertian-dan-proses-produksi/)