• Tidak ada hasil yang ditemukan

Akreditasi Sekolah Siapa Takut?? Instrument No. 49

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Akreditasi Sekolah Siapa Takut?? Instrument No. 49"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

49. Siswa memperoleh pengalaman belajar dalam pembentukan akhlak mulia melalui pembiasaan dan pengamalan.

 A. Ada kegiatan pembentukan akhlak mulia melalui program pengembangan diri sebanyak 4 jenis dan/atau 4 kali atau lebih setiap minggu.

 B. Ada kegiatan pembentukan akhlak mulia melalui program pengembangan diri sebanyak 3 jenis dan/atau 3 kali setiap minggu.

 C. Ada kegiatan pembentukan akhlak mulia melalui program pengembangan diri sebanyak 2 jenis dan/atau 2 kali setiap minggu.

 D. Ada kegiatan pembentukan akhlak mulia melalui program pengembangan diri sebanyak 1 jenis dan/atau 1 kali setiap minggu.  E. Tidak ada kegiatan pembentukan akhlak mulia melalui program pengembangan diri. A. Juknis

Jawaban dibuktikan dengan adanya kegiatan yang diikuti s etidak tidaknya oleh 90% siswa seperti: mengunjungi panti sosial, panti jompo, panti asuhan, korban bencana alam, dsb., layanan pengembangan diri d a l a m b e n t u k ko ns e l i n g d an / a t a u ke g i a t a n e k s t r a ku r i ku l e r b a i k terprogram maupun tidak terprogram seperti, layanan konseling, upacara bendera, ibadah, kebersihan, dan lain-lain.

B. Pendukung

Kegiatan untuk pembentukan akhlak mulia melalui pembiasaan dan pengalaman.

No. Nama kegiatan

Keterangan: * Isilah tanda ceklis () pada kolom jawaban “Ketersediaan dokumen” C. Assesor,

Bukti :

- Adanya program kegiatan - Adanya jadwal kegiatan

- Adanya data peserta dan pembimbing

Kegiatan-kegiatan yang memberikan pengalaman belajar dalam pembentukan akhlak mulia melalui pembiasaan dan pengamalan, yaitu antara lain: mengunjungi panti sosial, panti jompo, panti asuhan, korban bencana alam, dsb., layanan pengembangan diri d a l a m b en t u k k o ns e l i n g d a n / a t a u k e g i a t a n e k s t r a k u r i k u l e r b a i k terprogram maupun tidak terprogram seperti, layanan konseling, upacara bendera, ibadah, kebersihan, dll.

No Jenis Kegiatan

(2)

Prosentase

Referensi

Dokumen terkait

Program ini tidak hanya bisa dinikmati oleh peserta Jamkesmas, tapi juga masyarakat lainnya yang belum memiliki Jaminan kesehatan dan mau dilayani di Puskesmas, Klinik

Skripsi dengan judul “Pembiasaan Tadarus Al - Qur’ an dalam Meningkatkan Kualitas Membaca Al- Qur’an Siswa di MTsN 2 Tulungagung” ini ditulis oleh Lilis Suryawati,

[r]

berkelanjutan, untuk menjadikan sesuatu itu kebiasaan (karakter) yang melekat pada diri sang anak, sehingga nantinya anak tidak memerlukan pemikiran lagi untuk melakukannya. Guru

Sesuai dengan RPJMN 2010-2014 yang diaplikasikan melalui rencana strategis 2010-2014, Kemenkes telah menerapkan kebijakan teknis pembinaan gizi masyarakat untuk

ndon0hsi RADTLS (Rcnde. In Uv, $nrel

3( bagaimana efektifitas penerapan permainan “Tiga Huruf Modal” dalam meningkatkan kemampuan menulis te rhadap siswa kelas VII/P MTs. Mamba’us Sholihin Suci?. Adapun jenis

Pihak Kementerian Kesehatan sudah melakukan audiensi ke Kementerian Pertanian tentang bagaimana upaya-upaya yang perlu dilakukan untuk penyediaan bahan baku jamu..