• Tidak ada hasil yang ditemukan

Segmentasi Pasar Teh Javana PT. WINGSFOO

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Segmentasi Pasar Teh Javana PT. WINGSFOO"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

MANAJEMEN PEMASARAN II

SEGMENTASI PASAR TEH JAVANA

Dosen pengampu: Nur Farida, S.E., M.M.

Disusun Oleh :

Muhamad Teguh Syaifudin (2015020012)

FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

(2)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan yang maha kuasa atas segala rahmat, inayah, taufik dan

hidayahnya kepada kita sekalian sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini.

semoga makalah ini dapat digunakan sebagai salah satu acuan maupun petunjuk bagi pembaca

dalam ilmu strategi pemasaran.

Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman

bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga

kedepannya dapat lebih baik.

Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang kami miliki

sangat kurang. Oleh karena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan

masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.

Gresik, Desember 2017

(3)

ii

DAFTAR ISI

Kata pengantar... i

Daftar isi ... ii

Bab 1: Pendahuluan ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 1

1.3 Tujuan ... 1

Bab II: Tinjauan Pustaka ... 2

2.1 Manajemen Pemasaran ... 2

2.2 Segmentasi Pasar ... 2

2.3 Pasar Sasaran (Target Pasar) ... 4

Bab III: Hasil dan Pembahasan... 5

3.1. Studi Kasus Teh Javana ... 5

3.2. Identifikasi Segmen dan Pasar Sasaran Teh Javana... 5

3.2.1. Segmentasi Pasar ... 7

3.2.2. Sasaran Pasar (Target Pasar) ... 7

Bab IV: Kesimpulan ... 9

(4)

Segmentasi Pasar Teh Javana

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Setiap produsen selalu berusaha melalui produk yang dihasilkannya dapatlah tujuan dan

sasaran perusahaannya tercapai. Produk yang dihasilkannya dapat dijual atau dibeli konsumen

dengan tingkat harga yang memberikan keuntugan perusahaan jangka panjang. Melalui produk

yang dapat dijualnya, perusahaan dapat menjamin kehidupannya atau nenjaga kestabilan

usahanya dan berkembang. Dalam rangka inilah setiap perodusen harus memikirkan kegiatan

produknya, jauh sebelum produkini dihasilan sampai poduk itu dikonsumsi konsumen.

Untuk mencapai tujuannya, setiap perusahaan mengarahkan usahanya untuk menghasilkan

produk yang dapat memberikan kepuasan konsumen, sehingga dalam jangka panjang

perusahaan mandapatan keuntungan yang diharapkan. Melalui produk yang dihasilkannya,

perusahaan menciptakan dan membina langganan. Oleh karena itu, keberhasialn suatu

perusahaan sangat ditentukan keberhasilan usaha pemasaran dari produk yang dihasilkan.

Keberhasilan ini ditentukan ketepatan produk yang dihasilkan dalam memberikan kepuasan

dari sasaran konsumen yang ditentukannya

Dengan kata lain, usaha-usaha pemasaran haruslah diarahkan pada konsumen yang ingin

dituju sebagai sasaran pasarnya.dalam hal ini, maka usaha pemasaran yang menunjang

keberhasilan perusahaan harus didasrkan pada konsep pemasaran yang tepat untuk dapat

menetukan strategi pasar dan strategi pemasaran yang mengarah kepada sasarn yang dituju.

1.2 Rumusan Masalah

1. Pengertian segmentasi pasar dan pasar sasaran

2. Pembagian segmen pasar dan pasar sasaran

1.3 Tujuan

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui segmen pasar dan pasar sasaran

(5)

Segmentasi Pasar Teh Javana

2 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Manajemen Pemasaran

Philip Kotler (1999) mendefinisikan pemasaran sebagai proses sosial dan manajerial yang

dilakukan oleh seseorang atau kelompok untuk memperoleh apa yang mereka butuhkan dan

inginkan melalui penciptaan, penawaran, dan pertukaran produk-produk yang bernilai dengan

yang lainnya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pemasaran adalah seluruh proses dan sistem

dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan yang berhubungan dengan kegiatan usaha.

Manajemen pemasaran adalah penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan

program-program yang bertujuan menimbulkan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan

maksud untuk mencapai tujuan perusahaan (Kotler, 1980). Manajemen pemasaran di perlukan

perusahaan untuk mencapai sasarannya. Tugas pemasaran adalah menciptakan permintaan

akan produk yang dihasilkan perusahaan.

Pada dasarnya pemikiran mengenai pemasaran selalu bersandar pada kebutuhan (needs),

keinginan (wants), permintaan (demands), produk (products), pertukaran (exchange), transaksi

(transactions) ,dan pasar (markets).

2.2 Segmentasi Pasar

Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok

pembeli yang berbeda yang memiliki kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang

mungkin membutuhkan produk atau bauran pemasaran yang berbeda. Segmentasi pasar juga

dapat diartikan sebagai proses pengidentifikasian dan menganalisis para pembeli di pasar

produk, menganalisis perbedaan antara pembeli di pasar.

Menurut Kotler (1994) adalah “suatu proses untuk membagi pasar menjadi kelompok -kelompok konsumen yang lebih homogen, dimana tiap -kelompok konsumen dapat dipillih

sebagai target pasar untuk dicapai perusahaan melalui strategi bauran pemasarannya. Dalam

setiap segmen terdiri dari individu dengan kebutuhan dan keinginan yang sama, dan

(6)

Segmentasi Pasar Teh Javana

3

Variabel-variabel segmentasi pasar menurut Kotler (1995) sebagai berikut:

1. Segmentasi Geografi

Segmentasi ini membagi pasar menjadi unit-unit geografi yang berbeda, seperti negara,

propinsi, kabupaten, kota, wilayah, daerah atau kawasan. Jadi dengan segmentasi ini, pemasar

memperoleh kepastian kemana atau dimana produk ini harus dipasarkan.

2. Segmentasi Demografi

Segmentasi ini memberikan gambaran bagi pemasar kepada siapa produk ini harus

ditawarkan. Jawaban atas pertanyaan kepada siapa dapat berkonotasi pada umur, jenis kelamin,

jumlah anggota keluarga, siklus kehidupan keluarga seperti anak-anak, remaja, dewasa, kawin/

belum kawin, keluarga muda dengan satu anak, keluarga dengan dua anak, keluarga yang

anak-anaknya sudah bekerja dan seterusnya. Dapat pula berkonotasi pada tingkat penghasilan,

pendidikan, jenis pekerjaan, pengalaman, agama dan keturunan misalnya: Jawa, Madura, Bali,

Manado, Cina dan sebagainya.

3. Segmentasi Psikografi

Pada segmentasi ini pembeli dibagi menjadi kelompok-kelompok berdasarkan:

1) Status sosial, misalnya: pemimpin masyarakat, pendidik, golongan elite, golongan

menengah, golongan rendah.

2) Gaya hidup misalnya: modern, tradisional, kuno, boros, hemat, mewah dan sebagainya.

3) Kepribadian, misalnya: penggemar, pecandu atau pemerhati suatu produk.

Kegiatan segmentasi pasar dilakukan dengan maksud dan tujuan sebagai berikut :

a. Pasar mudah dibedakan

Agar produk mudah diterima maka harus sesui dengan selera konsumen. Dengan

menggunakan segmentasi maka pasar lebih mudajh dibedakan dengan kelompok

kelompok lain.

b. Pelayanan kepada pembeli menjadi lebih baik

4 hal penting yang selalu diinginkan konsumen yaitu kualitas barang yang bagus, harga

yang terjangkau, pelayanan yang memuaskan, ketetapan waktu segmentasi pasarharus

(7)

Segmentasi Pasar Teh Javana

4 c. Starategi pemasaran jadi lebih mengarah

Dengan melayani konsumen yang sifatnmya homogen maka strategi pemasran yang

dijalankan dapat lebih mengarah dalam menyususun marketing mix yang meliputi

perancangan produk, harga distribusi dan promosinya sehingga lebih tajam. Dengan

melakukan segmentasi pasar maka dapat membantu pihat manajemen dalam hal

mengarahkan dana dan usaha kea rah potensial yang paling menguntungkan karena

pasar sasarannya jelas, serta dapat merancang produk yang dapat memenuhi keinginan

pasar juga cara cara promosi yang paling tepat.

2.3 Pasar Sasaran (Target Pasar)

Selama ini terlihat gejala semakin banyak perusahaan memilih pasar sasaran yang akan

dituju, keadaan ini dikarenakan mereka menyadari bahwa pada dasarnya mereka tidak dapat

melayani seluruh pelanggan dalam pasar tersebut. Terlalu banyaknya pelanggan, sangat

berpencar dan tersebar serta bervariatif dalam tuntutan kebutuhan dan keinginannya. Jadi arti

dari pasar sasaran adalah: Sebuah pasar terdiri dari pelanggan potensial dengan kebutuhan atau

keinginan tertentu yang mungkin maupun mampu untuk ambil bagian dalam jual beli, guna

memuaskan kebutuhan atau keinginan tersebut.

Karena konsumen yang terlalu heterogen itulah maka perusahaan perlu mengkelompokkan

pasar menjadi segmen-segmen pasar, lalu memilih dan menetapkan segmen pasar tertentu

sebagai sasaran. Dengan adanya hal ini, maka perusahaan terbantu untuk mengidentifikasi

peluang pasar dengan lebih baik, dengan demikian perusahaan dapat mengembangkan produk

yang tepat, dapat menentuan saluran distribusi dan periklanan yang sesuai dan efisien serta

mampu menyesuaikan harga bagi barang atau jasa yang ditawarkan bagi setiap target pasar.

Pasar sasaran (Target Market) adalah: Sekelompok konsumen atau pelanggan yang secara

khusus menjadi sasaran usaha pemasaran bagi sebuah perusahaan. Targeting adalah proses

penyeleksian produk, baik barang maupun jasa atau pelayanan terbaik sehingga benar-benar

berada pada posisi yang terbaik guna mencapai keberhasilan. Sasaran pasar adalah suatu

kelompok konsumen yang agak homogen, kepada siapa perusahaan ingin melakukan

(8)

Segmentasi Pasar Teh Javana

5 BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1. Studi Kasus Teh Javana

Teh Javana di produksi oleh anak perusahaan Wings Food yakni PT Tirta Alam Segar, yang

bermarkas di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat dan PT. Mitra Alam Segar, Pasuruan, Jawa Timur

Selain memproduksi Teh Javana, Tirta Alam dan Mitra Alam juga memproduksi produk

minuman lainnya yakni Teh Rio, Ale-Ale, Floridina, dan Power F.

Teh Javana merupakan teh siap minum dalam kemasan botol plastik 350 ml yang diproduksi dari daun teh berkualitas ekspor. Dengan tagline ‘Cita Rasa Teh Indonesia’, teh Javana menawarkan rasa teh khas Indonesia. Teh kualitas terbaik yang dulu khusus

dipersembahkan untuk jamuan minum teh para raja dan diekspor ke seluruh dunia itu kini dapat

dinikmati semua kalangan masyarakat Indonesia. Inilah yang menghasilkan cita rasa khas teh

Javana.

Sensasi terbaik minum teh adalah ketika kita mencium wangi pertama kali teh itu diseduh.

Teh Javana mengembalikan sensasi tersebut melalui teknologi Aroma Recovery System.

Ketika membuka botol Javana, aroma teh Javana ketika pertama kali diseduh tetap akan terasa.

Aroma Recovery System, memiliki 3 tahap yaitu extraction system yaitu proses pengambilan

rasa dan aroma, repository system yaitu proses penyimpanan rasa dan aroma, dan infusing

system, yaitu proses mengembalikan kesegaran rasa dan aroma teh Javana.

Menyasar seluruh segmen dengan segala usia—seperti segmen youth, profesional muda,

dan keluarga—Teh Javana memilih melakukan pendekatan awal kepada segmen youth. Untuk

itu, Teh Javana menggelar program bertajuk “Gebyar Teh Javana Kebanggaanku”. Pada rangakaian kegiatan itu, Teh Javana menggandeng sejumlah komunitas. Di antarnya,

Komunitas Historia Indonesia lewat talkshow tentang Potensi Indonesia Mendunia, Komunitas

iPhonesia lewat workshop Smartphonegraphy, dan talkshow Comic Javana dengan Komunitas

re:ON Comic.

Selain itu, Teh Javana juga massif melakukan pendekatan ke mahasiswa lewat program

roadshow workshop jurnalistik di delapan kampus di Jakarta. Pada kesempatan itu, Teh Javana

menantang mahasiswa untuk mengikuti kompetisi karya tulis dan foto, untuk kemudian

hasilnya dipamerkan di acara puncak “Gebyar Teh Javana Kebanggaanku” pada 11- 17 Mei

(9)

Segmentasi Pasar Teh Javana

6

Teh Javana juga menggelar kampanye ‘Mana Indonesiamu’ lewat kontes digital.

Kampanye “ManaIndonesiamu” adalah gerakan untuk mengajak Javanatics—mereka yang

berpartisipasi—untuk mengumpulkan cerita, tulisan, quote, foto, video dan segala bentuk

ungkapan positif lainnya mengenai potensi Indonesia yang tanpa disadari telah diakui dunia

Internasional selama ini.

Konsistensi untuk mengkampanyekan Mana Indonesia ditunjukkan teh Javana dengan

menambahkan fitur dalam www.manaindonesiamu.com. Semua potensi tersebut dapat

dikumpulkan dalam satu kanal yang sudah ditambahkan di sana. Jadi saat ini sudah terdapat 3

kanal yaitu Jurnal Indonesia, Blog Indonesia dan Jelajah Indonesia. Untuk mempermudah

pengunjung dalam menjelajahi situs Mana Indonesiamu, maka disediakan juga petunjuk atau

langkah-langkah untuk join dan mengikuti jurnal #ManaIndonesiamu.

Pasar minuman siap saji sendiri terbagi dari tiga segmen, volume 500 milimeter, 350

milimeter dan 200 milimeter. Namun dari ketiga segmentasi tersebut segmen 350 milimeter

yang dinilai paling gemuk. Pemainnya berjumlah 12 merek, jauh lebih banyak dibandingkan

segmen 500 milimeter (sembilan merek) dan segmen 200 milimeter (tiga merek). "Persaingan

disegmen tengah-tengah ini yang ketat, pemainnya banyak. Namun posisi kami termasuk lima

besar," jelas Aristo.

Walaupun usia Teh Javana ini masih terbilang sangat muda, namun dalam

perkembangannya Teh Javana mampu melaju dengan pesatnya. Banyak faktor yang

menyebabkan laju pertumbuhan Teh Javana, seperti kebutuhan masyarakat akan minuman

yang segar dan berkualitas, cara pemasaran Teh Javana yang sangat menyentuh rasa bangga

kita akan budaya dan potensi yang ada di Indonesia, dan juga pendistribusian Teh Javana yang masuk dalam ‘kandang’ yang banyak sekali ‘pemainnya’.

Sejak diluncurkan, Teh Javana berkomitmen dengan tagline-nya ‘Cita Rasa Teh Indonesia’.

Dengan mencicipi cita rasa khas teh Indonesia, kita juga diajak untuk merasakan rasa

emosional yang baru setelah kita minum Teh Javana, yaitu rasa bangga akan teh asli dari negeri

sendiri.

Teh Javana dibanderol dengan harga pasar Rp 3.000 untuk area di Pulau Jawa dan secara

berkala telah didistribusikan ke seluruh Indonesia. Dengan pemanfaatan teknologi dan sumber

daya dari hulu ke hilir, efisiensi produksi pun dapat tercipta sehingga produk WIngs Food

(10)

Segmentasi Pasar Teh Javana

7

3.2. Identifikasi Segmen dan Pasar Sasaran Teh Javana 3.2.1. Segmentasi Pasar

Segmentation adalah upaya memetakan atau pasar dengan memilah-milahkan konsumen

sesuai persamaan di antara mereka. Pemilahan ini bisa berdasarkan usia, tempat tinggal,

penghasilan, gaya hidup, atau bagaimana cara mereka mengkonsumsi produk. Variabel utama

segmentasi adalah: Segmentasi Geografis, Segmentasi Demografis, dan Segmentasi

Psikografis

1. Segmentasi Geografis

Pada segmentasi geografis ini produk teh Javana terdapat di berbagai tempat di Indonesia.

Kita dapat menjumpai produk Teh Javana tidak hanya di perkotaan tetapi juga di pinggiran

kota bahkan produk Teh Javana sudah sampai di pedasaan. Produk Teh Javana ini dapat

dinikmati tidak hanya pada saat musim kemarau namun juga pada saat musim penghujan. Jadi

produk Teh Javana ini selalu ada pada setiap musim. Dan cita rasanya yang khas disukai oleh

smua kalangan diseluruh penjuru Nusantara.

2. Segmentasi Demografis

Pada segmentasi demografis dapat berupa umur, jenis kelamin, keluarga, pekerjaan, dan

pendapatan. Produk Teh Javana dapat ditujukan untuk semua kalangan, jenis kelamin, dan usia.

Baik wanita maupun pria dapat mengkonsumsi produk Teh Javana. Setiap kalangan usia juga

dapat mengkonsumsi Teh Javana, kecuali kalangan usia bayi. Produk Teh Javana memiliki

harga yang terjangkau sehingga setiap kelurga dapat mengkonsumsinya, baik yang

berpenghasilan menengah kebawah atau menengah keatas. Produk Teh Javana ini diproduksi

untuk mencakup semua kalangan dan dapat dikonsumsi oleh siapa saja.

3. Segmentasi Psikografis

Pada segmentasi psikografis produk teh javana yaitu segi lifestyle, target audience-nya

adalah masyarakat yang aktif, dinamis, dan memiliki mobilitas yang tinggi dan membutuhkan

kepraktisan dalam mengkonsumsi minuman yang baik dan sehat untuk tubuh.

3.2.2. Sasaran Pasar (Target Pasar)

Pasar Sasaran (Target pasar) pada produk Teh Javana dapat kita lihat berdasarkan iklan

(11)

Segmentasi Pasar Teh Javana

8

cenderung kepada mahasiswa yang aktif dan dinamis. Hal ini dapat terlihat dari gerakan

kampanye Mana Indonesiamu yang dilakukan disaat launching hingga sekarang telah mendapatkan respon positif. Kampanye “ManaIndonesiamu” adalah gerakan untuk mengajak masyarakat untuk mengumpulkan cerita, tulisan, quote, foto, video dan segala bentuk ungkapan

positif lainnya mengenai potensi Indonesia yang tanpa disadari telah diakui dunia Internasional

selama ini.

Selain itu iklan Teh Javana lebih menekankan pada kekayaan alam Indonesia dalam hal

ini yang disoroti adalah hasil perkebunan teh sehingga banyak menonjolkan bahwa produk

tersebut diperuntukkan kepada masyarakat penikmat teh dalam negeri sehingga menumbuhkan

rasa bangga pada negeri sendiri. Dari segi lifestyle, target audience-nya adalah masyarakat

yang aktif, dinamis, dan memiliki mobilitas yang tinggi dan membutuhkan kepraktisan dalam

mengkonsumsi minuman kemasan dengan kualitas terbaik.

(12)

Segmentasi Pasar Teh Javana

9 BAB IV

KESIMPULAN

Dengan persaingan pasar yang semakin ketat pemilihan segmentasi pasar dan penentuan

sasaran pasar sangat berperan sekali dalam proses penjualan produk. Hal ini juga sangat

diperhatikan pada Teh Javana. Dapat kita ketahui bahwa teh javana merupakan produk teh siap

saji yang baru dirilis akhir tahun 2014.

Segmen yang dituju oleh Teh Javana adalah semua kalangan baik segala umur, jenis kelamin, segala profesi dan seluruh lapisan masyarakat. Dengan tagline “Cita Rasa Teh Indonesia” mampu menarik hati penikmat teh untuk mengkonsumsinya. Selain itu dengan aroma recovery system yang memberikan sensasi saat membuka tutup botol serta harga yang

murah dapat menjangkau semua kalangan.

Promosi yang dilakukan untuk membidik pasar (target pasar/pasar sasaran), Teh Javana

menggelar kampanye “Mana Indonesiamu” yang bertujuan untuk mengenalkan potensi dan

kekayaan Indonesia kepada dunia. Kampanye “ManaIndonesiamu” adalah gerakan untuk

mengajak masyarakat untuk mengumpulkan cerita, tulisan, quote, foto, video dan segala bentuk

ungkapan positif lainnya mengenai potensi Indonesia yang tanpa disadari telah diakui dunia

(13)

Segmentasi Pasar Teh Javana

10

DAFTAR PUSTAKA

1. Kotler, Philip. 2001. Manajemen Pemasaran: Perencanaan, Implementasi dan

Pengendalian, Jakarta: Penerbit Salemba Empat

2. David, F.R.2006. Manajemen Stategi: Konsep. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

http://id.wikipedia.org/wiki/Segmentasi_pasar

3. http://swa.co.id/business-strategy/marketing/kampanyekan-teh-indonesia-untuk-

berbagai-kalangan

Referensi

Dokumen terkait

Bangkitan pergerakan dan Tarikan perjalanan ( trip generation and trip atraction ) adalah tahapan pemodelan yang memperkirakan jumlah pergerakan yang berasal dari suatu

menitikberatkan pada analisa tegangan pada salah satu batang dalam konsep sendi four bar linkage yang mengalami beban berlebih ketika melakukan gerak gait cycle,

keistimewaan baru yang menawan, beberapa keistimewaan yang diperbaharui dalam sistem operasi ini antara lain, pencarian dengan menggunakan Voice Search yang lebih cepat,

disuruh untuk menggambar alat  Gambar alat-alat rumah tangga.. rumah tangga yang ada di sekeliling kelas di kertas hvs dengan menggunakan pensil warna.  Setelah anak

Keseluruhan hasil penelitian diatas dapat memberikan kesimpulan bahwa kinerja Pegawai Negeri Sipil dalam meningkatkan pelayanan publik dikantor camat tompaso

Hubungan Keuangan Anggota Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Pengendali, Anggota Dewan Komisaris lain dan/atau anggota Direksi PT.. Hubungan Keuangan Anggota

 Membuat laporan hasil kegiatan mencari informasi tentang persiapan tempat, alat dan bahan, teknik dan langkah kerja menggunting dan memberi tanda jahitan

Alat pengeluaran cup dari lubang die perlu dirancang dengan maksud cup hasil proses deep drawing dapat dikeluarkan dengan cepat dan dipindahkan oleh alat pengambil cup