• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas 1 Manajemen Risiko 13414102 14414012 23418047

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Tugas 1 Manajemen Risiko 13414102 14414012 23418047"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

Tugas 1 - Manajemen Risiko

Perusahaan Johnson & Johnson Indonesia

(PT Integrated Healthcare Indonesia, Jakarta Timur)

Dora Ferlita

- 13414102

Faiz M

- 14414012

(2)

Profil Perusahaan

(3)

Profil Perusahaan

Lini bisnis secara umum/global :

Konsumen/consumer goods

Peralatan medis dan diagnostik : perban bedah sederhana untuk penutupan luka, kit pertolongan pertama pada kecelakaan untuk pengobatan luka, kit bersalin untuk persalinan lebih aman bagi ibu dan bayi, jahitan bedah

Farmasi : obat pereda nyeri lambung/obat maag bidang gastroenterologi, obat kumur, obat antivirus kompleks untuk pengobatan HIV, bedak bayi (baby powder), resep aspirin bebas pereda nyeri, obat mujarab untuk anak-anak, obat neurologi, kesehatan mental, kesehatan wanita

(4)

Profil Perusahaan

Segmentasi Consumer Products PT Integrated Healthcare Indonesia

Baby and Beauty Products Health and Healing Products

CLEAN AND CLEAR MILANTA

JOHNSON’S Baby BENADRYL

(5)

Profil Perusahaan

Lingkungan Kompetitif

Industri ini memiliki “high barriers to entry” yang berarti untuk memasuki industri ini tidaklah mudah, oleh karena itu tekanan dari kompetitor J&J tidak terlalu besar. J&J juga masih menjadi pemain unggul dalam industri obat/farmasi/kesehatan.

(6)

Profil Perusahaan

Kompetitor Utama PT Integrated Healthcare Indonesia

Kalbe Farma

Bayer

(7)

Profil Perusahaan

Stakeholder

7

Konsumen Ibu Rumah Tangga, Apotek, Puskesmas/Rumah Sakit

Kreditor PT Jhonson and Jhonson Internasional

Supplier Dynaplast, perusahaan botol

(8)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

1. Project Risk

● Faktor Waktu/Jadwal Proyek Pengembangan Produk Baru/Proyek Improvement (Project Time/Schedule)

(9)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

1. Project Risk

● Faktor Biaya Proyek Pengembangan Produk Baru/Proyek Improvement

(Project Cost/Budgeting)

Pada realisasi keberjalanan proyek, risiko yang dapat muncul dari faktor

budgeting atau project cost yaitu pada suatu titik waktu, bisa saja biaya yang digunakan untuk melaksanakan suatu aktivitas proyek jumlahnya lebih banyak/lebih sedikit dibandingkan dengan rencana project budgeting yang didefinisikan di awal pada Project Plan.

(10)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

1. Project Risk

● Faktor Kualitas Proyek Pengembangan Produk Baru/Proyek Improvement

(Project Scope/Quality)

(11)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

2. Global Risk

● Faktor Politik. Risiko dari faktor politik dapat terjadi pada perusahaan seperti perubahan kebijakan pemerintah terkait pajak, CSR, dan sebagainya. Hal ini tidak dapat dikendalikan perusahaan sepenuhnya. Kebijakan pajak dapat mempengaruhi kebijakan finansial perusahaan dan dalam penentuan strategi perusahaan berikutnya. Penurunan atau amnesti pajak yang harus dibayarkan perusahaan dapat memberikan keuntungan, begitu juga sebaliknya.

● Faktor Legal. Risiko dari faktor legal dapat dapat berupa hubungan antara PT Johnson & Johnson dengan perusahaan lain atau mitra. Hubungan yang baik, dapat memberikan keuntungan positif bagi keberjalanan proses bisnis perusahaan seperti kontrak yang diperpanjang, begitu juga

(12)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

2. Global Risk

(13)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

3. Elemental Risk

Risiko elemental yang dapat terjadi di perusahaan dapat terjadi apabila ada perubahan faktor-faktor yang memengaruhi keadaan internal perusahaan seperti dari faktor keuangan, infrastruktur, dan operasional perusahaan. Contohnya risiko kenaikan UMR yang memengaruhi gaji dan strategi kompensasi perusahaan dan disisi lain dapat membuat pekerja senang. Risiko kerusakan mesin, risiko bangunan dan mesin yang semakin tua lalu membutuhkan maintenance atau keputusan untuk beli baru agar proses produksi perusahaan tetap berjalan.

(14)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

4. Holistic Risk

(15)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

5. Static Risk

Risiko yang dapat dihadapi perusahaan adalah jika perusahaan kehilangan pasar untuk produk tertentu seperti obat kumur/obat maag. Hal tersebut dapat menimbulkan kerugian kepada perusahaan (downside risk) karena telah menghabiskan biaya untuk produksi, kegiatan pemasaran, dan penjualan. Risiko lain adalah membuat daya saing perusahaan menjadi turun.

(16)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

6. Dynamic Risk

(17)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

7. Inherent Risk

Risiko yang dapat dihadapi perusahaan berkaitan dengan jenis industri farmasi terdapat pada proses produksi, Quality Control & Assurance. Risiko yang bisa dihadapi oleh perusahaan ini adalah kesalahan dalam mencampurkan bahan-bahan atau pelarut pada produk, kesalahan dalam mengikuti prosedur sesuai dengan Cara Pembuatan Obat yang baik dan benar, dsb. Risiko lain yang secara positif dapat dihadapi oleh perusahaan adalah perusahaan mempunyai kemungkinan menjadi pemimpin pasar karena pembuatan dan pengelolaan yang tidak mudah dari industri farmasi.

(18)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

8. Customer Risk

Perusahaan ini tidak hanya menjual produknya kepada satu konsumen, tetapi pada banyak retailer. Risiko yang bisa dihadapi oleh perusahaan ini secara positif adalah tidak tergantung pada satu klien, sehingga jika ada klien yang stop membeli, masih ada banyak klien lagi.

(19)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

9. Fiscal / Regulatory RIsk

Perusahaan ini adalah perusahaan asing yang menanamkan modal di Indonesia, sehingga regulasi dari pemerintah dapat sangat berpengharapan terhadap perusahaan. Misalnya jika ada peraturan dari pemerintah mengenai presentasi modal asing dalam suatu perusahaan. Jika ketentuan dari pemerintah berubah, maka perusahaan ini harus siap untuk melepaskan atau menjual saham perusahaan kepada pemerintah atau swasta dalam negeri.

(20)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

10. Purchasing Risk

Risiko pembelian yang dapat terjadi pada perusahaan ini adalah perubahan harga bahan Baku dan bahan pendukung yang dibutuhkan perusahaan. Kenaikan harga bahan baku dan bahan pendukung tentu memberikan kerugian, namun penurunan bahan baku akan memberi keuntungan.

(21)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

11. Reputation/Damage Risk

Risiko yang dapat dihadapi perusahaan adalah jika salah satu produk yang dihasilkan oleh perusahaan tidak baik, maka ada risiko bahwa semua produk sejenis atau bahkan jenis produk lain juga dianggap tidak baik oleh konsumen.Terlebih karena perusahaan ini adalah perusahaan di bidang farmasi dan kesehatan, kegagalan atau cacat produk juga dapat menyebabkan masalah kesehatan pada konsumen bahkan bisa saja perusahaan harus mengganti rugi atas kegagalan produk.

Risiko lain juga adalah adanya pihak ketiga yang membuat isu tentang suatu produk, sehingga produk tersebut tidak lalu lagi di pasar.

(22)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

12. Organisational Risk

(23)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

13. Interpretation Risk

Perbedaan layar belakang pendidikan atau budaya menyebabkan terjadinya interpretasi yang berbeda dari setiap orang atau setiap level organisasi. Hal ini bisa menjadi baik karena setiap orang bisa memberikan pandangan berbeda terhadap suatu masalah sehingga dihasilkan banyak solusi. Namun hal ini juga bisa menjadi masalah baru karena dengan banyaknya sudut pandang dan interpretasi terhadap suatu masalah, jadi tidak fokus mencari dan menyelesaikan akar masalah.

(24)

Tipe - Tipe Risiko Bisnis PT Johnson & Johnson Indonesia

14. IT Risk

Pengembangan IT pada perusahaan sangat penting mengingat berkembangnya IT pada konsumen atau produsen. Perusahaan ini sendiri sudah Mengembangkan IT seperti penggunaan SAP, email kantor dengan satu server.

(25)
(26)

Sumber :

Referensi

Dokumen terkait

Ernawati (2006) dalam penelitiannya tentang hubungan faktor sosial ekonomi, higiene sanitasi lingkungan, tingkat konsumsi dan infeksi dengan status gizi anak usia 2-5 tahun

Oleh hal itulah kemudian di Indonesia adanya pembagian kekuasaan tersebut, meliputi; Legislatif yaitu lembaga yang berkuasa untuk membuat undang-undang dalam hal

Menurut LM Samryn (2001: 258), akuntansi pertanggung jawaban adalah suatu sistem akuntansi yang digunakan untuk mengukur kinerja setiap pusat pertanggung jawaban

RAYONISASI/REGIONAL/WILAYAH BNNP JABAR RAYONISASI/REGIONAL/WILAYAH BNNP JABAR I II III IV BANDUNG KOTA BDG BARAT BANDUNG KAB CIMAHI DEPOK KOTA BEKASI KAB BEKASI KOTA

a) Penambahan tab menu notes, events, questions, dan informasi dan link Facebook personal page owner (penjual), admin, dan/atau customer service pada laman Fan Page. b)

Agung, Yonathan, dan Syaharuddin (2017) melakukan penelitian yang menunjukan bahwa motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, yang

1) Perempuan tersebut dibaringkan ruang utama pada rumah, berbantalkan paha calon mertuanya, kemudian perempuan tersebut disuruh oleh calon mertuanya itu untuk

Di setiap musim penghujan, di beberapa kawasan di Indonesia akan terjadi banjir. Meski sudah