• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mengendalikan Diri Untuk Menjadi Anak Yang Baik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Mengendalikan Diri Untuk Menjadi Anak Yang Baik"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

#akupunyamimpi

#akupunyamimpi

T H E M E 1 9 M O D U L E 8 Aims

Mengendalikan Diri

Untuk Menjadi Anak Yang Baik

Activity Questions

Homework Last Week

Homework Next Week Objectives

Targets

Mengajarkan anak untuk memberikan respon dengan tepat kepada orang yang lebih tua

(focus on how they should behave)

M E & M Y M A N N E R S

Ballpoint Seragam ID Card DreamBook

1.

2.

3.

Download dan pelajari slide materi Modul 8 untuk kemudahan belajar-mengajar (terdapat dibawah form RSVP)

Siapkan contoh pengendalian diri atau menjaga sikap didepan orang yang lebih tua menurut kakak dengan menggunakan tata krama.

Siapkan fitur white board pada zoom untuk break down kesimpulan materi pada hari ini (Kelas Besar)

Disusun oleh : Partner Program :

Instructions

Menurut kamu, apa bedanya cara kamu bersikap didepan orang yang lebih tua dan seumuran?

Kenapa sih kita harus memikirkan dulu apa yang mau kita lakukan sebelum kita bertindak?

Jadi, mengendalikan diri itu penting gak sih? Kenapa?

Tidak ada

Tidak ada 1.

2.

3.

Preparation

Important Teacher Tools

Student Tools

Membaca dan menjawab cerita Andi, lalu menjelaskan 3 aspek pengendalian diri pada Attachment #1 (12 min)

1 2

4

Berikan kesimpulan tentang kegiatan belajar hari ini, mengisi DreamBook dan menjawab activity question diakhir. (1 min)

3

Ajak adik melakukan Ice Breaking #1.

Kemudian bermain “Jujur atau Tantangan” dalam aktivitas yang ada di Attachment #2 (15 min) Ajak adik pemanasan bersama dan jelaskan tujuan pembelajaran hari ini. Jika lupa, bisa bacakan aim-nya. (2 min)

Mengajarkan anak untuk berpikir terlebih dahulu sebelum bertindak kepada orang yang lebih tua

Melatih self control anak saat berkomunikasi dengan orang yang lebih tua, berfokus pada tindakannya

Anak mengenal bahasa non-verbal yang baik saat berkomunikasi dengan orang yang lebih tua 1.

2.

3.

I020

I021

Slide PPT Modul Laptop/Handphone untuk Zoom Meeting

#akupunyamimpi

#akupunyamimpi

#akupunyamimpi

Pengendalian diri

#akupunyamimpi

Anak menyebutkan dan mempraktekkan 1 bahasa tubuh yang seharusnya diberikan ketika berkomunikasi dengan orang yang lebih tua

Anak menyebutkan 1 contoh yang menunjukkan

“berpikir lebih dulu sebelum bertindak”

Anak menyebutkan 1 alasan mengapa harus mengendalikan diri ketika berkomunikasi dengan orang yang lebih tua

I019

Diharapkan melalui modul ini anak bisa membedakan bagaimana cara mereka bersikap terhadap teman yang seumuran dan orang yang lebih tua.

Menjaga sikap juga termasuk dalam pengendalian diri dalam bersosialisasi.

Menjaga sikap terhadap yang lebih tua memang penting, tetapi anak diharapkan untuk tidak takut dalam berkomunikasi maupun berhubungan dengan orang yang lebih tua, namun lebih menghargai orang yang lebih tua.

Dengan modul ini, anak akan dilatih untuk berani dan juga sopan dalam berinteraksi dengan orang yang lebih tua dilingkungannya.

(2)

Guidance

Melatih anak untuk mengendalikan dirinya dalam bersosialisasi dengan orang yang lebih tua dapat membuat anak menjadi anak yang sopan dan juga pemberani. Pada kegiatan kali ini anak akan diajarkan bagaimana cara dia bertindak terhadap orang yang lebih tua, berpikir sebelum melakukan tindakan.

Mengendalikan diri adalah kemampuan seseorang untuk menekan atau mencegah tindakan yang negatif. Seorang anak dengan pengendalian diri yang tinggi, akan mampu mengendalikan sikap dan perilakunya dengan baik dalam bersosialisasi. Jadi, jika kita punya pengendalian diri yang baik, kita jadi tidak mudah marah didepan orang dan juga kita disenangi oleh orang-orang karena menjadi anak yang baik.

Sama halnya, ketika kita sedang berkomunikasi dengan orang yang lebih tua, kita juga butuh mengendalikan diri, caranya adalah berpikir sebelum akhirnya kita melakukan sesuatu. Lalu, ketika kita mendapatkan teguran dari orang yang lebih tua, kita juga harus mengendalikan diri ataupun menjaga sikap terhadap orang tersebut. Dengan menjaga sikap kita, kita menunjukan rasa hormat kepada orang yang lebih tua.

Ada 3 aspek dalam mengontrol diri yaitu (Penjelasan melalui cerita Attachment #1):

Mengendalikan perilaku.

Mengendalikan pikiran

Mengontrol keputusan

Setelah adik mengetahui 3 aspek dalam pengendalian diri, adik akan bermain games “jawab jujur atau tantangan” untuk memahami pengendalian diri versi adik (Penjelasan lebih lanjut ada di Attachment #2)

Dalam berkomunikasi dengan orang yang lebih tua, diperlukan juga bahasa tubuh (komunikasi non-verbal) dengan tata krama yang baik. Ada 3 bahasa tubuh yang bisa digunakan dalam memperkenalkan diri :

Gestur (gerakan atau posisi tubuh)

Posisi tubuh yang baik dan siap ketika mulai berbicara.

Contoh : Andi duduk dengan tegak ketika ada orang tua yang berbicara dengannya.

Tatapan mata

Ketika berbicara dengan orang tua, mata kamu harus melihat mata orang tersebut.

Jangan bermain handphone.

Nada Suara

Menggunakan suara yang baik ketika berbicara. Jangan meninggikan suara kamu, karena akan tidak sopan.

1.

2.

3.

Seseorang yang memiliki pengendalian diri yang baik menunjukkan karakter yang baik juga loh! Contohnya :

Menjadi anak yang tidak mudah marah Memiliki toleransi

yang tinggi Mempunyai perilaku

yang baik

(3)

Pada kegiatan ini adik akan membacakan sebuah dialog dan diminta untuk mengisi kalimat yang kosong dengan tepat. Terdapat pilihan ganda yang berisi respon baik dan buruk, yang dapat membantu adik untuk mengisi kalimat tersebut.

Namun, ketika Andi baru saja bermain sepeda sebentar dengan

teman-temannya, hujan turun deras. Tetapi, Andi tetap asyik melanjutkan bermain sepeda. Andi ternyata lupa pesan dari Om Cahya untuk segera pulang ketika sudah merasakan hujan akan turun,

Beberapa waktu kemudian, Andi pulang dengan basah kuyup dan melihat Om Cahya menunggunya di depan pintu rumah.

“Wah, udah sore, kayaknya enak nih main sepeda dilapangan depan rumah, izin Om Cahya dulu deh” (Andi bergegas menuju ruang keluarga menemui paman) Andi

Andi

“Boleh, tapi sebelum magrib sudah harus pulang. Atau kalo udah mulai mendung, langsung pulang” (Bersuara pelan karena sambil konsentrasi membaca buku)

Om Cahya

Andi

....

Andi

....

“Kok Andi gak dengerin apa kata om?!”

(menegur Andi sambil berdiri dan memberikan handuk ke Andi, sedikit meninggikan suaranya) Om Cahya

(tidak meminta izin, hanya teriak sambal berlari ke halaman rumah)

A.

Andi mencium tangan lalu pamit

A. B. Andi langsung pergi

(bernada suara rendah, dan mengambil handuk dengan sopan) A.

(mengambil handuk dengan kasar dan langsung masuk rumah) B.

(menghampiri Om Cahya dengan sikap tegak, matanya melihat paman dan dengan nada suara yang halus)

B.

Attachment #1

....

(4)

Andi tetap mendengarkan om Cahya dengan wajah menyesal dan tidak memotong pembicaraan.

“Tadi kan Om bilang, kalau sudah mulai mendung, langsung pulang. Tuh kamu jadinya keujanan kan” (berbicara dengan halus)

Om Cahya

“….Besok juga Ayah sama Ibu kamu masih perjalanan pulang, nanti mereka khawatir dijalan. Oh iya nih, HP kamu tadi Ibu telpon”

Om Cahya

“Oh, ya udah. Om cuma takut kalo kamu main pas hujan, nanti kamu sakit. Kalo kamu sakit kan kamu jadi ga bisa sekolah besok…”

Andi

....

Andi

....

Andi

....

Om Cahya “Ya udah, jangan gitu lagi ya. Masuk gih, langsung mandi ya”

Om Cahya (berbicara dengan nada tinggi

dan terdengar kesal) A.

(berbicara dengan nada halus dan terdengar menyesal) B.

(Wajah Andi terlihat menyesal dan tetap menatap Om Cahya) A.

(Andi membantah dan membanting sepeda karena kesal ditegur padahal Andi cuma lupa.)

B.

(langsung masuk kerumah) A.

(mencium tangan Om Cahya, lalu masuk kerumah) B.

(5)

Buat anak merasa nyaman dengan kakak dan topik yang sedang dibicarakan.

Jangan paksakan adik jika memang menurutnya privasi. Biarkan adik bercerita dan jangan interupsi ceritanya jika belum selesai.

Mulai dengan bercerita singkat pengalaman kakak fasilitator sendiri ketika menjaga sikap terhadap orang yang lebih tua.

Pastikan pengalaman yang akan kakak ceritakan relate terhadap kehidupan adik sehari-sehari (adik kecil).

Gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan hindari kata-kata yang menjelekkan orang lain.

1.

2.

3.

4.

Tips dalam menceritakan pengalaman kakak fasilitator :

Dari cerita Andi dan Om Cahya, ada beberapa aspek yang dilakukan Andi dalam mengendalikan diri. Kakak bisa menjelaskan lagi kepada adik dengan penjelasan berikut :

Dalam berkomunikasi sama orang yang lebih tua, jangan takut, dan jangan lupa menerapkan tata krama yang baik. Karena kalau kamu menerapkan tata krama yang baik dalam berkomunikasi, orang yang lebih tua juga pasti akan membalas kamu dengan tata krama yang baik juga. Seperti Andi, Andi tidak takut untuk mengakui kesalahannya, meskipun awalnya dia dimarahi oleh Om-nya, tetapi karena Andi meminta maaf dengan sopan, Om-nya pun tidak tega dan memaafkannya dengan halus.

Mengendalikan perilaku, mengetahui kapan dan bagaimana perilaku yang seharusnya dilakukan dan yang tidak seharusnya dilakukan.

1.

Contoh dari Andi :

Ketika Andi ingin bermain sepeda dilapangan, Andi meminta izin kepada paman dengan nada suara yang tidak tinggi, dan sikap yang baik agar diizinkan bermain sepeda.

Mengendalikan pikiran, maksudnya adalah berpikir sebelum melakukan sesuatu. ketika kita berkomunikasi, kita bisa memikirkan hal baik apa yang bisa kita lakukan dan hal buruk apa yang tidak boleh kita lakukan untuk merespon orang tersebut.

Mengendalikan keputusan, setelah adik mengetahui perilaku apa yang baik dilakukan dan sudah mengerti maksud dari pembicaraan orang tersebut , adik dapat melakukan tindakan yang sudah adik pikirkan dengan baik.

2.

3.

Contoh dari Andi : Ketika Andi ditegur,

Contoh dari Andi :

Andi mengerti bahwa dia ditegur Om Cahya karena om Cahya peduli sama Andi, Om Cahya tidak ingin Andi sakit. Andi pun meminta maaf dengan sopan.

Hal baik yang harus Andi lakukan nanti, Andi mendengarkan alasan pamannya terlebih dahulu dengan sikap yang baik hingga pamannya selesai berbicara dan tidak membantah.

Hal buruk yang tidak boleh Andi lakukan nanti, Andi membantah dan membanting sepeda karena kesal ditegur.

#akupunyamimpi

(6)

Ice Breaking – Lengkapi Aku

Di PPT, akan ada sebuah gambar yang terpisah seperti puzzle, adik akan diminta

untuk mengarahkan bagian mana yang pas untuk melengkapi puzzle tersebut.

(7)

Penjelasan

Attachment #2 Jujur Atau tantangan

Pada kegiatan ini adik akan diajak untuk bermain “jujur atau tantangan” yang berkaitan dengan pengendalian diri dalam berkomunikasi dengan orang yang lebih tua. Diharapkan dengan permainan ini, adik bisa menceritakan pengalamannya ataupun mempraktekan bahasa tubuh yang baik ketika berkomunikasi dengan orang yang lebih tua.

Ketika berbicara dengan orang yang lebih tua, kita jangan malu-malu ataupun takut, tapi jangan juga menjadi anak yang kurang sopan, tetap menjaga sikap terhadap orang yang lebih tua. Menjaga sikap bukan berarti takut untuk berkomunikasi sama orang yang lebih tua, tapi dengan menjaga sikap, kita memperlihatkan bahwa kita menghormati orang tersebut.

Kalau kita tidak sepenuhnya salah, tetapi orang tua tetap menegur, kita jangan membantah ataupun melawan. Tetapi, dengarkan dulu apa yang mau orang tua jelaskan. Baru ketika kita tau maksud dari tegurannya, kita dapat meminta maaf dan menjelaskan apa yang terjadi.

Menjaga sikap tandanya kita menghormati orang tersebut dan juga menunjukan tata krama yang baik. Dengan tata krama yang baik, kita akan dinilai sebagai anak yang baik juga.

1.

2.

3.

Akan ada 6 kartu yang ditandai dengan nomor 1 sampai dengan 6. Dibelakang kartu tersebut ada pertanyaan atau tantangan untuk adik. Adik dan kakak secara bergantian memilih nomor dan membuka kartu tersebut.

Untuk tantangan, kakak dapat memberikan respon kepada adik mengenai bahasa tubuh yang baik seperti yang ada di guidance..

Contoh penjelasan yang dapat kakak berikan pada kartu “Jujur”:

Ketika kamu ditegur orang tua tetapi kamu tidak sepenuhnya salah,

apa yang kamu lakukan?

Jujur

Kamu kalo didepan orang yang

lebih tua menjaga sikap gak? Kenapa?

Jujur

Kamu pernah gak takut untuk berbicara

dengan orang yang lebih tua? Kenapa?

Jujur

(8)

Jadi, kalau berkomunikasi sama orang

yang lebih tua, kita harus dapat mengendalikan diri dan menjaga sikap, tapi bukan berarti kita menjaga sikap itu kita jadi takut untuk

berkomunikasi sama orang tua, melainkan kita menunjukkan rasa hormat. Kayak Andi tadi, meskipun Andi ditegur, Andi tetap bersikap baik terhadap Om nya.

Untuk kelas besar, kakak dapat memperluas

kesimpulan dengan menggunakan fitur white board di Zoom bersama adik.

Kesimpulan :

Note :

Coba kamu peragain kenalan sama orang yang lebih tua dengan

tata krama

Tantangan

Coba peragain kamu minta maaf sama kakak fasil,

karena kamu melakukan suatu

kesalahan

Tantangan

Coba peragain biasanya kamu meminta tolong sama Ibu atau ayah dirumah

seperti apa.

Tantangan

Referensi

Dokumen terkait

Program utama pengembangan agribisnis komoditas unggas sangat terkait dengan tujuan dan sasaran yang akan dicapai. Guna menjamin penyediaan pasokan d.o.c. ayam ras yang

Penentuan metode maupun model pembelajaran yang tepat dalam pembelajaran sangat menentukan terjadinya proses interaksi yang baik antara pendidik dan peserta

kinerja mengajar guru dapat meningkat secara berkesinambungan. Pada variabel mutu madrasah, secara keseluruhan berada pada kategori tinggi. Namun pada dimensi proses masih

Penyusunan Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM) Kabupaten Ponorogo Tahun 2014 – 2018..

Sarana pelayanan yang tersedia memberikan kenyamanan kepada pengguna layanan (perhatikan: Kebersihan, kesederhanaan, kelayakan dan kemanfaatan) masih perlu ditingkatkan. Perlu

Harus diisi dan disampaikan apabila ada pemotongan/pemungutan PPh oleh pihak lain (tidak termasuk yang bersifat final) dan PPh ditanggung Pemerintah serta penghasilan neto dan

Skripsi merupakan suatu karya ilmiah untuk menampilkan kemampuan yang dimiliki seorang mahasiswa dalam menyelesaikan suatu masalah melalui sistem, model, strategi, atau

[r]