• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rp 76,115,145.60 3 PEKERJAAN PONDASI TELAPAK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Rp 76,115,145.60 3 PEKERJAAN PONDASI TELAPAK"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)

- Pembesian dengan Besi

- Pasang Bekisting untuk

Lantai

SNI

7394: 6.24 M2

# # #

312,265.50 46,440,265.41

- Pembesian dengan Besi

(13)
(14)
(15)
(16)
(17)

- Saklar double PE 4 BH 1.00 43,580.00 43,580.00

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2" PS 6.22 M'

35.00

76,993.73 2,694,780.67

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

1 ½ " PS 6.19A M'

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2 ½ " PS 6.22A M'

18.00

114,452.07 2,060,137.20

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2" PS 6.22 M'

12.00

76,993.73 923,924.80

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

1" PS 6.21 M'

27.50

54,114.00 1,488,135.00

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

1 ½ " PS 6.19A M'

8.80

63,620.67 559,861.87

- Gate Valve dia 3" TAKSI R BH 1.00 # # # # # # # # 1,680,000.00

(18)

- Pressure Gauge + Gate

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

1" PS 6.21 M'

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

4" PS 6.24 M'

4.40

193,795.47 852,700.05

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2" PS 6.22 M'

35.00

76,993.73 2,694,780.67

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

1 ½ " PS 6.19A M'

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

4" PS 6.24 M'

4.40

193,795.47 852,700.05

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2 ½ " PS 6.22A M'

18.00

114,452.07 2,060,137.20

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2" PS 6.22 M'

12.00

76,993.73 923,924.80

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

1" PS 6.21 M'

27.50

54,114.00 1,488,135.00

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

1 ½ " PS 6.19A M'

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2" PS 6.22 M'

4.84

76,993.73 372,649.67

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

(19)

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

4" PS 6.24 M'

4.40

193,795.47 852,700.05

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2" PS 6.22 M'

35.00

76,993.73 2,694,780.67

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

1 ½ " PS 6.19A M'

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

4" PS 6.24 M'

4.40

193,795.47 852,700.05

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2 ½ " PS 6.22A M'

18.00

114,452.07 2,060,137.20

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2" PS 6.22 M'

12.00

76,993.73 923,924.80

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

1" PS 6.21 M'

27.50

54,114.00 1,488,135.00

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

1 ½ " PS 6.19A M'

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

2" PS 6.22 M'

4.84

76,993.73 372,649.67

- Pekerjaan Pipa Galvanish Ø

(20)

- Power surge arrester TAKSI R BH 1.00 682,500.00 682,500.00

- Grounding TAKSI R BH 1.00 500,000.00 500,000.00

- Terminal Box 10 Pairs TB10 BH 1.00 # # # # # # # # 5,070,000.00

- I nstalasi fire Alarm PE 1 TTK 11.00 235,100.00 2,586,100.00

- Fixed Temperatur Heat

Detector FTHD BH

1.00

112,500.00 112,500.00

- Rate Of Rise Heat Detector RRHD BH 1.00 88,500.00 88,500.00

- Photo Electric Smoke

Detector PESD BH

- Fixed Temperatur Heat

Detector FTHD BH

1.00

112,500.00 112,500.00

- Rate Of Rise Heat Detector RRHD BH 1.00 88,500.00 88,500.00

- Photo Electric Smoke

Detector PESD BH

- Fixed Temperatur Heat

Detector FTHD BH

1.00

112,500.00 112,500.00

- Rate Of Rise Heat Detector RRHD BH 1.00 88,500.00 88,500.00

- Photo Electric Smoke

(21)

- Beton Cor, 1 Pc : 3 Ps : 5

- Kabel tray 300x100 mm2, finishing

galvanished TAKSI R M'

# # #

213,100.00

- Kabel tray 200x100 mm2, finishing

galvanished TAKSI R M'

- Master audio control

(22)
(23)

Tampak depan bangunan kantor perkebunan

Tampak belakang bangunan kantor perkebunan

Tampak samping bangunan kantor perkebunan

(24)

LAMPIRAN

PERHITUNGAN PENULANGAN BALOK DAN KOLOM DARI PROGRAM SAP

2000

Gambar Desain dengan Program SAP 2000 3 dimensi

Gambar Bidang Momen dari Program SAP 2000

(25)

Gambar Lintang dari Program SAP 2000

Gambar Penulangan Balok dan Kolom 3 dimensi pada program SAP 2000

(26)

Dari Program SAP 2000 di dapat hasil:

Tulangan lentur pada kolom

Nama Kolom

Dimensi

Kolom Tulangan lentur (A) Tulangan lentur (A1) Tulangan lentur (A2)

Kolom 1 35x35 2355,049 2309,038 2324,088

kolom 2 35x35 1549,002 1502,097 1522,096

kolom 3 20x20 702,087 676,022 6911,043

kolom P 15x15 449,001 421,993 440,132

Untuk kolom 1:

o

Tulangan perlu A= 2355,049 mm

2

Maka digunakan: 12D 16, A= 2413 mm

2

> 2355,049 mm

2

... ok

o

Tulangan perlu A1= 2309,038 mm

2

Maka digunakan 12D 16, A=2413 mm

2

> 2309,038 mm

2

...ok

o

Tulangan perlu A2= 2324,008 mm

2

Maka digunakan 12D 16, A=2413 mm

2

> 2324,008 mm

2

...ok

Dan seterusnya sampai Kolom P.

Maka di dapat hasil:

Nama

Tulangan Lentur pada Balok (Hasil dari Program SAP 2000)

Nama Balok

Dimensi Balok

(27)

Balok 5 25x40 1000,086 888,087 983,076 854,765 994,864 876,555

Tulangan perlu bagian atas A = 757,008 mm

2

Maka digunakan : 4D 16; A= 804 mm

2

> 757,008 mm

2

...ok

o

Tulangan perlu bagian bawah A = 398,771 mm

2

Maka digunakan : 2D 16; A= 402 mm

2

> 398,771mm

2

...ok

o

Tulangan perlu bagian atas A1 = 702,112 mm

2

Maka digunakan : 4D 16; A= 804 mm

2

> 702,112 mm

2

...ok

o

Tulangan perlu bagian bawah A1 = 367,009 mm

2

Maka digunakan : 2D 16; A= 402 mm

2

> 367,009mm

2

...ok

o

Tulangan perlu bagian atas A2 = 721,234mm

2

Maka digunakan : 4D 16; A= 804 mm

2

> 721,234mm

2

...ok

o

Tulangan perlu bagian bawah A2 = 388,123 mm

2

Maka digunakan : 2D 16; A= 402 mm

2

> 388,123 mm

2

...ok

Dan seterusnya sampa balok 1’.

Maka di dapat hasil :

A0 Tulangan akibat dinding A1 Tulangan akibat dinding A2

(28)

Tulangan Geser pada Kolom (dari hasil SAP 2000)

Nama Kolom

Dimensi

Kolom Tulangan geser (A) Tulangan geser (A1) Tulangan geser (A2)

Kolom 1 35x35 0,315 0,276 0,285

Digunakan tulangan diameter 8mm (Av=100,57 mm

2

) dan diambil jarak

(s):150mm

Av/s Aktual = 100,57/150= 0,67 mm

2

/mm> 0,351 mm

2

/mm

Sehinggga di pakai

Ø8-150

o

A1v/s perlu= 0,276 mm

2

/mm

Digunakan tulangan diameter 8mm (Av=100,57 mm

2

) dan diambil jarak

(s):150mm

A1v/s Aktual = 100,57/150 = 0,67 mm

2

/mm> 0,276 mm

2

/mm

Sehinggga di pakai

Ø8-150

o

A2v/s perlu= 0,285 mm

2

/mm

Digunakan tulangan diameter 8mm (Av=100,57 mm

2

) dan diambil jarak

(s):150mm

A1v/s Aktual = 100,57/150 = 0,67 mm

2

/mm> 0,285 mm

2

/mm

Sehinggga di pakai

Ø8-150

Dan seterusnya sampai kolom P.

Maka didapat hasil :

Nama kolom

dimensi

kolom Tulangan akibat dinding A0 Tulangan akibat dinding A1 Tulangan akibat dinding A2

Kolom 1 35x35 Ø8-150 Ø8-175 Ø8-175

Kolom 2 35x35 Ø8-150 Ø8-175 Ø8-175

Kolom 3 20x20 Ø8-150 Ø8-200 Ø8-200

Kolom P 15x15 Ø8-150 Ø8-225 Ø8-225

Tulangan Geser padaBalok (dari hasil SAP 2000)

Nama Balok Dimensi Balok Tulangan Geser (A) Tulangan geser (A1) Tulangan Geser (A2)

(29)

Balok 1 25x40 0,401 0,252 0,254

Digunakan tulangan diameter 8mm (Av=100,57 mm

2

) dan diambil jarak

(s):150mm

Av/s Aktual = 100,57/150= 0,67 mm

2

/mm> 0,401 mm

2

/mm

Sehinggga di pakai

Ø8-150

o

A1v/s perlu= 0,252 mm

2

/mm

Digunakan tulangan diameter 8mm (Av=100,57 mm

2

) dan diambil jarak

(s):175mm

A1v/s Aktual = 100,57/175 = 0,574 mm

2

/mm> 0,252 mm

2

/mm

Sehinggga di pakai

Ø8-175

o

A2v/s perlu= 0,254 mm

2

/mm

Digunakan tulangan diameter 8mm (Av=100,57 mm

2

) dan diambil jarak

(s):175mm

A1v/s Aktual = 100,57/175 = 0,574 mm

2

/mm> 0,254 mm

2

/mm

Sehinggga di pakai

Ø8-175

Dan seterusnya sampai balok 1’.

Maka didapat hasil:

Nama balok Dimensi

Balok Tulangan akibat dinding A0 Tulangan akibat dinding A1 Tulangan akibat dinding A2

(30)

balok 7 25x40 Ø8-150 Ø8-200 Ø8-200

balok 8 25x40 Ø8-150 Ø8-200 Ø8-200

balok 9 25x40 Ø8-150 Ø8-200 Ø8-200

balok A 20x30 Ø8-150 Ø8-225 Ø8-225

balok 1' 15x30 Ø8-150 Ø8-250 Ø8-250

Gambar

Gambar Desain dengan Program SAP 2000 3 dimensi
Gambar Lintang dari Program SAP 2000

Referensi

Dokumen terkait

Perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah tujuan dari penelitian, terkait dengan arti dan makna pengalaman, dalam penelitian yang dilakukan

keyakinan kepada masyarakat luas dalam menggunakan produk dan jasa bank syariah. Perlindungan Hukum terhadap Nasabah bank ditinjau dari Undang-Undang Nomor 8 tahun

Judul Skripsi : Pengaruh Alokasi Belanja Pemerintah Bidang Pendidikan dan Kesehatan terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Indonesia.. Menyatakan dengan

Method of drawing "Relationship Diagram'' on layout plannlng.. Ixth

Dalam pengolahan data guna menentukan kesesuaian lokasi BTS referensi terhadap fungsi kawasan budidayanya, dihasilkan sebuah peta kesesuaian lokasi BTS referensi

Kelarutan : tidak larut dalam air, mudah larut dalam benzene , dalam karbon disulfide, dalam kloroform, larut dalam heksana dan dalam sebagian besar minyak lemak dan

Berdasarkan studi ini diketahui bahwa dimensi tingkat kepuasaan tertinggi adalah empathy (keramahan), sedangkan dimensi tingkat kepuasan terendah adalah assurance (jaminan),

Sejalan dengan klasifikasi tersebut, (Glason, 1974 dalam Tarigan, 2010) berdasarkan fase kemajuan perekonomian mengklasifikasikan region/wilayah menjadi: 1) fase