DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, M. (2003). Pendidikan bagi anak berkesulitan belajar. PT. Rineka Cipta.
Ahmadi. (2005). Strategi belajar mengajar. Bandung: Pustaka Setia
Amin, M. (1995). Ortopedagogik anak tunagrahita. Jakarta : Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Depdikbud.
Arends, R.I. (2001). Learning to teach. Singapore: McGraw Hill.
Arifah, E. (2012). Perbedaan penggunaan metode kooperatif learning tipe STAD dan metode konvensional untuk meningkatkan perilaku belajar dan prestasi belajar pada siswa slow learner. Tesis: Fakultas Psikologi Universitas Airlangga.
Azwar, S. (1996). Tes prestasi: Fungsi dan pengembangan pengukuran. Prestasi Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, S. (2014). Penyusunan skala psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Barokah, A. (2008). Pembelajaran anak berkebutuha khusus. Bandung: Refiko Adiatama
Daniels, D. H., Lorrie J.B., Carol A.D. (2002). Uderstanding children (An interview and observation guide for edicator). New York: Mc graw Hill.
David W.J, Roger T.J, Mary B.S. (2000). Cooperative laerning methods: a meta analysis. Minneapolis: University Of Minnesota
Djahiri, A. (1992). Dasar-dasar metodologi pengajaran. Bandung: Lab. PPMP IKIP Bandung.
Donald R.C, Deborah B.J, Kim K.M. (2006). The ach of theaching, fourth edition.
New York: McGraw-Hill.
DPR-RI. Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Di akses pada tanggal 10 September 2014 dari http://www.dpr.go.id/id/uu- dan-ruu/uud45
Ekeh, P.U & Oladayo, O.T. (2013). Academic achievement of regular and special needs student in inclusive and non-inclusive classroom settings.
European scientific jurnal. March 2013, Vol. 9 no. 8. ISSN:1857-7881
Elliot, S.N. (2007). Educational psychology: effective teaching effective learning, sixth edition. Boston: MacGraw Hill.
Gimpel, G., & Merrel, K. (1998). Social skills of children and adolescents:
Conceptualization, assessment, and treatment. Mahwah, NJ: Erlbaum.
Guildford, J. P. (1956). Fundamental Statistics in Psychology and Education.
New York: Mc Graw-Hill Book Co. Inc.
Halimah, Nadjamuddin L, & Harun, A.H. (2013). Meningkatkan pemahaman siswa pada mata pelajaran PKn melalui pembelajaran Kooperatif Tipe STAD pada siswa kelas III MI inklusi Al-Falah Tolitoli. Jurnal kreatif tadulako online. Vol 4 no 11. ISSN 2354-614X
Heward, W.L, & Orlansky, M.D. (1992). Exceptional children : an intriductory survey of special education (6
ed). New York: Macmillan Publising Company.
Huda, M. (2014). Cooperative learning: metode, teknik, struktur dan model penerapan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Hurlock, E.B. (1980). Psikologi perkembangan : Suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan. Jakarta: Erlangga
Ibrahim. M. (2007). Pembelajaran berdasarkan masalah. Surabaya: UNESA University Press.
Ihsan, H. (1998). Filsafat pendidikan Islam. Bandung: Pustaka Setia
Imanuddin, D. (2013). Perkembangan ketrampilan sosial anak berkebutuhan khusus melalui pembelajaran kooperatif tipe STAD pada seting kelas inklusif. Tesis. Universitas Pendidikan Indonesia.
Jacob, G. (2002). Cooperative learning: theory, principles, and techniques.
Thousand Oaks, CA: Corwin Press.
Johnson, D.W & Johnson, R.T. (2004). Cooperative learning methods : A meta analysis. Journal of research in education, 12 (1), 5-24.
Khan G.N, Inamullah, Hafiz M. (2011). Effect of Student’s Team Achievement Division (STAD) on academic achievement of students. Canadian Center of Science and Education. Dec 2011, Vol. 7 no. 12 : 211-215.
ISSN:1911-2017
Kristiyani, T. (200.). Pelatihan ketrampilan sosial untuk mengurangi perilaku
agresif pada anak. Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta. Diakses pada tanggal 30 Desember 2014 dari https://publikasiilmiah.UMS.ac.id.
KTSP SD/ MI 2007
Lerner, J. (2003). Learning disabilities: Theories, diagnosis, and teaching strategies. Boston: Houghton Mifflin Company.
M.antarasumbar.com. (2013). Jumlah sekolah inklusi bertambah dua kali lipat. m.
antarasumbar.com. Diakses pada tanggal 6 Oktober 2014 dari www.antarasumbar.com/.../pendidikan/.../jumlah-sekolah-inklusif-
bertambah
Majoka M.I, Khan M.S & Shah S.H.I. (2011). Effectiveness of cooperative learning for teaching social studies to students with different ability at elementary level. Interdisciplinary journal of contemporary research in business. March 2011, Vol.2 no.11
Mangunsong, F. (2009). Psikologi dan pendidikan anak berkebutuhan khusus.
Jakarta: Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuran Dalam Pendidikan Psikologi.
Merrel, K. W. (2003). Behavioral, social, end emotional assesment of children and adolescents. New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates.
Motitswe, Jamaica M, Matseliso L. (2013). Teaching and learning in the inclusive classroom : What foundation phase theachers do? Meditaerranean center of social & educational research. Jul 2013. Vol.4 no. 6. ISSN:2039-9340 Murniati, E. (2007). Kesiapan belajar matematika di sekolah dasar. Surabaya:
`Surabaya Intelectual Club (SIC).
Mustafa. H. (2009). Metodologi penelitian. Jakarta: Bumi aksara.
O’Neil, J. (1994). Can inclusion work? A conversation with James Kauffman and Mara Sapon-Shevin. Educational Leadership. 52(4)7-11
Ormrod, J.E. (2003). Educational psychology developing learners 4
thedition.
New Jersey: Pearson Education
Pemerintah Provinsi Jawa Timur Dinas Pendidikan. (2012). Pedoman teknis penyelenggaraan pendidikan inklusif di Jawa Timur.
Permendiknas No 70 Tahun 2009. (2012). Permendiknas no. 70 tahun 2009
Tentang pendidikan inklusif bagi peserta didik yang memiliki kelainan
dan memilki potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa.
Pintrich, P.R & Conley, A.M. (2003). Current issues in achievement goal theory and research. International journal of educational research, 39, 319-337 Purwanto, M. N. (2003). Psikologi pendidikan. Jakarta: Remaja rosdakarya.
Riduwan, T. (2004). Belajar dan pembelajaran. Surabaya: Unipress UNM.
Riduwan. (2009). Rumus dan data analisa statistik. Bandung. Alfabeta.
Rustiani. (2011). Perkembangan peserta didik. Blogspot (online). Diakses pada tanggal 5 Oktober 2014 dari http://rustiani-perkembangan
pesertadidik.blogspot.com/2011/06/definisi-ppd.html Santrock, J.W. (2008). Psikologi pendidikan. Jakarta: Kencana
Seniati, L. Yulianto, A. & Setiadi, B.N. (2014). Psikologi eksperimen. Jakarta : Indeks Gramedia
Slavin, R.E. (1995). Instruction based on cooperative learning. John Hopkins University & University of York
Slavin, R.E.(2008). Psychology education: theory and practise, fourth edition.
Massachusetts: Allyn and Bacon.
Slavin, RE.(2005). Cooperative learning: teori, riset dan praktik. London:
Allymand Bacon.
Sobur, A. (2009). Psikologi umum. Bandung : Pustaka Setia.
Stainback,W. & Stainback,S.(1990). Support networks for inclusive schooling:
independent integrated education. Baltimore: Paul H. Brookes.
Sternberg, R.J & Zhang, L. (2001). Perspectives on thinking, learning, and cognitive styles. Mahway, N.J.: Lawrence Erlbaum.
Stubss. (2002). Inclusive education : Where there are few resources. Alih Bahasa : Susi Septaviana R. Diedit : Didi Tarsidi. Bandung : UPI
Subarinah. (2006). Inovasi pembelajaran matematika. Jakarta. Dirjen Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagaan Depdiknas.
Sugihartono, dkk. (2007). Psikologi pendidikan. Yogyakarta. UNY Press.
