iv
KAJIAN HUKUM PASAR MODAL INDONESIA TERHADAP
TRANSAKSI SHORT SELLING MENURUT PERATURAN BURSA EFEK INDONESIA NOMOR II-H DAN PERATURAN BAPEPAM-LK NOMOR
V.D.6 DIHUBUNGKAN DENGAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP INVESTOR
ABSTRAK Albert Bintang Partogi
110110100092
Transaksi Short Selling merupakan salah satu jenis transaksi di pasar modal. Transaksi Short selling mempunyai karakteristik khusus untuk meningkatkan potensi keuntungan yang diraih melalui capital gain, namun di sisi lain transaksi ini juga memiliki potensi kerugian yang cukup besar dibandingkan transaksi efek biasa. Sebagai transaksi yang memiliki risiko kerugian yang relatif lebih besar, transaksi short selling diatur secara tersendiri oleh Peraturan Bapepam-LK No. V.D.6 dan Peraturan Bursa Efek Nomor II-H. Sejak fasilitas transaksi short selling dibuka kembali pada tahun 2009 setelah sempat ditutup pada tahun 2008, pihak bursa menambahkan kebijakan-kebijakan lainnya agar dapat meminimalisir kerugian dalam transaksi short selling. Permasalahan yang diangkat dalam skripsi ini adalah mengenai praktik transaksi short selling di Indonesia serta bagaimana perlindungan hukumnya terhadap investor.
Penulisan skripsi ini dikaji berdasarkan metode pendekatan yuridis normatif dengan metode deskriptif analitis, yaitu melakukan pemecahan masalah berdasarkan data yang diperoleh yang kemudian dianalisa berdasarkan hukum pasar modal di Indonesia, literatur serta bahan lain yang berhubungan dengan penelitian dan penelitian lapangan untuk memperoleh data primer melalui wawancara dan selanjutnya data dianalisis secara yuridis kualitatif.
v
LEGAL RESEARCH OF CAPITAL MARKET LAW TOWARDS SHORT SELLING TRANSACTION BASED ON BAPEPAM-LK LAW NO. V.D.6 AND INDONESIAN STOCK EXCHANGE LAW NO. II-H IN RELATION
TO LEGAL PROTECTION FOR INVESTORS
ABSTRACT
Albert Bintang Partogi 110110100092
Short selling transaction is one of the securities exchange transactions which has a special characteristic to enhance the potential profit through capital gains transaction. In a short selling transaction, securities companies or their customers (short sellers) allowed to sell securities without having the securities in the same time. For transactions that have a relative risk of greater losses, short selling transactions are dealt separately by Bapepam-LK Law No. V.D.6 and Exchange Rule Law Number II-H. Formulation of Issue in this mini thesis is based on the practice of short selling transactions in Indonesia and how the legal protection of investors.
This thesis studied based on normative juridical approach with descriptive analytical method, which is solving the problem based on the data obtained, then analyzed based on the Indonesian capital market law, literature and other materials related to research and field research to obtain primary data through interviews. The next data have analyzed by qualitatively juridical.